KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Asisten Operasi Kepala Staf Angkatan Laut (Asops Kasal) Laksda TNI Didik Setiyono, S.E., M.M mewakili Kasal Laksmana TNI Siwi Sukma Adji, S.E, M.M secara resmi membuka Latihan Penyusunan Naskah Latihan (Latsunaslat) TS 2019 yang dilaksanakan di gedung Joint Operasional Plan Ruler (JOPR) Kesatrian Bumimoro Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal).
Hadir dalam pembukaan tersebut Komandan Kodiklatal Laksda TNI Dedy Yulianto, Pangkoarmada II Laksda TNI Mintoro Yulianto, S.Sos., M.Si, Karumkital Dr Ramelan Laksma TNI dr. Ahmad Samsulhadi serta para Direktur Kodiklatal dan perwakilan pejabat Kotama TNI AL Wilayah Surabaya.
Latihan Latsunaslat yang akan berlangsung hingga tanggal 27 Februari tersebut diikuti 225 orang dengan rincian 84 orang peserta, 69 orang penyelenggara latihan, 15 orang penilai dan peninjau, 57 orang pendukung. Dari 84 peserta latihan tersebut berasal dari personil Koarmada I, Koarmada II, Koarmada III, Kolinlamil, Kormar, Pushidrosal dan Puspenerbal.
Adapun tema myang diambil dalam pelaksanaan latihan tersebut adalah “Kodiklatal melaksanakan Latihan Penyusunan Naskah Latihan TA 2019 dalam rangka mendukung Tugas TNI Angkatan laut.”
Kasal Laksmana TNI Siwi Sukma Adji, S.E, M.M dalam sambutan yang dibacakan Asops Kasal Laksda TNI Didik Setiyono, S.E., M.M menyampaikan bahwa Pelatihan penyusunan naskah latihan ini merupakan wujud pembinaan kemampuan yang dilaksanakan oleh Kodiklatal untuk mendukung perencanaan latihan dalam skala besar yaitu latihan gabungan TNI.
Menurutnya latihan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan personel TNI Angkatan Laut dalam menyiapkan suatu latihan operasi gabungan mulai tahap perencanaan, persiapan, pelaksanaan dan pengakhiran kemudian melatih para peserta latih untuk menyusun naskah latihan yang meliputi Rencana Garis Besar (RGB) Latihan , buku 1, buku 2A buku 2B yang digunakan sebagai pedoman bagi penyelenggara pelaku komando latihan.
Adapun penggunaan fasilitas Joint Operation Planning Rule (JOPR) Kodiklatal ini dapat memberikan kemudahan bagi peserta untuk menerapkan aturan main selama pelaksanaan latihan sehingga mencapai tujuan yang diharapkan. Latihan ini merupakan media untuk mengukur kemampuan membekali dan mempersiapkan perwira TNI Angkatan Laut agar dapat menghadapi tugas-tugas ke depan serta mampu berperan sebagai kelompok perancang latihan dan staf latihan pada kegiatan latihan operasi gabungan TNI.
Kegiatan Latihan ini juga memberikan jawaban realistik terhadap tuntutan tugas ke depan yang semakin Kompleks serta Tolok ukur untuk menilai sejauh mana keberhasilan pembinaan yang dilakukan oleh kodiklatal.
Melalui latihan ini diharapkan kemampuan dan profesionalitas perwira TNI Angkatan Laut akan meningkat sehingga mampu merencanakan dan menggelar latihan dalam berbagai Skala yang akan bermuara pada keberhasilan tugas operasi TNI Angkatan Laut. (arf)