Kamis, 22 Februari 2018


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Aksi penolakan terhadap pengesahan UU 17 tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD (MD3) terus berlanjut.

Terbaru, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Perhimpunan mahasiswa Katolik (PMK) Republik Indonesia Cabang Surabaya menggelar aksi di depan gedung DPRD Kota Surabaya.

Koordinator aksi Esradus, dalam orasinya mengecam pengesahan UU tersebut. Mereka menilai UU MD3 akan semakin membuat sejumlah anggota lembaga negara seperti MPR, DPR, DPD dan DPRD kebal hukum.

"Pengesahan UU MD3 membuat demokrasi yang ada di Indonesia semakin mundur," ujar Esradus dalam orasinya, Kamis (22/2/2018).

Para mahasiswa juga menyebut pengesahan UU MD3 telah melanggar konstitusi. Mengacu pada UUD 1945 tepatnya pasal 27 ayat 1 disebutkan secara jelas jika semua warga negara memiliki kedudukan yang sama di mata hukum.

"Segala warga negara bersamaan kedudukanya di dalam hukum dan pemerintahan dan wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengsn tidak ada kecualinya," kata Esradus mengutip ayat 1 pasal 27 dalam UUD 1945.

Selain menggelar orasi, dalam aksinya para mahasiswa juga menggalang tanda tangan dalam petisi yang mereka buat. Para mahasiswa meminta tanda tangan masyarakat yang melintas di Jalan Yos Sudarso.

Namun aksi penggalangan tanda tangan ini tidak berlangsung lama. Karena menyebabkan kemacetan, aparat kepolisian yang berjaga-jaga di lokasi langsung membubarkan aksi itu.

"Ini bukan akhir dalam perjuangan kita. Tapi ini adalah awal dan kita akan datang denda masa yang lebih besar," tegasnya.

Sementara Wakil Ketua DPRD Surabaya, Masduki Toha saat menemui peserta aksi mengaku sependapat dengan tuntutan dari para mahasiswa. Masduki menegaskan, secara pribadi tidak sepakat dengan adanya hak imunitas bagi anggota legislatif.

Meski demikian, Masduki mengingatkan tidak semua pasal dalam UU MD3 itu buruk. Semestinya yang ditolak hanya keberadaan pasal 24 yang membuat anggota legislatif semakin kebal hukum.

"Kalau sekarang digedok berarti keterlaluan," tegasnya.

Tidak hanya itu, politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) juga mengajak peserta aksi bersama-sama mengirimkan fax ke DPR RI. Cara itu sebagai bentuk penolakan keberadaan pasal 245 ayat 1 dalam UU MD3.

"DPRD Surabaya dan Jatim tidak pernah diajak komunikasi soal UU MD3," pungkas Masduki Toha. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sebuah ledakan yang disusul dengan kebakaran hebat telah terjadi di atas geladak KRI Frans Kaisiepo ( FKO) dengan nomor lambung 368, yang tengah sandar di dermaga Madura, Markas Komando Armada RI Kawasan Timur, Surabaya, Rabu (21/2).

Diduga peristiwa tersebut terjadi karena adanya unsur sabotase yang dilakukan musuh sebagai upaya menghancurkan kekuatan Armada RI. Akibat ledakan tersebut beberapa anak buah kapal KRI FKO-368 mengalami luka luka dan harus segera di evakuasi oleh tim medis dari Diskes Lantamal V.

Sementara kapal yang terbakar segera mendapat bantuan dari TD Anjasmoro dan TD Lawu, serta 2 unit pemadam kebakaran Lantamal V sebagai upaya pemadaman api.

Berkat kerjasama antara ABK dengan jajaran Pomal Lantamal V, infiltran atau pelaku sabotase berhasil ditangkap dalam waktu cepat. Pelaku pun segera diamankan di Mako Pomal Lantamal V.

Demikian skenario pelaksanaan sabotase bawah air yang digelar di hari ke-3 pelaksanaan Latihan Operasi Latihan Sabotase Bawah Air (Latops LSBA). Latihan yang melibatkan unsur intelijen, operasi, pengamanan, dan kesehatan gabungan dari Koarmatim dan Lantamal V ini disaksikan langsung oleh Wadan Lantamal V Kolonel Marinir Nana Rukmana, S.E., serta Dansatrol Lantamal V Kolonel Laut (P) Slamet Hariono.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya jika Latops LSBA tahun 2018 yang diikuti oleh satuan-satuan operasi terkait di Koarmatim dan Lantamal V telah berlangsung sejak Senin (19/2) lalu, dan dibuka secara resmi oleh Kepala Staf Komando Armada RI Kawasan Timur (Kasarmatim) Laksamana Pertama TNI ING Sudihartawan, S.Pi. di Auditorium Puslatkaprang Koarmatim.

Adapun tema yang digunakan dalam pelaksanaan latihan kali ini yaitu "Latihan Operasi LSBA Guna meningkatkan kemampuan dan Profesionalisme Prajurit, dalam rangka mendukung tugas pokok TNI AL".

Menurut rencana Latops LSBA akan berlangsung hingga tanggal 23 Februari mendatang. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Masyarakat Surabaya kini tak usah kwatir lagi untuk Belanja barang Elektronik, pasalnya Produk Canon melalui  PT Datascrip terus berupaya menambah Gerai Canon Image Square di Surabaya. Kini Canon Image Square membuka Gerai barunya di Kawasan Surabaya Timur yakni  di Hartono Kertajaya Indah (KTI).

" Gerai terbaru ini merupakan gerai Canon Image Square ke-13 di Indonesia dan yang ke-3 di Surabaya." kata Merry Harun selaku Canon Division Director PT.Datascrip.

Menurut Merry,.Dengan kehadiran tiga gerai Canon Image Square di Surabaya yang tersebar di barat, pusat dan timur, akan memberikan pelayanan yang mudah untuk membeli produk - produk Canon.

" Dengan gerai baru ini, pelanggan akan semakin mudah mendapatkan produk Canon, mulai dari input product seperti kamera hingga output product seperti printer,”ujarnya.

Dia menjelaskan, Selain di Surabaya, Canon Image Square telah hadir di sembilan dibeberapa kota lain yang tersebar di Indonesia.

" Produk Canon sudah tersebar di wilayah Jakarta, Bandung, Medan, Makassar, Manado, Malang, Solo, Bali dan Jambi." terang Merry.

Untuk bisa merangkul pelanggan Canon, Pihaknya memiliki Konsep yaitu konsumen dapat mencoba dan merasakan langsung produk-produk Canon sehingga memberikan pengalaman tersendiri, untuk mendapatkan produk yang sesuai dengan kebutuhan.

" Selain dengan pelayanan service yang nyaman, Produk  Canon Image Square dirancang sebagai rantai toko ritel yang menghadirkan serangkaian produk pencitraan digital orisinal dan berkualitas tinggi dari Canon." tuturnya.

Di Canon Image Square pelanggan juga mendapatkan nilai tambah pengalaman (experience), pengetahuan (education), keterlibatan (engagement), dan kesenangan (excitement) terhadap produk-produk pencitraan digital Canon, mulai dari prapembelian hingga pascapembelian. Konsumen juga bisa mendapatkan informasi produk yang lengkap serta berkesempatan berkonsultasi langsung dengan sales consultant profesional.

" Konsumen akan mendapatkan informasi terbaik mengenai produk-produk sesuai dengan kebutuhannya sebelum memutuskan untuk membeli. Jelas Merry.

Dia menambahkan, berbagai produk pencitraan digital Canon yang dapat ditemukan di Canon Image Square Hartono Kertajaya Indah mulai dari kamera digital saku IXUS dan PowerShot, kamera DSLR dan mirrorless EOS, lensa, hingga perangkat cetak foto dengan printer SELPHY & printer PIXMA. Tersedia pula kebutuhan aksesori, seperti baterai, speedlite, underwater case, consumables printer SELPHY & printer PIXMA.

" Sebagai pelengkap layanannya, Canon Image Square juga menyiapkan beragam promo serta layanan purnajual yang prima dan eksklusif bagi para pelanggan. " pungkas Merry. (Dji)


KABARPROGRESIF.COM : (Yogyakarta) Perwira Pelaksana (Palaksa) Lanal Yogyakarta, Mayor Laut (S) Sucipto Aji H. bersama dengan jajaran Pemerintah Daerah (Pemda) D.I. Yogyakarta dan instansi lain yang terkait, turut serta dalam pengantaran keberangkatan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) RI, Susi Pudjiastuti dan rombongan, take off dari Base Ops Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Adisutjipto Yogyakarta, Rabu (21/2/2018).

Menteri KKP ini berangkat dengan menggunakan pesawat CN-235 TNI AL nomor lambung 862.

Dalam pengantaran tersebut selain Pjs. Palaksa Lanal Yogyakarta ikut serta Perwira Staf Intelijen (Pasintel), Mayor Laut (P) Suparno, Perwira Staf Program dan Anggaran (Pasproga), Mayor Laut (S/W) Soelastijaningsih, Perwira Staf Operasi (Pjs. Pasops), Kapten Laut (E) Agus Mudiyanto dan perwira staf lainnya.

Kunjungan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Ibu Susi Pudjiastuti dan rombongan di D.I. Yogyakarta, dalam rangka menghadiri peringatan Hari Pendidikan Tinggi Tekhnik ke-72 di Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM), Depok, Sleman, Yogyakarta, pada Selasa lalu.

Selesai menghadiri acara di UGM, selanjutnya Menteri Kelautan dan perikanan serta rombongan menuju Desa Wisata Bokesan, Sleman, Yogyakarta, untuk meninjau Unit pembenihan Ikan Nila Kelompok Mina Ngrembok, yang merupakan unit usaha pembenihan ikan nila warga masyarakat setempat.

Menteri Perikanan dan Kelautan RI yang didampingi Dirjen Perikanan dan Budidaya KKP RI, Slamet Subiyakto, Kabiro Humas KKP RI, Lily Aprilai dan Staf Khusus Menteri KKP RI, Widodo, selesai kunjungan di D.I. Yogyakarta selanjutnya dengan menggunakan pesawat TNI AL tersebut menuju Grati, Pasuruan, Jawa Timur.

Kehadiran Susi dalam rangka menghadiri acara Penandatanganan Kerja Sama (PKS) Pemberdayaan Pembekalan Ketrampilan (Bektram) TNI Angkatan Laut antara Menteri Kelautan dan Perikanan RI dengan TNI Angkatan Laut yang dipimpin langsung oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut, Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.A.P. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut mantan Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi Badan Keamanan Laut (Bakamla) Nofel Hasan dengan hukuman lima tahun penjara dan denda Rp200 juta subsidier tiga bulan kurungan.

"Menuntut majelis hakim menjatuhkan pidana penjara selama lima tahun dikurangi selama terdakwa berada di tahanan dan denda Rp200 juta sibsidier tiga bulan kurungan," ujar Jaksa Kiki Ahmad Yani, saat membacakan surat tuntutan, di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jakarta, Rabu (21/2).

Nofel dianggap terbukti menerima suap bersama pejabat Bakamla lainnya, yakni Eko Susilo Hadi dan Bambang Udoyo, terkait proyek alat pemantauan satelit dan pesawat nirawak atau drone di Bakamla.

Dalam pertimbangannya, Jaksa menyatakan sejumlah hal yang meringankan tuntutan. Yakni, Nofel telah mengembalikan uang suap senilai Sin$104.500, berlaku sopan selama di persidangan, belum pernah dihukum, dan masih memiliki tanggungan keluarga.

"Sementara hal yang memberatkan terdakwa tidak mendukung program pemerintah dalam memberantas korupsi," ucapnya.

Di sisi lain, Jaksa tak mengabulkan permohonan justice collaborator yang diajukan Nofel. Dalam pertimbangannya, Nofel dianggap tidak memenuhi syarat sebagai JC, salah satunya adalah memberikan keterangan sebagai saksi dan bukti yang signifikan untuk mengungkap peran pelaku lain yang lebih besar.

"Sehingga permohonan JC tidak dapat dikabulkan," ucap Jaksa.

Nofel sebelumnya didakwa menerima uang Sin$104.500 atau senilai Rp1 miliar dari pengusaha Fahmi Darmawansyah. Uang itu merupakan imbal jasa karena pihaknya telah memenangkan perusahaan Fahmi, PT Melati Technofo Indonesia (MTI) dalam proyek pengadaan drone dan alat satelit pemantauan di Bakamla. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Lampung) Komandan Batalyon Infanteri-9 Marinir, Letkol Mar Sugeng Purwanto, M. Tr ( Hanla ) melepas Keberangkatan KontingenTim Renang dan Dayung Yonif-9 Marinir,  Beruang Hitam,  untuk mengikuti pertandingan Renang dan Dayung Selat Sunda di Lapangan Apel Yonif-9 Mar, Beruang Hitam,  Ds.Batumenyan, Kec. Teluk Pandan, Kab. Pesawaran,Lampung. Rabu, 21/02/2018.

Kegiatan acara Pelepasan Kontigen Atlet Dayung dan Renang Selat Sunda Batalyon Infanteri-9 Marinir kali ini diikuti oleh seluruh prajurit Beruang Hitam untuk memberikan semangat dan kebanggaan pada 27 Prajurit Petarung Beruang Hitam, yang terdiri dari 17 atlit dan 10 Official serta pendukung yang akan berangkat ke Pelabuhan Bakauheni untuk berlaga dalam ajang lomba renang dan dayung Selat Sunda yang cukup menantang dan bergengsi.

Kegiatan pertandingan renang dan dayung Selat Sunda ini diikuti oleh seluruh prajurit terbaik dari Korps Marinir yang mewakili seluruh Satuan Pelaksana yang ada di jajaran Korps Marinir dan tersebar dari Sabang sampai Merauke, juga diikuti oleh atlet dari satuan lain dan atlet dari PRSI maupun PODSI untuk berlaga di ajang pertandingan Renang dan Dayung Selat Sunda yang akan dilaksanakan pada hari Jumat, 02 Maret 2018  - 03 Maret 2018, oleh Korps Marinir dengan menempuh jarak 39 km.

Pada kesempatan ini Komandan Yonif-9 Marinir,  Letkol Mar Sugeng Purwanto,  M.Tr (Hanla)  menyampaikan pada seluruh atlet agar selalu ingat pada Tuhan Yang Maha Kuasa dalam melaksanakan setiap kegiatan dan jangan takabur, serta yakin pada kemampuan diri sendiri. Bekal latihan yang sudah dilaksanakan selama 4 bulan terakhir ini jadikan modal untuk bertarung secara sportif dalam event renang dan dayung Selat Sunda untuk meraih prestasi, pungkasnya.

Dalam acara ini juga dilaksanakan penyerahan bendera perang Yonif-9 Marinir,  Bala Jala Yudha Perkasa untuk menambah semangat prajurit di medan laga nanti. Rangkaian acara pelepasan kontingen atlet renang dan dayung Selat Sunda selesai diakhiri dengan foto bersama seluruh atlet dan seluruh prajurit Beruang Hitam,  dilanjutkan pemberian ucapan selamat bertanding kepada seluruh tim Dayung dan Renang selat Sunda oleh seluruh prajurit Beruang Hitam, semoga kontingen renang dan dayung Selat Sunda diberi keselamatan serta kesuksesan dalam mengikuti event pertandingan nanti. (arf)


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Inisiden nyaris duel antara Armuji, Ketua DPRD dengan Irvan Widyanto, Kasatpol-PP Kota Surabaya, akan berbuntut panjang karena belakangan direspon tegas oleh Sukadar Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Surabaya.

Menurut Sukadar, sikap dan tindakan Kasatpol-PP di ruang Komisi A dinilainya kurang terpuji bahkan dianggap sebagai tindakan pelecehan terhadap lembaga DPRD, mengingat jabatan Armuji adalah ketua.

“Ketua DPRD itu adalah simbol lembaga ini, kalau diperlakukan seperti itu oleh Kasatpol-PP, ini sudah masuk kategori melecehkan, oleh karena konsekuensinya harus ada, insiden ini akan kami bawa ke rapat fraksi, karena kebetulan Pak Armuji itu anggota fraksi PDIP,” ucapnya kepada media ini. Rabu (21/2/2018)

Tidak hanya itu, anggota Komisi C DPRD Surabaya ini juga akan mengkaji dengan beberapa pakar hukum, apakah insiden yang terjadi di salah satu ruang lembaga dewan itu berimplikasi kepada hukum.

“Kalau ternyata ada, ya kami akan menindaklanjuti, karena ini menyangkut harga diri anggota fraksi kami sekaligus lembaga DPRD Surabaya,” tandasnya.

Sukadar juga berharap agar Wali Kota Surabaya sebagai pimpinan langsung Kasatpol-PP, segera mengambil sikap dan tindakan terkait insiden yang menurutnya sudah masuk kategori pelecehan.

“Pernyataan kami ini otomatis merupakan perintah kepada pimpinan daerah (Wali Kota-red) sebagai atasan Kasatpol-PP, agar segera melakukan tindakan sebagaimana mestinya,” tutupnya.

Terpisah, media ini mendapatkan jawaban “NO COMENT” dari Irvan Widyanto Kasatpol-PP Surabaya, saat berusaha meminta respon atas pernyataan tegas dari Ketua Fraksi PDIP DPRD Surabaya melalui ponselnya pada pukul 14.06 wib. (*arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Pasuruan) Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Ade Supandi, S.E., M.A.P., meresmikan sarana dan prasarana Pembekalan Keterampilan (Bektram) TNI AL di Pusat Pelatihan Bektram TNI AL, Grati,  Pasuruan, Jatim,  Rabu (21/2).

Usai peresmian, dilanjutkan dengan penandatanganan PKS antara TNI AL dengan  Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), dan Kementerian Pertanian dalam rangka Program Bimbingan Teknis Pembekalan Keterampilan (Bintek Bektram) Terpadu TNI AL.

Penandatanganan PKS tersebut disaksikan langsung oleh Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti, dan Kabadiklat Kementerian Pertanian RI.

Menurut KSAL,  Bintek Bektram terpadu sendiri adalah kegiatan yang diperuntukan bagi para prajurit maupun anggota PNS TNI AL yang akan memasuki masa persiapan pensiun. Dan secara struktur organisasi kegiatan ini berada di bawah tanggung jawab Badan Penyalur Tenaga Kerja Angkatan Laut Timur/Barat.

Beragam ketrampilan positif diberikan kepada prajurit,  agar mampu menjadi penopang hidup setelah pensiun nanti.

Sementara itu kawasan lahan TNI AL Grati,  Pasuruan ini,  TNI AL telah membangun proyek pemukiman prajurit Angkatan Laut atau Prokimal yang berfungsi selain sebagai pemukiman juga menjadi tempat  pelatihan Bektram terpadu.

Bektram terpadu ini menyasar berbagai bidang, seperti bidang pertanian dan perikanan yang ditujukan untuk mendukung program ketahanan pangan nasional yang telah dicanangkan oleh Presiden RI Ir. Joko Widodo bagi prajurit dan purnawirawan TNI AL dalam rangka  turut mendukung kemandirian pangan.

Terkait hal tersebut, KSAL mengungkapkan bahwa sebagai bentuk program nasional TNI AL bukan hanya mendukung dalam konteks membangkitkan usaha-usaha ketahanan pangan di lingkungan Angkatan Laut saja, tapi juga menciptakan sejarah bagaimana interaksi Angkatan Laut dalam rangka melaksanakan tugas pokok dengan daya dukung daerah.

Untuk mendukung terwujudnya ketahanan pangan melalui bintek bektram terpadu ini, TNI AL telah menyiapkan lahan seluas 100 H dari 3.579,53 Hektare yang dikelola Badan Penyalur Tenaga Angkatan Laut Wilayah Timur (Balurjaltim) di kawasan Grati ini, yang  kini telah ditanami berbagai tanaman yang bisa dijadikan komoditas unggulan.

KSAL pun menambahkan jika kelengkapan fasilitas yang ada di pusat latihan kerja TNI AL telah didukung oleh teknologi kekinian tentang pertanian dan perikanan yang mampu mempermudah dan memperlancar kegiatan, bukan lagi produk masa lalu.

“ Harapan TNI AL bahwa kerjasama dengan KKP dan Kementerian Pertanian , dan juga pemerintah daerah akan menghasilkan suatu sinergitas yang lebih baik terutama dengan masyarakat sekitar, bahwa keberadaan bektram yang ada di Grati ini bukan hanya diperuntukkan bagi pemukim prokimal tapi juga bisa mengakomodasi kerjasama akademik dan praktis antara Pusbektram TNI AL dengan sekolah-sekolah pertanian dan perikanan.

Usai peresmian dan penandatanganan PKS dengan Kementerian Pertanian  dan  KKP, KSAL bersama Menteri KKP melakukan peninjauan lapangan dan melihat secara langsung Expo hasil produksi dan teknologi yang dipasang di lokasi Lahan TNI AL Grati Pasuruan.

Komoditas tersebut antara lain kluwek, mangga okyong, nanas Blitar, nanas Batu Toga, nanas Kediri, nanas madu, nanas Lampung, nanas Merah, pisang lokal,  rambutan, pisang Cavendis, pepaya California, duku, blimbing, klengkeng, manggis durian, buah naga, sukun, mangga probolinggo, mangga madu, mangga pasuruan, mangga golek, matoa, kemiri dan lain-lain. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Bikin malu institusi, Kepala Satpol PP Kota Surabaya, Irvan Widyanto minta maaf kepada seluruh warga Surabaya, Rabu (21/2) sore.

Karena emosi tak terkontrol, dia hampir berkelahi dengan Ketua DPRD Surabaya, Armudji di ruang rapat komisi A hari Selasa kemarin.

Adu mulut nyaris bentrok fisik antara keduanya, itu dipicu oleh kritik Armudji beserta anggota dewan lainnya terkait rencana penggusuran rumah warga di daerah Medokan Semampir.

“Terlepas dari itu semua, bahwasannya apa yang terjadi kemarin, saya, yang pasti saya ingin dengan setulus-tulusnya memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh warga masyarakat,” ucap Irvan.

Irvan juga menyampaikan maafnya kepada Wali Kota Tri Rismaharini. Dia mengaku, insiden di ruang komisi A itu tidak ada maksud melecehkan DPRD sebagai lembaga legislatif, eksekutif, maupun institusi Satpol PP.

“Karena kemarin itu murni semata-mata reaksi dari pribadi saya, jadi tidak ada yang dipersalahkan. Kalau ada yang dipersalahkan, saya betul-betul, saya mohon maaf dan itu adalah murni pribadi saya,” tandasnya.

Sementara Asisten III Pemkot Surabaya, Hidayat Syah yang turut mendampingi Irvan bersama Kabag Humas M Fikser menilai, seharusnya insiden itu tidak perlu terjadi. Sebab, ini hanya kesalah-pahaman belaka.

“Mungkin akibat adanya miss atau salah persepsi jika kami hendak melakukan penertiban tetapi kami hanya meminta izin ke warga untuk melakukan penetapan batas dan memasang tugu batas,” kata Hidayat.

Penetapan tugu batas itu terkait rencana memperluas tanah makam di atas lahan aset milik Pemkot Surabaya.

Aset tanah di Medokan Semampir ini dimiliki Pemkot sejak 2002 dari hasil ruislag tanah dengan PT Wahana Surabaya dan sudah bersertifikat mulai 2004.

Karena ada rencana menggunakan aset tanah tersebut untuk perluasan makam, Hidayat mengaku pihaknya sudah melakukan dua kali sosialisasi kepada warga setempat di kantor kelurahan. Termasuk menginformasikan relokasi di Rusun Keputih, jika warga berminat.

“Jadi sekali lagi, kami sama sekali, dan itu bisa dibuktikan di dalam rapat itu, bahwa kita sama sekali tidak berbicara masalah penertiban, kita tidak berbicara, bahasa kasarnya penggusuran. Kita belum masuk ke sana,” timpal Irvan menegaskan.

Sehingga, tudingan Ketua DPRD Surabaya dan beberapa anggota dewan lainnya bahwa Pemkot angkat menggusur warga tanpa solusi, hanyalah sebuah kesalah-pahaman belaka.

Sayangnya, hal itu justru memicu aksi tidak patut yang dipertontonkan anggota dewan dan Pemkot Surabaya. 

Diberitakan sebelumnya, saat Komisi A DPRD Surabaya menggelar rapat hearing pada Selasa (20/2) kemarin terkait masalah penertiban rumah warga di Medokan Semampir, Armudji beradu mulut dengan Irvan.

Bahkan, keduanya sempat berdiri dan saling tunjuk, nyaris adu jotos. Beruntung insiden itu berhasil dicegah oleh petugas Pamdal dan pegawai Pemkot yang ikut hadir di rapat yang dimpimpin Ketua Komisi A, Herlina Harsono Nyoto. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Komandan Pangkalan Utama TNI AL VI (Danlantamal VI ) Makassar Laksamana Pertama TNI Yusup , S.E., M.M., bersama tim Pengawasan dan Pemeriksaan (Wasrik) Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) tahun 2018 mengunjungi KRI R.E. Martadinata (REM) - 331 yang sandar di dermaga Soekarno - Hatta, Rabu ( 21/02/2018).

"Kunjungan ini bertujuan untuk mengenalkan salah satu KRI milik TNI Angkatan Laut kepada tim Wasrik BPK RI yang pertama dibuat di galangan kapal dalam negeri yaitu PT PAL Indonesia bekerja sama dengan perusahaan kapal Belanda Damen Schiede Naval Ship Building (DSNS) dengan kecanggihan teknologi terbaru yang dimilikinya", ujar Danlantamal VI

"KRI REM - 331 merupakan kapal PKR SIGMA 10514 atau biasa disebut dengan Kapal kombatan yang mampu melaju hingga kecepatan 28 knot dan didesain untuk menjalankan berbagai misi yaitu peperangan anti kapal atas air, peperangan anti kapal selam, peperangan anti serangan udara, serta peperangan elektronika", ujar Komandan KRI REM - 331 Kolonel Laut (P) Agam Endrasmoro yang juga lulusan terbaik dari Akademi Angkatan Laut angkatan 41 ini kepada tim Wasrik BPK RI.

Selama Kunjungan, Danlantamal VI bersama rombongan tim wasrik didampingi langsung oleh Komandan KRI REM - 331 untuk melihat sekeliling serta fasilitas yang ada di KRI REM -331.

Turut hadir dalam kunjungan ini, Asrena Danlantamal VI, Aspers Danlantamal VI, Aslog Danlantamal VI dan Kaladokgi Yos Sudarso Makassar. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Demak) Bertempat di Aula Makodim 0716/Demak Komandan Kodim 0716/Demak Letkol Inf Abi Kusnianto memimpin acara pelepasan Danramil 12/Mranggen Kapten Inf Dony Velik Vysma.Rabu (21/02/2018).

Turut hadir dalam acara tersebut Kasdim 0716/Demak Mayor Inf Haryanto, Danramil jajaran Kodim 0716/Demak, Perwira Staf Kodim 0716/Demak, pengurus Persit Kartika Chandra Kirana Cabang XXXVII Kodim 0716/Demak, perwakilan anggota serta ASN Kodim 0716/Demak.

Komandan Kodim 0716/Demak Letkol Inf Abi Kusnianto mengucapkan, terimakasih kepada seluruh peserta acara pelepasan yang hadir.

“Alih tugas dan alih jabatan merupakan hal yang biasa dan wajar dilaksanakan dalam tubuh TNI, seperti halnya pada hari ini kita baru saja menyaksikan pelaksanaan prosesi tradisi pelepasan  Kapten Inf Donny Velik Vysma yang akan pindah ke Satuan yang baru sebagai KasiBinrohkat Kodam IV/Diponegoro.

Selanjutnya, terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Kapten Donny beserta ibu atas dedikasi, loyalitas dan pengabdian nya selama memangku jabatan sebagai Danramil, semoga berbagai pengalaman selama disini menjadi bekal bermanfaat dalam mengemban tugas di Ksatuan yang baru.Dandim berpesan meskipun sudah pindah satuan agar tetap menjalin tali silaturahmi, perlu diingat bahwa kita pernah menjadi satu keluarga di Kodim 0716/Demak’Imbuhnya.

Tambahnya lagi, Selamat bertugas di satuan yang baru semoga senantiasa mendapatkan ridho dan bimbingan Allah SWT sehingga dapat meraih keberhasilan dalam mengemban tugas disatukan yang baru serta dapat meraih cita-cita yang diinginkan, semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan petunjuk dan bimbingan Nya kepada kita semua, dalam melanjutkan tugas dan pengabdian terbaik kepada masyarakat, bangsa dan Negara kesatuan Republik Indonesia, "tutup Dandim.Acara dilanjutkan dengan pemberian cendra mata oleh Dandim 0716/Demak. (arf).


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan tidak ada penangguhan penahanan bagi para calon kepala daerah yang tengah ditahan oleh KPK demi memberi kesempatan kepada mereka untuk kampanye di Pilkada 2018.

"Saya kira belum ada selama ini KPK akan mengabulkan penangguhan penahanan dengan alasan mengikuti kampanye," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah, di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (21/2).

Sebaliknya, kata dia, KPK akan tetap berfokus untuk bisa menyelesaikan kasus yang tengah menjerat para calon kepala daerah tersebut. Artinya, KPK akan tetap memeriksa mereka saat dibutuhkan.

"Jika kita butuhkan bukti lain, tetap lakukan proses pencarian bukti," ujar Febri.

Lebih lanjut, Febri menyampaikan pembantaran penahanan hanya berlaku pada kondisi tertentu, yakni kondisi sakit.

"Tapi untuk penangguhan penahanan, kita belum ada terutama untuk kampanye," imbuh dia.

KPK telah menangkap lima kepala daerah dalam dua bulan pertama 2018 lewat operasi tangkap tangan. Empat di antaranya merupakan calon kepala daerah yang maju di Pilkada 2018 atau petahana.

Mereka adalah Bupati Jombang Nyono Suharli, Bupati Ngada Marianus Sae, Bupati Subang Imas Aryumningsih, dan Bupati Lampung Tengah Mustafa.

Dalam kasus mereka yang ditangani KPK, Nyono, Marianus, dan Imas disangkakan sebagai penerima suap, sedangkan Mustafa diduga sebagai pemberi suap. (rio)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive