Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Jumat, 04 September 2020

Usai PSI, Kini Partai Non Parlemen Dukung Eri Cahyadi - Armuji



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Barisan Partai Politik (Parpol) non parlemen diantaranya Partai Hanura, Perindo, PBB, Partai Berkarya, PKPI dan Partai Garuda mendeklarasikan Koalisi Membangun Surabaya (KMS) untuk mendukung paslon Eri Cahyadi - Armuji maju Pilkada 2020.

Dukungan ke paslon yang diusung PDIP ini sebab sebelumnya KMS sudah menjajaki dan melakukan komunikasi dua arah kepada dua calon paslon diantaranya, Eri Cahyadi - Armuji dan Mahfud Arifin (MA) - Mujiaman.

"Secara obyektif kami harus memutuskan dan menilai satu-persatu paslon. Yang akhirnya nama Eri Cahyadi-Armuji adalah sosok berokrat yang handal untuk meneruskan perjuangan Bu Risma membangun Surabaya lebih bagus," kata Ketua DPC Partai Hanura Kota Surabaya Edi Rahmat di KPU Kota Surabaya, Jumat (4/9).

Menurut Edi Rahmat, nama Armuji merupakan seorang tokoh politik cukup lama di Surabaya.

"Saya rasa komposisi ini menjadi satu kesatuan yang ideal. Jadi bukan hanya cinta, tetapi menjadi kasih sayang yang utuh dan bulat," terangnya.

Terkait mahar dalam dukungan, Edi Rahmat mengaku, tidak ada mahar sepeserpun dan ihklas di dalam memberikan dukungan kepada Eri Cahyadi - Armuji.

"Yang penting kedua belah pihak bisa membangun Surabaya. Satu visi dan misi dengan KMS mengedepankan kepentingan masyarakat Surabaya. Ke depan bagaimana kesejahteraan ini bisa dirasakan masyarakat kecil di Surabaya," tandasnya.

Menurutnya, pertimbangan KMS mendukung Eri Cahyadi-Armuji berdasarkan figur yang tepat yang di dukung.

"Selain itu, PDI Perjuangan adalah solid. Dalam dekade tiga periode massanya di great tidak pernah turun 20 persen di Surabaya. Kami targetkan suara pemilih 7 persen untuk paslon Eri Cahyadi-Armuji," pungkasnya. (Ar)

Kepala Staf Kepresidenan Puji Penanganan Covid-19 Ala Risma



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko mengunjungi rumah dinas Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di Jalan Sedap Malam, Surabaya.

Saat dikunjungi, Risma langsung memaparkan penanganan Covid-19 yang telah dilakukannya selama ini. Akhirnya, Moeldoko pun memuji penanganan Covid-19 ala Risma itu.

Risma menjelaskan bahwa saat ini Pemkot Surabaya sudah bisa mengendalikan penyebaran Covid-19 di Kota Pahlawan. 

Buktinya, pertambahan kasus sudah tidak terlalu banyak dan tren kesembuhan terus meningkat setiap harinya. 

“Alhamdulillah sekarang kami sudah bisa mengendalikan,” kata Risma mengawali paparannya, Jumat (4/9).

Menurutnya, keberhasilan itu tidak lepas dari berbagai upaya yang telah dilakukannya selama ini bersama jajarannya. 

Mulai dari membuat aplikasi untuk mengontrol data pasien Covid-19 hingga tracing yang masif dan detail. 

“Jadi, melalui aplikasi ini, kami bisa mengontrol data pasien, karena seringkali ada data pasien yang muncul berkali-kali. Kemudian kita melakukan tracing detail, mulai alamatnya, kontak eratnya baik yang satu rumah maupun yang lainnya dan juga tempat kerjanya,” kata dia.

Selain itu, ia juga memastikan bahwa pihaknya semakin masif melakukan rapid tes dan tes swab massal gratis kepada seluruh lapisan masyarakat. 

Bahkan, hampir setiap hari pemkot menggelar tes swab di Gelora Pancasila. 

“Kita terus melakukan tes, termasuk ibu hamil yang kandungannya berusia 37 minggu dan juga semua guru SD dan SMP kita tes,” tegasnya.

Risma juga memastikan bahwa ketika dilakukan rapid tes akan langsung dites swab. 

Nah, sembari menunggu hasilnya, warga tersebut akan dibawa ke hotel bagi yang tidak menunjukkan gejala. Sedangkan yang menunjukkan gejala, akan langsung dilarikan ke rumah sakit.

“Yang tidak menunjukkan gejala itu kami isolasi juga di Hotel Asrama Haji. Di sana, mereka bisa berolahraga juga dan penyembuhannya di sana sangat cepat. Sudah banyak yang pulang dari sana karena sudah sembuh,” ujarnya.

Risma juga menjelaskan bahwa protokol kesehatan di semua komunitas terkecil diperketat, sehingga lahirlah kampung tangguh, mal tangguh, tempat ibadah tangguh dan pasar tangguh. 

Bahkan, demi mengetuk pintu kesadaran warga, Risma mengakui bahwa hampir setiap akhir pekan keliling ke kampung-kampung dan gang-gang sempit untuk sosialisasi pakai masker dan selalu menjaga protokol kesehatan.

“Alhamdulillah ini sangat berpengaruh terhadap penurunan kasus, sehingga kami relative bisa mengendalikan penularannya. Nah, setelah mereka sembuh, kami juga ajak mereka untuk senam pernafasan, sehingga kondisi mereka terus terpantau oleh pihak puskesmas,” katanya.

Sementara itu, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menjelaskan bahwa setelah mendengarkan paparan dari Risma, ia dapat menyimpulkan bahwa yang dilakukan oleh Pemkot Surabaya sebenarnya 3 T, yaitu testing, tracing, dan treatment. 

“Tadi testingnya sudah luar biasa, kita ikuti tadi tracingnya juga menggunakan aplikasi yang sangat baik, sehingga semuanya bisa terdeteksi. Bahkan, treatmentnya juga sudah dilakukan dengan baik. Nah, 3T itu sebenarnya memang kewajiban pemerintah,” tegas Moeldoko.

Selanjutnya, tugas dan kewajiban masyarakat adalah 3M, yaitu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak. 

Menurutnya, jika 3M dan 3T itu berjalan dengan baik, maka dia yakin pengembangan Covid-19 bisa segera diberesi dan cepat hilang dari Indonesia. 

“Dan itu saya melihat sangat tergantung dari manajemen leadershipnya,” ujarnya.

Moeldoko menambahkan, Risma sudah menjelaskan dari sisi manajemennya sudah tertata dengan bagus dan dari sisi leadershipnya sudah ada ketegasan. 

Salah satu contohnya ketika pasar tidak disiplin dan ditemukan ada yang positif ditutup sementara. 

“Ini penting agar masyarakat terbiasa dengan kehidupan yang taat asas dan disiplin,” imbuhnya.

Setelah bertemu Risma, Moeldoko bersama rombongannya langsung meninjau salah satu pasar tangguh di Surabaya, yaitu di Pasar Genteng. 

Di pasar tersebut, ia juga sempat meninjau dan mencoba menggunakan nampan yang digunakan oleh pedagang untuk melayani para pembeli. (Ar)

Eri Cahyadi - Armudji Resmi Mendaftar di KPU Kota Surabaya di Pilwali Surabaya


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya)
Pasangan Calon (Paslon) cawali-cawawali Surabaya dari PDI Perjuangan, Eri Cahyadi - Armudji akhirnya resmi mendaftar di KPU Kota Surabaya, Jumat (4/9).

Dalam pantauan, Eri Cahyadi - Armuji tiba di Kantor KPU Surabaya jalan Adytiawarman sekitar pukul 14.15 Wib.

Kedatangan paslon yang diusung partai berlambang banteng moncong putih ini tak sendirian.

Dengan pengawalan ratusan kader PDIP dari berbagai PAC yang tersebar di Kota Pahlawan ini, tampak pula wakil ketua DPD PDIP Jatim, Whisnu Sakti Buana menjadi garda terdepan dalam pengawalan itu.

Saat tiba di pintu masuk kantor KPU Kota Surabaya Paslon PDI Perjuangan ini di sambut dengan hiburan orkes dengan syair lagu' Eri - Armudji Pilihanku' , Eri - Armudji Ojok Lali'.

Tak hanya itu ketika masuk ke kantor KPU Surabaya, untuk mendaftarkan diri sebagai Calon Pilkada Surabaya 2020 Paslon ini digandeng oleh Wisnu Sakti Buana. (Ar)

Hadiri Pendaftaran Eri Cahyadi, Whisnu Sakti: Satukan Tekad Menangkan Pilkada Surabaya



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Whisnu Sakti Buana hadir ke kantor DPC PDIP Surabaya di untuk memberikan surat rekomendasi resmi dari DPP PDI Perjuangan kepada Calon Wali Kota Eri Cahyadi, Jumat (4/9).

Surat B1 KWK yang dibawa langsung oleh Whisnu diserahkan kepada Ketua DPC PDIP Surabaya Adi Sutarwijono yang disaksikan Eri Cahyadi, Calon Wakil Wali Kota Armuju, dan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang juga ketua DPP PDIP.

"Siang hari ini kita teguhkan tekad kita, semangat kita untuk tetap mengamankan rekomendasi yang ditandatangani Ketua Umum PDI Perjuangan Ibu Hajjah Megawati Soekarnoputri, menangkan Pilkada Surabaya,” kata Whisnu dalam pidatonya.

Whisnu juga membakar semangat kader PDI Perjuangan yang mengantarkan Eri Cahyadi - Armuji untuk mendaftar di kantor KPU Surabaya, sebagai Cawali-Cawawali dari partai berlambang banteng moncong putih.

"Kita tunjukkan Surabaya tetap merah untuk PDI Perjuangan. Siap?” kata Whisnu.

"Siap,” teriak kader PDI Perjuangan yang memadati Jalan Setail Surabaya.

Tri Rismaharini juga memohon doa restu dari loyalis dan kader PDI Perjuangan serta partai pendukung, agar perjuangannya bersama Whisnu membangun Kota Pahlawan bisa dilanjutkan oleh Eri dan Armuji.

"Kita berangkat diniatkan bukan untuk mencari kekuasaan, kita berangkat bertujuan untuk menyejahterakan warga Surabaya sesuai cita-cita kemerdekaan dan Pancasila," ucap Risma yang disambut tepuk tangan dan pekik merdeka para pengurus DPC PDI Perjuangan Kota dan ratusan kader yang hadir dengan memakai masker.

Risma yang juga sebagai Ketua DPP PDI Perjuangan bidang Kebudayaan, memohon doa restu kepada tokoh agama, partai pendukung dan masyarakat Surabaya.

"Supaya calon kami ada Pak Eri Cahyadi dan Pak Armuji bisa menyejahterakan warga Surabaya lebih baik lagi, memperhatikan pendidikan anak-anak kita karena itu yang menjadi pikiran saya. Jangan sampai anak kita, mereka adalah cucu dan cicit para pejuang, jangan sampai untuk sekolah saja sulit," tambah Risma.

Sementara itu, Eri Cahyadi menyampaikan terima kasih atas kepercayaan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. 

“Kami akan berusaha sekuat tenaga untuk menjaga amanah ini dan terus berjuang untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Kota Surabaya,” ujarnya.

“Terima kasih Bu Risma, atas restu yang telah diberikan kepada kami. Apa yang Bu Risma cita-citakan akan kami jaga dan kami teruskan,” imbuhnya.

Eri juga menyampaikan terima kasih kepada Whisnu Sakti Buana yang selama ini telan dianggap sebagai kakaknya sendiri.

“Terima kasih Mas Whisnu, Mas Adi Sutarwijono dan seluruh jajaran DPD dan DPC PDI Perjuangan hingga Ranting dan Anak Ranting. Mas Whisnu dan Mas Adi adalah kakak-kakak saya, kami sudah ibarat saudara. Tentu saya akan banyak meminta saran dari beliau semua, yang selama ini menjadi mentor saya,” kata mantan kepala Bappeko Surabaya tersebut.

Eri pun menyampaikan niatnya untuk bergabung ke dalam keluarga besar PDI Perjuangan. 

“Izinkan saya setelah kemarin mengajukan surat berhenti dari ASN, dan telah ditetapkan, saya akan mendaftar menjadi bagian dari keluarga besar PDI Perjuangan, dan sekali lagi mohon bimbingannya,” papar Eri Cahyadi disambut pekik merdeka dari seluruh kader yang hadir. (Ar)

Sebelum Daftar KPU, Eri Sungkem Orang Tua, Ibunda Bisikkan Surat Alfatihah dan Al-Ikhlas



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Calon Wali Kota (Cawali) Surabaya Eri Cahyadi melakukan sungkem kepada orang tuanya sebelum berangkat mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya, di rumah orang tuanya di daerah Ketintang, Kota Surabaya.

Sungkem yang dilakukan kepada ayahandanya Urip Suwondo dan sang ibu Mas Ayu Esa Aisyah tersebut sebagai bentuk permohonan doa restu dan meminta arahan dalam menjalani tugas sebagai manusia.

Eri didampingi istrinya, Rini Indriyani dan kedua putra dan putrinya. Eri terlihat memakai kemeja putih lengan panjang yang terdapat badge bendera Merah Putih di dada kiri, celana panjang hitam dan songkok hitam dengan pin Bung Karno.

Sungkem dilakukan setelah Eri melaksanakan salat Jumat di Masjid As-Salam yang berada persis di depan rumahnya. Eri lantas menuju rumah orang tuanya yang tidak terlalu jauh dari tempat tinggalnya.

Suasana terasa sangat haru saat Eri bersimpuh di kaki orang tuanya. Sang ayah dan ibu duduk di atas sofa. Kedua tangan Eri mencium tangan kedua orang tuanya secara bergantian. 

Mata kedua orang tua Eri terlihat berkaca-kaca, air mata menetes di kedua pipi sosok orang tua sederhana tersebut. Keluarga besar Eri turut menyaksikan sungkeman tersebut.

Lamat-lamat terdengar sang ibunda membisikkan surat Al-Fatihah dan Al-Ikhlas di telinga Eri Cahyadi.

“Selamet dunyo akhirat. Semoga Allah SWT ridho. Aamiin,” kata sang ibunda, Mas Ayu Esa Aisyah, Jum'at (4/9).

Eri Cahyadi semakin telungkup di kaki sang ibu. Sungkeman kemudian diakhiri dengan doa bersama.

"Bismillahirrohmanirrohim. Semoga anak saya mendapat ridlo Allah WT. Diberikan kemudahan dan kelancaran dalam proses pencalonan Wali Kota Surabaya," kata Mas Ayu Esa Aisyah, yang selalu sholat tahajud tiap tengah malam mendoakan sang anak agar bisa bermanfaat buat masyarakat.

Mas Ayu mengenang, setiap malam dia selalu membisikkan surat Al-Ikhlas, An-Nas, dan Al-Falaq di telinga Eri Cahyadi saat saat anak sudah tertidur pulas. Hal itu Mas Ayu lakukan sejak Eri kecil.

Setelah sungkem, Eri kemudian menuju Kantor DPC PDI Perjuangan Surabaya di Jalan Setailc untuk kemudian mendaftar di KPU Surabaya dengan diantar jajaran lengkap PDI Perjuangan dan berbagai elemen masyarakat. (Ar)

Pemkot Surabaya Terus Gencarkan Tes Swab Guru, Kini 393 yang Positif Covid-19


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya)
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus gencarkan tes swab massal kepada para guru Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Pahlawan setelah ditemukan 393 guru yang dinyatakan positif Covid-19.

Hal ini penting dilakukan untuk menjamin kesehatan di sekolah. 

“Jadi, tes swab untuk para guru ini akan terus kami lakukan. Meskipun banyak guru ditemukan positif, tapi tren kesembuhan di Surabaya juga sangat banyak, yang sembuh itu lebih besar daripada yang sakit, setiap hari sekarang seperti itu,” kata Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Jum'at (4/9).

Menurut Risma, yang saat ini terus dilakukan adalah memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan mengobati yang sakit. Bahkan, dia mengaku tidak terlalu mengurusi mutasi virusnya. 

“Fokus saya ya memutus mata rantai penyebarannya, dan mengobati yang sudah sakit,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala BPB Linmas Surabaya Irvan Widyanto menjelaskan bahwa hingga saat ini total sudah ada 3.882 guru yang sudah melaksanakan tes swab massal gratis dari pemkot. 

Dari keseluruhan tersebut, baru 3.082 spesimen yang sudah keluar hasilnya melalui uji PCR Labkesda Surabaya.

"Hingga saat ini tes swab massal ini masih terus berlangsung. Pemkot Surabaya berkomitmen untuk menuntaskan tes swab kepada seluruh guru SD dan SMP di Surabaya," kata Irvan.

Ia menjelaskan, dari 3.082 spesimen yang keluar, diketahui 393 di antaranya positif Covid-19. Jumlah ini sama dengan 13 persen dari keseluruhan guru yang dites. 

Sementara sisanya, yaitu 2.675 atau 87 persen dinyatakan negatif COVID-19.

"Untuk guru yang positif langsung kami isolasi. Kalau yang sakit dibawa ke rumah sakit rujukan, sementara yang tanpa gejala dikarantina di Hotel Asrama Haji," imbuhnya.

Irvan mengatakan, dalam sehari Pemkot Surabaya bisa melakukan tes swab terhadap ratusan orang guru. 

Pada Selasa (1/9) lalu, ada 606 guru yang mengikuti tes swab massal di Labkesda Gayungan. 

Mereka merupakan guru SD, baik negeri maupun swasta yang berasal dari wilayah Surabaya Barat.

"Biasanya kami lakukan tes swab massal itu hingga pukul 11.00 WIB. Alhamdulillah selalu berjalan lancar dan para guru terlihat sangat antusias," imbuhnya.

Mantan Kasatpol PP Surabaya ini juga menjelaskan bahwa tes swab ini tidak berkaitan dengan rencana pembukaan kegiatan pembelajaran tatap muka di sekolah. 

Sebab, ia memastikan bahwa hingga saat ini rencana tersebut masih dievaluasi untuk menemukan formula yang tepat agar bisa meminimalisir penularan Covid-19 di sekolah.

"Kami cari yang terbaik. Kami utamakan pencegahan, jangan sampai terjadi penularan. Tidak harus menunggu semua guru sembuh, karena ini hal yang tidak berkaitan," pungkasnya. (Ar)

Kamis, 03 September 2020

Berkunjung ke Gedung Negara Grahadi, KSAD Terima Laporan Penanganan Covid-19



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Andika Perkasa menggelar kunjungan kerjanya di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Kamis, (3/9).

Kedatangan orang nomor satu di tubuh TNI-AD itu, disambut langsung Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa beserta pejabat TNI-Polri.

Dalam kunjungannya itu, KSAD menerima laporan langsung dari Gubernur Jatim terkait perkembangan, sekaligus penanganan Covid-19.

Khofifah menjelaskan jika angka pemutusan rantai penyebaran corona di Jatim, menunjukkan angka peningkatan.

“Jatim ini mencapai 78,13%. Kami ingin menyampaikan bahwa ini semua kerja keras semua pihak,” katanya.

Keberadaan Kampung Tangguh yang digagas oleh Pangdam V/Brawijaya dan Kapolda, kata Khofifah, berhasil meningkatkan angka kesadaran masyarakat yang cukup tinggi dalam upaya pemutusan pandemi di Jatim.

“Itu melakukan sangat banyak edukasi kepada masyarakat. Karena, kesembuhan ini akan sangat banyak tergantung kecepatan agresif dan kecepatan testing,” jelas Khofifah.

Sementara itu, dalam paparan yang disampaikan oleh Gubernur Jawa Timur, Jenderal TNI Andika Perkasa menjelaskan jika dirinya mengapresiasi beberapa langkah yang dilakukan oleh seluruh pihak dalam upaya penanggulangan corona.

Bahkan, KSAD menuturkan jika kedatangan dirinya dengan didampingi Ketua Ikatan Dokter Indonesia, dan Wakapolri kali ini, ditujukan untuk mengupdate setiap daerah terhadap upaya penanggulangan Covid-19.

“Tugas kami adalah mengkoordinasikan dan mengintegrasikan. Disinilah peran kami,” jelasnya.

Tidak hanya itu, Jenderal Andika menambahkan keberadaan obat penawar Covid-19 yang digagas oleh pihak TNI-AD, saat ini sudah memasuki tahap revive oleh BPOM RI.

“Untuk obat, masih di review oleh BPOM. Semua riset dari Universitas Airlangga dan kami (TNI-AD) siap akan terus memperbaiki,” ujar Jenderal Andika.

Meski demikian, KSAD memastikan jika berbagai inovasi nantinya, akan terus dilakukan setelah menunggu hasil rekomendasi tersebut. 

“Apapun yang disampaikan dan direkomendasikan oleh BPOM, akan terus kita ikuti,” katanya. (Ar)

Penelpon Iseng ke Command Center 112 Masih Banyak, Ini Imbauan Pemkot Surabaya



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus mengoptimalkan layanan Command Center (CC) 112 untuk mengatasi semua masalah kedaruratan di Kota Pahlawan.

Namun ironisnya, masih ada oknum warga yang hanya sekedar iseng atau main-main menggunakan layanan telpon kedaruratan 112 tersebut.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BPB) Linmas Kota Surabaya Irvan Widyanto mengatakan melalui Command Center 112, Pemkot Surabaya memberikan layanan kepada masyarakat dalam situasi kedaruratan apapun selama 24 jam non stop. 

Bahkan, ketika masyarakat menggunakan layanan itu, mereka tidak dipungut biaya sepeserpun.

“Kami sampaikan kepada seluruh masyarakat, bahwa tidak ada biaya sepersen pun yang dikeluarkan untuk menghubungi layanan 112, jadi kalau ada kejadian kedaruratan apapun, silahkan laporkan, telpon 112,” kata Irvan dikantornya, Rabu (2/9).

Meskipun layanan ini untuk kebaikan bersama, tapi masih ada saja oknum yang menggunakan layanan itu hanya sekedar main-main atau iseng. 

Ia mencontohkan salah satu laporan kebakaran di Jalan Jetis Kulon gang 5 pada 27 Agustus 2020. 

Saat itu, sekitar pukul 13.49 WIB, ada telpon dari salah satu warga berinisial R yang melaporkan kejadian kebakaran itu.

Begitu menerima laporan tersebut, Command Center langsung meneruskan informasi tersebut ke Dinas PMK dan beberapa unit PMK langsung berangkat ke lokasi. 

Di tengah menuju lokasi, salah satu personil PMK mencoba menghubungi pelapor lagi untuk mengetahui posisi tepatnya. 

“Tapi ketika ditelpon, si pelapor ini tidak mengangkat telpon kami, dan bahkan direject,” kata dia.

Padahal, saat itu beberapa unit PMK sudah diturunkan dan Polrestabes Surabaya juga sudah memberangkatkan Polsek Wonokromo untuk menuju lokasi. 

Sebab, Polrestabes sinergi komunikasi melalui HT Dishub, sehingga Polrestabes juga menerjunkan personil jajarannya. 

Setelah dilakukan penyisiran oleh PMK, Polsek Wonokromo, Posko Terpadu Selatan, Pos Pantau Taman Pelangi, Pos Pantau KBS, ternyata tidak ada kejadian kebakaran itu, sehingga informasi laporan tersebut dipastikan tidak benar atau hoax.

“Nah, ternyata pada saat itu pihak kepolisian menindaklanjuti adanya berita bohong tersebut, dan pelakunya sudah diamankan. Jadi, kami pastikan bahwa Pemkot Surabaya tidak melaporkan kejadian itu, tapi karena pihak kepolisian memang terlibat sendiri, akhirnya laporan iseng itu ditindaklanjuti,” kata dia.

Menurut Irvan, laporan-laporan atau telpon-telpon iseng semacam ini sangat banyak masuk ke Command Center 112 setiap harinya. 

Berdasarkan data BPB Linmas, penelpon iseng yang masuk ke CC Room 112 periode 27 Agustus sampai dengan 1 September 2020, totalnya mencapai 704 telepon masuk yang iseng.

“Banyak memang, itu hanya 6 hari jumlahnya sudah mencapai 704 telepon masuk yang iseng. Itu kan eman. Sebab, ketika ada telepon iseng masuk, dan kemudian ada telepon juga yang betul-betul membutuhkan, maka telepon itu tidak bisa masuk, sehingga ini kan merugikan warga lainnya,” ujarnya.

Oleh karena itu, ia mengimbau kepada masyarakat apabila tidak ingin menggunakan layanan 112, setidaknya jangan menganggu, atau tidak digunakan hanya untuk sekedar iseng. 

Sebab, tujuan dibuat layanan 112 ini adalah untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat yang siap on call selama 24 jam. 

“Jadi, kami mohon dengan hormat kepada seluruh warga untuk tidak menelpon 112 jika itu hanya untuk iseng, karena 112 ini diperuntukan kepada warga yang membutuhkan terutama dalam situasi darurat, sehingga siapapun yang menelpon pasti akan kami layani,” tegasnya.

Sementara itu, Kasatreskim Polrestabes Surabaya AKBP Sudamiran beberapa waktu lalu memastikan bahwa pihaknya akan terus berkomitmen untuk terus bersinergi dengan Pemkot Surabaya dalam melayani masyarakat. 

Apalagi, kini layanan 112 juga sudah tersambung dengan Contact Center 110 Polri. 

Oleh karena itu, ia menegaskan kepada masyarakat agar betul-betul memanfaatkan layanan itu dengan benar.

“Saya mengimbau agar 112 dimanfaatkan dengan betul dalam hal kepentingan atau kebutuhan masyarakat Surabaya. Bagi yang mengganggu, sesuai dengan ketentuan hukum akan kami tindaklanjuti,” pungkasnya. (Ar)

Pembekalan Danlanal Denpasar Kepada Perwira Remaja AAL Angkatan 65



KABARPROGRESIF.COM: (Denpasar) Sebanyak 25 Perwira Remaja (Paja) AAL Angkatan 65 menerima pembekalan dari Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Denpasar Kolonel Laut (P) Ketut Budiantara, S.E., di Gedung serbaguna I Gusti Putu Dwinda Mako Lanal Denpasar Jl. Raya Sesetan No.331 Denpasar Selatan. Kamis (3/9).

Sebelumnya, kedatangan Perwira Remaja tersebut disambut langsung oleh Komandan Lanal Denpasar dengan didampingi oleh Ketua Cabang 10 Korcab V DJA II Ny. Dewi Ketut Budiantara, seluruh Perwira Staf, Anggota Militer, Pns serta Pengurus Jalasenastri Cabang 10 Korcab V DJA II yang mana sebelumnya seluruh Paja on board di KRI Diponegoro-365 yang berada di Pelabuhan Benoa.

Dengan didampingi oleh Komandan KRI Diponegoro-365 Letkol Laut (P) Lewis Nainggolan serta Perwira KRI, seluruh Paja mengikuti acara tatap muka dan pembekalan dengan hikmat, diawali dengan pertunjukan tari penyambutan Sekar Jagat oleh remaja Karang Taruna Komplek TNI AL R. Widiyanto Lanal Denpasar, pengarahan Danlanal Denpasar serta pertukaran cindera mata.

Dalam pengarahannya kepada Perwira Remaja, Danlanal Denpasar menyampaikan harapannya kepada seluruh Paja AAL Angkatan 65 kedepannya supaya bisa lebih baik dan bagus dalam bekerja atau memimpin. Untuk diketahui bersama bahwa Pangkalan TNI AL Denpasar bertugas sesuai fungsi, administrasi, pembinaan potensi maritim, pertahanan di laut dan tugas-tugas lain sesuai kebijakan dan perintah pimpinan seperti menyiapkan fasilitas sandar, mendukung bahan cair dan lain-lain. Dalam pembinaan potensi maritim kita salah satu garda terdepan, bagaimana kita harus bekerja, berkoordinasi, berkomunikasi dengan masyarakat maupun satuan samping. Dalam masa pandemic covid-19 ini, kita juga aktif dalam operasi pendisiplinan masyarakat terkait protocol kesehatan Covid-19 di seluruh pelabuhan yang ada di Provinsi Bali mulai dari pelabuhan Gilimanuk, Padangbai dan Benoa.

“Banyak hal yang harus kita kerjakan untuk menuju tugas-tugas pokok kita, apabila kita sudah tau peran dan tugas kita maka semua pekerjaan akan bisa dikerjaan dengan baik, maka dari itu kepada Perwira Remaja teruslah belajar, isi diri dengan ilmu dan terus berkarya untuk kemajuan TNI Angkatan Laut, Bangsa dan Negara”. Tegas Danlanal. (Ar)

Audensi Komandan Lanal Denpasar ke Bali TV



KABARPROGRESIF.COM: (Denpasar) Komandan Pangkalan TNI (Danlanal) Denpasar Bali Kolonel Laut (P) Ketut Budiantara, S.E., didampingi Paspotmar Mayor Laut (KH) I Dewa Ketut Dana Susila melaksanakan audiensi dalam rangka silaturahmi dengan Bali TV di Jl. Kebo Iwa no. 63, Denpasar Barat. Kamis (3/9).

Pimpinan Kelompok Media Bali Post Bapak Satria Naradha dengan didampingi Pimpinan Redaksi Denpost Bapak Suyadyana, Pimpinan Redaksi Bali TV Bapak Sugiarta dan Pimpinan Redaksi Bali Post Bapak Wayan Dira Arsana menyambut hangat dengan mengucapkan terimakasih atas berkenannya Danlanal Denpasar Bali berkunjung ke Bali TV.

Danlanal menyampaikan maksud dan tujuan kunjungannya yaitu untuk menjalin kerjasama dengan awak media terkait program-program yang dilaksanakan TNI AL Bali kedepan khususnya yang berkaitan langsung dengan kemaritiman. Salah satu program yang sudah dilaksanakan yaitu ketahanan pangan dengan penanaman sayur hidroponik, budidaya lele dan budidaya jamur.

“ Sebagai salah satu garda terdepan dalam pendisiplinan masyarakat dalam menjalani protokol kesehatan Covid 19, dengan melatih kreativitas prajurit program ketahanan pangan sangat diperlukan untuk membantu ketahanan pangan di internal Lanal Denpasar “, Pungkas Danlanal.

Lebih lanjut Danlanal mengatakan untuk mendorong perekonomian masyarakat Lanal Denpasar melaksanakan program dengan membudidayakan udang vaname di desa Budeng, Kec. Jembrana, Kab. Jembrana. Hal tersebut dilakukan untuk membangun desa maritim, dengan mengerahkan personil-personil Lanal yang tersebar di Posal dan Posmat di wilayah Bali untuk melakukan survey sebelumnya.

“ Bali merupakan pusat budidaya dan pusat penelitian udang Vaname yang terletak di Kab. Karangasem. Udang vaname mempunyai potensi yang sangat besar untuk dibudidayakan terutama bagi masyarakat pesisir yang mana Prov. Bali mempunyai potensi laut yang tak terbatas sehingga tidak hanya mengandalkan pariwisata untuk mendorong ekonomi masyarakat di masa pandemic Covid 19 ini “, tambahnya.

Di akhir wawancara Danlanal menyampaikan pesan khusus kepada para pemuda-pemudi Bali untuk ikut berpartisipasi pada pelaksanaan rekrutmen TNI AL yang saat ini sudah dibuka pendaftarannya, “Joint The Navy To See The World”. Tegas Danlanal. (Ar)

Pasca Turun Rekom, PSI Berencana Koalisi Dukung Eri Cahyadi - Armuji di Pilwali Surabaya



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pasca turunnya rekomendasi dari DPP PDIP ke Eri Cahyadi - Armuji sebagai bacawali-bacawawali Surabaya pada Pilkada 2020 Mendatang.

Kini mulai sejumlah partai mendekati untuk bergabung mengusung paslon dari eksternal - internal tersebut.

Cawali - Cawawali yang mendapat rekom dari Ketua Umum DPP PDI Perjuangan.

"Sementara yang intens adalah PSI. Tapi juga ada Parpol lainnya yang mau gabung," ungkap Ketua DPC PDI Perjuangan kota Surabaya, Adi Sutarwijono usai mengikuti penyerahan rekom partai dan dekalarasi Eri Cahyadi-Armudji sebagai Cawali-Cawawali Surabaya, di Taman Harmoni Keputih, Rabu (2/9) sore.

Menurut Awi sapaan Adi Sutarwijono ini, beberapa Parpol yang memiliki keterwakilan di lembaga legislatif sudah menghubunginya untuk membicarakan koalisi. 

Namun sayangnya, Ketua DPRD kota Surabaya tersebut, tak bersedia menyebutkan dari partai mana saja yang sudah bertemu dengannya.

"Ya kan mereka sama-sama berada di Dewan. Jadi tidak bisa saya sebutkan siapa-siapa saja yang menghubungi saya. Itu kan bukan saya atau mereka yang nelpon dulu, tapi lebih pada ngobrol saat ngopi-ngopi," jelas Awi.

Awi menambahkan, memang sampai sekarang PDI Perjuangan masih membuka diri bagi Parpol yang ingin berkoalisi mengusung pasangan Eri Cahyadi dan Armudji. 

Bahkan bukan hanya Parpol, tapi juga seluruh elemen masyarakat Surabaya bisa berkoalisi untuk memenangkan Pilwali Surabaya. (Ar)

Pemkot Surabaya Pastikan Eri Cahyadi Sudah Mengundurkan Diri dari ASN, Ini Penggantinya



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memastikan bila Eri Cahyadi telah mengundurkan diri dari Aparatur Sipil Pemerintahan (ASN) pasca menerima rekomendasi dari PDIP menjadi bacawali Surabaya pada 2020 mendatang.

"Jadi memang terhitung kemarin tanggal 2 dari rekan-rekan bkd sudah menerima surat pengunduran diri dari pak eri, langsung diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku," kata Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara, Kamis (3/9).

Ia menambahkan proses pengunduran diri mantan Kepala Bappeko Surabaya ini tak membutuhkan waktu lama.

"Cepat kalau pengunduran diri, cepat sekali itu. Cuma ini kan masih prosedurnya masih berjalan," jelasnya.

Sedangkan untuk calon pengganti Eri Cahyadi agar roda administrasi di Bapekko berjalan normal, menurut Febri, Pemkot Surabaya telah menunjukkan pelaksananya dari Dinas PU Bina Marga dan Pematusan Pemkot Surabaya.

"Bu wali sudah menyampaikan, insyaallah bu erna ya. Iya, ya (mulai hari ini)," ungkapnya.

Hal yang sama juga dikatakan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini.

Menurut Wali Kota perempuan pertama di kota Surabaya, pengunduran diri Eri Cahyadi sudah di proses BKD.

Sedangkan penggantibya sementara yakni Kepal Dinas PU Bina Marga dan Pematusan, Erna Purnawati.

"Wes mestine seng mrodes kepegawaian. Bu Erna Pltnya," pungkas Risma. (Ar)