Minggu, 30 September 2018


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Wakil Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Wadan Lantamal) V Kolonel Marinir CTO Sinaga mewakili Komandan Lantamal V Laksamana Pertama TNI Edwin, S.H., menghadiri penyambutan peserta Pawai Bendera/Flag Relay di Kota Surabaya, dalam rangka memperingati HUT TNI ke-73 tahun 2018 di Makodam V / Brawijaya, Minggu, (30/9).

Acara peringatah HUT TNI kali ini memang sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, karena pada HUT TNI kali ini menggelar Pawai Bendera yang dilakukan di beberapa kota di Indonesia yang dimulai dari Sabang, Banda Aceh pada, 28 September 2018 dan berakhir di Merauke, Papua, pada 4 Oktober 2018.

Pawai Bendera/Flag Relay akan melewati sejumlah kota besar di Indonesia seperti Banda Aceh, Pekanbaru, Palembang, Solo, Surabaya, Balikpapan, Manado, Kupang, Ambon, Sorong dan berakhir di Merauke, dimana dalam pelaksanannya, pawai bendera tersebut dilaksanakan secara estafet, dengan melibatkan personel dari TNI-Polri dan elemen masyarakat.

Adapun pembawa bendera merah putih dari Pulau Sabang hingga Merauke adalah prajurit TNI dari tiga matra Darat, Laut dan Udara. Selain itu juga melibatkan para prajurit TNI yang berhasil menorehkan prestasi pada ajang Asian Games 2018 di Jakarta-Palembang.

Tampak hadir dalam acara tersebut antara lain Pangdam V/Brw beserta Ibu, Kapolda Jatim, Pangarmada diwakili Dansatkopaska Koarmada II, Gubernur AAL diwakili,  Dankodiklatal diwakili, Kabinda Jatim, Pangdivif-2/Kostrad diwakili, Kasdam V/Brw, Kasgartap III/Sby, Irdam V/Brw, Para Asisten Kasdam V/Brw,  Danlanud Moeljono, Danrem 084/BJ serta segenap tamu undangan lainnya.

Pada kesempatan tersebut pangdam V / Brawijaya menyampaikan bahwa Pawai Bendera/Flag Relay keliling Indonesia bertujuan untuk membangkitkan jiwa nasionalisme dan untuk menunjukan bahwa antara TNI dan rakyat tidak ada pemisah. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Malang) Bantuan kemanusiaan terus berdatangan. Tak hanya dari kalangan masyarakat saja. Bantuan kemanusiaan tersebut, juga datang dari pihak TNI-AD, khususnya Korem 083/Baladhika Jaya.

Kepala Seksi Teritorial (Kasiter) Korem 083/Baladhika Jaya, Letkol Inf Nanang mengungkapkan, bantuan tersebut datang dari berbagai Satuan Kodim yang berada di wilayah teritorial Korem.

Dirinya menilai, bantuan tersebut sangat layak untuk segera dikirimkan ke lokasi pasca gempa di Kota Palu, Sulawesi Tengah, beberapa waktu lalu.

“Bantuan itu berisi pakaian layak pakai, susu bayi hingga beberapa jenis makanan yang layak konsumsi,” ujar Kasiter ketika di konfirmasi. Minggu, 30 September 2018.

Bantuan itu, ujar Letkol Nanang, rencananya akan disalurkan melalui pihak staf teritorial Kodam V/Brawijaya. “Secepatnya akan kita kirim. Menurut informasi, bantuan akan disalurkan besok,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 083/Baladhika Jaya, Mayor Inf Prasetya H. K, menambahkan, bantuan yang disumbangkan tersebut, merupakan salah satu bentuk kepedulian TNI-AD terhadap para korban pasca gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah.

Mantan  Pasilat Korem 083/Baladhika Jaya ini berharap, dengan dikirimnya bantuan tersebut, dapat meringankan beban para korban bencana.

“Kami, pihak Korem berharap, para korban bencana  diberikan kesabaran dan ketabahan. Mudah-mudahan, bantuan itu, bisa meringankan beban saudara-saudara kita,” tuturnya. (andre)


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Di Posko Penanggulangan Bencana Lantamal VI sejak Minggu pagi, (30/09/2018) dipadati relawan dan warga yang hendak ke Palu, Sulawesi Tengah menumpang KRI Makassar-590 milik TNI AL. Ribuan relawan dan warga ini rela menunggu berjam-jam demi mendapatkan tempat menuju daerah yang baru saja ditimpa musibah gempa dan tsunami itu.

Para warga Makassar tersebut hendak mencari kabar keberadaan sanak saudara yang hilang kontak usai gempa dan tsunami melanda Palu dan sekitarnya. Ada juga relawan serta tim medis yang akan menyalurkan bantuan.

Dari data petugas di posko, tercatat pendaftar tujuan Palu gunakan KRI Makassar telah mencapai  ribuan orang lebih. Padahal pendaftaran baru dibuka sejak pagi.

Konsekuensinya, mereka beristirahat di tempat ala kadarnya demi KRI Makassar yang rencananya tiba di dermaga Soekarno-Hatta pada pukul 20.00 Wita.

“Daftar manifest penumpang yang ada telah mencapai ribuan, ini rencana akan diberangkatkan dengan menggunakan KRI Makassar yang malam nanti akan sandar di dermaga Soekarno-Hatta bersamaan barang bantuan yang telah terkumpul, apabila nantinya tidak semuanya tidak bisa diberangkatkan maka akan menunggu pemberangkatan dengan KRI yang ada selanjutnya”, ujar Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Laksamana Pertama TNI Dwi Sulaksono, S.H., M.Tr (Han). (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Panglima Kodam (Pangdam) V/Brawijaya, Mayjen TNI Arif Rahman, M. A, menyatakan jika personelnya siap untuk dikirim ke lokasi pasca gempa yang terjadi beberapa waktu lalu di Sulawesi Tengah.

“Kalau diminta, Kodam V/Brawijaya siap berangkat kesana,” jelas Pangdam V/Brawijaya, usai mengikuti car free day yang berlangsung di Makodam V/Brawijaya, Minggu, 30 September 2018 pagi.

Saat ini, kata Pangdam, seluruh Satuan di wilayah teritorialnya, sudah mengumpulkan bantuan logistik yang nantinya akan dikirimkan ke lokasi pasca gempa dengan menggunakan kapal.

“Dari Korem-Korem sudah mengumpulkan bantuan-bantuan. Nanti, bantuan itu akan dikirimkan hari Senin ke lokasi bencana,” kata Mayjen Arif.

Selain menyiagakan pasukan dari Yonif Raider 500/Sikatan, rencananya, Pangdam juga bakal menyiagakan pasukan dari Satuan-satuan yang berada di bawah Komando Kodam V/Brawijaya, hingga Batalyon Zeni yang berada di Malang.

“Semua pasukan memiliki kemampuan multifungsi. Kalau diminta, akan kita kirim secepatnya,” ungkap Pangdam.

Perlu diketahui, Kabupaten Donggala dan Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah beberapa waktu lalu, telah diguncang gempa dengan radius 7,4 skala richter. Bahkan, hingga saat ini, kurang lebih sekitar 384 nyawa dinyatakan hilang atas insiden tersebut. (andre)

Sabtu, 29 September 2018


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Salurkan nurani Kemanusiaan  Posko Penanggulangan Bencana Alam Lantamal VI membuka kesempatan bagi Intansi Pemerintah Daerah, Swasta ataupun masyarakat umum kota Makassar yang ingin menyumbang bagi para korban bencana alam gempa bumi dan tsunami di Kabupaten Donggala Kota Palu Sulawesi Tengah (Sulteng), Sabtu (29/09/2018).

Bantuan yang diterima akan diberangkatkan secepatnya lewat laut dengan KRI Makassar-590 yang rencananya akan tiba di Makassar besok hari minggu (30/09/2018).

"Semua bantuan yang telah masuk ke posko Penanggulangan Bencana Alam Lantamal VI akan diberangkatkan besok hari minggu dengan KRI Makassar, jadi bagi siapa saja yang ingin menyumbang, baik dari intansi pemerintahan daerah, swasta, komunitas ataupun perorangan silahkan mendatangi Posko kami di Pangkalan Utama TNI AL VI dengan alamat Jalan Yos Sudarso No. 308, Tlp. 082194941444, (0411)3615221, akan dilayani petugas piket posko Penanggulangan Bencana Lantamal VI", ujar Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Laksamana Pertama TNI Dwi Sulaksono, S.H., M. Tr (Han).

KRI Makassar-590 akan sandar di dermaga Soekarno-Hatta besok yang juga  mengangkut bantuan logistik dan pasukan dari Jakarta. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Dalam upaya membantu korban gempa di Kabupaten Donggala Kota Palu Sulawesi Tengah (Sulteng), Pangkalan Utama TNI AL VI (Lantamal VI) membuka  Posko Penanggulangan Bencana Alam bertempat di Driving Range Mako Lantamal VI, Sabtu (29/09/2018).

Posko Penanggulangan Bencana Alam Palu ini buka setiap hari dan dijaga oleh petugas piket yang siap menerima bantuan dari pihak Instansi pemerintah maupun swasta ataupun masyarakat Kota Makassar yang ingin membantu masyarakat Donggala dan Palu yang terkena musibah gempa bumi.

“Kami membuka posko Penanggulangan Bencana Alam Palu untuk gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Donggala dan Kota Palu Sulteng, bagi pihak Instansi pemerintah maupun swasta ataupun masyarakat Kota Makassar baik individu maupun kelompok masyarakat yang ingin memberikan bantuan donasi uang, obat-obatan, selimut, pakaian bekas layak pakai, makanan dan lainnya dapat ke posko kami disini,” kata Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Laksamana Pertama TNI Dwi Sulaksono, S.H., M. Tr (Han).

Hingga saat ini, bantuan sudah mengalir dari berbagai instansi pemerintah, swasta dan masyarakat yang selanjutnya akan dikirim ke Kota Palu melalui jalur laut.

Sebagaimana informasi yang telah diberitakan sebelumnya, Gempa bumi bermagnitudo 7,7 telah mengguncang Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah pada hari Jumat (28/09/2018). Gempa tersebut terjadi pada pukul 17.02 WIB dan Menurut BMKG setempat, gempa tektonik itu mengakibatkan terjadinya Tsunami setinggi 0,5 meter hingga 3 meter di Pantai Talise, Donggala, Palu, Sulawesi Tengah. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Pangkalan Utama TNI AL VI (Lantamal VI) memberangkatkan salah satu Kapal Angkatan Laut yaitu KAL Birang 1.6.611 untuk membawa bantuan logistik korban gempa dan tsunami di Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), Sabtu (29/09/2018).

Bantuan Logistik yang dibawa oleh KAL Birang ini berupa Makanan, minuman, obat-obatan dan tenaga dokter serta peralatan penunjang seperti genset, terpal dan lainnya yang semuanya adalah hasil sumbangan dari Lantamal VI, PT. Pertamina (Persero) Regional VII Makassar, Bank Mandiri , ACC Makassar dan masyarakat

“Rencananya, bantuan yang dibawa tersebut akan sampai pada hari minggu besok (30/09/2018) di kota Palu dan akan langsung disalurkan kepada yang membutuhkan”, ujar Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Laksamana Pertama TNI Dwi Sulaksono, S.H., M. Tr (Han)

Sebagai informasi, pada hari sebelumnya Jum’at malam (28/09/2018), Lantamal VI telah memberangkatkan Satuan Tugas (Satgas) Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB) lewat jalur darat ke kota Palu dengan dilengkapi berbagai fasilitas dan alat penunjang, antara lain 1 unit Ambulance, Tenaga Medis, Tenda Rumkit Lapangan, 3 truk, tenda dapur lapangan, satu truk bantuan logistik berupa beras, mie instan, air mineral dan lain-lain, tambah Danlantamal VI. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Probolinggo) Peringati HUT 73 TNI dan TNI AL tahun 2018, Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal)  V menggelar Bhakti Sosial kesehatan dan bersih-bersih pantai di Pulau Gili Ketapang,  Kabupaten Probolinggo,  Jatim,  Sabtu (29/9).

Komandan Pangkalan Utama TNI AL V (Danlantamal V) Laksamana Pertama TNI Edwin, S.H. hadir dan membuka langsung kegiatan Bakti Sosial dan bersih-bersih pantai  di Dermaga Pelabuhan BUM Pulau Gili Ketapang ini.

Tampak hadir Wadan Lantamal V Kolonel Marinir CTO Sinaga,  para Asisten Danlantamal V, Para Kepala Dinas dijajaran Lantamal V,  Danlanal Banyuwangi,  para kepala dinas dijajaran Pemkab Probolinggo,  Pengasuh Ponpos Genggong dan undangan lainnya.

Kegiatan yang diinisiasi Lantamal V ini,  dalam pelaksanaannya didukung Pemkab Probolinggo,  Saka Bahari Jawa Timur,  Ponpes Genggong Zainul Hasan DKP,  Dinas Pariwisata dan instansi lainnya. 

Bahkan Ponpes Genggong menurunkan puluhan mahasiswanya dari INZAH (Institut Ilmu Keislaman Zainul Hasan dan STIH (Sekolah Tinggi Ilmu hukum) Zainul asuhan KH. M. Hasan Mutawakil Alallah, S.H. M. M.  diwakili Kabiro Kepesantrenan Ponpen Genggong Gus dr. M. Haris Damanhuri Romli,  M. Kes.

Menurut Asisten II Pemkab Probolinggo,  Mohammad Happy mewakili Bupati Probolinggo mengatakan bahwa Pemkab Probolinggo mengapreaiasi dan mendukung langkah Lantamal V yang memilih dan menggelar kegiatan bhakti sosial dan bersih-bersih laut di wilayahnya.

"Saya antas nama pemerintah Probolinggo mendukung dan berterimakasih kepada Lantamal  V," terangnya.

Ia berharapa kepada masyarakat agar lebih terbuka dan membantu kegiatan bakti sosial dan bersih-bersih pantai, sehingga bisa berdampak positif terhadap nilai jual Gili ketapang sebagai salah satu unggulan destinasi wisata di Probolinggo.

Sementara itu Komandan Lantamal V dalam sambutannya mengatakan bahwa pemanfaatan potensi maritim ini sangatlah penting,  laut harus menjadi pekarangan depan rumah,  tidak lagi dipunggungi. Namun   Pemanfaatan ini juga harus bijak sehingga alam tidak rusak.

"Bila kita memanfaatkan dengan serakah dan membabibuta tampa mengindahkan lingkungan,  maka alam akan marah, dan akan ada dampak  negatif yang akan merugikan kita sebagai penghuni bumi," terangnya.

Pada kesempatan ini Lantamal V datang ke Gili Ketapang untuk mengadakan bhakti sosial kesehatan,  berupa pengobatan gratis bagi masyarakat Gili Ketapang,  penyerahan bahan kontak dan bersih-bersih pantai.

Pada sesi pembersihan dalam laut dilakukan para penyelam dari TNI AL,  Saka Bahari dan komunitas sahabat laut.

Pada pembukaan kegiatan,  Komandan Lantamal V menyerahkan secara simbolis bantuan bahan kontak berupa beberapa unit gerobak sampah dan tong sampah yang diterima Kepala Desa Gili Ketapang,  Supriono.

Sementara itu untuk bakti sosial kesehatan,  tercatat 132 orang pasien yang seluruhnya pelayanan umum yang dilayani dua tenaga dokter dan 16 tenaga para medis dari Diskes Lantamal V dan Puskesmas Gili Ketapang. (arf)

Jumat, 28 September 2018


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Upaya Henry Jacosity Gunawan untuk bisa lepas dari jeratan kasus tipu gelap terhadap 12 Pasar Turi terus dilakukan. Setelah mengaku tidak bersalah pada pembelaan yang disampaikan beberapa waktu lalu atas tuntutan 4 tahun penjara. Bos PT Gala Bumi Perkasa (GBP) ini kembali unjuk gigi.

Henry melalui Yusril Ihza Mahendra selaku Ketua Tim Penasehat Hukumnya mengaku akan menyerahkan aset Henry yang ada di Pasar Turi ke Pemkot Surabaya dan mengembalikan biaya pungutan sertifikat hak milik dan BPHTB ke para korban.

Pernyataan itu disampaikan Yusril saat membacakan duplik yang dibacakan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Kamis (27/9). Duplik itu merupakan tanggapan atas replik dari Jaksa Penuntut Umum (JPU).


Sejumlah pedagang pasar turi yang merupakan korban dalam kasus ini beraksi negatif atas pernyataan Yusril, salah satunya Moh Ilham yang menyebut pernyataan Yusril hanya sebagai manuver untuk bisa meloloskan atau meringankan Henry dari tuntutan jaksa penuntut umum yang menuntut 4 tahun penjara.

Ilham mengatakan, opini penyerahan aset ke Pemkot Surabaya bukan berarti bisa melepas Henry dari perbuatan pidananya.

"Sejak awal memang itu yang di inginkan pedagang dan pelapor bahwa jika PT GBP sudah tidak mampu mengelola dengan baik dan nyatanya banyak sekali pelanggaran serta wanprestasi yang dilakukan dan menang seharusnya diserahkan ke Pemkot, Tapi itu tidak dapat melepas Henry dari perbutan pidananya,"ungkap Ilham pada awak media, Jum'at (28/9)

Diungkapkan Ilham, Pernyataan Yusril yang akan menyerahkan aset milik Henry di Pasar Turi ke Pemkot Surabaya bukan hanya omong kosong saja. Ia meminta agar dipenyerahan itu dilakukan secara formal ke Pemkot Surabaya saat persidangan.

"Seharusnya kalau memang berniat ya buktikan dong, pasar turi diserahkan dulu ke pemkot dan buktinya baru diserahkkan ke pengadilan. Harus konkret itu. Kalau belum dilakukan jangan dia obral janji di media. Apalagi Prof Yusril yang bicara mewakili Henry harusnya tahu. Jangan sampai Prof Yusril di tipu juga nanti sama Henry. Justru kalo pak Yusril bisa angkat masalah ini ke pak Joko Widodo kami siap sekali. Tapi nanti Prof Yusril yang akan malu. Tapi yah, inikan dugaan kami adalah sebuah manuver untuk ringankan hukuman dia (Henry)," ungkap Ilham.


Senada juga disampaikan oleh Taufik Al Djufri, Ketua Perhimpunan Pedagang Pasar Turi. Menurutnya, upaya Henry menyerahkan asetnya ke Pemkot Surabaya hanyalah alibi dan untuk menarik simpati saja.

"Selama ini Henry justru telah kambing hitamkan Pemkot dan merasa tidak bersalah, lha kok sekarang malah mau menyerahkan asetnya ke Pemkot. Jangan-jangan ini hanya alibinya saja untuk mencari perhatian,"kata Taufik.

Diungkapkan Taufik, kasus ini sangatlah mudah dibuktikan, terlebih telah banyak terungkap kebenarannya dalam persidangan.

"Saya yakin perbuatan Pidana Henry itu terang benderang karena dasar Perjanjian dgn pemkot faktanya tidak ada kata hak milik strata title yang ada hak pakai stand malah kami diiming imingi, dijualin stand dgn strata title. Sudah nipu, trus kami dipungut uang sertifikat, bphtb dan bayar PPn. Kalo dibilang itu cadangan kenapa saat sudah ditolak permohonan strata title oleh Pemkot tahun 2014 kok tidak dikembalikan," ungkap Taufik.

Sedangkan Suchaemi, yang juga korban dalam kasus ini berharap agar majelis hakim yang memeriksa perkara ini menjatuhkan putusan yang seadil-adilnya atas penderitaan yang sudah dialaminya selama 12 tahun.

"Kami beserta  seluruh pedagang pasar turi sudah lama berjuang untuk nasib kami dan keluarga kami. Mohon agar hakim dengan nurani yang bersih memutus dengan seadil adilnya," pungkas Suchaemi

Sebelumnya oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) Darwis dari Kejari Surabaya, Henry dituntut 4 tahun penjara dan dinyatakan terbukti melanggar pasal 378 KUH Pidana tentang penipuan.

Persidangan kasus ini akan memasuki babak akhir yakni pembacaan putusan oleh majelis hakim pada tanggal 4 oktober 2018 mendatang. (Komang)


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Pangkalan UtamaTNI Angkatan Laut (Lantamal VI) pada pukul 24.00 telah memberangkatkan Satuan Tugas (Satgas) Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB) Lantamal VI untuk membantu korban bencana gempa bumi yang berkekuatan 7.4 Skala Richter.  di Palu Sulawesi Tengah,Jumat (28/09/2018)

Keberangkatan Satgas PRCPB ini atas perintah Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Laksamana Pertama TNI Dwi Sulaksono, S.H., M.Tr (Han) kepada jajarannya untuk segera  melaksanakan bantuan terhadap korban gempa yang terjadi di Palu.

Danyonmarhanlan VI Letkol Marinir Imam Safei.S.E., M.Tr (Han) yang memimpin pasukan Satgas PRCPB ini  menjelaskan bahwa Lantamal VI mengerahkan 100 orang prajurit Pelaut dan Marinir  yang tergabung dalam Satgas PRCPB Lantamal VI

Satgas PRCPB  Lantamal VI yang diberangkatkan ke Palu dilengkapi dengan berbagai fasilitas dan alat penunjang antara lain 1 unit  ambulance, tenaga medis, tenda Rumkit lapangan, 3 truk, tenda dapur lapangan, Satu truk bantuan (beras,Mie Instan, Air mineral dll) serta perlengkapan penunjang lainnya.

Seperti diketahui, kota Palu dan sekitarnya diguncang gempa dahsyat berkekuatan 7,4 Skala Richter dan mengakibatkan terjadinya tsunami. (arf)


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Ratusan alat utama sistem senjata (Alutsista) milik TNI mulai yang terbaru hingga yang sudah lama dipamerkan pada Kamis 27-9-2018 di Silang Monumen Nasional (Monas), Jakarta, dirilis Antara.

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto langsung membuka sendiri pameran Alutsista milik tiga matra TNI tersebut sebagai rangkaian HUT Ke-73 TNI yang jatuh pada 5 Oktober 2018.

“Pameran ini sebagai pertanggungjawaban TNI kepada rakyat bahwa inilah Alutsista TNI yang dibeli dari uang rakyat,” kata Panglima TNI. Menurut dia, pelaksanaan pameran ini agar TNI lebih dekat dengan rakyat dan memberikan gambaran kekuatan yang dimiliki TNI .

“Agar rakyat juga memiliki kebanggaan terhadap TNI bahwa peralatan yang dimiliki sudah maju dan modern,” ucapnya. Pameran yang digelar selama 3 hari ini, mulai Kamis  tanggal 27  s.d  Sabtu 29/9/2018 itu tidak hanya memamerkan alutsista milik TNI, melainkan juga kendaraan taktis milik Polri dipamerkan.

“Kita sengaja mengajak Polri untuk ikut serta dalam pameran ini sebagai upaya untuk memperkuat sinergitas TNI dan Polri,” kata Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.

Alutsista yang dipamerkan di antaranya adalah :

Panser Anoa.
Dua unit Astros.
Dua unit 155 Caesar.
Mistral Atlas.
Tank Scorpion.
Sementara alutsista terbaru yang dimiliki TNI, yakni tank Leopard dan Helikopter serang Apache. (*/andre)


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pameran otomotif GIIAS Surabaya Auto Show masih digelar selama 9 hari mulai tanggal 15 – 23 September 2018 di Grand City Convex Surabaya.

Hadir dengan konsep baru menggunakan area pameran yang lebih luas, meliput perluasan area mulai dari Convention Hall lt. 3, Exhibition Hall lt. Ground, hingga area outdoor lapangan parkir Grand City Convex.

Diikuti oleh lebih dari 70 exhibitors, mencakup didalamnya 11 merek mobil kendaraan penumpang yakni BMW, Daihatsu, DFSK, Honda, Lexus, Mercedes-Benz, Mitsubishi Motors, Peugeot, dan Suzuki, serta Toyota, dan Wuling.

Rangkaian pameran GAIKINDO, GIIAS Surabaya Auto Show 2018 yang berlangsung di Grand City Convex Surabaya pada 15 – 23 September 2018 telah berakhir.

Kehadiran pameran otomotif terbesar yang selalu ditunggu-tunggu setiap tahunnya ini telah sukses dilaksanakan dengan konsep baru.

Hadir selama 9 hari dengan mencakup area pamer yang lebih luas dari tahun sebelumnya, mencatat sukses dengan indikator yang menunjukkan kesuksesan pameran otomotif ini terlihat dari total jumlah pengunjung yang hadir selama pameran berlangsung.

Upaya penyelenggara menggandeng peserta pameran dari berbagai APM yang menghadirkan kendaraan-kendaraan terbaru andalannya telah memberikan kontribusi yang positif bagi pelaksanaan pameran.

Selama Sembilan hari berlangsungnya pameran, jumlah pengunjung yang datang tercatat melampaui jumlah proyeksi penyelenggara yang semula sejumlah 50.000 pengunjung, dengan realisasi yang terjadi sebanyak 50.384 pengunjung.

Pencapaian GIIAS Surabaya Auto Show 2018 yang mengusung tema Autovaganza membuktikan bahwa antusiasme dan gairah pasar sangat tinggi dalam dunia otomotif khususnya di Jawa Timur. Hal ini menjawab harapan yang disampaikan oleh Dr. Ir. Drajat Irawan, SE, MT, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Timur, yang dalam sambutannya pada opening ceremony GIIAS Surabaya Auto Show 2018,

“Sangat pas kalau Jawa Timur akan dikembangkan untuk industri otomotif sekaligus sebagai pintu gerbang wilayah Indonesia bagian timur. Saya harap pameran ini dapat memberi manfaat bagi Jawa Timur dari segi industri sekaligus kesejahteraan masyarakat,” ungkap Drajat.

Yusuf Karim Ungsi, Direktur One Events sekaligus Project Director GIIAS Surabaya Auto Show 2018 mengungkapkan rasa terima kasih dan syukurnya terhadap kelancaran pelaksanaan di tahun ini yang baru kali pertama dilaksanakan selama 9 hari.

Ia juga menjanjikan bahwa pelaksanaan berikutnya akan lebih baik lagi,

“Terima kasih kami ucapkan untuk antusiasme seluruh pengunjung yang telah hadir meramaikan GIIAS Surabaya tahun ini. Tahun depan GIIAS Surabaya Auto Show akan kembali hadir lebih awal dengan melibatkan lebih banyak peserta mulai dari APM mobil, motor, serta industri pendukung otomotif lainnya,” janji Yusuf.

Selama perhelatannya, GIIAS Surabaya Auto Show diikuti oleh lebih dai 70 ekshibitor yang terdiri dari 11 merek kendaraan penumpang, 4 merek sepeda motor, dan lebih dari 60 industri pendukung otomotif.

Merek mobil kendaraan ternama meliputi BMW, Daihatsu, DFSK, Honda, Lexus, Mercedes-Benz, Mitsubishi Motors, Peugeot, dan Suzuki, serta Toyota, dan Wuling. Untuk merek motor meliputi Benelli, MPM Honda, Suzuki, dan Yamaha.

Setelah berakhirnya GIIAS Surabaya Auto Show 2018, rangkaian pameran otomotif dari GAIKINDO ini akan berlanjut di kota Medan, Sumatera Utara pada 31 Oktober – 4 November mendatang, yang sekaligus akan menjadi penutup dari GIIAS Roadshow 2018. (arf)

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive