Senin, 09 Agustus 2021


KABARPROGRESIF.COM: (Malang) Kesadaran masyarakat Kota Malang Raya akan pentingnya vaksinasi  untuk melindungi diri supaya tidak mudah terpapar virus Covid-19, patut mendapat acungan jempol. 

Pasalnya di hari ke-2 Serbuan Vaksinasi yang dimotori oleh TNI Angkatan Laut melalui Koarmada II bersama Pemkot Malang, perlahan telah melebihi kuota 20.000 dosis vaksin tahap pertama.

“Siang ini untuk sementara sudah hampir mencapai 25.000 lebih peserta yang mengikuti vaksin dari target semula 20.000 vaksin Sinovac tahap pertama. Ini rekor, dan akan kita tunggu lagi sejenak agar bisa mencapai angka 30.000 dosis, “ terang Panglima Koarmada II Laksda TNI Dr. Iwan Isnurwanto, S.H., M.A.P., M.Tr.(Han) sewaktu meninjau langsung pelaksanaan vaksin di hari ke-2 bersama Walikota Malang Drs.H. Sutiaji, Minggu (8/8).

“Untuk vaksinator, asisten, kemudian petugas P-Care hari ini saya dan Pak Walikota Malang meminta keikhlasan hati dan kesabaran kalian untuk mewadahi saudara-saudara kita yang memerlukan vaskinisai di hari ke-2 ini di stadion Gajayana kebanggaan kita, dengan pertambahan waktu untuk menghabiskan sisa dosis vaksin hingga bisa genap 30.000. Semoga ini menjadi amalan ibadah kita semua  yang dicatat oleh Allah SWT. Saya percaya dan bisa kita laksanakan, “ tegas Laksda Iwan kepada seluruh pendukung kegiatan yang berjumlah sekitar 620 orang, utamanya kepada para vaksinator.

Laksda Iwan berharap tingginya animo masyarakat Malang Raya untuk di vaksin, mampu mendukung percepatan vaksinasi untuk tercapainya target Herd Immunity masyarakat Jawa Timur sebesar 70 %, yang saat ini tengah gencar diupayakan oleh Pemprov Jatim dengan dukungan penuh Forkopimda Jatim.

Dirinya juga mengucapkan terima kasih atas dukungan Walikota Malang bersama Forkopimda Malang yang telah menjadikan kegiatan ini berjalan lancar, salah satunya disiapkannya fasilitas untuk memonitor jumlah peserta vaksinasi melalui digital check, yang sudah terpasang di lokasi sehingga bisa dengan cepat menghitung target.

“Keberhasilan Serbuan Vaksinasi ini selain kebersamaan, terintegrasinya  kerja sama yang kuat, juga tingginya animo masyarakat Kota Malang khususnya dari lima kecamatan yakni Sukun, Kedung Kandang, Lowokwaru, Blimbing, dan Klojen yang sangat sadar akan pentingnya vaksin, karena ini sangat dibutuhkan untuk terbentuknya herd immunity masyarakat  Jawa Timur, “ ujar Laksda Iwan.

Dirinya menambahkan dengan keberhasilan serbuan vaksinasi di Malang maupun sebelumnya di sejumlah kota dan lokasi, akan menambah atau memicu semangat dan totalitas yang diberikan TNI Angkatan Laut melalui Koarmada II sebagaimana yang diperintahkan langsung oleh Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, S.E.,M.M. kepada seluruh Pangkotama dan jajaran TNI AL dari Sabang hingga Merauke. (Dispen Koarmada II)



KABARPROGRESIF.COM: (Banjarnegara) Tim dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mendatangi Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, dalam rangka penyidikan kasus dugaan korupsi di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) setempat tahun 2017-2018 dan penerimaan gratifikasi.

Informasi yang dihimpun, KPK yang terdiri atas dua tim itu tiba di Banjanegara pada hari Senin (9/8), sekitar pukul 10.00 WIB. Tim langsung menuju Kantor DPUPR Kabupaten Banjarnegara serta Kantor PT Bumirejo yang bertempat di kediaman pribadi Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono.

Dari pantauan, sejumlah anggota Kepolisian Resor (Polres) Banjarnegara bersenjata laras panjang tampak berjaga di depan DPUPR Kabupaten Banjarnegara selama tim dari KPK melaksanakan kegiatan di dalam kantor tersebut.

Suasana yang sama juga terlihat di kediaman pribadi Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono yang berjarak sekitar 100 meter dari Kantor DPUPR Kabupaten Banjarnegara.

Hingga berita ini diturunkan (pukul 15.45 WIB), tim dari KPK belum terlihat keluar dari Kantor DPUPR Kabupaten Banjarnegara maupun kediaman pribadi Bupati Banjarnegara.

Seperti diwartakan, menggeledah dua lokasi di Kabupaten Banjarnegara, Senin, terkait penyidikan kasus dugaan korupsi pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pemkab Banjarnegara Tahun 2017-2018 dan penerimaan gratifikasi.

Dua lokasi masing-masing Kantor Dinas PUPR Kabupaten Banjarnegara dan Kantor PT BJ.

"Hari ini, tim penyidik mengagendakan penggeledahan di dua lokasi yang berada di wilayah Banjarnegara, Jawa Tengah. Adapun dua lokasi yang dimaksud, yaitu Dinas PUPR Pemda Banjarnegara dan kantor PT BR yang beralamat di Jalan DI Panjaitan, Banjarnegara," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya di Jakarta, Senin.

Saat ini, kata dia, kegiatan penggeledahan tersebut sedang berlangsung dan untuk perkembangan selengkapnya akan diinformasikan kembali oleh lembaganya.

Diketahui, KPK saat ini sedang melakukan penyidikan dugaan tindak pidana korupsi turut serta dalam pemborongan, pengadaan atau persewaan pada Dinas PUPR Pemkab Banjarnegara Tahun 2017-2018 dan penerimaan gratifikasi.

Dengan adanya kegiatan penyidikan, KPK telah menetapkan tersangka terkait kasus tersebut.

Kendati demikian, mengenai kronologi kasus dan pihak-pihak yang dijadikan tersangka belum dapat diumumkan oleh KPK saat ini.

Sebagaimana kebijakan Pimpinan KPK bahwa untuk publikasi konstruksi perkara dan pihak yang telah ditetapkan sebagai tersangka akan dilakukan pada saat telah dilakukan upaya paksa baik penangkapan maupun penahanan terhadap tersangka.



KABARPROGRESIF.COM: (Tual) Selain menjaga kebugaran dan imunitas tubuh, 88 Taruna Akademi TNI Angkatan Laut (AAL) Tingkat lll Angkatan ke-68 yang tergabung dalam Satuan Latihan Kartika Jala Krida (Satlat KJK) 2021 juga menjalin sinergitas dengan melaksanakan olahraga bersama pesonel TNI-Polri dan masyarakat di Lapangan Mako Lanal Tual, Jalan Yos Sudarso, Minggu (8/8).

Gelaran olahraga bersama ini, menurut Perwira Pelaksana Latihan (Palaklat) KJK AAL 2021, Letkol Laut (P) Khairul Anwar, selain untuk kebugaran, juga menjadi sarana rekreasi bagi Taruna setelah berlayar sepekan  dari Labuan Bajo menuju Tual.

Ajang yang tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 ini lanjutnya, juga sebagai wahana pembelajaran bersosialisasi dan menjalin hubungan harmonis bagi Taruna dengan pejabat unsur pimpinan daerah, senior dijajaran TNI-Polri dan masyarakat.

Adapun personel yang melakukan olahraga bersama Satlat KJK dan Satgas Bima Suci kali ini, diantaranya perwakilan dari Kodim 1503 Tual, personel Lanud Dematubun Tual, Pemkot Tual, personel Polres dan seluruh personel Lanal Tual, serta ibu-ibu Jalasenastri.

Hal yang unik dalam olahraga kali ini tiap-tiap perwakilan, secara bergiliran maju untuk memimpin jalannya senam. Setelah dilaksanakan senam dilanjutkan olahraga persahabatan seperti, bola voli, tenis meja, bulutangkis dan futsal.

Untuk menjaga kelestarian lingkungan, juga dilaksanakan penanaman pohon dalam rangka menghijaukan bumi Tual diantaranya pohon manga dan  pohon rambutan oleh Taruna AAL.

Hadir pada kegiatan olahraga tersebut Komandan Lanal Tual Kolonel Laut (P) I Gusti Putu Wisnawa, M., Tr. (Hanla), Komandan Kodim 1503 Tual, Letkol Inf Mario C.N., Komandan KRI Bima Suci Letkol Laut (P) Waluyo, M. Tr. (Hanla), Palaklat KJK Letkol Laut (P) Khairul Anwar.

Kemudian Danlanud Tual, Letkol Pnb Yulianto Nurcahyo, Wakapolres Tual, Kompol Syahirul Awan Sosial, S.I.K., serta perwira KRI dan Staflat KJK lainnya. (Pen AAL)




KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Perhatian Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi kepada warga yang terkena Covid-19 begitu besar. 

Terbaru, dia mensupport dan menyemangati warga yang isolasi mandiri (isoman) di rumah sehat, Rumah Sakit Lapangan Tembak (RSLT), hingga di Hotel Asrama Haji (HAH). 

Dengan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap, ia pun ikut senam pagi bersama warga di HAH.

Pagi itu, warga yang dirawat di HAH sedang bersiap untuk senam pagi. Wali Kota Eri pun datang bersama jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dengan menggunakan APD lengkap. 

Ia juga sempat menyapa warga dan memberikan bingkisan kepada anak-anak yang menjalani isolasi di HAH itu. 

Setelah itu, ia nimbrung ikut gerakan senam pagi. Bahkan, ia juga sempat memimpin gerakan senam itu. 

Berbagai gerakannya begitu luwes meski masih memakai APD.

Sebelum menyemangati warga di HAH, Wali Kota Eri bersama jajarannya sudah menyemangati warga yang isolasi mandiri di Rumah Sehat Tambaksari dan juga di RSLT Kedung Cowek, Surabaya.

 Kedatangannya ke tempat-tempat isolasi itu karena dia ingin menunjukkan bahwa Covid-19 itu adalah penyakit yang bisa disembuhkan kalau sejak awal ditangani dengan baik dan tidak terlambat. 

“Saya juga ingin menunjukkan bahwa Covid-19 itu bukan penyakit yang harus dijauhi atau orang yang kena Covid-19 harus dikucilkan, bukan seperti itu. Tapi, Covid-19 ini bisa cepat disembuhkan kalau sejak awal ditangani. Makanya, saya minta tolong kalau ada warga yang terkena Covid-19 jangan sampai dikucilkan, mereka harus disupport dan diberi semangat supaya cepat sembuh,” kata Wali Kota Eri. 

Setiap kali berkunjung ke tempat isolasi, Wali Kota Eri meminta kepada warga yang isoman itu untuk selalu berpikir positif dan tidak perlu memikirkan apa-apa dalam menghadapi penyakit ini. 

Bahkan, ia juga meminta warga untuk selalu bahagia. Sebab, kalau sudah bahagia, imunnya bisa naik dan insyallah bisa segera sembuh dan kembali lagi ke keluarganya masing-masing. 

“Saya harap saudara-saudara saya yang beragama islam, diperbanyak saja sholawatnya. Kalau yang agama lain, monggo diperbanyak doa dan dzikirnya dengan kepercayaannya masing-masing. Pokoknya harus dibuat bahagia dan jangan pernah berpikir negatif, pikirannya harus diyakinkan bahwa saya pasti sehat, sehat, dan sehat. Insyaallah pikiran jenengan itu adalah obat untuk kesehatan,” ujarnya.

Wali Kota Eri juga memastikan bahwa ia bersama seluruh warga Surabaya lainnya akan terus mendoakan warga yang saat ini tengah terpapar Covid-19 dan sedang berjuang untuk sembuh. 

Makanya, ia juga meminta warga yang isoman itu untuk terus berdoa agar segera diberi kesembuhan.

 “Saya juga berdoa semoga njenengan selalu diparingi sehat dan cepat sembuh. Gusti Allah tidak akan memberikan cobaan melebihi batas kemampuan umatnya. Gusti Allah selalu bersama orang-orang yang sabar,” kata Wali Kota Eri sembari mengutip sebuah ayat dalam Al-Quran.

Ia juga meminta kepada warga yang isoman dan sudah sembuh serta hendak pulang ke rumahnya masing-masing, ia meminta supaya mereka tetap menjaga protokol kesehatan. 

Bahkan, Wali Kota Eri juga meminta mereka untuk menyampaikan kepada warga di sekitarnya untuk selalu menjaga protokol kesehatannya, supaya pandemi Covid-19 di Kota Surabaya bisa segera berakhir.

 “Saya titip nanti kalau sudah pulang, tolong disampaikan kepada warga sekitarnya, sekarang kita waktunya memutus mata rantai penyebaran Covid-19, sehingga tolong kalau mau keluar dan mau kemana pun, tetap dijaga prokesnya, dipakai maskernya, supaya perekonomian di Surabaya juga bisa jalan,” ujarnya.

Sebab, ketika pandemi Covid-19 di Kota Pahlawan mulai mereda, ia memastikan akan menggerakkan kembali roda perekonomian Surabaya. 

Bahkan, ia menargetkan setiap keluarga memiliki pendapatan minimal setara UMK Kota Surabaya atau bahkan Rp 7 juta. 

Oleh karena itu, kini saatnya bersama-sama memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan menggerakkan kembali perekonomian Surabaya.

“Ini tugas kita selanjutnya, karena saya tidak ingin warga Surabaya tidak bahagia. Tolong bantu saya, tolong disampaikan ke warga sekitar, ayo kita sehat bersama-sama dan menggerakkan ekonomi Surabaya. Sehat selalu Bapak/Ibu,” kata dia.

Selain memberi semangat kepada warga isoman, Wali Kota Eri juga memberikan semangat kepada para tenaga kesehatan (nakes) yang menjadi garda terdepan dalam merawat pasien Covid-19. 

Menurutnya, para nakes itu adalah para pahlawan yang telah berjuang tanpa memikirkan dirinya sendiri. 

“Insyallah dengan kebersamaan ini, dengan rasa kekeluargaan ini, kita bisa terbebas dari Covid-19. Sekali lagi terimakasih banyak para nakes, terus semangat ya,” ujarnya.

Sementara itu, Ibu Yeni, salah satu warga yang sudah diperbolehkan pulang dari RSLT menyampaikan terimakasih sebanyak-banyaknya kepada Wali Kota Eri dan jajaran Pemkot Surabaya, terutama para nakes yang telah merawatnya dengan hati di RSLT. 

Ia mengaku sebenarnya sudah putus asa ketika dibawa ke RSLT pada tengah malam, karena saturasinya sudah sangat mengkhawatirkan. 

“Tapi saya bersyukur para nakes dan dokter di sini perhatian banget sama saya. Sekarang saya sudah negatif Pak, ini semua berkat doa Bapak dan warga Surabaya. Saya bangga bisa dirawat di sini, saya menyampaikan terimakasih banyak sudah diperhatikan dan dirawat di sini. Nyawa saya diselamatkan di sini Pak, terimakasih banyak Pak,” kata Yeni sambil sesenggukan menahan tangisnya saat dikunjungi Wali Kota Eri. 

Ia mengaku sangat bersyukur sekali sudah bisa selamat dari Covid-19 ini. Makanya, ia pun mengajak kepada semua warga untuk selalu mematuhi protokol kesehatan.

 “Jangan bergerombol dan jangan lepas masker, aduh jangan, sakit Covid-19 itu, jangan sampai ada yang kena lagi,” pungkasnya.



KABARPROGRESIF.COM: (Keerom, Papua) Rasa peduli bersama terus dibuktikan oleh Satgas binaan Letkol Inf Taufik Hidayat.

Meski ditengah pandemi, ternyata tak meyurutkan niat Satgas Yonif Mekanis 512/QY untuk peduli sesama melalui pembagian paket sembako.

Selain di Kampung Sach, berbagi kasih itu juga dilakukan di Kampung Papar. Dua Kampun itu, terletak di Distrik Waris, Kabupaten Keerom, Papua.

Selain penyaluran paket sembako, acara bertajuk berbagi kasih di tengah pandemi itu juga diwarnai dengan adanya sosialiasi protokol kesehatan.

“Protokol kesehatan, wajib dipatuhi oleh masyarakat,” ujar Dansatgas Pamtas Yonif Mekanis 512/QY, Letkol Inf Taufik Hidayat. Minggu (8/8).

Sebelumnya, kata Dansatgas, dirinya menginstruksikan personelnya untuk tak lelah mensosialisasikan adanya protokol kesehatan. 

Dirinya menilai, protokol kesehatan merupakan salah satu cara terampuh memutus rantai penyebaran pandemi. 

“Dan itu, sudah terbukti,” ungkapnya. (Pendam V/Brw)




KABARPROGRESIF.COM: (Malang) Penny Tri Herdiani (28), seorang pendamping sosial Program Keluarga Harapan (PKH) di Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang, Jawa Timur dinyatakan sebagai tersangka kasus korupsi sebesar Rp450 Juta.

Penetapan itu dilakukan setelah Penny terbukti korupsi sebagaimana hasil penyidikan oleh Polres Malang selama dua bulan.

Dari proses penyidikan dan gelar perkara, kemudian polisi menemukan sejumlah fakta yang menjadi dasar penetapan hingga kemudian Penny ditahan di Polres Malang.

Menilik ulang, berikut ini 10 Fakta kasus korupsi bantuan sosial (bansos) PKH di Malang:

1. Tersangka, menahan 16 Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang seharusnya diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

2. Tersangka, menyalahgunakan 17 KKS yang KPM-nya tidak ada di tempat atau meninggal dunia.

3. Tersangka, mengambil sebagian bantuan dari 4 KKS. Sehingga, KPM tersebut hanya menerima sebagian dari bantuan yang seharusnya didapatkan.

4. Tersangka mulai menjabat sebagai pendamping sosial PKH di Kecamatan Pagelaran, Malang sejak 12 September 2016 hingga 10 Mei 2021.

6. Sangkaan polisi: telah melakukan korupsi sejak 2017 hingga 2020 dengan meraup hak KPM sebesar Rp450 juta.

7. Menyalahgunakan dana bantuan milik 37 KPM untuk kepentingan pribadi seperti pengobatan orangtua yang sakit, pembelian barang elektronik seperti kulkas, TV, laptop, keyboard, kompor, printer, dispenser, AC, motor Yamaha NMax dan untuk kepentingan sehari-hari.

8. Tersangka dijerat Pasal 2 ayat 1 subsider Pasal 3 subsider Pasal 8 UU Nomor 20 Tahun 2001 atas perubahan UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang pemberantasan tindak pidana korupsi. Ancaman pidana paling tinggi atas pelaku adalah hukuman penjara seumur hidup atau pidana penjara paling singkat 4 tahun dan paling lama 20 tahun dan denda paling sedikit Rp 200 juta dan paling banyak Rp 1 miliar.

9. Barang bukti yang diamankan, yaitu bundel rekening koran, sejumlah unit peralatan elektronik, satu set meja kursi taman warna hitam, satu unit Yamaha NMAX tahun 2015 nomor polisi N-5873-EBD warna hitam, uang tunai sebesar Rp7.292.000, dan satu lembar berita acara pengembalian dana penyalahgunaan bantuan sosial program keluarga harapan tanggal 28 Mei 2021.

10. Kini pendamping sosial Penny Tri Herdiani (28) resmi ditahan di Rutan Polres Malang.



KABARPROGRESIF.COM: (Tual) Memasuki etape kedua, Satuan Latihan Kartika Jala Krida (Satlat KJK) Taruna Akademi TNI Angkatan Laut (AAL) Tingkat llI Angkatan ke-68 Tahun 2021 tampilkan berbagai atraksi kesenian digelaran Cocktail Party yang dihelat di atas geladak KRI Bima Suci yang sandar di dermaga R. E. Martadinata Lanal Tual tadi malam.

Menurut Perwira Pelaksana Latihan (Palaklat) KJK AAL 2021, Letkol Laut (P) Khairul Anwar, pelaksanaan acara yang tetap menerapkan protokol kesehatan covid-19 ini, dilakukan untuk memberikan hormat dan terimakasih kepada Forkopimda daerah Kota Tual yang menerima kedatangan Satlat dan Satgas KJK Taruna AAL.

Komandan Lanal Tual, Kolonel Laut (P) I Gusti Putu Wisnawa, M.Tr. (Hanla) dalam sambutannya, mengatakan, ini adalah yang kesekian kali Satlat dan Satgas Kartika Jala Krida Taruna AAL singgah di Kota Tual.

"Terimakasih kami ucapkan kepada para pejabat Forkopimda daerah Kota Tual yang telah berkenan hadir pada acara malam ini," ungkapnya.

Menurut Danlanal, maksud dan tujuan dari pelayaran KJK ini adalah untuk menumbuhkembangkan jiwa bahari Taruna AAL serta mempraktekan ilmu yang telah diperoleh di kampus AAL.

Dengan adanya KJK di Kota Tual ini lanjutnya, juga untuk mempromosikan Taruna AAL kepada masyarakat sekitar, sehingga diharapkan dapat menarik minat pemuda pemudi setempat, untuk menjadi bagian dari Taruna AAL dan TNI AL.

"Terimakasih atas kunjungan dan kepercayaan yang telah diberikan oleh pimpinan TNI AL, bahwa Kartika Jala Krida singgah di kota Tual ini," terangnya.

Dalam acara tersebut, Forkopimda Kota Tual dihibur dengan berbagai penampilan Taruna AAL diantaranya, Duta Samudera Band, Tari Saman, Tari Ondel-Ondel, Tari Manuk Dadali, Tari Perang dll.

Pada acara tersebut para undangan dibuat kagum atas penampilan Taruna-Taruni AAL ini. Mereka sangat terkesan atas tampilan yang telah tersusun secara apik.

Hadir pada kesempatan tersebut Wakil Walikota Tual, Usman Tamnge S.H., beserta ibu, Danramil 01 Kota Tual Kapten Inf Richat Sapuri beserta ibu, Danlanud Tual Letkol Pnb Yulianto Nurcahyo beserta ibu, Wakapolres Tual Kompol Syahirul Awan Sosial, S.I.K.,  beserta ibu.

Komandan Lanal Tual Kolonel Laut (P) I Gusti Putu Wisnawa, M.Tr. (Hanla), beserta ibu, Komandan KRI Bima suci Letkol Laut (P) Waluyo, M. Tr. (Hanla), Palaklat KJK Letkol Laut (P) Khairul Anwar serta perwira KRI dan staflat lainnya. (Pen AAL)



KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini melakukan monitoring dalam pelaksanaan Bantuan Sosial Beras (BSB) kepada masyarakat terdampak PPKM. 

Dalam penyelenggaraan BSB tersebut, Risma juga mencermati dinamika dalam penyaluran BSB di sejumlah daerah.

Adapun dalam penyelenggaraannya Risma menerima laporan terkait adanya kualitas beras yang diterima masyarakat dalam kategori kurang memuaskan. 

Risma pun memastikan kualitas beras yang kurang bisa langsung diganti yang baru.

"Saya sudah mendapatkan laporan soal itu. Memang ada beberapa kasus dimana kualitas beras kurang baik. Tapi itu volumenya kecil, dibandingkan dengan total beras yang kualitasnya baik. Kalau pun ada yang rusak misalnya, langsung diganti dengan yang baru," ujar Mensos Risma di Surabaya, dalam keterangan tertulis dikutip Senin (09/08/2021)

Penyaluran BSB tersebut juga melibatkan sejumlah instansi berdasarkan penugasan yang sudah ditentukan. Adapun instansi tersebut Yakni Kementerian Sosial, Kementerian Keuangan, Perum Bulog, Pemerintah Daerah dan Dinas Sosial.

"Untuk BSB 10 kg, Kemensos berperan menyerahkan data penerima bantuan kepada Kementerian Keuangan. Sementara beras dan penyalurannya oleh Perum Bulog," lanjutnya

Sementara untuk BSB 5 kg, distribusi menjadi kewenangan Pemerintah Daerah. Nantinya Dinas Sosial yang akan menyalurkan kembali beras tersebut.

"Pemerintah daerah melalui dinas sosial diberikan kewenangan untuk mendistribusikan beras. Dinas sosial juga berwenang memastikan kualitas beras jenis medium dalam kondisi baik pada saat diterima masyarakat," ujar Mensos

Lebih lanjut, Dinas sosial juga berwenang untuk langsung meminta ganti beras kepada penyedia. Hal ini apabila kualitas beras yang diterima kurang bagus. "Dinsos bisa langsung meminta ganti bila beras kurang bagus," kata Mensos.

Dalam kesempatannya, Mensos juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih, atas kerja sama dan sikap responsif pemerintah daerah. Risma menilai peran pilar-pilar sosial seperti pendamping Program Keluarga Harapan (PKH) dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) dapat bergerak cepat mengganti beras yang rusak.

Diketahui pemerintah mendistribusikan BSB selama pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat. BSB 10 kg disaluran kepada 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH, 10 juta KPM Bantuan Sosial Tunai (BST), dan 8,8 juta KPM Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)/Kartu Sembako.

Adapun untuk BSB 5 kg disalurkan untuk 5,9 juta pekerja informal di Jawa-Bali yang terdampak PPKM dengan data usulan pemerintah daerah. 




KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Banjarnegara, Jawa Tengah. 

Selain kantor Dinas PUPR, penyidik juga menggeledah perusahaan kontraktor PT Bumi Rejo (PT BR) di Jalan DI Panjaitan, Banjarnegara.

Penggeledahan berkaitan dengan penyidikan kasus dugaan korupsi dalam pemborongan, pengadaan, atau persewaan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Pemkab Banjarnegara Tahun 2017-2018 dan penerimaan Gratifikasi.

"Tim penyidik mengagendakan penggeledahan di dua lokasi yang berada di wilayah Banjarnegara, Jawa Tengah," ujar Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Senin (9/8).

Belum diketahui apa saja yang berhasil diamankan oleh tim penyidik dari dua lokasi yang digeledah tersebut. Sebab saat ini, kata Ali, penggeledahan masih berlangsung.

"Saat ini kegiatan sedang berlangsung dan untuk perkembangan selengkapnya akan kami informasikan kembali," kata Ali.

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah mengusut kasus dugaan korupsi dalam pemborongan, pengadaan, atau persewaan pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Pemkab Banjarnegara Tahun 2017-2018 dan penerimaan Gratifikasi.

"KPK saat ini sedang melakukan kegiatan penyidikan dugaan tindak pidana korupsi turut serta dalam pemborongan, pengadaan atau persewaan pada Dinas PUPR Pemkab Banjarnegara Tahun 2017-2018 dan penerimaan Gratifikasi," ujar Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Senin (9/8/2021).

Meski demikian, Ali belum bersedia membeberkan tentang kronologi dan pihak yang sudah dijerat sebagai tersangka. Ali mengatakan, KPK akan mengumumkan detail pada saat melakukan upaya paksa seperti penangkapan atau penahanan terhadap tersangka.

"Tentu kami berharap masyarakat memahami proses hukum ini dan memberikan waktu bagi tim penyidik KPK menyelesaikan tugasnya lebih dahulu," kata Ali.

Ali mengatakan, pada waktunya nanti KPK akan menyampaikan kepada masyarakat detail konstruksi perkara, alat bukti, dan siapa pihak yang telah di tetapkan sebagai tersangka beserta pasal sangkaannya.

"Setiap perkembangan informasi terkait penanganan perkara ini akan kami informasikan lebih lanjut dan perlunya dukungan partisipasi masyarakat untuk aktif turut mengawasi setiap prosesnya," kata Ali.



KABARPROGRESIF.COM: (Tual) Komandan KRI Bima Suci-945 Letkol Laut (P) Waluyo, S.H., M.Tr.Hanla., yang juga menjabat sebagai Komandan Satgas Kartika Jala Krida (KJK) 2021, menggelar acara Cocktail party di atas geladak KRI Bima Suci yang saat ini sandar di Dermaga RE Martadinata Lanal Tual, Sabtu (07/08).

Acara tersebut dimulai dengan Pembacaan Do'a kemudian menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya dilanjutkan dengan Sambutan dari Komandan Lanal Tual dan sesi Foto bersama.

Dalam sambutannya Komandan Lanal Tual Kolonel Laut (P) I Gusti Putu Wisnawa, M.Tr. (Hanla) mengatakan “ dengan adanya kegiatan pelayaran Kartika Jala Krida (KJK) ini saya berharap dapat menjadi salah satu sarana untuk mensosialisasikan Akademi Angkatan Laut di Maluku Tenggara khususnya di kota tual, saya yakin dengan rangkaian kgiatan yg akan di laksanakan di kota tual akan dapat menarik minat para pemuda khususnya di kota tual untuk bergabung di dalam Akademi Angkatan Laut serta ikut serta mengabdikan diri kepada Bangsa dan Nega tercinta," Ujarnya.

Dikarenakan cuaca Hujan yang tiba-tiba mengguyur kota Tual Komandan Satgas  pun memerintahkan untuk sementara acara di lanjutkan di Ballroom KRI Bima Suci.

"Hal ini tidak menjadi masalah, Hujan pertanda suatu berkah anugerah dari Tuhan untuk KRI Bima Suci," Ujar Letkol Waluyo.

Dengan penuh rasa semangat setelah hujan mulai redah kegiatan berlanjut dengan sajian pentas seni dan Tarian-tarian Nusantara yang ditampilkan oleh Taruna-taruni AAL Angkatan ke-68 dengan diiringi alunan musik oleh Duta Samudera Band.

Tampak hadir dalam kegiatan Cocktail party yaitu Danlanal Tual Kolonel Laut (P) I Gusti Putu Wisnawa, M.Tr. (Hanla) beserta Ibu, Danlanud D.Dumatubun Letkol Pnb Yulianto Nurcahyo S.Sos beserta Ibu, wakil walikota Tual, Dandim, Wakapolres Kota Tual.

pelaksanaan ini berlangsung dengan  tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat guna mencegah penularan Covid-19 seperti yang telah ditekankan Pangkoarmada II Laksda Laksda TNI Dr. Iwan Isnurwanto, S.H., M.A.P.,M.Tr.(Han), kepada Komandan Satgas Operasi KJK untuk selalu menjaga kesehatan dan perketat protokol kesehatan. (Dispen Koarmada II)



KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Pelaksana Tugas (Plt) Jurubicara Bidang Penindakan KPK, Ali Fikri, mengatakan lembaga antirasuah tersebut sedang melakukan penyidikan dugaan turut serta dalam pemborongan, pengadaan atau persewaan pada Dinas PUPR Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjarnegara tahun 2017-2018 dan penerimaan gratifikasi.

Namun, sejauh ini KPK belum dibeberkan kronologi kasus dan pihak-pihak yang dijadikan sebagai tersangka. 

"KPK belum dapat mengumumkannya dan akan dilakukan saat penangkapan dan atau penahanan terhadap tersangka," ujar Ali kepada wartawan, Senin (9/8).

Meski belum ada keterangan resmi dari KPK, namun berdasarkan kabar yang beredar, diduga Bupati Banjarnegara, Budhi Sarwono adalah salah satu pihak yang diduga telah dijadikan tersangka.

Budhi sendiri dikenal sebagai Bupati yang kontroversial karena gaya dan sikapnya yang sering bertolak belakang dengan pemerintah pusat. 

Beberapa bulan lalu, Budhi menjadi perhatian publik karena pernyataan jika warganya boleh menggelar kegiatan yang mengumpulkan massa.

Menurut Budhi, kegiatan masyarakat harus tetap berjalan meski di tengah kondisi pandemi Covid-19. 

Namun demikian, harus tetap memperhatikan protokol kesehatan.

Pernyataan tersebut keluar menanggapi video viral aksi oknum aparat keamanan yang dianggap represif saat membubarkan acara kuda lumping. 

Budhi menyebut tindakan oknum aparat itu yang justru menciptakan resistensi di masyarakat.

"Saya berpesan kepada masyarakat, Pak Bupati bertanggung jawab sepenuhnya untuk kegiatan pengajian, olahraga, kesenian, monggo jalan terus. Tapi jangan lupa, protokol kesehatan harus dilaksanakan, jangan sampai tidak," kata Budhi, beberapa waktu lalu.



KABARPROGRESIF.COM: (Bandung) Belasan Kejaksaan Negeri (Kejari) di Jabarmemiliki pemimpin baru. Para Kepala Kejari itu dilantik di gedung Kejari Bandung, Jalan Jakarta, Kota Bandung, Senin (9/8/2021).

Kasipenkum Kejati Jabar, Dodi Gazali Emil mengatakan, total ada 12 Kejari baru dan dua asisten tingkat Kejati (Kejati) yang dilantik.

Para pejabat baru ini, kata dia, dituntut ikut berperan aktif dalam penanganan Covid-19 di wilayah masing-masing.

"Ini merupakan salah satu langkah besar dalam penyelenggaraan organisasi, khususnya di wilayah hukum Kejati Jabar," ujar Kasipenkum Kejati Jabar Dodi Gazali Emil, dalam keterangannya, Senin (9/8/2021).

Selain itu, kata dia, inovasi hingga terobosan diharapkan mampu dikeluarkan oleh para jaksa di Jabar.

"Ini merupakan tantangan lebih dalam melaksanakan tugas dan wewenang sebagai pejabat dalam masa pandemi ini yang saya harapkan perlu banyak inovasi, terobosan dan beberapa langkah lain agar program kerja dapat terlaksana dan bermanfaat bagi masyarakat Jabar pada khushusnya," katanya.

Beberapa hal yang perlu dilakukan Jaksa dalam rangka turut serta penanganan Covid-19 di Jabar seperti proaktif dalam pelaksanaan PPKM, sehingga warga bisa mengikuti aturan yang sudah ditetapkan.

Para Kejari juga, kata dia, harus aktif melakukan pendampingan ke pemerintah daerah terkait anggaran pelaksanaan Covid-19 untuk mencegah praktik korupsi.

"Berperan aktif memantau ketersediaan oksigen, obat dan gelorakan vaksinasi di wilayah hukum masing-masing," ucapnya.

Berikut ini daftar Kepala Kejaksaan Negeri yang baru dilantik :

1. Sugeng Hariyadi dilantik menjadi Asisten Intelejen Kejati Jabar

2. Dedi Tri Hariyadi dilantik jadi asisten pengawasan Kejati Jabar

3. Sunarko dilantik Kepala Kejari Bale Bandung di Kabupaten Bandung

4. Neva Sari Susanti dilantik Kajari Garut

5. Yulitaria dilantik Kepala Kejari Purwakarta

6. Sekti Anggraini dilantik Kepala Kejari Kota Bogor

7 Agustian Sunaryo dilantik Kepala Kejari Kabupaten Bogor

8. Umaryadi dilantik Kepala Kejari Cirebon

9. Rosalina Sidabariba dilantik Kepala Kejari Cimahi

10. I Wayan Sumertayasa dilantik Kepala Kejari Subang

11. Eman Sulaeman dilantik Kepala Kejari Majalengka

12. Ricky Setiawan Anas dilantik Kepala Kejari Kabupaten Bekasi

13. Martha Parulina Berliana dilantik Kepala Kejari Karawang

14. Ramadiyagus dilantik Kepala Kejari Kabupaten Tasikmalaya.


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive