Minggu, 15 Oktober 2017


KABARPROGRESIF.COM : (Bekasi) Komandan Brigif Mekanis 1 Pengamanan Ibu Kota/Jaya Sakti (PIK/JS) Kolonel Inf. Nugroho Imam Santoso memimpin upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) Komandan Yonif Mekanis 202/Tajimalela, dari Letkol Inf. Anan Nurrahman kepada Mayor Inf. Kadek Abriawan, di Lapangan Tajimalela, Markas Yonif Mekanis 202/Tajimalela, Rawalumbu, Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (14/10).

Dalam sambutannya, Komandan Brigif (Danbrigif) 1/PIK JS Kolonel Inf. Nugroho Imam Santoso berharap, komandan batalyon yang baru dapat meningkatkan kinerja dan prestasi yang sudah dicapai oleh komandan yang lama.

“Terus tingkatkan kinerja dan prestasi. Caranya dengan latihan, latihan dan latihan, mengingat tugas dan tantangan mengamankan Ibukota kian hari kian kompleks dan tidak mudah,” pesan Kolonel Inf. Nugroho Imam Santoso.

Menurutnya, meski berstatus satuan tempur, batalyon ini juga diharapkan terus memelihara kemampuan dan Pembinaan Teritorial (Binter). Bersatu bersama rakyat, karena TNI tidak bisa dipisahkan dengan rakyat.

“TNI beda dengan tentara Amerika, Inggris atau negara manapun. TNI harus terus bersama rakyat dan tidak bisa dipisahkan. Itulah mengapa tetap penting peran Binter. Jika di batalyon, tentu koordinasi dengan Kodim setempat,” ujarnya.

Hadir dalam kegiatan ini antara lain, Waasintel Kasdam Jaya Letkol Inf. Herlambang, Dandim 0501/JP BS, Dandim 0506/Tgr, Dandim 0507/Bks, Dandim 0508/Dpk, Dandim 0509/Bks Kab, Danyon Armed 7/GS, Wakapolrestro Bekasi Kota serta tamu undangan lainnya. 9rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Tangerang) Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Herry Kurniawan SIK., MH., memberikan penghargaan kepada Praka Yuli personel Korem 052/Wkr dan Aiptu Asmadi Bhabinkamtibmas kelurahan Cikokol, Jumat (13/10/2017) pagi di lapangan apel Makodim 0506/Tgr.

Praka Yuli dan Aiptu Asmadi Bhabinkabtimas kelurahan Cikokol diberikan piagam penghargaan dan apresiasi karena menangkap pelaku penyalah gunaan narkotika jenis sabu – sabu sebanyak 4 paket siap pakai beberapa hari yang lalu.

Dalam sambutannya Kombes Pol Herry Kurniawan mengucapkan terimakasih atas sinergitas personel TNI – Polri dalam pemberantasan narkoba.

“Terimaksih atas kerja sama prajurit TNI – Polri dan komponen masyarakat dalam memberantas Narkoba, ini merupakan suatu prestasi dan wujud kekompakan dalam memberantas narkoba,” ujarnya.

Turut hadir dalam acara tersebut Dandim 0506/Tgr Letkol Inf Gogor, Kasdim 0506/Tgr Mayor Arh Dhama Noviang Jaya, Waka Polres Metro Tangerang Kota AKBP Harley H. Silalahi SIK, M.Si, para Danramil jajaran Kodim 0506/Tgr dan para Kapolsek jajaran Polres Metro Tangerang Kota. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Tangerang) Tim TMMD ke-100 non fisik tahun angggaran 2017 Kodim 0506/Tgr memberikan penyuluhan terhadap siswa SMK Nurul Hidayah tentang Rekrutmen TNI oleh Kapten Inf Dedy Supandi dari Penerangan Kodam Jaya/Jayakarta kepada siswa-siswi SMK Nurul Hidayah Jalan Raya Pasar Kemis Kecamatan Rajeg Kabupaten Tangerang, Kamis (12/10/17).

Kapten Info Dedy Supandi tim TMMD non fisik dari Pendam Jaya mengatakan, untuk mendaftarkan diri menjadi prajurit TNI tidak ada pungutan biaya alias gratis.

“Selama proses penerimaan berlangsung calon tidak dipungut biaya apapun, jika ada yang mengatas-namakan Panitia untuk membayar sejumlah uang untuk ditransfer itu sudah pasti Penipuan. Segera laporkan ke Panitia terdekat,”ujarnya.

TMMD non fisik yang di lakukan Kodim 0506/Tgr di nilai sangat tepat untuk di lakukan setiap tahunnya. Selain menambah pengetahuan para siswa ini untuk generasi muda menjadi Prajurit TNI. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Bekasi) Komandan Brigade Infanteri Mekanis-1/Pengamanan Ibu Kota/Jaya Sakti (Danbrigif Mekanis-1 PIK/JS) Kolonel Inf Nugroho Imam memimpin upacara serah terima jabatan (Sertijab) Komandan Yonif Mekanis 202/Tajimalela dari Letkol Inf Anan Nurakhman kepada Mayor Inf Kadek Abriawan di Lapangan Tajimalela, Markas Yonif Mekanis 202/Tajimalela, Rawalumbu, Bekasi, Sabtu (14/10/17).

Dalam sambutannya, Danbrigif Mekanis-1 PIK/JS Kolonel Inf Nugroho Imam mengatakan bahwa Komandan Batalyon yang baru dapat meningkatkan kinerja dan prestasi yang sudah dicapai oleh Komandan Yonif Mekanis 202/Tajimalela yang lama.

“Terus tingkatkan kinerja dan prestasi. Caranya dengan latihan, latihan dan latihan. Mengingat tugas dan tantangan mengamankan Ibukota kian hari kian kompleks dan tidak mudah,” tegasnya.

Ia menambahkan, meski berstatus satuan tempur, batalyon ini juga diharapkan terus memelihara kemampuan dan pembinaan teritorial. Bersatu bersama rakyat, karena TNI tidak bisa dipisahkan dengan rakyat.

“TNI beda dengan tentara Amerika, Inggris atau negara manapun. TNI harus terus bersama rakyat dan tidak bisa dipisahkan. Itulah mengapa tetap penting peran binter. Jika di Batalyon, tentu koordinasi dengan Kodim setempat,” tandasnya

Hadir dalam kegiatan ini antara lain, Waasintel Kasdam Jaya Letkol Inf Herlambang, Dandim 0501/Jakarta Pusat BS Letkol Inf Edwin A. Sumantha, Dandim 0506/Tangerang Letkol Inf Gogor, Dandim 0507/Bekasi, Dandim 0508/Depok, Dandim 0509/Kab. Bekasi, Danyonarmed 7/GS, Wakapolrestro Bekasi Kota serta para tamu undangan lainnya. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Bekasi) Danbrigif Mekanis 1/PAM Ibukota Jaya Saktil Kolonel Inf. Nugroho Imam memimpin upacara serah terima jabatan Danyonif Mekanis 202/Tajimalela dari Letkol Inf. Anan Nurrahman kepada Mayor Inf. Kadek Abriawan di Lapangan Tajimalela, Markas Yonif Mekanis 202/Tajimalela, Rawalumbu, Kota Bekasi, Sabtu (14/10).

Dalam sambutannya, Danbrigif 1/PIK JS berharap komandan batalyon yang baru dapat meningkatkan kinerja dan prestasi yang sudah dicapai oleh komandan yang lama.

"Terus tingkatkan kinerja dan prestasi. Caranya dengan latihan, latihan dan latihan. Mengingat tugas dan tantangan mengamankan Ibukota kian hari kian kompleks dan tidak mudah," pesannya.

Ia menambahkan, meski berstatus satuan tempur, batalyon ini juga diharapkan terus memelihara kemampuan dan pembinaan teritorial. Bersatu bersama rakyat, karena TNI tidak bisa dipisahkan dengan rakyat.

"TNI beda dengan tentara Amerika, Inggris atau negara manapun. TNI harus terus bersama rakyat dan tidak bisa dipisahkan. Itulah mengapa tetap penting peran binter. Jika di batalyon, tentu koordinasi dengan Kodim setempat," tandasnya.

Hadir dalam kegiatan ini antara lain, Waasintel Kasdam Jaya Letkol Inf. Herlambang, Dandim 0501/JP BS, Dandim 0506/Tgr, Dandim 0507/Bks, Dandim 0508/Dpk, Dandim 0509/Bks Kab, Danyon Armed 7/GS, Wakapolrestro Bekasi Kota serta tamu undangan lainnya. (rio)

Letkol Arh Aji Prasetyo N, S.Sos.MM. kepada Mayor Arh Jimmy Hutapea SE, M.I.Pol



KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Serah terima jabatan Komandan Batalyon Arhanudse-6/1/F Dam Jaya Dari Letkol Arh Aji Prasetyo N, S.Sos. M.M. Kepada Mayor Arh Jimmy Hutapea, SE, M.I.Pol. dilaksanakan di Markas Yonarhanudse-6/1/F Dam Jaya Tanjung Priok Jakarta Utara,  Kamis (12/10/17).

Kegiatan upacara berjalan dengan khidmat. Dalam sambutan singkatnya, Danmen Arhanud-1/F Dam Jaya selaku Irup berpesan kepada Danyon baru bahwa Yonarhanudse-6/1/F Dam Jaya ini merupakan kesatuan yang  memiliki potensi cukup besar baik dari segi Alutsista maupun sumber daya personel sebagai bagian gelar kekuatan daripada Kodam Jaya, sehingga dituntut kesiap siagaan yang tinggi dalam rangka mendukung seluruh tugas tugas dari Komando Atas.

“Hari ini kita melakukan sertijab sebagai bentuk penyegaran organisasi, Terimakasih pada Letkol Arh Aji Prasetyo N, S.Sos.,M.M. Atas Dedikasinya selama memimpin Batalyon ini, selama dibawah komandonya, pelanggaran disiplin oleh prajurit sangat minim, ini harus terus dipertahankan,” ujarnya mengapresiasi. Selamat bertugas  di tempat yang baru, semoga  di tempat yang baru dapat lebih berhasil. tandas Danmenarhanud-1/F Dam Jaya (Kolonel Arh Tri Sugiyanto). Dalam acara sertijab ini juga menampilkan kesenian Reog dan aksi beladiri para prajuritnya Batalyon Arhanudse-6 yang gagah perkasa.  (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Komandan Korem 052/Wijayakrama Kolonel Inf H. Iwan Setiawan pimpin Serah terima Jabatan Komandan Kodim 0503/JB Letnan Kolonel Inf Wahyu Yudhayana kepada Letnan Kolonel Kav. Andre Hennri Masengi di Makodim 0503/JB, Jalan Letjen S Parman, Jakarta Barat, Kamis (12/10/17).

Dalam sembutannya Danrem 052/Wkr mengatakan, bahwa mutasi dan pergantian pejabat di lingkungan TNI- Angkatan Darat, khususnya Jajaran Korem 052/Wkr merupakan hal yang biasa terjadi, sebagai realisasi dari kebijakan pimpinan TNI-AD dalam proses pembinaan personel dan satuan, sesuai dengan tuntutan perkembangan dan kebutuhan organisasi.

“Dengan pengalaman tugas selama di Kodim 0503/JB dapatlah dijadikan bekal yang bermanfaat bagi pelaksanaan tugas di satuan baru nantinya. Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada Letkol Inf Wahyu Yudhayana beserta istri yang akan menempati jabatan baru sebagai Waaspers Paspampers, doa serta harapan semoga sukses di tempat tugas yang baru.

Selanjutnya kepada Letkol Kav Andre Henri Masengi beserta istri saya mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas di Kodim 0503/JB, semoga dengan berbekal pengalaman bertugas selama ini dapat memberikan manfaat yang besar dalam menyukseskan pelaksanaan tugas wewenang serta bertanggung jawab jabatan baru ini,”kata Danrem 052/Wkr.

Menurutnya jabatan Dandim merupakan suatu kehormatan dan kepercayaan yang harus diterima dengan rasa syukur serta menjadi motivasi untuk bekerja keras meningkatkan berbagai keberhasilan yang sudah diraih para pendahulunya.

“Sadarilah bahwa jabatan yang kalian emban saat ini adalah sebuah amanah dari Sang Khalik sehingga apa yang kalian lakukan dan tidak lakukan berkaitan dengan jabatan itu akan dimintai pertanggung jawaban kelak dihadapan Allah SWT,”pungkasnya. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Komandan Komando Resort Militer 052/Wijayakrama (Korem 052/Wkr) Kolonel Inf H. Iwan Setiawan memimpin Serah Terima Jabatan (Sertijab) Komandan Kodim 0503/Jakarta Barat dari Letkol Inf Wahyu Yudhayana kepada Letkol Kav Andre Henry Masengi, bertempat di Makodim 0503/JB, Jl. S. Parman 3, Jakarta, Kamis (12/10/17).

Dalam sambutannya, Danrem 052/Wkr mengatakan, bahwa mutasi dan pergantian pejabat di lingkungan TNI Angkatan Darat, khususnya jajaran Korem 052/Wijayakrama merupakan hal yang biasa terjadi, sebagai realisasi dari kebijakan pimpinan TNI AD dalam proses pembinaan personel dan satuan, sesuai dengan tuntutan perkembangan dan kebutuhan organisasi.

“Dengan pengalaman tugas selama di Kodim 0503/JB dapatlah dijadikan bekal yang bermanfaat bagi pelaksanaan tugas di satuan baru nantinya. Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada Letkol Inf Wahyu Yudhayana beserta istri yang akan menempati jabatan baru sebagai Waaspers Paspampers, doa serta harapan semoga sukses di tempat tugas yang baru,” ucap H. Iwan.

Sebelumnya, Letkol Kav Andre Henry Masengi menjabat Komandan Secaba Rindam Jaya/Jayakarta.

“Selanjutnya kepada Letkol Kav Andre Henry Masengi beserta istri saya mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas di Kodim 0503/JB, semoga dengan berbekal pengalaman bertugas selama ini dapat memberikan manfaat yang besar dalam menyukseskan pelaksanaan tugas wewenang serta bertanggung jawab jabatan baru ini,” tambah H. Iwan.

Menurutnya, jabatan Dandim merupakan suatu kehormatan dan kepercayaan yang harus diterima dengan rasa syukur serta menjadi motivasi untuk bekerja keras meningkatkan berbagai keberhasilan yang sudah diraih para pendahulunya.

“Sadarilah bahwa jabatan yang kalian emban saat ini adalah sebuah amanah dari Sang Khalik sehingga apa yang kalian lakukan dan tidak lakukan berkaitan dengan jabatan itu akan dimintai pertanggung jawaban kelak di hadapan Allah SWT,” ungkapnya. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Suasana haru mewarnai upacara pelepasan Letkol Inf Wahyu Yudhayana sebagai Dandim 0503/JB. Upacara yang dihadiri seluruh pimpinan Muspiko Jakarta Barat, dan Dandim baru Letkol Kav Andre Henry Masengi,  digelar dalam tenda yang sangat megah di Makodim Jakarta Barat, Jalan S Parman, Slipi, Kamis (12/10) pagi.

Suasana meriah yang awalnya mengiringi upacara pelepasan yang dihadiri tidak kurang dari 1000 undangan tersebut seketika dipayungi haru, saat Wahyu diminta untuk menyampaikan. Kata-kata perpisahannya.

Kepada seluruh anggota, Wahyu berpesan agar terus menjaga kekompakan serta mempertahankan  berbagai prestasi yang telah diraih selama ini.

"Ada banyak prestasi yang mungkin tidak bisa saya sebutkan satu persatu. mulai  keberhasilan menciptakan perkebunan hidroponik dan aquaponik yang sangat fenomenal, masuk dalam perjalanan ilaian akhir lomba Binter, serta prestasi-prestasi lainnya. Ini bukan. Prestasi saya secara pribadi, tetapi prestasi dari seluruh jajaran prajurit, ASN, serta ibu-ibu Persit. Pertahankan itu semua bersama Letkol Kav Andre Henry, yang akan menjadi komandan kalian yang baru," pesan Wahyu.

Tidak hanya itu, Wahyu juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh prajurit TNI, ASN, jajaran Muspika, tokoh agama dan tokoh masyarakat, apabila selama bertugas ia khilaf melakukan kesalahan ataupun hal-hal Lain  yang membuat  ada pihak-pihak yang merasa tersinggung atau tersakiti.

"Dengan hati tulus, saya memohon maaf," ujar Wahyu dengan suara tersekat.

Sontak permintaan maaf Wahyu membuat sejumlah prajurit, dan. ASN tak kuasa menahan air mata mereka.

Ya, di balik ketegasannya,  Wahyu juga dikenal sebagai komandan yang sangat memperhatikan para prajurit dan keluarganya.

Tak terhitung berbagai upaya Wahyu untuk membantu para anggota dan keluarganya.

"Beliau komandan tidak hanya di komando, tetapi juga dalam keseharian. Beliau banyak membantu prajurit dan keluarga. Mulai dari membantu biaya berobat, biaya pendidikan, hingga bantuan-bantuan lainnya. Tak heran jika semua prajurit merasa kehilangan sosok komandan, sekaligus ayah bagi mereka dan keluarga," ujar Danramil Tamansari Mayor Inf Rohani dengan suara terbata-bata,  saat diminta tanggapannya soal sosok Wahyu Yudhayana.

Sementara itu, walikota Jakbar Annas Efendi yang juga terlihat sangat terharu,  mengaku sangat mengapresiasi apa yang dilakukan Letkol Wahyu, selama menjabat sebagai Dandim Jakbar.

"Seorang prajurit sekaligus komandan pekerja keras. Pendekatannya terhadap unsur-unsur Muspika juga patut diacungi jempol. Hal ini berimbas pada kekompakan dan kerjasama yang solid. Imbasnya, wilayah Jakarta Barat menjadi salah satu wilayah yang paling  kondusif, termasuk saat Pilkada lalu yang begitu panas," ujar Anas seraya menambahkan ia sengaja mengerahkan seluruh lurah dan camat untuk datang ke acara pelepasan Letkol Wahyu, sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan.

Suasana haru kian tak tertahan, saat diujung upacara, para prajurit untuk terakhir kali mengawal dan  mengantar Wahyu dan ibu, menuju mobil yang akan membawanya meninggalkan Makodim Jakbar, yang dalam setahun terakhir ini, menjadi  tempat pengabdiannya.

Disaat mobil dinas yang ditumpanginya bersama sang istri   berjalan berlahan-lahan meninggalkan Makodim Jakbar, Wahyu yang awalnya sempat melambaikan tangan, tiba-tiba  terlihat menghapus air matanya yang menetes.

Selamat jalan komandan. Semoga sukses di lokasi tugas yang baru. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Penyelenggara wayang NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia) yang pertama dengan sinergi  11 jenis Wayang, memecahkan rekor dunia dari Museum Rekor Indonesia (MURI), Kamis (12/10/2017).

Penghargaan tersebut langsung diserahkan Ketua MURI, Jay Suprana kepada Panglima Kodam Jaya, Mayjen Jaswandi, dan Letkol Inf Wahyu Yudhayana, di episentrum Kuningan Jakarta Selatan.

Dalam sambutannya sebelum menyerahkan piagam penghargaan itu, Jay Suprana mengatakan, Untuk pertama kalinya Kodam Jaya/Jayakarta memecahkan rekor dunia penyelenggaraan Wayang NKRI

"Untuk Wayang NKRI ini, tercatat oleh kami sinergi berjumlah 11 jenis wayang," kata Jay Suprana disambut tepuk tangan para undangan dihadapan Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo"

"Rekor ini merupakan rekor dunia, yang mana hanya Indonesia yang memiliki sebuah maha karya yang sangat indah, yang kita saksikan secara bersama sama, Semoga dengan kegiatan ini, kita bersama-sama bisa melestarikan budaya Indonesia," sambung Jay Suprana

Selanjutnya, Jay Suprana mengucapkan selamat kepada TNI atas penghargaan Seni Budaya Wayang NKRI. Semoga dapat terus dipertahankan.

Terpisah Letkol Inf Wahyu Yudhayana yang baru saja menyerahkan Jabatanya sebagai Dandim 0503/JB kepada Letkol Kav Andre Henry Masengi mengungkapkan bahwa, ini adalah merupakan kerja keras prajurit TNI jajaran Kodim Jakarta Barat, dengan semangat dan ikhlas kami saling mendukung untuk suksesnya acara pagelaran wayang NKRI. (rio)

Jumat, 13 Oktober 2017


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Heri dan Sugeng, Dua 'Petinggi' Kelompok Usaha Bersama (KUB) Cahaya bernasib sial. Kendati telah mengembalikan kerugian negara senilai Rp 198 juta, tapi kedua tersangka korupsi dana hibah Pemkot Surabaya, Tahun anggaran 2014 tetap ditahan oleh penyidik Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Surabaya.

Dari pantauan di Kejari Surabaya, Keduanya ditahan usai penyidik menetapkannya sebagai tersangka. Mereka menjalani pemeriksaan yang cukup lama. Sekira pukul 16.05 WIB, Keduanya diturunkan dari gedung Pidsus menuju mobil tahanan dengan menggunakan rompi tahanan.

"H dan S, tersangka korupsi dana hibah tahun 2014 ini kami tahan selama 20 hari kedepan,"kata Kajari Surabaya, Didik Farkhan Alisyahdi saat dikonfirmasi, Jum'at (13/10/2017).

Dijelaskan Didik, Kerugian keuangan negara yang telah dikembalikan kedua tersangka tidak akan menghentikan kasus ini. "Sesuai pasal 4, pengembalian kerugian tidak menghapus pidana,"sambung jaksa kelahiran Bojonegoro.

Seperti diketahui, Pada 2014 lalu, KUB Cahaya mengajukan proposal ke Pemkot Surabaya untuk pengadaan mesin percetakan sebesar Rp 198 juta.  Dana tersebut dicairkan sesuai dengan proposal yang diajukan KUB Cahaya.

Namun, ternyata harga mesin percetakan itu tak sesuai dengan dana yang dicairkan. Harga mesin tersebut hanya Rp 178 juta yang dibeli KUB Cahaya dari Paijo, pedagang mesin percetakan. Sedangkan sisa uang sebesar Rp 26 juta itu dibagi-bagikan ke pengurus KUB Cahaya, yang masing-masing orang mendapat dua juta rupiah.

Ironisnya lagi, ternyata sejak dibeli oleh KUB Cahaya pada tiga tahun lalu, mesin tersebut tak kunjung dikirim, dengan dalih belum dilunasi oleh KUB Cahaya.

Tak hanya itu, KUB Cahaya ternyata juga fiktif dan tidak pernah ada. Pengurus KUB Cahaya hanya dipinjam KTP oleh kedua tersangka.

Nah, ditengah proses penyidikan, kedua tersangka akhirnya mengembalikan uang yang telah dicaploknya itu ke penyidik Pidsus Kejari Surabaya. (Komang)


KABARPROGRESIF.COM : (Ambon) Sebanyak lima jabatan strategis jajaran Lantamal IX Ambon di serah terimakan dengan Upacara Sertijab (Serah terima jabatan) yang dipimpin Komandan Lantamal IX Laksamana Pertama TNI Nur Singgih Prihartono, S.E., M.Tr (Han)., di Markas Komando Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut IX ( Mako Lantamal IX) Ambon. Jumat (13/10/2017).

Rangkaian kegiatan dimulai pada pukul 07.30 WIT di Lobi Mako Lantamal IX yang diawali dengan acara Sertijab dan pengukuhan jabatan Kepala Dinas yakni Kepala Rumah Sakit Angkatan Laut (Karumkital) dr. F.X. Suhardjo dari Letkol Laut (K) dr. Hisnindarsyah, S.E., M.Kes., kepada Letkol Laut (K) dr. Ali Setiawan, Sp.B., dan Kepala Akun Lantamal IX dari Letkol Laut (S) Y. Ari Dwi Warsono, A.Md., kepada Mayor Laut (S) M. Natsir Muttaqim, S.E.

Sedangkan Jabatan Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Lantamal IX diserahterimakan dari Mayor Laut (K) dr. Rudi Cahyono, Sp., KJ., kepada Mayor Laut (K) Mukhsin, S.Km., M. Epit., dan Pengukuhan Jabatan Kadisbek Lantamal IX dari Danlantamal IX kepada Mayor Laut (S) Bayu Udoyoko, A.Md, S.Pd.

Usai acara Sertijab Kadis, dilanjutkan dengan Upacara Sertijab Komandan Lanal Saumlaki dari Letkol Laut (P) Wirawan Adi Prasetya, S.Sos., kepada Letkol Laut (P) Ari Krisdiyanto, M.Tr (Hanla) dengan dipimpin Inspektur Upacara (Irup) Komandan Lantamal IX dan selaku Komandan Upacara (Danup) Mayor Laut (KH) Rein Wilhelm Leimena, S.Si.

Dalam amanatnya, Komandan Lantamal IX menyampaikan bahwa serah terima jabatan di lingkungan TNI Angkatan Laut merupakan suatu hal yang wajar dan akan terus dilaksanakan, hal tersebut merupakan tuntutan alamiah sebagai bentuk dinamika organisasi serta refleksi kepercayaan dan kehormatan dari pemimpin.

Lebih lanjut dikatakan, pergantian jabatan juga merupakan salah satu bentuk dari proses kaderisasi, sehingga diharapkan roda organisasi akan dapat bergerak menjadi lebih baik guna menyongsong tuntutan tugas yang semakin kompleks dan dinamis.

Selain itu Komandan Lantamal IX mengharapkan kepada pejabat yang baru untuk selalu mengimplementasikan nilai-nilai Sapta Marga, Sumpah Prajurit, delapan wajib TNI dan Trisila TNI Angkatan Laut secara sungguh-sungguh. Hal ini penting karena tanpa adanya keteguhan dan solidaritas nilai luhur tersebut maka sulit untuk mewujudkan TNI Angkatan Laut yang handal dan disegani.

Pada kesempatan tersebut Danlantamal IX menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para pejabat yang lama atas prestasi serta kerja keras untuk terus meningkatkan kinerja organisasi di Lantamal IX Ambon. Selain itu, ucapan selamat datang kepada para pejabat yang baru.

“Semoga saudara-saudara mampu mengemban dan membawa kemajuan serta meningkatkan kinerja organisasi Lantamal IX kedepan. Saya percaya, bahwa dengan bekal pengalaman yang dimiliki, saudara-saudara dapat mengemban amanah untuk melahirkan gagasan dan ide-ide cemerlang sesuai dengan tuntutan tugas yang semakin berat dan kompleks”. Ucap Danlantamal IX.   

Hadir pada upacara antara lain, Wakil Komandan Lantamal IX Kolonel Marinir Imam Sopingi, Para Asisten Danlantamal IX, Para Komandan Lanal Jajaran Lantamal IX, Para Kadis/Kasatker Lantamal IX dan diikuti oleh Perwira, Bintara, Tamtama serta Aparatur Sipil Negara (ASN) Lantamal IX Ambon. (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive