Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Senin, 19 November 2018

Anugrah Sebut Ada Doubel Anggaran Pada Kunker Komisi B DPRD Surabaya


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Tak hanya akan melaporkan Sekretaris Komisi B DPRD Surabaya Edi Rachmat ke Badan Kehormatan (BK) DPRD setempat karena dinilai telah melanggar etika dan menyalahi tata tertib (tatib) dewan. Namun Anugrah Ariyadi menyebut bila dalam kegiatan nglencer Komisi B DPRD Surabaya itu termasuk modus menggerogoti uang negara dalam bentuk kunker.

"Doubel anggaran kunjungan kerja tidak diperkenankan. Masak anggota dewan dalam satu minggu melakukan dua kali kunjungan kerja dengan topik yang berbeda yakni pansus tatib dan kunker ke Yogyakarta," tegas Wakil Ketua Komisi B DPRD Surabaya, Anugrah Ariyadi, senin (19/11).
   
Anugrah juga mengingatkan setiap kunjungan kerja maupun pansus semua menjadi beban biaya APBD Surabaya.

"Bagaimana bentuk pertanggungjawabanya nanti. Ini pelanggaran yang kita kritisi pada tiga anggota legislator DPRD Surabaya itu," pungkasnya.
   
Seperti diberitakan legislator asal PDI Perjuangan, Anugrah Ariyadi melaporkan Sekretaris Komisi B DPRD Surabaya, Edi Rachmad ke Badan Kehormatan (BK) setempat.

Pelaporan tersebut dilatarbelakangi surat pengajuan kunjungan kerja (kunker) yang diajukan ke pimpinan DPRD Surabaya yang telah ditandatangani Wakil Ketua Komisi B DPRD Surabaya, Anugrah Ariyadi pada Senin (12/11) itu dianulir dan diganti surat pengajuan baru oleh sekretaris Komisi B, Edi Rachmat tanpa sepengetahuan Anugrah dan tidak ada koordinasi sebelumnya.
   
Anugrah mengaku bahwa berdasarkan rapat internal Komisi B yang ada saat itu dihadiri dirinya, M Arsyad (PAN), Erwin Thatjuadi (PDIP), Baktiono (PDIP), Dini Rijanti (Demokrat) dan Binti Rochma (Golkar) serta Achmad Zakaria (PKS) telah sepakat kunker ke Dinas Koperasi dan Disperindag Yogyakarta pada Selasa (13/11).
   
Dikarenakan ketua Komisi B, Maslan Mansyur,  Sekretaris Edi Rahmat dan anggota Rio Pattiselano saat itu masih ikut kunker Pansus Tatib DPRD ke Jakarta, sehingga Senin (12/11) diadakan rapat internal terkait keberangkatan kunker ke Yogyakarta dan dibuatkan surat pengajuan ke pimpinan DPRD Surabaya.
   
Namun, lanjut dia, surat pengajuan kunker tersebut tiba-tiba diganti pada Rabu (14/11) masih di Jakarta sedangkan kamis (15/11) mereka bertiga menyusul ke Yogyakarta.
   
Menurut Anugrah, hal ini merupakan salah satu bentuk pelanggaran tatib DPRD Surabaya. Sebab kunker tersebut dibiayai APBD Surabaya. Padahal aturan yang ada dalam tatib DPRD Surabaya itu tidak diperkenankan karena doubel anggaran kunjungan.
   
Ia menilai kalau penggantian surat pengajuan yang telah diajukan pada Senin (12/11) dan diganti Rabu (14/11) oleh sekretaris komisi jelas menyalahi tatib DPRD Surabaya. (arf)

Letkol Inf Imam Hanafi Jabat Dandim 1509/Labuha


KABARPROGRESIF.COM : (Ternate) Danrem 152/Babullah Kolonel Inf Endro Satoto, S.I.P., M.M., memimpin serah terima jabatan Komandan Kodim 1509/Labuha dari Letnan Kolonel Inf Joni Widodo, S.Sos kepada Letnan Kolonel Inf Imam Khanafi, S.Sos bertempat di Makorem 152/Babullah Jl. A.M. Kamarudin No. 1 Kel. Sangaji Ternate Utara.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh para Dansat/Kabalak, Kasi/Pasi dan Perwira Staf jajaran Korem 152/Babullah, dalam kegiatan serah terima tersebut dilaksanakan prosesi pemasangan dan pelepasan tanda pangkat Letnan Kolonel berlist merah, tanda jabatan, serah terima tongkat komando hingga penciuman dhuaja Korem.

Dalam amanatnya Danrem menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan yang setingg-tingginya kepada Letnan Kolonel Inf Joni Widodo, S.Sos beserta istri atas loyalitas serta dedikasi yang tinggi selama menjabat sebagai Dandim 1509/Labuha jaga terus komunikasi dengan keluarga Besar Korem 152/Babullah sehingga dimanapun kita berada silaturahmi dapat terjalin dengan baik, selanjutnya kepada pejabat Dandim yang baru agar segera menyesuaikan diri dengan tugas dan tanggung jawabnya serta program-program yang telah berjalan selama ini agar segera dilanjutkan serta laksanakan sinergitas dengan seluruh komponen bangsa yang ada di wilayah tanggung jawabnya.

Lebih lanjut Danrem menyampaikan bahwa pergantian jabatan di tubuh Angkatan Darat merupakan sesuatu yang lazim dan wajar dalam rangka penyegaran organisasi serta pembinaan karier Perwira sehingga tugas pokok satuan dapat tercapai secara maksimal.  Kegiatan dilanjutkan dengan acara ramah tamah di Gazebo Nuku Makorem. (andre)

Wali Kota Risma Ajak Wawali Liverpool Melihat Keindahan Taman Harmoni


KABARPROGRESIF.COM  : (Surabaya) Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengajak Wakil Wali Kota Liverpool Garry Miler menikmati keasrian dan keindahan Taman Harmoni di kawasan Keputih pada Senin pagi, (19/11/2018).

Sembari melihat berbagai macam jenis tanaman diiringi sayup-sayup kicauan burung, Wali Kota Risma terlihat asik mengobrol dengan Garry Miler tentang pembangunan taman harmoni.

“Kunjungan Garry ke Taman Harmoni hanya sekedar mengisi waktu dan saya juga sudah janji untuk mengajaknya ke sini,” ujar Wali Kota Risma di ruang kerjanya.

Lebih lanjut, Wali Kota Risma juga menyampaikan sedikit pembahasan terkait pembangunan insinerator yang lokasinya tidak jauh dari taman harmoni. Menurutnya, selain sebagai tempat pengolahan sampah, insenerator itu akan dijadikan coworking space.

Rencana itu, kata Dia, mendapat respon positif dari Garry.

“Dia bilang bagus dan kalau memang jadi saya dibantu untuk mengembangkan start up yang riel di tempat ini,” jelas Wali Kota Risma.

Sepanjang perjalanan, Wali Kota Risma juga menjelaskan kepada Garry alasan membangun taman harmoni yang dulunya merupakan tempat pembuangan sampah. “Taman ini saya buat agar ada penghijauan sebagai aksi nyata memberikan kehidupan alami di Kota Pahlawan agar asri, indah dan nyaman,” tuturnya.

15 menit mengitari taman harmoni dan meninjau insenerator, Garry pamit dengan Wali Kota Risma. Ia pun memberi suvenir berupa burung yang merupakan simbol Kota Liverpool sekaligus tim sepakbola Liverpool.

“Hadiah ini diberikan sebagai tanda persahabatan antara Wali Kota Risma dan Gerry,” kata Risma menirukan ucapan Garry. 

Adapun kunjungan Garry ke Surabaya usai menghadiri acara Start Up Nation Summit (SNS) pada tanggal 16-17 November 2018. Lebih jauh, kerjasama sister City yang dibangun antara Kota Surabaya dan Liverpool sangat terlihat dengan jelas, salah satunya memasarkan produk UKM Surabaya di Liverpool. Terbaru, 10 anak muda SSB Surabaya terbang ke Liverpool guna menimba ilmu sepak bola selama 2 pekan. (arf)

Bebas 15 Menit, Henry J Gunawan Kembali Dijebloskan Ke Tahanan


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Henry J Gunawan, terdakwa kasus penipuan kongsi pasar turi kembali dijebloskan ke Rutan Medaeng oleh Kejari Surabaya, Senin (19/11) dini hari. Bos PT Gala Bumi Perkasa (GBP) ini ditahan setelah sempat  dinyatakan bebas  selama 15 menit karena habisnya masa tahanan pada kasus tipu gelap kongsi Pasar Turi.

Kasi Pidum Kejari Surabaya, Didik Adytomo saat ditemui di Rutan Medaeng mengatakan, penahanan tersebut merupakan pelaksanaan putusan Pengadilan Tinggi  (PT) Jatim atas Banding yang dilakukan Kejari Surabaya pada kasus tipu gelap jual beli tanah yang dilaporkan Notaris C Kalempung.

Pada putusan banding dengan Nomor Perkara 681/Pid/2018.Sby, Henry J Gunawan divonis 2 tahun penjara. Putusan itu lebih berat dari vonis Hakim PN Surabaya yang sebelumnya hanya mengganjar Henry dengan hukuman 8 bulan penjara dengan masa percobaan 1 tahun kurungan.

Selain memperat hukuman Henry, pada putusan Hakim Pengadilan Tinggi Jatim yang terdiri dari Heri Sukarno (ketua) Agus Sutarno, Dr E.D Pattinsarani (anggota) dan dibacakan pada 3 September 2018 lalu juga memerintahkan JPU untuk melakukan penahanan terhadap Henry J Gunawan.

Sementara terkait habisnya penahanan Henry pada kasus tipu gelap kongsi pasar turi ini dibenarkan Didik Adytomo.

"Tadi kami sudah laksanakan pembebasan pada terdakwa HJG  karena masa tahanannya habis. Selanjutnya, kami juga melaksanakan penetapan didalam putusan Pengadilan Tinggi pada kasus penipuan jual beli tanah," kata Didik Adytomo usai menahan Henry, Senin (19/11).

Sementara Kasi Intel Kejari Surabaya, I Ketut Kasna Dedi mengatakan, pelaksanaan eksekusi Henry ini sudah sesuai dengan prosedur.

"Ada surat perintah, kita tinggal melaksanakan,"ujarnya saat ditemui kabarprogresif.com di Rutan Medaeng.

Untuk diketahui, Henry ditahan oleh Jaksa Penuntut  Umum (JPU)  Ali Prakoso dan  JPU Harwiadi sekitar pukul 01.25 WIB. Bos PT GBP ini dijebloskan ke tahanan tak lama setelah sempat menghirup udara bebas atas habisnya masa penahanan pada kasus tipu gelap kongsi pasar turi. (Komang)

Danrem 082/CPYJ Pimpin Apel Kesiapan Pengamanan Kunker Presiden RI-I di Lamongan


KABARPROGRESIF.COM : (Lamongan) Usai berkunjung ke Surabaya, Presiden RI, Joko Widodo dipastikan bakal menggelar kunjungan kerjanya ke Kabupaten Lamongan.

Bahkan, kunjungan kerja yang dilakukan oleh Presiden yang akrab disapa Jokowi tersebut, bakal mendapat pengawalan ketat dari personel TNI-Polri.

Hal itu, ditandai dengan adanya apel pengamanan VVIP yang berlangsung di Stadion Surajaya, Kabupaten Lamongan. Senin, 19 Nopember 2018.

Apel pengamanan yang melibatkan personel TNI-Polri dan unsur-unsur terkait lainnya itu, dipimpin langsung oleh Komandan Korem (Danrem) 082/CPYJ, Kolonel Arm Budi Suwanto, S. Sos.

Selama berlangsungnya kunjungan tersebut, rencananya Danrem 082/CPYJ selaku Komandan Satgas Pengamanan Wilayah (Dansatgas pamwil) bakal menyebar beberapa personel TNI-Polri di lokasi kunjungan berlangsung.

“Rencananya, Presiden RI akan berkunjung di Stikes Muhammadiyah, Lamongan. Kunjungan itu, kita pastikan berjalan dengan aman dan lancar,” jelas Danrem.

Ditambahkan, Danrem, selain berkunjung ke Universitas tersebut, Presiden RI Joko Widodo juga bakal melakukan peletakan batu pertama. Peletakan batu itu, menurut Danrem, merupakan salah satu bentuk dimulainya pembangunan tower yang akan berdiri 15 lantai dan peresmian Masjid yang diberi nama Ki Bagus Hadikusumo di Universitas Muhammadiyah. (andre).

Wakil Ketua DPC PDIP Bakal Laporkan Sekretaris Komisi B DPRD Surabaya ke BK


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Legislator PDI Perjuangan Anugrah Ariyadi, Legislator asal PDI Perjuangan akan melaporkan Sekretaris Komisi B DPRD Surabaya Edi Rachmat ke Badan Kehormatan (BK) DPRD setempat karena dinilai telah melanggar etika dan menyalahi tata tertib (tatib) dewan.
   
"Saya akan membuat pengaduan atau laporan ke BK (Badan Kehormatan) DPRD Surabaya," kata Wakil Ketua Komisi B DPRD Surabaya Anugrah Ariyadi pada sejumlah wartawan, senin (19/11).
   
Pelaporan tersebut dilatarbelakangi surat pengajuan kunjungan kerja (kunker) yang diajukan ke pimpinan DPRD Surabaya yang telah ditandatangani Wakil Ketua Komisi B DPRD Surabaya, Anugrah Ariyadi pada Senin (12/11) itu dianulir dan diganti surat pengajuan baru oleh sekretaris Komisi B, Edi Rachmat tanpa sepengetahuan Anugrah dan tidak ada koordinasi sebelumnya.
   
Anugrah mengaku bahwa berdasarkan rapat internal Komisi B yang ada saat itu dihadiri dirinya, M Arsyad (PAN), Erwin Thatjuadi (PDIP), Baktiono (PDIP), Dini Rijanti (Demokrat) dan Binti Rochma (Golkar) serta Achmad Zakaria (PKS) telah sepakat kunker ke Dinas Koperasi dan Disperindag Yogyakarta pada Selasa (13/11).
   
Dikarenakan ketua Komisi B, Maslan Mansyur,  Sekretaris Edi Rahmat dan anggota Rio Pattiselano saat itu masih ikut kunker Pansus Tatib DPRD ke Jakarta, sehingga Senin (12/11) diadakan rapat internal terkait keberangkatan kunker ke Yogyakarta dan dibuatkan surat pengajuan ke pimpinan DPRD Surabaya.
   
Namun, lanjut dia, surat pengajuan kunker tersebut tiba-tiba diganti pada Rabu (14/11).

"Mereka Rabu tidak di Yogyakarta melainkan masih di Jakarta. Baru Kamis (15/11) mereka bertiga menyusul ke Yogyakarta," ujarnya.
   
Menurut Anugrah, hal ini merupakan salah satu bentuk pelanggaran tatib DPRD Surabaya.

"Apalagi Kunker ini kan dibiayai APBD Surabaya. Padahal aturan yang ada dalam tatib DPRD Surabaya itu tidak diperkenankan karena doubel anggaran kunjungan," ujarnya.
   
Ia menilai kalau penggantian surat pengajuan yang telah diajukan pada Senin (12/11) dan diganti Rabu (14/11) oleh sekretaris komisi jelas menyalahi tatib DPRD Surabaya.
   
"Makanya kita akan laporkan ke BK DPRD Surabaya. Ya, biar BK juga ada kerjaan dan maksimal melaksanakan fungsinya," pungkas Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan ini. (arf)

Minggu, 18 November 2018

Lomba Binaraga Ala Marinir


KABARPROGRESIF.COM : (Jakarta) Di hari terakhir pesta rakyat yang digelar dalam rangka memeriahkan HUT ke-73 Korps Marinir di Bhumi Marinir Cilandak, Minggu (18/11/2018) ada salah satu lomba menarik yang menyedot perhatian para pengunjung yaitu Lomba Binaraga ala Marinir.

Lomba ini diikuti 30 perwakilan prajurit dari satuan Marinir Wilayah Jakarta.  Para prajurit yang sebagian melatih dan membentuk otot tubuhnya dengan peralatan sederhana di masing-masing satuan tersebut mempertontonkan beberapa poses wajib kepada dewan juri seperti Relax Pose, Front Body Pose, Back Body Pose, Abdominal Pose dan Side Body Pose.

Dari hasil penilaian akhir, dewan juri akhirnya menentukan Prada Mar M. Rohmadi Satrio dari Yonarhanud-1 Marinir menjadi  Juara I, Juara II Pratu Mar Muhammad Caesar Arifin dari Yontankfib-1 Marinir dan Juara III Prada Mar Tri Marham dari Yonkapa-1 Marinir. (arf)

Wali Kota Risma Ajak Orang Tua di Surabaya Menomorsatukan Anak-anak


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pemerintah Kota Surabaya menggelar acara awarding Kampung Pendidikan Kampunge Arek Suroboyo, Minggu (18/11/2018). Awarding itu bertepatan dengan acara Mlaku-Mlaku Nang Tunjungan yang memamerkan berbagai macam produk UMKM di sepanjang Jalan Tunjungan, Surabaya.

Awarding yang hadiahnya diserahkan langsung oleh Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini itu memilih pemenang kategori Pratama dan Madya. Kategori Pratama diperuntukkan bagi kelurahan atau kampong yang belum pernah menang. Sedangkan Kategori Madya khusus untuk kelurahan atau kampung yang sudah pernah menang sebelumnya.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Risma menjelaskan asal mula digelarnya lomba Kampung Pendidikan Kampunge Arek Suroboyo itu. Pada saat itu, ia mengaku prihatin kepada anak-anak di Surabaya yang masih terkena masalah, baik trafficking maupun dalam masalah narkoba dan hukum.

“Jadi, kita harus amankan anak-anak, bukan hanya aman di sekolah, tapi juga harus aman di taman, kampong dan juga keluarga,” kata Wali Kota Risma saat sambutan di acara Mlaku-mlaku Nang Tunjungan.

Ia mengaku tidak ada gunanya membangun Kota Surabaya hingga dikenal dunia apabila anak-anak Surabaya masih ada yang terkena masalah hukum dan tidak tahu apa yang harus dilakukan setelah Surabaya maju.

“Jadi, para orang tua harus bergandeng tangan dan sepakat bahwa kita harus menomorsatukan anak-anak kita,” tegasnya.

Menurut Wali Kota Risma, tujuan utama pembangunan Surabaya adalah bagaimana anak-anak Surabaya bisa melanjutkan perjuangan para pahlawan dan bisa membawa bendera merah putih di seluruh dunia. Ia juga ingin anak-anak Surabaya bisa sejajar dengan anak-anak di seluruh dunia.

“Saya tidak bisa bekerja sendirian, karena anak-anak ini butuh kekuatan besar untuk bisa berani. Makanya, mari kita buktikan pada dunia bahwa kita mampu sejajar dengan anak-anak di seluruh dunia,” tegasnya.

Saat itu pula, Wali Kota Risma langsung mengumpulkan anak-anak yang hadir untuk berkumpul di depan panggung awarding. Selanjutnya, wali kota perempuan pertama di Kota Surabaya itu menyampaikan pesan kepada anak-anak itu.

Pertama, seluruh anak Surabaya berhak berhasil dan sukses, siapapun orang tuanya. Menurut Wali Kota Risma, tas jelek, sepatu jelek, tidak punya handphone tidak ada hubungannya dengan keberhasilan. Oleh karena itu, apabila ada yang minder karena hanya tasnya jelek, atau pun sepatu jelek, itu bukan anak Surabaya. Sebab anak Surabaya pasti selalu semangat, pantang menyerah dan tidak mudah putus asa.

“Jadi, kalau orang tua kalian belum bisa membelikan sepatu baru dan tas baru jangan langsung ngambek, yang penting bisa sekolah dulu. Gak usah malu dan minder karena itu tidak ada hubungannya dengan keberhasilan kalian,” katanya.

Kedua, anak-anak Surabaya tidak boleh melawan dan berbohong kepada orang tuanya. Sebab, orang tua itulah yang menyebabkan anak-anak lahir ke dunia ini. “Jadi, sama orang tua tidak boleh bohong dan tidak boleh melawan ya,” kata Risma kepada anak-anak itu.

Ketiga, anak-anak Surabaya harus nurut kepada guru. Menurut Wali Kota Risma, tugasnya guru adalah mengajar dan mendidik, sehingga dipastikan guru itu akan selalu ngomong di kelas.

“Jadi, dengarkan aja apa yang yang disampaikan guru. Kalau kalian mendengarkan secara seksama selama berada di kelas, pasti nanti kalau belajar lagi tidak akan susah,” tegasnya.

Keempat, anak-anak Surabaya harus berani berkata tidak pada narkoba. Bahkan, pada kesempatan itu, Wali Kota Risma menjelaskan bahwa apabila ada orang yang tidak dikenal kemudian berpura-pura kenal dan baik sembari menawarkan kue atau makananan dan minuman, maka dia meminta anak-anak itu untuk menolaknya.

“Anaknya Bu Risma harus bisa ngomong tidak pada narkoba, jangan coba-coba karena sekali masuk atau sekali mencoba akan ketagihan dan ujung-ujungnya criminal, jambret atau mencuri,” ujarnya.

Oleh karena itu, apabila ada orang yang tidak dikenal kemudian terus memaksa menawarkan makananya atau minumannya, maka Wali Kota Risma meminta untuk langsung lari.

“Jika dekat dengan polisi, minta tolong pak polisi, anak Surabaya harus bisa dan tidak boleh gampang menyerah,” pungkasnya. (arf)

Latma Samudera Sakti 18 Berakhir, Kaprang India INS Rana D - 52 Tinggalkan Surabaya


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dengan berahirnya latihan Latihan Bersama Indonesian Navy-India Navy Samudera Sakti 18, kapal perang AL India INS Rana D - 52 yang dikomandani Captain Atul Deswal tinggalkan Surabaya, Minggu (18/11) pagi.

Keberangkatan kapal India ini dilepas  Dansatgas Samudera Shakti Kolonel Laut (P) Bina Marpaung, Komandan KRI SIM Letkol Laut (P) Nuril Muchlis, Paban Ops Letkol Laut (P) Erwin, Athan India Captain JS Dhanoa, perwira Lantamal V dan  satu pleton satsik Lantamal V.

Selama sepekan Latma banyak materi yang dibahan dan dijadikan bahan latihan diantaranya  penanganan ancaman keamanan maritim berupa terorisme, seartch and rescue, lingkungan maritim, tindak kriminal yg terorganisir antara negara dan kejadian lainnya, memerlukan jalan keluar yang koperensif melibatkan negara negara regional.

Pangkoarmada ll Laksda TNI Mintoto Yuluanto, S.Sos.,M. Si, pada penutupan Latma beberapa waktu lalu mengatakan bahwa kedua negara berada pada posisi yang sama, dimana terletak  di wilayah yang di lalui jalur utama pelayaran internasional.

Pada latihan manuver lapangan dalam rangka latihan bersama di laut, tentunya akan terdapat beberapa perbedaan baik prosedur maupun bahasa antara personel India Navy dan TNI AL.

Namun demikian Pangkoarmada ll yakin seluruh kegiatan tersebut akan berjalam aman,  lancar dan sukses serta mengutamakan keselamatan.

"Berikan perhatian secara khusus terhadap segala jenis tindakan keselamatan di laut dan jangan ragu - ragu untuk menghentikan latihan jika dinilai tidak aman," pintanya.

Pangkoarmada ll berharap latihan kali ini bisa meningkatkan kesepakatan dan bekerja sama untuk menjawab seluruh isu keamanan maritim yang bersifat non tradisional dan telah terjadi di wilayah regional kita.

Oleh karena itu Pangkoarmada ll mengajak untuk membangun kerjasama yang lebih baik lagi dalam penentuan keputusan pada tataran operasional antara india dan indonesia.

Dalam pelaksanaannya, Latma Samudra Shakti 2018 terbagi menjadi tiga tahap yakni tahap 1 (12-14 Nov) harbour phase, tahap 2 (15-17 Nov) sea phase, tahap 3 (18 Nov) post exercise phase.

TNI AL dalam latihan ini melibatkan beragam unsur antara KRI SIM-367, heli panther, CN 235 serta baron g 58, dg dukungan personel sebanyak 380 org.

Sementara India Navy melibatkan satu kapal perang yakni INS Rana D 52, heli Alloute serta dukungan sebanyak 350 personel. (arf)

Pemkot Surabaya Beri Penghargaan Kepada Pahlawan Ekonomi dan Pejuang Muda Berprestasi


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Usai menikmati suasana Car Free Day (CFD) di kawasan Taman Bungkul Surabaya, peserta Start Up Nation Summit (SNS) 2018 kemudian diajak untuk mengunjungi acara Awarding Pahlawan Ekonomi, di Jalan Tunjungan, Minggu, (18/11/18). Pada kesempatan ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memberikan penghargaan kepada Pahlawan Ekonomi dan Pejuang Muda yang berprestasi.

Dalam sambutannya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan bahwa program Pahlawan Ekonomi yang digagas delapan tahun silam, bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat Surabaya.

“Awal saya mulai itu, dari 89 kelompok. Saat ini sudah ada lebih dari 9000 kelompok. Dan beberapa diantaranya sudah pada ekspor,” kata Wali Kota Risma.

Oleh karena itu, melalui program Pahlawan Ekonomi, ia berharap agar masyarakat Surabaya, khususnya ibu-ibu rumah tangga agar memanfaatkan program yang telah digagas Pemkot Surabaya tersebut. Sebab menurut dia, mengadakan program seperti itu merupakan sesuatu yang tidak mudah. Apalagi, selama ini Wali Kota Risma terus membantu mempromosikan produk-produk dari Pahlawan Ekonomi ke beberapa negara.

“Saya adakan (Pahlawan Ekonomi) itu dengan cara yang tidak mudah. Saya bisa mengundang beberapa perwakilan untuk datang ke Surabaya, itu tidak mudah,” katanya.

Maka dari itu, dihadapan ribuan masyarakat Surabaya, Wali Kota Risma berpesan agar masyarakat tidak hanya menjadi konsumen. Ia berharap kepada warga Surabaya untuk ikut bergerak aktif menjadi seorang wirausaha.

“Anak-anak Surabaya kalian jangan hanya jadi penonton saja. Jadi kenapa saya buat acara ini, saya pingin ninggalin sesuatu untuk kota ini,” ujarnya.

Wali kota perempuan pertama di Surabaya mengungkapkan dahulu kawasan Jalan Tunjungan merupakan tempat yang ditinggalkan warga Surabaya. Karena, jika hujan turun dulu kampung di sekitaran Jalan Tunjungan tergenang banjir. Kemudian, dengan seluruh upaya yang dilakukan oleh Pemkot Surabaya, saat ini kawasan Jalan Tunjungan menjadi salah satu kebanggan warga Surabaya.

“Tidak ada gunanya kalau saya membangun kota ini menjadi lebih baik, kalau warganya hanya menjadi penonton (konsumen). Ayo kita gerak terus, warga Surabaya tidak boleh ketinggalan, ayo berjuang sampai kita berhasil dan sukses,” pesannya.

Agus Wahyudi, Humas Pahlawan Ekonomi mengatakan tahun ini pahlawan ekonomi diikuti oleh 250 pelaku usaha kreatif di Surabaya. Mereka terbagi dalam tiga kategori. Yakni, Culinary Bussines, Creative Industry dan Home Industry. Menurutnya, mereka yang hadir di sini, telah memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan komite Pahlawan Ekonomi dan Pejuang Muda. Seperti sudah memiliki akun media sosial, memiliki laporan keuangan, dan telah mengikuti road show Pahlawan Ekonomi di masing-masing kecamatan.

“Karena ini adalah bagian dari tujuan untuk Pahlawan Ekonomi,” kata Yudi - sapaan akrabnya.

Tahun ini, pihaknya mengaku cukup surprise, karena program Pahlawan Ekonomi dan Pejuang Muda mulai banyak diikuti pendatang baru dengan berbagai produk yang cukup menarik. Bahkan, kata dia, banyak dari produk mereka yang sudah memiliki perijinan.

“Selain sudah memiliki perijinan, mereka juga sudah masuk di retail-retail modern,” imbuhnya.

Yudi mengungkapkan, pemenang Awarding Pahlawan Ekonomi dan Pejuang Muda Surabaya untuk kategori Culinary Business, juara satu diraih oleh Sri Wanguwati dengan produk AIA, dari Kecamatan Krembangan. Juara dua diraih oleh Arief Sufiyanto pemilik produk Segosoge, dari Kemacatan Sukolilo. dan juara tiga diraih oleh Johan Hendarto dengan produknya Dapur Pak Jojo, dari Kecamatan Wiyung. Untuk Kategori Creative Industry, juara satu diraih Istana Collection, pemilik Siti Ma'rifah, dari Kecamatan Sawahan. Juara dua diraih Puspazary, pemilik Sri Andriyani, dari Kecamatan Semampir. Dan juara tiga diraih V-RA Collection, pemilik Novita Rahayu Purwaningsih, dari Kecamatan Mulyorejo.

"Sedangkan untuk kategori Home Industry juara satu diraih De'nil Pudding, pemilik Deddy Kurnia, dari Kecamatan Genteng. Juara dua diraih oleh Ina pie Susu, pemilik Dahliana Tuhuteru, dari Kecamatan Krembangan. Dan juara tiga diraih oleh Eden Bakery Cake, pemilik Umi Kalsum, dari Kecamatan Kenjeran," paparnya.

Sementara itu, untuk peraih penghargaan Best of the Best Pahlawan Ekonomi, lanjut Yudi, kategori Home Industry diraih oleh Diah Cookies, pemilik Diah Arfiyanti. Kategori Creative Industry, diraih 101 True Fashion Earth, pemilik Trully.

“Dan peraih Best of the best kategori Culinary Business, diraih oleh Dupak Makmur Bersama (DMB), pemilik Nur Aini,” terangnya.

Selain memberikan penghargaan kepada Pahlawan Ekonomi dan Pejuang Muda, dalam acara ini Pemkot Surabaya juga memberikan penghargaan Kreavi Challenge, Tata Rupa Prime, kepada 52 anak muda berpretasi. Penghargaan tersebut, diserahkan langsung oleh Wali Kota Risma bersama Wakil Wali Kota Liverpool Gary Millar. (arf)

Kasdam V/Brawijaya dan Danrem 083/Baladhika Jaya Sambut Kedatangan KSAD Singapura


KABARPROGRESIF.COM : (Banyuwangi) Menjelang penutupan latihan bersama (Latma) Safkar Indopura ke-30 yang berlangsung di Dodiklatpur Rindam V/Brawijaya, Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, Kepala Staf Angkatan Darat Singapura, BG Goh Si Hau, bertandang ke Banyuwangi. Rencananya, Kepala Staf Angkatan Darat Singapura tersebut, akan mengikuti berlangsungnya upacara penutupan latma bersama Jenderal TNI Mulyono, Senin, 19 Nopember 2018, esok.

Komandan Korem (Danrem) 083/Baladhika Jaya, Kolonel Inf Bagus Suryadi Tayo menjelaskan, latihan tersebut, sebelumnya telah berlangsung selama kurang lebih satu pekan. “Latihan itu dimulai tanggal 12 hingga 19 Nopember,” jelas Danrem di sela-sela penyambutan kedatangan KSAD Singapura. Minggu, 18 Nopember 2018.

Dirinya menambahkan, tak hanya dihadiri oleh BG Goh Si Hau saja. Namun, berlangsungnya upacara penutupan latma tersebut, juga bakal dihadiri oleh  pejabat TNI-AD.

“Latma tersebut, merupakan suatu kebanggan tersendiri bagi pihak Kodam, khususnya Korem. Karena, lokasi pelaksanaannya berada di wilayah teritorial Korem Baladhika Jaya,” tuturnya. (andre)

Peserta SNS 2018 Menikmati CFD Taman Bungkul


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pagi ini, Peserta Start Up Nation Summit (SNS) 2018 diajak untuk menikmati suasana Car Free Day (CFD) di kawasan Jalan Darmo Taman Bungkul Surabaya, Minggu, (18/11/18). Sejak pukul 07.30 WIB, peserta berkeliling menggunakan becak hias, yang dimulai start dari depan Kebun Binatang Surabaya (KBS). Sedikitnya ada 55 becak hias yang telah disiapkan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya untuk memanjakan mereka.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini pun tampak ikut dalam agenda pagi tersebut. Tak ketinggalan, Wakil Wali Kota Liverpool Gary Millar juga nampak hadir. Mereka berkeliling mulai dari Jalan Darmo depan KBS hingga perempatan Jalan Urip Sumoharjo Surabaya. Terlihat masyarakat pun sudah berjejer di sepanjang jalan untuk melihat rombongan becak hias tersebut.

Disela-sela perjalanan menggunakan becak hias, beberapa kali Wali Kota Risma mengenalkan kepada masyarakat, bahwa yang menumpang becak disampingnya adalah Wakil Wali Kota Liverpool - Inggris.

"Ini pak Gary Millar, Wakil Wali Kota Liverpool, ayo beri salam sama beliau," kata dia.

Tidak hanya itu, rombongan becak hias yang dipimpin orang nomor satu di Surabaya itu, beberapa kali sempat berhenti. Masyarakat pun telihat cukup antusias berebut foto bersama mereka.

"Ayo foto bareng-bareng, tapi gantian ya, jangan rebutan," ujar Wali Kota Risma.

Usai puas berkeliling di Jalan Darmo, mereka kemudian diajak untuk berjalan-jalan di kawasan Taman Bungkul. Beberapa kali Wali Kota Risma berbincang-bincang dengan Wawali Liverpool tersebut. Bahkan, pada kesempatan itu, Wali Kota Risma menunjukkan beberapa wahana bermain (Playground) yang ada di kawasan Taman Bungkul.

"Itu pak, biasanya digunakan anak-anak muda untuk bermain skateboard," ujarnya kepada Gary, sambil menunjuk wahana skate di Taman Bungkul. 

Wakil Wali Kota Liverpool Gary Millar pun terlihat begitu antusias menikmati suasana di Car Free Day tersebut. Menurut Gary, apa yang dilakukan Pemkot Surabaya dengan menggadakan CFD tiap Minggu, merupakan suatu hal yang luar biasa. Sebab, ia mengaku, jika di negara asalnya CFD biasanya hanya dilaksanakan setahun sekali.

"Ini sesuatu yang luar biasa. Di negara saya, CFD biasanya dilakukan setahun sekali. Namun di sini, CFD dilaksanakan tiap Minggu," kata Gary.

Di waktu yang sama, Paulo salah satu peserta asal Brazil mengatakan, bahwa hal ini sangat luar biasa, dan pastinya CFD sangat bermanfaat untuk kesehatan. Menurutnya, Surabaya harus bangga memiliki sosok wali kota yang luar biasa.

“Saya pikir semua orang (di negaranya) nanti harus melakukan sesuatu yang berbeda,” ujarnya.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh salah satu peserta asal Turkey. Ia mengaku bahwa dulu di negaranya juga ada kegiatan CFD sekitar tahun 1990 an. Namun, saat ini, sayangnya kebijakan tersebut sudah dihapuskan.

"Ini pertama kali pengalaman saya ke Indonesia, terus bisa ikutan acara CFD. Buat saya itu sangat menyenangkan," pungkasnya. (arf)