Minggu, 12 Agustus 2018


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini kembali melaunching kelompok Tata Rupa prime 2 saat acara Surabaya Great Expo 2018 di Grand City, Surabaya, Minggu (12/8/2018). Kelompok Tata Rupa itu merupakan kumpulan anak muda kreatif design yang membantu para pelaku UKM dari Pahlawan Ekonomi dan Pejuang Muda untuk mengembangkan desain produknya.

“Terimakasih untuk anak-anak Tata Rupa yang telah konsisten membantu para Pahlawan Ekonomi dan Pejuang Muda di Surabaya,” kata Wali Kota Risma dalam sambutannya.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Risma juga menantang kelompok Tata Rupa untuk mengeluarkan produk sendiri selain membantu para pelaku UKM Surabaya. Bahkan, Wali Kota Risma menargetkan pada tanggal 8-9 September mendatang, mereka harus punya produk yang bisa dipamerkan di acara internasional.

“Saya berharap kalian bukan hanya membantu para UKM. Tapi, kalian harus mengeluarkan produk kalian sendiri. Ayo tak tantang, jangan nunggu nanti, tidak ada kata nanti. Kalau bisa sekarang ya sekarang,” kata dia.

Wali Kota perempuan pertama di Kota Surabaya itu juga meminta supaya mereka tidak pernah takut untuk memulai atau mencoba membuat produk. Meskipun mereka masih kuliah, Wali Kota Risma menilai tidak apa-apa membuat produk karena tidak ada yang melarang dan persaingannya ke depan akan semakin berat.

“Pokoknya nanti harus keluarkan produk, jelek juga tidak apa-apa, yang penting ada. Saya tidak mau tahu bagaimana caranya, kalau perlu tidak tidur untuk membuat produk itu,” tegasnya.

Selain itu, Wali Kota Risma juga memotivasi para pelaku UKM, terutama Pahlawan Ekonomi dan Pejuang Muda. Ia mengaku bahwa selama ini tidak hanya memberikan pelatihan, tapi dia juga berusaha mendatangkan orang ke Surabaya supaya bisa membeli produk UKM di Surabaya.

“Padahal, tidak mudah menjadikan Surabaya sebagai tuan rumah kalau tidak ada kepercayaan. Jadi, tolong bekerja keras dan terus belajar untuk mengembangkan produknya. Orang yang pandai itu terus mau belajar, kalau tidak mau belajar berarti sombong dan itu dibenci Tuhan,” imbuhnya.

Menurut Wali Kota Risma, jika produk UKM Surabaya mau bersaing, harus bersaing dan mempercantik produknya, baik cantik di luar maupun di dalam. Makanya, ia juga berharap untuk terus meningkatkan produk para UKM untuk menjadi yang lebih baik.

“Jadi, jangan sakit hati kalau ada yang kritik, jangan lelah untuk belajar,” harapnya.

Sementara itu, Project Manager Tata Rupa dan juga Kreavi, Vincentius Surya Putra, mengaku tantangan dari Wali Kota Risma itu akan melecut semangat teman-temannya untuk membuat produk baru yang bisa diterima oleh kalangan anak muda. Yang paling penting pula, mereka juga akan membuat berbagai oleh-oleh khas Surabaya yang bisa dibeli oleh tamu-tamu ketika berkunjung ke Surabaya.

“Dalam waktu dekat kita akan mendiskusikan itu. Kami optimis bisa merealisasikan tantangan Bu Risma karena sudah ada gambaran ingin membuat produk apa,” kata Vincentius.

Dengan dilaunchingnya Tata Rupa Prime 2 ini, maka diharapkan ada berbagai mahasiswa di Surabaya yang bergabung ke kelompok Tata Rupa. Bahkan, Vincentius juga menargetkan tahun ini ada 45 desainer yang akan berkreasi menciptakan 17 produk atau karya.

“Jadi, saya mengajak semuanya untuk bergabung ke kelompok Tata Rupa ini,” pungkasnya. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya secara resmi membuka kejuaraan olahraga atletik nasional yang bertajuk, National Paralympic Committee (NPC) 2018. Event olahraga ini, diikuti sebanyak 45 Sekolah Luar Biasa (SLB) dan Inklusi, dari mulai SD, SMP hingga SMA se-Surabaya. Pada kejuaraan kali ini, panitia menerapkan empat jenis kategori lomba. Yakni, tunarungu wicara, tuna grahita, tuna netra dan drone syndrome.

Dalam sambutannya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini memberikan apresiasi kepada panitia dan seluruh penggurus NPC Surabaya, yang tanpa lelah terus mengajarkan anak-anak berkebutuhan khusus ini untuk bisa berprestasi. Menurutnya, tidak ada kesempurnaan di dunia ini. Sebab, kesempurnaan hanya milik Tuhan.

“Karena itu, mari kita dorong anak-anak kita, untuk siapapun, bagaimana pun dia, bisa berprestasi. Kalau kita sungguh-sungguh, maka Tuhan akan menggabulkan semua yang kita inginkan,” kata Wali Kota Risma saat membuka kejuaraan NPC di lapangan Thor, Jl. Patmosusastro No.32-B, Surabaya, Minggu, (12/08/18).

Kendati demikian, ia berharap agar para pendidik bisa terus membimbing anak-anak berkebutuhan khusus untuk dapat meraih cita-cita yang mereka inginkan. Pastinya, lanjut ia, diantara anak-anak ini, suatu saat menjadi sebuah kebanggaan bagi bangsa dan negara, khususnya Kota Surabaya.

“Yakinlah bahwa suatu saat, pasti diantara anak-anak kita yang akan menjadi kebanggaan kita. Bukan hanya di Surabaya, tapi juga di Indonesia bahkan di dunia. Asal kita yakin dan semangat untuk mendidik anak-anak kita,” tuturnya.

Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kota Surabaya M. Afghani Wardhana menjelaskan kejuaraan NPC merupakan ajang olahraga atletik tahunan yang dikhususkan bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK).  Tahun ini, diikuti sebanyak 400 peserta dari sekolah Inklusi dan SLB se-Surabaya. Tujuan diadakannya kegiatan ini, untuk memotivasi anak-anak berkebutuhan khusus agar bisa berprestasi dan tidak merasa minder.

“Meskipun di dalam dirinya itu ada kekurangan, tapi hendaknya dibalik itu semua kita yakin anak-anak itu punya bakat dan talenta. Apabila itu diasah terus, kita yakin bisa menjadi sebuah prestasi,” katanya.

Pada kejuaraan atletik tahun ini, panitia menetapkan empat cabang kategori lomba. Yakni, lari, lompat jauh, dan tolak peluru. Sementara untuk jarak olahraga lari, Afghani mengungkapkan, panitia menerapkan tiga nomer, yakni 100 meter, 200 meter dan 400 meter.

“Paling tidak menjadi penyemangat dan motivasi bagi anak-anak, meskipun dalam kondisi berkebutuhan khusus, tapi mereka bisa mengembangkan bakat talenta di bidang olahraga atletik,” imbuhnya.

Melalui event ini, Afghani menambahkan, dengan saling bertemunya anak-anak berkebutuhan khusus dengan sekolah lain, diharapkan dapat semakin membangkitkan motivasi dan semangat bagi anak-anak ini. Ia juga berpesan kepada para orang tua agar terus menyemangati anak-anak ini.

“Supaya mereka bisa termotivasi untuk bangkit, dan berprestasi melalui kegiatan olahraga. Khususnya di bidang atletik,” terangnya.

Kedepan, ia berharap, melalui event ini bisa muncul baru bibit-bibit atlit di bidang olahraga atletik. Terlebih lagi, anak-anak ini bisa membanggakan Kota Suirabaya, bahkan Indonesia.

“Intinya untuk menyemangati dan memotivasi anak-anak agar tidak merasa minder,” tutupnya. (arf)


KABARPROGRESIF.COM :(Surabaya) Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini secara simbolis membuka event skala internasional bertajuk Surabaya Marathon 2018.

Gelaran event marathon tahun ini, diikuti lebih dari 4300 peserta yang berasal dari 30 Negara. Kali ini, merupakan gelaran event kedua yang diselenggarakan oleh Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DPD Jawa Timur, bekerjasama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.

Dalam gelaran tahun ini, Surabaya Marathon melombakan kategori nasional, open dan master (usia 40 tahun ke atas) dalam empat kategori jarak. Yakni, full marathon (42,2 kilometer), half marathon (21,1 kilometer), 10 kilometer dan 5 kilometer.

Wali Kota Risma berharap event internasional Surabaya Marathon ini bisa menjadi agenda rutin tahunan. Menurutnya, antusiasme peserta yang mengikuti gelaran ini semakin meningkat dari tahun kemarin. Bahkan, tahun ini lebih banyak peserta yang berasal dari mancanegara.

“Ini bisa menjadi agenda rutin tahunan. Karena ini bisa mendatangkan pariwisata untuk Kota Surabaya,” kata dia, disela-sela acara yang bertempat di Jalan Embong Malang Surabaya, Minggu, (12/08/18).

Terlebih lagi, lanjut dia, jumlah peserta tahun ini telah melebihi target yang telah ditentukan. Target yang telah ditetapkan oleh panitia hanya 4000 peserta. Namun, jumlah tersebut, ternyata melebihi kuota yang telah ditentukan.

“Kita berharap, tahun depan lebih banyak lagi. Karena itu, nanti tahun depan kita akan prepare lebih baik lagi,” imbuhnya.

Wali Kota Risma menambahkan event Surabaya Marathon memiliki keunikan tersendiri dari event marathon di kota lain. Hal ini yang kemudian menjadi daya tarik tersendiri bagi para peserta. Karena, pada event ini, peserta diajak berkeliling untuk menikmati pemandangan kota, dengan melewati berbagai iconic Kota Pahlawan. Selain itu, di beberapa titik peserta juga disuguhkan dengan berbagai penampilan. Seperti tari-tarian, hingga permainan alat musik. Bahkan, kata dia, para pemenang pada malam harinya, akan diajak welcome dinner di Balai Kota.

“Mungkin ini berbeda dengan (event) marathon yang lain di kota lain,” ujar alumni ITS ini.

Ketua DPD APPBI (Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia) Jawa Timur Sutandi Purnomosidi menjelaskan, tahun ini lebih dari 30 negara yang mengikuti event Surabaya Marathon 2018.

“Mereka datang dari Amerika, Inggris, Netherland, Kenya, Ethiopia dan lain-lain,” kata dia.

Jumlah peserta tahun ini, lanjut Sutandi, melebihi total target yang telah ditentukan oleh panitia. Bahkan, beberapa peserta yang masih ingin mendaftar pun ditolak oleh panitia.

“Total peserta tahun ini mencapai 4300 peserta, diatas target yang telah ditetapkan 4000,” ujarnya.

Untuk memanjakan para peserta, Sutandi mengungkapkan, panitia telah menyiapkan rute yang menarik. Dengan melewati berbagai iconic Kota Surabaya. Seperti, Tugu Pahlawan, Monumen Kapal Selam, dan Taman Bungkul,

“Ini menjadi daya tarik bagi peserta itu sendiri,” jelasnya.

Menurut Sutandi, Surabaya Marathon adalah suatu city marathon yang dapat mensterilkan jalan. Sehingga hal ini diharapkan dapat semakin mendukung keberlangsungan acara.

“Kalau steril jalannya itu artinya mereka sangat aman, nyaman dan juga sangat kekinian,” terangnya.

Disampaikan Sutandi, event Surabaya Marathon tahun ini, berbeda dengan tahun lalu. Sebab, untuk pertama kalinya, pihaknya melombakan kategori jarak full marathon (42,2 kilometer). Sementara pada tahun 2017, panitia hanya melombakan tiga kategori marathon.

“Tahun ini, ada empat kategori, 5 kilometer, 10 kilometer, half marathon, dan full marathon,” pungkasnya. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Tegal) Komandan Pangkalan TNI-Angkatan Laut (Danlanal) Tegal Lantamal V Letkol Laut (P) Agus Haryanto SE, M.Tr.Hanla menggelar Press Conference dengan Awak Media Massa, atas keberhasilan pengungkapan Kasus Illegal Oil Sebanyak 16.600 Liter dikota Tegal yang digelar di Mako Lanal Jl. Proklamasi No. 01, Minggu (12/8).

Pengungkapan kasus Illegal Oil  yang terjadi di Belakang Pasar Beras Kota Tegal Rt. 01 Rw. XI Kel. Mintaragen Kec. Tegal Timur bermula pada saat Tim Patroli dari Unit Intel dan Pomal  Lanal Tegal melaksanakan Patroli monitoring wilayah pelabuhan dan sekitarnya.

Tim tersebut,  mendapati gerak-gerik yang mencurigakan dari dua unit kendaraan yang terdiri satu unit truk tangki dan satu unit mobil box freezer sedang melaksanakan kegiatan pemindahan BBM jenis Solar dari mobil box freezer ke dalam truck tangki.

Melihat aktifitas mencurigakan tersebut  Tim Patroli, langsung melaporkan kejadian tersebut kepada Pasintel (Perwira Staff Intelijen),  Kapten Laut (T) Judiwani dan terus melaksanakan pemantauan sambil menunggu keputusan Pasintel yang sedang berkoordinasi dengan Danden Pomal (Komandan Detasemen Polisi Militer Angkatan Laut) Kapten Laut (PM) M. Atfal S.

Atas perintah dari Danden Pomal dan Pasintel, kemudian Tim Patroli melakukan pemeriksaan dokumen tersebut, pada saat dilaksanakan pemeriksaan kedua pelaku tidak dapat menunjukkan dokumen yang sah.

Sehingga oleh Tim Patroli yang dipimpin  oleh PLH (Pelaksana Harian) Komandan Unit Lanal Tegal Peltu Mes. Suharsono, maka diputuskan kedua unit kendaraan yang sudah dimodifikasi dijadikan tangki penimbunan BBM dengan kapasitas muatan jenis Solar sebanyak 600 Ltr dengan Nopol B 9814 WG dan 1 (satu) unit truck tangki dengan dengan Nopol B 9650 BFU berkapasitas muatan jenis Solar sebanyak 16.000 Ltr, kemudian dibawa  menuju Mako Lanal Tegal untuk diamankan.

Selain kedua kendaraan yang dijadikan barbuk (barang bukti) tersebut, ikut juga diamankan beberapa dokumen penting serta dua orang pelaku. Satu orang sebagai pengurus sekaligus pemilik mobil box freezer dengan inisial  Fr (37 Th) warga Kota Tegal dan satu orang pengemudi truck tangki dengan inisial Mm (50 Th) warga Tangerang yang beralamatkan di Jakarta.

Berdasarkan pengakuan para pelaku dalam menjalankan aksinya dengan modus operandi, Fr (37 Th) berpura-pura membeli solar harga subsidi diseluruh SPBU Kota dan Kab. Tegal dengan menggunakan mobil box freezer yang sudah dimodifikasi menjadi tangki penimbun BBM, berkapasitas mencapai 4.000 Ltr.

Kemudian solar yang telah dibeli itu dipindahkan kedalam truck tangki milik  yang dikemudikan  oleh Mm (50 Th) selanjutnya dibawa ke Jakarta dan dijual kembali dengan harga Solar Industri/Non Subsidi.

Dalam keterangannya Agus sapaan akrab Komandan Lanal Tegal ini mengatakan bahwa abtu kemarin Tim Patroli Gabungan Unit Intel dan Pomal Lanal Tegal berhasil mengamankan pelaku kasus penyelewengan BBM Subsidi, kejadian ini baru terjadi di wilayah Tegal, tidak menutup kemungkinan masih ada pelaku lainnya dengan modus serupa melakukan aksi tersebut diwilayah lainnya  Kami mengapresiasi keberhasilan Tim Gabungan ini tingkatkan terus prestasinya BRAVO ZULU.

"Kegiatan ini jelas melanggar UU no 22 tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi Pasal 55 serta Pasal 56 ayat 1 dan 2 dengan ancaman pidana penjara paling lama 6 (enam) tahun dan denda paling tinggi 60 (enam puluh) milyar rupiah. Kasus tersebut hari ini juga langsung kami limpahkan ke Polres Tegal Kota selepas press conference," pungkas Pria Kelahiran Kudus ini.(arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Bersama Wanita Selam Indonesia (WASI), Womam Navy Diving Club (Wo Nav DC ) Lantamal VI Makassar yang beranggotakan Ketua Korcab (Koordinator Cabang) VI Daerah Jalasenastri Armada  II (DJA II) ibu Risanti Dwi Sulaksono dan penyelam Kowal Lantamal VI ikut memeriahkan acara Penyelaman massal yang meraih Rekor Muri, Sabtu (12/08/2018).

Bertempat di sekitar kawasan pantai Mega Mas Manado, Wo Nav DC Lantamal VI Makassar dan anggota WASI yang terdiri dari masyarakat, istri TNI-POLRI, Jalasenastri, Bhayangkari, Polwan, Wanita TNI, Persit,  komunitas diving serta Mahasiswa yang berasal dari seluruh kota di Indonesia yang totalnya mencapai 928 orang lebih akan menyelam dengan membentangkan bendera Merah Putih sepanjang 300 Meter di kedalaman laut 6 s.d. 12 Meter.

Ketua Korcab VI DJA II mengatakan kegiatan selam ini adalah yang pertama kalinya dilakukan di luar dari perairan kota Makassar dan diikuti oleh seluruh penyelam yang semuanya beranggotakan wanita, oleh karena itu merupakan suatu kebanggaan bisa membawa nama club Woman Navy DC Lantamal VI Makassar dikenal oleh para penyelam lainnya dan yang utama bisa mendukung selam bersama untuk memecahan rekor muri ini.

Selain kegiatan penyelaman massal, Wo Nav DC Lantamal VI Makassar juga mengikuti kegiatan aksi kepedulian terhadap lingkungan dengan melakukan pembersihan pantai, menggelar hiburan bagi masyarakat, diantaranya hiburan live musik artis nasional dan lokal, program car free day dan olah raga bersama. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Stand pameran pangkalan Utama TNI AL VI ( Lantamal VI) Makassar meraih prestasi sebagai yang  terbaik pertama di ajang pameran Sulawrsi Selatan (Sulsel) Expo 2018 yang dilaksanakan di Celebes Convention Center (CCC) Makassar pada tanggal 8 hingga 12 Agustus 2018. Minggu (12/8/2018).

Danlantamal VI Makassar Laksamana Pertama TNI Dwi Sulaksono S.H, M. Tr (Han) sangat mengapresiasi atas prestasi yang diraih Stand pameran Lantamal VI sebagai juara pertama di Sulsel Expo 2018.

 "Prestasi ini merupakan cermin dari Loyalitas dan kerja keras yang ikhlas dari personel Lantamal VI untuk menyemarakkan Pesta Kemerdekaan Ke-73 Republik Indonesia" ujar  Danlantamal VI.

Stand Lantamal VI menjadi juara pertama kategori stand terbaik TNI/Polri . Hasil ini diumumkan pada penutupan Pameran Sulsel expo 2018.
Stand Lantamal VI mengungguli Stand Polri diposisi kedua dan Kodam XIV Hasanudin diposisi ke Tiga.

Di Pameran Sulsel Expo 2018, selain meraih Juara satu Stand terbaik kategori TNI - Polri, Lantamal VI juga meraih  juara di beberapa perlombaan diantaranya, Juara Dua lomba Karnaval dan juara satu lomba memasak  dan juara tiga lomba tarik tambang, Total 4 piala berhasil dibawah pulang oleh Lantamal VI.

Ditempat terpisah, usai menerima piala pameran, Kepala Fasilitas Pemeliharaan dan Perbaikan kapal (Kafasharkan) Makassar Kolonel (T) Supriyanto mewakili stand Lantamal VI  mengatakan, keberhasilan ini merupakan wujud dari kerja sama dan kerja keras personel Lantamal VI dari seluruh Satuan Kerja (Satker) Lantamal VI.

Kemenangan terbaik ini  tidak terlepas dari kemampuan Lantamal VI memberikan modifikasi stand pameran yang seolah olah Kapal Perang KRI Sultan Hasanuddin-366 sedang berlabuh di CCC dan menjadi stand  yang menarik pengunjung. (arf)

Sabtu, 11 Agustus 2018


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Pengurus Korcab VI Daerah Jalasenastri Armada II menggalang Dana Peduli untuk korban gempa di pulau Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (11/08/2018).

Penggalangan dana ini bertujuan untuk mengetuk hati nurani Keluarga Besar Lantamal VI dan jajarannya untuk membantu para korban gempa yang terjadi pada awal bulan Agustus 2018 ini.

Ketua Korcab VI Jalasenastri Armada II Ny. Risanti Dwi Sulaksono menyampaikan bahwa Kegiatan galang dana ini,  mengumpulkan dana sumbangan mulai dari Mako Lantamal VI, lanal Kendari, lanal palu, lanal Mamuju, Rumkital Jala Ammari Lantamal VI, Ladokgi Yos Sudarso Makassar, Sekesal Makassar, Yayasan hang Tuah mulai TK, SD, SMP dan SMA.

"Kegiatan ini untuk mengasah kepedulian terhadap saudara kita yg terkena musibah gempa di Lombok, Itu mahal pak dan dalam hitungan menit sdh terkumpul dana15 juta Rupiah", ujar Ny. Risanti.

Dana ini nantinya akan dibelanjakan keperluan seperti sembako, selimut, keperluan wanita, baju dan lain-lainnya yang kemudian akan dibawa oleh salah satu Kapal Perang TNI AL ke pulau Lombok, tambahnya. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Boven Digoel, Papua) Satgas Pamtas Yonif Raider 500/Sikatan terus memastikan setiap perkembangan kesehatan bagi warga di wilayah perbatasan. Tak hanya diberlakukan ke para orang dewasa saja. Namun, kepedulian itu juga berlaku bagi anak-anak maupun balita.

Komandan Pos Kampung Kombut, Letda Inf Sugiono menuturkan, kegiatan sengaja digelar secara rutin setiap satu bulan sekali. Selain sebagai bentuk kepedulian, upaya itu, dilakukan guna mewujudkan lingkungan masyarakat yang peduli terhadap kesehatan.

“Sudah ada beberapa anggota disana (Kampung Kombut). Mereka bekerjasama dengan salah satu pihak Kesehatan di Boven Digoel untuk memantau perkembangan gizi balita di lokasi itu,” kata Sugiono, Sabtu, 11 Agustus 2018.

Sedikitnya, sebanyak tiga puluh lima balita mendapat pelayanan gizi secara langsung dari pihak Satgas Pamtas Yonif Raider 500/Sikatan saat ini. Tidak hanya itu saja, satgas juga secara sukarela mendatangi setiap rumah warga untuk memastikan kondisi kesehatan para balita di Kampung tersebut.

Terpisah, Komandan Satgas (Dansatgas) Pamtas Raider 500/Sikatan, Letkol Inf Sidik Wiyono mengungkapkan, dirinya sangat mengapresiasi kepedulian beberapa pihak di Kabupaten Boven Digoel yang selama ini ikut serta berpartisipasi bersama satgas dalam upaya mendukung terwujudnya masyarakat yang sehat.

Tidak hanya itu saja, Perwira Menengah yang juga menjabat sebagai Danyon Raider 500/Sikatan menambahkan, upaya yang dilakukan oleh personelnya saat ini, merupakan salah satu bentuk tugas dan tanggung jawab yang harus dilakukan selama berada di wilayah perbatasan, terlebih dalam upaya membantu kesulitan masyarakat.

“Saya berharap, apa yang selama ini dilakukan oleh prajurit Yonif Raider 500/Sikatan di Papua, manfaatnya bisa langsung didapat dan dirasakan oleh masyarakat. Inilah bentuk kepedulian TNI-AD kepada rakyat,” tegas Perwira Menengah dengan melati dua di pundaknya ini. (andre)


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Lantamal VI berhasil  mendapatkan juara I dalam acara lomba masak Khas Masakan Sulawesi Selatan (Sulsel) di ajang Pameran Pembangunan Sulsel Expo 2018 ertempat di Celebes Convention Center (CCC), Sabtu (11/08/2018).

Lomba masak ini diikuti oleh 9 peserta dari berbagai unsur SKPD Sulsel yang ada di pameran tersebut.

Pada lomba masak ini, tim dari Lantamal memasak menu
Nasi pulu jagung aroma laut, sayur lawa pakis lawi lawi, kue Buroncong Main Naval base dan Pudding tahu air jahe.

"Sudah tentu kami merasa senang, ternyata hasil masakan kami dari Lantamal VI di Lomba masak khas Masakan Sulawesi Selatan di Sulsel Expo 2018 dapat mencuri perhatian juri dan mendapatkan nilai yang memuaskan sehingga menjadi juara I", ujar Mayor Laut (T/W) Andi Nur yang menjadi leader di tim tersebut. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Ternate) Sejumlah 680 Kantong minuman keras illegal jenis cap tikus berhasil diamankan oleh Personel TNI Gabungan dari Korem 152/Bbl dan Kodim 1501/Ternate dari beberapa bandar di kawasan Ternate Utara dan Tengah.

Penangkapan diawali oleh laporan tentang maraknya peredaran miras di Kota Ternate sehingga Tim Intel Korem dan Kodim melaksanakan pendalaman di beberapa lokasi yang dicurigai. setelah informasi valid maka direncanakan penggerebegan yang dipimpin langsung oleh Dandim 1501/Ternate Letkol Kav Bambang Sugiyarta, S.H., M.M. M.Tr (Han) beserta Danramil 1501/Kota Ternate Kapten Inf Sentot Tegu, Wadantim Intel Rem 152 bersama anggota Provost dan Intel. penggerebegan sendiri dilaksanakan dua kali yaitu Pukul 15.00 Wit di kawasan Ternate Utara dan Pukul 17.00 Wit di kawasan Ternate Tengah,  serta berhasil mengamankan 695 kantong minuman keras jenis cap tikus siap edar yang disimpan dalam kantong plastik besar dan disimpan di ruangan khusus dibawah tanah yang disamarkan guna mengelabui petugas. Pemilik dan barang bukti kemudian diamankan di Makodim 1501/Ternate kemudian diserahkan ke Pihak Kepolisan guna proses hukum lebih lanjut.

Sementara itu Dandim 1501/Ternate dalam keterangannya menyampaikan bahwa ini merupakan bukti keseriusan TNI dalam hal ini jajaran Korem 152/Bbl khususnya Kodim 1501/Ternate guna memberantas peredaran miras di Kota Ternate yang acap kali menjadi biang keributan maupun perkelahian antar warga, kami bersama Polres Ternate maupun stake holder lainnya sudah berkomitmen guna memerangi peredaran miras illegal di Kota Ternate dimulai dari penjagaan pintu-pintu masuk hingga operasi di lokasi yang dicurigai menjadi tempat penyimpanan maupun pengedaran barang haram tersebut. (andre)


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Ketua Korcab (Koordinator Cabang) VI  Daerah Jalasenastri Armada  II (DJA II) ibu Risanti  Dwi Sulaksono didampingi penyelam Kowal Lantamal VI akan ikut menyelam bersama Wanita Selam Indonesia (WSI) dalam acara  pemecahan Rekor Muri Penyelaman massal dan pembentangan bendera Merah Putih terpanjang 300 Meter dengan kedalam laut 6-12 Meter. Jum'at (11/08/2018).

Ketua Korcab DJA II dan penyelam wanita Indoesia terdiri dari masyarakat, istri TNI-POLRI, Jalasenastri, Bhayangkari, Polwan, Wanita TNI, Persit,  komunitas diving serta Mahasiswa akan menyelam di kawasan Mega Mas pantai Manado Sulut, yang di ikuti sekitar 900 penyelam wanita pada tanggal 10 s/d 11 Agustus 2018 mendatang.

Ketua Korcab VI DJA II mengatakan sebelum mengikuti selam massal yang akan  memecahkan rekor Muri tersebut, Ibu - ibu Korcab VI telah  melakukan persiapan dan latihan rutin di laut Samalona yang dimulai dari teori dan praktek menyelam serta berenang dalam jangka waktu lama, juga membiasakan bernafas dengan tabung oksigen.

Selain penyelaman massal, Ketua Korcab VI DJA II juga akan mengikuti kegiatan aksi kepedulian terhadap lingkungan dengan melakukan pembersihan pantai, menggelar hiburan bagi masyarakat, diantaranya hiburan live musik artis nasional dan lokal, program car free day dan olah raga bersama. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kepala Dinas POtensi Maritim (Kadispotmar) Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) V Surabaya Letkol Laut (P) Roni Sutadi A.Md. mewakili KOmandan Lantamal V Surabaya Laksamana Pertama TNI Edwin, S.H., menutup secara resmi pelaksanaan pendidikan pendahuluan bela negara bagi siswa SMK KAL-2 Surabaya di di Aula Balai Prajurit Ahmad Ichsan Komplek TNI AL TONNY SOEKATON Jl. Kalianak Pesapen Surabaya, Sabtu (11/8/2018).

Tampak hadir dalam acara tersebut Kepala Sekolah Dan Perwakilan Guru dan Pembina SMK KAL- 2 Surabaya, Kasubdisprogla Dispotmar Lantamal V,  Perwakilan Perwira tiap Satker Lantamal V, para Pembina dan pelatih Lantamal V.

Upacara penutupan didahului dengan Menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Pelepasan tanda peserta dan penyerahan Sertifikat Latihan serta amanat Inspektur Upacara mewakili Komandan Lantamal V.

Kadispotmar Lantamal V Surabaya Letkol Laut (P) Roni Sutadi A.Md. yang membacakan amanat tertulis Komandan LAntamal V menyatakan bahwa “Dari kegiatan pelaksanaan pendidikan Pendahuluan  Bela negara yang relatif singkat ini semoga dapat menumbuhkan rasa cinta kalian kepada tanah air serta kesadaran berbangsa dan bernegara Indonesia, meyakini akan Kesaktian Pancasila sebagai Ideologi Negara rela berkorban untuk Negara serta memberikan kemampuan awal bela Negara, kerelaan berkorban untuk Negara serta memberikan kemampuan awal bela Negara”.

Pengalaman yang telah kalian terima supaya dijadikan acuan untuk memiliki kepribadian dan akhlak mulia. Ini dimaksudkan agar pendidikan tidak hanya membentuk Insan Indonesia yang cerdas. Tetapi juga berkepribadian atau karakter. Dengan demikian cara pandang kalian semakin luas, karena itu hendaklah kalian semakin dewasa baik dari cara berpikir  maupun bertindak.

Komandan Lantamal V berharap “Semoga dengan dilaksanakan Pendidikan Pendahuluan Bela Negara ini Siswa SMK KAL 2 Surabaya nantinya menjadi generasi bangsa yang selain cerdas juga disiplin dan berkarakter, supaya dapat menjadi Komponen Cadangan Pertahanan Negara dan berjiwa Pancasila”, pungkasnya.

Usai amanat Inspektur upacara, dilanjutkan dengan Menyanyikan lagu Bagimu Negeri, Pemberian ucapan selamat dilanjutkan foto bersama. (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive