Jumat, 02 Juni 2017


KABARPROGRESIF.COM :(Surabaya) Penyelidikan kasus dugaan korupsi adanya pelepasan aset Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berupa lahan Waduk Wiyung, Kelurahan Babatan, Kecamatan Wiyung dikhawatirkan tidak akan naik ke status penyidikan atau bakal dihentikan oleh Kejari Surabaya.

"Kami belum temukan ada unsur korupsi pada pelepasan aset Waduk Wiyung, karena belum beralih nama," terang Kajari Surabaya, Didik Farkhan Alisyahdi, Jum'at (2/6/2017).

Dari data yang ditemukan saat proses penyelidikan, Jaksa asal Bojonegoro itu mengaku, jika perkara itu masuk dalam perkara Pidana Umum (Pidum).

"Karena itu ada pemalsuan, biar Pemkot yang melaporkan ke Kepolisian," sambung Didik.

Untuk diketahui, Pada Rabu, 23 Maret 2017 lalu, Kajari Surabaya telah mengeluarkan dua surat perintah penyelidikan terkait terjadinya tindak pidana korupsi pada hilangnya aset 11 aset milik Pemkot Surabaya.

11 aset tersebut adalah, Kantor PDAM Surya Sembada di Jalan Prof Dr Moestopo, Kantor PDAM di Jalan Basuki Rahmat, Taman Makam Pahlawan di Jalan Mayjen Sungkono, Gedung Gelora Pancasila Jalan Indragiri,  Kolam Renang Brantas di Jalan Irian Barat, Marvel City Mall di Jalan Upa Jiwa, Gedung Sasana Taruna Aneka Star (THR) di Jalan Kusuma Bangsa,  Kantor Satpol PP Surabaya dan PT Abbatoir Suryajaya di Jalan Banjar Sugihan-Tandes serta PT Iglas di Jalan Ngagel. (Komang)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Setelah sandar di pelabuhan Jamrut Utara pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, Flag Officer Commanding Eastern Fleet Rear Admiral Biswajit Dasgupta, YSM, VSM dan Fleet Operations Officer, Eastern Fleet Commodore TVN Prasanna beserta ke-empat komandan kapal perang India melaksanakan kunjungn kehormatan ke kantor Walikota Surabaya, Jum’at (2/6).

Kedatangan jenderal bintang dua angkatan Laut India ini, disambut hangat oleh Sekda Kota Surabaya Ir. Hendro Gunawan, MA. di ruang rapat Kantor Walikota Surabaya dengan didampingi oleh para Asisten serta kepala dinas.

Pada kesempatan tersebut, Sekda Kota Surabaya Ir. Hendro Gunawan, MA. menyampaikan ucapan terima kasih atas kedatangannya di kantor Walikota Surabaya dan menyampaikan permohonan maaf  Walikota Surabaya Ir. Tri Rismaharini karena menghadiri acara di Kantor Pemerintah Provinsi Jawa Timur.


Gunawan sapaan akran Sekda Kota Surabaya juga berharap kepada seluruh prajurit Angkatan Laut India bisa enjoy (santai,red) selama berada di Surabaya.

“Kami atas nama pemerintah Kota Surabaya memohon maaf apabila selama berada di Surabaya, ditemui hal-hal yang tidak diinginkan (kurang pantas,red). Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik kepada seluruh tamu yang datang ke Kota Pahlawan ini," terang Sekda.

Sedangkan Rear Admiral Biswajit Dasgupta pada kesempatan tersebut menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan yang hangat ini, semoga dilain waktu bisa lebih mempererat kerjasama di berbagai bidang, bukan hanya dengan TNI Angkatan Laut saja akan tetapi pemerintah khususnya pemerintah kota Surabaya bisa melaksanakan kerjasama dengan pemerintah India.

"Saya sudah mendengar tentang Walikota Surabaya dengan penataan kota yang sangat bagus, semoga kedatangan kami kesini bisa ditindak lanjuti dimasa-masa yang akan datang," terangnya.

Mengakhiri kunjungannya di kantor Walikota Surabaya, Rear Admiral Biswajit Dasgupta dan Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Surabaya Ir. Hendro Gunawan, MA. saling tukar menukar cendramata. (arf)





KABARPROGRESIF.COM : (Malang) Apel gelar pasukan pengamanan VVIP (Very Very Important Persons) Dalam rangka persiapan pengamanan kunjungan kerja Presiden RI, Ir. Joko widodo di Wilayah Korem 083/Bdj.

Peserta Gelar pasukan yang terdiri dari Pasukan gabungan TNI ( AD, AL, dan AU ), Polri, satgas Intelgab dan satuan-satuan lain yang kesemuanya berjumlah 4.165 personel yang di kerahkan untuk melaksanakan pengamanan VVIP tersebut. 

Danrem 083/Bdj Kolonel Arm Budi Eko Mulyono,S.Sos. M.M. sebagai Dansatgaspamwil mengatakan, kunjungan kerja Presiden RI tersebut menekankan, Pegang teguh komitmen kita untuk mengamankan kegiatan kunjungan RI 1, Aman tidaknya kunjungan ini akan mempertaruhkan nama baik ditingkat nasional maupun ditingkat Internasional, Pahami tugas pokok yang menjadi tanggung jawab masing-masing satuan.

Kedepankan tindakan preventif dan tindak tegas terhadap upaya dari pihak-pihak tertentu yang ingin mengganggu kelancaran kegiatan RI 1 di wilayah Malang.

Setelah melaksanakan gelar pasukan, masing-masing komandan pasukan yang tergabung dalam Satgaspamwil kunjungan RI 1 mempersiapkan anggotanya masing-masing untuk melaksanakan geladi rangkaian pengawalan sesuai route yang telah direncanakan sekaligus memeriksa dan menempatkan personel pengamanan sesuai kedudukannya, serta melatihkan kesiapsiagaan personelnya dalam mengantisipasi setiap dinamika perkembangan situasi yang dihadapi.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Asops Kasdam V/Brawijaya, Kolonel Inf Febriel B. Sikumbang S.H, Kapolres Malang Kota, AKBP Hoiruddin Hasibuan, Dandim 0833/Kota Malang. Letkol Arm Aprianko Suseno, Dandim 0818/Kab. Malang, Letkol Arm Muridan, Kapolres Kab.Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung, Dandim 0819/Pasuruan, Letkol Inf Sugiyatmono, Kapolresra Batu, AKBP Leo Nardus Simarmata, Dandim 0820/Probolinggo, Letkol Inf Hendy Yustian, Dandim 0823/Jember, Letkol Inf Rudiyanto, Kaden Brimob B Ampeldento, AKBP Sunadi SIK, Palaksa Lanal Malang, Letkol (L) Muryanto, Dandenpom V/3 Malang, Letkol Cpm Dwi Indra Wirawan, Danyon Zipur 5/ Abw, Letkol Czi Agus Iskarman, Danyon 527/By, Letkol Inf Nur Wicahyanto, Danden Inteldam V/Brw, Mayor Inf Arif, Dandenhub Rem 083/Bdj, Mayor Chb Paidi. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Menginjak hari kedua keberadaannya di Surabaya, para ABK Kapal Perang India ini diajak  prajurit TNI Angkatan Laut khususnya Koarmatim dan Lantamal V untuk  olahraga bersama, Jumat (2/6).

Kegiatan ini tidak lain untuk memupuk tali persaudaraan antar kedua Angkatan Laut. Olahraga bersama ini dilaksanakan di Indoor Sport Mako Koarmatim Ujung Surabaya.

Ada dua cabang olahrga yang dilaksanakan dalam gelaran olahraga bersama kali ini yaitu basket dan bola volly.  Dalam pertandingan persahatan antara TNI Angkatan Laut dengan Angkatan Laut India, dari dua cabang olahraga tersebut berjalan meriah.

Menurut Asisten Operasi Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Asops Danlantamal) V Surabaya Kolonel Laut (P) Aris Harijadi W, S. H., acara ini dilaksanakan untuk memupuk rasa persaudaraan antar kedua Angkatan Laut, dan olahraga bersama ini juga bukan untuk mencari kemenangan, hanya sekedar permainan biasa, untuk menghilangkan penat selama melaksanakan pelayaran.

"Saya kira sama saja, kalau kita sedang melaksanakan tugas (berlayar, red), sudah barang tentu kita akan merasa jenuh, salah satu cara untuk mengusir kejenuhan tersebut yaitu dengan berolahraga,
Karena dengan berolahraga, pikiran kita akan jadi fresh lagi dan tentunya setamina tubuh tetap terjaga untuk melanjutkan tugas," tukasnya.

Semantara itu di Pelabuhan Jamrud Utara Tanjung perak Surabaya, sebanyak 30 personel prajurit Koarmatim melaksanakan kunjungan ke  INS Shivalik F-47 dan INS Sahyadri-F 49. Kunjungan ini untuk bertukar pengalaman dan menjalin keakraban antar kedua Angkatan Laut. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Malang) Dalam suasana di bulan Ramadhan Korem 083/Bdj menggelar acara tradisi dan upacara serah terima jabatan Dandim 0821/Lumajang dan Dandim 0822/Bondowoso, dipimpin oleh Danrem 083/Bdj Kolonel Arm Budi Eko Mulyono, S.Sos., M.M.  di aula Makorem Jl. Bromo no. 17 Malang.

Dalam sambutannya Danrem 083/Bdj menyampaikan “ seorang pemimpin harus bisa memotivasi dan menjadi contoh yang terbaik bagi anggotanya dalam setiap pelaksanaan tugasnya” disamping itu Danrem juga mengucapkan banyak terima kasih atas pengabdian  yang selama ini udah ditorehkan di wilayah tugas dan tanggung jawabnya kepada pejabat Dandim lama serta ucapan selamat bertugas ditempat yang baru kepada pejabat Dandim yang baru.

Bersamaan kegiatan tersebut dilaksanakan pula serah terima jabatan Ketua Persit KCK cabang XXXV Dim 0821 Lumajang dan Ketua Persit KCK cabang XXXVI Dim 0822 Bondowoso Koorcab Rem 083 PD V/Brawijaya bertempat di ruang Data Makorem 083/Bdj

Disela-sela acara Sertijab tersebut Kolonel Arm Budi Eko Mulyono, S.Sos., M.M.  beserta istri memberikan santunan kepada 60 orang anak yatim piatu yayasan panti asuhan “Wamadah Warohmah” Bunul-Malang.

Pelaksanaan Sertijab berlangsung khidmat yang dihadiri Kasrem 083/Bdj, para Dandim jajaran Korem 083/Bdj, para Kasi Korem 083/Bdj, Kabalakrem, Komandan Satuan, Perwira Staf Korem 083/Bdj dan ibu Ketua Persit KCK cabang Rem 083 beserta pengurus.

Dipenghujung acara Sertijab, Danrem memberikan pedoman kepada seluruh Dandim atas makna pepatah sosok pewayangan lakon Bimo sebagai berikut “Kebenaran sejati hadir  tanpa menyakitkan, kebenaran sejati hadir  tanpa menyalahkan, Kebenaran sejati hadir  tanpa menyudutkan, Kebenaran sejati hadir  tanpa menyepelekan, Kebenaran sejati hadir  tanpa menyingkirkan yang intinya “ Menjalankan kebenaran dalam kehidupan tidak perlu adanya kekerasan”. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Seluruh civitas Akademika STTAL layak berbangga. Keikutsertaanya dalam parade budaya dan bunga dalam rangka memperingati HUT Kota Surabaya ke- 724 tanggal 7 Mei lalu berhasil meraih predikat terbaik kedua. Kepastian itu diperoleh setelah STTAL mendapat pemberitahuan dari Pemkot Surabaya (29/5).

Kerja keras yang ditunjukkan oleh seluruh mahasiswa dan Perwira STTAL beberapa waktu lalu, memang luar biasa. Kapal perang jenis van speijk “KRI Oswaald Siahaan” disiapkan secara maksimal dengan sangat detil. Selain itu, STTAL juga menerbangkan pesawat drone sambil menarik Baner bertuliskan ‘Dirgahayu Kota Surabaya ke-724”.  Keberadaan pesawat drone  hasil karya mahasiswa STTAL itu, mencuri perhatian ribuan warga Surabaya yang hadir dalam acara tersebut.

Saat melintasi jalan dari Tugu Pahlawan sampai lokasi finish di taman Bungkul, Jl. Raya Darmo sejauh lima kilometer itu, kapal perang jenis Van speijk buatan Belanda itu, mendapat sambutan public yang luar biasa. Masyarakat semakin bersemangat ketika para “ABK”  KRI Oswaald Siahaan yang berbaris dibelakangnya, berjoget Gemu Famire dengan kompak. Tidak sedikit para penonton, menikmati alunan musik asal Maumere itu.

Konvoi peserta parade diberangkatkan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan. Menteri ESDM mengaku kagum dengan acara parade budaya dan bunga yang digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya untuk menyemarakan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-724 ini.

Parade ini tidak hanya dikuti perwakilan dinas di Pemkot, namun dunia usaha di Surabaya dan Jawa Timur juga banyak yang ikut serta. Mereka mengeluarkan kendaraan yang telah disulap menjadi aneka bentuk dengan hiasan bunga.

Tak ketinggalan aneka budaya dari berbagai daerah disuguhkan oleh peserta dari daerah asal yang tinggal di Surabaya. Mulai dari Sumatera, Bali, Maluku hingga warga Papua ikut parade dengan budaya khas masing-masing. Warga asing yang bersekolah dan bekerja di Surabaya juga ikut menyemarakan parade.

Atas prestasinya ini, STTAL berhak atas sejumlah uang pembinaan dari Pemkot Surabaya. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Untuk mengetahui kemampuan seluruh staf yang berada di Makorem 084/BJ, Resimen Induk Kodam (Rindam) V/Brawijaya, menunjuk Korem sebagai sasaran dalam pelaksanaan program Gladi Posko I yang rencananya akan berlangsung selama tiga hari.

Sehubungan dengan hal itu, Komandan Korem (Danrem) 084/BJ, Kolonel Czi Denny Herman menilai, hal itu merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi seluruh prajurit di jajaran Makorem 084/BJ.          

Ia mengatakan, dengan digelarnya kegiatan tersebut, ia akan mengetahui kemampuan seluruh stafnya dalam mengantisipasi setiap kejadian sesuai tugas, pokok dan fungsi (tupoksi) masing-masing stafnya.

“Latihan ini merupakan uji kemampuan bagi staf. Nantinya, kegiatan itu akan diadakan di ruang data, Makorem,” ungkap Danrem.

Selain itu, kata Kolonel Denny, dalam kegiatan tersebut, Korem 084/BJ akan menjadi pelaksana kegiatan. Bahkan, selama berlangsungnya kegiatan itu, dirinya berpesan kepada seluruh personelnya untuk memahami seluruh materi pelatihan yang sudah dijelaskan oleh dirinya.

“Pelajari semua materi yang sudah dipersiapkan. Saya minta semua anggota harus memahami pelatihan ini,” pintanya. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut VI (Danlantamal VI)  Laksamana Pertama TNI  Yusup S.E.,M.M menerima kunjungan Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab. Mamuju Utara Propinsi Sulawesi Barat sebagai peserta Pendidikan Latihan Kepemimpinan (Diklatpim) Tingkat III Angkatan I di lingkungan pemerintahan Provinsi Sulawesi Barat di Markas Komando Lantamal VI, Jum’at (02/06/2017).

Peserta Diklatpim tingkat III yang dipimpin  Bpk. Ir. H. Andi Bachtiar Arif.MTP ini berjumlah 40 orang yang merupakan  Kasubag/Kasubid Organisasi Perangkat Daerah (OPG) dilingkungan pemerintah Provinsi Sulawesi Barat. 

Disambutannya Komandan Lantamal VI mengucapkan selamat datang di Mako Lantamal VI dan terima kasih telah menjadikan Mako Lantamal VI sebagai salah satu Obyek program visitasi peserta Diklatpim tingkat III angkatan I LAN tahun 2017.


Semoga kunjungan ini dapat memenuhi harapan dan tujuan yang ingin dicapai dalam program tersebut, lanjut jenderal bintang satu ini.

Di penerimaan itu, Komandan Lantamal VI memberikan materi pembekalan tentang profil Lantamal VI Makassar, kebijakan pemerintah Presiden RI Joko Widodo – Jusuf Kalla  tentang Trisakti, Nawa Cita dan lima pilar poros maritim kepada peserta Diklatpim Tingkat III Angkatan I.

Selesai pembekalan,  Komandan Lantamal VI mengajak seluruh peserta Diklatpim tingkat III  Pemkab Mamuju Utara foto bersama di Monumen Jangkar Lantamal VI dan, kunjungan ke Kapal Perang Angkatan (KAL) yang sedang sandar di dermaga Mako Lantamal VI.

Hadir di penerimaan Diklatpim tingkat III Pemkab. Mamuju Utara tersebut, Wadan Lantamal VI Kolonel Marinir Rasman M,Tr (Han), Asrena dan Aspers Danlantamal VI. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Jombang) Kabupaten Jombang Jawa Timur mencetak sejarah baru dengan diresmikannya Taman ASEAN, Jumat (2/6/2017), di kawasan simpang tiga Ringin Contong.

Peresmian ini dipimpin Bupati Jombang Nyono Suharli Wihandoko bersama Kasubid Kerjasama Pembangunan Sosial, Isman Pasha dengan didampingi Ketua DPRD Jombang Joko Triono, Kapolres AKBP Agung Marlianto, Dandim 0814 Jombang, Letkol Arm Fatkurrohman, Komandan Satuan Radar 222 Ploso Letkol Lek Dwi Purnomo dan beberapa tokoh lintas agama.

Isman berharap, Taman ASEAN ke depan menjadi pendorong segala aspek yang berada di Kota Santri ini, baik di tatanan pemerintah, pemuka agama, tokoh masyarakat maupun para pemuda. Mereka sudah seharusnya lebih berperan aktif dalam kerjasama ASEAN lebih konkret.


“Taman ASEAN selayaknya tidak berhenti pada tatanan simbol sebagai tempat berfoto atau selfie, melainkan juga menjadi pendorong segenap aspek di Kabupaten Jombang,” ungkapnya.

Dengan potensi jumlah tenaga kerja industri yang lebih dari 63.000 jiwa, tamah dia, Jombang diharapkan mampu bersuara lebih banyak di kancah ASEAN. Hadir pada kesempatan itu, diantaranya jajaran pemerintah daerah, perwakilan DPRD Jombang, pihak kepolisian, TNI, pemuka agama, forum kerukunan umat beragama, mahasiswa Jombang juga dari lintas agama. (arf).


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Seluruh civitas Akademika STTAL, baik antap maupun mahasiswa mengikuti upacara peringatan Hari Lahir Pancasila tanggal 1 Juni di Lapangan Apel Kampus Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL), Surabaya, (1/6). Upacara yang berlangsung khidmat itu dipimpin oleh Sekretariat Lembaga (Seklem) STTAL Kolonel Laut (P) R. Bambang Ispri B, M.Si. Pada kesempatan itu, dibacakan amanat Presiden RI Joko Widodo.

Dengan penyelenggaraan upacara ini, diharapkan dapat  meneguhkan komitmen kita sebagai Bangsa Indonesia agar lebih mendalami, menghayati, dan mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila sebagai dasar bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Pancasila merupakan hasil dari satu kesatuan proses yang dimulai dengan rumusan Pancasila tanggal 1 Juni 1945 yang dipidatokan Ir. Sukarno, Piagam Jakarta tanggal 22 Juni 1945, dan rumusan final Pancasila tanggal 18 Agustus 1945. Adalah jiwa besar para founding fathers, para ulama, dan pejuang kemerdekaan dari seluruh pelosok Nusantara sehingga kita bisa membangun kesepakatan bangsa yang mempersatukan kita..

Harus diingat bahwa kodrat bangsa Indonesia adalah keberagaman. Takdir Tuhan untuk kita adalah keberagaman. Dari Sabang sampai Merauke adalah keberagaman. Dari Miangas sampai Rote adalah juga keberagaman. Berbagai etnis, bahasa, adat istiadat, agama, kepercayaan dan golongan bersatu padu membentuk Indonesia. Itulah kebhinneka tunggal ika-an kita.

Oleh karena itu, saya mengajak peran aktif para ulama, ustadz, pendeta, pastor, bhiksu, pedanda, tokoh masyarakat, pendidik, pelaku seni dan budaya, pelaku media, jajaran birokrasi, TNI dan Polri serta seluruh komponen masyarakat untuk menjaga Pancasila. Pemahaman dan pengamalan Pancasila dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara harus terus ditingkatkan.

Komitmen pemerintah untuk penguatan Pancasila sudah jelas dan sangat kuat. Berbagai upaya terus kita lakukan. Telah diundangkan Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2017 tentang Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila. Bersama seluruh komponen bangsa, lembaga baru ini ditugaskan untuk memperkuat pengamalan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari, yang terintegrasi dengan program-program pembangunan.

Tidak ada pilihan lain kecuali kita harus bahu-membahu menggapai cita-cita bangsa sesuai dengan Pancasila. Tidak ada pilihan lain kecuali seluruh anak bangsa harus menyatukan hati, pikiran, dan tenaga untuk persatuan dan persaudaraan. Tidak ada pilihan lain kecuali kita harus kembali ke jati diri sebagai bangsa yang santun, berjiwa gotong royong dan toleran. Tidak ada pilihan lain kecuali kita harus menjadikan Indonesia bangsa yang adil, makmur, dan bermartabat di mata internasional.

Namun demikian, kita juga harus waspada terhadap segala bentuk pemahaman dan gerakan yang tidak sejalan dengan Pancasila. Pemerintah pasti bertindak tegas terhadap organisasi-organisasi dan gerakan-gerakan yang anti-Pancasila, anti-UUD 1945, anti-NKRI, anti-Bhinneka Tunggal Ika. Pemerintah pasti bertindak tegas jika masih terdapat paham dan gerakan komunisme yang jelas-jelas sudah dilarang di bumi Indonesia. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Yogyakarta Lantamal V Komandan Lanal Yogyakarta,  Letkol Laut (P) Arya Delano,  S.E., M.Pd.  memimpin jalannya upacara bendera dalam rangka memperingati hari Lahir Pancasila yang digelar di lapangan Mako Lanal Yogyakarta Jl Melati Wetan No 62 Yogyakarta kemarin.

Upacara peringatan kali ini di bawah satu komando Komandan Upacara,  Kapten Laut (P) Achmad Sugiyanto. Pasukan upacara terdiri dari Kelompok Pamen dan perwira staf , satu unit Korsik Lanal Yogyakarta, Peleton Pama dan Bati, Peleton Bersenjata Bintara dan Tamtama serta pns Lanal Yogyakarta.

Presiden Republik Indonesia dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Danlanal Yogyakarta menyampaikan bahwa peringatan Lahir Pancasila untuk yang pertama kali ini membuktikan Upacara ini meneguhkan komitmen kita agar lebih mendalami, menghayati, dan mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila sebagai dasar bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Kepada ulama, ustadz, pendeta, pastor, bhiksu, pedanda, tokoh masyarakat, pendidik, pelaku seni dan budaya, pelaku media, jajaran birokrasi, TNI dan Polri serta seluruh komponen masyarakat untuk menjaga Pancasila.

Pemahaman dan pengamalan Pancasila dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara harus terus ditingkatkan. Ceramah keagamaan, materi pendidikan, fokus pemberitaan dan perdebatan di media sosial harus menjadi bagian dalam pendalaman dan pengamalan nilai-nilai Pancasila.

Namun demikian, kita juga harus waspada terhadap segala bentuk pemahaman dan gerakan yang tidak sejalan dengan Pancasila. Pemerintah pasti bertindak tegas terhadap organisasi-organisasi dan gerakan-gerakan yang anti-Pancasila, anti-UUD 1945, anti-NKRI, anti-Bhinneka Tunggal Ika.

Pemerintah pasti bertindak tegas jika masih terdapat paham dan gerakan komunisme yang jelas-jelas sudah dilarang di bumi Indonesia. Lebih lanjut Presiden RI mengajak kepada seluruh komponen bangsa agar selalu menjaga perdamaian, jaga persatuan, dan jaga persaudaraan di antara kita.

Presiden mengajak untuk saling bersikap santun, saling menghormati, saling toleran, dan saling membantu untuk kepentingan bangsa. Mari kita saling bahu-membahu, bergotong royong demi kemajuan Indonesia.

"Selamat Hari Lahir Pancasila. Kita Indonesia, Kita Pancasila. Semua Anda Indonesia, semua Anda Pancasila. Saya Indonesia, saya Pancasila," pungkasnya.

Sedangkan pada sore harinya, Komandan Lanal Yogyakarta  menghadiri acara Peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2017 yang dilaksanakan di Pagelaran Keraton Yogyakarta dan dihadiri oleh 10.000 orang ( Pelajar dan masyarakat).

Hadir dalam acara tersebut  Sri Hamengku Buwono X ( Gubernur DIY) beserta GKR Hemas, Pakualam X ( Wakil Gubernur DIY), Forkompimda DIY, Walikota/ Bupati se- DIY, Ketua DPRD DIY, Ketua DPRD kota/ kab se- DIY, Kerabat Kasultanan dan Kerabat Kadipaten serta para tamu undangan lainnya. (rio)

Kamis, 01 Juni 2017


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) 140 botol minuman keras (miras) impor berbagai merek, disita tim Antibandit Polrestabes Surabaya dari rumah Tri Satya (29), warga Jalan Cipta Menanggal, Selasa (30/5). Dalam operasi itu, tim ‘Operasi Pekat Semeru 2017’, mengamankan 12 jenis minuman yang masih tersegel rapi di dalam rumah tersangka.

“Berbagai merek miras ini kita amankan karena diduga tidak memiliki izin edar. Dimana peredarannya sudah beralngsung lumayan lama,” ujar Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Shinto Silitonga, Kamis (6/1).

Selama ini, lanjut Shinto, pelaku menjual minuman beralkohol golongan B dan C ini melalui BBM (blackberry massanger) dan dijual secara online dengan cara sembunyi-sembunyi.

Tentunya, pelaku hanya melayani pelanggan yang sudah dikenal atau komunitas peminum yang menginginkan minuman murah. Diduga penjulan miras murah itu, tanpa dilengkapi cukai.

“Pelaku menjual miras melalui BBM dan online, tidak lain untuk menghindari operasi. Setelah kita mendapatkan informasi tentang penjualan miras ini, segera kita tindaklanjuti di lapangan,” sambung Akpol angkatan 1999 ini.

Berbagai miras impor yang diamankan di antaranya Hennesy XO, Royal Salute, Chivas Regal, Cointreau, Jack Daniels, Tequila Pepe Lopez, Martel VSOP, Marteel Gordon Bleu, Marteel Gordon Bleu kecil, Chivas Regal 12, Gentleman Jack dan Grey Goose vodka.  Atas ulahnya itu, tersangka kita jerat dengan Pasal 142 Jo 91 ayat (1) UU RI Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan.

“Pelaku ini, terancam hukuman 2 tahun penjara,” pungkas Shinto. (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive