Sabtu, 18 September 2021


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Ketua Daerah Jalasenastri Armada (KDJA) II, Ny. Dewi Iwan Isnurwanto menghadiri Serah Terima Jabatan (Sertijab) Ketua Badan Koordinator (Bakor) Jalasenastri Wilayah Surabaya dari Ny Wenny Edwin jabatan Ketua PG. Puspenerbal kepada Ny. Titi Nurhidayat jabatan Ketua PG. Kodiklatal, bertempat di Aula PG Jalasenastri Puspenerbal. Kamis (16/9).

Rangkaian kegiatan Sertijab berjalan dengan baik dan lancar diawali dengan  Pembukaan oleh MC, Penandatanganan berita acara sertijab , penyerahan Inventaris Bakor, penyerahan Bendahara Bakor dan pembacaan kegiatan serta dokumentasi yang telah dilaksanakan selama kepemimpinan Ny . Wenny Edwin.

Usai penandatangan Berita Acara Serah Terima Jabatan Ketua Bakor Jalasenastri Wilayah Surabaya, Ny. Dewi Iwan Isnurwanto mengucapkan selamat kepada Ny. Titi Nurhidayat sebagai Ketua Bakor Jalasenastri Wilayah Surabaya saat ini ,  yang memang dijabat secara bergilir oleh para Ketua Jalasenastri di Kotama TNI AL yang berada di Wilayah Surabaya.

Ny. Dewi berharap “semoga Bakor Jalasenastri Wilayah Surabaya kedepan semakin jaya sukses  dan lebih baik lagi kedepannya”.

Selama kegiatan berlangsung tetap menerapkan Protokol Kesehatan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah , guna mencegah penularan virus Covid-19. Turut hadir Ketua PG Jalasenastri STTAL, Ketua CBS Jalasenastri AAL. (Dispen Koarmada II)



KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Ketua Komisi Kejaksaan (Komjak) Barita Simanjuntak mengapresiasi kinerja bidang pidana khusus kejaksaan dalam mengusut kasus korupsi. 

Menurutnya, kejaksaan telah menunjukkan bahwa pengusutan kasus-kasus korupsi tidak tumpul ke atas. 

Hal ini dibuktikan melalui penyidikan kasus dengan kerugian negara besar seperti korupsi di PT Asuransi Jiwasraya, PT Asuransi Sosial Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Asabri), serta dugaan korupsi pembelian gas bumi negara oleh Perusahaan Daerah Pertambangan dan Energi (PDPDE) Sumatera Selatan yang menjerat Alex Noerdin.

"Sinyalemen sinis 'hukum tumpul ke atas namun tajam ke bawah' yang acap membuat kita khawatir terhadap masa depan penegakan hukum ternyata berhasil dipatahkan lewat kinerja tadi," kata Barita, Jumat (17/9).

Diketahui, perkara megakorupsi Jiwasraya mengakibatkan kerugian keuangan negara sebesar Rp16,708 triliun. 

Sebanyak delapan orang ditetapkan penyidik JAM-Pidsus Kejaksaan Agung sebagai tersangka. 

Enam di antaranya kini telah berstatus terpidana. Bahkan, dua dari enam terpidana itu, yakni Komisaris PT Hanson International Benny Tjokrosaputro dan Presiden Komisaris PT Trada Alam Minera Heru Hidayat dihukum pidana penjara seumur hidup.

Di sisi lain, kasus korupsi di ASABRI juga mengakibatkan kerugian negara yang tidak kalah kecil. Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) mengaudit setidaknya kasus itu merugikan negara sebesar Rp22,788 triliun. 

Benny dan Heru kembali ditersangkakan oleh penyidik Gedung Bundar. Keduanya, bersama enam terdakwa lain kini masih menjalani persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.

Sementara kasus korupsi pembelian gas bumi oleh PDPDE yang menjerat Alex disebut mengakibatkan kerugian negara sampai US$30 juta lebih. Jika dikonversi ke rupiah, nilainya kurang lebih Rp430 miliar.

Barita mengatakan selain dari sisi penyidikan dan penuntutan, pihaknya juga mengapresiasi kinerja kejaksaan dalam hal pengembalian kerugian negara, perampasan hasil korupsi, maupun penyitaan kekayaan dan aset negara dari hasil korupsi. 

Berdasarkan Case Management System Kejaksaan RI selama semester pertama 2021, kejaksaan telah menyelamatkan keuangan negara sebesar Rp15,815 triliun dan menyerahkan PNBP ke kas negara sebesar Rp82,159 miliar.

"Kami harapkan kinerja seperti ini dapat dijalankan secara komprehensif profesional, objektif, tegas, dan transparan," ujar Barita.

Komjak, lanjutnya, akan terus berkoordinasi dengan Jaksa Agung Muda Bidang Pengawasan (JAM-Was) untuk memastikan tidak ada celah bagi jaksa melakukan perbuatan tercela, khususnya penyalahgunaan wewenang dalam melaksanakan tugas. Menurut Barita, pihaknya akan melakukan tindakan dan memberikan sanksi tegas jika menemukan hal tersebut.



KABARPROGRESIF.COM: (Kediri) Sesuai instruksi Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M bahwa program vaksinasi Nasional harus dapat berjalan, oleh karena itu demi mendukung program tersebut TNI AL Koarmada II bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Kediri melaksanakan Serbuan Vaksinasi TNI AL yang telah memasuki hari ke-2 berpusat di Stadion Canda Bhirawa Pare , pada Kamis (16/9).

Pangkoarmada II, Laksamana Muda TNI Dr. Iwan Isnurwanto, S.H., M.A.P., M.Tr. (Han) yang terjun langsung ke Stadion Canda Bhiirawa disambut langsung oleh Bupati Kediri Handindhito Himawan Pramana.

“TNI AL Koarmada II sendiri menyiapkan 35.000 dosis vaksin Sinovac tahap I dengan prioritas masyarakat umum, santri serta pelajar usia 12 tahun ke atas yang digelar di beberapa lokasi diantaranya Stadion Canda Bhirawa di Pare, 37 Puskesmas yang berada di wilayah kerja Kabupaten Kediri, Ponpes Sabililhuda, dan MAN 1 Kota Kediri”, kata Laksda Iwan sapaan-akrab Pangkoarmada II saat meninjau pelaksanaan Vaksinasi.

“hari pertama alhamdulillah kami bisa meraih target kurang lebih ada 15.090 orang tervaksin , saya percaya bahwa hari ini bisa menghabiskan 35.000 dosis vaksin yang telah disiapkan oleh panitia, dan sesuai perintah KASAL bertepatan dengan HUT Ke 76 TNI Angkatan Laut kemarin tanggal 10 September untuk menyasar melaksanakan pemberian vaksinasi yang tidak berhenti-henti sejak tanggal 23 Juni yang lalu, serta menyasar ke sekolah-sekolah yang bertujuan untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi guna meraih kekebalan serta mampu menghadapi dan mendukung percepatan ekonomi nasional serta mempercepat pertemuan kegiatan sekolah bersama-sama”, ungkap Laksda Iwan.

Menanggapi itu Bupati Kediri Handindhito Himawan mewakili masyarakat Kabupaten Kediri mengucapkan terimakasih kepada bapak Pangkoarmada II beserta tim para Nakes dengan semangat yang sangat tinggi sudah bersedia membantu dalam pelaksanaan vaksinasi tersebut, Bupati Kediri juga menyampaikan kepada Pangkoarmada II selama dirinya berkeliling ada hal yang selama ini luput yaitu vaksinasi terhadap Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dan disabilitas.

Usai meninjau pelaksanaan serbuan Vaksinasi di Stadion Canda Bhirawa selanjutnya Pangkoarmada II beserta rombongan bergerak menuju MAN 1 Kota Kediri yang disambut Kepala Kemenag Kota Kediri/Kepala MAN 1 Kota Kediri guna meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi bagi Siswa Sekolah Man 1 Kediri. 

“Meskipun sudah divaksin, Pangkoarmada II tetap menghimbau kepada seluruh masyarakat dan pelajar di Kediri untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam menjalankan aktivitas sehari-hari sehingga dapat segera menciptakan kekebalan kelompok atau herd immunity sesuai harapan pemerintah”, pungkasnya. (Dispen Koarmada II)


Jumat, 17 September 2021


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memberikan penghargaan kepada pendonor darah sukarela, pendonor plasma konvalesen, penggerak donor darah, penggerak donor plasma konvalesen, penggerak donatur dan para donatur yang telah membantu PMI Surabaya. 

Penghargaan itu diberikan dalam acara Peringatan Hari PMI ke-76 Tahun 2021 dan Pemberian Penghargaan kepada Donor Darah Sukarela oleh Wali Kota Surabaya, di Graha Sawunggaling Lantai 6 komplek gedung Pemkot Surabaya, Jumat (17/9).

Saat itu, ada beberapa kategori penghargaan yang diberikan. Pertama, penghargaan pendonor darah sukarela 50 kali tahun 2021 yang diberikan kepada 425 orang dan secara simbolis diberikan kepada Teguh Santoso. 

Kedua, pendonor darah sukarela 100 kali tahun 2019 yang diberikan kepada 160 orang dan secara simbolis diberikan kepada Irwan Basri. 

Ketiga, pendonor darah sukarela 100 kali tahun 2020 yang diberikan kepada 164 orang dan secara simbolis diberikan kepada Kadar Lakirto. 

Keempat, penghargaan juga diberikan kepada pendonor plasma konvalesen yang sudah lebih 10 kali mendonorkan plasma konvalesennya, yaitu Basuki Sutikno.

Kelima, penghargaan juga diberikan kepada penggerak donor darah dua orang. Keenam, penghargaan diberikan kepada penggerak donor plasma konvalesen sebanyak lima orang. 

Ketujuh, penghargaan diberikan kepada penggerak donatur sebanyak empat orang. Dan Kedelapan, penghargaan itu diberikan kepada para donatur yang jumlahnya 14 orang, baik individu maupun instansi atau perusahaan, mulai dari PT Sier, Pelindo III, OJK, Bursa Efek Indonesia, hingga Konsulat Jendral Jepang di Surabaya Mr. Takeyama Kenichi. 

Bahkan, saat itu Wali Kota Eri juga menerima sejumlah bantuan yang selanjutnya bantuan tersebut diberikan kepada PMI Surabaya.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Eri menyampaikan terimakasih sebesar-besarnya dan apresiasi setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan demi kemanusiaan ini. 

Apalagi, saat ini masih di tengah pandemi Covid-19, sehingga harus selalu bergerak untuk kemanusiaan dan kepekaan sosial harus terus dilakukan.

“Dengan jiwa-jiwa sosial yang tinggi seperti jenengan ini, tentu bisa dijadikan contoh bagi penerus bangsa, karena kalau generasi ini tidak ada contohnya, maka semakin lama penerus bangsa ini akan menjadi orang yang kapitalis, semakin lama menjadi orang yang merasa paling hebat, kita tidak pernah melihat betapa susahnya saudara-saudara kita di luar sana,” kata Wali Kota Eri.

Ia juga menegaskan bahwa apa yang sudah dilakukan oleh berbagai elemen itu dapat menjadi contoh yang luar biasa bagi warga Kota Surabaya. 

Bahkan, dapat dijadikan contoh bagi Wali Kota Eri untuk terus beramal dan bergotong royong, sehingga kebersamaan ini lebih baik dan lebih sempurna sebagai keluarga besar. 

“Sekali lagi atas nama warga Kota Surabaya saya ucapkan terimakasih, karena insyallah kegiatan PMI ini bisa disupport penuh,” tegasnya.

Menurut Wali Kota Eri, berbagai bantuan itu menunjukkan bahwa Surabaya adalah kota yang gotong royong, kota yang penuh empati dan bahu-membahu dalam menyelesaikan semua permasalahan yang ada di Kota Surabaya, sehingga bantuan itu bisa bermanfaat untuk warga Surabaya, khususnya yang digerakkan oleh PMI.

“Dengan gotong royong ini, kami juga semakin yakin bahwa Surabaya bisa melewati pandemi Covid-19 ini secara bersama-sama. Dan itu sudah terbukti dengan Surabaya masuk ke level 1. 

“Dulu ada yang tidak percaya Surabaya bisa Level 1. Masuk Level 3 saja sudah untung-untungan. Tapi sekarang bisa turun di level paling rendah. Itu bisa terjadi karena kebersamaan dan gotong royong. Sekali lagi terima kasih,” imbuhnya.

Sementara itu, Wakil Ketua I PMI Surabaya Tri Siswanto mengatakan PMI Surabaya bisa terus bergerak berkat partisipasi warga Kota Pahlawan, mulai dari pendonor darah, penggalangan donor darah, donatur hingga penggerak donatur.

“PMI Surabaya bisa jalan karena ada semua komponen ini. Makanya, di HUT PMI ke-76 ini, Wali Kota Surabaya memberikan penghargaan kepada mereka. Jadi yang memberikan penghargaan bukan PMI, tapi wali kota karena semua bantuan itu akan kembali ke warga Surabaya,” terangnya.

Tri Siswanto berharap, bantuan dari sukarelawan ini bisa menjadi bola salju, dimana semakin lama semakin baik dan semakin besar. Sehingga PMI bisa terus membantu warga Surabaya, Jawa Timur dan Indonesia ke depannya. “Partisipasi warga Surabaya untuk donor sangat tinggi. Setahun rata-rata jumlah pendonor darah bisa mencapai 200 ribu lebih. 

Sedangkan untuk donor konvalesen yang telah didistribusikan mencapai 16.750. Jumlah ini terbesar di Indonesia karena kita bergerak besama-sama,” kata dia.

Seusai acara ini, Wali Kota Eri memberikan penghargaan kepada pihak kejaksaan lalu berangkat lagi meninjau proses donor darah di PMI Surabaya. 

Saat itu, ia juga sempat menyapa para pendonor dan suasana akrab terasa kala itu.


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Hari ke-3 pengambilan data Ante Mortem, para prajurit mendapat pencerahan tentang pentingnya kesehatan gigi dan mulut yang bisa mempengaruhi aktivitas sehari-hari.

Penyuluhan disampaikan oleh Lettu Laut (K/W) drg. Diah Selvia dari Diskes Koarmada II, disela proses pengambilan data pemeriksaan gigi oleh petugas dari Ladokgi TNI R.E. Martadinata pada Rabu (15/9) di Gedung Panti Tjahaya Armada.

Pengambilan data kali ini didominasi prajurit dari Satuan Kapal Selam. Terlihat dua komandan kapal selam mengikuti kegiatan tersebut,  yakni Komandan  KRI Nagapasa-403, Letkol Laut (P) Topan Agung Yuwono, dan Komandan KRI Ardadedali-404 Letkol Laut (P) Moh. Akbar. Sementara hingga hari ke-3 pelaksanaan, tercatat 452 orang prajurit telah mengikuti pemeriksaan. Mereka adalah pasukan khusus Koarmada II dari Satkopaska, Satsel dan Dislambair. 

Terkait kesehatan gigi dan mulut, ada sejumlah poin penting yang disampaikan drg. Selvia. Diantaranya tentang gigi sensitif yang ditandai dengan gejala klinis berupa rasa nyeri yang singkat dan tajam ketika mengkonsunsi makanan /minuman panas,dingin,asam,atau bahkan terkena udara dingin karena dentin gigi yang terbuka.

Berikutnya mengenai Resesi atau penurunan gusi, dan  Penyakit Gusi akibat berlebihan mengkonsumsi makanan dan minuman asam atau mengandung soda. 

Yang tidak kalah penting menurut drg. Selvia adalah Dental Fitness, suatu program kesehatan gigi dan mulut yang bertujuan untuk membina dan meningkatkan kesehatan gigi maupun mulut prajurit satuan operasi, terutama yang bertugas di daerah terpencil. Sehingga tercapai suatu kondisi kesehatan gigi yang optimal, dan siap mendukung tugas pokok TNI AL. 

"Maka program dental fitness itu penting diketahui dan dilaksanakan oleh setiap prajurit, meliputi program pemeriksaan,penyuluhan dan pengobatan, "ujar drg. Selvia. 

Sementara itu Kolonel Laut (K/W) drg. Sri Wahyuni,  MARS,  Kadep Kedokteran Gigi Militer Ladokgi REM,  pengambilan data Antemortem berlangsung hingga 17 September 2021.

Ia menambahkan bahwa Antemortem adalah data yang dibutuhkan dalam proses identifikasi sebelum korban meninggal.Bisa  didapat dari pihak keluarga,meliputi penampilan atau visum korban sebelum meninggal. Antemortem juga meliputi data primer,yaitu sidik jari korban dan data pemeriksaan gigi.

"Data antermortem yang didapat harus memenuhi keakuratan,misalnya kelengkapan data,kejelasan data,dan kriteria yang sama.Maka dari itu kita wajib memiliki dokumen untuk membantu pengumpulan data ante mortem. Salah satunya sangat simple yakni " Tersenyum" yang bisa menunjukan struktur gigi depan," tandas drg. Sri Wahyuni. 

Pada bagian lain, dukungan terhadap upaya Ladokgi REM melakukan pengumpulan data Antemortem lewat pemeriksaan gigi ini, datang dari Pangkoarmada II Laksda TNI Dr. Iwan Isnurwanto, S.H.,M.A.P., M.Tr.(Han). Menurut orang nomor satu di Koarmada ini, langkah preventif tersebut amat membantu Tim DVI dalam mengidentifikasi korban jika terjadi kecelakaan massal yang menimpa prajurit TNI AL. (Dispen Koarmada II)



KABARPROGRESIF.COM: (Garut) Kejaksaan Negeri (Kejari) Garut, Jawa Barat memberikan peringatan kepada buronan kasus korupsi yang selama ini kabur untuk segera menyerahkan diri.

"Saya imbau untuk menyerahkan diri saja di mana pun, kami akan mengejar, mencari," kata Kepala Kejari Garut Neva Dewi Susanti di Garut, dilansir Antara, Jumat, 17 September.

Ia menuturkan Kejari Garut memiliki tim bernama Tabur yang saat ini sedang mendata buronan dan melakukan pencarian ke berbagai daerah.

Ia mengungkapkan Kejaksaan memiliki jaringan yang sangat luas, tidak hanya di dalam negeri tetapi memiliki jaringan di luar negeri juga yang siap menangkap para buronan.

"Kejaksaan kan tidak hanya di Indonesia tapi kami punya jaringan di luar negeri," katanya.

Terkait berapa orang status buron yang ditangani Kejari Garut, Neva mengatakan jajarannya masih melakukan pendataan karena harus membuka catatan kasus yang sudah bertahun-tahun.

Neva yang baru menjabat satu bulan sebagai Kepala Kejari Garut meminta waktu untuk memeriksa satu per satu mereka yang saat ini statusnya buronan.

"Nanti kami cek lagi satu per satu," katanya.

Selama jabatan Kepala Kejari oleh perempuan itu sudah berhasil menangkap dua orang buronan kasus korupsi yang sudah bertahun-tahun.

Koruptor yang pertama ditangkap pada 9 September 2021 yakni mantan anggota DPRD Garut periode 2001-2004 Misbah yang sudah buronan sejak 2008 atau sudah 13 tahun terkait kasus korupsi anggaran makan minum dan perjalanan dinas di lingkungan DPRD Garut.

Misbah ditangkap oleh tim Tabur Kejari Garut di rumahnya kawasan Kecamatan Pangatikan yang sebelumnya sempat kabur menghindari petugas dari kota ke kota lainnya, hingga akhirnya kembali ke Garut.

Selain mantan anggota DPRD Garut, ada juga pemborong Tohidi buronan yang sudah 12 tahun kasus tindak pidana korupsi pembangunan Tempat Pelelangan Ikan di Cilauteureun, Kabupaten Garut tahun anggaran 2005 dengan kerugian negara Rp599 juta dari total proyek Rp1,1 miliar.

Tohidi berhasil ditangkap tim Tabur Kejari Garut di Kabupaten Subang yang terdeteksi keberadaannya karena mengajukan gugat cerai terhadap istrinya ke Pengadilan Negeri Agama Subang.

Tim Kejari Garut yang mendeteksi tempat tinggalnya itu langsung melakukan penangkapan dan membawanya ke Garut untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.



KABARPROGRESIF.COM: (Mataram) Masih dalam kunjungan kerja Kasal di kajaran Koarmada II, Panglima Koarmada II Laksamana Muda TNI Dr. Iwan Isnurwanto, S.H., M.A.P, M.Tr.(Han) beserta Ketua DJA II Ny. Dewi Iwan Isnurwanto mendampingi Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, dan Ketua Umum Jalasenastri Ny. Vero Yudo Margono melaksanakan kunjungan di wilayah kerja Lanal Mataram pada Rabu (15/9).

Dalam kunjungan kerjanya di Lanal Mataram Kasal juga didampingi oleh beberapa Asisten Kasal diantaranya Asrena Kasal Laksamana Muda TNI Abdul Rasyid K., Aspers Kasal Laksamana Muda TNI Irwan Ahmadi dan Aslog Kasal Laksda TNI Puguh Santoso serta Komandan Lantamal VII Kupang Laksamana Pertama TNI IG. Kompiang Aribawa.

Beberapa agenda kegiatan yang dilaksanakan oleh Kasal beserta rombongan diantaranya meninjau pelaksanaan serbuan vaksinasi bagi masyarakat maritim yang digelar di Mako Lanal Mataram. Dalam peninjauannya Yudo sapaan-akrab Kasal menyampaikan ,“TNI Angkatan Laut bersama Pemerintah dan TNI-Polri akan terus berfokus dalam penanganan Covid-19 agar pemulihan ekonomi nasional segera terwujud dan seluruh warga masyarakat Indonesia dapat tervaksin seluruhya baik dimasyarakat yang tinggal di kota, di desa, di pesisir pantai maupun yang dipulau-pulau terpencil”.

Yudo menambahkan, “Kunjungan kerja yang ini dilaksanakan secara maraton yaitu dari Lantamal VII Kupang dilanjutkan Lanal Labuan Bajo dan hari ini di Lanal Mataram dengan tujuan untuk meninjau sarana dan prasarana apa yang kurang pada lanal-lanal di daerah. Selain itu juga Lanal Mataram merupakan memiliki wilayah kerja yang dilalui oleh Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) II yang memiliki kerawanan strategis”,jelasnya

Usai meninjau pelaksanaan serbuan Vaksinasi selanjutnya Kasal beserta rombongan melaksanakan ramah tamah dengan Forkopimda NTB sekaligus melaksanakan tatap muka dan tanya jawab dengan perwakilan prajurit dan PNS Lanal Mataram.

Sementara itu , secara terpisah Ketua Umum Jalasenastri Ny. Vero Yudo Margono didampingi KDJA II Ny. Dewi Iwan menyerahan Alat Pelindung Diri (APD) yang diterima oleh PjS. Ka BK Lanal Mataram Lettu Laut (K) drg. M. Luqman Rahardian serta dilanjutkan dengan peninjauan Stand UMKM Jalasenastri Cabang 2 Korcab VII dan kebun Hidroponik program ketahanan pangan bertempat di Mako Lanal Mataram.

Turut hadir dalam kegiatan ini Gubernur NTB, Kapolda NTB, Kajati NTB, Danlanud ZAM.  Selama kegiatan kunjungan kerja Kasal dan Ketua Umum Jalasenastri beserta rombongan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. (Dispen Koarmada II)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memberikan piagam penghargaan kepada Kepala Kejaksaan Negeri Surabaya (Kejari), Anton Delianto beserta jajarannya. 

Acara pemberian penghargaan ini berlangsung di ruang sidang wali kota, Balai Kota Surabaya, Jum'at (17/9).

Penghargaan ini diberikan karena jajaran Kejari Surabaya telah membantu pemkot dalam menyelamatkan aset negara di Jalan Raya Kenjeran Nomor 254, Surabaya.

Wali Kota Eri juga menyampaikan terima kasih kepada Kajari Surabaya bersama jajarannya. 

Sebab, berkat bantuan maupun pendampingan hukum yang diberikan, aset yang sebelumnya dikuasai pihak ketiga itu akhirnya kembali ke negara.

"Saya matur nuwun (terima kasih) kepada Pak Kajari dan jajarannya, karena ini bukan yang pertama, tapi beberapa kalinya. Sehingga aset-aset pemkot bisa dinikmati kembali oleh masyarakat Surabaya," kata Wali Kota Eri, Jum'at (17/9).

Meski demikian, Wali Kota Eri memastikan bakal terus berupaya untuk menyelamatkan aset-aset lain yang saat ini masih dikuasai oleh pihak ketiga. 

Tentunya dalam upaya penyelamatan aset itu pihaknya bakal kembali meminta arahan dan pendampingan hukum Kejari Surabaya.

"Kami juga mohon izin ke Pak Kajari karena masih banyak aset yang akan kami sampaikan ke beliaunya, mohon arahan dan pendampingan. Sehingga aset negara itu kami harapkan bisa kembali untuk digunakan semaksimal mungkin bagi warga Kota Surabaya," pungkasnya.


KABARPROGRESIF.COM: (Lamongan) 2 perusahaan di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur dijadikan sasaran serbuan vaksinasi oleh pihak Kodim 0812/Lamongan. Kedua perusahaan itu, adalah pabrik BMI dan Olimpic.

Sebanyak 1.100 dosis vaksin disediakan oleh pihak Kodim dalam upaya menciptakan herd immunity di wilayah teritorialnya kali ini.

Kepala Staf Kodim, Mayor Arh G. N Putu Ardana menjelaskan jika sasaran serbuan vaksinasi itu hamper setiap hari digelar oleh Satuannya.

“1.100 dosis itu kita bagi. Untuk tahap pertama, PT BMI sebanyak 300, dosis tahap kedua sebanyak 200. Dan untuk PT Olimpic sendiri, kita sediakan 600 dosis vaksin,” ujar Kasdim. Jumat, 17 September 2021.

Ia mengungkapkan, serbuan vaksinasi harian di Lamongan sudah menjadi kegiatan yang wajib digelar oleh pihak Kodim. 

Pasalnya, digelarnya kegiatan itu merupakan instruksi langsung dari Komando Atas.

"Kita juga merangkul semua pihak, termasuk TNI dan Pemda, khususnya dinas Kesehatan Lamongan,” bebernya. (Kodim 0812/Lamongan)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Setelah sebelumnya melaksanakan orientasi Pekan Integrasi di Resimen Kavaleri (Menkav) 2 Marinir dan Dinas Penyelaman Bawah Air (Dislambair), Satuan Pendidikan (Satdik) 2 Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI AL (Kodiklatal) Makassar kembali melanjutkan Lattek Pekan Integrasi di beberapa fasilitas Pendidikan Kodiklatal Bumimoro Surabaya, Jumat, (17/9/2021).

Lattek Pekan Integrasi Satdik 2 Makassar ini diikuti 249 orang siswa dengan rincian 100 orang siswa Pendidikan Pertama Bintara (Dikmaba) dan 149 Siswa Pendidikan Pertama Tamtama (Dikmata) Angkatan XLI TA 2021. Selain para siswa turut pula dalam orientasi tersebut 36 orang Satgas yang terdiri Pelatih, Pembimbing Siswa (Bingsis) Satdik 2 Makassar.

Kegiatan Lattek Pekan Integrasi Satdik 2 Makassar ini diawali dengan kunjungan ke Sekolah Artileri (Seart) Pusat Pendidikan Pelaut (Pusdikpel) Kodikopsla. 

Di Seart, para Siswa Dikmaba dan Dikmata mendapatkan pengenalan berbagai senjata meriam artileri yang digunakan Lattek siswa Seart di pantai Paiton Probolinggo. Selain mendapatkan pengenalan berbagai meriam artileri di Seart tersebut para siswa juga mendapatkan pengenalan berbagai senjata laras panjang yang merupakan senjata serbu pasukan TNI AL.

Selesai dari Seart, selanjutnya para siswa Dikmaba dan Dikmata Satdik 2 Makasar bergeser ke Sekolah Senjata Bawah Air (Sesenbar) yang juga masih dibawah Pusdikpel Kodikopsla. 

Di Sesenbar para siswa mendapatkan pengenalan berbagai senjata bawah air diantaranya senjata Torpedo berikut peluncurnya, Ranjau Laut detonator magnet dan beberapa jenis bom laut.

Kegiatan Lattek Pekan Integrasi yang terbagi dalam beberapa kelompok tersebut dilanjutkan ke Pusat Pendidikan Elektronika (Pusdiklek) yang berada dibawah Kodikdukum, di Pusdiklek para siswa mendapatkan pengenalan Alat Instruksi Sonar dan Radar yang digunakan di beberapa KRI. 

Di Pusdiklek para siswa juga mengunjungi ruang  laboratorium Computer Basic Training (CBT) Pusdiklek

Dari Pusdiklek Pekan Integrasi dilanjut ke Pusdiktek dengan mengunjungi bengkel mesin Pusdiktek yang berisi Alins mesin diesel dan turbin, kegiatan dilanjut di Pusat Penyelamatan Kapal Nuklir Biologi Kimia (Puspeknubika) Kodikdukum, disini para siswa mendapatkan pengenalan cara menanggulangi Kebakaran skala kecil dan besar serta penanggulangan Kebocoran di simulator Kapal. (Pen Kodiklatal)



KABARPROGRESIF.COM: (Depok) Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Depok telah menaikkan status penanganan dugaan korupsi Damkar Kota Depok. Kejari Kota Depok telah menaikkan status menjadi penyidikan.

Kepala Kejari Kota Depok Sri Kuncoro mengatakan, sudah menemukan adanya unsur pidana korupsi dan perbuatan pada kasus Damkar Kota Depok. 

Guna memperkuat penanganan kasus tersebut, Kejari Kota Depok sedang mencari pihak paling bertanggung jawab berdasarkan alat bukti yang dimiliki Kejari Kota Depok.

"Sekarang langkah berikutnya mencari siapa yang bertanggung jawab berdasarkan alat bukti yang kami coba gali secara terus menerus, dan Secara perbuatannya ada," ujar Sri, Jumat (17/9/2021).

Sri menuturkan, atas dasar tersebut Kejari Kota Depok menaikkan status pada penanganan kasus korupsi Damkar Kota Depok. "Sudah kita tingkatkan dari penyelidikan menjadi penyidikan," tegas dia.

Dia mengungkapkan, terdapat dua perkara yang sedang ditangani terkait korupsi Damkar Kota Depok. Perkara pertama terkait pengadaan kasus dugaan korupsi pengadaan seragam dan PDL pada 2019. 

Perkara kedua, terkait dugaan korupsi pemotongan gaji pegawai Damkar Kota Depok.

"Kalau pemotongan gaji itu terkait pemotongan honor penanganan Covid-19 pada 2020," ungkap Sri.

Sri menjelaskan, penanganan kasus korupsi dua perkara pada Damkar Kota Depok telah berjalan selama lima bulan. Pada tahapan tersebut Kejari Kota Depok harus melakukan penyelidikan lebih teliti dan butuh proses yang mendalam.

"Kami harus melakukan ekspos bersama teman-teman sampai beberapa kali," terang Sri.

Sri mengatakan, Kejari Kota Depok beberapa kali melakukan diskusi bersama Kejati untuk penanganan kasus dugaan korupsi pada Damkar Kota Depok. 

Diakuinya, beberapa kali pihaknya melakukan pemanggilan terhadap sejumlah saksi dan pejabat terkait dua laporan dugaan korupsi yang diterima Kejari.

"Memang ada beberapa pejabat yang dilakukan pemanggilan berulang, ini untuk kebutuhan penanganan kasus," pungkas Sri.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Laut Natuna menjadi saksi dalam gelaran latihan pertempuran laut yang melibatkan dua kapal perang TNI Angkatan Laut, dan dua kapal perang milik The Republic of Singapore Navy (RSN) pada Kamis (16/9). Kedua negara sahabat saat ini terlibat dalam latihan perang bersama yang bertajuk Latma Eagle Indopura 2021. 

Latihan yang telah memasuki Fase Manuver Lapangan, ditandai dengan dilaksanakannya serial latihan Photo Exercise (Photoex). 

Dimana dua unsur KRI dari jajaran  Satuan Kapal Eskorta Koarmada II, yakni KRI Diponegoro-365 dengan Komandan sekaligus Dansatgas Latma Eagle Indopura 2021, Letkol Laut (P) Adam Tjahja Saputra dan KRI Malahayati-362 yang dikomandani oleh Letkol Laut (P) Nurulloh Zemy Prasetyo berhasil melaksanakan Photoex dengan membentuk gugus tugas formasi iring-iringan di perairan  Batam, Selat Singapura dan Laut Natuna.

Selain keduanya, Latihan Photoex Latma Eagle Indopura 2021 melibatkan helly panther dan pesawat Cassa TNI AL. Sedangkan dari Angkatan Laut Singapura adalah Kapal RSS Tenacious-71, kapal RSS Justice-18 dan pesawat udara F50. Dalam latihan ini seluruh kapal membentuk berbagai formasi tempur dan dilakukan pengambilan foto serta video dari udara. 

Saat latihan berlangsung, unsur keselamatan baik personel maupun material sangat diperhatikan pada waktu pembentukan formasi.

Dansatgas mengungkapkan bahwa fase manlap akan berlangsung hingga Minggu (18/9), karenanya beberapa serial latihan telah menunggu untuk dilaksanakan oleh kedua delegasi. 

Seperti Search and Rescue Exercise (Sarex), Encounterex, dan lainnya.Untuk itu selama manlap berlangsung seluruh kapal perang tetap berada di laut.

Adam mengatakan jika latihan bersama ini mendapat apresiasi penuh dari Pangkoarmada II Laksda TNI Dr.Iwan Isnurwanto, S.H.,M.A.P.,M.Tr.(Han), yang menyampaikan  bahwa keterlibatan TNI AL khususnya Koarmada II dalam Latma Eagle Indopura 2021 merupakan suatu kebanggaan. 

“Karena itu Pangkoarmada II meminta agar satgas menunjukkan yang terbaik pelaksanaan latihan, sebab latihan ini adalah untuk meningkatkan kualitas, profesionalisme dan kerjasama antara kedua negara di bidang kelautan. Beliau percaya latihan ini akan meningkatkan hubungan bilateral serta memberikan nilai positif yang akan menjaga stabilitas keamanan di wilayah Asia Tenggara, “ ujar Adam.

Ia menambahkan bahwa latihan bersama dengan RSN yang menjadi agenda rutin keduanya, juga sejalan dengan kebijakan Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, S.E.,M.M. di bidang pembangunan sistem pembinaan kekuatan dan kesiapan operasi yang bersinergi, dan mempunyai interoperabilitas tinggi. (Dispen Koarmada II)


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive