Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Jumat, 19 Maret 2021

Bongkar Korupsi ASABRI, Tim Jampidsus periksa Dirut PT Emco dan Dirut PT Ciptadana


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Tim Penyidik Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung memeriksa Direktur Utama PT Emco Asset Management, EK dan Direktur Utama PT Ciptadana Asset Management, CS terkait dugaan skandal korupsi PT ASABRI (Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata), di Gedung Bundar Jampidsus, Jakarta, Kamis (18/3/2021).

Selain mengusut dua Dirut perusahaan rekanan PT ASABRI (Persero) itu, Tim Jaksa Penyidik Direktorat Penyidikan Jampidsus juga memeriksa delapan orang saksi lain. Mereka merupakan pejabat perusahaan swasta yang juga rekanan perusahaan BUMN, PT ASABRI (Persero).

Delapan saksi itu, keterangan Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung menyebutkan antara lain;

1. DSW, Direktur PT Jasa Utama Capital Sekuritas (d.h. PT Prime Capital Sekuritas)

2. SS, Direktur PT Artha Sekuritas Indonesia

5. HS, Head Equity Sales PT Minna Padi Investama Sekuritas

6. DP, Custodian Head Service PT Bank Mega, Tbk

7. S, Direktur PT OSO Sekuritas Indonesia

8. HS, Direktur PT Indo Capital Sekuritas

9. GHIS, Direktur PT Kiwoom Sekuritas Indonesia;

10. NW, Staf Saham PT Hanson Internasional (Karyawan PT Bumi Nusa Jaya Abadi).

“Pemeriksaan saksi dilakukan guna mencari fakta hukum dan mengumpulkan alat bukti tentang tindak pidana korupsi yang terjadi pada PT. ASABRI,” jelas Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung, Leonard Eben Ezer Simanjuntak, SH, MH, Kamis (18/3/2021).

Para saksi ini selama menjalani proses pemeriksaan, diwajibkan mematuhi protokol kesehatan tentang pencegahan penularan Covid-19. Masing-masing diminta jaga jarak aman dengan Penyidik. Tim Penyidik juga menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap.

“Saksi wajib mengenakan masker dan selalu mencuci tangan menggunakan hand sanitizer sebelum dan sesudah pemeriksaan,” terang Eben Ezer.

Sehari sebelumnya, Rabu (17/3/2021), dalam keterangan terpisah menyebutkan tim penyidik memeriksa 14 orang saksi. Diantaranya, D selaku Direktur PT OCBC Sekuritas Indonesia, RL selaku kerabat dekat tersangka IWS, RK selaku GM PT Setianita Megah Motor (Honda Tebet), dan MZ selaku Direktur PR Sucor Sekuritas.

Berikutnya, W selaku Direktur PT Maybank Kim Eng Sekurities, EH selaku Direktur Utama PT Insight Investment Management, ASWK selaku Direktur Utama PT Sinarmas Asset Management, AIP selaku pihak swasta, dan AT selaku Direktur PT Mandiri Mega Jaya.

Sejak skandal dugaan korupsi ini terungkap, Kejagung baru menemukan bukti sembilan tersangka. Di antaranya, lima tersangka orang dalam PT ASABRI, dan 4 tersangka merupakan pejabat perusahaan swasta.

Sementara itu, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) menemukan bukti total kerugian keuangan negara mencapai Rp 23,73 triliun.

Kesembilan tersangka itu yaitu, mantan Direktur Utama PT Asabri, Adam R Damiri dan Sonny Widjaja. Selanjutnya, BE pejabat Direktur Keuangan PT Asabri (Oktober 2008-Juni 2014), HS pejabat Direktur PT Asabri (2013-2014 dan 2015-2019). Lainnya, IWS selaku Kadiv Investasi PT ASABRI (Juli 2012-Januari 2017).

Tersangka dari perusahaan swasta, yaitu Jimmy Sutopo selaku Direktur Jakarta Emiten Investor Relation, dan Benny Tjokrosaputro selaku Direktur PT Hanson Internasional.

Berikutnya, Heru Hidayat sebagai Direktur PT Trada Alam Minera dan Direktur PT Maxima Integra, dan LP sebagai Direktur Utama PT Prima Jaringan.

Kehadiran Satgas Yonif 512/QY Ringankan Beban Guru


KABARPROGRESIF.COM: (Keerom) Meski baru menginjakkan kaki di Tanah Papua, ternyata keberadaan Satgas Pamtas Yonif 512/QY, mendapatkan sambutan hangat dari berbagai pihak.

Salah satunya, para guru yang berada Paud Harapan Bangsa yang berada di Jalan Kutilang Arso XIII, Distrik Skanto, Kabupaten Keerom, Papua.

Novi, salah satu guru Paud mengatakan, kehadiran Satgas di tempat ia mengajar itu seakan mampu merubah suasana, khsususnya proses belajar mengajar.

“Semua murid disini senang dengan adanya bapak-bapak Satgas ini,” kata Novi. Jumat, 19 Maret 2021.

Selama berada di sekolahan itu, beberapa personel di bawah kendali Lettu Inf Suwandi tersebut terlihat memberikan berbagai materi belajar mengajar yang diberikan pada murid-murid tersebut.

“Kita disini juga sebagai tenaga pendidik. Itu sudah menjadi tugas kami,” kata Lettu Suwandi.

Sontak saja, berbagai pertanyaan pun diluapkan oleh para murid-murid Paud itu berkenaan dengan adanya materi pelajaran yang diberikan oleh Satgas. 

“Kita terapkan pola belajar sambil bermain. Itu sangat mudah dipahami oleh anak-anak,” pungkasnya.  (Pendam V/Brawijaya)

Pendaftaran Penerimaan Anggota Polri 2021 Resmi Dibuka, Ini Cara Daftarnya!


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) kembali membuka pendaftaran untuk anggota Polri mulai hari ini Jumat, 19 Maret 2021 hingga 1 April 2021 nanti.

Dikutip Galamedia melalui laman penerimaan.polri.go.id pada 19 Maret 2021, ada tiga rekrutmen yang dibuka secara bersamaan yaitu Akademi Kepolisian (Akpol), Bintara Polri dan Tamtama Polri.

Tahun ini Akpol akan membuka pendaftaran untuk 175 orang terdiri dari 145 pria dan 30 wanita. Pendidikan akan dibuka pada 6 Agustus 2021 dan lama pendidikannya selama 4 tahun.

Adapun tata cara pendaftaran Akpol, Bintara Polri dan Tamtama sebagai berikut:

1. Pendaftar membuka website penerimaan anggota Polri dengan alamat website penerimaan.polri.go.id

2. Pendaftar memilih jenis seleksi AKPOL / Bintara Polri / Tamtama Brimob / Tamtama Polair sesuai dengan keinginan masih-masing pada halaman utama website (apabila peserta kesulitan dapat dibantu oleh Polda setempat)

3. Mengisi form registrasi yang berkaitan dengan identitas pendaftar, memasukan NIK yang telah terdaftar di Disdukcapil, identitas orangtua dan keterangan lainnya sesuai format di website.

4. Pendaftar wajib memberikan data yang benar dan akurat pada form registrasi online, sebelum menyelesaikan periksa kembali agar tak salah memasukan data.

5. Setelah berhasil mengisi form resgistrasi online lalu pendaftar akan mendapatkan nomor registrasi online beserta username dan password yang kemudian digunakan untuk login di halaman dashboard pendaftar.

6. Pendaftar akan mendapat hasil cetak form registrasi online yang nantinya digunakan untuk verifikasi di Polda setempat sebagai Panda.

7. Batas waktu verifikasi paling lambat 4 hari terhitung sejak pendaftaran online jika melebihi otomatis data pendaftar online akan terhapus.***

Siswa Dikmabasus Kesehatan TNI AL Angkatan XL/1 Ikuti Pelatihan Penanggulangan Penderita Gawat Darurat


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Sebanyak 73 Siswa Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba) Kusus Kesehatan TNI AL Angkatan ke-40 Gelombang 1 yang sebelumnya merupakan Sukarelawan Covid-19 mengikuti Pelatihan  Penanggulangan Penderita Gawat Darurat di Lapangan Apel Sekolah Khusus Kesehatan (Sesuskes) Pusat Pendidikan Kesehatan (Pusdikkes) Komando Pendidikan Dukungan Umum (Kodikdukum) Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklatal) Jumat, (19/3/2021).

Pelatihan  Penanggulangan Penderita Gawat Darurat ini mendapat pengawasan langsung Komandan Sesuskes Pusdikkes Letkol Laut (K) Manita Tarigan, AMK., S.E . Menurut Dansuskes bahwa pelatihan ini untuk meningkatkan skil kemampuan setiap siswa Dikmaba Kusus Kesehatan TNI AL Angkatan ke-40 Gelombang 1  yang nantinya sebagai anggota tenaga kesehatan di lingkungan TNI Angkatan Laut. Kejadian gawat darurat ini sering terjadi tanpa bisa diprediksi kapan, dimana, pada siapa, dan bagaimana kejadiannya sehingga menyebabkan kecacatan dan kematian.

Menurutnya hingga saat ini angka kematian karena kasus gawat darurat cukup tinggi, sehingga tuntutan tindakan yang profesional dari tenaga kesehatan dalam menangani kasus gawat darurat sangat dibutuhkan secara cepat dan tepat. Seorang tenaga kesehatan harus mampu bekerja secara cepat tepat dan terampil untuk menanggulangi semua kasus medis. Jika tenaga kesehatan sudah memenuhi standar kompetensi maka pelayanan gawat darurat akan tercapai sesuai dengan yang dibutuhkan sehingga angka kematian dan kecacatan dapat diturunkan.

Melihat besarnya manfaat dari pelatihan ini diharapkan peserta dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan terutama dalam kasus gawat darurat yang pada akhirnya dapat meningkatkan mutu pelayanan di KRI, kesatuan Marinir, Pangkalan dan lembaga pendidikan serta memberikan kontribusi positif terhadap dukungan kesehatan dan pelayanan kesehatan khususnya dalam rangka memberikan keperawatan kegawat daruratan pasien.

KPK Geledah Kantor Bappeda Jawa Barat


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Jawa Barat (Jabar) di Kota Bandung, Jumat.

Penggeledahan dilakukan dalam penyidikan kasus dugaan suap terkait bantuan keuangan dari Provinsi Jabar kepada Pemerintah Kabupaten Indramayu Tahun Anggaran 2017-2019.

"Hari ini, tim juga melakukan penggeledahan di kantor Bappeda Provinsi Jabar. Kegiatan saat ini masih berlangsung dan nanti akan kami informasikan lebih lanjut," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya di Jakarta.

Pada Kamis (18/3), tim penyidik KPK juga menggeledah di rumah pihak yang terkait dengan kasus tersebut di Kabupaten Cianjur dan ditemukan sejumlah dokumen yang terkait dengan kasus.

Sebelumnya diinformasikan, KPK tengah mengembangkan kasus dugaan suap terkait bantuan keuangan dari Provinsi Jabar kepada Pemerintah Kabupaten Indramayu.

KPK saat ini belum dapat menyampaikan kronologi kasus dan tersangkanya sebagaimana kebijakan Pimpinan KPK bahwa pengumuman tersangka akan dilakukan saat penangkapan dan atau penahanan telah dilakukan terhadap para tersangka.

"Namun demikian, KPK memastikan akan terus menyampaikan perkembangan informasi terkait penanganan perkara ini dan tentu partisipasi masyarakat sangat diharapkan untuk turut pula mengawal setiap prosesnya," ucap Ali.

Kasus itu adalah satu dari banyak kasus yang diawali dari kegiatan tangkap tangan KPK. Pada 15 Oktober 2019, KPK menggelar kegiatan tangkap tangan di Indramayu dan hasilnya menetapkan empat orang sebagai tersangka.

Empat tersangka yang ditetapkan setelah kegiatan tangkap tangan, yaitu Bupati Indramayu Supendi (SP), Kepala Dinas PUPR Kabupaten Indramayu Omarsyah (OMS), Kepala Bidang Jalan di Dinas PUPR Kabupaten Indramayu Wempy Triyono (WT), dan Carsa AS (CAS) dari unsur swasta.

Empat orang tersebut telah divonis Majelis Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) dan telah mempunyai kekuatan hukum tetap.

Selanjutnya masih terkait pengembangan kasus tersebut, KPK pada 16 November 2020 menetapkan Anggota DPRD Jabar periode 2014-2019 dan 2019-2024 Abdul Rozaq Muslim (ARM) sebagai tersangka.

Persit Kodim Lamongan Doa Bersama


KABARPROGRESIF.COM: (Lamongan) Meski sebentar lagi memasuki hari besar, ternyata tak menyurutkan niat Persit Kodim 0812/Lamongan untuk terus berbuat yang terbaik demi keselamatan bangsa.

Itu dibuktikan, ketika Persit menggelar adanya doa bersama di Masjid AL-Arif Makodim Lamongan. Jumat, 19 Maret 2021.

Selain berdoa untuk keselamatan bangsa, Persit di bawah naungan Ny. Tini itu juga menggelar serangkaian baksos berupa pembagian sembako ke yatim piatu dan Warakawuri.

“Bantuan ini mungkin tidak seberapa. Tapi mudah-mudahan bisa membantu meringankan beban yatim piatu dan Warakawuri yang kita undang disini,” ujarnya.

Tak hanya itu saja, Istri Letkol Inf Sidik Wiyono itu juga mengajak para yatim piatu dan Warakawuri agar tetap mematuhi adanya protokol kesehatan.

Ia menilai, jika protokol kesehatan merupakan salah satu senjata terampuh agar tetap terlindung dari adanya serangan Covid-19. 

“Protokol kesehatan, wajib dipatuhi. Sebab, itu cara ampuh melawan pandemi,” bebernya. (Kodim 0812/Lamongan)

KPK Kembangkan Penyidikan Kasus Bantuan Keuangan Pemprov Jabar di Kabupaten Indramayu


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengembangkan penyidikan kasus dugaan suap terkait dengan bantuan keuangan dari Provinsi Jawa Barat ke Pemerintah Kabupaten Indramayu pada tahun anggaran 2017—2019.

"Saat ini, KPK sedang melakukan kegiatan pengembangan penyidikan dugaan tindak pidana korupsi penerimaan hadiah atau janji terkait dengan bantuan keuangan dari Provinsi Jawa Barat ke Pemerintah Kabupaten Indramayu pada tahun anggaran 2017—2019," kata Plt. Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Jumat 19 Maret 2021.

KPK saat ini belum dapat menyampaikan kronologi kasus dan tersangkanya sebagaimana kebijakan pimpinan KPK bahwa pengumuman tersangka pada saat penangkapan dan/atau penahanan terhadap para tersangka.

"Meski demikian, KPK memastikan akan terus menyampaikan perkembangan informasi terkait dengan penanganan perkara ini dan tentu partisipasi masyarakat sangat diharapkan untuk turut pula mengawal setiap prosesnya," ucap Ali.

Kasus tersebut adalah satu dari banyak perkara yang diawali dari kegiatan tangkap tangan KPK. Pada tanggal 15 Oktober 2019, KPK menggelar kegiatan tangkap tangan di Indramayu dan hasilnya menetapkan empat orang sebagai tersangka.

Empat tersangka yang ditetapkan setelah kegiatan tangkap tangan, yaitu Bupati Indramayu Supendi (SP), Kepala Dinas PUPR Kabupaten Indramayu Omarsyah (OMS), Kepala Bidang Jalan di Dinas PUPR Kabupaten Indramayu Wempy Triyono (WT), dan Carsa AS (CAS) dari unsur swasta.

Empat orang tersebut telah divonis majelis hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) dan telah mempunyai kekuatan hukum tetap.

Selanjutnya, masih terkait dengan pengembangan kasus tersebut, KPK pada tanggal 16 November 2020 menetapkan anggota DPRD Provinsi Jabar periode 2014—2019 dan 2019—2024 Abdul Rozaq Muslim (ARM) sebagai tersangka.

Rozaq diduga menerima aliran dana Rp8.582.500.000,00 terkait dengan kasus tersebut.

Komandan Kodikopsla Kodiklatal Hadiri Tradisi Fly Navy Solo Flight Siswa Dikpenerbang TNI AL Angkatan XXV tahun 2021


KABARPROGRESIF.COM: (Sidoarjo) Komandan Komando Pendidikan Operasi Laut (Dankodikopsla) Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan laut (Kodiklatal) Laksma TNI Eko Wahjono, S.E menghadiri Tradisi Fly Navy Solo Flight Siswa Pendidikan Perwira Penerbang (Dikpenerbang) TNI AL Angkatan XXV tahun 2021 yang dilaksanakan di Tower Lama (Museum Juanda) Pusat Penerbangan Angkatan Laut (Pupenebal) Juanda Sidoarjo, Jumat, ( 19/3/2021).

Acara tradisi Fly Navy Solo Flight yang merupakan suatu khas Penerbangan TNI Angkatan Laut sebagai ungkapan rasa syukur atas keberhasilan para siswa Dikpenerbang angkatan XXV tahun 2021 dalam melaksanakan solo flight ini dipimpin langsung Komandan Puspenerbal Laksda TNI Edwin, S.H., M.Han

Selain Danpuspenerbal dan Komandan Kodikopsla tampak hadir dalam acara tersebut para pejabat Utama Puspenerbal dan Kodikopsla diantaranya Wadan Puspenerbal, Ir Puspenerbal, para Direktur Puspenerbal, Dankolat Penerbal, Komandan Wing Udara 2, dan Komandan Lanudal Juanda, serta para Komandan Pusdik dijajaran Kodikopsla.

Danpuspenerbal Laksda TNI Edwin, S.H., M.Han dalam sambutanya menyampaikan bahwa acara tradisi ini merupakan suatu khas penerbangan TNI Angkatan Laut sebagai ungkapan rasa syukur atas  keberhasilan para siswa Dikpenerbang angkatan XXXV dalam melaksanakan solo flight yang menandakan bahwa siswa tersebut sudah layak diterima sebagai keluarga besar penerbang TNI Angkatan Laut, sehingga menimbulkan kebanggaan tersendiri kepada siswa yang telah melaksanakan terbang solo, dengan harapan akan menumbuhkan rasa cinta dan peduli kepada penerbangan TNI Angkatan laut yang akan meneruskan dan mengembangkan kepak sayap rajawali laut sebagai pendekar jauhari mengawal dan melindung dirgantara dan samudera Indonesia.

Menurutnya peran penerbangan TNI Angkatan laut ke depannya diarahkan untuk mampu  mendukung pelaksanaan operasi-operasi yang digelar oleh tni maupun tni angkatan laut. Untuk itu, berbagai program pembangunan kekuatan alutsista dan pembinaan kemampuan tempur penerbangan tni angkatan laut telah disiapkan sejalan dengan kemajuan teknologi militer guna meningkatkan profesionalisme, mengatasi setiap ancaman dan gangguan serta menjawab tantangan  dimasa depan sebagai perimbangan kekuatan negara-negara kawasan dalam menjaga keamanan dan wilayah yurisdiksi nasional Indonesia.

Dengan adanya tradisi ini, sebagai bentuk kelahiran kembali para penerbang muda dengan meninggalkan  kekotoran  hidup  masing-masing dan menjadi baru, tentunya akan menjadi pendorong semangat kepak sayap para rajawali laut muda agar semakin termotivasi untuk mampu mengembangkan diri seiring dengan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dirgantara beserta persenjataannya dengan tetap memperhatikan aspek keamanan dan keselamatan penerbangan sebagai landasan dalam menjalankan setiap latihan.

Mengakhiri sambutan Danpuspenerbal menyampaikan bahwa pada acara tradisi juanda fly navy  solo flight siswa dikpenerbang TNI AL Angkatan XXXV. Menekankan kepada seluruh jajaran penerbangan angkatan  laut  untuk terus  mengepakan sayap dalam mengawasi dan mengamankan seluruh wilayah laut Indonesia, demi tegaknya kedaulatan dan keutuhan negara kesatuan republik indonesia.

Tim Kejagung Amankan Oknum Jaksa Nakal di Beltim


KABARPROGRESIF.COM: (Manggar) Tim dari Kejaksaan Agung (Kejagung) dikabarkan mengamankan oknum jaksa yang diduga ‘nakal’.

Menurut informasi yang beredar, oknum jaksa itu bertugas di Kejaksaan Negeri Manggar, Belitung Timur.

Kepada awak media, Kepala Kejaksaan Tinggi Bangka Belitung, I Made Suarnawan, membenarkan kabar itu. Namun dia belum mau berkomentar banyak, lantaran belum menerima laporan lengkap dari kejadian tersebut.

“Iya, ada, masih dalam pemeriksan, saya belum dapat laporannya juga. (Oknum jaksa) Kejari Beltim, berapa orang belum tahu, masih dalam pemeriksaan,” ungkapnya.

Kajati Suarnawan berpesan kepada jajarannya, agar selalu bekerja secara profesional, berintegritas, dan sesuai aturan.

“Kerja kita harus profesional, berintegritas. Kita nggak boleh diluar SOP, diluar aturan, intinya itu aja. Kita bekerja untuk masyarakat, bangsa, negara,” imbuhya.

Disinggung tindakan seperti apa yang akan dikenakan kepada oknum jaksa tersebut? Kembali Kajati enggan menanggapi lebih jauh.

“Ini karena baru isu dan baru pemeriksaan, kita belum tau hasilnya seperti apa? Dan saya no koment. Itu nanti dari pusat lah, saya gak punya kewenangan, karena yang meriksa kan dari pusat,” pungkasnya.

Sambut Usia Baru, Persit Koorcabrem 083 Baksos di Panti Asuhan dan Sambang Warakawuri


KABARPROGRESIF.COM: (Malang) Menjelang pergantian usia, berbagai kegiatan sosial digelar oleh pihak Persit Koorcab Korem 083/Baladhika Jaya, diantaranya adanya baksos di Panti Asuhan AL-Qarni dan ke para Warakawuri. Jumat, 19 Maret 2021.

Ny. Fatmawati Irwan Subekti menjelaskan jika beberapa bingkisan sembako, diserahkan oleh dirinya. 

Penyerahannya pun, dilakukan secara simbolis.

“Baksos dan anjangsana ini dilakukan sebagai ajang silaturahmi dalam rangka memperingati HUT Persit ke-75,” katanya.

Senada, Kepala Seksi Personel Korem, Mayor Inf Dedyk Wahyu menambahkan, baksos yang dilakukan oleh para Persit itu merupakan suatu bentuk kepedulian, terutama di tengah pandemi Covid-19 saat ini.

“Maka dari itu, kegiatan ini hendaknya bisa dijadikan contoh untuk peduli sesama, terutama terhadap yatim piatu,” ujarnya. (Penrem 083/Baladhika Jaya)

Dansatsel Koarmada II “Briefing Akhir” Latihan Pengendalian dan Stabilitas Kapal Selam TA. 2021


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Letkol Laut (P) Haran Al Ahsan - Komandan KRI Cakra-401 mewakili Komandan Satuan Kapal Selam (Dansatsel) Kolonel Laut (P) Harry Setyawan menutup kegiatan Latihan Pengendalian dan Stabilitas Kapal Selam TA. 2021 bertempat di SCS Kolatkoarmada II pada Jum’at (19/03).


Latihan yang diikuti sebanyak 35 awak kapal selam Koarmada II ini bertujuan untuk mempertahankan dan meningkatkan kemampuan serta ketrampilan awak kapal selam terutama Perwira Jaga RKT (DO), Juru Mudi, Juru Pompa, juru diesel, Juru Lismot dan Juru Listrol dalam kerjasama taktis di Ruang Kontrol Teknis (RKT) Kapal Selam.

Dalam amanatnya, Dansatsel Koarmada II Kolonel Laut (P) Harry Setyawan, S.E. yang dibacakan oleh Letkol Laut (P) Haran Al Ahsan menekankan agar tetap mempertahankan dan meningkatkan kemampuan serta ketrampilan awak kapal selam dan memelihara semangat berlatih, agar selalu siap di medan operasi.

“ Mewakili Komandan Satsel Koarmada II, saya mengucapkan terimakasih atas terselenggranya latihan yang berjalan dengan aman dan lancer, semoga apa yang diterima selama latihan bisa bermanfaat dalam melaksanakan tugas kedepan yang semakin kompleks bagi kemajuan TNI AL, bangsa dan negara, “ ungkap Letkol Haran.

Pada kesempatan yang sama juga telah ditunjuk peserta dengan nilai terbaik bidang stabilitas yaitu Letda Laut (T) Rintoni dan akan mendapatkan sertifikat kualifikasi sebagai Instruktur Dasar bidang Stabilitas. Sedangkan bidang pengendalian, Serda Bah Andik Anurul mendapatkan sertifikasi kualifikasi sebagai Instruktur Dasar bidang Pengendalian (Kemudi) Kapal Selam.

Diakhir amanat Letkol Haran berharap kedepan para peserta latihan pengawak kapal selam bisa diberikan sertifikat kualifikasi sesuai bidang masing-masing. Hal ini sesuai arahan Pangkoarmada II Laksda TNI I N.G. Sudihartawan sekaligus melaksanakan program prioritas Kasal Laksamana TNI Yudo Margono bidang pembangunan SDM TNI AL yang unggul. (Dinas Penerangan Koarmada II)

Stadion Gelora 10 November Disiapkan untuk Gelaran Porprov dan Puslatcab Sepak Bola


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Kota Surabaya bakal memiliki Pusat Latihan Cabang (Puslatcab) Olahraga Sepak Bola. Puslatcab yang lebih kerennya disebut Akademi Sepak Bola (ASB) ini, bertujuan untuk melahirkan dan mencetak kembali talenta-talenta muda dalam bidang olahraga sepak bola.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Surabaya, Afghani Wardhana mengatakan, rencananya pelatihan ASB bakal dipusatkan di Gelora 10 November (G10N), Tambaksari Surabaya. 

Meski demikian, pelaksanannya baru dapat berjalan dalam 6 bulan ke depan. Itu dikarenakan G10N saat ini masih di bawah undercontrol kontraktor pelaksana.

"Sehingga Puslatcab baru dapat kita laksanakan setelah 6 bulan ke depan," kata Afghani saat jumpa pers di Kantor Bagian Humas Pemkot Surabaya, Jum'at (19/3/2021).

Selain rencana mendirikan Puslatcab, kata Afghani, Dispora Surabaya saat ini juga tengah fokus menyiapkan atlet dalam menyongsong Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur pada tahun 2022 mendatang. 

Stadion G10N pun disiapkan pula untuk tempat latihan para atlet untuk cabang olahraga sepak bola. 

"Artinya pemkot melalui Dispora punya keperluan untuk penggunaan Stadion Tambaksari (G10N) dalam waktu ke depan," ungkap dia.

Meski demikian, Afghani membenarkan bahwa masyarakat umum juga dapat mengajukan penyewaan stadion, baik itu Gelora Bung Tomo maupun G10N. 

Sebab, hal itu telah diatur dalam Peraturan Daerah (Perda) Kota Surabaya No. 2 Tahun 2013 Tentang Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah.

"Secara insidental itu bisa digunakan masyarakat umum dengan aturan penggunaan melalui retribusi. Tetapi dengan catatan, ketika pemkot melalui Dispora tidak menggunakan sarpras (sarana prasarana) G10N ataupun GBT," ujarnya.

Namun begitu, masyarakat tak perlu cemas jika memiliki keinginan untuk menggunakan lapangan sepak bola di Surabaya. 

Sebab, kata Afghani, di Surabaya masih banyak lapangan sepak bola lain yang layak digunakan untuk berlatih. Seperti lapangan Kebonsari, Karangpilang, dan Jambangan.

"Sebenarnya masih banyak lapangan sepak bola di Surabaya yang dapat digunakan. Ada sekitar 36-40 lapangan, banyak pilihan. Kalau di luar Stadion Tambaksari (G10N) dan GBT itu malah gratis, karena tidak ada Perda retribusinya," jelas dia.

Di kesempatan yang sama, Kepala Bidang Sarana dan Prasarana, Dispora Surabaya, Edi Santoso menjelaskan, dari beberapa dekade ke belakang muncul legenda-legenda sepak bola asal Surabaya. 

Namun hal itu berbeda dengan kondisi sekarang. Dimana saat ini sangat minim atlet-atlet berprestasi yang muncul khususnya di bidang olahraga sepak bola. 

Atas keprihatinan itulah yang kemudian membuat pemkot berencana mendirikan Akademi Sepak Bola.

"Gagasan itu sudah lama ketika bertemu mantan-mantan pemain. Kenapa? Karena legenda sepak bola semakin tahun semakin habis. Karena mulai tahun 2012 sampai sekarang nyaris tidak ada kompetisi seperti dulu lagi sehingga Dispora punya keinginan," kata Edi.

Melalui Puslatcab tersebut, pihaknya berharap, ke depan Kota Surabaya dapat kembali menelurkan atlet-atlet berprestasi. Khususnya dalam bidang olahraga sepak bola. 

Bahkan, untuk mendukung pendidikan latihan sepak bola di G10N, pemkot bakal menggandeng Unesa (Universitas Negeri Surabaya) beserta mantan pemain asal klub di Surabaya untuk melatihnya.

"Kita akan coba kerjasama dengan Unesa. Unesa sudah akan membuka kursus olahraga sepak bola, nanti kita akan matchkan ke sana. Artinya nanti ketika pendidikan di akademi jalan, maka pendidikannya akan kita bawa ke sana. Jadi keduanya harus seiring antara prestasi dan akademik," terang dia.

Seiring berjalannya waktu ke depan, pihaknya mengaku juga bakal menyiapkan Stadion G10N sebagai pusat latihan pendidikan sepak bola beragam usia. 

Mulai umur 10-12 tahun, 13-15 tahun, 15-19 tahun, atau usia senior. 

Namun yang pasti, batasan usia yang dilatih bakal mengacu pada aturan Porprov Jawa Timur.

"Kalau Porprov Jatim nanti sampai umur 21 tahun, maka kita tambahi usia 17-21 tahun.  Ini adalah hasil seleksi pemain Surabaya, kita akan bikin seperti itu," ujarnya.

Wacana pendirian akademi yang dipusatkan di Stadion G10N pun mendapat respon positif dari beberapa mantan pemain sepak bola yang pernah membela klub Persebaya. Seperti di antaranya, yakni Yusuf Ekodono, Anang Ma'ruf hingga Jacksen F Tiago.

"Harapan saya nanti mari semua masyarakat Surabaya mendukung pemkot untuk menciptakan pemain-pemain yang berkualitas. Untuk Persebaya khususnya, dan nantinya juga untuk Tim Nasional," kata Yusuf Ekodono yang juga mantan pemain Timnas sepak bola.

Dukungan yang sama juga disampaikan Anang Ma'ruf. Pria yang juga pernah membela klub Persebaya ini menyambut positif rencana Pemkot Surabaya mendirikan Akademi Sepak Bola. 

"Adanya program akademi sepak bola ini saya apresiasi sekali. Mungkin adanya pelatihan ini saya harapkan akan muncul kembali talenta-talenta muda," kata Anang.

Sebab, Anang juga melihat kondisi dunia persepakbolaan saat ini, khususnya di Kota Surabaya minim talenta muda. 

Makanya dia sangat mendukung langkah Pemkot Surabaya mengembangkan Akademi Sepak Bola. 

"Saya dan Yusuf Ekodono sangat menginginkan bagaimana Surabaya seperti dulu lagi. Terutama Persebaya yang melahirkan talenta-talenta seperti dulu lagi," pungkasnya.