Senin, 17 Juli 2017


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Untuk tetap menjaga ketertiban dan kelancaran arus lalu lintas, Gabungan Tiga Pilar dan Dishub di wilayah Kelurahan Kota Bambu Selatan melaksanakan penertibam kendaraan yang parkir di sembarang tempat.

Penertiban ini dilakukan oleh pihak Dishub Jakarta Barat yang di dampingi unsur Tiga Pilar yaitu Kasie Pemerintahan Kelurahan Kota Bambu Selatan, Endra, Binmas Aiptu Aryono Santoso, perwaklan Koramil 03/Grogol Petamburan dua orang Pelda Edi Purwanto dan Serda Awaluddin, Satlantas polsek palmerah AKP Uwin, personil Dishub Kec. Palmerah sebanyak sembilan orang pimpinan Kosidin serta Pol PP Kecamatan Palmerah 5 orang pimpinan Usep Nugraha.

Adapun rute yang menjadi sasaran operasi ini adalah jalan raya protokol di wilayah Kec. Palmeram maupun akses jalan besar yang banyak dilalui kendaraan namun menjadi macet karena adanya kendaraan yang parkir di bahu bahu jalan, semua kendaraan itu akan kami tertibkan, ujar Pelda Edi Purwanto di sela-sela penertiban.

Beliau menambahkan, kami disini atas permintaan Dishub untuk membantu pengaaman bersama dengan pihak kepolisian, dengan tujuan agar kegiatan penertiban ini berjalan dengan lancar.

Penertiban ini memang sudah menjadi agenda rutin Dishub dalam rangka menjaga arus lalu lintar agar tetap lancar, juga sebagai bentuk teguran kepada pemilik kendaraan yang masih memarkir kendaraannya secara sembarangan, pungkasnya.

Sementara itu Kosidin dari Dishub mengatakan, operasi penertiban bertujuan untuk memberikan shock terapi kepada para pemilik kendaraan yang parkir kendaraan, agar timbul kesadaran dan menumbuhkan disiplin di jalan dengan memarkir kendaraan pada tempatnya, bukan di sembarang tempat seperti bahu jalan karena menggangu pengguna jalan lainnya, tuturnya.

Terima kasih kepada unsur Tiga Pilar yang membantu kelancaran operasi penertiban ini, kami yakin dengan sinergitas seperti ini, akan tumbuh sikap disiplin di masyarakat, tutup beliau.

Dalam operasi parkir liar ini sebanyak satu angkot dicabut pentilnya, dua mobil box dan satu Pick up terkena tilang. Sedangkan empat unit sepeda motor di mengalami pengempesan ban oleh petugas. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Dandim 0504/ Jakarta Selatan (JS), Letkol Inf Ade Rony Wijaya, bersama Kapolres Jakarta Selatan melaksanakan Pam Waskita Presiden Joko Widodo di gedung ABN (Akademi Bela Negara), Pancoran Jakarta Selatan, Minggu (16/07/2017).

Personel TNI/Polri beserta kekuatannya siap siaga melakukan pengamankan di beberapa tempat.

“Kurang lebih 3 SSK dari TNI dan 1 SSK dari Kepolisian. Kita membagi menjadi Ring 1, Ring 2 dan Ring 3. Ring 1 diambil dari Paspampres, Ring 2 dan 3 oleh TNI/Polri,” terang Dandim 0504/JS.

“Situasi sementara ini (berlangsung) kita pantau masih aman. Kemudian sepanjang rute juga aman dan pasukan juga sudah kita sebar di beberapa titik yang memang menurut kita rawan, gedung tinggi dan bangunan yang kosong juga sudah kita amankan. Untuk pengamanan ring satu, intern didalam gedung sendiri langsung oleh Paspampres,” lanjutnya.

Acara peresmian ABN Nasdem yang dimulai pukul 08.00 WIB tampak dihadiri sejumlah tokoh partai politik, pejabat negara dan instansi pemerintahan antara lain, Jaksa Agung Prasetyo, Ketua DPR Setya Novanto, Mendag Enggartiasto Lukita, Menko Polhukam Wiranto, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian, Menteri LHK Siti Nurbaya, Gubernur Sulsel Syahrul Yasin Limpo, Kepala Kantor Staff Presiden Teten Masduki, Deputi IV KSP Kepresidenan bidang Komunikasi Politik dan Diseminasi Eko Sulistyo, Pangdam Jaya/Jayakarta Mayjen TNI Jaswandi dan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol M. Iriawan dan tamu undangan lainnya.

Dari pantauan awak media, pelaksanaan pengamanan selesai pada pukul 13.00 WIB. Adapun dilakukan penutupan ruas jalan di beberapa titik akses untuk memperlancar berlangsungnya kegiatan tersebut.

“Penutupan jalan untuk sementara kita tutup jalan akses masuk kedalam wilayah lokasi. Dan itu memang sengaja kita tutup karena akses jalannya terlalu kecil dalam rangka memperlancar kegiatan ini,” ringkas Dandim.

Sementara Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Pol Iwan Setiawan mengatakan, untuk pengamanan kegiatan ini Kepolisian telah menyiapkan pasukannya sesuai dengan prosedur tetap (protap) pengamanan VVIP/VIP.

“Protap kita 150 (personel) itu minimal, jika lebih dari itu tergantung dari situasi lapangan,” jelas Iwan Setiawan.

Menurut Iwan, dalam setiap pengamanan apapun harus tetap waspada.

“Prinsipnya, kita harus tetap menanamkan kegiatan untuk antisipasi, apapun, walaupun dalam situasi dibilang aman, tetap protap harus kita laksanakan,” pungkasnya. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Bogor) Kurang lebih 800 Warga sekitar perumahan Telaga kahuripan Parung Bogor ini berbondong-bondong untuk bisa berfoto dengan Anoa 6×6 PINDAD Yonif Mekanais 201/JY bersama keluarga bahkan warga sekitar dapat merasakan Alutsista buatan anak Bangsa ini mengelilingi perumahan Telaga kahuripan, Minggu(16/07/2017)

Program kerja Yonif Mekanis 201/JY TA. 2017 bidang latihan khususnya tentang  Lattiston yang bertempat di perumahan Telaga Kahuripan Parung Bogor, tidak hanya itu selesai melaksanakan latihan ini Yonif Mekanis 201/JY membuka program open to public, Batalyon ini mengizinkan masyarakat untuk Joyride dengan ranpur (kendaraan tempur) panser Anoa 6×6 PINDAD.

Dalam acara ini perumahan Telaga Kahuripan tidak seperti hari biasanya, masyarakat sekitar sangat antusias dan merasa bangga dapat merasakan kedekatan bersama TNI,” saya sangat seneng banget pak, ada latihan TNI disini apalagi selesai latihan masyarakat bisa foto sampai bisa naik Panser keliling perumahan ini, sampai saya telepon saudara saya untuk datang kesini”, ujar Ibu Ningsih salah satu warga saat ditemui.

Kegiatan ini dilakukan karena TNI sendiri adalah milik rakyat. Salah satu wujud pertanggungjawaban TNI kepada rakyat salah satunya melalui program ini, memperkenalkan salah satu Alutsista buatan anak bangsa Indonesia, tidak hanya itu Yonif Mekanis 201/JY juga memperkenalkan kepada anak-anak generasi masa depan bahwa cinta tanah air harus ditumbuhkan mulai sejak usia dini dan dari segala profesi, termasuk pelajar apalagi TNI yang berkewajiban menjaga keutuhan NKRI. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Denpasar) Komandan Pangkalan TNI AL (Lanal) Denpasar Lantamal V Kolonel Laut (P) GB. Oka mendampingi Gubernur Bali Made Mangku Pastika menjemput kedatangan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla pada hari Senin 17 Juli 2017 pukul 09.50 Wita di Bandara Internasional Ngurah Rai Bali dengan menggunakan pesawat Kepresidenan BAe-RJ 85 PK-JJ dalam rangka kunjungan kerja ke Provinsi Bali untuk membuka sekaligus sebagai Keynote Speech Musyawarah Nasional ke-IV Asosiasi Badan Penyelenggara Perguruan Tinggi Swasta Nasional (BPPTSI) yang diselenggarakan di Ball Room Hotel Puri Saron Seminyak Kuta Kab. Badung Provinsi Bali.

Turut hadir dalam penjemputan Wakil Presiden RI antara lain, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Khomaruddin Simanjutak, Wakapolda Bali Brigjen Pol. Gede Alit Widiana, Danrem 163/Wsa Kolonel Inf. Gede Widnyana, Danlanud Ngurah Rai Kolonel Pnb. Wayan Superman, Wakil Ketua DPRD Bali, Kajati Bali, dan unsur FKPD Provinsi Bali. ‎


Usai pelaksanaan pembukaan Munas ke-IV BPPTSI sekitar pukul 11.30 Wita, Wakil Presiden RI Jusuf Kalla yang didampingi olen Menristekdikti RI Muhammad Nasir, dan Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifudin langsung kembali ke Jakarta dengan pesawat yang sama melalui Bandara Ngurah Rai Bali.

Berkaitan dengan kedatangan Wakil Presiden RI pada hari Minggu 15 Juli 2017 pukul 08.00. Wita juga telah digelar apel pasukan gabungan pengamanan PAM VVIP kunjungan Wakil Presiden RI di Lapangan Lagoon Nusa Dua Bali dengan pengambil apel Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Khomaruddin Simanjutak yamg diikuti kurang lebih 800 personel gabungan TNI/Polri, dan dihadiri oleh Wakapolda Bali, Danrem 163/Wsa, Danlanal Denpasar, Danlanud Ngurah Rai serta para pejabat teras dilingkungan Kodam IX/Udayana dan Polda Bali.

Menurut Pangdam IX/Udayana diadakannya apel gelar ini dimaksudkan untuk mengecek kesiapan personel maupun materiil yang akan bertugas dan disiapkan dilapangan dalam rangka mendukung pengamanan VVIP kunjungan Wakil Presiden RI ke Provinsi Bali. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Ketua Umum Jalalasenastri  Ny. Endah Ade Supandi mengapresiasi kreatifitas Badan Koordinasi (Bakor) Jalasenastri Surabaya yang menggelar lomba Kolintang, Menari Tunggal dan Merias Kue Tart dalam rangka menyambut Hari Jadi ke-71 Jalasenastri tahun 2017.

Ajang kreatifitas yang dikemas dalam lomba-lomba antar satuan Jalasenastri (persatuan istri prajurit TNI AL: Red) di wilayah Surabaya ini digelar di Gedung Panti Tjahaya Armada (PTA) dan Indoorsport, Koarmatim, Ujung, Surabaya, Senin (17/7).

Menurut Endah -sapaan akrab istri Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KASAL) Laksamana TNI Ade Supandi, S.E.,M.A.P ini mengatakan bahwa ajang ini selaras dengan tema yang diusung dalam peringatan HUT Ke-71 Jalasenastri yaitu "Jalasenastri bertekad meningkatkan kualitas keluarga prajurit yang kreatif, guna mendukung terwujudnya TNI Angkatan Laut yang Hebat, Kuat, Profesional dan Dicintai Rakyat".


"Kita lihat bersama, ibu-ibu anggota  jalasenastri begitu pintar, lincah, sabar, tekun dan  kreatif, di tiga lomba tersebut, hal itu diharapkan dapat menjadi pemicu bagi anggota lainnya untuk lebih kreatif menggali potensi diri guna kesejahteraan keluarga tercinta," terang Endah.

"Saya sangat kagum akan talenta ibu jalasenastri yang begutu memukau, hebat kreatif, mudah-mudahan Bakor Surabaya bisa lebih dari pelaksanaan lomba di Jakarta minggun lalu," tambahnya.

Disinggung mengenai maksud dan tujuan lomba dalam rangka HUT Jalasenastri ini, Ia menyatakan ajang ini sebagai wujud kepedulian Jalasenastri  untuk melestarikan budaya daerah dan kearifan lokal Indonesia, kemudian memberikan wadan penyaluran hobi dan bakat bagi anggota Jalasenastri, dan sebagai ajang membina silaturahmi diantara anggota di Bakor Jalasenastri Surabaya.

Event ke-71 ini  lanjut Endah, panitia mengangkat lomba kolintang, mengingat kesenian asal Sulawesi Utara ini bisa dibilang sudah identik dengan kesenian di Jalasenastri. Tiap satuan di jajaran TNI AL hampir semua memiliki alat musik ini dan dimainkan oleh anggota Jalasenastrinya.

"Hal yang membanggakan kita semua, pada event Lomba Kolintang Ibu Negara baru lalu, Tim Kolintang Jalasenastri berhasil meraih Juara 1 dan berhak atas Piala Bergilir Ibu Negara," terangnya.


Sementara  untuk lomba Tari Tunggal, kali ini mengangkat tarian dari Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur, kedepan akan digelar bergiliran dengan kesenian atau tarian dari daerah lainnya.

Sedangkan lomba menghias kue tart dua susun, Ketum Jalasenastri ini berharap, akan memunculkan juara baru yang kompeten. Memberi semangat dan membuka peluang usaha baru dan dapat menambah nilai secara ekonomis bagi keluarga.

"Oleh karena itu, jangan berhenti setelah lomba saja, gali terus talenta dan bakat yang dimiliki untuk kedepan yang lebih baik," pungkasnya.

Sementara itu Ketua Bakor Jalasenastri Surabaya yang juga Ketua Korcav V DJAT selaku ketua panitia lomba mengatakan bahwa lomba Kulintang, Tari Tunggal dan Merias Kue Tart dua susun ini diikuti oleh 13 Kotama dan Satuan TNI AL diwilayah Surabaya. Ke-13 Kotama tersebut antara lain Koatmatim, Kodiklatat, AAL, Puspenerbal, Dispesial, Lantamal V, Pasmar I Surabaya, STTAL, RSAL Dr. Ramelan, Satlinlamil, Kolatmar, Lanmar dan Balurjaltim.

Untuk lomba Tari Tunggal dan Merias Kue Tart diikuti oleh 13 peserta, sedangkan lomba Kolintang hanya diikuti sembilan peserta saja yaitu Koarmatim, Kodiklatal, AAL, Puspenerbal, Dispesial, Lantamal V, Pasmar 1 Surabaya, Satlinlamil dan Lanmar Surabaya.

Untuk menjaga netralisa dan kualitas lomba, panitia menunjuk  tim juri dari akademisi dan praktisi berpengalaman. Tribroto, S.Pd, Nurul Akhmad, S.Pd dan Ari Mukti Setjorini,S.Pd. didaulat sebagai tim Juri Tari, Tim juri lomba Kue Tart dipercayakan kepada Suzan Gadi, Mia Sunaryo dan Inna Thakib, sedangkan Juri kolintang diserahkan kepada Doni Peta, Ibrahim Djibran dan Ricky Loho.

Hasil keputusan juri melalui sidang akhirnya memutuskan untuk lomba Tari Tunggal Juara 3 Nilai  210 No 05 (Puspenerbal), Juara 2 Nilai  232 No 06 (Armatim), Juara 1 Nilai  245 No 09 (Pasmar-1).

Untuk lomba Menghias Kue Tart : Juara 3 Nilai 640  No. 11 (Balur Jatim), Juara 2 Nilai 680 No. 12 (Kodiklatal), Juara 1 Nilai 700 No. 10 (Pasmar -1).

Sedangkan lomba Kolintang, Tampil sebagai Juara 3  nilai 2355 No. 06 ( Kodiklatal), Juara 2  nilai 2389 No. 03 ( Satlinlamil) dan  Juara 1  nilai 2393 No. 05 diraih oleh ( Armatim). (*/arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Komandan Pangkalan Utama TNI AL VI ( Danlantamal VI ) Laksamana Pertama TNI Yusup S.E, M.M. menghadiri Penyambutan dan beri pembekalan kepada peserta Studi Strategis Dalam Negeri ( SSDN )  PPRA LVI TA. 2017  Lemhanas RI ke Propinsi Sulawesi Selatan bertempat di Ruang Rapat Bina Yudha II Makodam XIV/Hsn. Senin (17/07/2017).

 Rombongan  studi Lemhanas RI ini dipimpin  Marsekal Muda TNI  Supriharsanto dengan
23 peserta Lemhanas  dari negara Indonesia , Malaysia, Fiji dan Saudi Arabia .

Dalam pembekalannya kepada peserta Lemhanas RI,  Danlantamal VI  menjelaskan tentang penyelenggaraan pertahanan dan pembinaan potensi wilayah di Provinsi Sulawesi Selatan aspek Matra laut .

Acara di akhiri dengan penyerahan cinderamata dari Komandan Lantamal VI kepada pihak Lemhanas RI .

Hadir dalam penyambutan peserta Lemhanas RI tersebut Deputi Pendidikan Lemhanas Mayjen TNI Karsyanto,  Kasdam XIV/ Hsn Brigjen TNI Supartodi, Kaskoops AU II Marsma TNI Chairil Lubis. Para Dosen pengajar Lemhanas,  Asrena Danlantamal VI Kolonel Laut (P) Syamsuddin, serta para pejabat TNI Makassar Lainnya. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Demak) Narkoba merupakan musuh besar Bangsa Indonesia yang perlu diwaspadai peredarannya. Dikarenakan efeknya yang sangat besar dan berdampak buruk, maka diperlukan suatu program pemberantasan dan penanggulangan Narkoba secara konsisten dan berkelanjutan.

Mewujudkan hal tersebut, Kodim 0716/Demak menggelar pemeriksaan urine untuk pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).

Kegiatan dipimpin langsung oleh Dandim 0716/Demak, Letkol Inf Agung Udayana,SE.

Pemeriksaan dan pengecekan sample urine dilaksanakan di Aula Kodim 0716/Demak bekerja sama dengan Poskesdim 0716/Demak.

"Ada 52 peserta terdiri Komandan Kodim 0716/Demak, Kasdim 0716/Demak Mayor Inf Herianto, seluruh Perwira Kodim 0716/Demak, anggota Provost, anggota Unit intel Kodim 0716/Demak, perwakilan 2 orang dari Koramil 1 sampai dengan 14 Dim0716/Demak serta seluruh Batuud Dim0716/Demak yang ikut pengecekan dan pemeriksaan sample urine," kata Pasi Intel Kodim 0716/Demak, Kapten Inf Rahmat Sugiarto sebagai koordinator kegiatan uji sampel urine,Senin,(17/7/2017).

Hasil dari pemeriksaan dan pengecekan urine semua peserta dinyatakan negatif.

Pasi Intel menyampaikan bahwa pemeriksaan dan pengecekan sample urine ini rutin dilaksanakan setiap tiga bulan sekali sekaligus perintah pimpinan komando atas dalam hal ini Kodam IV/Diponegoro .

Diharapkan dapat mencegah serta menghindari pelanggaran dan penyalahgunaan narkoba yang melibatkan prajurit dan PNS.

Disamping itu pula dengan adanya pemeriksaan dan pengecekan urine secara berkala seluruh jajaran Kodim 0716/Demak baik prajurit maupun PNS tidak ada yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba. (arf)


KABARPROGRESIF.COM :(Kediri) TMP (Taman Makam Pahlawan) Joyoboyo yang berlokasi tepat dijantung Kota Kediri, dipadati anggota Kodim 0809/Kediri baik dari militer maupun PNS dan anggota Persit Kartika Chandra Kirana Kodim Kediri. Di TMP Joyoboyo ini ,dilakukan prosesi ceremonial tabur bunga dalam rangka HUT Korem 082/CPYJ ke 69 dan kegiatan ini dipimpin langsung Kasdim kediri, Mayor Inf Joni Morwantoto, senin (17/07/2017)

Pesan saat tabur bunga berlangsung, Mayor Inf Joni Morwantoto mengatakan, “Makna sesungguhnya dari tabur bunga adalah untuk menghormati apa yang sudah dilakukan para pendahulu kita dan peristiwa apa yang sudah terlewatkan seiring dengan langkah hidup para pendahulu kita. Jasa para pahlawan tidak lepas dari torehan sejarah bangsa ini yang tercatat dari tinta emas sepanjang perjalanan bangsa ini lahir dan berkembang saat ini”.

Lanjutnya, ”Selain itu para generasi penerus, hanya berusaha mengembangkan dan memajukan segala ide-ide ataupun inisiatif dari para pendiri bangsa ini, serta tidak lepas dari arti dan makna suatu kemerdekaan. Disamping itu untuk mewujudkan kedaulatan berbangsa dan bernegara, mutlak menjadi tanggungjawab seluruh warga negara Indonesia, untuk saling mengingatkan dan diingatkan atas hasil jerih payah para pendahulu kita”.

“Jangan sekali-kali kita mengabaikan sejarah atau fakta yang sudah terlewati, karena tanpa sejarah atau fakta tersebut, mungkin kita tidak tahu bagaimana kelanjutan perjalanan bangsa ini, terlebih kepada para pahlawan yang telah berjasa mengorbankan nyawanya, demi kemerdekaan bangsa kita,” pungkas Mayor Inf Joni Morwantoto.

Di puncak acara dalam rangka HUT Korem 082/CPYJ ke 69 ini, seluruh anggota Kodim Kediri bersama Persit KCK Kodim Kediri melakukan tabur bunga diseputaran TMP Joyoboyo, dan TMP Joyoboyo ini juga memiliki historis tersendiri bagi warga Kediri, terutama generasi yang pernah melakoni persitiwa di masa lalu. (arf)

Minggu, 16 Juli 2017


KABARPROGRESIF.COM : (Kediri) Berbagai atraksi dan parade mobil hias ditampilkan pada acara ini, dan iikuti para kontestan dari berbagai daerah lainnya. Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Pariwisata Dan Budaya Kabupaten Kediri, menggelar Pekan Budaya Dan Pariwisata Kediri, minggu (16/07/2017)

Mendikbudpar ,Prof.Muhajir Effendi, Bupati Kediri, Hj.Haryanti Sutrisno, Dandim Kediri Letkol Arm Joko Setiyo K, M.Si (Han), Kapolres Kediri, AKBP Sumaryono, Ketua DPRD Kabupaten Kediri, H.M.Sulkani dan pemerhati kebudayaan dan pariwisata, Prof.Hardiman Joyonegoro turut menghadiri acara tahunan yang berlangsung di kawasan monumen SLG ini.

Pada sambutannya, Hj.Haryanti Sutrisno mengatakan, parade tarian kolosal bertajuk “Kami merasa bangga dengan adanya pagelaran ini dan merupakan kebanggaan bagi masyarakat Kediri. Pariwista merupakan icon berprospek internasional. Selain itu, perkembangan dunia pariwisata di Kediri, harus didukung semua pihak ,baik dalam pengelolaan objek-objek wisata maupun keterlibatan seniman lokal, untuk memeliharta dan memperkaya khazanah budaya di negeri ini.

“Fesitival Panji merupakan pencerminan dan refleksi budaya lokal, yaitu Kediri. Karya sastra lisan muncul pada kerajaan Doho yang menceritakan tentang peradaban masyarakat di masa lampau. Sastra panji dikenalkan kepada dunia internasional sebagai memori of the world. Kekayaan budaya nasional ialah warisan bangsa Indonesia dan ini sudah diakui UNESCO,” kata Prof.Hardiman Joyonegoro.

Prof.Muhajir Effendi mengatakan,”Mewujudkan anak bangsa yang menghargai budaya bangsanya ,bagian yang tidak terpisahkan dari identitasnya. Generasi yang baik dan berkualitas akan memajukan negeri ini. Cerita Panji merupakan produk epos sastra jawa yang mencerminkan perjuangan anak mud menggapai cita-cita serta impiannya. Rencana kedepan, cerita Panji akan dijadikan mata pelajaran di sekolah-sekolah, sehingga bisa dikenal luas generasi muda.”

Duta-duta kesenian dan kebudayaan turut maramaikan pekan budaya dan pariwisata ini, seperti dari Trenggalek, Pacitan, Tulungagung, Malang, Tuban, Lamongan, Bojonegoro dan Jember. Selain itu, Kodim 0809/Kediri dan Polres Kediri turut meramaikan pawai yang dipadati penonton siang ini, dan pawai ini sekaligus menjadi bukti partisipasi maupun dukungan terhadap perkembangan dunia pariwisata, khususnya di Kediri. (arf).

Sabtu, 15 Juli 2017


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Tiga Pilar Kelurahan Pademangan Timur adakan Penertiban PKL, Puing-puing Dan Parkir Liar Di sepanjang Jalan Pademangan VIII, Sabtu (15/07/2017)

Aparat gabungan Tiga Pilar Kelurahan Pademangan Timur dalam hal ini TNI, dan Polri serta unsur Kelurahan Pademangan Timur Kembali melakukan operasi penertiban Hal ini dilakukan lantaran masih terdapat para Pedagang Kaki Lima, puing-puing dan Parkir Liar yang dianggap mengganggu ketertiban umum.

Sebelum melakukan penertiban itu ketiga pilar tersebut melakukan apel bersama, di depan halaman kantor Kelurahan Pademangan timur yg dipimpin oleh Kasie Pemerintahan Bapak Usman.

Tampak Hadir dalam kegiatan tersebut Bhabinkamtibmas Bpk Aiptu Anggoro, Babinsa Serda Bahrun dan Danposramil 02/Penjaringan Peltu Gunanto.

Kita akan intens lakukan hal ini, wilayah Kelurahan Pademangan timur VIII harus bersih karena kawasan ini merupakan kawasan yang dekat dg Jalan Tol Benyamin sueb dan Jalan bagi kendaran umum baik roda 4 maupun roda 2, kata Kasie Pemerintahan Kelurahan Pademangan timur saat mengambil apel.

Dalam apel gabungan tersebut, Para Aparat 3 Pilar serius dalam menangani permasalahan tersebut, bahkan pihaknya tak mentoleransi lagi adanya para PKL, puing2 dan Parkir Liar karena sudah berulang kali diberikan himbauan namun tidak diindahkan.

Masalah penertiban ini menurut Serda Bahrun selaku Babinsa sudah lama, melihat situasi kondisi di Jln Pademangan VIII yg sangat terkesan kumuh dan banyaknya keluhan masyarakat yang melintasi jalan tersebut, dirinya tergerak utk mengadakan koordinasi dengan unsur kelurahan, kepolisian supaya tidak ada lagi yg namanya parkir liar, puing2 dan PKL sehingga tercipta tempat yang bersih, rapi dan nyaman. (rio)

Jumat, 14 Juli 2017


KABARPROGRESIF.COM : (Cengkareng) Kenakalan anak memang dirasa wajar saat memasuki masa remaja. Namun, jika sampai melakukan tawuran, apalagi membawa senjata tajam, tentu tak bisa ditolerir lagi.

Kejadian itu dialami Ahamd Fikri Firmansyah (16), seorang pelajar kelas XI Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) Bahara Trikora. Meski sekolahnya berada di kecamatan Grogol, tak membatasi niatnya melakukan aksi tawuran bersama kelompoknya di Raya Daan Mogot Km. 13, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (13/7/2017).

Namun, nasib apes dirasakannya, dia justru tertangkap seorang Babinsa Koramil 04/Cengkareng, Sertu Sapran Hasibuan saat berusaha berlari dari kejaran massa ke Jalan Pedongkelan Raya, Cengkareng, Jakarta Barat.

“Dia melarikan diri saat masa memberanikan diri membubarkan paksa tawuran tersebut. Dia tertangkap saat berada di Jalan Ukir Raya Kelurahan Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat,” kata Babinsa Sapran saat ditemui di Makoramil 04/Cengkareng.

Usai tertangkap, dia menjelaskan, pelajar asal kecamatan Tambora itu kedapatan telah mempersiapkan sebilah celurit di dalam tasnya. Namun, sebelum sajam itu digunakan, justru dia telah tertangkap.

“Dia sempat mengelak tasnya untuk digeledah. Ternyata, di dalam tas terdapat sebilah celurit yang belum digunakannya,” paparnya.

Demi mengamankan pelajar dari amukan massa, Sapran pun langsung mengamankannya dengan membawa ke Makoramil 04/Cengkareng. Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, pelajar itu pun diserahkan ke Mapolsek Cengkareng.

“Kami juga telah menghubungi pihak sekolah dan kedua orang tua pelajar. Kini mereka berada di Mapolsek Cemgkareng, untuk proses pemeriksaan,” tutupnya. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Tim Sapu Bersih (Saber) Minuman Keras (Miras) gabungan TNI, Polri dan Sat Pol PP Kabupaten Tuban,  Jumat pagi (14/7/2017), membongkar 2 produsen arak.

Berdasarkan informasi dari masyarakat bahwa di Dusun Jarum, Desa Prunggahan Kulon, Kecamatan Semanding,  Kabupaten Tuban terdapat produsen arak.  Tim Saber Miras dipimpin langsung Kapolsek Semanding AKP Desis Susilo melakukan operasi gabungan dan berhasil mengungkap keberadaan pabrik arak.

Hasilnya di dalam rumah tersangka, Imron (27), warga RT.02 RW.16 Desa Prunggahan Kulon, Kecamatan Semanding ditemukan aktifitas produksi arak. Dengan menyita barang bukti berupa 30 liter arak siap edar, 1 drum baceman (bahan arak) atau 200 liter, 11 drum kosong, 2 gas LPG, 1 dandang dan 2 buah kompor.

Hasil operasi gabungan juga berhasil mengungkap produksi arak milik Didik Purnomo (28), warga Dusun Jarum RT.02 RW.16, Desa Prunggahan Kulon. Dari dalam rumahnya berhasil diamankan 13 liter siap edar, 17 drum baceman atau setara 3400  liter, 17 drum kosong.  Juga 2 buah kompor, 1 dandang, 5 gas LPG, 6 zak gula merah dan 576 botol air mineral kosong.

“Kedua Tersangka dikenakan pasal 204 junto pasal135 junto 71 ayat 2 sub 140 jo pasal 86 ayat 2 UU RI No.18 Tahun 2012 Tentang Pangan,” kata Kapolsek Semanding, AKP Desis Susilo.

Diketahui sebelumnya,  Rabu (12/7/2017),Tim Saber Miras juga berhasil membongkar produsen arakdi Dusun Sawahan,  RT.01 RW.01 Desa Tegalagung,  Kecamatan Semanding, milik Darsuti (47). Dan berhasil mengamankan sejumlah barang bukti diantaranya, diamankan 1 dandang aluminium,  6 drum baceman atau sebanyak 1,200 liter bahan campuran yang akan diolah jadi arak.  Selain itu juga diamankan 2 kompor dan 2 LPG.

Terpisah, Danramil 0811/03 Semanding, Kapten Inf Mahmud mengungkapkan, pihaknya sangat mendukung dilaksanakannya kegiatan operasi gabungan yang melibatkan unsur TNI, dan berharap dilakukan secara intens

“Saya berharap operasi seperti ini terus intens dilakukan untuk mewujudkan Kabupaten Tuban yang bebas dari minuman keras terutama jenis Arak, dan juga Narkoba,” harapnya. (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive