Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Sabtu, 09 Oktober 2021

Personel Koarmada II Terima Sosialisasi Batas Maritim NKRI Serta Penyusunan dan Penerbitan Doktrin di Lingkungan TNI AL


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Personel Koarmada II khususnya para Perwira Menengah dan Perwira Pertama, mengikuti sosialisasi yang diadakan oleh Staf Operasi TNI AL mengenai Batas Maritim NKRI dan Sosialisasi Penyusunan dan Penerbitan Doktrin di Lingkungan TNI AL. 

Kegiatan dilaksanakan di Auditorium Puslat Kaprang Kolat Koarmada II, dari tanggal 7-8 Oktober 2021.

Asops Kasal, Laksda TNI Dadi Hartanto, M.Tr. (Han), dalam sambutannya yang dibacakan oleh Paban IV Sopsal,  Kolonel Marinir Suliono, S.E. mengatakan bahwa pembinaan operasi dan latihan dalam memahami operasi di perbatasan laut, harus sesuai aturan yang diimplementasikan dalam Hukum Laut Internasional.

Sedangkan sosialisasi penyusunan doktrin di lingkungan TNI dan Koarmada II, sesuai dengan Peraturan Panglima TNI No. 552/VII/2020 tentang Petunjuk Penyelenggaraan Penyusunan doktrin di lingkungan TNI untuk menghasilkan atau mewujudkan buku petunjuk sehingga dapat tercapai empat capaian yang diinginkan. 

Lebih lanjut menurut Asops Kasal, empat pencapaian yang dimaksud yakni, Untuk menegakkan hukum wilayah yurisdiksi nasional sesuai peraturan dan perundangan yang berlaku. 

Kemudian, Pedoman dan panduan batas laut yang dikembangkan pada batas maritim untuk udara dan laut bagi TNI AL.

"Berikutnya Menghindari provokasi dan menjaga keselamatan  bagi Indonesia, dan dampak untuk mencegah kerugian bagi unsur dan pesawat. Dan terakhir, untuk mendukung organisasi dalam menghasilkan buku petunjuk dan penyusunan doktrin di lingkungan TNI, " jelas Asops Kasal. 

Sosialisasi yang dipusatkan di Kolat Koarmada II ini,  juga diikuti beberapa satuan kerja TNI AL lainnya melalui sarana vicon. Satuan yang dimaksud antara lain Puspenerbal, Guspurla Koarmada II, Lantamal V Surabaya, Pasmar 2, Puskopaska, Satlinlamil 2 Surabaya, Guskamla Koarmada II, Lantamal VII, Lantamal VIII, Lantamal XIII,

Lanal Rote, Lanal Tahuna,Lanal Melonguane, serta Lanal Nunukan. (Dispen Koarmada II)

Kapolres Mesuji Pimpin Sertijab Kasat Narkoba


KABARPROGRESIF.COM: (Mesuji) Kapolres Mesuji AKBP Alim, S.H.,S.IK mempimpin upacara Serah Terima Jabatan(Sertijab) untuk Kepala Satuan Narkoba(Kasat Narkoba), dalam upacara yang dilaksanakan dihalaman Mapolres Mesuji Lampung, Jumat (8/10) sekitar pukul 80:00 Wib.

Adapun satu pejabat yang menjadi fokus Sertijab dalam upacara tersebut, yaitu Kasat Narkoba dari Iptu Iwan Ricard, S.H,.M.H kepada Kasat Narkoba yang baru, Iptu Muhamad Nufi, S.Tr.K.

Dalam pelakaanaan upacara Sertijab tersebut turut dihadiri ratusan personel kepolisian jajaran Mapolres setempat dengan berjalan aman dan lancar serta dilanjutkan pemberian ucapan selamat dari segenap personel.

Dalam kegiatan upacara ini seluruh pihak yang terlibat wajib menerapkan protokoler kesehatan(Protkes) serta SOP Kesehatan masa Pandemi Covid-19.

Dalam sambutannya, Kapolres Mesuji AKBP Alim S.H, S.IK., menyampaikan, bahwa baru saja telah bersama-sama kita saksikan laporan resmi serah terima Jabatan Kasat Narkoba, Upacara Sertijab ini merupakan tindak lanjut dari keputusan dan kebijakan Pimpinan Kapolda Lampung. Sehubungan dengan adanya mutasi Pamen dan Pama dalam Jajaran Polda Lampung.

Pergantian jabatan dilingkungan Polri adalah hal biasa, dimana selain untuk pengembangan karir dan mengatasi kejenuhan, pergantian jabatan juga dilakukam untuk kepentingan organisasi dalam rangka Tours Of Duty dan Tours Of Area, juga memberikan penyegaran kepda pejabat untuk menjawab tantangan tugas kedepan yang makin berat, ujar AKBP Alim.

Atas Kesempatan ini saya sebagai atas nama pimpinan serta atas nama pribadi mengucapkan banyak terimakasih kepada Iptu Iwan Ricard. 

Sebagai Kasat Narkoba Polres Mesuji, selama saudara menjabat Anda sukses dan telah banyak inovasi dalam mengemban tugas dan amanah yang diberikan kepada saudara. 

Dan saya ucapkan selamat atas pengangkatan saudara Iptu Iwan Ricard sebagai Kasat Narkoba Polres Lampung Timur. 

Jadikan pengalaman tugas dan etos kerja selama menjabat di Polres Mesuji untuk di terapkan dilingkup tugas yang baru, ucap Kapolres.

Kemudian untuk Kasat Narkoba yang baru Iptu Muhamad Nufi, "saya ucapkan selamat atas pengangkatan saudara sebagai Kasat Narkoba Polres Mesuji. Saya harap bisa dapat langsung menyesuaikan diri dilingkup yang baru. Perlu saya ingatkan bahwa pengangkatan saudara dalam jabatan yang baru, merupakan wujud kepercayaan Pimpinan Polri yang harus saudara emban dengan penuh rasa tanggung jawab dan jangan sia-siakan kepercayaan Pimpinan tersebut," harapnya.

Dalam mengakhiri sambutan Kapolres mengucapkan Selamat Bertugas semoga Allah SWT selalu melindungi dan memberkahi kita semua, tutur Kapolres AKBP Alim.

Polisi Tangkap Dalang Kerusuhan di Yahukimo Papua


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Tim gabungan Polres Yahukimo dan Satuan Tugas (Satgas) Nemangkawi menangkap dalang atau pelaku utama penyerangan dan kerusuhan suku Yali di Yahukimo, Papua. 

Tersangka penyerangan tersebut yakni Morume Keya Busup.

Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengatakan Mourume merupakan orang yang masuk ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) pada pihak kepolisian. 

Mourome ditangkap pada Sabtu (9/10/2021) dini hari waktu setempat.

“Ditangkap hari Sabtu tanggal 9 Oktober 2021 Pukul 03.40 Wit, bertempat di jalan Gunung Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo,” kata Argo Yuwono dalam keterangan tertulis.

Selain itu, polisi juga berhasil menangkap orang lain atas nama Beto Ordias. 

Saat ini, kedua tersangka kemudian diamankan dan dibawa ke Polres Yahukimo untuk dilakukan penyidikan lebih lanjut.

“Kasus tersebut telah ditangani oleh Polres Yahukimo,” kata Argo.

Argo menjelaskan, tersangka Morume Keya Busup merupakan Kepala suku Umum Kimyal yang melakukan penyerangan terhadap suku Yali, Minggu (03/10/2021). 

Polisi juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti berupa satu buah busur, sembilan anak panah, satu buah kampak, satu unit ponsel, perangkat elektronik dan identitas diri lain milik tersangka.

Sebelumnya usai peristiwa penyerangan tersebut, pihak Kepolisian langsung mengamankan sebanyak 52 orang terduga pelaku penyerangan. 

Saat ini, sebanyak 22 orang telah ditetapkan sebagai tersangka atas peristiwa yang menyebabkan 41 orang luka-luka dan enam orang dipastikan meninggal dunia.

Peristiwa penyerangan diduga dipicu kabar simpang siur alasan meninggalnya mantan Bupati Yahukimo Abock Busup saat tugas ke Jakarta. 

Sementara, Abock sendiri ditemukan tak sadar diri di kamar Hotel Grand Mercure, Jakarta Pusat.

Pihak Kepolisian menegaskan bahwa tidak ada tanda-tanda kekerasan maupun obat-obatan. Abock akhirnya dibawa ke RS Meilia Cibubur sekitar pukul 11.00 WIB dan nyawanya tak tertolong.

Kapolda Sumut Pecat Tidak Hormat 11 Oknum Polisi Terlibat Narkoba


KABARPROGRESIF.COM: (Medan) Kapolda Sumatra Utara (Sumut) Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak akan memecat secara tidak hormat 11 oknum polisi yang terlibat peredaran sabu di Kota Tanjungbalai. 

Baginya tidak ada ampun kepada anggota Polri yang terlibat jual beli sabu.

Hal ini disampaikan Kapolda Sumut saat menghadiri acara penanganan tindak pidana berkeadilan restoratif. Dia menegaskan, akan memberikan tindakan tegas dengan pemberhentian tidak hormat (PTDH).

"Sekarang masih persidangan, nanti begitu selesai kami langsung PTDH. Termasuk juga bandarnya karena ini dua perkara berbeda, satu peradilan umum untuk bandar dan kode etik kepada anggota," ujarnya, Sabtu (9/10/2021).

Diketahui, kasus ini berawal dari penangkapan 14 tersangka jaringan peredaran narkoba jenis sabu. Dari 14 tersangka, 11 di antaranya merupakan oknum polisi yang bertugas di Polres Tanjungbalai. 

Mereka yakni Bripka SN, Bripka KD, Bripka JSL, Brigadir RA, Bripka ASP, Bripka HTH, Aiptu WO, Brigadir IA, Brigadir ART, Brigadir TH serta Brigadir KT. 

Kemudian tiga tersangka sipil yaitu HD, SP dan HA.

Para oknum yang terlibat ini berpangkat bintara. Mereka bertugas di Polres Tanjungbalai dan Ditresnarkoba Polda Sumut.

Hasil penyelidikan, mereka menjual narkoba sabu hasil tangkapan ke bandar narkoba seberat 76 kilogram. Kemudian menjual sabu sabu 19 kilogram secara bertahap dan untuk diedarkan

Saat ini para oknum polisi ini sudah diserahkan ke Kejaksaan Tanjungbalai. 

Mereka ditahan di Lapas Kelas IIB Tanjungbalai di Pulau Simardan.

Mayjen Suharyanto Hadiri Opening Ceremony Jatim Fair


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto menghadiri opening ceremony Jatim Fair hybrid online dan offline di Mall Grand City, Surabaya, Jawa Timur0Jumat (8/10).

Selain  opening ceremony Jatim Fair, di lokasi itu juga dilakukan peresmian logo hari jadi Pemprov Jatim ke-76.

Di konfirmasi berkaitan hal itu, Kepala Penerangan Kodam V/Brawijaya, Letkol Arm Kusdi Yuli Suhandra jika di lokasi itu nantinya terdapat 170 stand pameran produk unggulan dari berbagai daerah yang ada di Jawa Timur.

Produk itu, kata dia, meliputi adanya kerajinan tangan, hingga kuliner khas Jawa Timur.

“Jatim fair itu ekspo dari produk-produk unggulan, dan andalan. Itu nanti, dipamerkan secara hybrid. Jadi, ada yang offline maupun online (visual, red),” katanya.

Kusdi menyebut, adanya kegiatan itu seakan memacu perekonomian masyarakat di tengah pandemi, terutama pelaku UMKM dan IKM, hingga gerak ekonomi korporasi yang ada di Jawa Timur.

“Tentunya, kita semua berharap pergerakan ekonomi ini akan tetap berseiring dengan upaya pengendalian, dan pelandaian Covid,” bebernya. (Pendam V/Brawijaya)

KRI Bima Suci Beserta Satgas KJK 2021 Tiba di Sabang


KABARPROGRESIF.COM: (Sabang) Memasuki etape yang ke-9, KRI Bima Suci kini tiba di kota Sabang, dalam rangka melaksanakan Satgas Operasi Kartika Jala Krida (KJK) 2021, sandar di dermaga Pangkalan TNI AL Sabang, Kamis (07/10). 

Sandar di dermaga Lanal Sabang, rombongan disambut dengan tarian kesenian Aceh "Ranub Lampuan" yang dimainkan Putri-putri prajurit TNI Lanal Sabang. 

Makna Dari Tarian Ini Yakni menyambut dan menerima tamu yang datang ke tanah Aceh, dengan penuh rasa bahagia dan hari gembira, serta penyuguhan sirih kepada tamu, sebagai simbol kehormatan dan ungkapan rasa terimakasih.

Setelah itu di lanjutkan pengalungan selendang kepada Dansatgas KJK tahun 2021 oleh Walikota Sabang Nazaruddin, S.I.kom, Palaklat KJK tahun 2021 oleh Ketua DPRK Sabang Muhammad Nazir dan Perwakilan Taruna oleh Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Sabang Kolonel Laut (P) Ardhi Sunaryo, S.T., M.M.

Danlanal Sabang, bersama Walikota Sabang Nazaruddin SIKom dan para Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sabang, menyambut langsung kedatangan KRI Bima Suci yang membawa kader Taruna dan Taruni Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat III Angkatan 68 yang tergabung dalam Satgas Operasi Kartika Jala Krida (KJK) 2021.

Komandan Lanal Sabang Kolonel Laut (P) Ardhi Sunaryo, S.T, M.M, menyampaikan bahwa dalam rangka mendukung kegiatan Kartika Jala Krida Taruna/Taruni  Akademi TNI Angkatan Laut Angkatan ke 68 di wilayah kerja Lanal Sabang tahun 2021, walaupun ditengah pandemi Covid-19 saat ini." Ujarnya.

Salah satu dari kegiatan Kartika Jala Krida Taruna/ Taruni Akademi Angkatan Laut untuk mengenalkan TNI - AL kepada masyarakat Kota Sabang, sehingga menarik minat bagi generasi muda mudi Kota Sabang untuk menjadi prajurit TNI AL dan mengabdi kepada bangsa sehingga terwujud pertahanan maritim yang tangguh." Tambahnya.

Selesai kegiatan penyambutan di dermaga Lanal Sabang dilanjutkan dengan acara sambutan Komandan Satgas kepada Forkopimda Kota Sabang menuju ke Longe Room KRI Bima Suci untuk melaksanakan ramah taman.

Selama pelaksanaan kegiatan dengan tetap menerapkan Protokol kesehatan sesuai penekanan Panglima Koarmada II Laksda TNI Dr. Iwan Isnurwanto, S.H., M.A.P.,M.Tr.(Han), guna mendukung program pemerintah dalam upaya percepatan pencegahan dan penanggulangan penyebaran virus Covid-19 di Indonesia yang mulai terkendali saat ini. (Dispen Koarmada II)

Kejari Langkat Sita Tanah Milik Mantan Kadis Bina Marga Sumut Effendi Pohan


KABARPROGRESIF.COM: (Langkat) Kejaksaan Negeri Kabupaten Langkat menyita tanah milik mantan Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Provinsi Sumatera Utara Effendi Pohan.

Penyitaan dilakukan untuk menutupi kerugian negara akibat tindak pidana korupsi pemeliharaan jalan pada UPT Jalan dan Jembatan Binjai-Langkat tahun 2020.

"Kami telah melakukan penyitaan terhadap aset milik Effendi Pohan," kata Kasi Intel Kejari Langkat Boy Amali, Jumat (8/10/2021).

Ia mengatakan, penyitaan dilakukan karena Effendi Pohan tidak koorperatif mengembalikan kerugian negara.

Menurutnya, dari empat tersangka cuman Effendi Pohan yang belum mengembalikan kerugian negara.

"Yang lain kooperatif mengembalikan kerugian negara," katanya.

Kuasa Hukum Effendi Pohan, Willi Erlangga heran melihat penyitaan yang telah dilakukan Kejari Langkat terhadap kliennya.

Pasalnya, penyitaan aset yang dilakukan itu tidak ada kaitannya dengan dugaan korupsi tersebut.

"Aset yang disita tidak ada kaitannya dengan dugaan korupsi itu. Atas dasar apa aset yang dimiliki tahun 2013 kok bisa dikaitkan dengan dugaan korupsi?" kata Willi.

Wili mengatakan, Kejari Langkat juga melakukan penyitaan berlawanan dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).

"Adapula penyitaan yang dilakukan Jaksa memberikan pilihan, mau aset A atau B. Istri Effendi Pohan juga dibuat takut dengan sikap Kejari Langkat," ungkapnya.

Menurutnya, kasus yang menimpa kliennya sudah tidak lagi mengacu kepada aturan hukum. Di mana, ia melihat Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Langkat seperti memiliki dendam.

"Kelihatannya Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Langkat memiliki dendam pribadi yang masih melekat dan makanya kasus ini seperti dipaksakan," ucapnya.

Ia berharap, Kejari Langkat mengikuti aturan hukum yang sudah berlaku di Indonesia.

Gaji Rp 15 Juta Pajaknya Bukan 5%, Begini Hitungannya


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Pemerintah baru saja memiliki Undang-Undang baru yakni Harmonisasi Peraturan Perpajakan yang baru saja disahkan oleh DPR RI. Dalam UU baru ini Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati merubah beberapa aturan salah satunya Pajak Penghasilan (PPh).

Sri Mulyani menambah besaran PPh yang dikenakan pajak di lapisan pertama serta menambah lapisan pajak bagi orang kaya dengan tarif yang lebih tinggi. 

Artinya makin kaya seseorang maka makin besar pajak yang harus dibayar.

"UU HPP memberikan perhatian khusus bagi masyarakat yang pendapatannya rendah, sekaligus menciptakan bracket baru agar masyarakat yang memiliki pendapatan lebih tinggi akan membayar pajak yang lebih tinggi juga," ujarnya dalam konferensi pers virtual, Jumat (8/10/2021).

Dengan penambahan ini, maka lapisan tarif Penghasilan Kena Pajak (PKP) menjadi lima. Namun, untuk Pengahasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) tetap Rp 4,5 juta per bulan atau Rp 54 juta per tahun.

Lalu bagaimana masyarakat kelas menegah dengan penghasilan Rp 15 juta per bulan?

Untuk masyarakat kelas mengah ini, pajak yang dikenakan tetap berlapis. Namun tidak seperti orang kaya dan super kaya, kelas mengah hanya dikenakan tarif hingga lapisan kedua.

Begini perhitungannya:

Penghasilan Rp 15 juta perbulan atau Rp 180 juta pertahun. Maka penghasilan yang dikenakan pajak adalah Rp 180 juta dikurangi Rp 54 juta adalah Rp 126 juta per tahun.

Lapisan tarif di UU HPP

Rp 0-Rp 60 juta tarif 5%

Rp Rp 60- Rp 250 juta tarif 15%

Rp 250 - Rp 500 juta tarif 25%

Rp 500 juta - Rp 5 miliar tarif 30%

Rp 5 miliar ke atas tarif 35%

Maka perhitungan pajaknya menjadi:

5% x Rp 60 juta = Rp 3 juta

15% x Rp 66 juta (PKP dikurangi lapisan pertama) = Rp 9,9 juta

Total = Rp 12,9 juta.

Dengan demikian, maka karyawan dengan penghasilan Rp 15 juta per bulan harus membayarkan pajak Rp 12,9 juta per tahun kepada pemerintah.

Pasca Diperiksa Puspomad Brigjen TNI Junior Tumilaar Dicopot dari Jabatannya, Kini Jadi Staf Khusus KSAD


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Puspomad akan melakukan proses hukum terhadap Inspektur Kodam (Irdam) XIII/Merdeka, Brigjen TNI Junir Tumilaar (JT). Hal itu untuk menindaklanjuti hasil klarifikasi terhadap Brigjen TNI JT di Markas Puspom AD di Jakarta pada 22, 23 dan 24 September 2021.

"Hasil pemeriksaan para Saksi yang terkait dengan pernyataan Brigjen TNI JT, maka telah didapatkan adanya fakta-fakta dan perbuatan melawan hukum yang dilakukan oleh Brigjen TNI JT," kata Komandan Pusat Polisi Militer AD Letjen TNI Chandra W. Sukotjo kepada wartawan, Sabtu (9/10/2021).

Perbuatan melawan hukum dimaksud adalah pelanggaran Hukum Disiplin Militer dan pelanggaran Hukum Pidana Militer sesuai Pasal 126 KUHPM dan Pasal 103 ayat (1) KUHPM.

Atas adanya indikasi pelanggaran Hukum Disiplin Militer dan pelanggaran Hukum Pidana Militer, maka Puspom AD akan melanjutkan proses hukum lebih lanjut terhadap Brigjen TNI JT.

Untuk kepentingan tersebut diatas, Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Andika Perkasa pada 8 Oktober 2021 telah mengeluarkan Surat Perintah Pembebasan dari Tugas & Tanggung Jawab Jabatan Brigjen TNI JT sebagai Inspektur Kodam XIII Merdeka untuk kemudian ditempatkan sebagai Staf Khusus KSAD.

Diketahui, Junior Tumilaar menulis surat terbuka kepada Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo. Isi surat tersebut sebagai respons pemanggilan Bintara Pembina Desa (Babinsa) Serma Zet Bengke yang bertugas di Koramil 1309-03/WSM. 

Kaskoarmada II Terima Courtesy Call Tim Bappenas Di Satsel Koarmada II


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Kepala Staf Koarmada (Kaskoarmada) II Laksma TNI Rachmad Jayadi, M.Tr. (Han) mewakili Pangkoarmada II Laksda TNI Dr. Iwan Isnurwanto, S.H.,M.A.P.,M.Tr (Han), menerima Courtesy Call Tim Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) di Satuan Kapal Selam Koarmada II, tepatnya di Gedung Bramasta, Kamis (7/10).

Kaskoarmada II didampingi sebagian Pejabat Utama Mako Koarmada II, mengucapkan selamat datang sekaligus ungkapan terima Kasih kepada rombongan Tim dari Bappenas sekaligus merasa bangga dan menyampaikan rasa hormat yang tinggi karena Koarmada II diberi kesempatan untuk memberikan penjelasan tentang kebutuhan kedepan, permasalahan yang dihadapi saat ini dan juga kebutuhan Harwat Kapal Selam TNI AL khususnya di Koarmada II.

Dalam kesempatan tersebut Tim Bappenas yang diketuai oleh Bapak Fauzal Muslim Bidang Pertahanan Dithankam Bappenas didampingi oleh 6 orang Staf nya mengucapkan terimakasih atas sambutan hangat yang diberikan Kaskoarmada II beserta Staf di Koarmada II.

Selanjutnya kegiatan dilanjutkan dengan paparan ruang lingkup kapal selam yang dipaparkan oleh Dansatsel Koarmada II Kolonel Laut (P) Wirawan Ady Prasetya, yang meliputi Kondisi terkini Kasel baik secara teknis dan operasional serta kebutuhan akan Pangkalan Kasel dan Kapal Rescue Kasel dihadapkan dengan kondisi strategis regional.

Usai mendengarkan paparan dilanjutkan dengan sesi foto bersama dan penyerahan cinderamata sebagai penutup paparan di ruang Rupat Satsel, serta tim Bappenas beserta rombongan berkesempatan untuk mengunjungi KRI Nagapasa-403 yang berada di pangkalan Surabaya.

Ditempat terpisah Pangkoarmada II berharap agar kunjungan Tim Bappenas di Koarmada II kali ini,dapat memberikan masukan yang besar dalam meningkatkan aspek pertahanan dan keamanan, dalam mewujudkan ketahanan nasional. (Dispen Koarmada II)

Wali Kota Eri Siapkan Beasiswa Bagi Pelajar SMA/SMK hingga Pondok Pesantren


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah menyiapkan bantuan beasiswa kepada siswa SMA/SMK sederajat hingga pondok pesantren (Ponpes) dari keluarga Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). 

Beasiswa pendidikan ini diposkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran (TA) 2022.

Saat ini anggaran untuk beasiswa pelajar jenjang SMA/SMK sederajat telah dimasukkan ke dalam Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD TA 2022.

"Kita sudah masukkan ke KUA. Jadi kebijakan kita, seluruh anak SMA/SMK atau yang mondok (pondok pesantren), pun kalau ternyata masuk dalam daftar MBR, maka secara otomatis akan kita berikan bantuan," kata Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi di Balai Kota Surabaya, Jum'at (8/10).

Dia menjelaskan, formula beasiswa yang disiapkan itu sama seperti Bantuan Operasional Pendidikan Daerah (Bopda) untuk jenjang SD dan SMP. 

Harapannya, anak dari keluarga MBR baik jenjang SD, SMP maupun SMA/SMK mendapatkan akses pendidikan yang sama.

"Jadi seperti BOPDA untuk SD-SMP dan kita lakukan untuk SMA/SMK. Jadi semuanya agar mendapatkan pendidikan yang maksimal," jelasnya.

Wali Kota Eri menyatakan, beasiswa yang sedang disiapkan pada APBD tahun 2022 tersebut, nilainya sekitar Rp47 miliar. 

Bantuan tersebut direalisasikan dalam bentuk seragam dan SPP bagi pelajar dari keluarga MBR. 

Saat ini, pemkot bersama DPRD Surabaya juga tengah mematangkan dalam pembahasan Rancangan APBD 2022.

"Anggaran untuk (beasiswa) SMA/SMK sekitar Rp47 miliar lebih. Saat ini (jumlah pelajar) masih didata terus," terang Wali Kota Eri.

Dalam berbagai kesempatan, Wali Kota Eri menyatakan tidak ingin ada anak Surabaya yang putus sekolah karena pandemi Covid-19 mempengaruhi perekonomian warga. 

Baginya, pemkot harus selalu hadir untuk memastikan pendidikan anak-anak Surabaya terpenuhi.

"Prinsipnya, pemerintah harus bisa hadir. Kami ingin memastikan kualitas pendidikan di Surabaya bisa maksimal. Penerapannya (beasiswa SMA/SMK) pada tahun 2022," imbuhnya.

Komitmen menyediakan pendidikan gratis bagi siswa SMA/SMK baik negeri maupun swasta dari keluarga MBR, melengkapi program beasiswa CSR yang diberikan sebelumnya kepada siswa SMP. 

Bahkan, besaran program beasiswa CSR bagi pelajar SMP di tahun 2021 meningkat 300 persen atau sekitar Rp12,513 miliar dari tahun sebelumnya Rp4,057 miliar.

Pangkoarmada II Terima Sowan Bupati Blitar


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Panglima Koarmada II Laksda TNI Dr. Iwan Isnurwanto, S.H.,M.A.P.,M.Tr.(Han) menerima kunjungan kerja Bupati Blitar, Rini Syarifah di Mako Koarmada II, Kamis (7/10/2021).

Dalam kunjungan tersebut, Bupati Rini beserta staf diterima dengan hangat oleh Laksda Iwan di ruang kerjanya. 

Ikut mendampingi beberapa pejabat Koarmada II yakni Asops Pangkoarmada II, Kadispen, Dansatban  dan Komandan KRI Arun sebagai Komandan Satgas Serbuan Vaksinasi Koarmada II.

Ada dua agenda yang dibahas oleh keduanya, yakni mengenai keamanan laut di pesisir selatan dan percepatan vaksinasi. 

Untuk pembentukan herd immunity masyarakat Blitar, dijadwalkan dalam waktu dekat TNI AL melalui Koarmada II bersinergi dengan Pemkab Blitar akan kembali menggelar serbuan vaksinasi dengan target sasaran 30.000 jiwa.

Melalui pertemuan ini, Bupati Rini berharap dapat membuahkan hasil positif terutama untuk kemajuan Kabupaten Blitar. 

Menandai kunjungannya,  Ia juga memberikan cenderamata kepada Laksda Iwan berupa produk unggulan UMKM Kabupaten Blitar yakni Batik Ciprat dan Cakra Palah yang motifnya ini diambil dari relief Candi Penataran, sebuah candi yang reliefnya menggambarkan masa kejayaan Kerajaan Majapahit.

Sementara itu menanggapi serbuan vaksinasi yang dibahas oleh Bupati Blitar, Pangkoarmada II akan mendukung secara maksimal demi terwujudnya pembentukan herd immunity masyarakat Blitar agar mampu menghadapi bilamana gelombang baru Covid-19 kembali menyerang. 

“Serbuan vaksinasi adalah perintah langsung Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, S.E.,M.M, kepada seluruh jajaran TNI AL dari Sabang hingga Merauke, untuk membantu pemerintah dalam melaksanakan percepatan penanganan Covid-19 secara optimal dengan memanfaatkan sarana dan prasarana yang dimiliki. Semoga dengan vaksinasi massal yang kita laksanakan selama ini, mampu membuat rakyat Indonesia lebih kuat dari sebelumnya untuk melawan virus Covid-19”, tandas Laksda Iwan. (Dispen Koarmada II)