Rabu, 18 Oktober 2017


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Komandan Pangkalan Utama TNI AL VI ( Danlantamal VI) Laksamana Pertama TNI  Yusup S.E,M.M membuka secara resmi Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional  ( POMNAS ) ke- XV  tahun 2017 cabang olah raga selam bertempat di dermaga Layang Markas Komando Lantamal VI, Rabu ( 18/10/2017 ).

Dalam amanatnya Danlantamal VI mengucapkan selamat datang di Mako Lantamal VI Makassar kepada seluruh tamu undangan, para atlit dan official serta rasa hormat dan bangga, karena Lantamal VI dipercaya sebagai tuan rumah dalam penyelenggaraan  kegiatan ini.

Nomor- nomor lomba cabang olah raga selam pada Pekan Olah Raga Mahasiswa Nasional  XV/2017 yang diperlombakan kali ini adalah finswimming jarak 2.000 Meter dan 5.000 Meter untuk putra/putri, orientasi bawah air (OBA) five point course dan M course untuk putra putri lanjut Danlantamal VI.

“ Selamat bertanding dan berjuang penuh semangat pantang menyerah , junjung tinggi sportifitas, disiplin serta kebersamaan dalam tim “ tegas Danlantamal VI mengakhiri amanatnya..

Hadir dalam pembukaan POMNAS XV tersebut,  Para Asisten Danlantamal VI , Ketua  Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia ( BAPOMI), Ketua POSSI Selsel, para Kadis dan Kasatker Lantamal VI serta seluruh peserta lomba.

POMNAS diselenggarakan sebagai ajang kompetisi olahraga mahasiswa yang dilaksanakan secara multi event, kegiatan seperti ini merupakan salah satu ajang pembelajaran bagi generasi muda khususnya para mahasiswa supaya siap berkompetisi dengan semangat pantang menyerah dan sportifitas yang tinggi. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Tobelo) Setelah hari sebelumnya Tim Mabesad melakukan pengumpulan data dan kajian strategis ancaman Nirmiliter dan Proxy War di Makorem, hari ini Tim melanjutkan kegiatannya di Kodim 1508/Tobelo Jl. Pemerintahan Ds. MKCM Kec. Tobelo Kab. Halmahera Utara Prov. Maluku Utara.

Tim Mabesad yang dipimpin Kolonel Inf Rimbo Karyono didampingi Kolonel Inf Adriansyah diterima langsung oleh Dandim 1508/Tobelo Letkol Arh Herwin Budi Saputra beserta sejumlah Perwira Staf dan Danramil jajaran dilanjutkan pemberian paparan dari Dandim kepada Tim tentang situasi dan kondisi wilayah Halmahera Utara dan Pulau Morotai sebagai wilayah tanggungjawab dari Kodim 1508/Tobelo dilihat dari segi potensi pertahanan maupun berbagai ancaman termasuk Nirmiliter dan Proxy War. Kegiatan dilanjutkan mengunjungi Koramil jajaran.

Sementara itu dalam keterangannya Dandim 1508/Tobelo menyampaikan bahwa pihaknya menyambut kedatangan Tim dari Mabesad untuk melakukan pengumpulan data oleh karenanya kita siapkan dengan sebaik-baiknya sehingga data yang diperoleh akurat dan dapat menjadi bahan masukan kepada Komando Atas tentang kondisi sebenarnya di daerah. (arf)

Selasa, 17 Oktober 2017


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Langkah Komisi C DPRD Surabaya yang awalnya getol bahkan gembar-gembor dengan menakut-nakuti akan melaporkan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kepada Kepolisian bahkan Kejaksaan soal adanya anggaran siluman sebesar Rp. 18 Miliar untuk pembangunan moda transportasi cepat “trem” nyatanya kini berbalik seratus derajat.

Komisi C kini seakan melunak akan sikap kritisnya tersebut. Bahkan Komisi C seolah-olah malah mendukung Pemkot Surabaya yakni adanya terkendala pembangunan trem akibat pendirian depo di sekitar Joyoboyo.

Anggota Komisi C DPRD Surabaya, Camelia Habibah, Selasa (17/10) dengan 'fals', mengungkapkan, isi perjanjian kerjasama antara Pemkot Surabaya, PT KAI dan kementerian Perhubungan (Kemenhub) dalam merealisasikan Angkutan Massal Cepat, Trem adalah pemerintah kota (Pemkot) Surabaya sebagai penyedia lahan, pembangunan menggunakan dana APBD dan operasional berada di kewenangan PT KAI. Namun, karena sebagian lahan yang akan dimanfaatkan sebagai Depo Trem ditempat warga. Maka, pemerintah pusat meminta pemerintah kota untuk menertibkannya.

“Ini dilematis, karena pemkot tak bisa menertibkannya,” terangnya.

Habibah, mengatakan, penertiban tak bisa dilakukan pemerintah kota, karena bukan aset daerah. Menurutnya, karena lahan tersebut milik PT KAI, maka  penertiban rumah warga yang tinggal di kawasan itu harusnya menjadi kewenangan PT KAI. Politisi PKB ini menyebutkan, jumlah rumah warga yang ada  di sekitar depo Joyoboyo sebanyak 426 unit.

“Jika pemkot tertibkan, akan diugugat warga, karena bukan miliknya,” katanya.

Habibah belum mengetahui pasti, hingga saat ini PT KAI belum menertibkan hunian yang berdiri di sekitar depo PT KAI. Ia memperkirakan, kendala penggusuran, karena tak ada dana kerohiman bagi warga.

“Tak boleh ada dana kerohiman, dari APBD maupun APBN,” tuturnya.

Untuk mencari solusi masalah pengalihan warga yang tinggal di sekitar depo Joyoboyo, Komisi C akan memanggil beberapa pihak terkait, diantaranya PT KAI, Bappeko, Asisten Sekkota dan lainnya.

“Apakah pemkot mencarikan lahan dari asetnya, kemudian PT KAI yang mengajukan pembangunan rusunawa atau opsi lainnya,” paparnya.

Habibah menambahkan, selain masalah depo, pihaknya juga meminta pemerintah kota melakukan kajian sosial berkaitan dengan karakter masyarakat. Ia khawatir peralihan warga dari yang sebelumnya menggunakan angkutan pribadi ke angkutan massal mengalami kesulitan. Menurutnya, warga harus nyaman dulu menggunakan angkutan umum.

“Untuk itu, apakah pemkot sudah sampling kesana,” katanya.

Ia menambahkan, persoalan lain yang harus diselesaikan adalah belum ada lahan pemkot , maupun anggaran untuk pembenbasan central park, karena di beberapa jalur yang dilalui harus ada penitipan mobil.

“ Jika tak ditunjang itu, tentu akan sepi peminatnya. Akhirnya kan mubazir pembangunannya,” tegasnya. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komisi D DPRD Surabaya meminta Dinas pendidikan (Dindik) bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya melakukan pembinaan dan penyuluhan kepada manajemen di sekolah melalui para kepala sekolah mulai tingkat TK, SD hingga SMP terkait makanan yang diperjual belikan di kantin sekolah.

Wakil Ketua Komisi D, Junaedi mengungkapkan, dari pantauan kalangan dewan ternyata di sejumlah kantin sekolah banyak memperjual belikan makanan dan minuman instan yang bisa mengganggu kesehatan.

“Contohnya Mie Goreng , cireng dan sebagainya,” tuturnya, Selasa (17/10).

Junaedi menerangkan, dari sejumlah makanan dan minuman instan tersebut banyak yang mengandung pengawet dan kadar gula. Untuk itu, ia mengharapkan, para kepala sekolah turun ke lapangan untuk memantau kantin yang ada di lingkungan sekolah.

“Saat kita turun ke lapangan, ternyata banyak temuan itu,” tuturnya.

Politisi Partai Demokrat ini khawatir, jika dibiarkan, lama- kelamaan akan merusak kualitas generasi penerus bangsa. Sebab, bahan pengawet yang dicampur dalam bahan makanan yang diperjual belikan bisa mempengaruhi pola pikir mereka.

“Kita antisipasi jangka panjangnya,” katanya.

Ia berharap, makanan dan minuman yang dijual di kantin sekolah adalah kreatifitas home industry , meski tetap  memperhatikan kebersihan dan keamanan bagi kesehatan.

“Misalnya, nasi kuning, atau apalah,” papar Junaedi.

Junaedi mengaku, selama beberapa tahun ini di tingkat sekolah ada lomba kantin sehat. Lomba kantin sehat diselengarakan mulai tingkat Kota, Proivinsi hingga nasional. Melalui kegiatan itu, ia berharap, kualitas makanan dan minuman yang dijual terjaga.

Sementara, menanggapi keberadaan penjaja makanan di luar sekolah, Ia menghimbau kepada para orang tua untuk melakukan pengawasan terhadap anak mereka, agar tak sembarangan jajan. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sampai pukul 24.00 wib (16/10/2017), pendaftaran partai peserta Pemilu telah ditutup, namun ternyata KPU Kab/Kota masih bisa menerima pendaftaran susulan dengan waktu 1 x 24 jam. Artinya hanya sampai hari ini (17/10/2017) pukul 24.00 wib.

Informasi ini disampaikan Komisoner KPU Surabaya, Purnomo Satriyo Pringgodigdo,SH.MH, bahwa pihaknya masih bisa menerima perbaikan berkas dari partai calon peserta Pemilu dengan batas waktu 1 x 24 jam.

 “Ya bener, pendaftaran memang ditutup di tingkat KPU pusat tanggal 16/10/2017 pukul 24.00 wib, tapi sesuai SE masih ada kesempatan sampai hari ini (17/10/2017) pukul 24.00 wib." jelasnya.

Alumnus Fakultas Hukum Universitas Brawijaya ini mengatakan, jika mengacu kepada SE, berkas partai yang telah melakukan pendaftaran ke KPU Surabaya terganjal soal data kesesuaian antara KTP dan KTA.

“Rata rata sih memang tidak sesuainya jumlah KTP dan KTA dengan aplikasi Sipol yang diinput ke KPU RI,” ucapnya selasa (17/10/2017)

Tidak hanya itu, Purnomo juga membagi informasi soal 13 Partai Politik yang telah terdaftar sampai batas waktu yang ditentukan. Partai-partai ini dinilai telah menyerahkan salinan bukti keanggotaan sampai paling tidak 1000 atau 1/1000 dari jumlah penduduk, antara lain:

1. PARTAI PERSATUAN INDONESIA (PERINDO)
2. PARTAI DEMOKRASI INDONESIA PERJUANGAN (PDIP)
3. PARTAI KEADILAN SEJAHTERA (PKS)
4. GERAKAN PERUBAHAN INDONESIA (GARUDA)
5. PARTAI NASIONAL DEMOKRAT (NASDEM)
6. PARTAI HATI NURANI RAKYAT (HANURA)
7. PARTAI DEMOKRAT (PD)
8. PARTAI GOLONGAN KARYA (GOLKAR)
9. PARTAI AMANAT NASIONAL (PAN)
10. PARTAI KEADILAN DAN PERSATUAN INDONESIA (PKPI)
11. PARTAI BERKARYA
12. PARTAI GERAKAN INDONESIA RAYA (GERINDRA)
13. PARTAI PERSATUAN PEMBANGUNAN (PPP)

Lantas bagaimana dengan PKB? Media ini berusaha menghubungi Ketua DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Surabaya Syamsul, dan Satuham Sekretaris melalui ponselnya namun masih belum mendapatkan respon.

Untuk diketahui, sesuai SE no 585/PL.01.1-S/03/KPU/X//2017 tertanggal 16 Oktober 2017, KPU Kota Surabaya juga masih mendapatkan kesempatan untuk menerima berkas partai-partai yang tidak bisa melengkapi berkasnya sampai batas waktu yang ditentukan, itu hanya 3 hari.

Artinya, partai yang belum melakukan pendaftaran hingga batas waktu ditentukan (belum masuk kategori sesuai-red), maka hanya bisa memberikan berkas datanya dengan batas waktu 3 hari, tetapi tidak masuk menjadi partai peserta pemilu di wilayah setempat (kab/kota). (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Mengawali kunjungannya ke Indonesia Commandant of Philippines Marine Corps Brigjen Alvin Acong Parreno didampingi Mrs. Anna Marie T Parreno beserta rombongannya melaksanakan Courtesy Call ke Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Bambang Suswantono, S.H., M.H., M.Tr. (Han) di Markas Komando Korps Marinir Jl. Prajurit KKO Usman Harun Kwitang Jakarta Pusat. Selasa (17/10/2017).

Commandant of Philippines Marine Corps dalam kunjungannya membawa serta beberapa Perwira Staf antara lain Komandan Brigade Bantuan Tempur (Brigade Commander Combat Service Support Brigade) Col Ariel C  Caculitan, Direktur Kantor Manajemen dan Fiskal Korps Marinir (Philipfina Director of Philippine Marine Corps Management and Fiscal Office) Maj Richard C Malabanan, Mrs Anna Marie T Parreno (Wife of Bgen Alvin A Parreno), Mrs.Vilma C Caculitan (Wife of Col Ariel C Caculitan).

Dalam kegiatan tersebut Brigjen Alvin Acong Parreno dan rombongan disambut langsung oleh Komandan Korps Marinir didampingi Ketua Gabungan jalasenastri Korps Marinir beserta pejabat utama, selanjutnya melaksanakan foto bersama, menyaksikan pemutaran profil Korps Marinir, mengunjungi Museum Korps Marinir dan diakhiri Courtesy Call di ruang Dankormar.

Hadir dalam kegiatan tersebut Danpasmar-2 Brigjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, M.Tr. (Han) beserta ibu, IR Kormar Kolonel Marinir Bambang Hulianto, para Asisten Dankormar, Kadis Kormar dan pengurus Gabungan Jalasenastri Korps Marinir. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Komandan Korem 052/Wijayakrama Kolonel Inf Iwan Setiawan, memimpin upacara serah terima jabatan Komadan Kodim 0502/Jakarta Utara dari Letkol Kav Soleh, S.Sos kepada Letkol Arm Arif Rahman,S.Sos,M.M , Selasa (17/10) di Aula Balam Makodim 0502/JU, Jakarta Utara.

Dalam sambutannya, Danrem 052/Wkr Kolonel Inf Iwan Setiawan menyatakan, pergantian jabatan di lingkungan TNI AD merupakan hal yang biasa, bagian dari upaya untuk meningkatkan kemampuan satuan dan perorangan.

“Ini bagian dari tour of duty, tour of area. Harapannya, bagi individu bisa meningkatkan kemampuan dan kecakapan kepimpinan. Sementara bagi organisasi, bagian dari upaya untuk meningkatkan kinerja satuan menjadi lebih baik,” ujar Arbituren Akmil 1992 ini.

Sementara itu, Letkol (Kav) Soleh,S.Sos dalam kesempatan yang sama mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan dukungan selama menjabat sebagai Dandim 0502/JU. Termasuk juga terima kasih kepada seluruh warga Kodim 0502/JU khususnya dan warga Jakarta Utara umumnya.

“Saya bersyukur bisa menyelesaikan amanah sebagai Dandim dengan baik. Saya percaya, Dandim 0502/JU yang baru bisa memberikan kinerja yang lebih baik dan membawa nama baik Kodim 0502/JU,” tukasnya.

Adapun Dandim 0502/JU Letkol (Arm) Arif Rahman,S.Sos,M.M bersyukur atas amanah jabatan yang diberikan dan siap melanjutkan kinerja Dandim 0502/JU sebelumnya.

“Saya siap melanjutkan kepemimpinan dan kinerja beliau. Dan saya juga siap bekerja sama dengan seluruh pihak, stakeholder di Jakarta Utara,” singkatnya,

Letkol (Kav) Soleh sendiri selanjutnya akan menempati jabatan baru sebagai Kepala Staf Korem 052/Wkr.

Hadir dalam kegiatan ini antara lain, Letkol (Inf) Achiruddin, Dandim 0506/Tgr Letkol (Inf) M.I Gogor, serta jajaran Danramil Kodim 0502/JU dan para tamu undangan. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Panglima TNI, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menekankan seluruh prajuritnya untuk bersikap netral dalam Pemilukada Jawa Timur tahun mendatang. Bahkan, dalam kunjungannya ke Kabupaten Malang, Senin, 17 Oktober 2017, kemarin. Panglima TNI mewanti-wanti prajuritnya agar tetap menjaga kondusifitas wilayah di Jawa Timur.

Hal itu, dikatakan langsung oleh Danrem 084/Bhaskara Jaya, Kolonel Kav M. Zulkifli. Menurutnya, himbauan yang diberikan oleh Panglima TNI dinilai sangat penting untuk di sosialisasikan kepada seluruh prajurit di wilayah tugasnya.

"Semua harus bekerja sesuai tugas dan fungsi masing-masing. Jangan sampai melanggar garis peraturan yang sudah ditetapkan. Konsekuensinya jelas," tegas Kolonel Zulkifli dalam pengarahannya di Aula Makorem Bhaskara Jaya. Selasa, 17 Oktober 2017 pagi.

Selain itu, kata Danrem, dirinya juga menghimbau prajurit di wilayah tugas Korem Bhaskara Jaya untuk lebih bersikap bijaksana dengan adanya isu-isu yang dinilai menyudutkan, bahkan berindikasi mengadu domba TNI dengan pihak lain.

"Jangan bertindak melampaui tugas dan wewenang. Tetap dekatkan diri kalian dengan rakyat," ujar orang nomor satu di Makorem Bhaskara Jaya ini. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Tegal) Dalam rangka rangkaian memperingati Hari Jadi TNI ke-72 Tahun 2017 Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Tegal Lantamal V  menggelar acara Tanam Mangrove sebanyak 8.000 batang bibit. Kegiatan tersebut di pimpin langsung oleh Komandan Lanal Tegal Letkol Marinir SB.Manurung di Lahan milik Lanal Tegal desa Padaharja Kecamatan Kramat Kabupaten Tegal. Selasa (17/10).

Acara yang diawali dengan Apel Bersama di Pimpin oleh Komandan Lanal Tegal. Bertindak sebagai Komandan Apel adalah Paspotmar Lanal Tegal Kapten Laut (P) Subandi. Penanaman bibit Mangrove ini merupakan kerjasama Lanal Tegal dan Pemerintah Kabupaten Tegal dalam rangka HUT TNI ke-72 tahun 2017 dengan jumlah tanaman Mangrov sebanyak 8000 bibit Tanaman Mangrove, serta diikuti oleh 200 orang.

Tampak hadir dalam acara tersebut antara lain Kepala Dinas Kelautan Peternakan dan Pertanian (DKPP) Kab. Tegal Toto Subandriyo. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kab.Tegal Agus Subagyo, para perwira Staf Lanal Tegal, Camat Kramat Wuryanto, Kepala Desa Munjung Agung  Wanardi, Kepala Desa Padaharja Ahmad Ropi'i, Ketua Jalasenastri cab.7 Tegal & Pengurus Jalasenastri, Pramuka Saka Bahari, SMK SUPM Yami Pura, SUPM N Tegal

Komandan Lanal Tegal dalam sambutannya mengatakan, Kegiatan penanaman mangrove ini merupakan Agenda tahunan, besar atau kecil kegiatan ini turut membangun program Nasional Negara Indonesia.

"Kegiatan penanaman mangrove ini sudah ditentukan penyelenggaraannya setelah selesai acara HUT TNI-72 dan dalam rangka rangkaian memperingati  HUT TNI ke-72 Tahun 2017," ujarnya.

Manurung sapaan akrab Danlanal Tegal ini juga menyampaikan bahwa Sektor kemaritiman merupakan Program Pemerintahan Presiden RI Joko Widodo, Program pembangunan di darat berdampak pada bagian pinggiran pantai dan ada potensi besar disana,

"Dengan kita tanam mangrove semoga memberikan sumbangsih ikut mendukung pembangunan Nasioanal, apapun yang kita lakukan besar ataupun kecil adalah bagian dari mendukung program Pemerintah, Semoga apa yang kita lakukan pada hari ini nantinya dapat bermanfaat bagi khalayak manusia dan nasional," pungkasnya.

Selesai melaksanakan apel, seluruh tamu undangan segera menuju ke bibir pantai untuk melaksanakan penanaman bibit mangrove. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Lumajang) Danrem 083/Bdj Kolonel Inf Bangun Nawoko, menyambut langsung kedatangan tim dari Pussenarmed yang di pimpin langsung oleh Danpusssenarmed Brigjen Tni Dwi jati Utomo di Kab. Lumajang. Kedatangan tim Pussenarmed untuk mengadakan uji fungsi Meriam GS M109A4-BE 155 mm. 17/10/2017.

Adapun rombongan tim Pussenarmed yang hadir  dalam uji fungsi Meriam GS M109A4-BE 155 mm, Danpussenarmed Brigjen Tni Dwi jati Utomo, Brigjen TNI  Eko Erwanto, Kolonel Cpl Saiful Rochima, Kolonel Inf Sugeng Priyanto, Kolonel Cpl Kokom, Kolonel Cpl Suwoto, Kolonel Kav Dwi Haryoko, Kolonel Cpl Bambang Pursetiadi, Kolonel Cpl Dwi Angga Suwono, Kolonel Arm Saripudin, Kolonel Arm Dwi Wahyudi, Kolonel Arm Saiful Rizal, Letkol Cpl Wahyu Widodo, Letkol Cpl Andi Edwin, Letkol Cpl Sugiharto, Letkol Cpl Dwi Cahyadi, Letkol Chb Sihono, Mayor Cpl Krisna, Mayor Cpl Agus Priyanto, Mayor Cpl Untung Sutopo, Mayor Cpl Sutarman, Mayor Cpl Budiyanto dan Mayor Cpl Putu Ngurah.

Brigjen TNI Dwi Jati Utomo menyampaiakan, Artileri Medan merupakan salah satu kecabangan TNI AD dan sebagai kekuatan yang menjalankan fungsi serangan Artileri dan Bantuan Tembakan terhadap sasaran di darat maupun permukaan secara tepat dan kontinyu, Untuk itu Danpussenarmed Brigjen TNI Dwi Jati Utomo mengadakan uji fungsi meriam GS M109A4-BE155 mm.

Lebih lanjut Danpussenarmed menyampaikan,baru-baru ini Pussenarmed telah memesan 18 unit meriam M109A4 155 mm.

Meriam Arbeba GS M109A4BE 155 mm Howitzer merupakan upgrade dari meriam M109A2 buatan Amerika Serikat yang dibeli pada tahun 1984-1985.

Peremajaan dilakukan oleh Belgia pada tahun 2007-2008. Secara teknis kemampuannya telah diperbaharui dengan tekhnologi terbaru dan mempunyai daya tempur sangat dahsyat dan mobile yang tinggi.

Senjata andalan korps baret coklat yang terakhir ini sekarang berada di Ditpalad untuk dilakukan pemeliharaan secara efektif dan efisien, sehingga seluruh materiil peralatan tersebut selalu dalam kondisi siap pakai guna menunjang kesiapan satuan jajaran TNI Angkatan Darat dalam melaksanakan tugas pokoknya.

Materi yang dilaksanakan dalam uji fungsi Meriam GS M109A4-BE 155 mm tersebut adalah Yonarmed roket melaksanakan bantuan tembakan dalam operasi serangan dan Yonarmed roket melaksanakan operasi serangan Artileri (Artileri Strike).

Selanjutnya, menjelaskan tentang serangan Artileri (Artilleri Strike) yang merupakan suatu bentuk operasi tersendiri yang sangat menentukan dalam pertempuran, dimana terjadi pengerahan kekuatan Armed roket untuk menghancurkan musuh/instalasi (sasaran strategis) dari jarak yang sangat jauh dengan tembakan penghancuran, ketika pasukan sendiri masih berada dalam jarak yang aman atau belum terlibat dalam operasi secara keseluruhan yang dapat menimbulkan keuntungan bagi pasukan sendiri dan operasi selanjutnya.

"Mengingat persenjataan Armed saat ini semakin canggih dan modern, maka perlu diadakan revisi pembinaan fungsi Armed ke depan.” jelasnya. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Ambon) Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut IX (Danlantamal IX) Ambon Laksamana Pertama TNI Nur Singgih Prihartono, S.E., M. Tr (Han)., didampingi Wakil Komandan Lantamal IX Kolonel Marinir Imam Sopingi dan Para Asisten Danlantamal IX menerima kunjungan Tim Pengkajian Daerah (Kajida) Sekretariat Jenderal Dewan Ketahanan Nasional (Setjen Wantannas) Republik Indonesia di Markas Komando Lantamal IX Ambon. Selasa (17/10/2017).

Diterima di Lobi Mako Lantamal IX, Tim Kajida Wantanas RI melaksanakan kunjungan kerja dipimpin oleh Staf Ahli Bidang Ekonomi Setjen Wantannas Irjen Pol. Drs. Bambang Hermanu, S.H., M.M., bersama rombongan yakni Brigjen TNI Mundasir, S.I.P., M.M., Brigjen TNI Syafi’ul, M.B.A., Kolonel CKU (K) Siti Aminah, Joko Pandam Matyatno, S.H., dan Kolonel Sus Drs. Agus Suhartono,  M. Si.

Pada pertemuan selama sekitar satu jam itu dipaparkan tentang peran Lantamal IX dalam pengamanan terhadap sumber perikanan di Maluku sebagai ketahanan pangan Nasional oleh Asisten Operasi (Asops) Komandan Lantamal IX Kolonel Laut (P) Dede Burhanudin, S.H., dengan kesimpulan bahwa keamanan wilayah sangat mendukung program pembangunan daerah.

Usai menerima paparan, Ketua Tim Kajida Wantanas RI menyampaikan ucapan terimakasih atas data yang telah diberikan kepada Tim Kajida Setjen Wantanas RI di Provinsi Maluku. Untuk itu, seluruh informasi data yang didapat dari Lantamal IX akan ditampung dan diteruskan ke pimpinan atas, sebagai masukan kepada Presiden Joko Widodo. (arf).


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Serah terima Jabatan Komandan Kodim 0505/JT Korem 051/Wkt resmi berganti dari Letkol Inf Iwan Setiawan S.I.P kepada Letkol Inf Anan Nurrakhman .

Upacara serah terima jabatan ini dipimpin oleh Danrem 051/Wijayakarta, Kolonel Inf Boby Rinal , Rabu (17/10/2017) di Makodim 0504/Jakarta Selatan.

Sambutan Danrem 051/Wkt pada acara serah terima Jabatan 4 (empat) Jabatan Dandim jajaran 051/Wkt,” menyatakan terima kasih atas Dedikasi, kinerja, loyalitas, dukungan, serta prestasi yang diberikan jajaran Dandim 0504/JS, 0505/JT, 0508/Dpk dan 0509/Bekasi Kabupaten selama menjabat sebagai komandan Distrik Militer dengan baik dan prestasi yang membanggakan.

“Terima kasih untuk prestasi kinerja yang membanggakan di tiap-tiap Kodim, Kedepan semoga Kodim dibawah kepemimpinan Dandim baru akan semakin baik, komandan Kodim yang baru, terus tinggkatkan prestasi , Komunikasi sosial dan Serbuan teritorialnya di Masyarakat .

Sementara Letkol Inf Anan Nurrokhman menyatakan, dirinya siap melanjutkan tongkat kepemimpinan di Kodim 0505/JT untuk melanjutkan seluruh kinerja Teritorial baik melanjutkan Bhakti TNI , TMKK ,Bhaksos ,Komsos ,Wasbang yang sudah pernah dikerjakan dan di usahakan lebih baik lagi di Masyarakat.

“Di bawah pimpinan Pak Iwan, Kodim ini sangat aktif di tengan-tengah kegiatan Komando kewilayahan yang sangat padat, mobilitas pengamanan Vip/VVIP yang sangat tinggi dan Bagaimana di sela-sela hal tersebut, seorang petugas Kowil dapat bisa berkreasi, mempunyai inisiatif, dalam menjalankan setiap tugas yang diberikan,” tegasnya. (rio)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive