Selasa, 28 September 2021


KABARPROGRESIF.COM: (Lamongan) Pihak Kodim 0812/Lamongan berupaya mempermudah akses vaksinasi yang saat ini ditujukan bagi para lansia di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Tak tanggung-tanggung, pihak Kodim menyediakan layanan vaksinasi secara door to door.

Dandim 0812/Lamongan, Letkol Inf Sidik Wiyono menjelaskan, pola door to door dinilai sangat efektif mempercepat upaya vaksinasi yang berada di wilayahnya.

“Masyarakat tidak perlu jauh-jauh datang ke tempat vaksinasi. Kita akan memberikan layanan vaksinasi sebaik mungkin,” ujar Sidik, Selasa, 28 September 2021.

Sidik menambahkan, pola jemput bola itu sengaja dilakukan oleh dirinya dengan harapan bisa mewujudkan herd immunity di wilayah Kabupaten Lamongan.

“Tapi, semua yang sudah di vaksin harus tetap berpedoman dan patuh pada protokol kesehatan,” pungkasnya. (Kodim 0812/Lamongan)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Surabaya menggandeng Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) menggelar program ‘Training on Trainer Cak dan Ning Minduk’ di Convention Hall, Siola Lantai 4, Senin (27/9).

Acara itu dibuka langsung oleh Kepala Dispendukcapil Kota Surabaya Agus Imam Sonhaji bersama Ketua TP PKK Kota Surabaya Rini Indriyani Eri Cahyadi.

‘Training on Trainer Cak dan Ning Minduk’ merupakan suatu program yang bertujuan melahirkan fasilitator di tengah masyarakat untuk memberikan edukasi terkait data adminitrasi kependudukan (adminduk).

“Fasilitator itu nantinya akan memberikan edukasi, pemahaman, dan informasi tentang data adminduk kepada masyarakat, supaya mereka paham pentingnya data adminduk,” kata Kepala Dispendukcapil Kota Surabaya Agus Imam Sonhaji, Senin (27/9).

Melalui program tersebut, Agus menerangkan, Pemkot Surabaya berinisiatif untuk menjemput bola atau secara aktif turun ke masyarakat melalui fasilitator Cak dan Ning Minduk. 

Sebab, menurutnya, masih banyak masyarakat yang belum menyadari pentingnya data adminduk.

“Pemerintah jemput bola, tidak menunggu masyarakat yang bertanya terlebih dahulu, harus ada yang aktif untuk menginformasikan kepada mereka melalui para fasilitator itu tadi,” terangnya.

Agus menjelaskan, data adminduk sangatlah penting. Oleh sebab itu, melalui fasilitator tersebut, ia berharap masyarakat akan cepat memahami dan menjalankan kewajibannya sebagai warga negera untuk melaporkan peristiwa-peristiwa yang berhubungan dengan data adminduk.

“Misalnya, ada peristiwa penting seperti kelahiran, kematian, dan perceraian. Kemudian, ada juga peristiwa seperti pindah datang, pindah alamat, mengganti data penduduknya. Nah, itu bisa segera melaporkan ke Dispendukcapil melalui Kelurahan dan Kecamatan,” jelasnya.

Agus juga menerangkan, untuk saat ini pihaknya dibantu oleh fasilitaor dari kader-kader TP PKK Kota Surabaya. 

Ia menyebut, kader-kader TP PKK itu pastinya mempunyai dedikasi yang tinggi untuk melayani masyarakat. 

“Nanti kita akan ajak elemen-elemen lainnya untuk menjadi fasilitator. Sehingga, fasilitator itu nantinya akan berasal dari berbagai elemen.” pungkasnya.


KABARPROGRESIF.COM: (Mojokerto) Tentara Nasional Indonesia (TNI) akan memasuki usia barunya yang ke-76. Hari lahir itu, akan jatuh pada bulan Oktober mendatang.

Beberapa satuan, telah mempersiapkan acara peringatan HUT TNI mendatang. Namun, acara itu nantinya berbeda di banding tahun-tahun sebelumnya.

Pasalnya, seperti yang disampaikan oleh Danrem 082/CPYJ, Kolonel Inf M. Dariyanto pada vicon yang dipimpin oleh Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto pada Senin, 27 September 2021 siang.

“Kita akan membuat kegiatan seperti yang diinginkan Pangdam, kita buat vaksinasi dan doa bersama Forkopimda, hingga tokoh masyarakat,” ujarnya.

Tak lupa, kegiatan rutin berupa ziarah ke makam mantan Presiden RI keempat, KH. Abdurrahman Wahid pun bakal dilakukan oleh pihak Korem.

"Kegiatan ini, sebagai bentuk Darma Bakti TNI,” bebernya. (Penrem 082/CPYJ)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar soft launching Medical Tourism Surabaya dan penandatanganan nota kesepakatan bersama tentang penyelenggaraan layanan wisata medis (medical tourism) di Kota Surabaya, Senin (27/9). 

Acara itu dihadiri oleh berbagai komponen, baik yang melakukan penandatanganan nota kesepakatan maupun dari jajaran Forkopimda Kota Surabaya.

Adapun penandatanganan nota kesepakatan bersama ini dilakukan langsung oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Rektor Universitas Airlangga Prof Mohammad Nasih, Ketua Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) wilayah Jawa Timur Dr Dodo Anondo, Ketua DPD Association of the Indonesian Tours & Travel Agencies (ASITA) atau asosiasi agensi tur perjalanan Jatim Imam Mahmudi, Ketua Astindo Jawa Timur Yongky Yanwitarko, dan Ketua Badan Pimpinan Daerah Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (BPD PHRI) Jatim Dwi Cahyono.

Medical tourism atau wisata medis ini untuk memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik di Kota Surabaya. 

Sebab, Surabaya memiliki potensi besar untuk memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik di Surabaya maupun di Indonesia Timur. 

“Jika kita bisa melakukan pelayanan ini, maka secara otomatis akan menggerakkan ekonomi, pariwisata, perhotelan, restoran dan semuanya yang ada di Kota Surabaya,” kata Wali Kota Eri, Senin (27/9).

Ia juga menjelaskan lebih detail sistem kerjasama itu. Nantinya, Medical Tourism Surabaya ini akan berbentuk sebuah aplikasi yang saat ini terus dikembangkan oleh Universitas Airlangga (Unair). 

Dalam aplikasi yang merupakan produk bersama itu, nantinya akan ada rumah sakit beserta layanan unggulannya serta biayanya, ada pariwisatanya, perhotelannya, restoran dan berbagai fasilitas lainnya. 

Makanya, ketika ada orang sakit dan berobat ke Kota Surabaya, pasti ada keluarganya yang ikut, sehingga sebelum dia berangkat ke Surabaya, sudah daftar duluan arahnya nanti ke mana saja, mulai rumah sakitnya dimana, hotelnya di mana, dan akan berkunjung ke mana. Bahkan, nantinya akan dijemput dari bandara menggunakan ambulancenya dari mana. 

“Itu sudah dirancang sejak awal, karena semuanya ini akan terangkai menjadi satu bagian,” tegasnya.

Di samping itu, Wali Kota Eri juga menjelaskan bahwa sekitar 70 persen orang Indonesia berobat ke luar negeri, dan dari 70 persen itu, sebagian besar adalah warga Kota Surabaya. Padahal, pengobatan di Indonesia tidak kalah dengan di luar negeri. 

Ia juga menceritakan pernah bertemu dengan seseorang yang menyampaikan bahwa awalnya orang tersebut tidak bisa didiagnosa di Surabaya, lalu dia ke luar negeri dengan menggunakan jet pribadi. 

Ternyata, sampai di luar negeri hasilnya sama dengan diagnosa di Kota Surabaya, sehingga dia menyampaikan bahwa sebenarnya dokter di Surabaya itu tidak kalah hebatnya dengan di luar negeri, karena hasil diagnosanya sama.

“Dari situ saya sadar bahwa kita punya kekuatan sebenarnya. Kita punya tenaga kesehatan yang hebat, punya rumah sakit yang hebat, sehingga bagaimana tugas kita sekarang untuk menggandengkan semua pelayanan itu. Nah, kalau itu bisa dilakukan di Indonesia, khususnya di Surabaya, kenapa harus pergi berobat di luar negeri,” katanya.

Oleh karena itu, ia sangat yakin dengan kerjasama ini akan bisa mewujudkan medical tourism itu. 

Ia juga memastikan bahwa pelayanan ini dilaunching pada 10 November mendatang, sehingga pelayanannya juga bisa dimulai pada hari itu juga. 

Sementara itu, Rektor Universitas Airlangga Prof Mohammad Nasih mengatakan kerjasama ini akan menjadi bagian dari catatan sejarah Surabaya dan bahkan Indonesia. Sebab, sudah bisa menghadirkan sebuah aktivitas yang menjanjikan, yaitu medical tourism. 

“Boleh saja kemerdekaan itu diproklamirkan di Jakarta, tetapi perjuangan untuk terus mengibarkan dan justru pahlawan kemerdekaan itu justru berasal dari Surabaya dengan 10 Novembernya yang sungguh luar biasa, dan apa yang kita lakukan hari ini akan menjadi catatan sejarah juga dari Kota Surabaya,” kata Prof Nasih.

Ia juga mengakui bahwa dalam jangka pendek, dia tidak terlalu berharap ada orang luar negeri berobat ke Indonesia. 

Namun, jangka pendeknya adalah mereka yang selama berobat ke luar negeri dapat dicegah dengan pelayanan yang sebaik-baiknya dan fasilitas yang sangat bagus di Kota Surabaya. 

“Kuncinya menurut saya adalah koordinasi dan kerjasama serta integrasi diantara semua komponen ini, ya dokternya, rumah sakitnya, dan semuanya termasuk pemkot yang harus terus bersama-sama demi mensukseskan inovasi ini,” pungkasnya. 


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Razia protokol kesehatan gencar dilakukan oleh petugas gabungan yang ada di Surabaya.

Sepanjang ruas jalanan yang ada di Surabaya, tak luput dari razia protokol kesehatan yang digelar oleh petugas gabungan.

Danramil Bubutan, Mayor Inf Slamet Priyono menjelaskan, razia itu menyasar beberapa area yang ada di Jalan Bubutan, diantaranya Jalan Pahlawan hingga jalan Kranggan, Surabaya.

Razia, kata dia, dilakukan pada malam hari. Pasalnya, banyaknya warung atau kedai kopi yang nekat buka melebihi batas waktu yang sudah ditentukan, seakan menjadi lokasi empuk bagi para remaja untuk berkerumun.

“Razia ini dilakukan sesuai implementasi Inpres nomor 06 tahun 2021 tentang pendisiplinan masyarakat terhadap penerapan protokol kesehatan,” ujarnya. Minggu, 26 September 2021 malam.

Razia kali ini, imbuh Danramil, rencananya akan terus digelar meskipun Surabaya sudah berada di level 1 PPKM. 

“Jangan lengah meskipun sudah

berada di zona aman pandemi. Sebab, pandemi bisa terjadi kapan saja,” pungkasnya. (Kodim 0830/Surabaya Utara)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi secara simbolis menyerahkan penghargaan kepada pemenang Lomba Asah Terampil Virtual serta Klinik Hemat Energi Kategori Perangkat Daerah (PD) dan Puskesmas Tahun 2021. 

Penyerahan penghargaan itu, berlangsung di Graha Sawunggaling, Gedung Pemkot Surabaya Lantai 5, Senin (27/9).

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya ini, bertujuan untuk meningkatkan partisipasi pelajar maupun PD dan puskesmas dalam upaya perlindungan maupun pengelolaan lingkungan hidup di Kota Pahlawan.

Menurut Wali Kota Eri Cahyadi mengucapkan selamat kepada seluruh pemenang. 

Baginya, menjadi pemenang bukan berarti telah mencapai akhir dari tujuan. Tapi, sebagai langkah awal apa yang harus dilakukan untuk ke depannya.

"Sehingga setelah lomba apa yang harus dilakukan, apa yang harus dijalankan. Sehingga ini akan terus sustainable, terus berkesinambungan, dan itu dapat memberikan yang terbaik buat Kota Surabaya," kata Wali Kota Eri, Senin (27/9).

Salah satunya, Wali Kota Eri mencontohkan, ketika ada salah satu peserta dari pelajar yang berinisiatif menjaga lingkungan melalui kegiatan pencabutan paku di pohon, maka hal itu harus terus digencarkan. 

Sebab, tidak semua anak mempunyai talenta untuk menjadi pemimpin atau pendobrak perubahan kebiasaan.

"Karena tadi saya bilang, kalau ada yang melakukan kegiatan mencabut paku untuk menjaga lingkungannya, maka jadikan itu kegiatan yang gebyar se-Surabaya mencabut paku di Surabaya. Yang pimpin siapa? ya anak-anak tadi," katanya.

Dengan demikian, Wali Kota Eri berharap, anak-anak tersebut mempunyai keyakinan bahwa apa yang telah mereka lakukan bisa menjadi contoh bagi yang lain. 

Karena itu, ia juga memastikan, bahwa Pemkot Surabaya bakal terus menggencarkan kegiatan semacam ini.

"Sehingga saya sampaikan, bagaimana pemerintah ini terus menggerakan kegiatan seperti ini. Tetapi tidak hanya berhenti dalam lomba," ujarnya.

Di samping itu, Wali Kota Eri menyebut, kegiatan ini dilakukan pula untuk mendorong semua pihak agar memiliki jiwa seorang pemimpin. 

Tujuannya tak lain, yakni untuk menata Kota Surabaya ke depannya, termasuk meningkatkan empati atau kepedulian terhadap lingkungan.

"Bagaimana setelah menjadi pemenang lomba dia bisa menjadi contoh yang lainnya dan memberikan inspirasi kepada yang lainnya untuk meniru atau menjalankan yang sudah pernah dilakukan untuk kebaikan lingkungan," terangnya.

Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DLH Kota Surabaya, Maria Theresia Ekawati Rahayu dalam laporannya menyampaikan, bahwa Lomba Asah Terampil Virtual tahun 2021 diikuti sebanyak 50 peserta. 

Para peserta itu terdiri dari 31 kelompok lembaga pendidikan di tingkat SMP dan 19 SD.

"Sedangkan Klinik Hemat Energi, peserta merupakan perangkat daerah dan puskesmas. Terdiri dari 37 organisasi perangkat daerah dan puskesmas induk di Surabaya sejumlah 63," kata Yayuk panggilan lekatnya.

Sementara dari hasil penilaian, Yayuk menyatakan, bahwa panitia telah menetapkan 10 lembaga pendidikan terbaik tingkat SD dan SMP dalam lomba Asah Terampil Virtual. 

Sedangkan Klinik Hemat Energi, kategori PD dan Puskesmas, panitia telah menetapkan 13 terbaik.

"Hasil akhir penilaian Klinik Hemat Energi, Juara 1 diraih Dinas Pendidikan, Juara 2 Puskesmas Bulak Banteng dan Juara 3 diraih Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan," pungkasnya. 


Senin, 27 September 2021


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Beragam bentuk perhatian diberikan oleh Danrem 084/Bhaskara Jaya, Brigjen TNI Herman Hidayat Eko Atmojo ke prajuritnya.

Salah satunya, melalui sembako yang kali ini dibagikan ke personel dan PNS Korem, hingga Kodim yang berada di wilayah teritorialnya.

Namun, pembagian itu, dilakukan secara simbolis guna mengantisipasi timbulnya pandemi Covid-19.

“Dengan adanya bantuan dan kepedulian ini, mudah-mudahan bisa menambah motivasi prajurit,” ujar Danrem, Senin, 27 September 2021 siang.

Tak hanya penyaluran sembako saja, acara itu juga diwarnai dengan beberapa penekanan yang wajib dilakukan oleh prajurit Korem, salah satunya ialah mensosialisasikan adanya protokol kesehatan.

“Sosialiasi protokol kesehatan ini harus terus dilakukan. Tidak boleh kendor,” tegasnya. (Penrem 084/Bhaskara Jaya)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali menerima bantuan untuk penanganan pandemi Covid-19 di Kota Pahlawan. 

Bantuan itu berasal dari berbagai stakeholder yang diserahkan melalui ‘Surabaya Peduli’.

Kali ini, bantuan tersebut datang dari PT Bank Negara Indonesia (BNI) (Persero), Tbk Kantor Cabang Surabaya berupa rapid antigen sebanyak 2.000 test. 

Ada pula bantuan dari Dutch Business Network (DBN) berupa 255 paket sembako yang berisi beras 2,5 kg, gula 1 kg, dan minyak goreng 1 liter.

Bantuan lainnya datang dari PT Nestle berupa 300 karton minuman kurma. Bantuan itu juga datang dari Yayasan Bersama Indonesia Sehat berupa satu unit ambulans untuk pinjam pakai kepada Pemkot Surabaya. 

Bahkan, PT Mitra Informatika juga memberikan bantuan berupa satu unit ambulans yang dihibahkan kepada Pemkot Surabaya.

Secara simbolis, bantuan tersebut diterima langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surabaya Hendro Gunawan, mewakili Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi di halaman Balai Kota Surabaya, Senin (27/9/2021).

Pada kesempatan itu, Hendro Gunawan mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh berbagai stakeholder kepada Pemkot Surabaya. Ia yakin, bantuan tersebut akan sangat bermanfaat dalam upaya menangani pandemi Covid-19 di Kota Pahlawan.

“Kami atas nama Pemkot Surabaya mengucapkan terima kasih atas dukungan dan doa dari jenengan (stakeholder). Alhamdulillah saat ini Kota Surabaya sudah menjadi level 1 berdasarkan asesmen situasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Ini bukan hanya karena Pemkot Surabaya, tapi juga peran bapak ibu semua. Sehingga, kita bisa menangani pandemi Covid-19 ini dengan baik,” kata Hendro, Senin (27/9).

Meski demikian, Hendro mengimbau kepada masyarakat untuk tidak lengah dan tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) ketat. 

Menurutnya, penerapan prokes ketat dapat menjaga diri maupun orang lain dari penularan Covid-19.

“Tetapi yang terpenting adalah doa, dukungan, dan peran serta bapak ibu semua bagaimana kita menerapkan prokes. Termasuk di lingkungan Pemkot Surabaya. Sehingga, kesehatan kita semua tetap terjaga,” imbaunya.

Oleh sebab itu, Hendro juga mengajak para stakeholder untuk bergotong royong dan bahu-membahu dalam upaya menggerakkan kembali roda perekonomian di Kota Surabaya. 

Terutama, membangkitkan kembali sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang sangat terpukul selama masa pandemi Covid-19.

“Kemudian, mungkin nanti akan ada bantuan dari bapak ibu berupa pelatihan-pelatihan untuk pedagang di Sentra Wisata Kuliner (SWK). Sehingga, sektor di seluruh UMKM kita bisa bergerak,” ujarnya.

Dia mencontohkan, dalam upaya memberdayakan UMKM, pemkot telah meluncurkan aplikasi E-Peken (Pemberdayaan dan Ketahanan Ekonomi Nang Suroboyo). 

Aplikasi itu berguna untuk mempermudah transaksi antar pembeli, pedagang kelontong, koperasi, dan UMKM yang ada di Kota Pahlawan.

“Kita wajibkan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Surabaya untuk berbelanja kebutuhan sehari-hari mereka melalui aplikasi tersebut. Tujuannya untuk kesamaan pemberdayaan ekonomi,  jadi teman-teman ASN ini bisa membantu, selain itu dari sisi UMKM mereka bisa mendapatkan harga yang pantas,” pungkasnya. 


KABARPROGRESIF.COM: (Jambi) Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Jambi melimpahkan perkara korupsi mantan Kepala BPPRD, Subhi, ke Pengadilan Tipikor Jambi, Senin (27/9). 

Tiga bundel berkas perkara dibawa JPU yang dipimpin Dian Susanti, ke Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Pengadilan Tipikor Jambi, sekitar pukul 13.55 WIB. 

Kasi Intelijen Kejari Jambi, Wesli Sirait, membenarkan soal pelimpahan ini. 

"Pada hari ini telah dilakukan pelimpahan dari Kejaksaan Negeri Jambi terkait perkara di BPPRD dengan tersangka Subhi ke Pengadilan Tipikor," kata Wesli, Senin (27/9).

Dikatakan Wesli, dakwaan untuk Subhi tidak ada perubahan seperti yang disampaikan pada tahap 2, di mana Subhi didakwa dengan pasal 12 UU nomor 31 tahun 1999 tentang pemberantasan Tindak Pidana Korupsi. 

Dilanjutkan Wesli, sebanyak 11 orang saksi direncanakan dihadirkan di persidangan. Serta 1 orang ahli pidana dari Universitas Riau.

"Semua saksi yang ada di berkas akan kita hadirkan," kata dia. 

Untuk diketahui, Subhi, diduga melakukan pemotongan insentif pemungutan pajak dari sejumlah bawahannya sejak 2017 hingga 2018. 

Nilai uang dari hasil kejahatannya mencapai Rp 1,2 miliar. 

Penyidik sudah menyita uang senilai lebih kurang Rp 302 juta dari korban, yang merupakan pengembalian dari Subhi saat penyidikan berlangsung.



KABARPROGRESIF.COM: (Lamongan) Kodim 0812/Lamongan sebelumnya telah berkomitmen untuk terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

Berbagai program, telah digagas oleh pihak Kodim salah satunya program masyarakat mandiri.

Bahkan saat ini, pihak Kodim telah meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan ketrampilan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Demikian dikatakan Dandim 0812 Lamongan, Letkol Inf Sidik Wiyono dalam materi yang disampaikannya melalui sosialisasi atau penyuluhan bakti kemandirian masyarakat pada Senin, 27 September 2021 pagi.

“Melalui peningkatan pengetahuan, kemampuan dan ketrampilan dengan memberdayakan potensi wilayah. Sehingga, masyarakat bisa lebih mandiri dan memiliki peluang untuk meningkatkan taraf hidupnya sendiri,” ujar Sidik.

Sidik menyebut, upaya itu dapat dilakukan melalui adanya pengembangan UMKM yang ditujukan bagi masyarakat yang dilakukan oleh Babinsa.

“Setiap Babinsa, harus mendukung kesejahteraan dan kemandirian masyarakat,” pungkasnya. (Kodim 0812/Lamongan)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meninjau langsung vaksinasi yang digelar oleh DPD II Golkar Surabaya di kantor DPD II Golkar Surabaya Jalan Adityawarman, Surabaya, Senin (27/9). 

Bersama jajaran DPD Golkar Jawa Timur dan jajaran DPD Golkar Surabaya, ia sempat menyapa sejumlah warga yang hendak disuntik vaksin.

Wali Kota Eri menyampaikan terimakasih banyak kepada DPD Golkar karena sudah memberikan vaksin sebanyak 1000 dosis kepada warga Kota Surabaya. 

Bagi dia, ketika ada yang menggelar vaksin di Kota Surabaya, maka atas nama Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya dan mewakili warga Kota Surabaya, ia mengucapkan terimakasih banyak, karena ini akan semakin mempercepat target vaksinasi di Kota Surabaya.

“Vaksin yang diberikan hari ini dari Yellow Klinik yang dibawa langsung dari Jakarta ke Surabaya. Ini akan membantu warga Surabaya agar tervaksin semuanya, sehingga target herd immunity di Kota Surabaya bisa segera tercapai,” kata Wali Kota Eri, Senin (27/9).

Ia berharap semoga kegiatan vaksinasi di partai Golkar hari ini dapat menjadi contoh bahwa vaksinasi ini bisa dilakukan oleh semua elemen masyarakat. 

Apalagi, Pemkot Surabaya tidak bisa sendiri, dan ketika berkolaborasi akan mampu memberikan yang terbaik bagi warga Kota Surabaya.

“Memang sudah ada beberapa partai yang melakukan vaksinasi, Cuma kami berharap kan tidak hanya sekali. Barangkali Golkar akan melakukan vaksinasi 1000 lagi di Surabaya, tentu kami sangat berterimakasih,” pungkasnya.


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Kepala Staf Koarmada II (Kaskoarmada II) Laksma TNI Rachmad Jayadi, menghadiri Taklimat Akhir Audit Kinerja Itjenal TA. 2021 di Koarmada II yang dilangsungkan di Lounge Majapahit Mako Koarmada II, pada Jumat (24/9).

Menurut Panglima Koarmada II Laksda TNI Dr. Iwan Isnurwanto, S.H.,M.A.P.,M.Tr.(Han) dalam sambutan tertulisnya  yang dibacakan oleh Kaskoarmada II, audit kinerja yang dilakukan oleh Tim Itjenal sejak tanggal 6 September 2021 lalu memiliki peran yang semakin mengemuka di dalam upaya menjamin produktivitas, efisiensi dan efektivitas kinerja organisasi.

“Peningkatan peran tersebut sangat diperlukan, dalam rangka menjawab tuntutan perkembangan lingkungan yang mendorong semakin pentingnya penerapan sistem manajemen modern melalui Reformasi Birokrasi. Dimana aspek akuntabilitas dan transparansi merupakan persyaratan utama yang harus dipenuhi dalam upaya mewujudkan Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani, “ terang Pangkoarmada II.

Sementara mengenai hasil, maupun temuan dari audit kinerja yang dilaksanakan, Pangkoarmada II menegaskan jika hal tersebut harus dapat diterima dengan segala kebesaran hati dan tekad untuk segera ditindak lanjuti. 

Selain itu dapat digunakan sebagai landasan evaluasi untuk meningkatkan langkah-langkah nyata, dengan mempertahankan dan meningkatkan kondisi yang sudah baik, dan memperbaiki segala kekurangan demi masa yang akan datang.

“Kepada Kasatker Mako Koarmada II yang dijadikan obyek audit untuk segera menindaklanjuti hasil temuan, arahan, dan rekomendasi yang telah disampaikan oleh Tim Audit Itjenal. Lebih dari itu agar terus berupaya meningkatkan kegiatan pengawasan melekat secara terus menerus terhadap penyelenggaraan program dan kegiatan di jajaran masing-masing,” tegas Pangkoarmada II.

Sebelumnya Irum Itjenal selaku pengendali teknis, Laksma TNI Udyatmiko menyampaikan taklimat akhir Irjenal Laksda TNI Sunaryo, CFRA yakni agar seluruh Satker Mako Koarmada II yang menjadi obyek audit memahami dan segera menindaklanjuti hasil temuan Tim audit.

Selanjutnya melaksanakan program kerja dan anggaran sesuai ketentuan, serta laksanakan koordinasi sebaik-baiknya dengan tim audit Itjenal apabila dalam menindaklanjuti rekomendasi menemui kendala.

Kegiatan Taklimat Akhir Audit Kinerja Itjenal TA. 2021 di Koarmada II ikut dihadiri oleh pejabat utama Koarmada II, dan para Kasatker terkait yang dilaksanakan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan pada masa pandemi Covid-19 sesuai yang ditetapkan oleh pemerintah. (Dispen Koarmada II)


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive