Rabu, 31 Januari 2018


KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto) Sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Pengedaran Gelap Narkoba (P4GN) Korem 082/CPYJ Triwulan I tahun 2018 oleh BNN Kota Mojokerto kepada personel Korem 082/CPYJ, Kodim 0815/Mojokerto dan Bapras jajaran Korem 082/CPYJ  diikuti oleh sekitar 100 orang bertempat di Aula Makorem 082/CPYJ Mojokerto Jl Veteran Kota Mojokerto, Rabu (31/1).

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain: Letkol Inf Moch.Sulistiono (Kasrem 082/CPYJ Mojokerto), Letkol Inf Mahmudin Abdillah (Kasi Intel Korem 082/CPYJ Mojokerto), AKBP Suharsi SH, MSI (KBNN Kota Mojokerto), Para Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS jajaran Korem 082 / CPYJ.

Dalam kesempatan tersebut Letkol Inf Moch.Sulistiono (Kasrem 082/CPYJ) membacakan sambutan Danrem 082/CPYJ yang intinya: Kegiatan sosialisasi P4GN sangat penting dilakukan sebagai upaya prefentif dan antisipatif untuk melindungi Prajurit, Pegawai Negeri Sipil (PNS) TNI  dan keluarganya dari kegiatan penyalahgunaan Narkoba. Penyalahgunaan Narkoba dapat menyerang siapa saja termasuk prajurit TNI dengan memahami dampak penyalahgunaan Narkoba, diharapkan TNI selain tidak terlibat Narkoba, juga ikut bahu membahu menyelamatkan bangsa Indonesia dari Narkoba.

Mari kita satukan tekad untuk berperang melawan Narkoba karena barang haram ini merusak keluarga dan masyarakat kita bahkan anak - anak generasi bangsa juga akan hancur gara -gara Narkoba. Kita sebagai aparat komando kewilayahan harus bisa memberikan contoh dan memberikan perhatian khusus kepada masyarakat yang ada disekitar kita karena Narkoba dapat menimbulkan ketergantungan sehingga berpengaruh terhadap fisik dan psikologis pemakai.

Selanjutnya AKBP Suharsi SH, MSI (KBNN Kota Mojokerto) menjelaskan tentang Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan dan Pengedaran Gelap Narkoba (P4GN) yaitu: Bahwa Narkoba itu adalah Zat/Obat atau bahan yang apabila masuk kedalam tubuh kita menyebabkan penurunan dan perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan.

Narkoba merupakan musuh bersama karena dampaknya kedepan akan sangat merugikan dan menghancurkan generasi muda yang merupakan penerus bangsa, menurut  hukum dan ajaran agama, Narkoba sudah jelas dilarang karena lebih banyak mudhorat dari pada manfaatnya. Bagi pecandu, bahaya Narkoba tidak hanya merugikan masalah fisik saja tetapi akan mengalami gangguan mental dan kejiwaan, bahaya narkoba dapat mempengaruhi susunan syaraf, mengakibatkan ketagihan, dan ketergantungan, karena mempengaruhi susunan syaraf dan resiko yang paling berbaya adalah dapat mengakibatkan kematian.

Berbagai jenis Narkoba, seperti ganja, kokain, heroin, shabu, ekstasi, amphetamine dengan berbagai tanda dan akibat yang ditimbulkannya bagi keluarga, kerabat, tetangga yang terlibat dalam penyalahgunaan Narkotika maka kita harus melaporkan ke Institusi yang ada baik di BNN maupun di rumah sakit, selanjutnya diadakan pemeriksaan untuk menentukan berat ringannya kondisi pasien, apakah cukup berobat jalan atau dilaksanakan rawat inap untuk selanjutnya dilaksanakan rehabilitasi. (arf).


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) V Surabaya Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, S.E., M.M., menerima kunjungan kerja GM PT. Pertamina MOR (Marketing Operation Region) V Surabaya, Ibnu Chouldum di Lobby Utama Gedung Yos Sudarso, Markas Komando Lantamal V Jl. Laksda M. Nasir No. 56 Tanjung Perak, Surabaya, Rabu (31/1).

Kedatangan GM PT. Pertamina MOR V Surabaya ini,  disambut langsung Komandan Lantamal V didampingi Wadan Lantamal V Kolonel Marinir Nana Rukmana, S.E., Asisten Operasi Kolonel Laut (P) Hery Winarno, S.E., Asisten Personel Kolonel Laut (KH/W) Tresna Kusumawati, S.Pd., M.AP., Asisten Potensi Maritim Kolonel Laut (P) Atmu,  Kadisbek Letkol Laut (T) Dcky Krisnanto, S.E., dan Kadisfaslan Letkol Laut (T) Luluk Eko Hendriyanto, A.Md.

Sementara itu GM PT Pertamina MOR V pada kesempatan tersebut juga mengajak beberapa orang staf antara lain Manager RFM, Manager S&D, Manager Marine, Manager Petkim, Manager Aset, Manager Teknik, Manager Inmar, Manager Com&CSR dan Manager Domgas.

Kunjungan kerja GM PT Pertamina MOR V Surabaya ini tidak lain untuk memperkenalkan diri sebagai pejabat baru yang baru bergabung di Pertamani wilayah kerja Surabaya ini.

"Terimakasih atas penerimaan Komandan Lantamal V dan kami berharap kedepan, hubungan yang telah berjalan baik ini semakin erat dan mutualisme," terang Ibnu -sapaan akrab GM PT. Pertamina MOR V Surabaya ini.

Sedangkan Komandan Lantamal V menyampaikan ucapan terima kasih atas kedatangan GM PT Pertamina MOR V beserta staf yang telah meluangkan waktu untuk berkunjung ke Mako Lantamal V ini.

Pada kesempatan tersebut Komandan Lantamal V dan GM PT Pertamina MOR V memberikan kesempatan kepada stafnya untuk berdiskusi.

Sebelum mengakhiri kunjungannya di Mako Lantamal V, GM PT Pertamina MOR V bertukar cenderamata dengan Komandan Lantamal V dan melaksanakan foto bersama.(arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sinergitas apik guna menciptakan suasana yang aman dan kondusif, terus dilakukan oleh Kapolda Jatim Irjen Pol Dra. Mahfud Arifin, S. H dan Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Arif Rahman, M. A, di wilayah teritorialnya, khususnya di Jawa Timur.

Usai menggelar pertemuan bersama para ulama Se- Madura, Irjen Pol Machfud Arifin menuturkan, Ulama dinilai memiliki peran penting dalam menjaga kondusifitas wilayah, terlebih dalam berlangsungnya Pilkada Jatim yang akan berlangsung tahun ini.

 “Saya sangat berterima kasih kepada para Kyai yang mempunyai keinginan untuk bisa membantu aparat keamanan dalam menjaga kondusifitas wilayah,” kata Kapolda Jatim ini. Rabu, (31/1/2018) siang.

Selain itu, kata Irjen Machfud, dirinya menilai, partisipasi yang diberikan oleh para Ulama yang berkumpul di Mapolda saat ini, merupakan salah satu tolak ukur tersendiri bagi dirinya.

“Seluruh Kyai (Ulama), menyatakan ikrar untuk mendukung kondusifitas Jawa Timur dalam rangka Pilkada serentak,” ujarnya.

Sementara itu, hal senada juga ditambahkan oleh Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Arif Rahman. Menurutnya, pertemuan yang berlangsung saat ini, patut diapresiasi.

Tak hanya suasana yang harmonis, kata Pangdam, pertemuan yang berlangsung di Mapolda saat ini, juga mampu menciptakan suatu implementasi dari sinergitas antara TNI, Polri dan para Ulama.

“Setelah kegiatan ini, saya akan menginstruksikan satuan jajaran di bawah saya, Danrem dan para Dandim untuk melaksanakan kegiatan yang sama di wilayahnya,” terang Pangdam. “Karena, keamanan stabilitas itu berada di wilayah Jawa Timur. Sehingga, dari kegiatan itu, terwujud sinergitas TNI, Polri dan para ulama di daerah-daerah lainnya di Jawa Timur,” tutup Mayjen TNI Arif Rahman, M. A. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Malang) Komandan Pangkalan Utama TNI AL V (Lantamal V) Laksamana Pertama TNI Edi Sucipto, S. E., M. M. bersama para Asisten Danlantamal V dan Perwira Staf menghadiri pengarahan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.IP., di Gedung Indoor Sport Mako Divisi Infanteri 2 Kostrad Jl. Raya Mondoroko, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Selasa (30/1).

Panglima TNI dalam lawatannya kali ini mengajak serta Asops Panglima TNI, Aspers Panglima TNI, Aslog Panglima TNI, Aster Panglima TNI Kapuspen TNI dan Korspsri Panglima TNI.

Hadir dalam acara tersebut Kasad, Pangkostrad, Pangdam V Brawijaya, Pangdivif-2/Kostrad, Pangarmatim, Dankodiklatal, Wakil Gubernur AAL, Kasgartap III/Sby, Kasdiv 2 Kostrad, Danguspurlatim, Danguskamlatim, Danlanud Abd Saleh, Danpasmar-1, Danlanal Malang, Asops Lantamal V, Asrena Lantamal V, Aslog Lantamal V, Aspotmar Lantamal V, Dansatrol Lantamal V,  Danlanal Baru Poron, Kadispotmar Lantamal V, Kafasharkan Lantamal V dan segenap perwakilan prajurit dari Satuan di Wilayah Jawa Timur lainnya.

Panglima TNI tiba di Madiv 2/Kostrad disambut laporan Panglima Disivi 2 Kostrad dan menerima jajar kehormatan. Selanjutnya berjalan melewati lorong prajurit dan menerima paparan singkat Panglima Disivi 2 Kostrad serta melihat Profil Satuan.

Dalam Pengarahannya yang diikuti oleh 1000 prajurit, Panglima TNI menyampaikan tentang Perkembangan Global dan ancaman Global, Ciber Threats (Lingstra), Uni Multiplier Realm, Ciber War dan Digitalisasi.

Menurutnya, semuanya bergerak berdasarkan data-data dari tehnologi komunikasi, yang bersifat ancaman Ciber Threats, Profilling ( Data Analysis), Computing Power. Kelompok ini menginginkan kehancuran dengan kejahatan cover dan teroris adalah kejahatan yang mengancam negara.

Selanjutnya orang nomer satu dijajaran TNI ini mengulas tentang Biotechnology (Bio Threats), Gagal Panen, Penyakit campak sudah meluas yang dapat disebabkan oleh faktor alam atau kesengajaan.  Inequality Threats, Radikalisme, Ekstrimisme, Populisme. Menurutnya populisme merupakan istilah yang digunakan untuk paham yang mengutamakan kepentingan rakyat kecil, ketimbang kalangan elite. Namun, isu ini kerap dimanfaatkan untuk memunculkan rasa nasionalisme dalam arti sempit, yang menolak semangat perubahan dan keterbukaan.

Fenomena itu sudah terjadi di Amerika Serikat dengan terpilihnya Donald Trump yang dalam janji kampanyenya menyiratkan sosok populis nan patriotis.

Kemudian, politik populisme di Inggris dinilai menjadi penyebab "British Exit", yang menyebabkan Inggris keluar dari Uni Eropa. Sementara di Asia, muncul sosok Presiden Filipina Rodrigo Duterte. Masyarakat merasa tidak puas dengan elite pemerintah dan mulai memercayai tokoh-tokoh yang cenderung konservatif.

Berkaitan dengan Pilkada Serentak di tahun 2018 ini akan dilaksanakan di 171 daerah yang terdiri dari  17 Provinsi,  39 Kota, 115 Kabupaten. Panglima TNI menekankan kapada seluruh Prajurit TNI untuk bersikap Netral dalam Pilkada Serentak 2018.

Mengakhiri pengarahannya, Hadi -sapaan akrab Panglima TNI ini- menyampaikan beberapa  penekanan kepada Seluruh Perwira. Ia mengharapkan agar seorang Perwira harus pintar, Perwira harus memiliki jiwa ksatria,  Perwira harus berjiwa militan,  Perwira harus loyal dan yang terakhir. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Jawa Timur pada sektor  Pertumbuhan Perekonomian  telah memberikan pencapaian Pertumbuhan Perekonomian  yang meningkat, bila dibandingkan pada Pertumubuhan Perekonomi secara Nasional.

"  Pertumbuhan ekonomi jawa timur hingga kini mencapai 5, 16 persen dan lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional yang hanya 5,06 persen." kata Kepala Otoritas Jasa Keuangan Regional 4 Jatim, Heru Cahyono saat menghadiri acara Pertemuan Tahunan Indutri Jasa Keuangan, Selasa (30/1/2018) Surabaya.

Dengan keberhasilan pencapaian tersebut. Masih kata Heru Cahyono, diharapkan Proyeksi Pertumbuhan ekonomi di tahun 2018 akan memberikan Signifikan yang lebih baik kalau dibandingkan  dengan pertumbuhan ekonomi Tahun lalu.

" Kalau tahun 2017 pertumbuhan ekonomi hanya 5,4 persen." ujarnya.

Untuk itu, di Tahun 2018  ini adalah sebagai momentum Pertumbuhan di Jawa Timur. kondisi ini juga tak lepas dari peranan Industri Jasa Keuangan yang sangat solid ,sehingga Rasio Permodalan  sangat kuat dengan kisaran 23 persen.sementara pada sisih lain menunjukan  rasio CAR 18 persen.

" Selisih ini apabila kita perbankan menurunkan CAR menjadi sekitar 18 persen sama dengan rata - rata, maka industri jasa  keuangan memiliki potensi yang sangat besar untuk pembiayaan sekitar 640 triliun." terang Heru Cahyono.

" Tentunya ini  akan mendorong perekonomian nasional juga." tambah Heru.

Heru menjelaskan, dengan pencapaian sekitar 5, 4 persen pertumbuhan ekonomi tersebut. pihaknya juga didukung oleh Industri Keuangan.

" Kami akan selalu bekerjasama dengan industri jasa keuangan untuk memacu pertumbuhan ekonomi di jawa timur." pungkasnya. (Dji)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) 30 personel Pangkalan Utama TNI AL V (Lantamal) V diterjunkan berbaur dengan personel Pemkot Surabaya melaksanakan aksi bersih-bersih dan mewujudkan kampung asri warna warni dengan mengecat rumah pinggiran Sungai Pegirian Surabaya, Selasa (30/1).

Kerjabakti tersebut merupakan agenda rutin Pemerintah Kota Surabaya dengan melibatkan sedikitnya 300 orang berbagai unsur diantaranya prajurit Lantamal V, Kodim Surabaya Utara, Polsek Semampir, staf Kelurahan dan Kecamatan Semampir, serta warga disekitar lokasi pembersihan.

Mereka tampak guyub,  saling gotong royong melakukan pengecatan di kawasan Jati Purwo yang terletak disebelah utara Pasar Pegirian, Surabaya Utara ini.

Kini kawasan di wilayah kecamatan Semampir tersebut telah disulap menjadi lebih bersih dan indah oleh warna warni cat dinding rumah maupun bangunan.

Pengecatan rumah ini sendiri menjadi bagian dari program Pemkot Surabaya dalam upaya menciptakan Kota Surabaya sebagai kota green and clean yang berbasis pada visi lingkungan dan kota yang layak untuk ditinggali.

Komandan Detaseman Markas Lantamal V Letkol Marinir Yudhinanto,  S. Pd., mengatakan pihaknya siap membantu dan berkaloborasi serta menyukseskan program Pemkot Surabaya untuk mewujudkan kota yang green and clean,  nyaman, asri, indah dan layak bagi warga kotanya maupun bagi tamu yang datang ke kota pahlawan ini.

Sementara itu Camat Semampir Siti Hindun Robah, S.E.,M.Si., ketika meninjau langsung dilokasi kerjabakti menyampaikan bahwa kegiatan bersih-bersih seperti ini akan terus berlanjut dan diadakan rutin setiap hari selasa dan jumat.

"kami akan berkomunikasi terus dengan pihak Lantamal V dan lainnya serta masyarakat untuk bersama mewujudkan lingkungan kota yang asri dan nyaman," pungkasnya. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Malang) Kali ini, Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menggelar kunjungan kerja pertamanya di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Selasa, 30 Januari 2018 pagi.

Pada kesempatan kunjungan tersebut, jenderal bintang empat itu, menyempatkan dirinya untuk mengunjungi tempat kelahirannya yang berada di Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.

Usai mengunjungi tempat kelahirannya, Panglima TNI juga menyempatkan diri untuk mengunjungi beberapa lokasi yang berada di Malang.

Selain mendatangi Mako Divisi 2/Kostrad, orang nomor satu di matra TNI tersebut, juga menyempatkan diri untuk bertemu para ulama se-Jatim yang sudah berkumpul di Pondok Pesantren An- Nur, Kecamatan Bululawang.

Tak hanya itu saja, usai bertemu dengan para ulama, Marsekal Hadi juga menyambangi Pendopo Agung Kabupaten Malang.

Selain didampingi oleh beberapa pejabat terkait di wilayah Kabupaten Malang, kunjungan Marsekal Hadi Tjahjanto tersebut, juga didampingi oleh Panglima Kodam (Pangdam) V/Brawijaya, Mayjen TNI Arif Rahman, M. A, beserta beberapa pejabat TNI-AD di wilayah teritorial Kodam Brawijaya lainnya.(arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Penyelenggaraan Rapat Staf Dan Komando (Rasko) Komando Pembinaan Doktrin Penndidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal) tahun 2018, merupakan tindak lanjut dari hasil rapat pimpinan TNI dan TNI AL tahun 2018 untuk melaksanakan berbagai kebijakan yang telah ditetapkan pemerintah, menteri pertahanan, Panglima TNI dan Kepala Staf Angkatan Laut guna dipedomani oleh jajaran Kodiklatal dalam perencanaan berbagai program kegiatan dan anggaran sesuai arah pembangunan TNI AL.

Demikian disampaikan Komandan Kodiklatal Laksda TNI Darwanto, S.H., M.A.P pada acara pembukaan Rapat Staf Komando (Kodiklatal) tahun 2018 yang dilaksanakan  di gedung Moeljadi Kesatrian Bumimoro Kodiklatal, Rabu, (31/1).

Rasko Kodiklatal yang diselenggarakan selama satu hari tersebut diikuti 165 Perwira yang   dari Satuan Kerja dibawah Kodiklatal. Adapun satuan kerja tersebut adalah Direktorat Umum, Dirdiklat, Dirjianbang, Direktur Doktrin, Inspektorat, Kodik, Puslat dan Pusat Pendidikan.

Tema yang diambil dalam Rasko Kodiklatal tersebut adalah “Mewujudkan Kodiklatal Sebagai Center Of Excellen Naval Doctrine-Education-Training yang bermoral, profesional dan berani dalam rangka menyukseskan tugas TNI Angkatan Laut”.

Komandan Kodiklatal ini mernyampaikan bahwa Rasko Kodiklatal ini memiliki makna yang sangat penting dan strategis karena sebagai wahana komunikasi dua arah antara Komandan Kodiklatal beserta staf dan direktur, dengan peserta Rasko khususnya para komandan komando pelaksana Kodiklatal dan jajaran untuk melakukan evaluasi terhadap kegiatan yang telah dilaksanakan dan permasalahan yang dihadapi selama tahun 2017 serta membahas kegiatan yang akan dilak-sanakan pada tahun 2018.

Selain menerima paparan dari irkodiklatal, para direktur, para dankodik, kapokgadik dan para danpuslat  dalam kesempatan tersebut Komnadan Kodiklatal juhga menyampikan pokok-pokok kebijakan panglima TNI tahun 2018 sebagai hasil dari rapim tni 2018. Pokok pokok-pokok kebijakan panglima tni tahun 2018 tersebut melipuiti  bidang strategis dan perencanaan umum, bidang intelijen, bidang operasi dan latihan, bidang personel, bidang logistik, bidang teritorial, bidang komunikasi dan elektronika dan  bidang pengawasan.

Dalam kesempatan tersebut juga disampaikan pokok-pokok kebijakan kepala staf angkatan laut tahun 2018 dalam bidang bidang perencanaan dan anggaran TNI AL, bidang intelijen, bidang operasi dan latihan TNI AL,  bidang personel,bidang logistik, bidang pembinaan potensi maritim dan  bidang pengawasan TNI Al. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Keerom) Menjelang purna tugas Satgas Pamtas Yonif Mekanis 512/QY tetap eksis dalam melaksanakan tugas pengamanan perbatasan di wilayah kabupaten Keerom dan wilayah kabupaten Pegunungan Bintang propinsi Papua, guna membantu terwujudnya kesetabilitasan keamanan di wilayah perbatasan antara NKRI – Papua Nugini.

Wujud rasa persatuan dan kesatuan antara TNI-Rakyat/masyarakat perbatasan, Satgas Pamtas Yonif Mekanis 512/QY berhasil ke 8 kalinya kembali menemukan tanaman/ladang ganja di wilayah perbatasan RI-PNG.

Di tempat terpisah, Dansatgas Yonif Mekanis 512/QY Letkol Inf Budi Handoko, S.Sos.
Menyampaikan bahwa penemuan tanaman/ladang ganja kali ini adalah penemuan yang ke 8 kalinya selama Yonif Mekanis 512/QY melaksanakan tugas di daerah perbatsan RI-PNG, dalam penemuan tanaman/ladang ganja yang ke 8 ini didapat karena adanya informasi dari Masyarakat yang berada di wilayah perbatasan, adapun pohon ganja yang di dapat adalah tanaman ladang ganja yang sudah siap panen dengan ukuran ±170cm – 225 cm.

Serda Frios Binzer Tunliu beserta 9(Sembilan) orang anggota pos II/A Bompay Satgas Pamtas Yonif Mekanis 512/QY setelah mendapatkan ijin dari Dansatgas, melaksanakan patroli keamanan sekitar pos sesuai dengan waktu dan route yang telah di tentukan termasuk wilayah yang di curigai ada ladang ganja yang di tanam di kebun tengah hutan,  dan tim patroli tersebut berhasil menemukan tanaman/ladang ganja yang sudah siap panen dengan ukuran ± 170cm – 225 cm di medan semi terbuka dalam hutan wilayah perbatasan, selanjutnya tim patroli melaksanakan penyisiran dan melaporkan kepada Danpos II/A Bompay melalui Radio, dan akhirnya tanaman ganja yang di dapat langsung di amankan dan di bawa ke pos II/A Bompay  Satgas Pamtas Yonif Mekanis 512/QY.

Selanjutnya barang bukti berupa batang pohon ganja yang berukuran ±170cm – 225 cm di serahkan oleh Danpos II/A Bompay Satgas Pamtas Yonif Mekanis 512/QY Letda Inf Maningsun dan di damping oleh Pasiintel Satgas Lettu Inf Muhamad Harbin B. Sirajan, S.T.Han. Kepada Pihak Kepolisian Keerom. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Ambon) Sebanyak 142 Mahasiswa S1 Keperawatan Stikes Maluku Husada Masohi menerima latihan Evakuasi Medis Laut (EML) oleh Tim Evakuasi Medis Laut Rumah Sakit TNI Angkatan Laut (Rumkital) dr. F. X. Suhardjo Lantamal IX, kegiatan dilaksanakan di laut belakang Gedung Fasilitas Pemeliharaan dan Perbaikan (Fasharkan) Lantamal IX Ambon. Rabu, (31/01/2018).

Dalam pengarahan Kepala Rumah Sakit TNI Angkatan Laut (Karumkital) dr. F. X. Suhardjo Lantamal IX Letkol Laut (K) Ali Setiawan, Sp.B., menjelaskan bahwa tujuan dilaksanakan latihan EML adalah untuk menyelamatkan korban tenggelam di laut dan perlu diadakan pemindahan (evakuasi) ke tempat yang lebih aman dari zona berbahaya, agar korban mendapatkan perawatan, pengobatan awal maupun lanjutan.

“Saya mengapresiasi kegiatan ini, walupun medan di laut ombaknya cukup besar, namun tidak menyurutkan semangat mahasiswa untuk melaksanakan praktek EML dengan baik.” Ujar, Karumkital.

Sebelum melaksanakan praktek lapangan terlebih dahulu Tim Evakuasi Medis Laut Rumkital dr. F. X. Suhardjo Lantamal IX memberikan materi pengenalan peralatan yang digunakan untuk evakuasi korban di tengah laut (tandu air) dan penjelasan materi evakuasi medis laut dengan kategori perorangan dan kelompok. Selain itu sebelumya seluruh mahasiswa juga dikenalkan Chamber Hiperbarik Oksigen yang digunakan untuk penanganan korban tenggelam.

Diharapkan dengan dilaksanakan latihan ini, mahasiswa bisa mengetahui sekaligus mengaplikasikan ilmu EML dalam pertongan korban yang sesungguhnya serta menjadikan mahasiswa yang profesional dimana memiliki wawasan kebaharian yang produktif, kreatif dan inovatif. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Danrindam Jaya/Jayakarta Kolonel Inf Anton Yuliantoro memimpin gelar kesiapan latihan berganda siswa Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba) TNI AD TA 2017 di Lapangan Chandradimuka Rindam Jaya, Condet Jakarta Timur, Sabtu (27/1/18).

Dalam gelar tersebut Danrindam Jaya/Jayakarta memeriksa satu persatu kesiapan siswa dan perlengkapan yang digelar di depan para siswa masing-masing. Kebersihan senjata tidak luput dari pemeriksaan Abit Akmil 1991 ini. Dan benar saja, masih ditemukan senjata siswa yang kotor, dan tentu saja siswa tersebut mendapat hukuman.

Anton Yuliantoro dalam pengarahannya mengatakan agar para calon komandan regu (Danru) memiliki loyalitas yang tinggi dan menguasai materi yang diajarkan.

"Kalian calon pemimpin/Danru, loyalitas kalian harus tinggi, jangan lembek, jadilah Danru yang baik yang mengerti betul materi yang telah diajarkan," tegas Anton.

Untuk itu Anton meminta kepada seluruh siswa agar mampu melaksanakan latihan dengan baik dan maksimal, sehingga semua siswa harus menguasai materi dan jangan sampai masa bodoh dalam semua aplikasi latihan berganda nanti.

"Saya tidak menginginkan pada saat melaksanakan latihan berganda kalian ele-elean (malas-malasan). Latihan tentara itu penuh dengan resiko, untuk itu kontrol setiap kegiatan dan selalu perhatikan faktor keamanan, karena baiknya suatu latihan bila tidak ada korban," tegas Danrindam Jaya.

Tak lupa Anton juga mengingatkan agar para siswa selalu berdo'a kepada Tuhan.

"Setiap melaksanakan kegiatan latihan, awali dengan Do'a, karena kalian harus ingat bahwa berhasil tidaknya suatu latihan, semuanya ditentukan oleh Tuhan YME, untuk itu saya tekankan kepada pelatih beri kesempatan kepada mereka untuk beribadah/mendekatkan diri kepada Tuhan YME," pungkas Anton.

Hadir dalam gelar tersebut para Kabag, Kasi, Pasi, Katim Gumil dan Gumil Gol. VI, Katimtih dan para Patih Gol. VI, para Dansatdik, Kasi Sarpras dan Waslat, para Wakatim, Dandenma, dan para Kadep Rindam Jaya. (rio)

Selasa, 30 Januari 2018


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Tak hanya Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya, kini diam-diam Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjung Perak juga melakukan penyelidikan dugaan adanya penyimpangan dana hibah dalam bentuk Jaringan Asprirasi Masyarakat (Jasmas) Tahun 2016, yang digunakan untuk pengadaan terop, kursi, meja dan sound system.

"Iya, kami sedang lakukan penyelidikan," ujar Kasi Intelijen Kejari Tanjung Perak, Lingga Nuarie saat dikonfirmasi diruang kerjanya, Selasa (30/1/2018).

Untuk menggali keterangan pada dugaan korupsi dana Jasmas 2016 ini, Seksi Intelijen Kejari Tanjung Perak telah melakukan pemeriksaan terhadap belasan orang. Mereka yang diperiksa adalah penerima hibah, yakni RT dan RW yang tersebar di Surabaya.

" Sudah ada sekitar 10 sampai 15 orang yang kami periksa," sambung Lingga.

Saat ditanya sampai dimana proses penyelidikannya, Lingga mengaku saat ini proses lidik dalam bentuk telaah atas  penyimpangan dana Jasmas ini telah sampai pada kesimpulan.

" Sekarang proses penanganannya sudah kami limpahkan dari seksi intelijen ke seksi Pidana Khusus (Pidsus)," terangnya.

Sebelumnya, pada Agustus 2017 lalu, Kejari Surabaya juga melakukan penyelidikan kasus dana Jasmas 2016 ini. Saat itu, Kajari Surabaya yang di jabat Didik Farkhan Alisyahdi mengendus adanya keterlibatan sejumlah anggota DPRD Surabaya pada proses pengajuannya (rekom,red).

Dari data yang ditunjukkan kepada  kabarprogresif.com, baik dari kalangan kejaksaan maupun Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya muara adanya proyek yang di danai dari jasmas tersebut bermula dari seorang pengusaha berinisial 'ST' yang merupakan teman kuliah dari oknum Anggota DPRD Kota Surabaya bernisial 'D'.

Melalui tangan 'D' inilah para oknum legislator lainnya akhirnya mengikuti jejaknya dan pasrah bongkokan kepada 'D' mempromosikan program pengadaan terop, kursi, meja dan sound system tersebut ke para kepala RT dan RW di Surabaya.

Untuk menjalankan program itu, para legislator yang berkantor di jalan Yos Sudarso Surabaya tersebut menggunakan tangan konstituennya untuk meloby para RT maupun RW agar mau ikut dalam proyek jasmas tersebut.

Namun untuk menjalankan aksi tersebut pengusaha 'ST' tidak berjalan sendirian, ia di bantu tiga rekannya.

Pada akhirnya pengusaha 'ST' dan Oknum Legislator 'D' telah menyusun rencana untuk bisa mengolah agar proyek yang didanai dari APBD Surabaya itu bisa dimainkan.

Ternyata, sejak pengajuan proposal hingga pembuatan laporan pertanggung jawaban (LPJ) sudah dikonsepkan oleh 'ST' bersama tiga rekannya. Para ketua RT dan RW hanya tahu beres dan menerima fee sebesar 1 hingga 1,6 persen dari 'ST'.

Sebelum dugaan penyimpangan ini dilaporkan masyarakat ke Kejari Surabaya, ternyata kasus ini juga pernah diperiksa oleh Inspektorat Pemkot Surabaya. Dan hasilnya cukup mengejutkan.

Dalam pemeriksaan yang dilakukan, Inspektorat dengan jelas menyebut adanya perbuatan pidana pada pengadaan terop, kursi, meja dan sound system yang dicairkan dari dana hibah Jasmas Pemkot Surabaya periode tahun 2016. (Komang/arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive