Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Rabu, 13 September 2017

BI Gelar Indonesia Sharia Ekonomic Festival

Sebagai upaya akselerasi perkembangan ekonomi dan keuangan syaria



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dalam rangkah menyambut Indonesia Shari' a Ekonomic Festival ( ISEF ) yang ke 4 di Kota Surabaya Bank Indonesia kembali menyelenggarakan ISEF di Grand City Surabaya.

Acara yang dihelat pada tanggal 7 hingga 11 November 2017 dengan bertajuk " Fostering Inclusive Economic Growth and Improving Resieliency Through Closer Collaboration and Cordination" merupahkan upaya untuk mengakselerasi perkembangan ekonomi dan keuangan syariah.

" Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) merupakan salah satu event ekonomi dan keuangan syariah terbesar dan terdepan di Indonesia yang mengintegrasikan pengembangan sektor keuangan dengan perekonomian sektor riil." kata Difi Ahmad Johansyah selaku Kepala Perwakilan BI Provinsi Jatim di sela acara BBM di Surabaya.

Difi menjelaskan, dalam menyambut perhelatan ISEF 2017, Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur beserta Bank Indonesia Malang, Kediri dan Jember juga menggelar rangkaian Road to ISEF 2017 di 4 Wilayah Jawa Timur.

" Selain Surabaya kota lain yang menggelar ISEF yakni Malang, Kediri dan Jember  yang akan dilaksanakan mulai 6 Oktober hingga 28 Oktober 2017 ." ujarnya.

Menurut Difi, berbagai kompetisi bernuansa syariah dan islami digelar dan dapat diikuti oleh masyarakat Jawa Timur. Kompetisi yang digelar yaitu pemilihan duta ekonomi syariah, lomba da’i cilik, kompetisi entrepreneurship muda syariah, lomba kesenian daerah islami, dan lomba kaligrafi dengan syarat dan ketentuan berlaku.

Pendaftaran peserta mulai dapat dilakukan melalui website resmi Road to ISEF Jawa Timur yaitu www.roadtoisef.org mulai 11 s.d 29 September 2017. Para pemenang lomba akan mewakili Provinsi Jawa Timur dalam Indonesia Shari’a Economic Festival.

Bank Indonesia menggandeng berbagai institusi seperti Pemerintah Provinsi Jawa Timur, Otoritas Jasa Keuangan, Ikatan Ahli Ekonomi Islam Indonesia, serta penggiat ekonomi dan keuangan Syariah rangka mempercepat implementasi berbagai program pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Jawa Timur dalam.

Berbagai koordinasi strategis dan sinergi program dilakukan melalui rangkaian kegiatan focus group discussion, temu bisnis, maupun seminar. Selain itu, Bank Indonesia juga akan menggelar bedah buku islami serta mini bazaar UMKM  sebagai bagian dari Road to ISEF tahun 2017.

Difi menambahkan, berbagai upaya yang dilakukan tersebut diharapkan mampu mendorong Provinsi Jawa Timur menjadi leader dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia.

"Bank Indonesia Jawa Timur pun mengharapkan agar masyarakat dapat mengikuti berbagai kegiatan Road to ISEF di empat kota sebagai wujud kontribusi aktif dalam mensukseskan program-program pengembangan ekonomi dan keuanga syariah di provinsi Jawa Timur." pungkasnya. (Dji)

Persit Kodim 0818 Gelar Donor Darah


KABARPROGRESIF.COM : (Malang) Setiap tetes darah yang kita sumbangkan tidak hanya memberikan manfaat bagi yang menerima donor, tetapi juga memberikan manfaat kesehatan bagi pendonor darah juga, karena saat melakukan donor darah maka tubuh pendonor akan bereaksi langsung dengan membuat penggantinya memproduksi darah-darah baru, demikian pesan singkat Ketua Persit KCK (Kartika Chandra Kirana) Cabang XXXII Kodim 0818 Ny. Evidayanti Muridan saat meninjau kegiatan donor darah Anggota Persit Kodim 0818 dalam rangka HUT TNI Ke 72 Tahun 2017 yang dilaksanakan di Pendopo Kab.Malang Jl.Raya Panji Kepanjen, Rabu 13/9/2017.

Kodim sendiri dalam melaksanakan Donor darah ada di 2 tempat yaitu Pendopo Kab.Malang dan di Kota Batu bertempat di BATOS dalam kegiatan donor darah tersebut diikuti dari  Unsur TNI AD dalam hal ini Kodim 0818 wilayah Kab.Malang dan Kota Batu, TNI AU, TNI AL dan juga Polres Malang yang ikut merasa peduli dengan kemanusiaan sebanyak 300 peserta Donor

Dengan setetes darah sehat laksana setetes air kehidupan yang mampu menyelamatkan orang lain kegiatan donor darah adalah kegiatan mulia karena setetes darah yang disumbangkan dapat menyelamatkan nyawa, setetes darah yang disumbangkan akan sangat berarti bagi kondisi kesehatan seorang pasien yang membutuhkan bantuan darah untuk keperluan pengobatan.

Diharapkan dengan adanya donor darah ini, dapat membantu mengatasi kekurangan persediaan darah di rumah sakit maupun di Palang Merah Indonesia khususnya di Kabupaten Malang dan Kota Batu, kegiatan donor darah ini tidak hanya berhenti sampai disini, namun justru perlu lebih ditumbuh kembangkan dan dibudayakan serta dilaksanakan secara rutin, sesuai ketentuan medis baik yang dilakukan secara bersama-sama maupun denga cara perorangan, tambah Ibu Ketua Persit KCK Cabang XXXII Kodim 0818.

Disamping itu Adapun manfaat kesehatan lain yang bisa dirasakan bila melaksanakan donor darah, yakni zat besi dalam darah bisa lebih stabil, ini artinya menurunkan resiko penyakit jantung, membantu tubuh mengurangi sel darah merah dalam darah, sebagai pendonor akan mendapatkan pasokan darah baru setiap setiap kali mendonorkan darah, oleh karena itu melaksanakan donor darah menjadi langkah yang baik untuk menstimulasi pembuatan darah baru, kita akan merasakan kepuasan psikologi, sebuah penelitian menemukan, orang usia lanjut yang rutin menjadi pendonor darah akan merasakan tetap berenergi dan bugar, biasakanlah diri untuk mendonorkan darah setiap tiga bulan sekali, tidak hanya akan memberikan perasaan yang senang karena dapat membantu sesama, namun bermanfaat positif bagi kesehatan tubuh kita sendiri. (arf)

Pameran Fashion dan Craft 2017 Hadir di Kota Surabaya

Lebih dari 185 perajin Lokal memamerkan produk yang terbaik



KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Guna untuk meningkatkan pemasaran yang luas dalam produk fashion di Jawa Timur, Mediatama Binakreasi yang di dukung oleh Bank BNI serta Ashepi telah memberikan sarana dan wadah bagi para produsen ekonomi kreatif di Wilayah Jawa Timur.

Salah satunya kembali menggelar Pameran Fashion dan Craft 2017. Untuk menyemarakan pameran tersebut PT.Amara Satu Raya ( One Event ) kembali dipercaya dalam menyelenggarakan event yang akan dilaksanakan pada Tanggal 13 hingga 17 September di Grand City Convex Surabaya

Menurut Ken Aditya Yasin selaku Projeck Manager Mediatama Binakreasi mengatakan, kesuksesan Mediatama Binakreasi dalam penyelenggaraan INACRAFT menjadi dasar untuk memperkenalkan produk-produk nusantara kepada masyarakat di seluruh Indonesia. Seperti yang telah dilaksanakan 3 tahun berturut-turut yaitu di Makassar tahun 2014, serta di Surabaya tahun 2015 dan 2016.

" Di tahun ini Fashion & Craft Fair akan hadir kembali di Surabaya dengan membawa produk - produk Fashion serta kerajinan terbaik asli buatan Indonesia." katanya saat gelar Prescon pada Selasa ( 12/9/2017) di Surabaya.

Lebih lanjut Ken Aditya Yasin menjelaskan, untuk Fashion dan  Craft 2017 adalah pameran yang ditujukan untuk memanjakan para fashionista Nusantara agar selalu tampil update dengan produk buatan dalam negeri.

" Hai ini juga terlaksana atas kontribusi, dukungan, dan sinergi masyarakat serta pemerintah dalam mengembangkan produk-produk lndoneisa." jelasnya.

Ken menambahkan, Pameran ini akan diikuti oleh lebih dari 185 perajin lokal dan menghadirkan banyak produk fashion dan craft masa kini mulai dari batik, tenun, sepatu, songket, tas, aksesoris, hijab, dan masih banyak lagi. Selain itu pengunjung akan disuguhkan dengan banyak acara menarik seperti music, fashion show, talkshow, hingga workshop menarik yang bekerjasama dengan asosiasi di Jawa Timur.

" Bagi para pengunjung berbelanja akan mendapat kesempatan untuk memenangkan undian tiket pulang pergi dari Batik Air hingga paket umroh oieh Shafira Tour and Travel dengan minimal pembeianjaan seniai Rp 250.000 berlaku kelipatan." terang Ken Aditya
Ken berharap pada pameran tersebut pengunjung akan membludak dan menargetkan lebih baik dari pameran sebelumnya.

" Target kami pengunjung yang hadir di pameran ini tembus hingga 5 milyar dari yang sebelumnya yang hanya 3 Milyar." tutup Ken. (Dji)

Kodim Ternate Resmikan Pembentukan Resimen Bela Negara


KABARPROGRESIF.COM : (Ternate) Apel Kebangsaan digelar oleh Pengurus Daerah XXVIII KB – FKPPI Maluku Utara bekerjasama dengan Kodim 1501/Ternate dalam rangka menyambut HUT ke-39 KB-FKPPI bertempat di Halaman Makodim 1501/Ternate Jl. Pahlawan Revolusi Kel. Gamalama Kota Ternate Prov. Maluku Utara.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Gubernur Maluku Utara KH. Abdul Ghani Kasuba, Lc, Ketua DPRD Prov. Malut Alien Mus, Danrem 152/Babullah diwakili Kasiops Mayor Inf Indra Hirawanto S.Sos, Waka Binda Malut Kolonel Laut (T) Sulistiawan, Wakil Walikota Ternate Abdullah Taher, S.H., Dandim 1501/Ternate Letkol Inf Abdul Razak Rangkuti, S.Sos, Wakasat Brimobda Malut AKBP Jafar Sadik, Kabalak Rem 152/Babullah, Wakapolres Ternate Kompol Widi Haryawan, S.Ik serta diikuti oleh 4 SSK Pasukan TNI/Polri, Pemda dan FKPPI.

Apel kebangsaan yang dipimpin oleh Ketua FKPPI Ishak Nasser yang menyampaikan amanat bahwa Apel Kebangsaan ini merupakan tradisi tahunan setiap tanggal 12 September dari mulai Pengurus Pusat hingga Pengurus Cabang, oleh karenanya FKPPI berkomitmen siap bekerjasama dengan TNI dan Polri dalam menghadapi berbagai ancaman yang datang dari dalam maupun luar negeri termasuk juga turut berperan aktif dalam berbagai aksi sosial seperti penanggulangan bencana alam, penanggulangan HIV/AIDS serta siap memerangi segala aktifitas Radikalisme, Korupsi maupun Narkoba.

Selain itu dalam kesempatan tersebut juga dibacakan Surat Keputusan tentang pembentukan Resimen Bela Negara FKPPI Malut berdasarkan Skep 37/PD XXVIIIMKB FKPPIMX/2017 tanggal 04 September 2017 dengan Struktur Organisasi Komandan Resimen dijabat oleh Usman Wakano, juga terdapat beberapa Satgas antara lain Satgas Anti Radikalisme, Satgas Anti Korupsi, Satgas Anti Narkoba, Satgas penanggulangan HIV/AIDS dan Satgas Penanggulangan Bencana Alam.

Sementara itu dalam keterangannya Dandim 1501/Ternate Letkol Inf Abdul Razak Rangkuti, S.Sos menyampaikan bahwa FKPPI sebagai Keluarga Besar TNI juga sebagai organisasi Putra-putri Purnawirawan TNI/Polri memiliki peranan penting bersama-sama seluruh komponen bangsa lainnya dalam mempertahankan keutuhan NKRI. (arf)

Permohonan Pra Peradilan Henry J Gunawan Kandas


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Upaya perlawanan yang dilakukan Herny J Gunawan melalui permohonan pra peradilan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya akhirnya kandas. Pujo Saksono, hakim tunggal pra peradilan menyatakan permohonan pra peradilan tersebut Gugur Demi Hukum (GDH).

Menurut Hakim Pujo, Tidak ada alasan atau dalil-dalil hukum yang kuat untuk mengabulkan permohonan pra peradilan yang dilayangkan Henry J Gunawan melalui tim kuasa hukumnya, M Sidik Latuconsina.

Hakim menilai, gugurnya permohonan pra peradilan tersebut berdasarkan landasan hukum yang kuat, mengacu pada pasal 82 ayat 1 huruf D KUHAP.

Selain itu, telah disidangkannya materi pokok perkara dalam kasus ini juga menjadi acuan hakim Pujo dalam menjatuhkan putusan.

Menurut Hakim Pujo, apabila diterimanya permohonan pra peradilan tersebut, tentunya akan mengganggu proses pemeriksaan materi pokok perkara yang saat ini telah disidangkan di PN Surabaya.

"Hal itu juga akan terjadi ketidakpastian hukum,"ucap Hakim Pujo Saksono saat membacakan amar putusannya diruang sidang Kartika 2, Rabu (13/9/2017).

"Mengadili, Menyatakan permohonan pra peradilan Henry J Gunawan Gugur Demi Hukum,"sambung Hakim Pujo sembari mengetukkan palu sebagai tanda berahkirnya persidangan.

Sementara, M Sidik Latuconsina selaku kuasa hukum Henry J Gunawan mengaku masih belum bersikap atas putusan ini. "Saya harus informasikan dulu ke klien, apakah klien mau lakukan upaya hukum atau tidak,"kata Sidik saat dikonfirmasi usai persidangan.


Kendati demikian, M Sidik Latucosina mengaku, jika putusan pra peradilan tersebut bukanlah final. Sesuai pasal 81 KUHAP, pihaknya bisa saja melakukan upaya hukum.

"Mahkamah Agung tidak boleh menolak,"pungkasnya.

Sementara, Darwis selaku kuasa hukum Kejati Jatim dan Kejari Surabaya tak mau mengomentari putusan hakim pra peradilan.

"Kami akan fokus ke persidangan pidananya dan saya kira putusan ini sudah tepat,"kata Darwis usai persidangan.

Seperti diketahui, Permohonan pra peradilan yang dilayangkan Henry J Gunawan terhadap  Kejati Jatim dan Kejari Surabaya tersebut menyoal tentang tidak sahnya penetapan tersangka Henry J Gunawan sebagai tersangka kasus penipuan dan penggelapan.

Selain menyoal penetapan tersangka, Henry  juga menyoal masalah penahanannya. Tidak dikirimkannya tembusan surat perentah penahanan ke keluarga juga dipermasalahkan.

Kasus penipuan dan  penggelapan ini dilaporkan oleh Notaris Caroline C Kalampung.  Saat itu,  Notaris Caroline mempunyai seorang klien yang sedang melakukan jual beli tanah sebesar Rp 4,5 miliar. Setelah membayar ke Henry, korban tak kunjung menerima Surat Hak Guna Bangunan (SHGB).

Namun, Saat korban ingin mengambil haknya, Henry J Gunawan mengaku bahwa SHGB tersebut di tangan notaris Caroline. Namun setelah dicek, Caroline mengaku bahwa SHGB tersebut telah diambil seseorang yang mengaku sebagai anak buah Henry. Kabarnya, SHGB itu ternyata dijual lagi ke orang lain oleh Bos PT Gala Bumi Perkasa itu dengan harga Rp 10 miliar. (Komang)

Notaris Hairanda Ditangkap Saat Bersembunyi Diatap Gudang


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Notaris Hairanda sepertinya sudah mencium aroma penangkapan dirinya oleh tim eksekutor Kejari Surabaya yang bekerjasama dengan Kejari Banjarmasin dan Kejari Banjar Baru.

Salah seorang tim eksekutor menceritakan bagaimana aksi berkelit Hairanda dari kejaran Korps Adhyaksa yang akan menangkapnya.

Hairanda dikabarkan akan lari ke Balikpapan, Namun urung dilakukan. Tim yang mengamati pergerakan Hairanda pun awalnya sempat putus asa mendeteksi keberadaan buronan kasus penipuan ini.

Namun, jelang petang hari, tim eksekutor kembali menemukan titik terang posisi Hairanda. Dia bersembunyi di kediamannya dijalan Cempaka Banjarmasin.

Saat ditangkap tim eksekutor, Hairanda sempat melarikan diri, Dia mau lari lewat pintu belakang rumahnya dan masuk ke dalam sebuah  gudang, yang masih satu lokasi dengan rumahnya.

Sampai digudang tersebut, Hairanda langsung memanjat ke sebuah atap, Tapi upayanya gagal. Tim eksekutor yang terdiri dari Kejari Surabaya, Kejari Banjarmasin dan Kejari Banjar Baru berhasil membuat langkah pelarian Hairanda terhenti.

Tak lama kemudian, Hairanda dibawa Kejari Banjarmasin untuk diamankan. Dan siang ini, sekira  pukul 14.30 WITA (waktu Banjarmasin), Hairanda akan diterbangkan dari Bandara Syamsudin ke Bandara Juanda  Surabaya dengan naik pesawat Lion Air.

Setibanya di Bandara Juanda, oleh jaksa esekutor Kejari Surabaya. Hairanda akan langsung dibawa ke Rutan Medaeng untuk menjalani hukuman 2 tahun penjara atas kasus penipuan yang dilakukannya.

"Terpidana Hairanda Suryadinata langsung kami bawa ke Rutan Medaeng,"terang Kasipidum Kejari Surabaya, Didik Adyotomo saat dikonfirmasi, Rabu (13/9/2017).

Untuk diketahui, Kasus pidana Harianda ini bermula dari adanya permasalahan hukum yang dialami Mulyanto bersama Juliati Wjayanti (istri), Alvianto Wijaya (anak) serta Thio Sin Tjong (temannya). Mereka dilaporkan oleh Juniwanti Sugihman atas tuduhan penganiayaan, pengeroyokan, serta pengerusakan.

Saat itu, Hairanda ditunjuk sebagai pengacara kasus mereka. Nah, ditengah proses hukum itulah, Hairanda mengaku bisa menghentikan kasus tersebut dan meminta uang ratusan juta untuk mengkondisikan kepolisian.

Namun setelah uang diberikan sebesar Rp 165 juta, mereka justru ditetapkan sebagai tersangka oleh Polrestabes Surabaya. Advokat Hairanda pun lari dari tanggung jawabnya, hingga akhirnya dilaporkan ke polisi telah melakukan penipuan.

Tanpa melalui advokat Harianda, kasus Mulyanto beserta keluarganya akhirnya dihentikan oleh penyidik. Polrestanes Surabaya mengeluarkan SP3 karena ada perdamian antara Mulyanto sekeluarga dan pihak Juniwanti.

Oleh Hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Hairanda divonis bersalah. Dia diganjar hukuman 1 tahun dan 6 bulan penjara. Vonis tersebut lebih rendah dari tuntutan Kejari Surabaya yang sebelumnya menuntut Hairanda dengan hukuman 3 tahun penjara.

Tak puas dengan vonis hakim PN Surabaya, Hairanda mengajukan upaya hukum. Tapi hukuman Hairanda justru diperberat oleh Hakim Pengadilan Tinggi (PT) Surabaya menjadi 2 tahun penjara.

Hairanda kembali melakukan perlawanan, Dia pun menempuh jalur kasasi. Tapi upaya Hairanda kandas, Hakim ditingkat kasasi menolak kasasinya dan menguatkan putusan Pengadilan Tinggi (PT) Surabaya. (Komang)


Jaksa Berhasil Eksekusi Notaris Hairanda Suryadinata di Banjarmasin


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pelarian Notaris Hairanda Suryadinata atas putusan hakim Mahkamah Agung (MA) RI akhirnya berakhir. Tim eksekutor Kejari Surabaya yang bekerjasama dengan Kejari Banjarmasin dan Kejari Banjar Baru berhasil menangkap Hairanda dikediamannya dikawasan  Jalan Cempaka Banjarmasin.

Notaris yang juga merangkap profesi sebagai advokat ditangkap sekitar pukul 21.00 tadi malam.

"Terpidana kasus penipuan ini sudah kami tangkap tadi malam di Banjarmasin,"terang Kasipidum Kejari Surabaya, Didik Adyotomo saat dikonfirmasi, Rabu (13/9/2017).

Penangkapan Hairanda, Lanjut Didik, membutuhkan proses waktu yang cukup lama. Kejari Surabaya pun juga telah menetapkannya sebagai DPO (Daftar Pencarian Orang) sejak 31 Juli 2017 lalu.

"Sempat kesulitan memantau keberadaanya, karena sering berpindah-pindah tempat tinggal,"sambungnya.

Diakui Didik, saat ini pihaknya sedang mempersiapkan proses administrasi untuk menjebloskan Hairanda ke Rutan Medaeng.

"Kami langsung bawa ke Rutan Medaeng,"ujar Didik.

Untuk diketahui, Kasus pidana Harianda ini bermula dari adanya permasalahan hukum yang dialami Mulyanto bersama Juliati Wjayanti (istri), Alvianto Wijaya (anak) serta Thio Sin Tjong (temannya). Mereka dilaporkan oleh Juniwanti Sugihman atas tuduhan penganiayaan, pengeroyokan, serta pengerusakan.

Saat itu, Hairanda ditunjuk sebagai pengacara kasus mereka. Nah, ditengah proses hukum itulah, Hairanda mengaku bisa menghentikan kasus tersebut dan meminta uang ratusan juta untuk mengkondisikan kepolisian.


Namun setelah uang diberikan sebesar Rp 165 juta, mereka justru ditetapkan sebagai tersangka oleh Polrestabes Surabaya. Advokat Hairanda pun lari dari tanggung jawabnya, hingga akhirnya dilaporkan ke polisi telah melakukan penipuan.

Tanpa melalui advokat Harianda, kasus Mulyanto beserta keluarganya akhirnya dihentikan oleh penyidik. Polrestanes Surabaya mengeluarkan SP3 karena ada perdamian antara Mulyanto sekeluarga dan pihak Juniwanti.

Oleh Hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Hairanda divonis bersalah. Dia diganjar hukuman 1 tahun dan 6 bulan penjara. Vonis tersebut lebih rendah dari tuntutan Kejari Surabaya yang sebelumnya menuntut Hairanda dengan hukuman 3 tahun penjara.

Tak puas dengan vonis hakim PN Surabaya, Hairanda mengajukan upaya hukum. Tapi hukuman Hairanda justru diperberat oleh Hakim Pengadilan Tinggi (PT) Surabaya menjadi 2 tahun penjara.

Hairanda kembali melakukan perlawanan, Dia pun menempuh jalur kasasi. Tapi upaya Hairanda kandas, Hakim ditingkat kasasi menolak kasasinya dan menguatkan putusan Pengadilan Tinggi (PT) Surabaya. (Komang)


Selasa, 12 September 2017

Progress Pembangunan Jembatan Ratna, Jalan Darmokali Kembali Ditutup


KABARPROGRESIF.COM  : (Surabaya) Pengerjaan proyek Jembatan Ratna Surabaya yang rencananya mulai dioperasikan 10 November 2017 memasuki babak baru. Untuk memperlancar pembangunan tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali menutup sementara Jalan Darmokali Surabaya mulai tanggal 13 - 16 September 2017.

Kepala Bidang Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya Robben Rico mengatakan, penutupan jalan kembali dilakukan seiring adanya pemasangan ginder pada erection fitter sepanjang 7 meter di Jembatan Ratna.

“Memang akan ditutup selama 3 hari dan mulai kami tutup hari ini pukul 12 malam, namun kalau cepat diselesaikan sebelum tanggal 16 September jalan akan langsung dibuka. Doakan supaya lancar,” kata Rico saat dihubungi melalui telepon selulernya, Selasa, (12/9/2017).

Selama penutupan jalan tersebut, lanjut Rico, pihaknya akan melakukan rekayasa lalu lintas. Hal ini untuk memecah kemacetan arus lalu lintas akibat penutupan jalan.

“Nanti semua pengendara R-2 dan R-4 yang dari arah jembatan BAT akan dialihkan ke arah Dinoyo. Sedangkan yang dari arah Bengawan tidak boleh belok ke kanan. Sementara untuk Jalan darmokali dibuat satu arah,” terangnya.

Disampaikan Rico, tidak hanya rekayasa lalu lintas yang dilakukan pemkot, tetapi pihaknya bersama pihak kontraktor juga melakukan sosialisasi dengan memasang banner di perempatan Jalan Bengawan arah persimpangan Jembatan Ratna dan menyediakan rambu-rambu sebagai tanda penutupan jalan.

“Kami akan meletakkan rambu-rambu tersebut di daerah Ngagel dan Bagong agar dari kejauhan pengendara sudah mengetahui bahwa ada penutupan jalan terkait pembangunan jembatan Ratna,” jelasnya.

Dengan adanya penutupan jalan ini, Rico berharap agar masyarakat surabaya tidak mengeluh melainkan diminta untuk bisa mengerti dan memahami proses pembangunan jembatan yang sedang dilakukan Pemkot Surabaya. “Meskipun nanti dalam proses pembangunan jembatan akan menimbulkan kemacetan, toh nantinya masyarakat bisa merasakan manfaat dari jembatan ini,” pungkas Rico. (arf)

Sidang Parade Dibuka, Siswa CABA PK Ditentukan


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pencarian bibit unggul calon prajurit TNI terus dilakukan di jajaran TNI-AD. Setelah sebelumnya melewati proses seleksi siswa Tamtama, kali ini, proses seleksi akan memasuki para siswa Bintara.

Namun, sebelum dimulainya proses tersebut, beberapa tahapan telah digelar oleh Kodam V/Brawijaya, terutama pelaksanaan tahap akhir di tahap panitia daerah (Panda) sidang parade yang dipimpin langsung oleh Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Kustanto Widiatmoko, M. D. A.

Ditemui di tempat yang sama, Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) V/Brawijaya Kolonel Arh Sinthu Bas Ignatius S. Sos, mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan guna terwujudnya proses seleksi yang transparan, akuntabel dan terbuka dalam memilah dan memilih para calon Bintara Prajurit Karier (Bintara PK) terbaik tahun ini.

"Sidang ini bertujuan untuk menetapkan calon Bintara terbaik," kata Kapendam saat ditemui di Gedung Balai Prajurit, Makodam V/Brawijaya, Kota Surabaya. Selasa, (12/9/2017) siang.

Selain itu, kata mantan Kepala Staf Korem (Kasrem) 082/CPYJ ini, kegiatan parade ini dilakukan sebagai salah satu tahapan dalam seleksi calon Bintara PK yang dinilai telah memenuhi syarat dan ketentuan yang sudah diberlakukan.

"Parade saat ini, diikuti sebanyak 926 peserta, dimana nantinya akan dipilih untuk mengikuti proses seleksi selanjutnya (Panitia Pusat,red),"  tuturnya.

Untuk diketahui, para siswa Bintara PK tersebut, sebelumnya telah melewati beberapa tahap seleksi. Termasuk diantaranya pengecekan administrasi, postur tubuh dan jasmani.

"Itu penting untuk dilakukan guna mendapatkan prajurit TNI-AD yang berkualitas," tegasnya. (arf)

Pemprov tak Transparan Soal Pengembalian Mobdin DPRD Jatim


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pemprov Jatim belum transparan terkait pengembalian mobil dinas anggota DPRD Jawa Timur. Kendati tanggal 11 September kemarin menjadi hari terakhir pengembalian Mobdin yang digunakan para wakil rakyat di Jln Indrapura itu.

batas 11 September ini mengacu pada surat yang dilayangkan Pemprov Jawa Timur tertanggal 28 Agustus tentang tunjangan trsportasi. Pemprov memastikan jika dalam waktu 14 hari sejak pengiriman surat tersebut dan belum ada balasan maka penarikan mobdin DPRD Jatim tetap akan dilaksanakan.

"Pemprov Jatim telah berkirim surat ke Kemendagri pada 28 Agustus 2017, tetapi sampai sekarang belum ada jawaban.Sekarang posisi kami menunggu jawaban. Kalau sudah turun maka pemprov Jatim bisa bertindak dan langsung menarik mobil dinas anggota dewan,” ucapnya tak lama ini.

Jika sampai 14 hari kerja terhitung sejak tanggal pengiriman atau jatuh pada 11 September 2017 dan jawaban belum turun maka kendaraan akan ditarik Pemprov Jatim. “Ini karena dinilai Mendagri setuju terhadap surat Pemprov tersebut,” kata orang nomor satu di Pemprov Jatim menegaskan.

Namun hingga kemarin, Pemprov melalui Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) belum mau membeber berapa jumlah mobil yang sudah dikembalikan wakil rakyat  di Indrapura itu. "Pengembalian mobil dinas memang di BPKAD, tapi persis jumlahnya saya tidak tahu kan da yang membidangi," ujar Supriyanto sekretaris BPKAD Provinsi Jatim, yang dihubungi kemarin.

Suprianto kemudian buru - buru meminta agar menanyakan ihwal pengembalian mobil dinas dewan Jatim itu langsung pada sekretaris daerah Provinsi Jatim, Akhmad Sukardi. "sesuai petunjuk langsung pak sekda, terkait mobdin, bisa langsung klarifikasi langsung ke beliaunya." tegas Supriyanto.

Namun dikonfirmasi langsung hingga berita ini ditulis, Sekdaprov Jatim Akhmad Sukardi juga tidak memberikan penjelasan.

Menariknya, terkait surat Pemprov Jatim yang dikirimkan ke Kemendagri perihal tunjangan transportasi juga tidak banyak diketahui dilingkungan Provinsi Jatim, Biro Pemerintahan maupun Biro Humas Protokol dan Kerjasama Pemprov Jatim kompak menjawab yang mengetahui perihal surat tersebut adalah Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah.

Namun Kepala Biro Pemerintahan Anom Surahno menambahkan jika surat yang dikirimkan Pemprov Jatim itu nampaknya belum mendapat jawaban. "Nampaknya (suratnya) belum (dapat jawaban)," tukas  Anom Surahno dihubungi terpisah. (arf)

Wantanas RI Gelar Semiloka Wisata Strategis Di Malut


KABARPROGRESIF.COM : (Ternate) Dewan Ketahanan Nasional Republik Indonesia bersama Kementerian Pariwisata RI menggelar Seminar dan Lokakarya Nasional tentang Strategi Pengembangan Pariwisata Pulau Morotai sebagai Destinasi unggulan untuk mendukung Kawasan Ekonomi Khusus bertempat di Ballroom Grand Dafam Bela Hotel Jl. Jati Raya Kec. Ternate Selatan Kota Ternate Prov. Maluku Utara.

Hadir dalam kegiatan tersebut Sekjen Wantanas Letnan Jenderal TNI Nugroho Widyotomo, Ketua Tim Percepatan Pembangunan 10 Destinasi Pariwisata Prioritas Kementrian Pariwisata RI, Para Deputi Wantanas, Kabinda Malut, Wakapolda Malut, Danrem 152/Babullah yang diwakili Kasiter, Walikota Tidore Capt. Ibrahim, Bupati Halteng M. Yasin Ali, Wakil Walikota Ternate Abdullah Taher, Wakil Bupati Halut Muklis Tapi Tapi, Dandim 1505/Tidore Letkol Inf Harrisal Ismail Subing, Dandim 1508/Tobelo Letkol Arh Herwin Budi Saputra, Wakil Rektor I, II dan IV Unkhair, Para Kepala Dinas Pariwisata Provinsi dan Kab/Kota, Kepala Bank BNI Malut, Perwakilan Kesultanan Ternate dan Tidore, Para Dosen, Mahasiswa dan Pelajar.

Dalam kegiatan tersebut dibuka dengan sejumlah sambutan baik dari Sekjen Wantanas, Wagub Malut, Rektor Unkhair dan Keynote Speech dari Menteri Pariwisata RI tentang rencana percepatan pembangunan 10 Destinasi wisata prioritas dan Morotai yang saat ini sedang fokus dikebut oleh pemerintah, oleh karenanya melalui Lokakarya ini diharapkan dapat memberikan kontribusi masukan dan saran sehingga dapat menjadi pertimbangan Pemerintah Pusat dalam menentukan kebijakan.

Acara dilanjutkan Seminar dan pemberian materi dari Tim Pengkaji yang dibentuk dari unsur Penggiat Wisata, Antropolog, Sosiolog dan Akademisi tentang potensi, kendala maupun pointers-pointers hasil kajian sesuai dengan sudut pandang dan background/disiplin ilmunya masing-masing. Dalam kesempatan tersebut juga diberikan waktu kepada audiens untuk menyampaikan pandangan maupun saran kepada Tim Kajian sebagai bahan masukan. Kegiatan Lokakarya usai kemudian dilanjutkan pelaksanaan kajian mendalam yang dikhususkan bagi internal Wantanas, Kemenpar serta para ahli yang telah ditunjuk guna merumuskan kajian untuk diajukan kepada Presiden RI sebagai bahan pertimbangan pengambilan kebijakan pembangunan serta pengembangan Morotai sebagai Kawasan Ekonomi Khusus.

Sementara itu dalam keterangannya Ws. Kapenrem 152/Babullah Lettu Inf Heru Darujito menyampaikan bahwa sebagai Lembaga non Kementerian yang berada dibawah dan bertanggungjawab langsung terhadap Presiden, Wantanas dengan menggandeng Kementerian Pariwisata melakukan kajian tentang rencana pengembangan Morotai sebagai Destinasi Wisata Unggulan melalui Kawasan Ekonomi Khusus. (arf)

Dewan Kaji Anggaran Rehabilitasi Sosial Daerah Kumuh Terlalu Minim


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) DPRD Surabaya berupaya menaikkan anggaran program  Rehabilitasi Sosial Daerah Kumuh pada tahun . Pasalnya menurut Ketua Komisi D Bidang Kesejahteraan Rakyat, Agustin Poliana,  alokasi anggaran sekitar 25 juta tiap rumah, ternyata masih minim. Banyak warga yang harus menambah biaya pembangunan, meski sudah mendapatkan bantuan tersebut. Dengan penambahan anggaran RSDk diharapkan bisa mengurangi beban warga.

“Ada yang laporan. Sudah dapat bantuan tapi masih cari hutangan,” tuturnya

Agustin mengaku, anggaran Rp. 25 juta tak diterima warga. Dana tersebut dipotong PPN dan PPH, sehingga tinggal Rp. 23,6 juta. Selain itu, dana tersebut dikelola UPKM, unit pelaksana di lapangan yang dibentuk Dinas Sosial.

“Jadi UPKM itu melakukan pendataan dan realiasi.,” paparnya

Ia menyebutkan, dari dana pembangunan sebesar Rp. 23,6 juta, 70 persen dipergunakan untuk kebutuhan bahan bangunan, sedangkan 30 persen untuk ongkos tukang. Namun, ongkos tukang juga dikurangi dengan PPH. Sementara, itu waktu renovasi juga hanya sekitar 16 hari.

“Yang jadi persoalan bukan nilainya, tapi harus dibedakan kategorinya,” katanya

Ketua Komisi D ini menyebutkan, klasifikasi rumah yang direhabilitasi, mulai dari ringan, sedang hingga berat. Ia mencontohkan, yang masuk kategori ringan seperti untuk perbaikan plafon, sedangkan yang masuk sedang kerusakan tembok atau lantai.

“Tahun ini untuk klasifikasi sudah masuk PAK (Perubahan Anggaran Keuangan),” kata Agustin

Agustin menyebutkan, dana perbaikan rumah yang tak layak sekiar Rp. 25 juta memang masih rendah di banding daerah lain, diantaranya di Klungkung, Bali. Di daerah tersebut, dana perbaikan tipa unit rumah sebesar Rp. 30 juta. Namun menurutnya, pagu rumah yang diperbaiki lebih sedikit dibanding kota Surabaya, karena APBD nya yang juga lebih rendah.

“Di klungkung sekitar 200 unit pertahunnya, sedang Surabaya seribu. Tapi memang APBD Surabaya besar Rp. 8,7 T,” ujarnya

Politisi PDIP ini mengungkapkan, program bedah rumah di Kota Surabaya terbagi dalam beberapa kawasan. Minimal satu kelurahan terdapat 6- 10 titik yang diperbaiki. Berdasarkan data pemerintah kota, sasaran yang paling banyak berada di kawasan utara dan barat.

“Kalau daerah eleit kan gak mungkin,” tegasnya.

Namun, Agustin mengaku, kendala yang masih dihadapi Program RSDK adalah masalah status tanah. Selama ini masih banyak hunian tak layak yang menempati lahan milik pihak ketiga, diantaranya PT KAI dan Pengairan. Sesuai persyaratan, program bedah rumah bisa dijalankan pada hunian, diantaranya  status tanahnya tidak dalam sengketa maupun milik pihak lain. (arf)