Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Sabtu, 19 Januari 2019

Danlantamal VI dan Ketua Korcab VI DJA II Sambut Kedatangan Wapres RI Jusuf Kalla di Makassar


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Kedatangan Wakil Presiden (Wapres) Republik Indonesia Jusuf Kalla dan Ibu Mufidah Jusuf Kalla disambut Danlantamal VI Makassar Laksamana Pertama TNI Dwi Sulaksono, S.H., M. Tr (Han) dan Ketua Koordinator Cabang VI (Korcab VI) Daerah Jalasenastri Armada II (DJA II) Ibu Risanty Dwi Sulaksono bersama para pejabat Forkopimda Sulsel lainnya, Sabtu ( 19/01/2019).

Hadir dalam penyambutan tersebut diantaranya Gubernur Sulsel Prof.DR.Ir. H. Nurdin Abdullah, M.Agr dan ibu, Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Surawahadi dan Ibu, Kapolda Sulsel Irjen Pol Umar Septiono dan ibu, Pangkosekhanudnas II Marsma TNI Andi Heru Wahyudi, Danlanud Sultan HSN Marsma TNI H. Haris Haryanto dan ibu, Wagub Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, ST dan Wabup Maros Drs. H. A. Harmil Mattotorang, MM.

Rombongan Wakil Presiden RI tiba di Lanud Sultan Hasanuddin sekitar pukul 15.10 Wita. Setelah dilakukan prosesi penyambutan, rombongan bergerak menuju Pondok Pesantren IMMIM Tamalanrea, Jl.Perintis Kemerdekaan KM. 10, Tamalanrea Makassar guna membuka Musyawarah Besar ke-7 Ikatan Masjid Mushalla Indonesia Muttahida (IMMIM) .

Selain itu, pada hari minggunya rombongan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla bersama rombongan akan penutupan Milad ke-80 dan penandatanganan prasasti Rumah Susun Pondok Pesantren Darud Da’wah Wal Irsyad di Mangkoso Kab. Barru. (arf)

Yayasan Hang Tuah Cabang Makassar Peringati HUT Ke-72


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Yayasan Hang Tuah (YHT) Cabang Makassar memperingati hari ulang tahun yang ke – 72 Yayasan Hang Tuah di Gedung Salemo SMA Hang Tuah, Sabtu (19/01/2019). Peringatan hari ulang tahun ini mengangkat tema, dengan karakter jiwa bahari, Yayasan Hang Tuah Siap Menyukseskan Inplementasi Kurikulum Kemaritiman Dalam Rangka Mewujudkan Indonesia Sebagai Poros Maritim Dunia.

Pada rangkaian acara, Ketua Korcab VI Daerah Jalasenastri Armada II (DJA II) Ny. Risanti Dwi Sulaksono selaku Pengawas Yayasan Hang Tuah Cabang Makassar dalam sambutannya menyampaikan saat ini Yayasan Hang Tuah sudah cukup bagus, untuk itu diharapkan untuk terus berinovasi dalam pengembangan pendidikan yang berkualitas, berkarakter, dan berwawasan kebaharian, karena Indoneisa adalah negara Maritim terbesar di dunia dengan segala potensinya yang menunggu untuk dikembangkan demi kemajuan dan kemakmuran bangsa.

“Yayasan Hang Tuah sebagai yayasan pendidikan di bawah naungan TNI AL dan Jalasenastri , harus mampu membangun karakter dan jiwa bahari yang kuat kepada seluruh anak didiknya agar mampu mengoptimalkan segala bentuk potensi maritime yang ada untuk dijadikan modal dalam membangun dan menciptakan bangsa yang adil, sejahtera, unggul dan disegani bangsa lain”, ujarnya.

“Dirgahayu Yayasan Hang Tuah ke-72 tahun 2019, Keberadaan Kami Mencerdaskan Bangsa”, Seru Pengawas Yayasan Hang Tuah Cabang Makassar ini menutup sambutannya.

Selanjutnya, diadakan pemotongan tumpeng sebagai tanda rasa syukur di Ulang tahun ke-72 Yayasan Hang Tuah oleh Ny. Risanti yang kemudian potongan tumpeng pertama tersebut diserahkan kepada salah satu Guru SD Hang Tuah yang sudah memasuki masa purna tugas yaitu Ibu Fatimah Tudang, S.Pd yang telah mengabdi selama 32 tahun.

Dalam acara ini juga, diadakan penyerahkan Sumbangan Kesejahteraan (Sumkesra) kepada para guru sekolah Hang Tuah yang sudah memasuki masa purna tugas dan dilanjutkan dengan penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba dalam rangka HUT Ke-72 Yayasan Hang Tuah.

Hadir dalam acara ini, Aspers Danlantamal VI Kolonel Laut (S) Mulyawan, S.E., Ketua Yayasan Hang Tuah Cabang Makassar beserta staf, para pengurus Korcab VI DJA II, Para Kepala Sekolah, Guru dan perwakilan Murid PAUD, SD, SMP dan SMA Hang Tuah Makassar. (arf)

Jumat, 18 Januari 2019

Pemkot Surabaya Kini Memiliki 457 Fasilitas Olahraga


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus menambah jumlah sarana dan prasarana (Sarpras) olahraga di Kota Pahlawan. Saat ini, terdapat 457 sarpras olahraga yang tersebar di perkampungan hingga taman kota. Fasilitas olahraga itu terbagi menjadi dua kriteria. Pertama, fasilitas olahraga yang bersifat payung hukum atau di bawah naungan perda. Artinya, sebelum menggunakan fasilitas itu, pemohon akan dikenakan biaya administrasi atau sewa. Sebelum menggunakan, pemohon bisa mengajukan penggunaan fasilitas olahraga itu ke Dispora.

“ Beberapa sarana prasarana olahraga kita, memang ada naungan perda atau payung hukum dengan sewa. Yakni, Gelanggang Remaja Surabaya, Gelora Bung Tomo, dan Gelora 10 Nopember Tambak Sari.” kata Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Kota Surabaya Afghani Wardhana, Jum’at (18/01).

Untuk fasilitas lapangan olahraga yang lain, lanjut Afghani sifatnya gratis. Masyarakat Surabaya bisa memanfaatkan fasilitas olahraga itu tanpa dikenakan biaya administrasi. Seperti lapangan footsal, basket, volly, softball, thor, sirkuit balap motor, hockey.

“ Kami berharap agar warga masyarakat bisa memanfaatkan sarana olahraga itu secara maksimal. Khususnya anak-anak muda kita yang punya bakat talenta di bidang olahraga, agar bisa memanfaatkan untuk pembinaan olahraga.” ujarnya.

Afgani menambahkan, bagi sekolah yang tidak mempunyai sarpras olahraga, bisa memanfaatkan fasilitas olahraga itu secara optimal. Misalnya, seperti lapangan olahraga atletik berstandar internasional, sekolah bisa memanfaatkan fasilitas itu untuk kegiatan ekstrakulikuler.

“ Di sana bisa dimanfaatkan sekolah-sekolah itu untuk kegiatan ekstrakulikuler. Begitu juga lapangan olahraga yang lain.” imbuhnya.

Namun, ia menyampaikan, sebelum pemohon menggunakan lapangan itu, terlebih dahulu agar mengurus perizinan ke Dispora. Tujuannya, agar pihaknya bisa mengatur jadwal kapan penggunaan lapangan olahraga tersebut. Harapannya, masyarakat Surabaya yang menggunakan fasilitas olahraga itu, bisa merata.

“ Misalnya ingin menggunakan lapangan hockey, silahkan ajukan dahulu ke Dispora. Ada isian blangko yang harus diisi dan beberapa aturan yang harus ditaati. Kita cek jadwal, jika tidak ada yang menggunakan, maka surat izin langsung keluar dan bisa digunakan.” jelasnya.

Terkait dengan masalah perawatannya, Afghani menyampaikan, masyarakat Surabaya tidak perlu khawatir. Sebab, pihaknya memastikan, seluruh perawatan fasilitas olahraga akan dilakukan oleh Dispora. Masyarakat Surabaya tinggal memanfaatkan fasilitas olahraga tersebut secara maksimal. Namun, ia juga berpesan kepada masyarakat, agar turut serta membantu pemerintah menjaga fasilitas olahraga tersebut.

“ Kalau ada kerusakan-kerusakan, nanti masyarakat bisa menyampaikan ke Dispora, dan segera akan kami tindaklanjuti.” tuturnya.

Afghani menuturkan bagi masyarakat yang menggunakan fasilitas olahraga yang bersifat gratis, pemanfaatannya tidak boleh dimonopoli atau dikuasai pihak tertentu. Seperti lapangan basket, volly, ataupun sirkuit balap motor. Namun, jika di lapangan ditemukan adanya hal tersebut, ia mengimbau kepada masyarakat agar melaporkan ke Dispora.

“ Kalau ada seseorang atau oknum tertentu yang menarik retribusi atau memonopoli, silahkan laporkan ke Dispora." pungkasnya. (arf)

Mantan Aspers Kodam XIV/Hasanuddin, Jabat Danrem 082/CPYJ


KABARPROGRESIF.COM : (Mojokerto) Kursi jabatan Komandan Korem 082/CPYJ yang sebelumnya di duduki oleh Kolonel Arm Budi Suwanto, akhirnya secara resmi digantikan oleh Kolonel Arm Ruly Chandrayadi, S.H.

Peralihan jabatan itu, ditandai dengan adanya serah terima jabatan Danrem 082/CPYJ, yang dipimpin langsung oleh Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Arif Rahman di aula Makodam V/Brawijaya, Jumat, 18 Januari 2019, seusai sholat Jum'at.

Dalam sambutannya, Pangdam mengatakan jika serah terima jabatan di kalangan TNI, khususnya TNI-AD merupakan suatu hal yang lumrah.

“Itu sebagai bentuk penyegaran Satuan, sekaligus personel guna mewujudkan Satuan TNI yang handal dan professional,” jelasnya.

Mekanisme pergantian jabatan tersebut, selalu mengacu pada prinsip personel, dan pembinaan organisasi yang saling berkaitan satu sama lain.

“Rotasi jabatan itu, juga sebagai bentuk peningkatan kinerja dan produktifitas organisasi, serta pengembangan karir Perwira yang menduduki jabatan baru,” ungkapnya.

Sedangkan untuk Kolonel Arm Budi Suwanto, promosi jabatan yang   bakal mengemban jabatan baru sebagai Paban 1/ Ren Spersad. (andre).

Dewan Minta Pemkot Surabaya Diklat Lurah Serap Dana dari Jokowi


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Rasa was-was Walikota Surabaya akan adanya kucuran dana miliaran rupiah di setiap kelurahan ternyata didengar Wakil Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Adi Sutarwijono.

Untuk itu Adi mengimbau sekaligus meminta dan mendesak Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya segera mempersiapkan seluruh pejabat Lurahnya sebagai Kuasa Pengguna Anggara (KPA) sebelum melaksanakan program dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“ Sesuai PP 17/2018, Lurah ditetapkan oleh pemerintah sebagai KPA, dana Kelurahan itu program Presiden Jokowi, anggarannya ada di Kecamatan tapi di Pos Kelurahan, penggunaannya dalam forum Musrenbang." ujar Adi, jum'at (18/1).

Cak Awi-sapaan akrab Adi Sutarwijono, menjelaskan peruntukannya adalah pembangunan sarana dan prasarana dan pemberdayaan masyarakat. Mengacu kepada PP 17/2018, didalamnya diatur Lurah menetapkan pejabat penatausahaan keuangan ini PNS.

“ Kalau di kota Surabaya terdapat 154 Kelurahan, maka harus ada 154 personil yang harus dilatih.” jelasnya.

Politisi asal PDIP ini meyakini jika program tersebut akan bisa terserap dan dilaksanakan di tahun 2019, namun soal jumlahnya (besarannya) masih belum diketahui pasti.

“ Tetapi jika memakai rumus dasar PP, dana kelurahan itu 5 % dari APBD dikurangi dana alokasi khusus, jadi besarannya bisa mencapai 400-450 Miliar, angka itu yang akan distribusikan ke Kelurahan, tetapi angka ini baru hitungan kasar.” tuturnya.

Dari evaluasi Gubernur, Cak Awi mengaku baru mengetahui jika Pemerintah Kota Surabaya belum mengalokasikan dana Kelurahan, karena menunggu Peraturan Menteri.

“ Ternyata peraturannya menterinya sudah turun pada akhir Desember kemarin, ini bisa membuat pemerintahan Kota bisa bergerak cepat.” tandasnya.

Selama ini, Cak Awi menangkap ada ke khawatiran di pihak Pemkot, apakah para Lurah bisa menjadi KPA karena belum pernah mendapatkan pelatihan soal itu.

“ Tapi kalau dipersiapkan sebelumnya, maka ke khawatiran itu akan akan bisa diatasi." imbaunya.

Menurut Cak Awi, Pemkot Surabaya sudah memiliki modal untuk bisa menerima dan mengelola dana Kelurahan yang bersumber dari pusat, karena Pemkot telah memiliki lima kemampuan dasar.

Pertama anggaran APBD nya kuat, kemampuan belanjanya diatas 9 Triliun, kedua sistem pemerintahannya bagus karena sudah cukup lama menerapkan e-government, ketiga SDM aparatur pemerintahan dikenal bagus, ke empat parstipasi publiknya bergairah, dan ke lima leadershipnya juga bagus.

“ Jadi lima hal ini saya kira akan menjadi modal dasar bagi Pemkot Surabaya untuk mengelola dana Kelurahan itu, yang secara nasional dana desa itu besaranya RP 3 Triliun.” terangnya.

Cak Awi berharap, program Presiden Jokowi menurunkan APBN ke pemerintahan Kab/Kota untuk wilayah kelurahan, bisa mendorong pertumbuhan masyarakat melalui pembangunan dan pemberdayaan ekonomi.

Karena selama ini di Pemkot Surabaya, lanjut Cak Awi, usulan melalui Musrenbang itu banyak mendapatkan kritik karena realisasinya rendah, PAGU anggarannya juga rendah, yakni 1 miliar yang kemudian harus di bagi ke beberapa RW, sehingga misalnya untuk mengajukan pembangunan jalan, secara sistemik banyak mendapatkan penolakan.

“ Maka dengan adanya dana Kelurahan dari pemerintah pusat, maka kesulitan itu akan bisa teratasi.” harapnya.

Apalagi, sambung Cak Awi, Pagu anggaran di tahun 2019 yang akan diturunkan ke setiap kelurahan itu juga cukup besar, dinaikkan dari 1 miliar menjadi 3 miliar atau 4 miliar.

“ Maka tingkat realisasi pembangunan di masyarakat akan semakin besar. Dampaknya, partisipasi publik juga akan tinggi.” pungkasnya. (arf)

Satgas Pamtas Yonmek 521/DY, Cek Patok Perbatasan di Wilayah Indonesia-Papua New Guinea


KABARPROGRESIF.COM : (Merauke, Papua) Satgas Pamtas Yonif Mekanis 521/DY, terus memastikan jika kondisi patok di perbatasan RI-PNG, dalam kondisi aman

Hal itu, diungkapkan oleh Kapten Ctp I Ketut Santika usai tiba di lokasi patok perbatasan yang berada di patok batas Pos Komando Utama Satgas Yonmek 521/DY. Jumat, 18 Januari 2019.

Kapten Ctp Ketut menuturkan, tak mudah untuk menuju ke lokasi patok perbatasan berada. Selain melewati rawa-rawa, personel Satgas juga disambut dengan tanah-tanah lembab untuk sampai ke lokasi patok tersebut.

“Itu sudah menjadi tugas dan kewajiban kami. Apapun medannya, tetap kami tempuh untuk memastikan patok dalam kondisi aman,” tegasnya.

Sementara itu, Letkol Inf Andi, A. Wibowo menambahkan, patroli patok perbatasan itu, merupakan suatu kegiatan rutin yang harus dilakukan oleh personelnya. 

Tak hanya memastikan patok dalam kondisi aman saja. Namun, menurut Dansatgas, personelnya juga diwajibkan untuk mengecek kondisi warga yang berada di perbatasan RI-PNG. “Semua kondisi patok, mulai patok B 502 hingga patok B 507, masih dalam status aman,” ujarnya. (andre)

Uji Medan dan Latihan resmi Para Atlit Lomba Triathlon yang akan bertanding dalam HUT ke-1 Satrol Lantamal VI Berjalan Lancar


KABARPROGRESIF.COM : (Makassar) Uji medan dan Latihan resmi para atlit lomba triathlon HUT ke-1 Satrol Lantamal VI berjalan dengan lancar setelah panitia  lomba melakukan gladi bersih bertempat di Mako Lantamal VI Makassar, Jum’at (18/01/2019)

Panitia  lomba terus melakukan berbagai persiapan jelang pelaksanaan lomba yang akan digelar pada H-5 tepatnya pada hari Selasa tanggal 22 Januari 2019

Hal tersebut seperti diungkapkan  Komandan Satuan Kapal Patroli Lantamal VI (Dansatrol Lantamal VI) Kolonel Laut (P) Bayu Trikuncoro, S.E,  "Kami  ingin pelaksanaan lomba Triathlon ini berlangsung lancar dan sukses, karenanya kami melakukan Latihan resmi dan uji lapangan  seluruh peserta lomba dan atlit Lantamal VI," katanya.

Kolonel Laut (P) Bayu Trikuncoro, S.E  menyebutkan  para atlet mesti fokus mempersiapkan diri sebelum berlomba. Di masa persiapan tersebut, para  peserta triathlon harus terus berlatih.

Jadi, lomba triathlon memang bukan cuma urusan  berenang sekuat tenaga, mengayuh sepeda, lantas berlari sekencang-kencangnya saja. banyak persiapan mesti dilakukan untuk mengatasi  tantangan yang akan menghadang. Ujar Dansatrol Lantamal VI.

Sebagai gambaran, lomba Triathlon yang akan digelar nantinya yaitu Renang Laut dengan jarak 500 Meter dilanjutkan dengan bersepeda dengan jarak 7,5 Km dan Lari dengan jarak 5 Km. (arf)

Armuji Prihatin Lihat Kondisi Pasar Tunjungan Saat Ini


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Sidak lokasi pasar Tunjungan yang dilakukan Ketua DPRD Surabaya, Armuji bersama anggota Komisi A, Budi Leksono, Rabu (16/1)) lalu ternyata membuat trenyuh kedua polikus asal PDIP ini. 

" Aku kaget dan prihatin lihat kondisi Pasar Tunjungan sekarang. Padahal letaknya strategis di segitiga emas Tunjungan-Embong Malang, tapi kondisinya sudah mati dan tidak terurus." Jelas Armuji, jum'at (18/1).

Saat sidak lanjut Armuji, di lantai satu terlihat hanya sekitar lima pedagang yang bertahan. Kemudian di lantai dua hanya ada satu pengusaha yang membuka kantor meski di kanan kiri stan dan lorong sudah kosong, gelap,  dan juga pengap.

Sedangkan di lantai tiga sudah tidak ada pedagang yang berhatan.  Maklum, tidak ada pedagang yang masih bertahan dengan kondisi pasar yang sudah berlubang atapnya,  berdebu dengan ketebalan sekitar hampir satu sentimeter, tak ada penerangan dan tidak ada akses untuk fasilitas umum lain seperti toilet. 

" Sayang sekali. Di Surabaya yang kota besar, metropolitan namun ada pasar yang mati,  rusak seperti ini.  Banyak surat dari pedagang yang masuk ke kami." Ungkapnya.

Menurutnya sudah puluhan tahun kondisi pasar memang sepi, namun sampai saat ini aset Pemkot ini makin tidak terurut padahal kalau dijadikan tempat bisnis dan perkantoran maka akan menjadi sentral keramaian di sini. 

" Maka kalau ini sampai dibenahi, tidak ada revitalisasi lalu bagaimana kan sayang sekali. Padahal setahu saya saat dirutnya masih Pak Karyanto,  sudah ada ide revitalisasi pasar dengan menggunakan kerjasama dengan pihak ketiga." katanya. 

Lantaran hingga kini belum ada perubahan, ia mengaku butuh dorongan ke Pemkot untuk segera mengambil langkah tegas agar menyentuh Pasar Tunjungan.  Sehingga jika pasar sudah baik,  maka akan sangat diminati pedagang lantaran lokasinya yang memang strategis.

" Harapannya di akhir masa pemerintah Bu Risma, agar membikin terobosan untuk membangun Pasar Tunjungan dengan kelebihannya menata kota." tegasnya.

Jika memang perusahaan plat merah PD Pasar Surya tidak memiliki anggaran yang cukup, maka menurutnya revitalisasi bisa dilakukan dengan menggandeng CSR atau kerjasama resmi investasi agar pasar ini tidak mangkrak seperti sekarang. 

" Saya mendukung kalau ada pihak ketiga yang mau kerjsama. Kita akan sampaikan ke Bu Risma supaya pasar ini bisa tersentuh. Terutama sekarang akhir masa jabatan Bu Risma kurang dua tahun saya harap bisa merepresentasikan seperti kawasan ini seperti dulu kala." pungkasnya. (arf)

Komandan Kodiklatal Hadiri Sidang Terbuka Wisuda Sarjana STTAL Tahun 2019


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan laut (Dankodiklatal) Laksda TNI Dedy Yulianto menghadiri Sidang Terbuka Wisuda Pascasarjana S2 Angkatan ke-4, sarjana S1 Angkatan ke-37dan D3 Angkatan ke-11 STTAL tahun 2019 di gedung Moeljadi Kesatrian Bumimoro Kodiklatal, Surabaya.

Sidang Terbuka tersebut  dibuka Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal)  Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, S.E,.M.M. dan dihadiri Ketua umum Jalasenastri, pejabat Utama Mabesal diantaranya Asrena Kasal, Aspers Kasal, Aslog Kasal, Kapushidrosal, Kadisminpersal, Kadismatal, Kadissenlekal, Kadiskual, Kadislitbangal serta para Pangkotama lembaga Pendidikan TNI AL diantaranya Gubernur AAL dan Komandan Seskoal.

Wisudawan STTAL tahun 2019 ini berjumlah 103 orang dengan rincian Pascasarjana S2 angkatan ke-4 sebanyak 20 Mahasiswa, Sarjana S1 angkatan ke-37 sebanyak 43 Mahasiswa dan lulusan D3 angkatan ke 11 sejumlah 40 Mahasiswa.

Adapun siswa lulusan terbaik paascasarjana S2 atas nama Kapten laut (T) April Kukuh Susilo IPK: 3,82, program S1 atas nama Kapten Laut (E) Ekaris Kusumardiyanto IPK : 3,74 dan program D3 atas nama Sertu Lis Satria Adenata Nugraha IPK 3,56

Acara diawali dengan Pembukaan sidang terbuka oleh Ketua Senat STTAL (Dan STTAL) Laksma TNI Ir. Avando Bastari, M.Phil, Laporan Pendidikan oleh Seklem STTAL, Pernyataan Tupdik oleh Irup, pemberian piagam wisudawan terbaik oleh Irup dan diakhiri dengan kunjungan  ke Stand karya ilmiah mahasiswa STTAL.

Kasal Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, S.E,.M.M.dalam amanatnya menyampaikan ucapan selamat dan rasa syukur bahwa wisuda ini merupakan puncak dari perjuangan para wisudawan STTAL tahun 2019 untuk menyelesaikan tugas belajarnya secara tepat waktu. Ketepatan waktu studi ini merupakan salah satu prestasi yang patut dibanggakan karena menunjukkan sebuah proses pendidikan yang telah berjalan sesuai dengan ketentuan dan standar yang telah ditetapkan.

Menurutnya,  Alumni STTAL adalah sosok pemimpin di masa mendatang, alumni STTAL harus memiliki kecerdasan yang memiliki karakter kepemimpinan transformasional yang bermoral rendah hati serta selalu perhatian kepada hal-hal yang inspiratif inovatif untuk menjawab tantangan di abad 21. (arf)

Kepala Staf Korps Marinir Menghadiri Sidang Terbuka Wisuda Sarjana STTAL


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Kepala Staf Korps Marinir Brigjen TNI (Mar) Widodo DP, menghadiri Sidang Terbuka Senat Wisuda Pascasarjana S2 IV, Sarjana S1 XXXVII dan D3 XI STTAL tahun 2019, di gedung Moeljadi Mako Kodiklatal, Bumimoro,  Surabaya, Jumat (18/01/2019).

Pelaksanaan Wisuda dipimpin oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, S.E., M.M., dengan rincian Pascasarja S2 angkatan IV 20 mahasiswa, Sarjana S1 angkatan XXXVII 43 mahasiswa, dan lulusan D3 angkatan XI sejumlah 40 mahasiswa.

Selain Kepala Staf Korps Marinir yang hadir, tampak pejabat Marinir yang juga hadir Komandan Pasmar 2 Brigjen TNI (Mar) Endi Supardi, S.E., dan Danmenkav 2 Marinir Kolonel Marinir Arif Handono, S.A.P.

“Selamat kepada para wisudawan atas berhasil dalam menyelesaikan pendidikan secara tepat waktu. Ketepatan waktu studi ini merupakan salah satu prestasi yang patut dibanggakan karena menunjukkan sebuah proses pendidikan yang telah berjalan sesuai dengan ketentuan dan standar yang telah ditetapkan,”ungkap Kasal dalam amanatnya.

Menurut Kasal,  dimasa sekarang ini, dibutuhkan kecepatan, dimana internet of thing dan artinya kondisi inilah yang harus diantisipasi dengan manusia beserta strukturnya, oleh karena dengan perkembangan bahan-bahan harus mampu dikembangkan secara bijak, bertahap dan berlanjut.

Mengembangkan mahasiswa melalui penelitian secara khusus, yang mampu bersifat aplikatif dan langsung menyentuh sinergitas, perlu ditingkatkan secara langsung dalam mendukung percepatan kemandirian teknologi alutsista.

Alumni STTAL adalah sosok pemimpin di masa mendatang, alumni STTAL harus memiliki kecerdasan yang memiliki karakter kepemimpinan transformasional yang bermoral, rendah hati, serta selalu perhatian kepada hal-hal yang inspiratif, inovatif, untuk menjawab tantangan di abad 21.

Pada tahun 2019 lanjutnya, Alumni STTAL akan ditempatkan pada medan penugasan masing-masing agar menjadi pelopor yang lebih baik dan modern. “Saya berharap, penghargaan ini dapat memberikan kepada siswa lainnya semangat belajar, meraih prestasi dalam menjalankan pendidikan,” tegasnya. (arf)

BPN Serahkan 87 Sertifikat Tanah Aset Pemkot Surabaya


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Awal tahun 2019, Badan Pertanahan Nasional (BPN) Surabaya 1 dan 2 menyerahkan sebanyak 87 sertifikat tanah aset Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.

“ Saya sangat berterimakasih kepada BPN yang telah membantu temen-teman pemkot selama ini. Akhirnya semua prosesnya berjalan lancar.” kata Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, jum'at (18/1).

Risma mengaku sangat bersyukur karena bisa berkolaborasi dengan BPN Surabaya 1 dan 2. Sebab, di beberapa daerah banyak yang mengeluhkan tentang kolaborasi antara pemerintah daerah dengan BPN.

“ Alhamdulillah di Surabaya ini tidak pernah ada masalah dengan BPN.” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pengolahan Bangunan dan Tanah (DPBT) Kota Surabaya Maria
Theresia Ekawati mengatakan pada hari ini sebanyak 87 sertifikat tanah aset Pemkot Surabaya diserahkan oleh BPN Surabaya 1 dan 2. Rinciannya, yang diberikan oleh BPN Surabaya 1
sebanyak 48 sertifikat dan dari BPN Surabaya 2 sebanyak 39 sertifikat.

" Lokasi aset yang sudah bersertifikat itu bervariasi dan tersebar di beberapa kelurahan di Surabaya.” kata Maria Theresia.

Menurut Yayuk-sapaan Maria Theresia Ekawati, khusus sertifikat tanah yang diberikan oleh BPN Surabaya 2, merupakan hasil pembebasan tanah yang dilakukan oleh Dinas PU Bina Marga dan Pematusan di sepanjang Merr. Sedangkan sertifikat yang diserahkan oleh BPN Surabaya 1
lokasinya bermacam-macam dan merupakan permohonan sertifikat pada tahun 2018 lalu.

“ Persertifikatan ini akan terus dilakukan secara bertahap, termasuk di tahun 2019. Setidaknya, saat ini yang masih dalam proses sertifikat sebanyak 500 aset.” katanya.

Menurut Yayuk, proses sertifikat tanah aset milik Pemkot Surabaya ini prosesnya panjang dan melalui tiga tahap. Pertama, tanah aset itu dilakukan pengukuran, setelah selesai baru kemudian proses yang kedua penertiban SK dan tahap ketiga adalah penerbitan buku.

“ Jadi, kalau tahun 2018 lalu sudah dilakukan pengukuran, maka akan dilanjutkan dengan penerbitan SK di tahun 2019 ini dan semoga penerbitan bukunya juga bisa tahun ini.” tegasnya.

Oleh karena itu, pada hari ini Pemkot Surabaya dalam hal ini Wali Kota Risma memberikan penghargaan kepada BPN Surabaya 1 dan 2. Terutama atas peran sertanya dalam rangka membantu Pemkot Surabaya dalam pengamanan aset, khususnya dalam rangka penerbitan sertifikat tanah aset milik Pemkot Surabaya.

" Harapannya, kami ke depan terus bekerjasama untuk menyertifikatkan semua aset milik Pemkot Surabaya.” ujarnya.

Kepala Kantor BPN Surabaya 2 Muslim F sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan Pemkot Surabaya dengan memberikan penghargaan ini. Dengan begitu, maka kerjasama ke depannya
akan terus dilakukan lebih intensif dengan pemkot.

“ Yang kami serahkan pada hari ini 48 sertifikat milik Pemkot Surabaya. Ini kita dilakukan pada tahun 2018 dan tersebar di beberapa kelurahan sepanjang tahun 2018, kita teliti dan hari ini kita sampaikan kepada Bu Wali dan rekan-rekan pemkot.” pungkasnya. (arf)

Komandan Lantamal V Hadiri Sidang Terbuka Wisuda Sarjana STTAL


KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Komandan Pangkalan Utama TNI AL V (Danlantamal V) Laksamana Pertama TNI Edwin, S.H,.M.Han. menghadiri Sidang Terbuka Senat Wisuda Pascasarjana S2 IV, sarjana S1 XXXVIII dan D3  XI STTAL tahun 2019 di gedung Moeljadi Mako Kodiklatal, Bumimoro,  Surabaya, Jumat (18/1).

Sidang Terbuka tersebut  dibuka Kepala Staf Anhkatan Laut (Kasal)  Laksamana TNI Siwi Sukma Adji, S.E,.M.M.

Tampak hadir Ketua Umum Jalasenastri,  Asrena Kasal beserta ibu, Aspers Kasal beserta ibu, Aslog Kasal beserta ibu, Kadisminpersal, Kadismatal, Kadissenlekal, Kadiskual, Kadislitbangal, Pangkoarmada I, II dan III beserta ibu, Dankodikatal beserta ibu, Gubernur AAL beserta ibu, Dan Seskoal dan tamu undangan lainnya.

 Wisudawan STTAL kali ini berjumlah 103 orang dengan rincian Pascasarjam S2 angkatan IV 20 Mahasiswa, Sarjana S1 angkatan XXXVIII  43 Mahasiswa dan lulusan D3 angkatan XI sejumlah 40 Mahasiswa.

Pembukaan sidang terbuka oleh Ketua Senat STTAL (Dan STTAL), Laporan Pendudikan oleh Seklem,  Pernyataan Tupdik oleh Irup, tanda siswa dan pemberian piagam wisudawan terbaik oleh Irup.

Kasal dalam amanatnya mengatakan bahwa wisuda ini merupakan ungkapan rasa syukur dan puncak dari perjuangan para wisudawan STTAL tahun 2019 untuk menyelesaikan tugas belajarnya.

"selamat kepada para wisudawan atas berhasil dalam menyelesaikan pendidikan secara tepat waktu. Ketepatan waktu studi ini merupakan salah satu prestasi yang patut dibanggakan karena menunjukkan sebuah proses pendidikan yang telah berjalan sesuai dengan ketentuan dan standar yang telah ditetapkan.

Menurut Kasal,  dimasa sekarang ini, dibutuhkan kecepatan, dimana internet of thing dan artinya kondisi Inilah yang harus diantisipasi dengan manusia beserta strukturnya oleh karena dengan perkembangan bahan-bahan harus mampu dikembangkan secara bijak, bertahap dan berlanjut.

Mengembangkan mahasiswa melalui penelitian secara khusus yang mampu bersifat aplikatif dan langsung menyentuh sinergitas perlu ditingkatkan secara langsung dalam mendukung percepatan kemandirian teknologi alutsista.

Menurutnya,  Alumni STTAL adalah sosok pemimpin di masa mendatang, alumni STTAL harus memiliki kecerdasan yang memiliki karakter kepemimpinan transformasional yang bermoral rendah hati serta selalu perhatian kepada hal-hal yang inspiratif inovatif untuk menjawab tantangan di abad 21.

Pada tahun 2019 lanjutnya, Alumni STTAL akan ditempatkan pada medan penugasan masing-masing agar menjadi pelopor dalam yang lebih baik dan modern.

"Saya berharap penghargaan ini dapat memberikan kepada siswa lainnya semangat belajar meraih prestasi dalam menjalankan pendidikan," tegasnya. (arf)