Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Rabu, 25 April 2018

Sebelum Diberangkatkan ke Perbatasan, Kasdam Pantau Kesiapan Yonif 511/DY


KABARPROGRESIF.COM : (Blitar) Sebelum ditugaskan ke perbatasan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)-Malaysia, Kepala Staf Kodam (Kasdam) V/Brawijaya, Brigjen TNI Widodo Iryansyah, S. Sos, memastikan seluruh kesiapan personel Yonif 511/DY yang bermarkas di Kota Blitar, Jawa Timur.

Selain personel, Kasdam juga memastikan kelengkapan materiil, kesiapan tekhnis sekaligus perbekalan yang akan dibawa oleh para prajurit Yonif 511. Menurut Brigjen Widodo, terdapat beberapa hal yang harus dilakukan oleh para satgas pamtas selama berada di lokasi perbatasan.

Tak hanya menguasai situasi dan kondisi saja, menurut Brigjen Widodo, para personel pengamanan perbatasan juga diwajibkan untuk tetap bisa menjaga keharmonisan antara TNI dan Rakyat.

“Kenali masyarakat sekitar, tetap waspada dan utamakan pengamanan, baik personel maupun materiil,” ujar Brigjen TNI Widodo dalam arahan yang disampaikannya di Aula Graha. Selasa, 25 April 2018.

Kasdam menilai, kewaspadaan, serta kesiapan fisik maupun mental, merupakan hal utama yang menjadi perhatian para prajurit pengamanan perbatasan.

“Adakan rotasi pos-pos, sehingga setiap personel mendapatkan pengalaman yang sama dalam penugasan,” tegasnya. “Pegang teguh Sapta Marga dan Delapan Wajib TNI,” tambahnya.

Tak hanya dihadiri Kasdam saja. Pengecekan kesiapan Satgas Pamtas tersebut, juga dihadiri langsung oleh Komandan Korem (Danrem) 081/DSJ, Kolonel Inf R. Sidharta Wisnu Graha, beserta Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif) 511/DY, Letkol Inf Jadi, S. IP. (arf)

Wali Kota Risma Mutasi 67 Pejabat Pemkot Surabaya


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali melakukan penyegaran pejabat di lingkungan Pemkot Surabaya. Sebanyak 24 pejabat dirotasi dan 43 orang lainnya mendapat promosi jabatan. Dari total 67 pejabat yang dilantik tersebut, rinciannya berdasarkan eselon III B sebanyak tiga orang, IV A 20 orang, dan IV B 44 satu orang. Ini adalah kali keduanya mutasi-rotasi pejabat di lingkungan Pemkot Surabaya pada April 2018. Mutasi sebelumnya dilaksanakan pada 6 April silam.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dalam sambutannya mengatakan, mutasi-rotasi pejabat ini rutin dilakukan di lingkungan Pemkot Surabaya demi penyegaran. Dihadapan para pejabat yang baru saja dilantik tersebut, Wali Kota Risma mengimbau agar mereka lebih bersyukur dengan jabatan yang telah di berikan, dan tetap menjadi manusia yang tetap rendah diri.

“Setinggi apapun jabatan kita, sebesar apapun pendapatan kita, kita tetap manusia yg penuh kekurangan. Kata Wali Kota Risma, disela-sela pelantikan pejabat, bertempat di Balai Kota Surabaya, Rabu, (25/08/18).

Disampaikan Wali Kota Risma, dihadapan para pejabat yang baru dilantik, ia menegaskan agar mereka bisa terus menjaga kinerjanya. Terlebih, pejabat yang telah mendapatkan promosi tidak menurun kinerjanya. Ke-67 pejabat tersebut juga diimbau untuk terus taat pada aturan. Disamping itu, ia juga berharap agar kedepan, mereka lebih peduli lagi terhadap kepentingan masyarakat Surabaya.

“Tolong coba bayangkan kalau hanya menuruti kepentingan dan ego kita, sementara ada anak yang tidak bisa sekolah, dosa apa kita,? nanti pasti kita akan mempertanggung jawabkan kepada Tuhan,” pesannya.

Dalam rincian pengangkatan jabatan administrasi, total sebanyak 40 Sekretaris Kelurahan (Sekkel) dan Kepala Seksi (Kasi) Kelurahan yang dilantik hari ini. Wali Kota sarat akan prestasi tersebut kembali mengunggah kepada mereka, agar tidak merasa minder. Sebab, kata dia, penempatan pejabat di wilayah kelurahan bukan berarti pangkatnya menurun. Namun, dengan penempatan di wilayah tersebut, dirinya berharap agar pejabat yang ditugaskan di Kelurahan bisa lebih dekat lagi dengan masyarakat.

“Kalau saya tempatkan kawan-kawan ke kelurahan bukan berarti jabatan anda menurun. Namun, biar bagaimana anda agar bisa merasakan dan berhubungan langsung dengan masyarakat,” ujar Wali Kota Risma.

Diakhir sambutannya, Wali Kota Risma pun kembali mengigatkan kepada para pejabat yang baru saja dilantik tersebut, agar mereka tetap menjaga kualitas pelayanan kepada masyarakat. Selain itu, untuk terus saling berkomunikasi dan bersinergi dengan yang lain.

“Terima kasih, selamat bertugas di tempat yang baru, mudah-mudahan apa yang kita lakukan ini bisa memberikan manfaat untuk kita, keluarga kita, dan masyarakat Surabaya,”pungkas orang nomor satu di Surabaya ini. (*/arf)

Kodiklatal Raih Juara I Menembak Pistol Beregu Hardikal Ke-72 Tahun 2018


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dalam pelaksanaan Hari Pendidikan TNI Angkatan Laut (Hardikal) ke-72 tahun 2018 banyak prestasi yang diraih oleh tim Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal), salah satu prestasi tersebut adalah juara I lomba menembak beregu pistol eksekutif yantg dilaksanakan dilapangan tembak kesatrian Bumimoro Kodiklatal, Rabu, (25/4).

Adapun medali dan tropi bagi para pemenang tersebut di serahkan langsung Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) Laksda TNI Wuspo Lukita dan dihadiri para pejabat utama Kodiklatal diantaranya Wadan Kodiklatal Laksma TNI Sugeng Ing Kaweruh, S.E., M.M, Komandan Kodikopsla Laksma TNI Maman Firmansyah, Danpasmar 1 Brigjen Marinir Endi Supardi, Komandan STTAL Laksma TNI  Ir. Avando Bastari dan Komandan Lantamal V Surabaya Laksma TNI Edwin, S.H

Lomba menembak pistol eksekutif yang diikuti Komando Utama (Kotama) TNI AL Wilayah Surabaya tersebut selain melombakan beregu juga melombakan perorangan dengan materi menembak pelan (Slow Fire) dan menembak cepat (Rapid Fire), setelah sebelumnya melaksanakan tembakan percobaan dengan tiga butir peluru.

Adapun Kotama TNI AL wilayah Surabaya yang turut serta dalam lomba menembak pistol eksekutif tersebut  antara lain Kodiklatal, Akademi Angkatan Laut (AAL), Koarmatim, Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL), Lantamal V Surabaya, Marinir Wilayah Timur (Marwiltim), Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Puspenerbal) serta Dinas Psikologi Angkatan Laut (Dispsial

Dari hasil lomba tersebut keluar sebagai juara pertama (beregu) tim dari Kodiklatal dengan nilai 916, juara ke dua dari Koarmatim dengan perolehan nilai 838 dan juara ke tiga dari Marwiltim  dengan nilai 818. Sedangkan untuk menembak perorangan Pati eksekutif juara satu Brigjen Marinir Endi S (Danpasmar 1) dengan total nilai 188, juara dua Laksma TNI maman Firmansyah (Dankodikopsla) dengan nilai 161. dan juara juara tiga Laksma TNI Edwin, S.H (Danlantamal V) dengan torehan nilai 160. Juara Pamen perorangan juara satu Kolonel Marinir Ruslan (Pasmar 1) nilai 192, juara dua Kolonel Laut (S) Erjawan (Kodiklatal) nilai 189 dan juara tiga Kolonel Laut (P) Risahdi (Kodiklatal) nilai 188. (arf)

Himbauan Wali Kota Risma Jelang Pergantian Musim dan Kebutuhan Bahan Pokok Saat Bulan Puasa


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Jelang pergantian musim, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini  tengah membuat surat edaran kepada beberapa OPD, terkait antispasi panen bagi para petani dan kebakaran. Para RT/RW, lurah dan Camat se-Surabaya juga diberi surat edaran agar terus bergerak menginformasikan kepada setiap warga utamanya dalam mengantisipasi kebakaran.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, meminta kepada pihak Dinas Pertanian untuk membuat sekaligus melaporkan hasil konsep dalam mengatasi musim kemarau bagi para petani di Surabaya.

“Terkait bagaimana cara penyiraman saat musim kemarau agar bisa panen meskipun musim kemarau,” kata Wali Kota Risma di ruang kerjanya, Rabu, (25/4/2018).

Lebih lanjut, Wali Kota Risma juga memantau potensi timbulnya kebakaran saat musim kemarau. Menurutnya,, ada banyak kebakaran saat musim kemarau tiba, salah satunya kebakaran alang-alang.

“Dalam hal ini, dirinya meminta kepada dinas kebakaran dan RT/RW agar menyampaikan dan menghimbau warganya,” ujarnya.

Selain RT/RW, wali kota sarat akan prestasi tersebut juga memerintahan lurah dan camat untuk memantau lokasi atau bangunan yang dapat menimbulkan kebakaran.

“Saya minta para camat dan lurah agar menginventariskan lahan kosong yang akan berpotensi kebakaran,” tegas Wali Kota Risma. 

Adapun himbauan dari wali kota perempuan pertama di Surabaya kepada seluruh camat dan lurah agar memberitahukan kepada warga terkait pencegahan penyakit demam berdarah (DB). Baginya, penyakit ini sering menyerang anak-anak hingga orang dewasa. Bahkan, penyakit ini berpotensi menghilangkan nyawa seseorang.

Untuk itu, lanjut Wali Kota Risma, para lurah dan camat diharapkan terus bergerak menyisir setiap kampung agar tidak ada warga yang terserang penyakit berbahaya tersebut.

“Korban DB tidak hanya menyerang orang yang tinggal di kampung, tetapi perumahan-perumahan elit perlu diingatkan,” pungkasnya.

Oleh karenanya, Wali Kota Risma menegaskan kepada para RT/RW serta lurah dan camat agar warga yang tinggal di kawasan elit tetap diberi surat edaran dan terus diingatkan.

“Ingat korban DB yang merenggut nyawa seorang direktur perusahaan besar saat itu,” ujarnya.

Antisipasi Lonjakan Harga Saat Bulan Puasa

Lebih lanjut, menjelang puasa pada pertengahan bulan Mei nanti, Wali Kota Risma akan menyiapkan beberapa strategi untuk mengantisipasi melambungnya harga kebutuhan bahan pokok.

“Nanti ada pasar murah, bazar UKM, roadshow pahlawan ekonomi di 20 lokasi,” tuturnya.

Ditanya apakah OPD terkait sudah menyiapkan konsep ini untuk mengantisipasi harga kebutuhan bahan pokok saat bulan puasa, Wali Kota Risma mengaku sudah melakukan mapping terkait kegiatan semacam ini untuk meredam tingginya harga kebutuhan bahan pokok.

“Insyallah minggu depan sudah bisa dilaksanakan,” tandas Wali Kota kelahiran Kediri itu.

Saat memasuki bulan puasa dan ramadhan, dirinya menghimbau kepada warga Surabaya agar berbelanja sesuai dengan kebutuhan dan jangan terlalu memaksa.

“Yang terpenting persiapkan hati dan pikiran dengan bersih menyambut bulan yang penuh dengan kesuciaan ini,” pungkasnya. (*/arf)

Sertijab Perwira Koramil dan Kodim 0716/Demak


KABARPROGRESIF.COM : (Demak) Bertempat di Aula Kodim 0716/Demak, telah berlangsung, Upacara Korp Raport sertijab perwira staf, Danramil serta penerimaan anggota baru. Pelaksaan kegiatan ini dihadiri Para Perwira dan perwakilan Anggota Kodim 0716/Demak  serta Persit KCK (Kartika Chandrta Kirana) Cabang XXXVII Dim 0716/Demak.  Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Letkol Inf Abi Kusnianto, selaku Komandan Kodim 0716/Demak. Rabu (25/4)

Bertindak sebagai  Komandan Upacara, Kapten Inf  Kapten Inf Ahmad Syafi’i Danramil 06/ Wedung Sedangkan Perwira Upacara, Kapten Inf Juwedi (Pasiops) Kodim 0716/Demak. Adapun pejabat perwira yang melaksanakan Sertijab dan pergeseran tugas serta anggota baru  antara lain Kapten Inf Rahmat Sugiarto dari Pasi Intel  Kodim 0716/Demak  menjadi Danramil 12/Mranggen, Kapten Inf Suyitno dari Pasi Log Kodim 0716/Demak menjadi Danramil 11/Sayung , Lettu Inf Tulodo dari Pasi Pers Kodim 0716/Demak menjadi Danramil 07/Gajah, Lettu Chb Ajit dari Pama Kodim 0716/Demak menjadi Dan Unit  Kodim 0716/Demak, Letda Inf Kasrin dari Pama Kodim 0716/Demak menjadi Pa Sandi Kodim 0716/Demak

Letkol Inf Abi Kusnianto dalam sambutan mengatakan, serah terima jabatan tersebut sebagai bagian dari pembinaan personel dalam kerangka pembinaan satuan atau organisasi. Kita meyakini bahwa melalui pertimbangan talent Scouting  dengan memberikan pengalaman dalam penugasan yang beragam dan berjenjang diharapkan perwira yang memperoleh kesempatan dan kepercayaan mengemban jabatan yang Variatif akan meningkatkan wawasan berpikir, pengetahuan dan kualitas ketrampilan serta meningkatkan kualitas kepemimpinan dan managerialnya.”Pungkasnya.

Dandim juga menekankan yakinlah bahwa penempatan tugas jabatan itu swebagai suatu amanah .Dengan begitu, apapun yang dilakukan dalam kaitan tugas jabatan tersebut harus dipertanggung jawabkan kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Oleh sebab itu lakukan yang terbaik, dengan berani , tulus, ikhlas, dan tetap semangat.”(arf).

Pemkot Surabaya Pastikan Hasil Uji Kelayakan Jembatan Ujung Galuh Keluar Seminggu Lagi


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan Kota Surabaya dan tim ITS sudah melakukan uji kelayakan atau uji beban Jembatan Ujung Galuh, Selasa (25/4/2018) kemarin. Hasilnya, baru akan keluar seminggu lagi setelah pelaksanaan pengujian, karena harus dilakukan analisa lebih mendalam.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan Kota Surabaya Erna Purnawati mengatakan uji kelayakan itu untuk mengetahui kualitas beban jembatan yang idealnya mencapai 50 ton. Namun, kali ini diuji dengan beban berat 200 ton.

“Alhamdulillah uji Jembatan Ujung Galuh telah selesai dengan lancar, dan hasilnya akan diberikan kepada kami maksimal satu minggu lagi,” kata Erna, Rabu (25/4/2018).

Menurut Erna, dalam pengujian kelayakan itu menggunakan delapan truk yang masing-masing bebannya 25 ton, sehingga total ada sekitar 200 ton sesuai standart pengujian jembatan nasional. Delapan truk itu diletakkan berjajar di atas jembatan baru itu.

Saat pengujian itu, dipasang scanner dan detector di sejumlah titik jembatan yang memiliki panjang 15 meter dan lebar 14 meter itu. Selain itu, ada pula panel pemindai dipasang di sejumlah ruas jembatan, termasuk di bagian atas dan bawah yang nantinya tersambung di monitor.

“Semuanya sudah dilakukan oleh tim ITS, dan selanjutnya kami akan terus mengawasi jembatan ini,” imbuhnya.

Erna menilai, Jembatan Ujung Galuh itu diperkirakan usia kelayakannya 50 tahun. Namun, tentunya sebelum 50 tahun akan terus diawasi.

“Bahkan, kami setiap tahun biasanya melakukan pengawasan terhadap semua jembatan di Surabaya,” kata dia.

Erna memastikan, nantinya tidak hanya Jembatan Ujung Galuh yang akan diuji kelayakannya. Tapi, akan ada sekitar 20 jembatan yang akan diuji kelayakan, termasuk jembatan-jembatan peninggalan zaman kolonial Belanda.

“Diantaranya kami prioritaskan Jembatan BAB, Jembatan Ahmad Jaiz, dan Jembatan Genteng,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya Irvan Wahyudrajat mengatakan uji kelayakan Jembatan Ujung Galuh sudah berjalan dengan lancar tanpa ada kendala apapun, termasuk arus lalu lintas selama pelaksanaan uji kelayakan.

“Alhamdulillah lancar semuanya. Kami sudah tutup arus menuju ke jembatan itu mulai pukul 08.00 Wib dan selesai sebelum rencana, yaitu pukul 17.00 Wib,” kata dia.

Setelah semua selesai, maka arus lalu lintas menuju jembatan itu dibuka, sehingga semakin memperlancar arus lalu lintas di kawasan Jembatan Ujung Galuh. Bahkan, ia juga mempersilahkan kepada masyarakat untuk kembali menikmati Jembatan Ujung Galuh itu.

“Mulai saat itu pula, arus lalu lintas disitu kembali seperti beberapa hari lalu,” tegasnya. (*/arf)

Komandan Lantamal V Juara III Lomba Menembak Eksekutif Hardikal 2018


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) V Surabaya Laksamana Pertama TNI Edwin, S.H., menjadi juara III dalam ajang lomba menembak eksekutif dalam rangka memperingati Hari Pendidikan TNI Angkatan Laut ke-72 tahun 2018 yang dilaksanakan di lapangan tembak Kridha Braja, AAL Bumimoro, Surabaya, Rabu (25/4/2018).

Lomba menembak eksekutif ini diikuti oleh 10 Perwira Tinggi yang berada di Surabaya dan mewakili satkernya masing-masing. Antara lain Komandan Pasmar-1 Brigadir Jenderal TNI Marinir Endi Supardi, Komandan STTAL Laksamana Pertama TNI Ir. Avando Bastari, M. Phil, Gubernur Akademi Angkatan Laut Laksamana Muda TNI Wuspo Lukito, S.E., M.M., Laksamana Pertama TNI Sugeng Kodiklatal, Danlantamal V Surabaya Laksamana Pertama TNI Edwin, S.H., Kadispsial Laksamana Pertama TNI Tri Budi, Laksamana Pertama TNI Budi K. Kaodiklatal, Laksamana Pertama Maman Firmansyah Kodiklatal, Laksamana Pertama TNI Bernhard S. Kodiklatal, dan Wagub AAL Brigadir Jenderal TNI Marinir Nuri A. Jatmika.

Dalam lomba menembak eksekutif tersebut, tampil sebagai juara pertama yaitu Komandan Pasmar-1 Brigadir Jenderal TNI Marinir Endi Supardi dengan skor 188, juara ke dua diraih oleh Komandan Kodikopsla Kodiklatal Laksamana Pertama Maman Firmansyah dengan skor 161 dan juara ke tiga diraih oleh Komandan Lantamal V Surabaya Laksamana Pertama TNI Edwin, S.H.,

Acara pembukaan lomba menembak eksekutif tersebut dilaksanakan dalam suatu upacara di dalam area lapangan tembak Kridha Braja AAL Bumimoro Krembangan Surabaya, yang bertindak selaku inspektur upacara yaitu Gubernur Akademi Angkatan Laut Laksamana Muda TNI Wuspo Lukito, S.E., M.M., (arf)

Dua Kepala OPD Diisi Plt, Risma: Saya Tidak Mau Salah Pilih Pejabat


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini tidak mau gegabah dalam mengisi jabatan devinitif untuk posisi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) dan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Surabaya.

Risma menjelaskan, Bappeko merupakan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang memiliki peran  strategis di lingkungan pemerintah kota. Oleh karena itu, dirinya tidak mau salah dalam memilih pejabat.

"Bappeko itu paling susah. Kalau hanya memilih pejabat yang bisa membuat program yang bagus, itu gampang," ujar Tri Rismaharini, Rabu (25/4/2018).

Selain dituntut mampu membuat program yang bagus, menurut Risma, Kepala Bappeko juga dituntut mampu memastikan tidak ada kendala dalam pada saat eksekusi program yang dibuat.

"Kepala Bappeko itu berat. Saya kena penyakit mag akut pertama kali juga pas di Bappeko," ceritanya.

Strategisnya peran Bappeko kembali terlihat saat dituntut mampu mengintegrasikan seluruh OPD yang ada. Risma mencontohkan program yang dimiliki Dinas Perhubungan (Dishub) dan Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo).

Mantan Kepala Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) menuturkan, sebelum ditarik ke Diskominfo, bandwidth yang harus dibayar Dinas Perhubungan cukup besar. Tiap tahunnya mencapai Rp 17 miliar.

"Tapi setelah bandwidth ditarik ke Diskominfo sekarang menjadi gratis," jelas Risma.

Ditanya apakah dirinya sekarang sudah mengantongi nama pejabat yang akan mengisi Kepala Bappeko, lagi-lagi Risma enggan menjawab. Menurutnya, itu merupakan bagian strategi yang ia miliki.

"Dilihat saja itu kan strategiku. Nanti kalau sudah waktunya saya kasih tahu," imbuh wali kota perdana di Surabaya ini.

Tidak jauh berbeda untuk posisi kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Risma sengaja memberlakukan seleksi yang cukup ketat. Mengingat, OPD tersebut merupakan salah satu dinas yang ia andalkan.

Bahkan dirinya kerap terlibat langsung ketika di Disbudpar ada kegiatan. Mulai dari memilih penari, kostum hingga menu yang akan disuguhkan.

"Kalau dia ngerti, ya silahkan. Jika belum ya sudah. Beban itu di aku," tandas Risma.

Untuk diketahui, dalam rotasi dan mutasi pejabat yang dilakukan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini ada dua kepala OPD yang diisi Pelaksana tugas (Plt). Sepeninggal Agus Imam Sonhaji, posisi itu sementara waktu dijabat Asisten Perekonomian dan Pembangunan M. Taswin.

Sedangkan kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Surabaya, dirangkap Irvan Widyanto sembari tetap menjalankan jabatannya sebagai kepala Satpol PP Kota Surabaya. (*arf)

Tim Dayung Perahu Karet Kodiklatal Raih Juara I Lomba Dayung Hardikal


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Tim dayung perahu Karet Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal) berhasil meraih juara I dalam pelaksanaan lomba Dayung perahu karet memperingati Hari Pendidikan TNI Angkatan Laut (Hardikal) ke-72 Tahun 2018 yang dilaksanakan di Buzem Morokrembangan Surabaya, Rabu, (25/4).

Lomba yang diikuti 10 tim Komando Utama (Kotama) TNI AL tersebut selain melombakan dayung perahu karet dengan jarak tempuh 500 meter  juga melombakan dayung perahu naga dengan jarak yang sama. Untuk personil tim dayung perahu karet terdiri 7 atlit sedangkan tim perahu naga tiap tim terdiri 12 atlit dua diantaranya penabuh tambur dan pengemudi. Adapun 10 tim Kotama tersebut adalah Kodiklatal, Koarmtim, AAL, Seskoal, Puspenerbal, lantamav V Surabaya, RSAL Dr Ramelan, Pasmar 1, Satlinlamil, Sttal

Untuk babak penyisian dilaksanakan sehari  sebelumnya yang dilepas langsung Gubernur Akademi Angkatan Laut Laksda TNI Wuspo Lukito dan juga dihadiri Wadan Kodiklatal Laksma TNI Sugeng Ing Kaweruh, S.E., M.M serta pejabat Utama Kodiklatal, AAL dan STTAL.

Dengan berakhirnya lomba tersebut untuk kategori dayung Perahu Karet Juara I diraih oleh tim Kodiklatal dengan catatan waktu 3.32.37, Juara II diraih tim Pasmar 1 dengan waktu 03.39.74 dan juara III diraih tim Lantamal V dengan catatan waktu 03.56.27. Untuk perahu naga juara I tim pasmar 1 dengan catatan waktu 02.17.32., juara II Koarmatim catatan waktu 02.27.91 dan juara III Puspenerbal dengan catatan waktu 02.28.69.

Sementara itu koordinator sekaligus Oficial Tim Dayung Kodiklatal yang juga Komandan Pusdikbanpur Kodikmar Kolonel Marinir I. Nyoman Gede Raka  menyampaikan bahwa dirinya mengucapkan terimakasih atas perjuangan para atlit hingga berhasil meraih juara I dayung perahu karet yang mengalahkan Kotama lain.

Menurutnya raihan prsestasi sebagai juara I tersebut dapat menebus rasa lelah setelah beberapa bulan melaksanakan persiapan, namun dirinya menyayangkan untuk capaian prestasi dayung perahu naga, karena dalam lomba perahu naga tim Kodiklatal hanya finis di partai semi final. (arf)

Pemkot Surabaya Sajikan Lampu Hias dan Lampion Bagi Warga Surabaya


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Gemerlap lampu hias dan lampion dengan berbagai macam bentuk serta warna menghiasi kawasan tengah Kota Surabaya di malam hari. Hal ini dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya untuk menumbuhkan kesan cantik dan sedap dipandang mata bagi warga Kota Pahlawan baik saat melintas maupun bagi mereka pecinta fotografi.

Kabid dan Penerangan Jalan Umum (PJU) Ruang Terbuka Hijau Ipong Wahyu menuturkan, maksud dan tujuan pemasangan lampu hias dan lampion dengan aneka macam bentuk dan warna untuk mempercantik dan memperindah Kota Surabaya sekaligus sebagai ajang persiapan menyambut Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) pada bulan Mei nanti.

“Biar masyarakat memiliki nuansa dan suasana baru sekaligus untuk wisata agar warga Surabaya tidak bosan,” ujar Ipong saat dihubungi melalui telepon selulernya, Senin, (23/4/2018).

Ipong sapaan akrabnya menyampaikan, bentuk lampion terdiri atas layang-layang dan bintang. Ide konsep ini, lanjut Ipong, tidak hanya dilakukan DKRTH saja, melainkan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) turut membantu seperti halnya Dinas Perdagangan (Diseperindag).

“Kalau bentuk lampion layang-layang dikerjakan teman-teman yang tergabung dalam pelaku UMKM di bawah naungan disperindag, sedangkan bintang dan bola-bola di pedestrian, DKRTH yang membuat lalu dikonsultasikan ke Wali Kota Risma,” terang Ipong.

Bahkan sebelum dipasang, kata Ipong, lampu hias dan lampion sudah ditentukan dan disesuaikan dengan lebar jalan.

“Jadi sebelum memasang, sudah kami perhitungkan semuanya,” tandasnya. 

Saat ini, jumlah lampion berbentuk layang-layang sebanyak 75 buah sedangkan yang berbentuk bintang sebanyak 30 buah.

“Khusus lampion bintang tersebar di 6 titik yang mana di setiap lokasi terdapat 5 lampion bintang,” kata Ipong.

Ke depan, Ipong bersama DKRTH akan memasang lampu hias di beberapa lokasi diantaranya, kawasan mayjend Sungkono, jalan Tunjungan dan Urip Sumoharjo. Sedangkan lampion berbentuk bintang dan layang-layang akan dipasang di Jalan raya Darmo, Tunjungan dan Kertajaya.

“Model pasti akan diubah dan jumlah akan ditambah,” jelasnya.

Dikarenakan lampion dan lampu hias dinyalakan pada malam hari serta mengantisipasi kejadian-kejadian yang tidak diinginkan, Ipong menyampaikan bahwa DKRTH utamanya mereka yang bekerja di sie dekorasi sudah menyiapkan tenaga lapangan untuk memantau keberdaan lampu-lampu tersebut.

“Ada 15 orang yang bertugas dan terbagi menjadi dua shift (pagi dan malam),” pungkas Ipong. (*/arf)

Lantamal VI bersama Pemerintah Kecamatan Ujung Tanah dan Stakeholder akan Hentikan Pencemaran Laut di Makassar


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Pangkalan Utama TNI AL VI (Lantamal VI) bekerjasama dengan Perangkat Pemerintahan Kecamatan Ujung Tanah dan Stakeholder untuk menghentikan pencemaran di laut. Hal ini menjadi agenda utama rapat yang dilaksanakan pada hari Selasa, (24/04/2018) di ruang rapat Bontomarannu Mako Lantamal VI.

Adapun hasil rapat bersama yaitu bahwa disetujuinya kembali untuk penutupan trashrack kanal Panampu/Barukang yg selama ini di buka, yg mengakibatkan terbuangnya sampah ke laut mencapai 8 m kubik per jam. Balaibesar Pompengan setuju utk menutup kanal tersebut dan bersinergi degan PU kotamadya, jika terjadi penumpukan sampah.

Lantamal VI akan menginisiasi untuk menghentikan segala bentuk pencemaran laut dengan mengaktifkan kembali fungsi trashrack pada kanal-kanal yg berada di makassar dan berkomitmen menghentikan segala bentuk sumber pencemaran laut.

"Kanal Panampu dan Barukang yang berada dibawah operasional Balai Besar Pompengan, sangat efektif menahan laju sampah yang menuju ke laut, oleh karena itu Lantamal VI bekerja sama dengan instansi terkait akan segera merealisasikan hasil rapat agar terlaksana secepatnya untuk mencegah pencemaran laut dari arus sampah yang lebih banyak lagi", ujar Dansatrol Lantamal VI Kolonel Laut (P) Bayu Trikuncoro S.E., usai rapat.

Turut hadir dalam tapat ini, Kasi Pemerintahan Camat Tottaka, Lurah dan ketua RT Pattingaloang, Lurah Tottaka, Lurah Gusung, Kepala UPTD PPI Paotere, perwakilan DKP Kota Makassar, perwakilan PU Kota Makassar, perwakilan Balai Besar waduk dan sungai Pompengan Jeneberang dan Ketua HNSI Makassar. (arf)

Kembangkan Penyidikan, KPK Panggil Dua Saksi dalam Dugaan Suap Proyek di Kebumen


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami kasus dugaan suap proyek yang menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kebumen Tahun Anggaran 2016.

Kali ini KPK menjadwalkan pemeriksaan terhadap dua orang saksi dalam, Rabu (25/4/2018).

Dua orang yang akan diperiksa itu adalah Sulchan dari pihak swasta kontraktor, dan seorang wiraswasta bernama Barli Halim.

"Yang bersangkutan akan diperiksa sebagai saksi untuk KML (Komisaris PT KAK Khayub Muhammad Lutfi)," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi.

Dalam kasus ini, KPK menetapkan Bupati Kebumen Mohammad Yahya Fuad sebagai tersangka. Fuad diduga menerima suap dan gratifikasi terkait sejumlah proyek yang menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2016.

"MYF bersama HA diduga menerima hadiah atau janji terkait pengadaan barang dan jasa yang menggunakan APBD Kabupaten Kebumen tahun 2016," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK Jakarta, Selasa (23/1/2018).

Selain Fuad, KPK juga menetapkan dua orang lainnya sebagai tersangka. Mereka adalah Hojin Anshori dari pihak swasta dan Komisaris PT KAK Khayub Muhammad Lutfi.

Fuad bersama-sama Hojin menerima suap dan gratifikasi senilai Rp 2,3 miliar. Suap tersebut terkait proyek pengadaan barang dan jasa yang anggarannya diperoleh dari APBD Kabupaten Kebumen. Hojin sebelumnya merupakan anggota tim sukses saat Fuad mencalonkan diri sebagai bupati.

Hojin diduga bertugas menerima dan mengelola fee yang diterima Fuad. Adapun Khayub diduga sebagai salah satu pemberi suap dan gratifikasi kepada Fuad. (rio)