Kamis, 10 Agustus 2017


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyebut kasus dugaan suap terkait penanganan kasus korupsi dana desa yang melibatkan perangkat pemerintah di Pamekasan, Jawa Timur, membuat pemerintah "angkat tangan".

Ia menyebut kasus ini sangat parah karena melibatkan Bupati Pamekasan, Kepala Kejaksaan Negeri, Kepala Inspektorat dan Kepala Bagian Administrasi, hingga Kepala Desa.

Para pejabat daerah ini telah ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Kami sudah angkat tangan lah. Memang ini kasus Pamekasan sudah parah. Parah karena melibatkan Bupati, Kejaksaan, Irjennya, dan kepala desanya," ujar Tjahjo Kumolo, di Jakarta, Kamis (10/8/2017).

Padahal, kata dia, berbagai upaya penguatan aparat pengawas dana desa sudah dilakukan pemerintah.

Demikian pula langkah antisipasi dan pencegahan penyelewengan dana desa.

"Sebenarnya tupoksi Kemendagri dan Kementerian Desa sudah sesuai dengan alur yang ada. Semua proses sudah berjalan. KPK sudah terlibat sejak dari awal. Irjen dan BPKP juga sudah sesuai dengan arahan Presiden," kata Tjahjo.

Dengan upaya yang telah dilakukan pemerintah, menurut Tjahjo, kesalahan bukan pada aturana atau sistem. Akan tetapi, pada mental oknum.

"Kalau masih terjadi ya kembali ke mental-mental oknumnya. Penguatan aparatur desa juga sudah cukup masif," kata politisi PDI-P Perjuangan tersebut.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojo mengatakan, aturan yang dibuat pemerintah sudah baik.

Namun, ia mengakui, masih perlu dilakukan perbaikan.

"Pengawasan sudah berlapis-lapis. Dari pusat ke daerah kabupaten/kota. Jadi sudah berlapis-lapis. Tapi kami terbuka melihat aturannya disederhanakan tapi lebih efektif. Sesuai arahan Presiden aturannya disederhanakan," kata Eko. (rio)

Kembangkan Pasar Usaha Berkonsep O2O Bagi Bisnis Kecil





KABARPROGRESIF.COM : (Sidoarjo) Roda perkembangan jaman semakin melaju dengan cepat.kecanggihan Teknologi di bidang Telekomonikasi, Informasi dan Seluler kini juga mulai berimbas pada pertumbuhan perdagangan e - commerce yang meningkat di setiap tahun mencapai sekitar $5 milyar di tahun 2016 dan bahkan Angka tersebut akan bertambah terus setiap tahunnya seiring dengan pertumbuhan e-commerce dan teknologi yang ada.

Pergeseran dari perdagangan konvensional menjadi elektronik atau online tersebut seiring dengan adanya pertumbuhan jaringan internet di Indonesia, namun dalam mengembangkan jaringan internet di daerah masih belum tersentuh atau minim dalam jangkauan teknologi.dengan pengguna internet yang masih mencapai angka 82 juta orang atau sekitar 30% dari total penduduk di Indonesia, masih ada pasar yang belum tersentuh perdagangan elektronik.

PT Bimasakti Multi Sinergi melalui unit bisnisnya Sentra Bisnis FASTPAY telah mengembangkan sistem perdagangan yang benar-benar baru di Indonesia yakni konsep O2O, Online-to-Offline, dengan menggunakan jaringan lebih dari 90 ribu Outlet Toko Moderen FASTPAY yang disingkat TOMO FASTPAY diseluruh Indonesia.

Outlet TOMO FASTPAY merupahkan jaringan para mitra SBF yang telah bertransformasi dari layanan pembayaran tagihan biasa menjadi layanan terlengkap yang lebih modern diantaranya penjualan jutaan jenis barang, tiket dan reservasi, layanan paket wisata, ekspedisi dan lain-lain.
Dengan  konsep O2O sangat memberikan kemudahan bagi konsumen maupun pelanggan outlet dalam membeli barang yang  belum pernah ditemui di pasar konvensional. Dengan cara yang sangat muda konsumen cukup datang ke Outlet TOMO FASTPAY terdekat untuk melihat dan membeli barang yang diinginkan.

" Tidak sedikit keuntungan yang bisa didapatkan oleh para outlet melalui e-commerce di Sentra Bisnis FASTPAY ini, pasar dari para outlet adalah pelanggan offline di sekitar outlet mereka sehingga potensi keuntungan dari segi komisi transaksi yang didapat juga sangat besar. Salah satu keuntungan utama dari e-commerce adalah kemampuannya untuk menjangkau pasar global, tanpa harus menyiapkan investasi keuangan yang besar untuk bisnis penjualan barang, tanpa perlu menimbun stok barang, semua tinggal menjual saja," kata Suroto selaku Direktur Sales dan Marketing PT Bimasakti Multi Sinergi (BMS) Kamis, (10/8/2017).

Menurut Suroto, Konsep penjualan barang O2O oleh Outlet TOMO FASTPAY ini adalah untuk menjangkau konsumen offline yang belum tersentuh teknologi secara umum seperti internet dan penggunaan telepon pintar dan mempunyai sebaran yang sangat luas sekali di Indonesia, mereka adalah pasar yang besar dalam perdagangan elektronik dan bisa dijangkau dengan konsep O2O.

Lebih lanjut Suroto menjelaskan, Sistem penjualan barang O2O oleh Outlet TOMO FASTPAY ini memanfaatkan fleksibilitas marketing secara digital untuk menjangkau bisnis fisik dan pelanggan outlet yang lebih besar. Outlet TOMO FASTPAY memberikan kemudahan bagi konsumen umum dalam membeli barang dan para calon pebisnis untuk bergabung dalam komuntas Sentra Bisnis FASTPAY untuk mengembangkan penjualan berbasis O2O dan para pebisnis skala kecil dan menengah untuk menjadi supplier barang di TOMO FASTPAY dan mengembangkan bisnis bersama.

"Dengan konsep penjualan barang O2O oleh Sentra Bisnis FASTPAY ini, kami membuka peluang besar bagi para pebisnis skala kecil dan menengah untuk bekerjasama dengan kami menjadi supplier barang untuk dipasarkan di jaringan Outlet TOMO FASTPAY di seluruh wilayah Indonesia dari Sabang hingga Merauke," jelas Suroto.

"Kami berikan kemudahan bagi para pebisnis supplier barang untuk memasarkan barang-barang mereka di sistem jaringan O2O kami, caranya mendaftar sebagai supplier dan dapat dengan bebas mengunggah /memasang produk-produknya ke dalam sistem O2O TOMO FASTPAY, sehingga dapat dilihat jaringan Outlet TOMO FASTPAY dan pelanggan outlet di pelosok Indonesia." terangnya.

Suroto menambahkan, Dengan konsep bisnis penjualan barang O2O ini memberikan kemudahan bagi pelanggan yang belum terjangkau pasar online dapat dengan mudah mendapatkan barang-barang melalui Outlet TOMO FASTPAY terdekat. Bagi para pebisnis kecil bahkan skala rumahan untuk memanfaatkan konsep ini dalam memperluas jaringan pemasaran melalui lebih dari 90 ribu Outlet TOMO FASTPAY dan memberikan kesempatan besar untuk mengembangkan bisnis dalam lingkup nasional.

" Masihkah Anda mengandalkan konsep dagang mulut ke mulut yang sudah kuno atau hanya mengandalkan bisnis perdagangan konvensional? Saatnya Anda dapat bergabung dalam komunitas bisnis moderen bersama Sentra Bisnis FASTPAY yang merupakan bisnis terbaik, termudah dan pasti untung yang akan mengantarkan Anda menjadi pebisnis atau supplier barang sukses dengan volume perdagangan yang besar." pungkasnya. (Dji)


KABARPROGRESIF.COM : (Malang) Komandan Korem 083/Bdj Kolonel Arm Budi Eko Mulyono S.Sos.M.M. yang di wakili oleh Dandim 0833 kota Malang Letkol Inf Nurul Yakin memimpin pengibaran bendera merah putih raksasa sepanjang 15x20 meter yang di kibarkan di tiang setinggi 50 meter di lapangan Brawijaya Rampal Jl. Urip Sumoharjo Kec. Blimbing Kota Malang, Kamis (10/8/2017).

Tak tanggung-tanggung pengerjaan bendera merah putih itu dikerjakan selama dua hari.

Menurut Letkol Inf Nurul Yakin, pengibaran bendera raksasa itu inisiatif Danrem 083/Bdj.

"Jadi biar masyarakat di kota malang ini paham apa arti HUT RI ke-72. Saya berharap pengibaran bendera raksasa ini membuat warga Malang bersatu dan membangun daerahnya menjadi lebih maju,” jelasnya.

Inti tujuan dalam pelaksanaan kegiatan pengibaran Bendera Merah Putih Raksasa ini lanjutnya, untuk menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia, Sebagai persembahan kepada Prajurit TNI dengan pesan agar kita  jaga bersama persatuan dan kesatuan Negara Republik Indonesia dan Berharap seluruh warga negara Indonesia, terutama generasi muda yang berada di kota Malang merasa bangga menjadi bagian dari bangsa yang besar yaitu bangsa Indonesia.

Pengibaran bendera merah-putih sepanjang 15x20  meter dibentang oleh prajurit TNI dan berbagai elemen masyarakat, pengibaran Bendera Merah Putih Raksasa ini  sangat istimewa sebagai Icon Kota Malang karena baru pertama kali ada di kota Malang.

Hadir dalam kegiatan pengibaran Bendera Merah Putih Raksasa ini, Dandim 0833/Kota Malang, Letkol Inf Nurul Yakin, Kapolresta Malang, AKBP Hoiruddin Hasibuan, Edy Wahyono, Ketua PBVSI Kota Malang, Yusron, Manager PT.KIS, Perwakilan dari FKPPI, BPBD, PMK, FORMAN (Forum Masyarakat Anti Narkoba Malang Raya), Senkom, BRI, Bank Jatim Kota Malang dan Perwakilan Siswa Siswi dari SMK Kartika IV-I. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Nasib tragis dialami seorang petugas tol di Surabaya bernama Yudhi Priyanto. Betapa tidak, pria 44 tahun asal Latsari, Tuban itu tewas ditabrak sebuah truk yang melaju kencang. Nahasnya, Yudhi tertabrak saat dirinya bertugas mengamankan jalur tol karena ada kecelakaan. Tepatnya, di tol Romo Kalisari KM 6 arah Surabaya.

"Benar, korban yang meninggal di lokasi kejadian adalah petugas tol Margabumi Matraraya," sebut Kanit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya AKP Bayu Halim, Rabu (9/8/2017).

Alumni Akpol 2009 ini membeberkan yang sedianya diamankan jalurnya oleh korban itu, terjadi sektar pukul 06.30 Wib. Saat itu, truk fuso bernopol L 8971 UT yang tadinya terlibat tabrakan dengan truk di depannya, akhirnya menepi.

"Nah, truk yang ditabrak fuso itu, kabur," imbuh AKP Bayu.

Saat truk fuso itu menepi, korban dan temannya bernama Agus akhirnya mengamankan jalur. Agus langsung memasang traffic cone sebagai tanda pembatas arus. Sedangkan korban, mengajak Heri, sopir truk fuso untuk memeriksa keadaan truknya. Korban berada di depan sebelah kiri, tepat disamping beton pembatas jalan tol.

Saat itulah, sebuah truk boks bernopol B 9275 MH dengan kecepatan tinggi tiba-tiba menabrak bagian belakang truk fuso tadi. Agus selamat karena sempat menghindar. Sedangkan atas ditabraknya truk fuso tadi, truk fuso akhirnya bergerak maju. Disanalah, tubuh korban Yudhi terjepit antara cabin truk fuso dan beton pembatas jalan tol. Sedangkan Heri, selamat meski mengalami luka lecet.

Sedangkan truk box yang dikemudian Dedi Kurniawan (34), warga Jalan Kebon Nanas Utara, Cipinang, Jatinegara Jakarta Timur, juga hancur bagian cabin-nya.

"Petugas tol meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit. Sedangkan sopir truk box, luka luka yang saat ini masih dirawat di RSU dr Soetomo," ungkap AKP Bayu.

Setelah menabrak, truk boks pun terguling. Muatannya berupa kardus tumpah. Dugaan sementara, Dedi, sopir truk box menabrak truk fuso karena konsentrasinya terpecah karena diketahui dirinya membuka HP saat mengemudikan truknya.

"Pemeriksaan terhadap sopir truk box akan kami lakukan jika sopir itu sudah sembuh dan bisa dimintai keterangan. Saat ini masih dalam perawatan dokter akibat luka yang dideritanya," pungkas AKP Bayu. (arf)

Langkah Strategis Crown Group Dalam Mengembangkan Pasar  Industri Perhotelan Mewah Bintang Lima




KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Setelah di Launching pada awal Bulan Agustus 2017, Crown Group mempersembahkan sebuah Hotel  yang terletak di Parramita.sebut saja SKYE Hotel Suites.Hotel yang berada di kawasan Barat Sydney - Australia merupahkan Hotel pertama  berbintang 5 yang didirikan oleh pengusaha kelahiran Indonesia.

Dengan membawah konsep kemewahan Hotel tersebut seakan tiada tertandingi di kawasan Barat Sydney, dan kini Hotel persembahan Crown Group  ini telah mendominasi pasar Hotel  berbintang 5 di kawasan Parramita sehingga menaikkan kelasnya di pinggiran kota menjadi CBD ke dua di Sydney.

Komisaris dan Chief Executive Officer Crown Group, Iwan Sunito, mengatakan, Pasar akomodasi jangka pendek akan memberikan landasan yang kuat bagi ekspansi Crown Group lebih jauh lagi, baik di tingkat lokal maupun di seluruh Australia.

"Parramatta adalah pusat untuk inovasi dan bisnis dan SKYE Hotel Suites akan menjadi tambahan kemewahan yang stand-out di kawasan Barat Sydney." katanya dalam siaran persnya.

 Iwan menjelaskan, berorientasi pada kemewahan utama, SKYE Hotel Suites terdiri dari 72 suite bergaya apartemen dengan perlengkapan yang terbaik. Masing-masing kamar memiliki perlengkapan mandi dari L'Occitane, restoran modern, maxi bar yang sudah pre-stockable, bahkan kita bisa memilih tingkat kekerasan kasur Anda sendiri di setiap sisi tempat tidur, pintu masuk tanpa kunci dan tablet 'concierge virtual', memungkinkan akses ke semua layanan hotel dari setiap suite.

" Fasilitas lengkap tersedia untuk kenyamanan maksimum, bahkan untuk pelancong bisnis atau wisatawan yang paling menuntut sekalipun, termasuk gimnasium mutakhir, kolam renang, tempat berjemur, spa, sauna dan restoran baru, Husk & Vine Kitchen and Bar, yang berada di area lobi dan telah dibuka pada bulan Juli. Akan segera menyusul pada tahun ini, pembukaan bar baru oleh legenda koktail ,Sven Almenning, di atap lantai 26 yang mempesona, menghadap ke langit Sydney yang ikonik.." jelasnya.

Masih kata Iwan, Saat pertama kali memulai pengembangan, Crown Group menemukan bahwa ada situs arkeologi yang menjadi bagian integral dari sejarah dan budaya Parramatta, termasuk sebuah reruntuhan rumah yang dibangun pada tahun 1840-an, bekas rumah tahanan, bengkel dan ruang penyimpanan anggur bawah tanah milik Hotel Wheat Sheaf, yang dilestarikan untuk kepentingan publik dan menjadi inspirasi dari konsep resto Husk & Vine Kitchen and Bar yang unik.

" Portofolio properti residensial mewah dari Crown Group, SKYE Hotel Suites berada di dalam menara hunian kembar V by Crown Group, menciptakan 'kampung vertikal' kelas dunia yang menyaingi desain yang ada ibu kota Negara-negara Asia dan Eropa." ujarnya.

Lebih lanjut Iwan menjelaskan, Menara hunian sendiri merupakan pusat arsitektural di kawasan Parramatta, yang dirancang oleh visioner kembar, Allen Jack + Cottier dan Arsitek Koichi Takada. Terletak kurang dari 300 meter dari Parramatta Square dan dekat dengan stasiun kereta Parramatta serta dermaga feri, SKYE Hotel Suites dikelilingi oleh ritel hi-end dan budaya yang kaya.
"Pada 2016, ada sebanyak 3,3 juta pengunjung internasional tinggal di Sydney, meningkat 8,5% dibandingkan tahun 2015." terangnya.

Iwan menambahkan, Sementara ada 2 juta pengunjung domestik yang tinggal di kawasan Barat Sydney, meningkat 4,5% dibandingkan tahun 2014 dan 281.000 pengunjung internasional, meningkat 6,1% dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

" Berdasarkan data yang ditunjukkan oleh Tourism Research Australia, pengunjung domestik pada malam hari di Sydney diperkirakan meningkat menjadi hampir 31 juta pada tahun 2024/25, dan pengunjung internasional malam hari di Sydney ." tambah Iwan.

Diperkirakan meningkat dari 67,3 juta di tahun 2014/15 menjadi lebih dari dari 115,1 Juta pada tahun 2024 hingga 2025, dengan tingkat pertumbuhan tahunan rata-rata 5,5%. Khusus untuk Indonesia, menurut Kementerian Perdagangan, Pariwisata dan Investasi Australia, jumlah pengunjung Internasional dari Indonesia tumbuh sebesar 14% di tahun 2016, mencapai 174.400 pengunjung - jumlah tertinggi yang pernah tercatat.

Iwan berharap dengan didirikan Hotel tersebut adalah bertujuan untuk menarik generasi baru pelancong domestik dan internasional, SKYE Hotel Suites dirancang untuk menciptakan standar baru gaya hidup yang menghadirkan kamar berukuran superior untuk para wistawan yang cerdas. Ini juga akan menjadi patokan untuk SKYE Hotels Suites yang akan dibuka di CBD Sydney pada tahun 2018 dan Green Square pada tahun 2019.

"SKYE Hotel Suites akan terus menjadi bagian penting dari solusi akan meningkatnya permintaan akomodasi mewah di Sydney dan Australia." pungkas Iwan. (Dji)

Rabu, 09 Agustus 2017


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Beredarnya pemberitaan terkait Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya telah mengusut adanya dugaan korupsi jaring aspirasi masyarakat (Jasmas) tahun 2014 dan 2016 ternyata membuat resah dari penerima bahkan kalangan DPRD Surabaya. Apalagi Kejari Surabaya telah mengeluarkan Surat perintah dimulainya penyelidikan (Sprintlid).

Anggota komisi C DPRD Surabaya, Vinsensius Awey berpandangan, bahwa pernyataan Kejari Surabaya, Didik  Farkhan Alisyahdi soal dugaan penyimpangan dana hibah di beberapa media, agar sebaiknya segera ditindaklanjuti secara tuntas.

"Aparat penegak hukum harus bisa membuktikannya. Jangan hanya sekedar wacana atau menakut - nakuti karena hal ini bisa menjadi pembunuhan karakter dewan,” ucapnya. Rabu (9/8/2017)

Karena menurut politisi partai Nasdem ini, jika dilihat dari sejak awal proses pengajuan dana hibah sampai kucurannya, sesungguhnya tidak ada satupun akses yang memungkinkan dewan intervensi maupun menerima kucuran dana tersebut.

Namun, lanjut Awey, kalau benar dikemudian hari ada anggota dewan yang dinyatakan terlibat secara meyakinkan, maka silahkan diproses hukum secara tuntas agar dikemudian hari tidak lagi mengulangi perbuatan tersebut.

“Ini menjadi pembelajaran bagi anggota dewan maupun masyarakat pada umumnya untuk tidak mengambil sesuatu yang bukan haknya" tegasnya. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Melalui tim penasehat hukumnya, Widia Slamet dan Hartono Slamet, Kakak beradik yang terjerat kasus penyekapan menyebut sebagai korban kriminaslisasi oleh penegak hukum yang sengaja di design agar keduanya dijadikan pesakitan dan dijebloskan ke penjara.

Pernyatan itu disampaikan Ucok Rolando Parulian Tamba saat membacakan nota pembelaan atau pledoi pada persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Rabu (9/8/2017).

" Terdakwa merupakan korban dari design kriminalisasi yang sengaja untuk menjebloskan terdakwa ke penjara,"ucap Ucok Rolando saat membacakan nota pledoinya dengan nada lantang.

Ucok menyebut, upaya kriminalisasi itu sudah terlihat sejak kasus ini disidangkan di PN Surabaya. Jaksa Penuntut Umum dianggap tak mampu membuktikan perbuatan terdakwa sebagaimana tudingan dalam surat dakwaannya.

"Dalam persidangan sudah terungkap, tidak ada satupun saksi pun yang melihat para terdakwa melakukan perbuatan pidana,"sambung Ucok.

Dari 13 saksi yang hadirkan jaksa pada persidangan, lanjut Ucok,  hanya satu saksi yang mengaku mengkalim telah melihat terdakwa melakukan perbuatan pidana, Tapi belakangan saksi tersebut malah mencabut keterangannya dalam BAP.

"Saksi itu adalah Fibby Chendra, yang dalam sidang mengaku tidak pernah diperiksa, Namun dalam BAP nama Saksi disebut sebagai saksi, padahal saat itu saksi sedang berada di Beijing China, Sehingga patutlah kami menilai jika saksi Fibbby dilibatkan dalam skenario kriminalisasi ini,"beber Ucok.


Selain itu, aksi kriminalisasi tersebut, lanjut Ucok juga terlihat pada saksi Suryani. Dalam  keteranagannya, Suryani dinilai telah merekayasa keterangan, dimana saat itu Dia menyebut saat terjadi peristiwa penggembokan rumah, ia sedang berada didalam rumah dalam kondisi sakit. "Tapi kenyataannya, saksi keluar menggunakan mobil dan tidak sakit seperti yang tertuang dalam BAP,"ungkapnya.

Diakhir pembelaan, kuasa hukum terdakwa menyatakan, bahwa pagar yang digembok merupakan lahan milik orang tua terdakwa, namum saksi pelapor bisa dengan bebas keluar masuk melalui Rolling Door.

"Pada sidang setempat, kita telah mengetahui secara seksama adanya beberapa pintu yang dapat digunakan keluar masuk dan sengaja ditutup oleh saksi,"tandasnya.

Menyikapi pembelaan tersebut, Jaksa Penuntu Umum (JPU) Deddy Ariessandi mengaku akan mengajukan tanggapan atau replik.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kakak beradik ini dituntut 7 bulan penjara oleh Jaksa. Keduanya dinyatakan telah terbukti melanggar Pasal 333 ayat 1 Joncto Pasal 55 ayat 1 ke 1.

Tuduhan penyekapan ini dialami Widia dan Hartono berawal ketika terjadi upaya pengosongan lahan milik orang tuanya di Jl Nginden Semolo, Surabaya yang dilakukan oleh Advokat dari Pasopati & Associates pada Agustus 2014. Saat itu, advokat menutup gembok pagar depan dan tengah untuk menjaga lahan agar tidak disalahkan gunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Namun tiba-tiba pada 12 Agustus 2014, Adjie Chendra melaporkan Hartono dan Widia ke Polrestabes Surabaya atas tuduhan penyekapan. (Komang)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung RI (Kejagung) Adi Toegarisman menyatakan, Tim Pengawalan dan Pengamanan Pemerintah dan Pembangunan (TP4) tidak bisa serta-merta melakukan kegiatan pengawalan dan pengamanan tanpa permintaan dari kementerian/lembaga atau BUMN pemilik proyek/program.

Hal ini disampaikannya untuk merespons pertanyaan wartawan mengenai pengawalan dan pengamanan pengelolaan dana desa, sampai terjadi kasus korupsi dana desa di Pamekasan yang melibatkan Kepala Kejaksaan Negeri Pamekasan Rudi Indra Prasetya.

"Yang namanya TP4 itu kan merespons permintaan institusi yang ada. Yang di Pamekasan itu tidak ada permintaan ke TP4," kata Adi di Jakarta, Rabu (9/8/2017).

Adi mengatakan, TP4 bisa secara aktif menanyakan suatu proyek atau program pelaksana proyek strategis nasional ketika tugas, pokok, dan fungsinya sudah masuk ke dalam struktur. Namun, TP4 tidak bisa melakukan kegiatan secara otomatis.

"Jujur kami mengatakan sudah membuka pintu seluas-luasnya kepada pihak yang ingin dikawal pelaksanaan kegiatannya. Ternyata tidak semua (mengajukan permintaan). Itu kondisi riil yang ada," ucap Adi.

Sementara itu, ketika ditanya apakah Kejagung telah meneken nota kesepahaman (MoU) dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi mengenai pengelolaan dana desa, Adi menegaskan belum terbentuk MoU.

Adi menambahkan, beberapa kali Sekjen Kemendes telah berkunjung ke Kejagung untuk membahas hal tersebut. Namun hingga kini belum ada kelanjutan dan realisasinya.

"Kami beberapa waktu lalu memang akan ada MoU dengan Kemendes. Tetapi, belum. Jujur saja kami menunggu," kata dia. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Keerom) Batalyon Infanteri  Mekanis 512/Quratara Yudha di perbatasan RI-PNG kembali membuahkan hasil, dengan ditemukannya kembali ladang ganja di wilayah perbatasan. Sabtu (05/08) lalu.

Dansatgas Yonif Mekanis 512/QY Letkol Inf Budi Handoko, S.Sos menyampaikan penemuan kembali tanaman ganja oleh Satgas Yonif Mekanis 512/QY  saat dilaksanakan kegiatan patroli keamanan di wilayah Pos Bompay yang dipimpin oleh Letda Inf Maningsun Kompi A Satgas Yonif Mekanis 512/QY.

Penemuan tanaman ganja di sekitar hutan/perkebunan Distrik Waris berawal dari informasi yang diperoleh dari masyarakat binaan pos. Masyarakat binaan tersebut menyampaikan kepada Danpos Bompay bahwa di wilayah Distrik Waris ini sering terjadi penebangan hutan dan penanaman ganja yang dilakukan oleh orang yang tidak dikenal. Dari informasi yang diterima langsung dilakukan pendalaman oleh Danpos Bompay Satgas Yonif Mekanis 512/QY Letda Inf Maningsun dan hasilnya dilaporkan  kepada Danki A Satgas Yonif Mekanis 512/QY Kapten Inf Nikson Boantoa Pasaribu dan selanjutnya dilaporkan ke Dansatgas.

Letda Inf Maningsun dan anggota patroli selanjutnya memeriksa lokasi yang dicurigai ditanami pohon ganja. Dari hasil penyisiran oleh anggota patroli ditemukan beberapa pohon ganja yang ditanam dibekas penebangan pohon, diantara tanaman Jagung Kemudian tim patroli mencabut pohon ganja tersebut, setelah diinventarisir terdapat 43 buah pohon ganja dengan ukuran bervariasi.

Setelah dilakukan pencabutan pohon ganja tersebut, selanjutnya tim patroli yang dipimpin oleh Letda Inf Maningsun kembali ke Pos Bompay dan melaporkan hasil penemuan tanaman ganja kepada Danki A Satgas Yonif Mekanis 512/QY Kapten Inf Nikson Boantoa Pasaribu dan selanjutnya dilaporkan ke Dansatgas.

Setelah menerima laporan tentang hasil temuan ganja tersebut Dansatgas Yonif Mekanis 512/QY langsung melaporkan kepada Dankolakopsrem 172/PWY, selanjutnya barang bukti ganja diserahkan kepada pihak kepolisian

Menindaklanjuti hasil penemuan ladang ganja yang ke dua di wilayah Distrik Waris, Dansatgas Yonif Mekanis 512/QY Letkol Inf Budi Handoko, S.Sos. Memerintahkan kepada seluruh jajaran Satgas Yonif Mekanis 512/QY untuk terus aktif mencari dan menggali informasi terkait dengan keberadaan ladang ganja lain yang dimungkinkan masih terdapat di sekitar perbatasan RI-PNG,  juga semakin meningkatkan penjagaan dan pengamanan wilayah perbatasan darat RI-PNG melalui kegiatan patroli maupun sweeping darat. (ragil)


KABARPROGRESIF.COM : (Malang) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut, dugaan kasus korupsi yang menetapkan penyelenggara negara di Kota Malang, Jawa Timur, sebagai tersangka sudah melalui penyelidikan panjang. Beberapa orang bahkan pernah dipanggil ke Jakarta untuk dimintai keterangan.

Juru bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, kasus ini bermula dari laporan masyarakat sejak beberapa saat lalu dan ditindaklanjuti dengan cros check lapangan.

"Ada laporan yang kita terima dan klarifikasi lebih lanjut. Beberapa orang pernah dipanggil saat tahap penyelidikan," kata Febri usai menghadiri diskusi di Kota Malang, Rabu (9/8/2017).

KPK menggeledah Kantor Wali Kota Malang dan Wakil Wali Kota Malang sejak pagi sampai malam ini. Sejumlah kantor dinas juga disegel oleh KPK seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) serta kantor Badan Pelayanan Perizinan Terpadu (BPPT). Penggeledahan dan penyegelan lantaran kasus sudah masuk tahap penyidikan.

"Ada indikasi pidana korupsi. Karena kebutuhan penyidikan, kami belum bisa kami sampaikan apa kasusnya dan siapa saja tersangkanya," ucap Febri.

Sementara itu, dari penggeledahan tersebut, KPK menetapkan Ketua DPRD Malang Arief Wicaksono sebagai tersangka. "Perkara DPRD Malang, tersangka Moch Arief Wicaksono, dkk. Di luar kota, Malang," kata Wakil Ketua KPK Saut Situmorang saat dikonfirmasi, Rabu (9/8/2017). (ragil)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Wakil Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Wadan Lantamal) V Surabaya  Kolonel Marinir Nana Rukmana, S.E. mewakili Komandan Lantamal V  Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, S.E., M.M., melepas keberangkatan 34 jamaah haji KBIH Lantamal V, di Gedung Serba Guna Mako Lantamal V,  Rabu (9/8).

Ke 34 jamaah haji KBIH Lantamal V tersebut terdiri  dari empat orang  anggota TNI AL aktif dan 30 orang lainnya adalah keluarga besar TNI AL. Mereka tergabung dalam kloter 40 embarkasi Juanda Surabaya menuju ke tanah suci guna menunaikan rukun islam yang kelima.

Tampak hadir dalam acara pelepasan jemaah haji 2017 KBIH Lantamal V yaitu Asintel Danlantamal V Kolonel Laut (T) Harlius Bachtiar, S.AP., Asrena Danlantamal V Kolonel Laut (S) Johannes Tambunan, S.E., Pabansops, Aspers Danlantamal V Kolonel Laut (KH/W) Tresna Kusumawati, S.Pd., M.AP., Aslog Danlantamal V Kolonel Laut (T) Sugeng Priono, S.E., M.M., para Kasatker dan Kadis jajaran Lantamal V lainnya.

Bertindak sebagai pembimbing dari KBIH Lantamal V yaitu Kolonel Laut (KH) Abu Dzahrin Koarmatim. Sedangkan anggota TNI AL yang tertua dalam pelaksanaan ibadah haji KBIH Lantamal V adalah Kolonel Laut Supriyanto (Kodiklatal).

Danlantamal V dalam amanat tertulisnya yang dibacakan Wadan mengajak seluruh hadirin untuk memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT  atas limpahan rahmat dan karunia-Nya  pada hari  ini kita dapat hadir pada acara pemberangkatan  calon jamaah haji TNI AL beserta keluaga KBIH 
Menunaikan ibadah haji  ke tanah suci lanjut Danlantamal V, merupakan ibadah yang mulia dalam  rukun islam yang ke lima.

"Seluruh kaum muslimin tergugah dan berlomba untuk menunaikan ibadah haji, meski harus berkorban harta, waktu, tenaga, dan berpisah dengan keluarga, demi menunaikan ibadah yang mulia tersebut. Oleh karena itu, semangat beribadah yang tinggi ini senantiasa dipertahankan dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari setelah berhaji," terangnya.

Menurutnya,  bagi umat islam menunaikan ibadah haji satu kali  seumur hidup hukumnya wajib bagi yang mampu. Untuk itu bagi bapak dan ibu calon jamaah haji TNI AL maupun keluarga besar TNI AL  yang pada tahun 2017 ini telah memenuhi persyaratan serta memperoleh kesempatan menunaikan ibadah haji patut bersyukur kepada Allah Subhanahu Wata’ala, karena atas kehendak-Nyalah bapak dan  ibu diberikan kehormatan untuk beribadah ke Baitullah.

Banyak hikmah yang akan dipetik dalam menunaikan ibadah haji  di tanah suci mekkah. Kedudukan kita sama karena Allah Subhanahu Wata’ala memberi kedudukan untuk seseorang bukan karena keturunan atau status sosialnya, tapi karena kedekatannya kepada sang pencipta.

"Dengan keberangkatan calon jamaah haji ini saya berharap hendaknya bapak dan ibu sekalian menjadi muslim  yang lebih lurus menjalani hudup ini dibanding sebelumnya  melaksanakan haji”.

Apabila hal itu dapat diwujudkan, calon jamaah haji sekalian akan memperoleh predikat haji mabrur, haji yang sangat diidamkan  bagi siapa saja yang menjalankannya yaitu yang diterima dan diridhoi oleh allah subhanahu wata’ala. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto) Komandan Korem (Danrem) 082/CPYJ Kolonel Kav Gathut Setyo Utomo, tak henti-hentinya mengajak seluruh masyarakat yang berada di wilayah tugasnya untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Selasa (8/8).

Kali ini, dengan didampingi Kepala Lembaga Pemasyarakat (Kalapas) kelas II B Mojokerto, M. Hanafi, Dandim 0815/Mojokerto, Kasi Ops Rem 082/CPYJ, orang nomor satu di jajaran Makorem 082/CPYJ itu menyempatkan diri untuk menjalin silahturahmi bersama para napi yang berada di lapas tersebut.

Dalam kunjungannya, Kolonel Gathut mengatakan bahwa Persatuan dan Kesatuan merupakan salah satu kunci dalam menjaga keutuhan bangsa dan negara.

"Mari kita selalu berbuat yang terbaik untuk menjaga keutuhan NKRI, jangan sampai negara Indonesia hanya sebagai cerita seperti kerajaan Mojopahit," jelasnya.

Selain itu, kata Danrem, sebagai warga negara yang baik, sudah sepatutnya seluruh masyarakat menjaga kebersamaan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.

"Sudah sepatutnya kita menjaga negara ini dari segala hal yang mengancam persatuan dan kesatuan. Untuk itu, saya mengajak seluruh bapak-bapak yang ada di lapas ini untuk berbuat yang baik dan kembali ke jalan yang benar," ajaknya. (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive