Senin, 13 November 2017


KABARPROGRESIF.COM : (Malang) Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Malang Lantamal V memperingati hari Pahlawan 10 Nopember 2017 dengan mengadakan Upacara di Mako Lanal Malang  dan  mengikuti upacara di berbagai tempat di Malang Raya Jumat lalu.

Upacara di Mako Lanal Malang dilaksanakana di lapangan apel Lanal Malang diikuti oleh seluruh Perwira , Bintara ,Tamtama dan ASN Lanal Malang.

Komandan Lanal Malang Kolonel Laut (E) Gendut Sugiono S.H. bertindak sebagai Irup dengan Komandan Upacara Kapten Mar I Wayan Ardana  yang sehari harinya menjabat sebagai Kaurlid Sintel  Lanal Malang.

Dalam peringatan hari Pahlawan kali ini mengambil tema “Perkokoh Persatuan Membangun Negeri“.

Komandan Lanal Malang membacakan amanat mensos RI menyampaikan bahwa para pendiri bangsa ini telah memberikan pesan penting kepada kita semua bahwa setelah kemerdekaan diraih maka tahapan selanjutnya adalah kita harus bersatu dahulu selanjutnya menuju tahapan berbangsa dan bernegara dalam mencapai masyarakat adil dan makmur.

Disamping diselenggarakan di Mako Lanal Malang, personel Lanal Malang masing masing sebanyak 1 SST serta beberapa Ibu pengurus Jalasenastri cabang 9 Korcab V DJAT juga mengikuti kegiatan Upacara hari Pahlawan di balai kota Malang dan TMP Suropati Kota Malang dihadiri oleh Palaksa Lanal Malang Letkol laut (KH) Drs. Muriyanto, sedangkan di taman makam pahlawan Prayudha Nirwana  Kepanjen dan kantor Pemkab Malang dihadiri  oleh Pasprogar Lanal Malang Mayor Laut (P) Supandri. 1 SST lainnya di bawah Danton Peltu SAA Lestari mengikuti upacara Hari pahlawan di Stadion Brantas kota Batu. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Yogyakarta) Prajurit Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Yogyakarta Lantamal V mengikiuti upacara peringatan Hari Pahlawan tahun 2017 tingkat D.I. Yogyakarta, yang dipusatkan di Stadion Mandala Krida, Gondokusuman, Yogyakarta Jumat lalu.

Gubernur Akademi Angkatan Udara (AAU), Marsekal Muda (Marsda) TNI Hari Mulyono bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) yang mengusung tema “Perkokoh Persatuan Membangun Negeri”.

Pada peringatan tersebut hadir juga Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Yogyakarta, Kolonel Laut (P) Arya Delano, S.E., M.Pd, bersama para pejabat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) D.I. Yogyakarta dan para undangan dari instansi Pemda D.I. Yogyakarta serta para Pejuang Kemerdekaan.

Menteri Sosial RI Kofifah Indar Parawangsa dalam amanatnya yang dibacakan oleh Inspektur Upacara, disampaikan pesan dari para pendiri Bangsa adalah bahwa setelah kemerdekaan diraih, maka tahapan selanjutnya kita harus tetap bersatu untuk memasuki tahapan Bernegara, Berdaulat, Adil dan Makmur.

Hari Pahlawan yang saat ini kita peringati didasarkan pada peristiwa “Pertempuran 10 Nopember 1945” di Surabaya adalah sebuah peristiwa yang memperlihatkan kepada Dunia Internasional bahwa Rakyat Idonesia yang terdiri dari berbagai Ras, Suku, Agama, Budaya dan berbagai bentuk Partikularisme golongan bersama-sama melebur menjadi satu untuk berikrar bergerak dan menyerahkan hidupnya, Jiwa raganya untuk mempertahankan Kemerdekaan Indonesia.

Pada Upacara tersebut juga dibacakan pesan-pesan Perjuangan atau kata Mutiara dari para pahlawan Nasional antara lain pesan dari Pahlawan Nasional Panglima Besar Jenderal Soedirman “Tempat saya yang terbaik adalah di tengah-tengah anak buah saya akan meneruskan perjuangan Met Of Zonder pemerintah TNI akan berjuang terus”.

Sedangkan pesan Pahlawan Nasional Prof. Moh. Yamin, S.H., “Cita-cita Persatuan Indonesia itu bukan omong kosong, tetapi benar-benar didukung kekuatan-kekuatan yang timbul pada akar sejarah Bangsa kita sendiri”, (disampaikan pada Kongres Pemuda II di Jakarta tanggal 27-28 Oktober 1928).

Pesan Pahlawan Nasional Soeprijadi “Kita yang berjuang jangan sekali-kali mengharap pangkat, kedudukan ataupun gaji yang tinggi”.

Selesai pelaksanaan upacara, para peserta selanjutnya melaksanakan Ziarah Nasional di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Negara, Jl. Kusumanegara, Tahuna, Yogyakarta. Di TMP Kusuma Negara terdapat makam Panglima Besar Jenderal Soedirman yang juga merupakan Pahlaean Nasional.

Di Lapangan Apel Mako Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Yogyakarta, Jl. Melati Wetan, Timoho, Yogyakarta, juga dilaksanakan upacara Hari Pahlawan 10 Nopember 2017 bertindak sebagai Inspektur Upacara Palaksa Lanal Yogyakarta Letkol Laut (P) Siswo Widodo, S.T. serta Komandan Upacara Kapten Laut (P) Ahmad Sugianto, yang diikuti oleh Prajurit dan Aparatur Sipil Negara (ASN) Lanal Yogyakarta. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini bersama Dinas PU Bina Marga dan Pematusan (DPUMP) Erna Purnawati  dan beberapa OPD melakukan sidak di beberapa tempat diantaranya, Bundaran Dolog dan lintasan kereta api yang terletak di dekat lampu merah mall Royal Jl. Wonokromo, rumah pompa kalisari dan balong II serta kali lamong.

Setibanya di bundaran dolog, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini langsung mengecek gorong-gorong di sekitar kawasan tersebut. Dikatakan wali kota, mengingat sebentar lagi memasuki musim hujan, penting melakukan pengecekan untuk mengantisipasi banjir.

“Jadi kalau musim hujan, daerah ini sering banjir, makanya kami tambah gorong-gorong di sini dan tengah untuk menampung aliran air dari Ketintang dan mempercepat aliran air agar cepat masuk,” kata wali kota di kawasan bundaran Dolog Jl. A.Yani, Sabtu, (11/11/2017) pagi.

Wali kota juga menjelaskan permasalahan pemindahan salah satu rumah yang tak jauh dari lokasi untuk pelebaran jalan. Menurut wali kota, alasan pemilik rumah tidak mau pindah bukan tidak sepakat dengan harga, tetapi antar ahli waris saling berebut (siapa yang menerima uang ganti rugi). Hingga pada akhirnya, pemilik rumah meminta konsinyasi.

“Sudah sidang konsinyasi, hanya saja untuk untuk membongkar kita kan minta persetujuan, nah, kemarin pak Kapolda yang sudah membantu untuk mengontak kepala PN, tapi belum turun,” terangnya.

Usai mengecek Bundaran Dolog, wali kota perempuan pertama di surabaya itu beranjak menuju pos perlintasan kereta api yang terletak di dekat lampu merah mall Royal Jl. Wonokromo. Menurut wali kota, ketika hujan wilayah tersebut sering kali tergenang air. Oleh karena itu pemkot membuat 2 saluran baru di tepi dan tengah.

Disampaikan wali kota, ada beberapa titik gorong-gorong yang dibangun di wilayah A. Yani untuk mengantisipasi datangnya banjir diantaranya, daerah jetis, bundaran dolog dan graha pangeran (dekat bank BNI).

Selain itu, lanjut wali kota, pemkot juga memasang pompa untuk menarik volume air ke beberapa titik seperti kali jagir, wonorejo 1, rungkut dan pompa di daerah kebon agung.

“Kami juga sudah tambah kapasitas pompanya yang dulunya hanya satu setengah kini tiga meter per kibik. Penambahannya dua kali lipat,” ujar wali kota sarat akan prestasi itu.

Ditanya soal persiapan Kota Surabaya untuk mengantisipasi banjir, wali kota mengatakan, sejak tahun 2011 pemkot telah mengganti pompa-pompa lama dengan yang baru, membangun saluran baru, melakukan pengerukan dan memindahkan jembatan yang dianggap menggangu dengan mengganti konstruksi yang baru.

“Jadi sudah banyak sekali yang kita lakukan tahun ini, dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya,” kata wali kota saat melakukan sidak di Rumah Pompa Klisari Timur.

Sedangkan untuk mengatasi permasalahan banjir yang diakibatkan oleh air laut yang pasang lalu menggenangi daratan (banjir rob), wali kota menyampaikan, pemkot telah membuat tanggul di daerah kali lamong.

“Nanti kalau tanggul sudah jadi, hasil genangan itu kita masukkan di saluran lalu dimasukkan ke rumah pompa dan kini kami juga membangun rumah pompa di daerah kandangan. Sekarang proses konstruksi,” urainya.

Kendati demikian, wali kota mengakui bahwa masih ada wilayah yang dianggap cukup rawan dan perlu adanya perhatian khusus dari pemkot agar terhindar dari banjir, seperti yang ada di surabaya barat.

“Khusus untuk menanggulangi banjir di wilayah surabaya barat, kita membangun tanggul laut di kali lamong sepanjang 8 km dan ini masih dalam tahap pengerjaan,” tutur wali kota yang baru saja menerima penghargaan Gobal City di New York, beberapa waktu lalu.

Lebih jauh, sisa lahan yang ada di kali lamong nantinya akan digunakan untuk pembangunan solar cell antara pemkot dan PLN. “Jadi kalau mau dibangun 10 hektar ya gpp, 20 hektar juga tidak masalah, karen itu akan sangat membantu untuk menciptakan sumber energi baru yang terbarukan

Kendati demikian, wali kota kembali mengingatkan bahwa terobosan yang sudah dilakukan pemkot untuk mengantisipasi banjir, tidak serta merta berjalan mulus. Alasannya, cuaca yang tidak menentu.

“Kita tidak bisa memprediksi alam karena itu kuasa Tuhan, jadi sekali lagi saya kembalikan semuanya kepada yang maha kuasa,” ungkapnya. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Dalam rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Tuban ke 724, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Tuban menggelar ziarah ke sejumlah makam leluhur yang tersebar di wilayah Tuban, Sabtu (11/11/2017).

Agenda ziarah makam leluhur tersebut, diawali dari makam salah seorang waliyullah yakni Makam Sunan Bonang, setelah itu, dilanjutkan di makam Rongolawe, makam Bambang Sudjono Putro, makam Dandang Wacono, makam Sunan Bejagung Lor, makam Brawijaya, dan terakhir di makam Syeh Ibrahim Asmoro Qondi.

Selain Bupati dan Kapolres, tampak hadir dalam rombongan Dandim Tuban, Letkol Inf Nur Wicahyanto, Wakil Bupati beserta jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), rombongan mendatangi dan menyempatkan memanjatkan do'a di area makam leluhur.

"Tujuan kami berziarah, sebagai bentuk penghargaan kepada para pendiri kabupaten Tuban. Tentunya kami harus mendoakan kepada beliau yang telah memperjuangkan agama Islam dan keberadaan kabupaten Tuban yang mendapat julukan Bumi Wali ini," tutur Dandim 0811/Tuban, Letkol Inf Nur Wicahyanto.

Menurutnya, kegiatan ziarah ini merupakan salah satu bentuk penghormatan atas jasa-jasa para Syuhada di Kabupaten Tuban. “Sifat Patriotik dan nilai-nilai luhur yang mereka miliki patut kita tauladani.Ingat, bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai Jasa Para Pahlawannya,” ucapnya. (arf).

Jumat, 10 November 2017


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Meskipun sudah tak berbentuk bangunan, namun masjid Assakinah masih digunakan untuk melaksanakan sholat Jumat oleh organisasi masyarakat yang menolak perobohan masjid satu-satunya yang berdiri di kompleks Balai Pemuda.

Disela-sela reruntuhan puing masjid yang sudah dibersihkan, para jemaah sholat Jumat ini, memanggil ustad untuk memberikan ceramah.

“Ustad Adjie dari Banyuwangi dan Muadzin ustadz Udin,” ungkap Isa Anshori salah satu panitia sholat Jumat dari Komunitas Bambung Runcing Surabaya(KBRS), Jumat(10/11/2017).

Dalam kesempatan itu, khotib menyampaikan pentingnya menyadari hakekat kemanusiaan. Dengan membacakan cuplikan ayat Al Qur'an didalam surat Al Anfal berkaitan dengan perjanjian manusia dengan Allah.

“Manusia diuji dengan kekuasaan, apakah akan dijadikan dengan benar?. Nah dalam kaitan perobohan masjid ini tergambar betapa tidak ramahnya pembangunan ini terhadap ummat Islam,” papar Ust. Adji saat memberikan ceramah.

Berbeda dengan sholat Jumat pada umumnya. Sholat di pelataran masjid Assakinah ini juga diiikuti dengan pembacaan doa “Qunut Nazilah” diruku’ rakaat kedua.

"Qunut Nazilah kita bacakan untuk mengalahkan musuh - musuh Allah. Jangan sampai kita mendapatkan masjid, tapi tidak berkah. Apalagi didalam lingkungan yang kurang baik,” ungkapnya.

Salah satu tokoh Surabaya, Sukoto juga hadir dalam sholat Jumat di reruntuhan masjid Assakinah.

"Saya sangat tersentuh dengan khotbah dan sholat yang dilaksanakan,  semoga bisa dilakukan secara konsisten,  agar ini bisa menjadi pengingat dan teguran kepada pemimpin kota ini," cetus Sukoto. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Kapten Laut (P) Teguh Abiwibowo telah dikukuhkan sebagai Komandan Kapal Angkatan Laut ( KAL ) Suluh Pari – i-6-60. pada Jum’at sore (10/11/2017).

Pengukuhan jabatan Dan KAL tersebut dilaksanakan diatas geladak Kal Suluh Pari – i-6-60. dan bertindak sebagai Inspektur upacara   Komandan Satuan Keamanan Laut (Dan Satkamla) Lantamal VI  Mayor Laut (P) Frejohn da Costa.

Dalam sambutannya inspektur upacara mengatakan pengukuhan jabatan komandan KAL yang baru dilaksanakan ini merupakan suatu kegiatan regenerasi di lingkungan TNI AL. “ Hal ini merupakan kesempatan dan peluang untuk mengembangkan kepemimpinan dan kemampuan, sekaligus mewujudkan organisasi yang lebih segar, sehat dan dinamis.”

Lebih lanjut dikatakan dengan segala keterbatasan setiap komandan KAL, khususnya di lingkungan Satkamla Lantamal VI, dituntut untuk tetap dapat membina personel dan material Kapal agar dapat memenuhi setiap tugas yang di bebankan, dengan setiap saat mampu hadir di laut untuk memberikan kontribusi, dalam upaya penegakan kedaulatan dan hukum di laut wilayah NKRI.

“ Kepada Kapten Laut (P) Teguh Abiwibowo saya ucapkan selamat datang dan selamat bertugas, semoga dalam setiap tugas yang di bebankan dapat terlaksana dengan baik “ ujar Mayor Laut (P) Frejohn da Costa.mengakhiri amanatnya.

Upacara berlangsung hikmat ini diakhiri dengan foto salam komando dan ramah tamah, serta acara tersebut dihadiri seluruh awak  Kal Suluh Pari – I-6-60 dan para undangan. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Tegal) Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Tegal Lantamal V Letkol Marinir SB. Manurung menjadi Inspektur Upacara Tabur Bunga di Laut di Pelabuhan umum Kota Tegal Kel Tegalsari Kelurahan Tegal Barat Kota Tegal, Jumat (10/11).

Acara tersebut digelar dalam rangka Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2017 yang diikuti sekitar 250 orang peserta ini,  dipercayakan kepada Pasprogar Lanal Tegal Kapten Laut (S) Yoseph Maryanto.

Hadir dalam acara tersebut antara lain Dansub Denpom IV/1-3 Kapten Cpm Heriyanto, Kasatpolair Polres Tegal Kota AKP Riyanto, Kapolsek sumpang Kompol Agus Idra Wibowo, Ka KP3 Kompol Krisno hadi, Kajari Tegal Jaenudin SH MH, Plt. Sekda Kota Tegal Drs. Yuswo Waluyo, Asisten 1 Pemerintahan Kota Tegal Drs. Imam Badarudin, Asisten 3 Adminum Pemkot Tegal subagyo, Sip., Pimpinan OPD Pemkot Tegal, Ketua dan Pengurus Jalasenastri Lanal Tegal serta segenap tamu undangan lainnya.

Sebelum melaksanakan tabur bunga, terlebih dahulu seluruh hadirin melaksanakan Upacara Hari Pahlawan di Alun-alun Kota Tegal dengan Irup Wali Kota Tegal HM Drs Nursholeh, M.MPd., yang dihadiri oleh segenap Forkompinda Kota Tegal.

Selesai upacara dilanjut dengan acara Tabur Bunga di dua tempat berbeda yaitu TMP Pura Kusuma Negara dan di Dermaga Pelabuhan Pelinda III. Kota Tegal.

"Peringatan Hari Pahlawan yang dilakukan dengan tabur bunga di laut sebagai bentuk penghormatan dan terima kasih kami sebagai anak bangsa atas jasa-jasa para pahlawan di masa lalu. Dan tabur bunga merupakan tradisi yang dilakukan untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan. Kita berharap, khususnya kepada para generasi muda juga bisa memaknai peringatan Hari Pahlawan dengan suatu hal yang lebih baik untuk kemajuan bangsa dan negara", ujar Danlanal Tegal. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Co-working space atau yang lebih dikenal dengan sebutan Koridor akhirnya diresmikan oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini. Momen peresmian ini dilakukan bertepatan dengan hari pahlawan yang jatuh pada tanggal 10 November. 

Hadir dalam acara peresmian tersebut, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Chairman CT Crop, Chairul Tanjung, Founder of CROWND Vidi Aldiano, Founder of Layaria Dennis Adhiswara dan Leonika Sari selaku Representing Startup for Innovation.

Puluhan anak muda yang tergabung dari berbagai macam kelompok industri kreatif telah memadati acara peresmian sejak pukul 2 siang. Beralaskan karpet merah dibalut dengan interior pahlawan acara yang ditunggu-tunggu akhirnya dimulai tepat pukul 3 siang.

"Awalnya tempat ini kosong, lalu saya berpikir untuk menghidupkan kembali dengan cara menjadikan sebagai mall perizinan kemudian membuat koridor di lantai 3. Khusus untuk Koridor ditangani anak anak muda," kata wali kota dalam sambutannya di Koridor Siola lantai 3, Jum'at (10/11).

Disampaikan wali kota, tempat ini dibuat untuk mewadahi kreatifitas anak-anak muda di bidang industri kreatif. 

"Selain itu, tempat ini diharapkan untuk menjadikan mereka agar mandiri dan tidak perlu lagi bergantung kepada orang lain," tutur wali kota sarat akan prestasi itu.

Ke depan, wali kota ingin menciptakan Kota long life atau hidup panjang. Ide ini, lanjut wali kota, ditujukan bagi orang yang sudah dan akan pensiun dari dunia kerja. “Jadi jangan dipikir orang tua tidak mampu menciptakan karya yang nantinya berguna bagi orang lain,” ujarnya sambil tersenyum.

Dennis Adhiswara selaku Founder of Layaria menuturkan kekagumannya saat pertama kali melihat konsep koridor. Selain konsepnya yang kreatif, kata dia, ada kesadaran dari  pemerintah kota (pemkot) surabaya untuk menciptakan dan menyediakan wadah industri kreatif bagi anak-anak muda. 

"Seringkali kita lihat di kota-kota lain semangat anak-anak muda surut karena informasi dan fasilitas yang kurang, tapi di surabaya, pemkot tidak tinggal diam," pungkas Dennis diiringi tepuk tangan para tamu. 

Sebelum mengakhiri sambutannya,  pemain ada Apa Dengan Cinta itu berpesan kepada anak-anak muda agar tidak menjadikan koridor sebatas tempat kerja maupun diskusi, melainkan sebagai tempat yang mampu melahirkan pahlawan-pahlawan ekonomi.
 
"Jadikan tempat ini sebagai tempat industri kreatif yang mampu meningkatkan roda perekomomian masyarakat," tegasnya.

Selain meresmikan koridor, Pemkot Surabaya juga melakukan penandatanganan Mou dengan media Detik perihal kerjasama pemberdayaan potensi technology and creative ecosystem di koridor ruang sesrawung gedung siola, Surabaya.

Chairil Tanjung selaku Chairman CT.Crop mengucapkan selamat kepada wali kota surabaya yang dinilai peduli terhadap anak muda dengan menyediakan fasilitas industri kreatif bagi anak anak muda surabaya.

Dikatakan Chairul, terobosan ini, merupakan wujud kepedulian dan dukungan nyata dari pemkot untuk anak-anak muda surabaya.

"Saya ucapkan selamat bagi generasi kreatif surabaya karena kalian punya tempat untuk mengasah kreatifitas," kata Chairul Tanjung usai melakukan Mou.

Chairul Tanjung juga berpesan kepada anak-anak muda agar menyiapkan diri sejak dini dalam menghadapi persaingan dengan negara-negara lain salah satunya MEA. Menurutnya, tantangan ke depan akan semakin sulit dan keterbukaan dari segala sektor akan semakin luas.

“Dengan hadirnya koridor kami semua ingin kalian mampu memenangkan persaingan dengan negara-negara lain karena kalau tidak maka kita akan menjadi orang yang susah dan kalah untuk bersaing dengan negara-negara lainnya,” pungkas mantan Ketua Umum PBSI itu. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Personel Lantamal VI melaksanakan upacara peringatan Hari Pahlawan  10 November 2017 di lapangan Arafuru Mako Lantamal VI. Bertindak selaku Inspektur Upacara Asisten Bidang Personil Komandan Lantamal  ( Aspers Danlantamal ) VI Kolonel Laut (KH)  Sunarto S.T M.A.P   Jumat 10/11/2017. Sementera sebagai Komandan Upacara (Danup) Mayor Laut (KH) Syahul A. ST., MT.

Upacara diawali dengan pengibaran bendera merah putih oleh prajurit Polisi Militer Angkatan Laut ( Pomal) Lantamal VI dilanjutkan dengan pembacaan teks Pancasila yang diikuti seluruh peserta upacara dan pembacaan pembukaan UUD 45 oleh Letda Laut (K/W) Hilleri Gultom.

Dalam amanat menteri Sosial Khofifah Indar Parawangsa yang di bacakan Irup mengatakan berbagai sejarah kepahlawanan mengisahkan tindakan heroic yang mengagumkan ketika Negara Republik Indonesia tercinta ini di proklamirkan, dengan tekad dan keberanian, pemikiran orisinil tentang kehidupan bernegara yang tertuang dalam pancasila dan UUD 1945 dan pengorbanan yang besar, maka  berkat rahmat Allah yang maha kuasa dan dengan didorong oleh keinginan luhur supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas maka rakyat Indonesia menyatakan kemerdekaannya. 

Lebihj lanjut Mensos menyampaikan saat ini harapan akan masa depan lebih baik telah ditambatkan oleh pemerintah Presiden  RI Bapak Joko Widodo bersama Wakil Presiden Bapak  H.M Yusup Kalla melalui sebuah visi transformatif yang mengarahkan dan menghimpun gerak seluruh elemen Republik Indonesia Yakni ‘ terwujudnya Indonesia yang berdaulat, Mandiri dan berkepribadian berlandaskan gotong royong”

Upacara Hari Pahlawan diikuti oleh Kadis/Kasatker serta seluruh Prajurit Militer dan  Aparatur Sipil Negara (ASN) Lantamal VI. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Wakil Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Wadan Lantamal) Kolonel Marinir Nana Rukmana, S.E., mewakili Komandan Lantamal V Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, S.E., M.M., menghadiri Upacara Tabur Bunga di geladak KRI Banda Aceh-593 dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Tahun 2017, Jum’at (10/11).

Peringatan hari Pahlawan yang digelar Lantamal V sebagai panitia penyelenggara ini mengusung Tema "Perkokoh Persatuan, Membangun Negeri"  dengan Inspektur Upacara Panglima Komando Armada RI Kawasan Timur (Pangarmatim) Laksamana Muda TNI Darwanto, S.H., M. AP.

Peringatan Hari Pahlawan yang dipimpin Komandan Upacara Letkol Marinir Achmad Yudhinanto,  S. Pd (Dandenma Lantamal V) ini, dihadiri juga Wadan Kodiklatal, Kadispsial, Danguspurlatim, Asintel Pangarmatim, Asops Danlantamal V, Asrena Danlantamal V, Asops Kas Gartab III/ Sby, Asintel Guspurlatim, Dandim 0830/ Surabaya Utara, Kadisops Danlanud Sby, Wakasat Sabara Polrestabes Sby,  Anggota DPRD Surabaya, Asisten Pemkot Surabaya.

"Peringatan Hari Pahlawan yang dilakukan dengan tabur bunga di laut sebagai bentuk penghormatan dan terima kasih kami sebagai anak bangsa atas jasa-jasa para pahlawan di masa lalu," ujar Pangarmatim.

Diungkapkannya, penghormatan kepada arwah para pahlawan yang gugur dalam perjuangan merebut kemerdekaan diawali dengan melakukan upacara mengingat pertempuran 10 November di Surabaya.

"Tabur bunga merupakan tradisi yang dilakukan untuk mengenang jasa-jasa para pahlawan dan kita berharap, para generasi pelanjut juga bisa memaknai peringatan Hari Pahlawan ini," ujarnya.

Pangarmatim meminta para generasi penerus bangsa sudah seharusnya mengingat jasa para pahlawan dan jangan sekali-kali meragukan, bahkan melupakan semangat patriotisme, keikhlasan dan pengorbanan mereka.

Karena menurutnya, bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar dengan semangat juangnya. Bangsa yang dikatakan besar ketika mampu menghargai jasa-jasa pahlawan.  (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Anggota Komisi D DPRD Kota Surabaya Sugito berharap Pemkot Surabaya dan Pemprov Jatim melakukan pembicaraan lebih intensif dengan menyampingkan ego masing-masing terkait dengan bantuan sosial (bansos) untuk SMA/SMK.

Politisi Partai Hanura itu menegaskan prinsipnya bansos diberikan kepada personal siswa tidak mampu bukan kepada sekolahnya.

"Kalau bansos itu bisa dianggarkan lewat APBD tahun 2018 kan enak, sehingga tahun  berikutnya bisa dianggarakan lagi dengan nilai yang fluktuatif tergantung dari jumlah siswa miskin nantinya"ujar Sugito.

Sugito juga mengatakan memang butuh cantolan hukum untuk pemberian bansos itu agar tidak menyalahi aturan di Undang-Undang nomor 23 tahun 2014.

" Seharusnya Undang-Undang yang mengatur pengelolaan SMA/SMK oleh propinsi itu ditata ulang," tegas Sugito.

Sementara itu Tim Legislatif dan Eksekutif kota Surabaya melakukan kunjungan konsultasi ke Kementrian dalam Negeri. Tim itu terdiri dari perwakilan Badan Anggaran DPRD Surabaya, dan Ketua Komisi D Agustin Poliana.

Sedangkan dari pihak eksekutif diwakili Asisten 1 Pemerintahan Yayuk Eko Agustin dan Kabiro Hukum Ira Tursilawati.

Mereka ditemui Direktur Pendapatan Daerah Ditjend Bina Keuangan Daerah kemendagrai Horas Maurits Panjaitan.

Ketua Komisi D Agustin Poliana mengatakan pemberian bantuan keuangan bukanlah hal yang dilarang. Mengutip surat kabar nasional Horas maurits mengatakan"secara normatif, bantuan keuangan baik ke pemerintahan diatas atau kebawah bisa dilakukan. Bahkan kerjasama antar daerah juga bisa".

Namun Agustin menyesalkan sikap wakil dari Pemkot Surabaya yang masih terus mempersoalkan acuan hukumnya, meski komisi D sudah beberapa kali memberikan penjelasan.

“Kalau begini terus tidak ada good will nya dalam masalah bantuan ini, karena seharusnya bisa jika Pemkot terbuka untuk mencarikan solusinya,” tegas Agustin.

Meski begitu Agustin berharap masih ada ruang untuk memberikan bansos melalui APBD, agar beban wali murid berkurang dan menekan jumlah siswa putus sekolah.

Hitungan bansos untuk tahun 2018 untuk siswa miskin SMA/SMK itu, senillai Rp 28 Milyard, dengan rincian Rp 200 Ribu x 11.862 atau x 12rb x12 bulan. Bantuan untuk siswa SMA senilai Rp 150 Ribu, sedangkan untuk siswa SMK senilai Rp 175-215 Ribu.(arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Denpasar) Dalam rangka memperingati Hari Pahlawan Tahun 2017 Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Denpasar bersama-sama dengan Pemerintah Kota Denpasar melaksanakan Upacara Tabur Bunga di Laut, di Pelabuhan Benoa Bali, Jumat (10/11).

Komandan Lanal Denpasar Kolonel Laut (P) GB. Oka, bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) dengan Komandan Upacara Dandenpomal Lanal Denpasar Mayor Laut (PM) Andi Risal, S.H.

Peringatan Hari Pahlawan  merupakan salah satu agenda Nasional yang diperingati setiap tahun sebagai bentuk penghargaan terhadap jasa dan perjuangan para pahlawan dan pejuang yang telah mengorbankan jiwa raganya demi tetap utuhnya Negera Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Tema peringatan Hari Pahlawan 2017 yakni  “Perkokoh Persatuan Membagun Negeri”.

Hadir pada Upacara  Tabur Bunga di Laut antara lain Danrem 163/Wsa diwakili oleh Kasrem, Danlanud Ngurah Rai diwakili oleh Kadisops Lanud Ngurah Rai, Dirpolair Polda Bali, Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar, GM Pelindo III Benoa, GM Angkasapura Ngurah Rai, Para Pamen jajaran Kodam IX/Udayana, Para Pamen Jajaran Polda Bali, Staf Kanwil Dinas Kota Denpasar dan Kabupaten Badung, dan segenap Pengurus Jalasenastri Cabang 10 Korcab V DJAT, serta unsur pasukan Upacara terdiri dari 1 unit Korsik Ajendam IX/Udayana, 1 pleton TNI AD, 1 pleton TNI AL, 1 pleton Polair Polda Bali, 1 pleton Gabungan Wan TNI/Polri, 1 pleton Gabungan ASN TNI/Polri, 1 pleton Gabungan Unsur Maritim, 2 pleton Pelajar SMU & Pramuka.

Dalam Upacara Tabur Bunga di Laut tersebut dilaksanakan penghormatan kepada arwah para pahlawan, mengenang pertempuran 10 November 1945 (diikuti suara sirine), mengheningkan cipta, pelarungan karangan bunga oleh Irup, penghormatan terakhir kepada arah para pahlawan, pembacaan doa dan dilanjutkan tabur bunga di laut oleh Irup diikuti peserta upacara.

“Kita sebagai generasi penerus tentunya selalu harus ingat, mendoakan, meneladani, mengikuti dan mengambil  semangat para Pahlawan yang telah mendahului kita dengan  meneruskan perjuangannya,” kata Komandan Lanal Denpasar kepada beberapa awak media seusai pelaksanaan upacara Hari Pahlawan di Dermaga Pariwisata Pelabuhan Benoa Bali. (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive