Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Rabu, 16 Mei 2018

TNI, POLRI dan Satpol PP Ciptakan Rasa Aman Dan Nyaman Jelang Bulan Suci Ramadhan


KABARPROGRESIF.COM : (Tuban) Dalam rangka cipta kondisi situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Bulan Suci Ramadhan, aparat gabungan TNI/Polri yang terdiri dari unsur Forkopimka Kecamatan Bancar, (Danramil 0811/12 Bancar, Kapolsek Bancar, Camat Bancar, Satpol PP  melaksanakan patroli gabungan dengan target memberikan rasa aman sekaligus melakukan razia Miras dan penyakit masyarakat di wilayah Kecamatan Bancar, khususnya di Wilayah Dsn Ngomben Desa Sukolilo, Dsn  Gading Desa Bogorejo, Dsn Mamer Desa Margosuko. Ketiga desa ini merupakan tempat prostitusi.

Yang mana pada saat ini sedang ada upaya penutupan dan Kegiatan patrol diawali dengan apel dan briefing anggota yang dipimpin oleh Camat Drs. Danardji, MM, dilanjutkan pengarahan Danramil 0811/12 Bancar  Kapten Inf Priwahyudi dan Kapolsek Bancar diwakili oleh Waka Polsek Bancar Ipda Edi. S.  bertempat di Halaman Pendopo Kecamatan Bancar,  Selasa malam (15/5/2018).

Dalam sambutannya Danramil 0811/12 Bancar menyampaikan bahwa patroli gabungan TNI – POLRI-SAT POL PP ini merupakan upaya untuk menciptakan suasana kondusif di bulan suci Ramadhan, direncanakan patroli tersebut akan terus dilakukan secara bergantian untuk menciptakan situasi yang aman di wilayah.

“Sinergi dalam tugas yang sudah terbina harus lebih kita tingkatkan, patroli gabungan Tiga Pilar Kec Bancar ini akan kita lakukan setiap hari. Hal ini penting dilakukan guna mewujudkan ketenteraman dan ketertiban masyarakat serta menekan angka kriminalitas menjelang bulan Ramadhan,” ungkap  Danramil Bancar.

Pada kesempatan yang sama Wakapolsek Bancar Ipda Edi. S juga menyampaikan kegiatan patroli gabungan Tiga Pilar yang sudah dilakukan selama ini diharapkan mampu menekan angka kriminalitas di wilayah hukum Bancar khususnya pada malam hari.

“Dengan adanya  Patroli yang sering dilakukan pada bulan Ramadhan, kami akan lebih mengintensifkan lagi kegiatan patroli sehingga warga dapat melakukan aktifitas tanpa rasa takut, “pungkas Camat Bancar.

Dalam pelaksanaanya tim gabungan ini melakukan patroli di beberapa titik yang dianggap rawan sekaligus memberikan himbauan Kamtibmas kepada masyarakat sekitar. (andre).

Wali Kota Risma Tegaskan Kepala Sekolah dan Guru Intens Berkomunikasi dengan Anak Anak


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Himbauan dan upaya pengamanan terus dilakukan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya pasca musibah yang terjadi pada Minggu, (13/5/2018). Kali ini, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini melakukan komunikasi dan koordinasi bersama kepala sekolah SD/MI Negeri dan Swasta, SMP/MTs Negeri dan Swatsa, PKBM, Madin dan Pondok Pesantren se-Surabaya, Rabu, (16/5/2018) di Gedung Convention Hall Arief Rahman Hakim.

Dalam pertemuan bertema “Rapat Kerja Kepala Sekolah” itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini meminta kepala sekolah untuk berkomunikasi dengan wali kelas agar mampu mendeteksi anak-anak yang mengalami perilaku ‘aneh’ ketika berbicara. Hal Itu, kata Risma, diyakini mampu menjadi informasi yang baik untuk ditindaklanjuti.

“Para guru tolong konsen dan deteksi ketika mendengar ucapan yang tidak biasa dilontarkan anak-anak,” kata Wali Kota Risma di sela-sela sambutannya.

Penting bagi Wali Kota Risma untuk menekankan kepada para kepala sekolah dan guru dalam memperhatikan tutur kata, perilaku serta meningkatkan komunikasi anak-anak yang cenderung mengalami perubahan secara mendadak.

“Ini memang berat, tapi komunikasi harus dibangun antara guru dan anak agar tidak kecolongan lagi,” ungkapnya. 

Agar himbauan ini dapat diterapkan, dirinya meminta kepada seluruh guru bimbingan konseling (BK) dan agama untuk lebih aktif berinteraksi utamanya pada jam-jam istirahat terhadap anak-anak. Sebab, lanjut Wali Kota Risma, guru agama memiliki peran penting untuk mengembangkan perilaku dan pola pikir anak dalam hal keagamaan.

Selain itu, para guru diminta untuk menjelaskan secara detail kepada anak-anak bahwa pancasila dan semua agama menyelipkan poin toleransi antar umat manusia, hubungan antar manusia dan pencipta.

“Itu harus diajarkan dan ditanamkan agar mereka mengerti,” tandas Wali Kota sarat akan prestasi itu.

Hal serupa juga ditekankan Wali Kota Risma kepada anak-anak yang bersekolah di pondok pesantren. Dia berharap agar anak-anak dipantau baik saat di pondok pesantren maupun di rumah.

“Semua elemen harus bergerak dan bersinergi membangun komunikasi tanpa terkecuali," pintanya.

Tidak hanya mendeteksi dan memantau perilaku anak, Wali Kota Perempuan pertama di Surabaya ini juga meminta kepada para guru dan kepala sekolah untuk menghimbau anak-anak agar tidak membully temannya yang terkena bom atau masuk dalam lingkaran teroris.

“Para guru diminta untuk mengingatkan kepada siswa lain untuk tidak mengolok-olok karena saya tidak ingin anak-anak trauma sampai kondisinya benar-benar stabil,” pesannya.

Antisipasi agar anak-anak tidak trauma, Wali Kota Risma menyediakan wadah trauma center bagi korban bom maupun yang berada di lingkaran teroris, khususnya anak-anak. Saat ini, dirinya telah berkoordinasi bersama dengan jemaat gereja, OPD terkait dan profesi himpunan psikologi klinis dan sekolah.

“Metode pendampingan satu anak akan didampingi satu psikolog baik ketika di rumah sakit, di rumah maupun di sekolah,” jelasnya.

Lebih jauh, para guru diminta memperhatikan dan melaporkan anak yang secara tiba-tiba tidak sekolah. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Wali Kota Risma akan membuat software  sederhana untuk memasukkan nama anak-anak yang tidak sekolah agar terdata dengan baik.

“Segera saya koordinasikan dengan Pak Ikhsan (Kadinas Pendidikan Kota Surabaya),” imbuhnya.

Terobosan untuk membuat software guna menampung anak-anak yang tidak sekolah direspon positif Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Ikhsan. Menurutnya, sesuai arahan wali kota, hal ini akan didalami jika terdapat anak yang dalam kurun waktu 1 hari tidak masuk sekolah. Adapula, program yang mampu mendeteksi suasana hati anak ketika datang ke sekolah.

“Apakah anak tersebut sedih atau senang. Nanti ada alat pendeteksi semacam itu dibantu guru BK dan wali kelas,” ujar Ikhsan. (*/arf)

Lantamal VI Edukasi Masyarakat "Stop Buang Sampah ke Sungai"


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Pangkalan Utama TNI AL VI (Lantamal VI) Makassar  mengadakan Edukasi Stop Buang Sampah ke sungai yang dilakukan masyarakat yang tinggal di bantaran Sungai/Kanal Panampu sepanjang Ruas Pasar Terong - Mesjid raya - Trashrack Panampu, Rabu (16/05/2018). Kegiatan ini bertujuan menyadarkan masyarakat untuk tidak lagi membuang sampah ke Sungai/Kanal/Saluran/Drainase yang berada di sekitar Kota Makassar.

Kegiatan ini mengerahkan 300 pers Lantamal VI dengan Kordinator Lapangan (Korlap) dari Satuan Kerja (Satker) Spotmar Lantamal VI Letkol Laut (P) Mahpudin Arsyadi Sacha dan Mayor Laut (P) Wildan Ardiansyah sebagai wakil Korlap yang berinteraksi dengan masyarakat, membagikan stiker "Stop Buang Sampah ke Sungai" yang dibantu oleh unsur TNI, POLRI, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pompengan Jeneberang, Pemerintah Kota dalam hal ini Kecamatan dan Kelurahan terkait serta stakeholder lainnya.

Adapun sasaran lokasi yaitu sepanjang 2,8 Km pada bantaran Sungai/Kanal Panampu, mulai dari Pasar Terong  sampai dengan Trashrack Kanal Panampu.

Kegiatan yg dilaksanakan ini juga melibatkan masyarakat di dua Kecamatan yakni Kecamatan Bontoala dan Kecamatan Tallo yang terbagi menjadi enam Kelurahan yakni Kelurahan Layang, Tompo Balang, Barabaraya, Timungang Lompoa, Lembo dan Bunga Ejayaberu.

“Diharapkan kedepan masyarakat menghentikan kotori  sungai/kanal Panampu, yang saat ini memproduksi sampah lima sampai dengan delapan dumptruck per hari (20-25 m3/hari) dan dimusim hujan dapat mencapai dua puluh dumptruck per hari (+ 80 m3/hari)”, ujar Danlantamal VI Laksamana Pertama TNI Dwi Sulaksono, S.H., M. Tr (Han).

Lebih lanjut, Danlantamal VI mengatakan kegiatan tersebut menindaklanjuti dari program kerja Lantamal VI  Daeng Stop Kotori Sungai dan Laut

 “Kepada masyarakat yang tinggal di sekitar bantaran sungai/kanal agar tidak membuang sampah sembarangan ke sungai atau kanal, sediakanlah tempat sampah di sekitar lingkungan tempat tinggal agar lingkungan terlihat bersih dan rapi serta sehat tidak seperti keadaan saat sekarang ini”, tambah Danlantamal VI. (arf)

Kodim Wilayah Korem 084/BJ, Masuki Gladi Posko I


KABARPROGRESIF.COM  : (Surabaya) Memasuki Gladi Posko I Kodim, seluruh satuan di bawah kendali Korem 084/Bhaskara Jaya, mulai dikumpulkan di ruang data Makorem. Rabu, (16/5/2018) siang.

Komandan Korem (Danrem) 084/Bhaskara Jaya, Kolonel Kav M. Zulkifli mengatakan, gladi tersebut rencananya akan berlangsung selama 3 hari, tepatnya 16-18 Mei.

“Kegiatan ini dalam rangka operasi bantuan kepada Pemda. Sesuai yang tertera dalam Undang-Undang TNI dalam rangka operasi militer selain perang (OMSP),” ungkap Kolonel Zulkifli.

Gladi posko ini digelar, kata Danrem, pada dasarnya bertujuan untuk mengetahui tingkat, maupun jenjang komunikasi diantara staf dengan pimpinan masing-masing Satuan dalam menghadapi suatu hal yang bersifat darurat (emergency).

“Sebagai satuan teritorial, maka sudah seharusnya bisa berkolaborasi dengan seluruh stake holder setempat dalam upaya menanggulangi, maupun membantui kesulitas warga sekitar,” terangnya.

“Kegiatan itu, nantinya diawali dari Kodim Sidoarjo lebih dulu,” tambahnya.

Dalam acara tersebut, tak hanya dihadiri oleh Danrem saja. Namun, beberapa Kasi, Badan Pelaksana, hingga staf-staf yang berkaitan dengan kegiatan tersebut, juga ikut serta menyaksikan berlangsungnya gladi posko I yang berlangsung di wilayah Korem 084/Bhaskara Jaya saat ini. (andre)

Antisipasi Terorisme, Wali Kota Risma Beri Arahan RT-RW


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini terus berusaha mengantisipasi berbagai ancaman terorisme, salah satunya dengan mengumpulkan pilar-pilar sosial, para pengurus RT-RW maupun tokoh masyarakat (Tomas) se-Kelurahan Wonorejo Surabaya, untuk dilakukan pembinaan dan komunikasi sosial (komsos). Hal ini dilakukan sebagai langkah untuk menjaga situasi aman dan kondusifnya Kota Surabaya.

Turut hadir dalam acara ini, Wali kota Risma beserta jajaran, camat, lurah beserta staf se Kecamatan Rungkut Surabaya, para penggurus RT maupun RW, serta tokoh masyarakat dan tokoh agama (Toga). Kegiatan komsos yang dilakukan oleh Wali Kota Risma, juga sebagai sarana untuk mengadakan monitoring perkembangan wilayah, khususnya di territorial wilayah Kecamatan Rungkut Surabaya.

Dalam kesempatan ini, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menekankan agar tetap waspada terhadap orang-orang yang dirasa mencurigakan. Warga juga diminta agar tidak mudah terpancing akan adanya provokasi. Selain itu, Ia juga mengimbau kepada seluruh warganya, agar aktif membantu pemerintah dalam upaya mempressure ruang gerak para pelaku terror.

"Termasuk Siskamling dan PAM swakarsa, kalau bisa mohon untuk diaktifkan kembali," kata dia, saat memberikan arahan kepada RT-RW, bertempat di Kantor Kecamatan Rungkut Surabaya, Selasa, (16/05) malam.

Disamping memberikan imbauan, Wali Kota Risma juga menyampaikan kepada para pengurus RT dan RW bagaimana ciri-ciri para pelaku terror yang biasa tinggal di masyarakat. Menurutnya, orang-orang seperti ini, justru biasanya akan lebih sopan dan ramah terhadap tetangga. Namun untuk kehidupannya, seperti keseharian ataupun pekerjaan mereka lebih memilih untuk tertutup.

“Kalau dirasa ada warga yang sangat dicurigai, jangan memaksa untuk mengatasinya. Saya tidak mau terjadi apa-apa dengan warga saya. Silahkan penjenengan memberikan informasi saja, biarkan nanti aparat yang bergerak,” pesannya.

Selain memberikan imbauan, Wali Kota Risma bersama jajarannya juga mendengar aspirasi dan keluhan yang berasal dari wilayah setempat, seperti kamtibmas dan pelayanan pemerintahan. Secara langsung ia memberikan kesempatan kepada para pengurus RT maupun RW untuk menyampaikan uneg-unegnya. Hal ini dilakukan untuk memberikan rasa aman, nyaman dan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Semakin banyak informasi yang panjenengan sampaikan, maka bisa semakin cepat juga kami untuk menanganinya,” pungkas orang nomor satu di Surabaya ini. (*/arf)

Lantamal VI Perketat Pengamanan Di Perairan Makassar


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Pangkalan Utama TNI AL VI (Lantamal VI) memperketat pengamanan di sekitar wilayah perairan Makassar. Pengamanan ini bertujuan untuk  mengamankan tindakan kejahatan khususnya lewat laut yang akan memasuki wilayah daratan kota Makassar.

Tindakan pengamanan Satuan Patroli (Satrol) Lantamal VI  dengan tim Eastern Fleet Quick Respon (EFQR) Lantamal VI yang dipimpin oleh Letda Laut (P) Hadi Sutoyo menggunakan sea rider berpatroli di sekitar wilayah perairan Makassar.

"Pengamanan dilaksanakan dengan cara memperketat pemeriksaan terhadap setiap kapal yang melewati perairan kota Makassar guna mengantisipasi adanya penyusup/teroris lewat laut yang akan melakukan tindak kejahatannya di kota Makassar ini", ujar Danlantamal VI Laksamana Pertama TNI Dwi Sulaksono, S.H., M.Tr (Han).

Pengamanan di wilayah perairan kota Makassar ini pun adalah sebagai bentuk kepekaan TNI AL terhadap situasi keamanan kota Makassar jelang bulan suci Ramadhan 1439 H /2018 M agar masyarakat kota Makassar dapat menjalankan ibadah puasa dengan nyaman dan tenteram tanpa merasa takut oleh ancaman kejahatan .

"Untuk itu kami berharap juga kepada masyarakat untuk menjalankan aktivitasnya seperti biasa dan  kami akan berusaha untuk menjaga keamanan  dengan menurunkan tim pengamanan perairan yang aktif berpatroli di sekitar wilayah perairan kota Makassar dan sekitarnya", tambah Danlantamal VI. (arf)

Asah Kemampuan Prajurit, Kodim 0716/Demak Gelar Latihan Menembak


KABARPROGRESIF.COM : (Demak) Untuk meningkatkan kemampuan bagi prajurit, Kodim 0716/Demak  menyelengarakan latihan menembak senjata ringan (latbakjatri) Tri wulan II tahun 2018  di lapangan tembak Desa Jragung Kecamatan Karangawen , latihan menembak ini di laksanakan selama dua hari mulai Tanggal 15 sampai 16 Mei 2018. Selasa (15/5).

Kapten Infanteri Syafi’I  Selaku Komandan Latihan dalam arahannya mengatakan kegiatan menembak merupakan kegiatan yang wajib di laksanakan oleh seluruh anggota militer Kodim 0716/Demak, selain untuk meningkatkan kemampuan menembak prajurit, juga untuk menjadikan prajurit Kodim 0716/Demak yang jago tembak. “Diharapkan dalam pelaksanaannya seluruh anggota untuk mengutamakan faktor keamanan dalam penggunaan senjata,ikuti arahan yang di berikan koordinator sehingga latihan ini akan berjalan dengan tertib,aman dan lancar”.Ucap Kapten Syafi’i.

Sementara itu Komandan Kodim 0716/Demak Letkol Inf Abi Kusnianto yang juga melaksanakan latihan menembak mengatakan bahwa latihan menembak ini merupakan agenda rutin yang di laksanakan oleh Kodim 0716/Demak setiap triwulan guna mendukung tugas TNI yang semakin berat dan kompleks. Dandim juga menambahakan latihan menembak ini juga merupakan salah satu bentuk pembinaan personel khususnya bidang latihan dengan latihan yang terprogram dan terencana setiap triwulannya diharapkan dapat meningkatkan kemampuan personel Kodim 0716/Demak ,oleh sebab itu seluruh anggota Kodim 0716/Demak beserta Koramil di jajarannya wajib mengikuti Latihan tersebut’Pungkasnya. (andre).

Selasa, 15 Mei 2018

Lagi, Densus 88 Ciduk Pasutri Terduga Teroris di Dukuh Pakis Surabaya


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Tak berselang lama pasca penangkapan terduga teroris di jalan Sikatan, Kelurahan Manukan Wetan, Kecamatan Tandes, Surabaya, Kali ini Densus 88 Anti teror juga menangkap terduga teroris di daerah Dukuh Pakis, Kecamatan Dukuh Pakis, Surabaya. Pasutri bersama dua anaknya diamankan.

Pasutri dan anaknya tersebut oleh Densus 88 Antiteror diciduk di Jalan Abdul Wahab Siamin, Dukuh Pakis, Surabaya.

"Tadi sekitar pukul 20.00 WIB, Densus mendatangi rumah tersebut. Sekitar 30 menit diklarifikasi, mereka langsung diamankan," kata Ketua RW 06 Kelurahan Dukuh Pakis, Budi, kepada wartawan, Selasa (15/5/2018).

Budi mengenal pasutri tersebut, yakni Fauzan dan istrinya. Budi hanya ingat nama Fauzan karena merupakan warga asli kampung tersebut. Fauzan dan istrinya diamankan di rumah ibu Fauzan. Sewaktu masuk ke rumah, lampu langsung dipadamkan.

"Fauzan mendatangi rumah ibunya bersama istrinya yang menggunakan cadar dan pakaiannya jubah," kata Budi.

Budi menambahkan pasutri tersebut memiliki dua anak yang masih berumur 6 tahun dan 5 tahun.

"Kedua anaknya ikut tadi," ungkap Budi.

Fauzan sendiri, kata Budi, memiliki bisnis jual-beli mobil.

"Fauzan kerjanya sebagai jual-beli mobil bekas, sudah cukup lama," pungkas Budi.

Belum diketahui pasti apa keterlibatan pasutri ini dalam kasus teror bom di Surabaya dan Sidoarjo. (dbs)

Baku Tembak dengan Densus 88, Satu Orang Terduga Teroris di Manukan Tewas


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Satu orang tewas dalam baku tembak antara tim Densus 88 dengan kelompok terduga teroris di kawasan Kelurahan Manukan Wetan, Kecamatan Tandes, Kota Surabaya, Jawa Timur, Selasa (15/5/2018).

"Terjadi tembak menembak yang mengakibatkan satu orang belum teridentifikasi umur 39-41 meninggal dunia," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera.

Barung mengatakan, baku tembak itu terjadi karena terduga teroris dinilai membahayakan masyarakat sekitar. Kawasan Manukan Wetan adalah permukiman padat penduduk.

"Di Tandes yang terjadi, petugas mengambil tindakan tegas karena itu adalah permukiman dan yang bersangkutan melawan. Informasi dari lapangan, akibat tembak menembak, kita melumpuhkan satu terduga teroris dan ambulans sudah menuju ke sana," ungkap Barung. (arf)

OTT Bupati di Bengkulu, KPK Amankan Uang Rp 100 Juta


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) mengamankan uang Rp 100 juta dalam operasi tangkap tangan di Bengkulu, Selasa (15/5/2018).

Dalam kegiatan penindakan tersebut, seorang bupati ditangkap oleh petugas KPK. "Diamankan uang sekitar Rp 100 juta," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi, Selasa malam.

Menurut Febri, untuk sementara dugaan penyuapan terhadap penyelenggara negara tersebut diduga ada kaitannya dengan salah satu proyek yang dikerjakan oleh pemerintah kabupaten.

Adapun, uang Rp 100 juta yang diamankan diduga sebagai fee atas proyek tersebut.

Saat ini, sejumlah pihak yang ditangkap sedang menjalani pemeriksaan oleh tim KPK di Bengkulu. Menurut Febri, selain kepala daerah ada juga pihak swasta yang ikut ditangkap. Kapolres Bengkulu Selatan AKBP Rudi Purnomo sebelumnya membenarkan bahwa yang ditangkap KPK adalah Bupati Bengkulu Selatan Dirwan Mahmud. Saat ini, menurut Rudi, Dirwan Mahmud dibawa ke Mapolda Bengkulu. Namun, KPK belum memberi pernyataan resmi mengenai OTT pada Selasa malam ini. (rio)

Tok!!! Hasil Sidang Isbat, Awal Puasa Jatuh pada Kamis, 17 Mei 2018


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Pemerintah menetapkan bahwa 1 Ramadhan 1439 Hijriah jatuh pada Kamis (17/5/2018).

Penetapan ini berdasarkan sidang isbat yang dipimpin Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin di Kementerian Agama, Jakarta, Selasa (15/5/2018).

"Kami tetapkan 1 Ramadahan 1439 Hijriah jatuh pada Kamis, 17 Mei 2018," kata Lukman, saat memberikan keterangan pers.

Menurut Lukman, kesepakatan sidang isbat dibuat berdasarkan dua hal, yaitu perhitungan hisab dan laporan petugas tersumpah yang memantau hilal dari 95 titik.

Berdasarkan penetapan awal puasa ini, maka umat Islam di Indonesia mulai melakukan shalat tarawih pada Rabu (16/5/2017) malam.

Kemudian, puasa pertama dilakukan pada Kamis. Sidang isbat merupakan wujud kebersamaan Kementerian Agama selaku pemerintah dengan ormas Islam dan instansi terkait dalam mengambil keputusan.

Sebelumnya, dalam sidang isbat Kemenag mengawalinya dengan mendengarkan pemaparan dari tim hisab dan rukyat terkait posisi hilal menjelang awal Ramadhan.

Sidang ini dijadwalkan berlangsung setelah ada laporan hasil pengamatan hilal dari lokasi pemantauan.

Sidang kali ini dihadiri oleh sejumlah pihak, baik dari para duta besar negara-negara sahabat, Pimpinan Komisi VIII DPR RI, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Selain itu, Kemenag juga mengundang, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), Planetarium, Pakar Falak dari Ormas-ormas Islam, Pejabat Eselon I dan II Kementerian Agama; dan Tim Hisab dan Rukyat Kementerian Agama. (rio)

Kata Warga, Baku Tembak Polisi dengan Terduga Teroris di Surabaya Sekitar 30 Menit


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Aksi baku tembak polisi dan terduga teroris di Jalan Sikatan, kelurahan Manukan Wetan, Kecamatan Tandes, Surabaya, terjadi sekitar 30 menit.

Menurut penuturan warga, aksi baku tembak itu terjadi sekitar pukul 17.00 WIB hingga pukul 17.30 WIB.

"Setelah setengah jam, bunyi tembakan berhenti, dan banyak polisi datang," kata Rifai, warga setempat. Rifai sendiri saat itu sedang nongkrong di warung kopi sekitar Jalan Sikatan.

Namun karena takut, dia masuk ke warung penjual makanan sekitar jalan tersebut. Dalam baku tembak tersebut, seorang bernama Yanto, terduga teroris dikabarkan tewas.

Sampai Selasa malam, polisi masih melakukan olah tempat kejadian perkara dan menggeledah rumah milik Yanto.

Satu unit kendaraan gegana juga disiagakan di sekitar rumah terduga teroris. Lokasi sekitar rumah terduga teroris juga disterilkan.

Selain polisi, tampak petugas Satpol PP dan Linmas Kota Surabaya juga ikut mengamankan lokasi. (arf)