KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Setelah sukses pada pembukaan Bazar Batik Jawa Timur yang sudah digelar di tahun lalu, kali ini Batik Fashion Fair akan kembali digelar untuk kali ke Dua yang akan berlangsung di gelar pada tanggal 6 hingga 10 Desember 2017.
Bertempat di Grand City Surabaya, Batik Fashion Fair 2017 berlangsung sebanyak 180 Both peserta Bazar Batik ikut dalam mengenalkan berbagai macam khas Batik Jawa Timur.Dengan mengusung tema bertajuk " Pesona Kriya Wastra Indonesia " Batik Fashion Fair menampilkan berbagai macam produk seperti Desain dan Motif pilihan Batik Tradisional, Etnik, Batik Modern dari kalangan pengusaha Industri maupun pengrajin Batik, Bordir, Tenun, Songket, Sulaman, Busana Tradisional serta berbagai produk Fashion dan Aksesoris pilihan terkini.
Menurut Dadan Kusherdaman selaku Direktur Utama Debindo Mitra Tama mengatakan, Kali ini Batik Fashion Fair menampilkan pasar batik jawa timur dengan berbagai macam batik diantaranya Batik 17 Agustus Pamekasan akan di pamerkan di dalam pameran tersebut.
" Kalau di pasar batik 17 agustus pamekasan, hanya dibuka pada hari kamis dan minggu, namun dengan dibukanya batik Fashion fair tersebut Batik 17 agustus akan digelar selama empat hari." katanya saat gelar Konferensi Pers di Grand Darmo Hotel pada Selasa (29/11/2017).
Dadan menjelaskan digelarnya acara Batik Fashion Fair 2017 adalah untuk lebih memberikan peluang pengusaha serta pengrajin Batik dan Bordir supaya produksi Batik Daerah ini bisa lebih dikembangkan di lain maupun Luar Negeri.
" Kegiatan bazar ini sebagai upaya untuk memberikan apresiasi serta kesempatan yang seluas luasnya kepada para pengusaha atau pengrajin batik dan bordir terutama untuk jawa timur untuk dapat lebih meningkatkan kreatifitas, produktifitas maupun jaringan pasar secara maksimal di pasar global sekaligus menempatkan batik sebagai warisan budaya bangsa yang harus tetap dilestarikan dan dikembangkan baik di dalam negeri maupun mancanegara." ungkapnya.
" Selain itu menciptakan ajang promosi berskala nasional baik produk unggulan batik, bordir dan aksesoris pendukung serta meningkatkan peluang pasar domestik, mengembangkan pasar internasional, mengembangkan desain terkini dan mempertemukan pasar lewat offline dan online dalam satu tempat pameran." pungkas Dadan.
Seperti diketahui dalam Bazar Fashion Fair tersebut selain digelar pameran batik juga dimeriahkan beberapa acara diantaranya Lomba Ilustrasi Desain, Fashion Show by Persana dan Persadir, workshop mini pouch sulam shasiko by persadir, Forecasting trend 2018 by APBJ dan Talkshow kesehatan dan kecantikan.
Acara Batik Fashion Fair 2017 terselenggara didukung oleh PT.Debindo Mitra Tama yang bekerjasama dengan Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia Jawa Timur (ASPERAPI), Kamar Dagang dan Industri Jawa Timur (KADIN), Asosiasi Perajin Batik Jawa Timur (APBJ), Perkumpulan Pengusaha Bordir Jawa Timur ( PERSADIR ), Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia Jawa Timur (APPMI), Perajin Perhiasan, Aksesoris dan Batu Mulia Jawa Timur (PERABA) serta Perkumpulan Pengusaha Busana Jawa Timur (PERSANA). (Dji)