Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Jumat, 07 September 2018

Ketua DPRD Surabaya Minta Aparat Hukum Usut kasus Penyimpangan Dana Bopda


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Ketua DPRD Surabaya Ir. Armuji,MT mengimbau kepada Inspektorat Surabaya untuk melibatkan aparat hukum (Kepolisan dan Kejaksaan) untuk mengusut temuan penyalahgunaan anggaran Bopda yang dilakukan oleh 41 guru swasta dari sejumlah sekolah.

Namun, Armuji tetap menyatakan bahwa hasil temuan Inspektorat Surabaya tidak bisa hanya dibebankan kepada guru sebagai penerima, karena tetap tidak sebanding dengan pengabdiannya selama ini.

“Kalau memang ada kesalahan di pihak guru, harusnya sejak awal diingatkan, ini kan sudah berjalan 5 tahun, maka jangan hanya menyalahkan mereka, ini tidak berbanding dengan apa yang mereka peroleh jika dikaitkan pelanggaran hukum,” ucapnya, Jumat (7/9/2018)

Politisi PDIP yang saat ini tercatat sebagai Bacaleg DPRD Jatim dari Dapil Kota Surabaya ini mendesak agar Inspektorat Kota Surabaya segera mengusut dan menutaskan kasusnya. Jika perlu, minta bantuan aparat hukum, seperti Kepolisian atau Kejaksaan.

Menurut dia, proses pengusutannya akan lebih fair dan transparan karena dilakukan oleh pihak lain, sehingga hasilnya akan lebih obyektif. Tidak ada lagi unsur “ewuh pakewuh”, karena yang diperiksa dan yang memeriksa berstatus sama yakni PNS Kota Surabaya.

“Sebenarnya ini menjadi tugas Inspekstorat, namun jika aparat hukum ingin membantu ya silahkan, saya rasa akan lebih baik bahkan akan lebih cepat penuntasannya,” tandasnya.

Untuk diketahui, sebelumnya Humas Pemkot Surabaya menggelar presscon dengan sumber Inspektorat Kota Surabaya dengan materi hasil audit dan temuan penyimpangan anggaran jasa pelayanan (Jaspel).

Hasilnya, ditemukan penyalahgunaan anggaran bopda yang dilakukan oleh 41 guru swasta dari sejumlah sekolah swasta. Namun untuk tingkat Sekolah masih belum dilakukan.

Sigit Sugiarto Kepala Inspektorat Surabaya, mengatakan bahwa temuan tersebut merupakan hasil audit selama 5 hari terakhir.

“Temuan ini masih di tingkat audit by sistem terhadap guru secara personal, dan saat ini inspektorat melakukan audit di 27 dari 286 sekolah swasta untuk menindak lanjuti kasus penyalahgunaa tersebut,” tuturnya saat presscon.

Pasalnya, kata Sigit, disinyalir adanya keterlibatan dari pihak sekolah dalam hal ini kepala sekolah, mengingat dari beberapa kasus, ada juga penyalahgunaan yang secara sengaja di lakukan pihak sekolah dengan mengajukan anggaran Tunjangan Profesi Guru (TPG) milik guru yang sudah tidak lagi mengajar di sekolah tersebut.

Seperti diketahui, bahwa audit yang di lakukan oleh pemerintah kota surabaya ini merupakan buntut dari protesnya sejumlah SMP swasta yang khawatir tidak ada pemasukan untuk operasional gaji guru lantaran merosotnya jumlah siswa baru yang masuk ke sekolah swasta. Dan hal ini diperparah oleh penambahan kuota di penerimaan siswa baru SMP Negeri.

Merespon pengaduan ini, Wali Kota Surabaya spontan memberikan instruksi kepada Inspektorat untuk melakukan audit anggaran, karena selama ini sekolah swasta telah mendapatkan bosnas dari pusat dan juga jaspel dari pemerintah kota surabaya. (arf)

PDI-P Bantah Ada Penyerahan Uang Korupsi Rp 5 Miliar di Kantor DPP


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDI-P ) Hasto Kristiyanto membantah adanya peyoratif uang korupsi untuk Wali Kota Kendari di Kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P di Jakarta.

Hal itu disampaikan Direktur Utama PT Sarana Bangun Nusantara Hasmun Hamzah yang mengaku menyuap Wali Kota Kendari Asrun (periode 2012-2017) dan Adriatma Dwi Putra dalam (periode 2017-2022), dan orang dekat Asrun Fatmawaty Faqih.

Uang suap salah satunya diberikan untuk proyek Pembangunan Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari.

"Kami menyimpan hal tersebut tidak benar ya," kata Hasto di Posko Cemara, Menteng, Jakarta, Jumat (7/9/2018).

Ia mengatakan PDI-P selalu bergotong royong untuk mendanai pemenangan bagi calon kepala daerah di pilkada.

Karena itu, aku menjamin PDI-P tak akan menerima uang dari pemekerjaan atau balas jasa terhadap kepala daerah.

Ia mengatakan kader PDI-P akan saling menyumbang kepada kader yang lain yang menjadi calon kepala daerah untuk pemenangan biaya.

"Misalnya di Surabaya dulu Bu Tri Rismaharini kita buka, kita perlu sekian miliar untuk pemenangan. Saat itu saya pribadi memberikan bantuan Rp 150 juta dan diterima langsung oleh Bu Risma. Itu sebagai bentuk gotong royong yang kami lakukan," lanjut dia.

Hasmun ada uang yang diberikan kepada partai pengusung Asrun. Salah satunya, diberikan kepada PDI Perjuangan.

"Pernah saya menyerahkan uang di Kantor Pusat PDI-P. Saya bawa dolarse Rp5 miliar dalam bentuk dolar AS," ujar Hasmun kepada jaksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Menurut Hasmun, pada saat itu dia bersama-sama dengan Fatmawaty Faqih menuju Kantor DPP PDI Perjuangan di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat. (rio)

Danlantamal VI dan Ketua Korcab VI DJA II Beri Ucapan Selamat Kepada Gubernur Sulsel Yang Baru


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Komandan Pangkalan Utama Angkatan Laut VI (Danlantamal VI) Makassar Laksamana Pertama TNI Dwi Sulaksono S.H, M. Tr (Han) didampingi
Ketua Korcab VI DJA II Ibu Risanti Dwi Sulaksono menghadiri dan turut menyaksikan jalannya acara Sertijab Gubernur Sulsel yang bertempat di ruang Pola Kantor Pemerintah Provinsi Sulsel, Jum'at (07/09/2018).

Sertijab Gubernur Sulsel diawali dengan penandatanganan berita acara yang dilakukan Dr. Sumarsono, M.DM dan Gubernur Sulsel Prof. DR. Ir. H. M. Nurdin Abdullah, M.Agr. dan dilanjutkan dengan penyerahan memori jabatan dari penjabat Gubernur Sulsel kepada Gubernur Sulsel yang didampingi Wakil Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman 

Usai  sertijab Gubernur Sulsel , Danlantamal VI  bersama Ketua Korcab VI DJA II serta pejabat Sulsel lainnya memberikan ucapan selamat kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel yang baru melaksanakan sertijab.

Turut hadir dalam sertijab  Gubernur Sulsel tersebut, Para Pangkotama Sulsel, Para Forkompimda Sulsel, Ketua DPRD Sulsel,  para Bupati  Se-Sulsel, serta pejabat SKPD Sulawesi Selatan dan para undangan. (arf)

2 Anggota Polri Peraih Medali di Asian Games Naik Pangkat


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian memberikan penghargaan kepada anggota Polri yang telah berpartisipasi mengharumkan nama bangsa dalam Asian Games 2018.

“ Polri berterima kasih kepada kalian yang telah mengharumkan nama bangsa, negara dan nama Polri,” ucap Tito saat sambutan di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta,j umat (7/9/2018).

Tito menuturkan, sejumlah anggota Polri memberikan kontribusi pada keberlangsungan Asian Games, baik langsung sebagai atlet, pembinaan kontingen, juga sebagai official dalam kontingen Indonesia.

Sebanyak 14 anggota Polri diberikan penghargaan dari Kapolri atas kontribusinya atas perjuangannya di arena pertandingan Asian Games 2018.

Dua dari 14 atlet yang meraih medali perunggu akan diberikan kenaikan pangkat luar biasa oleh Kapolri.

Atlet tersebut yakni Bripda Akyko Michele Kapito dan Bripda Andi Trisandi Saputra S, keduanya atlet sepak takraw.

Sementara, 12 atlet lain yang belum berhasil membawa pulang medali akan mendapat pin emas Polri. “Kita berikan pin emas yang terlibat langsung menyukseskan Asian Games,” kata Tito.

Nama-nama atlet yang mendapatkan penghargaan pin emas dari Polri yakni;
1 AKBP Barry Agustini Said (Atlet Menembak)
2. AIPDA Iwan Setiawan (Atlet Menembak)
3. AIPDA Anang Yulianto (Atlet Menembak)
4. BRIPDA Deny Pratama (Atlet Air Pistol)
5. IPDA Amalia Fajrina Nabila (Atlet Voli Putri)
6. Bripda Rivan Nurmulki (Atlet Voli Putra)
7. Bripda Arsela Nuari (Atlet Voli Puti)
8. Bripda Rendi F. Tamamilang (Atlet Voli Putra)
9. Bripda Yuda M. Putra (atlet Voli Putra)
10. Brigadir Dea Feronica
11.Bripda Putu Gede Juni Antara (Atlet Sepak Bola)
12. Bripda M. Hargianto (Atlet Sepak bola). (rio)

Aspers Danlantamal V Hadiri Sarasehan Perwira Korps Khusus Wilayah Timur


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Asisten Personel Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Aspers Danlantamal) V Surabaya Letkol Laut (P) Nazaruddin menghadiri acara Sarasehan Perwira Korp Khusus Wilayah Timur yang dilaksanakan di Gedung Serbaguna Dispsial, Jum’at (7/9).

Tampil sebagai narasumber dalam acara tersebut yaitu Asisten Personel Kasal, Laksamana Muda TNI I Nyoman Mandra, M.Sc., Kadisminpersal, Laksamana Pertama TNI Tedjo Sukmono, Kadiskumal, Laksamana Pertama TNI Kresno Buntoro, S.H., LLM, P.hd dan Kadispsial, Laksamana Pertama TNI Drs. Tri Budi Marwanto., M.M., psikologi.

Acara Sarasehan tersebut dihadiri 325 perwira Korps Khusus  Wilayah Timur yang terdiri dari 19 Perwira Korsp Khusus Lantamal V,  70 personel Perwira Korps Khusus Koarmada II, 90 personel Perwira Korps Khusus Kodiklatal, 55 personel Perwira Korps Khusus AAL, 35 personel Perwira Korps Khusus Dispsial, 9 personel Perwira Korps Khusus Pasmar-2, 5 personel Perwira Korps Khusus Balurjaltim, 3 personel Perwira Korps Khusus Labinsen, 5 personel Perwira Korps Khusus Labinkimat serta perwakilan Perwira Korps Khusus dari Lantamal VI, VII, VIII dan Lantamal IX.

Kadispsial dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih karena Dinas Psikologi diberi kepercayaan sebagai tuan tumah atas kegiatan sarasehan ini. Kegiatan ini adalah pertama kalinya dilaksanakan di wilayah tinur, hal ini cukup baik mengimbangi perkembangan lingkungan yang dinamis.

Bagi personel yang telah mendapat kepercayaan sebagai pimpinan, harus memiliki kemampuan soft skill agar dapat mewujudkan keberhasilan dalam tugas. Pelaksanaan Sarasehan adalah momentum baik agar para peserta dapat terbangun soft skill yang dimiliki.

Sementara itu Aspers Kasal menyampaikan bahwa standar kompetensi perwira Korps Khusus memiliki aspek penugasan teknis, taktis, operasi strategis. Menuju manusia berkompetensi maka dibutuhkan pendidikan dan latihan.

“Personel yang memiliki kompetensi baik adalah yg mempunyai knowledge, skill dan attitude, tidak bermalas-malasan dan cepat tanggap. Sehingga kedepan nanti, pola karier Perwira Korps Khusus disesuaikan dengan disiplin ilmunya, serta ditentukan oleh sidang dewan (Wanbangtik, Wanpatjab dan Wankenkat).

Kadisminpersal Sesuai Perkasal/1/1/2010 tanggal 13 Januari 2010 tentang Bujuklak pembinaan profesi personel perwira TNI AL. Seseorang diberi kesempatan untuk memperdalam suatu bidang keahlian khusus di luar jalur korpsnya, sesuai yang diperlukan organisasi.

Untuk Korps Khusus yang hanya terpantau dengan baik hanya orang Hukum saja, saat ini kita sedang membuat sistem melaksanakan pendataan agar semua dapat termonitor.

Sebagai penutup, Kadiskumal dalam sambutannya menyatakan bahwa

“Banyak yang mempertanyakan untuk Korps Khusus tetapi disiplin ilmunya bukan Hukum mau dibawa kemana jalurnya. Tetapi sudah dijelaskan oleh Kadisminpersal bahwa pembinaan akan diberikan kepada profesinya”, ujarnya.

Usai memberikan sambutan, selanjutnyaacara dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab. (arf)

Tiga Kapolda Serah Terima Jabatan


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Kepala Polri Jenderal (Pol) Tito Karnavian menyaksikan serah terima jabatan tiga kepala kepolisian daerah di Gedung Rupatama Mabes Polri, Jakarta, Jumat (7/9/2018).

Para Kapolda yang melakukan serah terima jabatan adalah Irjen (Pol) Luki Hermawan sebagai Kapolda Jawa Timur, Irjen (Pol) Yazid Fanani sebagai Kapolda Kalimantan Selatan, dan Irjen (Pol) Royke Lumowa sebagai Kapolda Maluku.

Acara dimulai dengan penyematan lencana dan pemberian tongkat komando kepada pejabat kepolisian oleh Kapolri.

Selanjutnya, Kapolri membacakan sumpah jabatan yang kemudian diikuti perwira yang melakukan serah terima jabatan.

Acara dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara pelantikan dan nota integritas kepada kelima pejabat polri yang baru dilantik. 

Diberitakan sebelumnya, Mabes Polri telah merotasi sejumlah perwira tinggi dan menengah.

Mutasi tersebut tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/2015/VIII/Kep/2018 dan ST/2014/VIII/Kep/2018 tertanggal 13 Agustus 2018 yang ditandatangani Karobinkar Brigjen Eko Indra Heri.

Dalam surat telegram itu tercantum Irjen (Pol) Luki Hermawan yang sebelumnya menjabat Wakil Kepala Badan Intelijen dan Keamanan Polri kini menjabat sebagai Kapolda Jatim.

Ia menggantikan posisi Irjen (Pol) Machfud Arifin yang diangkat sebagai analis kebijakan utama bidang sabhara Baharkam Polri.

Kemudian, Irjen (Pol) Rachmat Mulyana yang menjabat Kapolda Kalimantan Selatan kini diangkat sebagai staf ahli Kapolri.

Sementara, Irjen Yazid Fanani yang bertugas di BIN kini diangkat sebagai Kapolda Kalimantan Selatan.

Selanjutnya, Irjen Andap Budhi Revianto yang menjabat Kapolda Maluku ditugaskan sebagai Kapolda Kepri.

Posisi kapolda Maluku dijabat Irjen (Pol) Royke Lumowa yang sebelumnya menjabat Kepala Korps Lalu Lintas Polri.

Pada acara tersebut, juga dilakukan upacara kenaikan pangkat terhadap dua puluh tiga orang perwira tinggi (pati) di lingkungan Polri.

Selain mendapatkan kenaikan pangkat, beberapa pati Polri tersebut dinyatakan menduduki jabatan baru di antaranya:

Asisten Sumber Daya Manusia (SDM) Kapolri dijabat oleh Irjen Eko Indra Heri
Kapolda Maluku dijabat oleh Irjen (Pol) Royke Lumowa
Kakorlantas Polri Irjen (Pol) Refdi Andri
Kapolda Jatim dijabat oleh Irjen (Pol) Luki Hermawan
Kapolda Kalsel dijabat oleh Irjen (Pol) Yazid Fanani. (rio)

Lantamal IX Ambon Siap Berangkatkan 13 Putra-Putri Calon Prajurit TNI AL


KABARPROGRESIF.COM : (Ambon) Sebanyak 13 putra – putri Calon Prajurit TNI Angkatan Laut terbaik asal Maluku lolos di Sidang Penentuan Sidang Akhir Daerah (Pantukhirda) penerimaan Calon Bintara PK Pria/Wanita dan Tamtama PK Gelombang II TNI AL tahun 2018, selaku pimpinan sidang Komandan Lantamal IX (Danlantamal IX) Ambon Laksamana Pertama TNI Antongan Simatupang. Kegiatan dilaksanakan di Gedung DR. J. Leimena Lantamal IX Ambon. Jumat, (07/09/2018).

Sidang Pantukhirda tersebut diikuti sebanyak 25 orang peserta terdiri dari Calon Bintara PK Pria 10 orang, Bintara PK Wanita 4 orang, Calon Tamtama PK 11 orang yang sebelumnya mendaftarkan diri dan berhasil lulus melewati rangkaian seleksi di Lantamal IX, meliputi Tes Pemeriksaan Administrasi (Rikmin), Kesehatan tahap I, Kesamaptaan Jasmani, Psikologi tahap I dan tahap II, Kesehatan tahap II dan Mental Ideologi yang digelar Lantamal IX beberapa waktu lalu.

Penilaian dalam Sidang Pantukhirda yaitu meninjau kembali nilai – nilai dari rangkaian seleksi yang telah dilaksanakan oleh para peserta. Pelaksanaan Sidang Pantukhirda, Danlantamal IX selaku Ketua Panitia Daerah (Panda) didampingi oleh Sekretaris Panda Aspers Danlantamal IX Kolonel Laut Laut (S) Mukti Gilang Mulyawan, Katim Rik MI Asintel Danlantamal IX Kolonel Laut (KH) Yus Harianto, Katim Rik Kes Karumkital dr. F.X. Suhardjo Lantamal IX Letkol Laut (K) dr. Ali Setiawan dan Katim Rik Min Kadisminpers Lantamal IX Mayor Laut (KH) Rony.

Hasil dari Sidang Pantukhirda dari 25 orang peserta dinyatakan lulus sebanyak 13 orang yang terdiri dari Calon Bintara PK Pria 3 orang, Calon Bintara PK Wanita 1 orang, Calon Tamtama PK 9 orang peserta dan selanjutnya akan dipersiapkan guna mengikuti Pantukhir Pusat yang akan dilaksanakan pada bulan Oktober 2018 mendatang di Lapetal Malang.

Danlantamal IX Ambon mengatakan bahwa yang dikirim adalah putra – putrid trebaik Maluku yang nantinya mereka siap untuk mengikuti seleksi Pantukhir tingkat pusat di Lembaga Penyediaan Tenaga Angkatan Laut (Lapetal) Kota Malang, Jawa Timur dan bersaing dengan peserta dari seluruh Indonesia.

Sidang Pantukhirda juga dihadiri oleh Para Asisten Danlantamal IX serta Panitia Penerimaan Calon Prajurit TNI AL Panitia Daerah Ambon. (arf)

KPK Panggil Direktur Bisnis Regional Sumatera PT PLN


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan terhadap Direktur Bisnis Regional Sumatera PT PLN Persero Wiluyo Kusdwiharto, Jumat (7/9/2018).

Wiluyo akan diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Johannes Budisutrisno Kotjo, selaku pemegang saham Blackgold Natural Resources Limited.

" Diperiksa sebagai saksi untuk tersangka JBK," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi.

Selain Wiluyo, penyidik juga menjadwalkan pemeriksaan terhadap CEO Blackgold Natural Resources Limited Rickard Philip Cecil. Kemudian, dua pihak swasta, Samin Tan dan James Rianto.

Sebelumnya, KPK menetapkan Wakil Ketua Komisi VII DPR Eni Maulani Saragih sebagai tersangka atas kasus dugaan suap terkait kesepakatan kontrak kerja sama pembangunan PLTU Riau-1 di Provinsi Riau.

KPK juga menetapkan seorang pengusaha sekaligus salah satu pemegang saham Blackgold Natural Resources Limited, Johannes Budisutrisno Kotjo, yang diduga menjadi pihak pemberi suap.

KPK telah melakukan penyelidikan kasus ini sejak Juni 2018, setelah mendapatkan informasi dari masyarakat.

Pada Jumat (13/7/2018) siang, tim penindakan KPK mengidentifikasi adanya penyerahan uang dari Audrey Ratna Justianty kepada Tahta Maharaya di lantai 8 gedung Graha BIP.

Audrey merupakan sekretaris Johannes Budisutrisno Kotjo. Sedangkan Tahta adalah staf sekaligus keponakan Eni Maulani Saragih.

Menurut dugaan KPK, Eni menerima suap total sebesar Rp 4,8 miliar yang merupakan komitmen fee 2,5 persen dari nilai kontrak proyek pembangkit listrik 35 ribu megawatt itu.

Diduga, suap diberikan agar proses penandatanganan kerja sama terkait pembangunan PLTU Riau-1 berjalan mulus.

Dalam pengembangan, KPK juga menetapkan mantan Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Idrus Marham sebagai tersangka.

KPK Periksa Setnov Terkait Dugaan Korupsi PLTU Riau-1 Idrus diduga mengetahui dan menyetujui pemberian suap kepada Eni Maulani.

Selain itu, Idrus diduga dijanjikan 1,5 juta dollar Amerika Serikat oleh Johannes Kotjo. (rio)

Panglima TNI Percepat Kenaikan Pangkat 8 Personel Peraih Medali Asian Games 2018


KABARPROGRESIF.COM : (Bogor) Sebanyak delapan personel TNI yang berhasil meraih medali di Asian Games 2018, mendapatkan percepatan kenaikan pangkat oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto.

"Mereka yang mendapatkan medali emas, perak dan perunggu akan diberikan kenaikan pangkat percepatan," ujar Hadi dalam konferensi persnya di Istana Presiden Bogor, Jumat (7/9/2018).

Delapan personel TNI itu diketahui merupakan atlet sejumlah cabang olahraga, antara lain gulat, karate, dan dayung. Seiring dengan itu, Panglima TNI sekaligus mengucapkan terima kasih atas kerja kerjas para personel TNI yang berlaga di Asian Games 2018.

Ia berharap penghargaan berupa percepatan kenaikan pangkat tersebut dapat memacu personel TNI lainnya untuk ikut berprestasi. Tidak hanya di bidang olahraga saja, melainkan juga di sektor lain.

"Mudah-mudahan apa yang diberikan TNI ini memacu para prajurit lainnya untuk turut juga berprestasi," ujar Hadi.

Hadi menjelaskan, percepatan kenaikan pangkat ini berbeda dengan kenaikan pangkat luar biasa.

Kenaikan pangkat luar biasa, artinya saat itu juga personel TNI yang bersangkutan naik pangkat.

Namun, jika percepatan kenaikan pangkat, yakni berupa memangkas masa personel TNI berada pada pangkat tertentu.

"Di TNI itu, kenaikan pangkat dalam satu tahun ada dua, Oktober dan April. Nah, misal berdasarkan hitungan mereka naik pangkat dua tahun lagi, berarti kami percepat besok Oktober, itu bagi yang peraih medali emas," papar Hadi.

Bagi peraih medali perak, kenaikan pangkat akan dilakukan pada April 2019. Sementara peraih medali perunggu, kenaikan pangkat akan dilakukan pada Oktober 2019 mendatang. (rio)

Idrus Marham Diperiksa sebagai Saksi untuk Eni Saragih dan Kotjo


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Mantan Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Idrus Marham menjalani pemeriksaan sebagai saksi di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta, Jumat (7/9/2018).

Idrus diperiksa sebagai saksi untuk dua tersangka dalam kasus dugaan korupsi yang melibatkannya.

" Hari ini saya diperiksa sebagai saksi terhadap saudara Eni Saragih dan saudara (Johannes Budisutrisno Kotjo) Kotjo," ujar Idrus sebelum menaiki mobil tahanan.

Menurut Idrus, pemeriksaan hari ini hanya melengkapi berkas yang sudah sebelumnya. Penyidik hanya menanyakan sekitar tiga pertanyaan.

Selain Idrus, hari ini KPK juga memeriksa mantan Wakil Ketua Komisi VII DPR Eni Maulani Saragih.

Kemudian, memeriksa Direktur Bisnis Regional Sumatera PT PLN Persero Wiluyo Kusdwiharto.

Sebelumnya, KPK menetapkan Idrus sebagai tersangka. Mantan Menteri Sosial itu diduga berperan dalam pemberian uang suap terhadap Eni Saragih.

Menurut KPK, Idrus berperan mendorong agar Eni menerima uang Rp 4 miliar pada November dan Desember 2017, serta Rp 2,2 miliar pada Maret dan Juni 2018.

Semua uang itu diberikan oleh Johannes Budisutrisno Kotjo, selaku pemegang saham Blackgold Natural Resources Limited. Eni Maulani Saragih sebelumnya ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait proyek pembangkit listrik 35.000 megawatt.

Eni diduga menerima suap atas kesepakatan kontrak kerja sama pembangunan PLTU Riau-1 di Provinsi Riau. Eni diduga menerima suap sebesar Rp 500 juta yang merupakan bagian dari commitment fee 2,5 persen dari nilai proyek kontrak kerja sama pembangunan PLTU Riau-1.

Commitment fee tersebut diberikan oleh Johannes Budisutrisno Kotjo. Dalam kasus ini, KPK juga menetapkan Johannes sebagai tersangka karena memberikan suap kepada Eni.

Menurut KPK, dalam pengembangan penyidikan diketahui bahwa Idrus ikut membantu dan bersama-sama dengan Eni Maulani menerima suap. Adapun, Idrus dijanjikan uang 1,5 juta dollar AS oleh Johannes Budisutrisno. (rio)

Jelang HUT ke-73 TNI AL, Wadan Lantamal V Ziarah TMP 10 Nopember


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Jelang peringatan HUT ke-73 TNI Angkatan Laut ke-73 10 September mendatang, Wakil Komandan Pangkalan TNI AL (Wadanlantamal V) Kolonel Marinir CTO Sinaga mewakili Danlantamal V Laksamana Pertama TNI Edwin,S.H. melaksanakan ziarah dan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan 10 Nopember Jl. Mayjend Sungkono Surabaya, Jumat (7/9).

Ziarah kali ini dipimpin Kepala Staf Koarmada II Laksma TNI ING.Sudihartawan, S.Pi., M.M. Tampak hadir Danpuspenerbal beserta istri,  Karumkital dr. Ramelan beserta istri, Wadanlantamal V beserta istri, Asisten Pangkoarmada II beserta istri, Kasatker beserta istri, Komandan KRI di Pangkalan Surabaya dan peserta lainnya.

Kegiatan ziarah tabur bunga tersebut diawali dengan penghormatan kepada arwah para pahlawan yang dipimpin oleh Pimpinan Rombongan, dilanjutkan dengan mengheningkan cipta serta pemanjatan doa, lalu selaku pimpinan ziarah meletakkan karangan bunga.

Menurut Wadan Lantamal V,  kegiatan ini dilaksanakan sebagai wujud penghargaan dan penghormatan serta mengenang jasa-jasa perjuangan para pahlawan bangsa yang telah gugur mendahului untuk banhsa dan negara. (arf)

Pengurus Partai Golkar Serahkan Uang kepada KPK


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Pengurus Partai Golkar menyerahkan uang kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Penyerahan uang itu dilakukan terkait penyidikan KPK dalam kasus dugaan korupsi pembangunan PLTU 1 Riau yang melibatkan mantan Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Idrus Marham.

" Benar. Ada pengurus (partai) yang mengembalikan," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi, Jumat (7/9/2018).

Febri belum menyebut jumlah penyerahan uang dari kader Partai Golkar tersebut.

Namun, uang yang diserahkan itu diduga terkait pembiayaan kegiatan partai yang bersumber dari hasil tindak pidana korupsi.

Sebelumnya, KPK menetapkan Wakil Ketua Komisi VII DPR Eni Maulani Saragih sebagai tersangka atas kasus dugaan suap terkait kesepakatan kontrak kerja sama pembangunan PLTU Riau-1 di Provinsi Riau.

KPK juga menetapkan seorang pengusaha sekaligus salah satu pemegang saham Blackgold Natural Resources Limited, Johannes Budisutrisno Kotjo, yang diduga menjadi pihak pemberi suap.

Menurut dugaan KPK, Eni menerima suap total sebesar Rp 4,8 miliar yang merupakan komitmen fee 2,5 persen dari nilai kontrak proyek pembangkit listrik 35 ribu megawatt itu.

Diduga, suap diberikan agar proses penandatanganan kerja sama terkait pembangunan PLTU Riau-1 berjalan mulus.

Dalam pengembangan, KPK juga menetapkan mantan Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Idrus Marham sebagai tersangka.

Idrus diduga mengetahui dan menyetujui pemberian suap kepada Eni Maulani.

Selain itu, Idrus diduga dijanjikan 1,5 juta dollar Amerika Serikat oleh Johannes Kotjo.

Uang ke partai Eni Maulani yang merupakan anggota Fraksi Partai Golkar mengakui bahwa uang yang ia terima terkait proyek pembangunan PLTU di Riau ada kaitannya dengan Ketua Umum Partai Golkar.

Namun, Eni tidak menyebut nama ketua umum yang memerintahkannya menerima uang.

Menurut Eni, segala seuatu terkait dengan proyek dan uang yang ia terima telah diceritakan kepada penyidik.

Salah satunya, penerimaan uang yang diduga untuk membiayai musyawarah nasional luar biasa (Munaslub) Partai Golkar.

"Saya kan bendahara Munaslub. Semua yang Mas dan Mbak tanya, saya sudah sampaikan semua ke penyidik dengan detail. Nanti kalau saya sampaikan sedikit, takutnya diplintir menjadi yang lain," kata Eni, seusai diperiksa.

Sebelumnya, pengacara Eni, Fadli Nasution mengatakan, ada aliran dana suap proyek PLTU Riau-1 senilai Rp 2 miliar yang diberikan kliennya untuk membiayai Munaslub Golkar 2017.

Namun, hal itu dibantah oleh pengurus partai yang sekarang sedang menjabat.

Sekretaris Jenderal Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menegaskan, partainya siap diaudit untuk membuktikan ada atau tidaknya dugaan aliran dana suap proyek PLTU Riau-1 senilai Rp 2 miliar yang diberikan Eni Maulani Saragih untuk membiayai Munaslub Golkar 2017.

Dalam proses penyidikan, KPK juga telah memeriksa mantan Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto. (rio)