Senin, 12 Maret 2018


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Amblesnya jembatan di Jalan Kartini pada Minggu 11/03/2018 mendapat sorotan serius kalangan dewan.

Wakil Ketua Komisi C DPRD Kota Surabaya Buchori Imron menilai, kejadian itu menunjukkan lemahnya pengawasan dan perawatan yang dilakukan pemkot Surabaya.

Buchori mengatakan pemkot Surabaya punya anggaran Rp. 1 Triliun selama satu tahun untuk pengawasan jalan.

"Kalau anggaran itu tidak terserap maka bisa jadi pengawasan dan perawatan tidak dilakukan. Kalau terserap tapi pengawasan dan perawatan tidak maksimal, ada apa?" Ujar politisi Partai Persatuan Pembangunan ini.

Buchori kembali mengatakan pengawasan selalu menjadi masalah terhadap sejumlah proyek pembangunan infrastruktur di Surabaya.

"Pembangunan saluran misalnya, ada beberapa saluran yang kembali buntu meski baru setahun usianya" tambahnya.

Buchori meminta agar pemkot Surabaya segera memperbaiki jembatan itu, karena berdampak pada kenyamanan masyarakat pengguna jalan.

"Kasihan warga masyarakat harus memutar, sehingga perjalanan yang ditempuh tambah jauh" kata Buchori.

Sementara itu, Pemkot Surabaya mengaku kalau jembatan Kartini yang ambles itu bukan karena tergerus air akibat hujan.

"Bukan karena penahan tergerus air tetapi karena usia jembatan yang dibangun sejak 1970 an," kata Kepala Dinas PU Bina Marga dan Pematusan Kota Surabaya Erna Purnawati.

Erna kembali mengatakan amblesnya Jembatan Kartini sudah diketahui karena itu masuk dalam rencana revitalisasi.

"Jembatan itu sudah masuk perencanaan perbaikan peremajaan sejak 2017 dan sudah kami lelang serta sudah ada pemenang lelang. April 2018 tinggal pelaksanaan," ujar Erna.

Jembatan Kartini dibangun pada sekitar tahun 1970 an dengan lebar 8 meter dan panjang 10 meter. Akibat amblesnya jembatan itu sebagian Jl.Kartini sekarang ditutup. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Pangkalan Utama TNI AL VI (Lantamal VI) sebagai tuan rumah penyambutan Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI – PNG TA. 2017 Yonif Para Raider 432/1 Kostrad, Minggu (11/03/2018).

Penyambutan ini dilaksanakan dengan upacara militer di dermaga Layang Mako Lantamal VI yang dipimpin langsung Pandivif Kostrad Mayjen TNI Ainurahman dan dihadiri oleh oleh Wadan Lantamal VI Kolonel Marinir Rasman M. Tr (Han), para Asisten Danlantamal VI dan Kadis /Kasatker  Lantamal VI,  para pejabat teras Kodam XIV Hasanuddin serta sejumlah undangan.

Dalam sambutannya, Pandivif Kostrad menyampaikan selamat datang kembali ke kampung halaman kepada seluruh pasukan yang tergabung dalam Satgas Pamtas RI-PNG TA 2017 Yonif Para Raider 432/1 Kostrad. “Tetap jaga nama baik satuan, jaga diri kalian masing-masing jauhi perbuatan yang dapat mencoreng nama baik satuan, tunjukkan bahwa kalian bisa menjadi contoh yang baik sebagai prajurit TNI di mata masyarakat, dan selamat berkumpul kembali dengan keluarga kalian di rumah,” ujarnya.

Adapun tugas dari para prajurit Satgas  ini, selain menjaga keutuhan NKRI di wilayah perbatasan rawan, menciptakan situasi yang kondusif dan rasa aman kepada masyarakat serta membantu aparat terkait dalam menangani permasalahan seperti , penyelundupan senjata dan gangguan keamanan lainnya.

“Penyambutan terhadap para personel Satgas Pamtas seperti ini sudah biasa dan  rutin dilaksanakan di Dermaga Layang Mako Lantamal VI dan kami sebagai tuan rumah siap mendukung atas pelaksanaannya”, ujar Wadan Lantamal VI.

Acara diakhiri dengan ucapan selamat kepada para prajurit Satgas oleh Pandivif Kostrad, Wadan Lantamal VI dan undangan lainnya. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Mantan Kadis Lingkungan Hidup (LH) Pemkab Nganjuk, Harjanto dan Kabag Umum RSUD Nganjuk Mohammad Bisri divonis 2 tahun penjara oleh Majelis Hakim Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Surabaya.

Dalam amar putusannya, I Wayan Sosiawan selaku ketua majelis hakim yang memeriksa perkara ini sepakat dengan tuntutan jaksa KPK, yang  menyatakan kedua terdakwa telah terbukti secara sah meyakinkan telah melakukan suap mutasi jabatan yang diberikan ke Bupati Nganjuk Non Aktif, Taufiqurrachman (terdakwa dalam berkas terpisah).

Dalam kasus jual beli jabatan  terkait dengan perekrutan dan pengelolaan ASN/PNS di Kab Nganjuk Tahun 2017 ini,  terdakwa Harijanto dinyatakan terbukti meyuap Bupati Taufiqurrachman sebesar Rp 300 juta. Sedangkan terdakwa M.Bisri menyuap Bupati Taufiqurrahman sebesar Rp 600 juta.

"Kedua terdakwa terbukti bersalah melanggar Pasal 5 ayat satu huruf b Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 Tentang Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dalam Undang-Undang Nomor 2001 dan Juncto Pasal 64 ayat (1) KUHP,"terang Hakim I Wayan Sosiawan saat membacakan amar putusannya di Pengadilan Tipikor, Senin (12/3/2018).

Menurut hakim I Wayan Sosiawan, majelis hakim tidak menemukan alasan pembenar dan alasan pemaaf yang dapat menghapus perbutan kedua terdakwa. Sehingga kedua terdakwa haruslah dijatuhkan hukuman  sesuai dengan perbuatannya.

"Perbuatan kedua terdakwa tidak mendukung program pemerintah dalam pemberantasan tindak pidana korupsi, sedangkan yang meringankan kedua terdakwa telah berterus terang dan mengakui perbuatannya,"sambung Hakim I Wayan Sosiawan.

Selain dijatuhi hukuman badan,  kedua terdakwa juga dihukum membayar denda sebesar 200 juta rupiah dan sesuai ketentuan, apabila tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 6 bulan.

"Mengadili, menghukum terdakwa Harjanto dan terdakwa Mokhammad Bisri  masing -masing dengan hukuman 2 tahun penjara dan denda 600 subsider 6 bulan kurungan,"kata Hakim I Wayan Sosiawan diakhir pembacaan putusannya.

Vonis hakim I Wayan Sosiawan ini sama dengan tuntutan jaksa KPK yang dibacakan JPU Fitroh Rohcayanto pada persidangan sebelumnya.

Atas putusan itu, terdakwa Haryanto dan terdakwa Mokhammad Bisri belum menentukan sikap. Keduanya. menyatakan pikir-pikir.

Seperti diketahui,  kasus ini diawali dari OTT Rabu (25/10/2017) silam dengan menjaring 20 orang di Jakarta dan Nganjuk.

Atas perkara dugaan korupsi penerimaan hadiah atau janji oleh Bupati Nganjuk terkait dengan perekrutan dan pengelolaan ASN/PNS di Kab Nganjuk Tahun 2017, KPK menetapkan lima tersangka.

Diduga sebagai penerima yakni Bupati Nganjuk periode 2013-2018, Taufiqurrachman (TFR) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab Nganjuk‎, Ibnu Hajar (IH), dan Kepala SMP Negeri 3 Ngronggot Kab Nganjuk, Suwandi (SUW).

Selanjutnya diduga sebagai pemberi yakni Kepala Bagian Umum RSUD Kab Nganjuk, Mohammad Bisri (MB) dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kab Nganjuk, Harjanto (H). Total uang yang diamankan sebagai barang bukti dalam OTT yakni Rp 298.020.000 dengan rincian Rp 149.120.000 dari Ibnu Hajar dan Rp 148.900.000 dari Suwandi. (Komang)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Pemerintah menganggap rencana Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang akan mengumumkan tersangka dari para calon kepala daerah akan memiliki dampak kepada jalannya Pilkada Serentak 2018.

Ini menyebabkan pemerintah sudah meminta KPK untuk mengurungkan niatnya dengan menunda pengumuman tersangka korupsi yang berasal dari para calon kepala daerah.

"Jangan sampai ada langkah-langkah tertentu yang justru mengganggu jalannya pemilu yang kita harapkan, sukses, aman, tertib," kata Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto saat mengelar konferensi pers di Jakarta, Senin (12/3/2018).

Menurut Wiranto, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo dan para penyelengara pemilu, yakni Komisi Pemilihan Umum dan Badan Pengawas Pemilu, sudah berbicara dengan KPK terkait hal tersebut.

Namun, pemerintah mengakui hal itu belum cukup. Oleh karena itu, kata Wiranto, pemerintah akan kembali bertemu dengan KPK untuk membicarakan rencana penetapan tersangka kepala daerah.

Menurut mantan Panglima Angkatan Bersenjata RI itu, penetapan tersangka calon kepala daerah tidak masalah bisa pasangan calon tersebut belum resmi mendaftar di KPU. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo mengatakan, pihaknya akan mengumumkan peserta pilkada 2018 yang menjadi tersangka kasus dugaan korupsi.

"Beberapa orang yang akan ditersangkakan itu, Insya Allah kita umumkan," kata Agus di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta, Senin (12/3/2018).

Sebelummya, dalam Rakernis Polri di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Selasa (6/3/2018), Agus mengatakan, ada beberapa calon peserta pilkada yang hampir menjadi tersangka.

Namun Agus enggan membeberkan siapa peserta pilkada yang akan ditetapkan sebagai tersangka itu. Termasuk berasal dari daerah mana.

"Janganlah, minggu ini kita umumkan," ujar Agus.

KPK sebelumnya memiliki informasi dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) soal aliran dana yang terkait peserta pilkada.

Laporan PPATK berjumlah 368 transaksi mencurigakan. Saat ini, yang sudah ada hasil analisa berjumlah 34 laporan. (rio)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Panitera Pengadilan Negeri Jakarta Selatan Tarmizi divonis 4 tahun penjara oleh majelis hakim pada Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (12/3/2018).

Tarmizi juga diwajibkan membayar denda Rp 200 juta subsider 1 bulan kurungan.

"Mengadili, menyatakan terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan korupsi secara berlanjut," ujar Ketua Majelis Ni Made Sudani saat membacakan amar putusan di Pengadilan Tipikor Jakarta.

Menurut hakim, perbuatan Tarmizi bertentangan dengan upaya pemerintah yang sedang gencar memberantas korupsi.

Tarmizi dinilai terbukti menerima suap sebesar Rp 425 juta. Uang tersebut diberikan oleh pengacara Akhmad Zaini yang mewakili PT Aqua Marine Divindo.

Menurut hakim, uang tersebut diberikan agar Tarmizi dapat menjadi penghubung dan memberikan akses kepada pihak yang berperkara dengan majelis hakim yang menyidangkan perkara perdata.

Tujuannya agar majelis hakim menolak gugatan yang diajukan Easter Jason Fabrication Services Pte Ltd. Advertisment

Kemudian, mengabulkan gugatan rekonpensi serta mengabulkan sita jaminan PT Aqua Marine Divindo Inspection.

Dalam perkara tersebut, Eastern Jason mengalami kerugian dan menuntut PT Aquamarine membayar ganti rugi 7,6 juta dollar AS dan 131.000 dollar Singapura.

Uang suap tersebut berasal dari Direktur Utama PT Aqua Marine Divindo Inspection Yunus Nafik.

Tarmizi juga menerima fasilitas hotel, villa, transportasi hingga dibelikan oleh-oleh saat berkunjung ke Surabaya dan Malang, Jawa Timur. (rio)

Minggu, 11 Maret 2018


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komunitas orang Batak Simalungun Bermarga Saragih yang berada di Beberapa daerah di Jatim berharap suasana politik di Indonesia, khususnya di Jatim berlangsung damai dan aman.

“Harapan kami sebagai warga saragih,  politik Indonesia tetap berlangsung dengan damai. Siapapun pemimpinya yang terpilih, kita tetap dukung,” ujar Ketua Perkumpulan Marga Saragih Simalungun Surabaya, Gondut Martuah Saragih, ditemui disela-sela acara Pesta Bona Tahun Hasadaon Saragih, Boru dan Pinupusni Surabaya, di Sopo Godang HKBP Kedondong Surabaya, Sabtu (10/3).

Dalam perkumpulan komunitas itu, katanya, juga dilakukan upacara adat tahunan dengan melakukan tarian adat dan simbolis agar selalu diberkahi dalam kebersamaan.

“Jadi setiap tahun kita mengadakan pesta ini tujuannya untuk menjaga kebersamaan, melestarikan adat istiadat di dalam bineka tunggal ika,” terangnya.

Selain itu, lanjutnya, kegiatan ini untuk mengingatkan kita pada kampung halaman. “Jadi, kita tetap mengingat dimana kita lahir, kita ingin melestarikan budaya kita, kalaupun berada di tanah Jawa tetapi budaya kelahiran kita tetap terjaga. Tetap menjaga persodaraan dan kerukunan. Itu yang kami harapkan,” tuturnya.


Dia menjelaskan, Kegiatan ini memang dilakukan rutin setahun sekali, yang biasannya di awal tahun antara febuari dan bulan maret. Hadir pada kegiatan ini seluruh marga Saragih yang berada di Surabaya, Gresik, Sidoarjo, dan Mojokerto

Lebih lanjut dia mengatakan, Bona tahun yang artinya pesta buka tutup tahun.

“Kita menutup tahun 2017 yang penuh berkat dan membuka tahun 2018, harapannya lilih melimpah kepada kita di komunitas orang batak simalungun marga saragih laki-laki, kalau perempuan boru Saragih. Jadi kita dari laki-laki borunya saragih yang istrinya saragih juga bergabung sama keponakannya saragih inilah yang berkumpul ini,” paparnya.

Di Surabaya, ada sekitar 50 keluarga atau  sekitar 125 jiwa, jadi boleh dibilang mayoritas yang bermarga saragih semuanya. Tidak itu saja, komunitas ini terdapat semua lintas agama, baik yang beragama Islam, Kristen maupun Hindu. 

“Jadi tidak semuanya Kristen, ada Islam adapun juga Hindu, kita menjadi satu, itu mungkin visi dan misi dari pesta tahunan ini,” pungkasnya. (endi)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) V Laksma TNI Edi Sucipto, S.E. , M.M Surabaya didampingi Ketua Korcab V DJAT Ny. Herniwati Edi Sucipto mengikuti olahraga dan pengarahan Danlantamal V selaku Pembina Kowal (Korps Wanita TNI Angkatan Laut)  khususnya tidur dalam wilayah Timur yang dilaksanakan di  Kesatrian Kowal Kartini Jl. Semolowaru Bahari no 151 Surabaya, Sabtu, (10/3).

Tampak hadir dalam kegiatan tersebut  Wadan Lantamal V Kolonel Marinir Nana Rukmana, S.E. beserta Wakil Ketua Korcab V DJAT dan segenap  pengurus Jalasenastri Korcab V DJAT, para Asisten Danlantamal V, paraKasatker dan kadis jajaran Lantamal V.

Olahraga pagi bersama ini diawali dengan senam aerobik dan dilanjutkan dengan foto bersama. Komandan Lantamal V dan Ketua Korcab V DJAT serta tamu undangan dihibur dengan penampilan tari Mojang Priangan dan Band Dara Laut.

Komandan Lantamal V dalam pengarahannya dihadapan seluruh Kowal tidur dalam menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh Kowal Wilayah Timur khususnya tidur dalam karena  selama ini tidak ada pers Kowal Lantamal V yang bermasalah seperti kasus asusila, natkoba atau lainnya,” ujarnya.

Selanjutnya Edi -sapaan akrab Komandan Lantamal V ini juga berpesan agar seluruh Kowal agar waspada dan menghindari tindakan  yang dapat merugikan pribadi masing-masing khususnya narkoba dan asusila yang sedang marak akhir akhir ini.

Ucapan terima kasih kepada Serda Meisya sebagai pers Kowal Lantamal V yang berprestasi yaitu sebagai atlet renang Selat Sunda. “Saya sangat bangga atas prestasi yang telah ditorehkan oleh Serda APM Meisya, silahkan bagi yang lain untuk mencontohnya. Kembangkan diri kalian dalam hal yang positif, misalnya yang bisa main band, silahkan ditunjukkan kemampuannya dan lain sebagainya," terangnya.

Edi juga berharap,  apabila anghota Kowal  mempunyai waktu luang, silahkan isi kegiatan dengan kuliah baik di universitas Hang Tuah ataupun di universitas yang lain untuk menunjang karier di TNI AL.

Sebelum mengakhiri pengarahannya, calon Aspotmar Kasal ini memberikan beberapa kuis berhadiah sebagai penyemangat seluruh Kowal untuk berusaha menambah ilmu pengetahuan. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Malang) Kolonel Inf Bangun Nawoko Danrem 083/Bdj mendampingi Pangdam V/Brawijaya saat mengunjungi sekalian silaturahmi ke pondok pesantren Darul Hadits Al-Faqihiyyah (Ahlussunnah Wal Jama’ah) di Jl. Aris Munandar kota Malang.

Kaitan dengan acara Haul Akbar dan Harlah yang diadakan pengasuh pondok pesantren Darul Hadits Al-Faqihiyyah (Ahlussunnah Wal Jama’ah) yang rencananya akan menghadirkan Panglima TNI, Pangdam V/Brw bersama Kapolda Jatim dan didampingi Danrem 083/Bdj serta Dandim 0833/kota Malang mengunjungi/silaturahmi sekalian mengecek kesiapan lokasi yang akan di gunakan untuk acara tersebut.

Disela-sela kegiatan silaturahmi Danrem 083/Bdj menginginkan  acara Haul Akbar dan Harlah yang diadakan pengasuh pondok pesantren Darul Hadits Al-Faqihiyyah nantinya dapat berjalan aman, tertib dan lancar dengan cara selalu kontak komunikasi pihak panitia penyelenggara dengan aparat TNI-Polri yang bertugas sebagai pengamanan di lokasi tersebut dalam hal ini jajaran Kodim 0833/kota Malang dan personel dari Polres Malang Kota, " tegasnya (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Seluruh prajurit jajaran Komando Pendidikan Operasi Laut (Kodikopsla) Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal) mengadakan latihan rutin menembak TW I tahun 2018, yang dilaksanakan di Lapangan tembak Jacobus Wilson Kainama (JW. Kainama) milik Pangkalan Utama TNI AL V yang berlokasi di Pesapen, Jl. Kalianak Timur, Surabaya.

Latihan menembak tersebut  selain dapat tercapainya program kerja yang telah ditetapkan, juga dalam upaya melatih kemampuan dan keterampilan menembak prajurit TNI Angkatan Laut khususnya personel Kodikopsla agar senantiasa memiliki kemampuan dasar prajurit dalam keahlian menembak agar tetap terjaga.

Latihan ini juga berfungsi untuk meningkatkan sumber daya manusia, utamanya untuk mengetahui sejauh mana tingkat keterampilan menembak para personel Kodikopsla, sehingga pada gilirannya setiap anggota akan selalu siap dalam menghadapi tugas, baik tugas operasi maupun uji terampil menembak.

Dalam kesempatan tersebut, Komandan Kodikopsla mengingatkan kepada personel yang melaksanakan latihan menembak agar mematuhi semua perintah atau instruksi pelatih serta memberikan contoh bagaimana cara memperlakukan dan menggunakan senjata yang benar, mengingat senjata yang digunakan dalam latihan adalah senjata baru yaitu pistol jenis springfield kaliber 9 mm dan laras panjang Komodo Armament jenis D5 Komodo Assault Riffle kaliber 5,56 mm.

Selain diikuti oleh seluruh Prajurit Kodikopsla, tampak hadir dalam latihan tersebut Komandan Kodikopsla Laksamana Pertama TNI Maman Firmansyah, para Danpusdik, Kepala Departemen dan Komandan Sekolah. (arf)

Sabtu, 10 Maret 2018


KABARPROGRESIF. COM : (Gresik) Java Integrated Industrial and Ports Estate (JIIPE)  Kawasan Industri terpadu dan terbesar di Jawa Timur dan yang pertama di Indonesia memadukan pelabuhan, industri, dan perumahan, lengkap dengan fasilitas infrastruktur jalan tol dan kereta api, resmi dibuka oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, pada 9 Maret 2018, di Gresik, Jawa Timur.

Haryanto Adikoesoemo, Presiden Direktur PT AKR Corporindo TBK mengatakan, kawasan ini adalah mega proyek yang sudah kita rencanakan sejak beberapa tahun lalu.

Dengan terintegrasi pelabuhan laut dalam, kawasan ini akan memiliki akses langsung untuk pasar domestik dan international yang mana kita harapkan dapat menunjang perekonomian Indonesia.

" Selain itu, kawasan residensial dengan fasilitas pendidikan dan hiburan kami harapkan akan memberikan kualitas kehidupan yang baik bagi masyarakat yang bekerja di kawasan ini, dengan fasilitas lengkap yang dimiliki oleh JIIPE akan mampu menjadi kota industri yang mandiri." katanya.

Kawasan industri dan pelabuhan terpadu,menurut Haryanto dikembangkan bersama oleh PT Berkah Manyar Sejahtera (BKMS), yang bertanggung jawab untuk pengembangan area industri, PT Berlian Manyar Sejahtera (BMS), yang bertanggung jawab untuk manajemen pelabuhan, dan PT AKR Land Development sebagai pengembangan kawasan Hunian maupun Residensial yakni Grand Estate Marina City (GEM City).

" Baik BKMS maupun BMS adalah perusahaan joint venture  PT AKR Corporindo Tbk melalui anak perusahaan PT Usaha Era Pratama Nusantara dan PT Pelabuhan Indonesia III melalui PT Berlian Jasa Terminal Indonesia, dengan porsi saham berbeda." ujarnya.

Ditempat yang sama Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia III, Ari Ashkara mengatakan, nilai investasi untuk membangun fasilitas di JIIPE sudah mencapai angka hampir 5 trilliun rupiah. Nilai investasi tersebut masing-masing diberikan oleh PT AKR Corporindo Tbk dan PT Pelabuhan Indonesia III.

" Sesuai dengan komposisi saham yang dimiliki. Pembangunan JIIPE diperkirakan akan rampung seluruhnya dalam 15 tahun. " paparnya.

Dia menambahkan,  Kawasan ini memiliki luas area industrial sebesar 1,761 Ha, area Residensial seluas 800 Ha, dan area pelabuhan seluas 400 Ha. Dengan total area 2,961 Ha,

" Dengan kawasan JIIPE adalah menjadi kawasan industri terbesar di Jawa Timur. Lokasi JIIPE terletak di Kota Gresik, hanya 24 km dari Surabaya, pusat ekonomi dan investasi Jawa Timur. " tuturnya.

Haryanto mengungkapkan,  Pelabuhan laut dalam di JIIPE, akan dilengkapi dengan 4 dermaga yang mampu mendukung semua aktifitas di pelabuhan dan industri. Selama tahun 2016 saja, pelabuhan ini telah melayani 500.000 ton dari 25 kapal dalam kargo curah kering dan kargo umum. Di tahun 2017, kargo yang dilayani oleh BMS meningkat hingga 1,3 juta ton.

" Tentunya dengan diresmikannya JIIPE oleh Bapak Presiden Joko Widodo hari ini, akan membuka kesempatan yang lebih besar bagi kawasan industri ini. Kita harapkan jumlah kapal yang akan dilayani meningkat seiring dengan perkembangan industri di JIIPE.” terangnya.

Masih kata Haryanto,  Akses dan fasilitas yang dibangun di dalam kawasan industri ini dipercaya dapat menghemat biaya yang biasanya menjadi beban bagi industri dan pekerja. Pelabuhan di JIIPE dapat meminimalisir biaya logistik yang biasanya terjadi ketika lokasi pelabuhan jauh dari pabrik.

" Kawasan hunian dengan fasilitas pendidikan dan hiburan akan menghemat transportasi para pekerja dan waktu tempuh yang lebih singkat, sehingga para pekerja memiliki waktu lebih banyak untuk keluarga. Selain itu konsep yang diusung adalah hunian yang ramah lingkungan agar konsumen merasa nyaman. " terang Haryanto.

Selain unggul dalam hal akses, kawasan ini juga memiliki prasarana utilitas independen yang memberikan kepastian berusaha bagi para pelaku industri. Pembangkit listrik tenaga gas dengan siklus gabungan akan menghasilkan emisi yang rendah dan merupakan solusi yang optimal dalam meminimalisir dampak terhadap lingkungan. JIIPE juga memberikan pelayanan dan sistem penyediaan air terbaik, dengan kapasitas 2.500 m3/hari untuk tahap pertama, menggunakan teknologi desalinasi Sea Water Reverse Osmosis ( SWRO).  Tujuh danau buatan seluas 42 Ha akan  berfungsi sebagai penampung air hujan, cadangan air, dan daur ulang sebagai alternatif memenuhi kebutuhan industri, pelabuhan dan hunian. Untuk limbah cair tahap pertama,

" JIIPE juga memiliki fasilitas pengelolaan dengan kapasitas 2,500 m3 per hari, sedangkan untuk limbah industri padat akan diproses oleh pihak ketiga yang telah memiliki ijin. " tutup Haryanto.     (Dji)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sebagai pasukan elit yang disegani, saudara senantiasa dituntut mempertahankan kemampuan dan kemahiran yang dimiliki melalui latihan secara rutin dan berlanjut. Satu hal yang ingin saya ingatkan adalah jangan takabur dan sombong akan kemampuan yang dimiliki, namun tetaplah berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa, Allah Subhanahu Wata’ala dalam setiap tugas pengabdian.

Demikian disampaikan Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan latihan TNI Angkatan Laut (Dankodiklatal ) Laksda TNI Darwanto, S.H., M.A.P Pada Upacara Wingday penutupan Lattek Keparaan Siswa Pendidikan Komando Pasukan Katak (Dikkopaska) TNI AL Angkatan XLI Ta. 2017 yang dilaksanakan di hanggar Skuadron 400 Puspenerbal Juanda Sidoarjo.

Penutupan Lattek Keparaan tersebut diikuti 28 siswa Dikkopaska yang saat ini sedang menempuh pendidikan di Sekolah Komando Pasukan Katak (Sekopaska) Pusat Pendidikan Khusus (Pusdiksus) Komando Pendidikan Operasi Laut (Kodikopsla) Kodiklatal. Penyematan brevet para ini diawali dengan demo terjun statik oleh siswa Dikkopaska dengan menggunakan pesawat Cassa TNI AL sebanyak dua gelombang dari ketinggian 6000 kaki.

Lebih lanjut disampaikan bahwa bekal pengetahuan dan keterampilan teknik terjun yang dipelajari di Kodiklatal hendaknya dipahami dengan benar sehingga para siswa ditempat penugasan siap dan mampu melaksanakan tugas infiltrasi masuk ke daerah yang dikuasai musuh melalui media udara baik perorangan maupun tim di Dropping Zone dalam rangka menunjang tugas pokok sebagai “Manusia Katak”, salah satu pasukan elit yang dimiliki TNI AL.

Sebagai pasukan khusus TNI AL, lanjutnya, prajurit Kopaska dituntut mampu melakukan infiltrasi dari empat media, yaitu darat, atas permukaan, bawah permukaan maupun media udara dengan segala macam bentuk dan tingkat kesulitan risiko yang tinggi, tentu membutuhkan tampilnya prajurit yang andal dan memiliki disiplin tinggi. Ini berarti profesionalisme merupakan fokus utama dari lahirnya prajurit yang bermoral, profesional dan berani.

“Oleh karena itu, kemampuan khusus terjun bebas yang telah diperoleh dalam lattek yang ditandai dengan penyematan brevet free fall dan brevet terjun statik di dada, harus diimbangi dengan meningkatnya rasa tanggung jawab memberikan kontribusi yang positif dalam pelaksanaan tugas sebagai pasukan katak TNI AL di Satkopaska Armada RI Kawasan.

Diakhir amanatnya orang nomor satu dijajaran Kodiklatal ini berharap agar setiap Prajurit Kopaska menghayati setiap tugas yang diemban serta memahami dengan baik semboyan Kopaska "Tan Hana Wighna Tan Sirna" yang berarti tak ada rintangan yang tak dapat diatasi, sehingga dapat memberikan dorongan semangat dan sumber motivasi untuk berbuat yang terbaik bagi negara, bangsa, TNI dan TNI AL khususnya.

Hadir dalam penutupan tersebut, Wadan Kodiklatal Laksma TNI Sugeng Ing Kaweruh, S.E., M.M., para Direktur Kodiklatal, Komandan Kodikopsla, Komandan Puspenerbal, dan Para Pejabat Utama Kodiklatal, Komandan Pusdiksus, Danwing Udara-1 dan Komandan Lanudal Juanda.

Adapun tahap-tahap yang telah dilaksanakan dalam keparaan yaitu terjun tempur static dan  Groud training terjun tempur AFF, latihan pelayangan di Militery skydiving tunner (MST) di Mabes TNI. Kemamampuan terjun baik terjun tempur statik maupun free fall merupakan salah satu kemampuan yang harus dimiliki setiap prajurit Kopaska sebagai bekal di satuan dalam melaksanakan tugas-tugas khusus. (arf)


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive