Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Rabu, 02 Desember 2020

Jaga Toleransi dan Keberagaman, Upaya paslon Erji membangun Surabaya



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Kota Surabaya dikenal sebagai tempat yang menjunjung tinggi toleransi. Sejak dulu, warga hidup rukun berdampingan. Meski berbeda suku, agama, serta keyakinan. 

Maka dari itu Pasangan Calon (Paslon) Eri Cahyadi dan Armudji (Erji) bertekad terus mempertahankan kota Pahlawan sebagai rumah besar keberagaman.

Ikhtiar itu disampaikan Calon Walikota Surabaya Eri Cahyadi saat bertemu sejumlah tokoh agama di Hotel Novotel Samator kemarin (2/11). 

Dalam kegiatan yang bertajuk Surabaya Sejuta Toleransi, pria 43 tahun itu memaparkan mimpinya. 

Menjadikan Surabaya lebih hebat. Namun tetap menjunjung tinggi toleransi.

Eri menjelaskan, keberagaman di Surabaya sudah terlihat sebelum kemerdekaan. Tepatnya pada momen 10 Nopember. Seluruh warga ikut memanggul senjata. Berperang melawan penjajah. 

"Seluruh suku, agama, keyakinan bersatu mempertahankan Surabaya," jelasnya.

Toleransi itu tidak luntur dimakan zaman. Bahkan semakin kuat. Berlanjut hingga kini. Contoh persatuan antar warga itu terlihat ketika Eri masih menjabat sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko).

Kala itu, ada kelompok jemaah gereja yang tergerak

Ikut membantu pemkot. Turun tangan dalam program sosial. Yakni membangun jamban untuk 800 rumah tinggal. 

"Ini wujud betapa indahnya kebersamaan," paparnya.

Kebersamaan itu menjadi modal besar bagi Surabaya. Warga saling membantu. Meski berbeda keyakinan dan suku. Karena kemanusiaan merupakan yang paling utama.

Eri mengatakan, toleransi bakal terus dikembangkan. Ke depan, pihaknya akan membuat sejumlah program. Untuk menumbuhkan kepedulian itu.

Pertama dengan membangun satu wadah. Beranggotakan seluruh pemuka agama. Serta organisasi kepemudaan. Kelompok itu menjadi garda terdepan. Menangkal benih perpecahan.

Contoh kecil ketika Surabaya dihadapkan pada isu radikalisme. Kelompok yang mengatasnamakan agama tertentu membuat teror. 

"Nah, sebelum ancaman itu muncul, tugas wadah pemuka agama itu ikut meredam radikalisme," jelasnya

Kedua Eri memastikan seluruh warga mendapatkan pelayanan dan hak yang sama. Misalnya saja ketika mendirikan tempat ibadah. Pria asal Kawatan itu berjanji Proses perizinan akan dipermudah.

Yang tidak kalah penting yaitu saling membantu. Menurut Eri, perbedaan juga menjadi kekuatan. Bisa mengurangi angka kemiskinan. Dia mencontohkan ketika umat muslim mengeluarkan zakat ketika mendekati lebaran. 

Bantuan serupa diberikan agama lain. Dengan bantuan itu pemkot akan mendapatkan data pasti. Jumlah warga yang harus dibantu. 

"Karena seluruh pemuka agama memberikan data warga yang dibantu. Pemkot bersama seluruh pemuka agama akan turun membantu," terangnya.

Dalam kegiatan itu dihadiri delapan pemuka agama. Serta penganut kepercayaan. Tokoh NU KH Dr. Muhibbin Zuhri menyampaikan, Surabaya memiliki ciri khas menjaga keberagaman. Dia berharap Eri mampu merawat itu. 

"Sehingga Surabaya semakin baik," terangnya.

Pandangan senada disampaikan tokoh Muhammadiyah, Imam Syaukhani. Menurut dia, toleransi menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari Surabaya. Potensi itu harus dikembangkan. 

"Kerukunan warga harus menjadi perhatian," pungkasnya. (Ar)

Rayakan HUT ke-49 Korpri Bersama Yatim Piatu



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Perayaan HUT Korpri ke-49 di Makorem 084/Bhaskara Jaya saat ini, digelar dengan cara sederhana.

Meski begitu, nuansa keharmonisan dan kekeluargaan pun tak terlepas dalam acara tersebut.

Ada yang menarik pada perayaan HUT itu, para ASN di lingkungan Makorem 084/Bhaskara Jaya, sengaja melibatkan para anak yatim piatu Yayasan Panti Asuhan Putra Putri Pahlawan.

Sumartono, salah satu ASN Korem menuturkan jika perayaan HUT yang melibatkan yatim piatu kali ini, diyakini mampu memberikan momentum tersendiri, terlebih kinerja bagi para ASN ke depan.

“Kita kemas dengan cara sederhana. Mudah-mudahan, kegiatan ini bisa memacu Korpri Korem untuk lebih baik dalam melaksanakan tugas mendatang,” ujarnya, Rabu (2/12).

Terpisah, Kepala Penerangan Korem, Mayor Inf Agung menambahkan jika kegiatan itu, sengaja digelar secara terbatas.

Menurutnya, adanya pandemi seakan menjadi kewaspadaan bagi seluruh pihak, terlebih mencegah timbulnya kluster baru Covid-19. 

“Tetap dijalankan (protokol kesehatan, red). Kita semua sudah berkomitmen untuk menjadi garda terdepan memutus rantai pandemi di Surabaya,” jelasnya. (Pendam V/Brw/Ar)

Hasil Survei: Progress Elektabilitas Eri-Armuji Naik Pesat, Peluang Menangnya Lebih Besar



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Jelang Pilwali Surabaya di tanggal 9 Desember nanti, Surabaya Survey Center (SSC) merilis hasil penelitian yang mereka lakukan. 

Riset ini menunjukkan sebaran peta politik Kota Pahlawan di detik-detik Pilwali Surabaya.

Dari catatan Direktur Riset SSC, Edy Marzuki, sejak Bulan September lalu progress yang ditunjukkan oleh pasangan Eri-Armuji jauh lebih signifikan. 

“Di Bulan September, elektabilitas paslon ini berada di 42.5 persen dan saat ini di Bulan November berada di 49.9 persen. Progres mereka begitu pesat dan berada di angka 3.1 persen,” paparnya.

Sementara kubu Machfud Arifin-Mujiaman, selama 3 bulan ini progres elektabilitasnya hanya 1.4 persen saja. Di Bulan September elektabilitas mereka di angka 33.7 persen dan di Bulan November hanya di kisaran 38.1 persen. 

“Di sisi lain, undecided voters terus berkurang seiring berjalannya waktu. Di Bulan September, 23.8 persen sementara saat ini jumlah mereka yang belum menentukan pilihan ada 12 persen,” jelas Edy lebih lanjut.

Dengan demikian, Edy mengungkapkan jika pihaknya memiliki 4 prediksi skenario yang akan terjadi di Pilwali Surabaya 2020. 3 dari 4 skenario itu memenangkan pasangan Eri-Armuji.

“Skenario yang memenangkan pasangan Eri-Armuji ada 3. Pertama, jika suara undecided voters dianggap golput maka Eri-Armuji unggul dengan 56.7 persen dan Machfud Arifin-Mujiaman 43.3 persen. Kedua, jika seluruh undecided voters melimpah ke paslon Eri-Armuji maka mereka unggul 61.9 persen dan Machfud Arifin-Mujiaman hanya mendapatkan 38.1 persen. Ketiga, jika undecided voters terbagi rata pada dua pasangan calon maka Eri-Armuji unggul dengan 55.9 persen dan Machfud Arifin-Mujiaman hanya mengantongi 44.1 persen,” urai Edy.

Lantas, bagaimana dengan skenario yang memenangkan pasangan Machfud Arifin-Mujiaman? 

“Hanya ada satu skenario yang mungkin terjadi, yaitu jika seluruh undecided voters melimpah ke pasangan Machfud Arifin-Mujiaman. Maka mereka bisa unggul 50.1 persen sementara Eri-Armuji mengantongi 49.9 persen,” imbuh Edy.

Ia menjelaskan bahwa riset ini dilakukan SSC pada tanggal 19-24 November 2020 di 31 Kecamatan di Surabaya. 

Responden yang digunakan sebanyak 880 orang. Penelitian dilakukan dengan metode stratified multistage random sampling dengan margin of error lebih kurang 3.3 persen dan pada tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. (Ar)

Karangan Bunga Banjiri Balai Kota, Bukti Bu Risma Dicintai Warga Surabaya



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Video viral berisi nyanyian “Hancurkan Risma Sekarang Juga” yang disampaikan para pendukung Calon Wali Kota Surabaya Machfud Arifin dan Calon Wakil Wali Kota Mujiaman terus memantik kekecewaan warga Surabaya. 

Mereka pun terus memberikan pembelaan kepada Bu Risma dengan cara mengirimkan karangan bunga ke Balai Kota Surabaya.

Kini, puluhan karangan bunga terus membanjiri Balai Kota Surabaya, tepatnya di depan Balai Kota Surabaya sisi selatan. 

Jejeran karangan bunga itu menjadi bukti nyata bahwa warga Kota Surabaya sangat mencintai Bu Risma.

Karangan bunga itu berasal dari berbagai elemen masyarakat, mulai tokoh masyarakat, tokoh agama, Bunda PAUD, UMKM dan berbagai relawan dari hampir semua daerah di Kota Surabaya. 

Mayoritas di karangan bunga itu bertuliskan tagar #SaveBuRisma serta #SaveEriCahyadidanArmudji.

“Kami Komunitas UMKM Sukolilo Bersama Bu Risma melawan Premanisme dan Mafia. #SaveBuRisma #SaveSurabaya,” bunyi salah satu karangan bunga yang ada di pintu gerbang sisi selatan Balai Kota Surabaya.

Selain itu, ada pula karangan bunga bertuliskan: “Bu Mantik Rungkut Siap Mengawal dan Mendukung Bu Risma dan Siap Memenangkan Eri Cahyadi dan Armuji. #SaveBuRisma #SaveSurabaya.” 

Kemudian ada pula: “Relawan Sawahan Siap Kawal Bu Risma Melawan Premanisme dan Mafia. #SaveBuRisma #SaveSurabaya.” 

Tulisan lainnya: “Bu Risma Loss Doll Geradak Hadapi Preman dan Mafia. Arek Nasionalis Surabaya.” 

Semua isi karangan bunga itu menyampaikan dukungan dan siap membela Bu Risma dalam menghadapi premanisme di Pilkada Surabaya. 

Jejeran karangan bunga itu berkali-kali menyita perhatian warga dan pengendara, baik roda dua maupun roda empat. 

Bahkan, ada beberapa warga yang sempat berhenti dan mengabadikan jejeran karangan bunga itu. 

“Ini bukti nyata bahwa Bu Risma dicintai warga Surabaya. Jadi, jangan sampai Bu Risma disakiti, karena pasti warganya yang membela,” kata Melati, warga Rungkut saat berhenti mengabadikan jejeran bunga itu.

Ia mengatakan bahwa Bu Risma itu sudah bekerja dengan hati selama 10 tahun memimpin Surabaya. 

Bahkan, kinerja Bu Risma itu sudah nyata dan sudah bisa dirasakan oleh warga Surabaya.

“Kalau masih ada yang memusuhi, coba sadar, mereka itu siapa? Sudah berbuat apa untuk Surabaya kita tercinta. Ah, ini kampanye hitam yang jelas tidak sehat. Kami tegak lurus membela Bu Risma,” tegasnya. 

Sebelumnya, sebuah video viral berisi nyanyian plesetan refrain lagu “Menanam Jagung” ciptaan Ibu Sud. Refrain tersebut diubah dengan lirik nada provokatif.

“Hancur, hancur, hancurkan Risma, hancurkan Risma sekarang juga. Hancur, hancur, hancurkan Risma, hancurkan Risma sekarang juga,” teriak pendukung Machfud Arifin-Mujiaman, sembari mengacungkan dua jari ke atas. 

Mereka juga memakai kaus warna-warni khas Machfud-Mujiaman. Di belakang mereka, tampak spanduk besar bertuliskan “Silaturahmi Pendukung” dengan foto Machfud dan Mujiaman. (Ar)

Kerjasama dengan BNNK, Korem Baladhika Jaya Berantas Narkoba



KABARPROGRESIF.COM: (Malang) Komitmen berperang melawan keberadaan narkotika, terus digaungkan oleh pihak Korem 083/Baladhika Jaya.

Selain di masyarakat, perang melawan narkoba juga dilakukan di dalam lingkungan TNI-AD, khususnya Korem.

Pada kegiatan sosialisasi pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN) di Aula Untung Suropati, Makorem, Rabu (2/12), pihak Korem sengaja merangkul BNN setempat.

Kepala Staf Korem, Letkol Inf Akhmad Juni Toa menjelaskan jika keberadaan narkoba, tak mengenal usia, hingga profesi. 

“Diharapkan, anggota Korem, baik militer maupun ASN dan keluarganya, tidak ada yang terlibat narkoba,” ujarnya.

Keberadaan BNN di Makorem, kata Kasrem, sangat penting untuk memberikan wawasan akan pentingnya bahaya jika menggunakan narkoba. 

“Oleh karena itu, saya minta kepada semua personel agar tidak sampai terjerat apalagi menjadi pemakai barang haram tersebut,” pintanya. (Pendam V/Brw/Ar)

Mayor Laut (S) Aribowo Jabat Danseta Pusdikbanmin Kodiklatal



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Mayor Laut (S) Aribowo resmi menjabat Komandan Sekolah Tamtama (Danseta) Pusat Pendidikan Bantuan Adminstrasi (Pusdikbanmin) Komando Pendidikan Dukungan Umum (Kodikdukum) Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan latihan TNI Angkatan laut (Kodiklatal) menggantikan Letkol Laut (S) Adya Minang Nugraha. 

Prosesi serah terima jabatan tersebut dipimpin Langsung Komandan Pusdikbanmin Kodikdukum Kolonel Laut (S) Roland Manalu di Aula Gazebu Pusdikbanmin Kodiklatal Bumimoro Surabaya, Rabu, (2/12/2020).

Sebelum menjabat Daseta Pusdikbanmin Mayor Laut (S) Aribowo ini berdinas di Denma Mabesal setelah selesai melaksnakan Dikreg Sesko TNI Angkatan Laut. Sedangkan Letkol Laut (S) Adya Minang Nugraha selanjutnya menempati jabatan Kaakun Lantamal III Jakarta.

Dalam sambutan serah terima Danpusdikbanmin Kodikdukum Kolonel Laut (S) Roland Manalu menyampaikan bahwa  serah terima jabatan pada dasarnya merupakan salah satu bagian penting dari pembinaan personel yaitu peremajaan dan kaderisasi kepemimpinan, namun lebih dari itu juga diarahkan untuk memantapkan manajemen organisasi agar lebih antisipatif dan responsif terhadap dinamika lingkungan dan tantangan tugas di masa mendatang, sehingga diharapkan dapat membawa semangat baru dan penyegaran pemikiran.

Lebih lanjut disampaikan bahwa serah terima jabatan yang ditandai dengan penyerahan tongkat komando ini pada hakekatnya merupakan simbol formal tekad dan komitmen jajaran TNI AL untuk merefleksikan semangat pembaharuan dan kaderisasi dalam rangka mewujudkan komando pelaksana di jajaran Pusdikbanmin yang semakin profesional dan berkualitas sehingga mampu menghadapi tantangan tugas masa depan yang semakin Kompleks.

Kepada Letkol Laut (S) Adya Minang Nugraha Danpusdikbanmin mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas dedikasi loyalitas dan segala karya yang telah dicurahkan dalam mengemban tugas sebagai Komandan seta Pusdikbanmin. Semoga pengalaman yang diperoleh selama ini dapat dijadikan bekal dan memberi manfaat untuk dikembangkan di tempat penugasan yang baru.

Selanjutnya kepada Mayor Laut (S) Aribowo, Danpusdikbanmin juga mengucapkan selamat atas kepercayaan yang diberikan oleh pimpinan TNI Angkatan Laut atas jabatan ini, menurutnya jabatan  merupakan amanah kehormatan dan wujud kepercayaan yang harus dipertanggungjawabkan. Oleh karena itu diharapkan pejabat baru mampu memberikan yang terbaik kepada organisasi dan mampu memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya guna menuangkan kemampuan profesi secara konseptual demi peningkatan kinerja staf dan kepentingan organisasi Pusdikbanmin menuju kearah yang lebih baik. (Pen Kodiklatal/Ar)

Pimpin Langsung Olahraga Bersama, Danrem Bersama Prajurit Tingkatkan Imun Tubuh



KABARPROGRESIF.COM: (Mojokerto) Ditengah pandemi, banyak cara yang dilakukan oleh setiap Satuan guna meningkatkan daya imun tubuh.

Selain berjemur, prajurit Korem 082/CPYJ saat ini diwajibkan untuk mengikuti adanya olahraga bersama yang dipimpin langsung oleh Kolonel Inf M. Dariyanto, Rabu (2/12).

Dikatakan Danrem, olahraga seakan menjadi kebutuhan khusus yang harus dilakukan oleh prajurit dalam menangkal adanya serangan wabah Covid-19, terutama meningkatkan daya imun tubuh.

“Itu juga harus diimbangi dengan mengkonsumsi makan makanan bernutrisi,” jelasnya.

Usai olahraga bersama, beberapa penekanan pun disampaikan oleh orang nomor satu di tubuh Makorem itu juga membahas soal kekompakan antar staf.

Kekompakan, kata Danrem, merupakan salah satu pondasi utama yang harus bisa dijaga demi mewujudkan Satuan TNI-AD, khususnya Korem yang handal dan profesional. 

“Itu penting. Sebab, kekompakan itu harus bisa dijaga,” tegasnya. (Pendam V/Brw/Ar)

Dankodiklatal Ikuti Rakor Renaku II TNI Angkatan Laut Tahun 2020 Secara Virtual



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Komandan Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Dankodiklatal) Laksda TNI Nurhidayat mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Perencanaan Keuangan (Renaku) II Unit Organisasi TNI Angkatan Laut Tahun 2020 secara Virtual dari Ruang Direktorat Pendidikan dan Latihan (Ditdiklat) Mako Kodiklatal Bumimoro Surabaya, Rabu, (2/12/2020).

Rakor Renaku II TNI Angkatan Laut TA. 2020 secara virtual tersebut diikuti seluruh Kotama TNI AL di seluruh wilayah Indonesia dipimpin langsung Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M yang berada di Ruang Rapat Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur.

Selain Dankodiklatal turut hadir dalam Rakor Renaku II TNI AL Wadan Kodiklatal Brigjen TNI (Mar) Lukman, Komandan Kodikopsla Laksma TNI Agus Hariadi, Dirum Kodiklatal Laksma TNI Rubiyanto, Komandan Kodikdukum, Komandan Kodikmar, Komandan Puslatdiksarmil, Paban I Renprogar dan Paban IV Log Ditum Kodiklatal.

Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, L dalam sambutanya menyampaikan bahwa Rakor Renaku II Tahun 2020 merupakan forum kesiapan untuk melaksanakan rencana kerja TNI AL tahun 2021 yang merupakan tahun ke dua dari renstra TNI AL tahun 2020 sampai tahun 2024, Rakor ini sangat penting dalam menentukan keberlanjutan proses pembinaan dan pembangunann  kekuatan kedepan.

Dalam kesempatan tersebut disampaikan arah kebijakan pemerintah sebagai pedoman dalam pelaksanaan rencana kerja TNI Angkatan Laut tahun 2021 yang fokus pada prioritas rencana kerja pemerintah 2021 dengan tema pemulihan ekonomi dan Reformasi sosial dengan fokus pembangunan masyarakat dan roda perekonomian sehingga neraca ekonomi meningkat secara nasional, memperkuat sistem ketahanan pangan nasional, membangun perlindungan sosial secara terpadu dan mengefektifkan sistem ketahanan bencana alam maupun bencana lainnya.

Dibidang Stabilitas Polhukhankam diarahkan untuk pemulihan pembangunan pasca pandemi Covid 19 dalam upaya mewujudkan situasi kondusif melalui penegakan hukum, menciptakan keamanan. Dalam hal ini kekuatan TNI diharapkan dapat mendukung penguatan perlindungan WNI di luar negeri, penguatan sinergitas, sinkronisasi dan pemerataan informasi serta peningkatan operasi militer selain perang, penanggulangan bencana dan pemulihan pasca pandemi Covid 19.

Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, ini juga menyampaikan visi dan misi TNI AL serta sembilan prioritas diera kepemimpinanya dalam membangun kekuatan TNI AL yang siap dioperasikan. Diantara sembilan prioritas tersebut adalah pembangunan SDM TNI AL, kesiapan operasional elemen Sistim Senjata Armada Terpadu (SSAT) melalui modernisasi KRI, Pesawat Udara dan material tempur serta  Pembangunan dan peningkatan sarana dan prasarana (Sarpras) TNI AL guna mendukung kesiapan operasi. (Pen Kodiklatal/Ar)

Warga Antusias Sambut “Surat Cinta” Risma, Siap Ramai-Ramai Coblos Eri-Armudji



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Warga Kota Surabaya menyambut antusias surat pribadi yang diterima dari Tri Rismaharini terkait ajakan untuk menyukseskan Pilkada 9 Desember dengan memilih pasangan calon Eri Cahyadi dan Armudji. Warga menyebutnya sebagai “surat cinta”.

“Saya kemarin dapat surat pribadi dari Bu Risma. Alhamdulillah, senang sekali. Bagi saya, itu semacam surat cinta, karena menunjukkan besarnya cinta Bu Risma ke Surabaya sehingga beliau benar-benar ingin menjaga keberlanjutan pembangunan, jangan sampai berbagai program baik di Surabaya tidak dilanjutkan,” ujar Tavip Priyono, tokoh masyarakat Simokerto, Rabu (2/12/2020).

Dia mengatakan, surat dari Risma tersebut semakin menyemangati warga di lingkungannya untuk bersama-sama menjaga agar Kota Surabaya semakin baik lagi ke depannya, sebagaimana pesan Risma di surat itu.

Di surat itu, lanjut Tavip, Risma secara tegas menyatakan bahwa Eri-Armudji akan meneruskan pembangunan Surabaya menjadi lebih baik lagi. 

“Pembangunan yang membuka kesempatan bekerja, berkeadilan, dan menyejahterakan rakyat,” kata dia mengutip surat Risma.

“Warga siap berbondong-bondong ke TPS dan memilih Eri-Armudji sebagai penerus Bu Risma,” imbuhnya.

Senada dengan Tavip, Bagas Abiyu, mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Surabaya, mengatakan, “surat cinta” tak hanya bermakna ajakan menyukseskan Pilkada Surabaya.

“Bagi saya warga Surabaya yang sudah merasakan berbagai program dari Bu Risma sepuluh tahun terakhir, surat ini juga menjadi kenang-kenangan. Saya senang sekali dapat surat ini, akan saya simpan sekaligus jadi motivasi untuk terus belajar di kampus dan ke depan bisa bareng-bareng membangun Surabaya,” ujarnya.

“Warga tentu tak ingin program baik dihancurkan seperti video yang sedang viral ‘hancurkan Risma sekarang juga’, jadi kami mencoblos Eri-Armudji,” imbuh Bagas.

Seperti diketahui, Tri Rismaharini selaku pengurus DPP PDI Perjuangan berkirim surat ke warga untuk mengajak menyukseskan Pilkada Surabaya. 

Dalam suratnya, Risma mengajak warga untuk menjadikan 9 Desember 2020 sebagai momentum untuk menjaga keberlanjutan program pembangunan di Kota Pahlawan.

“Hari Rabu, 9 Desember 2020, adalah hari yang sangat menentukan arah pembangunan Surabaya, dan masa depan anak-anak kita semua. Mari kita pilih Calon Wali Kota Eri Cahyadi dan Calon Wakil Wali Kota Armudji.

Pasangan nomor 1 ini memiliki kompetensi, amanah, dan telah teruji sebagai birokrat dan sebagai anggota DPRD Surabaya,” demikian tulis Risma di suratnya.

Wali kota perempuan pertama di Surabaya itu juga mengajak warga agar jangan golput.

“Ayo datang ke TPS-TPS. Pilih Eri - Armudji Nomor 1. Jangan Golput. Marilah kita lanjutkan kebersamaan selama 10 tahun ini, supaya pembangunan Surabaya lebih baik lagi, jangan menjadi sebaliknya,” tulis Risma. (Ar)

Satgas Pamrahwan Yonif Raider 500/Sikatan Kawal Tali Asih Panglima TNI



KABARPROGRESIF.COM: (Puncak Jaya, Papua) Adanya penyaluran tali asih dari Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto ternyata disambut antusias warga di Kabupaten Puncak Jaya, Papua.

Itu terlihat ketika puluhan warga di wilayah tinggi Nambut, menggelar ritual bakar batu. Ritual itu, merupakan wujud syukur dari warga setempat.

Tak tanggung-tanggung, penyaluran tali asih dari orang nomor satu di matra TNI itupun, dikawal ketat oleh Satgas Pamrahwan Yonif Raider 500/Sikatan, Satuan yang dikendalikan oleh Letkol Inf Yoki Malinton

Kurniafari.

Prosesi itu, juga dihadiri langsung oleh Danrem 173/PVB, Brigjen TNI Iwan Setiawan hingga Wkail Bupati Puncak Jaya, Deinas Geley Selasa, (1/12).

Dalam sambutannya, Danrem menjelaskan jika tali asih dari Panglima TNI itu, disalurkan dalam rangka menyambut datangnya Hari Natal pada tanggal 25 Desember mendatang.

Bahkan, menjelang perayaan Natal tersebut, ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk ikut serta menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Puncak Jaya. 

“Sebab, hal itu menjadi faktor utama dalam mendukung pembangunan di wilayah Papua,” ujar Brigjen Iwan. (Pendam V/Brw/Ar).

Jelang Pilkada Surabaya, 5184 Petugas Pengawas TPS Jalani Test Swab



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 9 Desember 2020 mendatang, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memfasilitasi test swab kepada seluruh petugas pengawas Tempat Pemungutan Suara (TPS). 

Ini dilakukan untuk memastikan kesehatan seluruh petugas agar pelaksanaan Pilkada berjalan aman dengan mengedepankan protokol kesehatan.

Seluruh petugas pengawas TPS secara bergiliran mengikuti test swab yang dilakukan Dinas Kesehatan (Dinkes) Surabaya mulai Selasa (1/12) hingga Sabtu (5/12).

Pelaksanaan swab ini berlangsung di Gelanggang Remaja, Jalan Bogen I, Kelurahan Ploso, Tambaksari Surabaya.

"Untuk hasil tes Swab (positif/negatif) belum diketahui, menunggu analisis dari tim dokter Labkesda. Nanti kalau sudah keluar hasilnya, pihak dokter dari Dinas Kesehatan akan memberitahu kepada pihak terkait," kata Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya, Febriadhitya Prajatara, Selasa (1/12).

Untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan, kata Febri, Dinkes Surabaya juga membagi pelaksanaan test swab menjadi dua sesi. Pada sesi pertama diikuti sebanyak 411 peserta. Kemudian di sesi kedua, diikuti 377 peserta. 

"Total keseluruhan test swab hari ini (1/12/2020), sesi satu dan dua berjumlah 788 orang," ungkapnya.

Sementara itu, Sekretaris Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Surabaya, Indra Fajar Swasana menambahkan, test swab ini ditujukan kepada seluruh petugas pengawas TPS se-Kota Surabaya yang berjumlah total 5184 orang.

"Kami difasilitasi oleh pemerintah kota untuk pelaksanaan swab. Memang selaras dengan program untuk pencegahan dan mengantisipasi Covid-19," kata Indra.

Meski begitu, pihaknya telah mengantisipasi apabila ada petugas pengawas TPS yang hasil swabnya positif Covid-19. Menurut dia, dalam proses rekrutmen pihaknya juga menyiapkan backup petugas cadangan.

"Sehingga kalau memang disinyalir ada yang positif setelah hasil swab, maka secara otomatis ada backup. Sehingga pengawasan tetap berjalan di TPS," pungkasnya. (Ar)

Terima Paparan Penanganan Covid-19, Pangdam Suharyanto Apresiasi Jajaran Korem 083/Baladhika Jaya



KABARPROGRESIF.COM: (Malang) Penanganan pandemi Covid-19 di Jawa Timur, ternyata mendapat pantauan dari berbagai pihak, tanpa terkecuali TNI.

Bahkan, masing-masing jajaran TNI-AD di wilayah teritorial diminta untuk terus mengoptimalkan upaya pemutusan rantai pandemi di setiap daerah di Jatim.

Dalam kunjungan kerja yang digelar di Makorem 083/Baladhika Jaya, Selasa (1/12), Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto menyebut jika berbagai langkah yang dilakukan oleh masing-masing Satuan di wilayah Korem, telah memasuki tahap optimal.

Bukan hanya itu saja, dihadapan para Dansat, dirinya juga menekankan beberapa area yang harus diperketat guna mencegah timbulnya kluster baru covid-19. 

“Terutama di ruang public di masing-masing wilayah. Secara teknis juga menjadi atensi,” kata dia.

Keseriusan penerapan protokol kesehatan, menurutnya menjadi langkah pasti yang harus dilakukan oleh para Komandan Satuan untuk mencegah adanya kluster tersebut.

“Semua upaya yang dilakukan sudah cukup bagus. Tinggal lebih dioptimalkan lagi. Keseriusan petugas di lapangan juga bagus. Dari sisi masyarakat, masih perlu upaya kita untuk meningkatkan edukasi, hingga sanksi,” bebernya.

Selain upaya masing-masing Dansat, dalam kunjungan tersebut Pangdam juga membahas adanya peran Rumkit TK II Dr. Soepraoen. 

Ia menilai, Rumkit tersebut bukan hanya teruji dalam segi finansial saja. Akan tetapi, menurutnya, Rumkit tersebut juga harus bisa memberikan sistem pelayanan secara baik.

“Disinilah peran Dewan Pengawas sangat dibutuhkan untuk melakukan pembinaan dan pengawasan. Sehingga, Rumkit ini betul-betul memprioritaskan keselamatan pasien,” jelasnya. (Pendam V/Brw/Ar)