Selasa, 23 November 2021


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Bertempat di Lounge Majapahit Mako Koarmada II,  Kepala Staf (Kas) Koarmada II Laksma TNI Rachmad Jayadi mengikuti secara virtual perkenalan Panglima TNI Jenderal TNI Andika Perkasa dengan jajaran TNI AL yang terpusat di Auditorium Mabes TNI AL Cilangkap, Senin (22/11/2021).

Turut  mendampingi Kaskoarmada II mengikuti vicon yakni Irkoarmada II, Kapoksahli Koarmada II, Danguspurla Koarmada II, Asrena Pangkoarmada II, Asops Pangkoarmada II, Asintel Pangkoarmada II, dan Aspotmar Pangkoarmada II.

Perkenalan ini merupakan bagian dari kunjungan perdana Jenderal TNI Andika Perkasa pasca dilantik menjadi Panglima TNI oleh Presiden RI Joko Widodo pada tanggal  17 November 2021 lalu. 

Dalam kesempatan ini Panglima TNI didampingi Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E.,M.M., bertatap muka  secara langsung maupun virtual dengan seluruh jajaran TNI AL. 

Acara perkenalan diawali dengan penayangan Profil TNI AL, dilanjutkan penjelasan Kasal tentang tugas pokok TNI Angkatan Laut yang sudah terlaksana maupun program ke depan yang meliputi kesiapan Sistem Senjata Armada Terpadu (SSAT) baik itu Pangkalan, Armada, Kodamar, Lantamal yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Serta kesiapan KRI, Pesud dan Ranpur Marinir maupun kesiapan Personel.

Sementara dalam arahannya  Panglima TNI mengecek kesiapan unsur KRI dan Pesud yang sedang melaksanakan operasi di sejumlah daerah perbatasan yang rawan terhadap pelanggaran laut wilayah NKRI. 

Dalam pertemuan singkat ini Jenderal TNI Andika Perkasa juga mengucapkan terima kasih atas kesediaan waktu seluruh  pimpinan Kotama/Ops dan satuan kerja TNI AL , untuk bertatap muka baik langsung maupun virtual dalam rangka orientasi di awal jabatannya sebagai Panglima TNI. (Dispen Koarmada II)



KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Menteri Sosial Tri Rismaharini meminta Pemerintah Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur untuk menyelesaikan penyaluran lebih dari 7.000 kartu bantuan sosial (bansos) yang terlambat.

Risma mengatakan keterlambatan penyaluran bansos kebanyakan dari jenis Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)/Kartu Sembako.

“BPNT ini kan ada peran e-warong, jadi tidak selancar PKH. Kami ada mekanisme yang sedang diujicobakan sehingga nanti bisa mengontrol penggunaan bantuan di BPNT," kata Risma, Minggu, 21 November.

Dari data yang tersedia, untuk BPNT/Kartu Sembako, terlihat bahwa pada bulan September sebanyak 3.582 Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) belum terdistribusi.

Kemudian pada bulan Oktober sebanyak 3.579 KKS belum terdistribusi. Sehingga total terdapat 7.161 KKS yang belum terdistribusi di Kabupaten Nganjuk.

Sementara, Namun untuk Program Keluarga Harapan (PKH), relatif lancar. Sebab, penyaluran PKH menggunakan skema transfer langsung ke rekening keluarga penerima manfaat (KPM) dan dicairkan secara tunai.

“Saya minta hari Senin besok semuanya sudah clear, semua KPM harus sudah menerima bantuan secara cash. Ini sudah bulan November pak. Sudah tidak ada waktu lagi," kata Risma.

Kepada Bank-Bank Milik Negara (Himbara), Risma menekankan untuk mempercepat proses pencairan bantuan. 

Dia menyatakan kepada bank, tidak ada hambatan dalam penyaluran bantuan baik dengan alasan rekening terblokir atau data ganda.

"Blokir sudah kami buka semua. Jadi tidak ada alasan blokir," kata dia.

Risma juga menyoroti data di Kabupaten Jombang. Dari data yang tersaji, terdapat 2.017 KKS yang belum terdistribusi dikarenakan KPM meninggal dunia, data ini menimbulkan pertanyaan karena pendamping menyatakan dari KPM yang meninggal dunia, tidak ada ahli waris.

Dalam kesempatan tersebut, Risma juga menyoroti adanya transaksi pencairan bantuan yang dirasa tidak semestinya.

Dia menemukan adanya KKS yang berada di tangan pendamping, KPM yang belum menerima bantuan sejak Januari, dan pencairan banyak namun tidak segera diserahkan kepada KPM.

Risma mengingatkan, agar "stakeholder" dalam penyaluran bantuan sosial, baik pendamping maupun Himbara agar bekerja profesional dan akuntabel.

Risma mengingatkan KKS harus dipegang KPM. Dengan alasan apapun tidak bisa KKS dibawa pendamping, dan harus berada di tangan penerima manfaat.Dalam kesempatan berbeda, Risma juga menghadiri acara penyaluran bantuan di Gedung Juang 45 Kabupaten Nganjuk.

Secara simbolis Risma menyalurkan bantuan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi) kepada 1.496 anak, bantuan sembako kepada 136.243 orang dan bantuan PKH kepada lima orang. Total bantuan sebanyak Rp28,117 miliar.

Risma memberikan semangat kepada anak-anak yatim, piatu dan yatim-piatu yang hadir dalam pertemuan tersebut, agar mereka dengan semangat bisa meraih masa depan.



KABARPROGRESIF.COM: (Lamongan) Hujan yang terjadi di Kecamatan Kembangbahu kemarin sore, menyisahkan beberapa pohon tumbang di setiap jalan.

Tak hayal, hujan yang terjadi di Dusun Banjaranyar, Desa Lopang, Kecamatan Kembangbahu, Kabupaten Lamongan pada Minggu sore kemarin itu, menutup bagian-bagian jalan yang merupakan akses penghubung antar Desa.

Dandim 0812/Lamongan, Letkol Inf Sidik Wiyono menjelaskan jika sebelumnya ia telah menerima informasi adanya pohon tumbang itu. 

Bahkan, usai menerima informasi itu, ia langsung menerjunkan beberapa personel Koramil.

“Anggota Koramil bersama warga langsung memindahkan beberapa pohon tumbang di lokasi itu,” ujarnya. Senin, 22 November 2021 siang.

Beruntung, kejadian itu tak mengakibatkan kerugian materil maupun jiwa. Hingga saat ini, warga bersama TNI dan anggota Polsek setempat berupaya untuk membersihkan beberapa sisa pohon tumbang yang diakibatkan hujan disertai angin kencang tersebut. (Kodim 0812/Lamongan)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Mengantisipasi datangnya musim hujan, jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggiatkan kembali kerja bakti massal bersama warga. 

Bahkan, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memimpin langsung kerja bakti massal di kawasan Jalan Setro, Kelurahan Gading, Kecamatan Tambaksari Surabaya, Minggu (21/11).

Dengan mengendarai sepeda motor, Wali Kota Eri bersama Kepala Dinas PU Bina Marga dan Pematusan (DPUBMP), Erna Purnawati, Kepala Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH), Anna Fajriatin serta Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Surabaya, Suharto Wardoyo berkeliling ke perkampungan.

Sesekali, mereka tampak berhenti di beberapa titik dan menginstruksikan jajarannya melakukan normalisasi saluran. Tak hanya sekadar memberi arahan, Wali Kota Eri bersama dua srikandi pemkot itu ikut bergotong-royong mengangkut sampah hasil pengerukan. 

Tak lupa, alat berat beserta dump truk dikerahkan untuk mempercepat proses pembersihan.

Wali Kota Eri mengatakan, bahwa warga di sejumlah RW Kelurahan Gading minta agar wilayahnya dilakukan normalisasi saluran. 

Sebab, ketika hujan deras turun, wilayah perkampungan mereka terjadi genangan.

"Ternyata tadi kita normalisasi mulai dari ujung saja (Jalan Setro), baru beberapa meter kita sudah dapat empat truk sampah. Isinya ada botol macam-macam termasuk lumpur. Tapi bukan banyak lumpurnya, malah yang banyak sampahnya," kata Wali Kota Eri.

Oleh sebab itu, ia menegaskan, seharusnya warga yang memiliki usaha dan berdiri di atas saluran, lebih berinisiatif untuk membersihkan. 

Apalagi saat dilakukan pembokaran penutup saluran, aliran air tidak berfungsi normal karena banyaknya sampah plastik yang menyumbat.

"Sehingga apa? warga ini bisa melakukan kerja bakti, sehingga tidak banjir. Karena tadi kita lihat salurannya berhenti semua. Jadi saluran di Jalan Raya (Setro Baru) ini tidak berfungsi, karena sudah tertutup sama sampah," ungkapnya.

Terlebih lagi, di lokasi juga terlihat penutup saluran dicor permanen tanpa diberi celah. Sehingga tidak mungkin dilakukan normalisasi saluran ketika penutup saluran itu tidak dibongkar. 

Makanya, Wali Kota Eri juga menginstruksikan jajarannya untuk melakukan pembongkaran penutup saluran itu menggunakan alat berat.

"Jadi penutup saluran nanti saya minta di seluruh tempat usaha jangan besar-besar, dibuat tiga bagian biar bisa diangkat. Kalau sudah diangkat, maka yang bersihkan warganya sendiri, bareng-bareng tidak bisa kalau hanya pemerintah saja," tegasnya.

Tak hanya masalah penutup saluran yang menjadi kendala saat normalisasi. Ketika di lokasi, Wali Kota Eri juga menemukan adanya pabrik keramik yang berada di Jalan Lebak Jaya I Utara, membangun bak sampah permanen tepat di atas saluran. 

Hal itu pun lantas mengakibatkan aliran air tidak berjalan normal karena tersumbat.

Sontak, sang pemilik pabrik langsung dipanggil dan diberikan teguran. 

Bahkan, Kapolsek Tambaksari, Kompol Muhammad Akhyar yang hadir mengikuti kerja bakti, juga memberikan teguran langsung kepada pemilik usaha agar tidak lagi membuang sampah di atas saluran. 

Sementara bak sampah permanen yang berdiri di atas saluran, langsung dilakukan  pembongkaran. 

"Karena permintaan warga, Ketua RT/RW, LPMK agar tidak banjir, ya tak lakoni (kerjakan). Walaupun warga tidak meminta, pemkot tetap turun, tapi kan tidak bisa maksimal," kata Wali Kota Eri.

Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya itu menyatakan, bahwa untuk membangun Surabaya, tentu tidak bisa dilakukan sendiri oleh pemerintah. 

Tapi, semua pihak juga harus peduli dan gotong-royong terhadap kebersihan dan lingkungannya.

"Alhamdulillah, warganya (Kelurahan Gading) antusias. Karena warga melihat sendiri kalau saluran ini benar-benar berhenti," ujarnya.

Wali Kota Eri menambahkan, kerja bakti massal yang diinisiasi Ketua LPMK, RT/RW bersama warga di Kelurahan Gading, dapat dijadikan contoh bagi warga di kelurahan lain. 

Sebab, pemerintah tentu tidak bisa menyelesaikan permasalahan banjir apabila warganya sendiri tidak mau menjaga saluran dan lingkungannya.

"Kelurahan Gading ini bisa dibuat contoh, bagaimana kehebatan Ketua RT/RW, LPMK dan warganya itu bisa diterapkan ke kelurahan-kelurahan lain. Ayo bareng-bareng kita bersihkan, kita jaga saluran-saluran ini biar bisa mengalir dan tidak menimbulkan banjir," pesannya.

Di tempat yang sama, Ketua LPMK Kelurahan Gading, Kecamatan Tambaksari Kota Surabaya, Suhartono menegaskan, pihaknya bersama Ketua RT dan RW sudah memberikan dua kali surat edaran kepada warga yang mendirikan usaha di atas saluran. 

Pada intinya pengurus kampung meminta agar warga berinisiatif membersihkan masing-masing salurannya.

"Kita sudah memberikan surat edaran kepada warga yang (mendirikan usaha) di atas saluran, tapi tidak diindahkan. Kalau kita sudah bergerak seperti ini, jangan salahkan pengurus kampung, lurah, camat atau pemkot, kita harus kerjakan. Ini demi warga yang ada di dalam biar tidak banjir," kata Suhartono.

Menurutnya, normalisasi saluran ini bakal dilakukan sampai selesai dan ditarget rampung dalam satu minggu ke depan. Setidaknya adanya beberapa wilayah RW yang menjadi sasaran normalisasi. 

"Pak wali bilang, sampai seminggu ini harus kita kerjakan sampai selesai. Sampai aliran air yang dari dalam (rumah warga) bisa masuk mengalir ke dalam (saluran)," ujarnya.

Tak lupa, pihaknya juga mengimbau kepada warga yang mendirikan usaha di atas saluran agar jangan sampai merugikan yang lain. 

Terutama, bagi para pemilik pabrik atau pelaku usaha supaya tidak lagi membuang limbah ke saluran.

"Warga yang punya pabrik tolong limbahnya jangan sampai merugikan dari pada warga. Dan juga warga yang ada di atas saluran monggo (silahkan) sadar diri. Kita sebagai pegiat sosial hanya mengikuti saja, biar warga tidak banjir," pungkasnya. 


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Askomlek Pangkoarmada II Kolonel Laut (P) Eko Wahyono S.E., M.M., CHRMP mewakili Askomlek Kasal Laksda TNI I.N.G Sudihartawan, S.Pi,M.M., membuka pelatihan Peningkatan Kompetensi Pengawak Alkom KRI Wilayah Jakarta dan Surabaya TA 2021 bertempat di gedung Candrasa Koarmada II, Senin (22/11/2021).

Untuk pelatihan di wilayah Surabaya, tercatat 34 orang prajurit menjadi peserta yang terdiri dari Perwira, Bintara, dan Tamtama KRI yang ada di Pangkalan Surabaya. Turut hadir dalam acara pembukaan yakni para Komandan Satuan Koarmada II.

Sementara itu dalam amanat tertulis Askomlek Kasal menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan ini dilaksanakan sebagai wujud untuk meningkatkan kualitas personel pengawak Alkom KRI, agar lebih memahami prosedur pengoperasian dan teknologi yang ada pada Alkom yang ada di KRI, baik Alkom Internal maupun Alkom External.

“Keberhasilan penyelenggaraan operasi maupun latihan, sangat ditentukan oleh kesiapan Alkom maupun personel pengawaknya. Sehingga dalam pengoperasian Alkom ini perlu pengawak yang mampu melaksanakan pengoperasian Alkom, kemampuan teknis harwat Alkom, dan juga menguasai prosedur komunikasi yang ada, ” tutur Laksda Sudihartawan.

“Untuk mewujudkan hal tersebut perlu adanya kegiatan untuk peningkatan kemampuan dan profesionalisme para pengawak Alkom KRI, dengan harapan dapat meningkatkan pengetahuan teknis dan keterampilan untuk mengoperasikan peralatan Alkom dan melaksanakan pemeliharaan perawatan serta menguasai prosedur komunikasi,” tandasnya.

Menandai dibukanya pelatihan tersebut, Askomlek Pangkoarmada II mengalungkan tanda peserta kepada dua orang perwakilan peserta. Kegiatan pun dilaksanakan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan guna mencegah penularan virus Covid-19. (Dispen Koarmada II)



KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Pemerintah akan kembali menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 selama periode 24 Desember hingga 2 Januari 2022. 

Aturan ini diharapkan bisa membatasi mobilitas pergerakan dan juga mencegah munculnya kerumunan di libur akhir tahun.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) mengatakan kemungkinan besar akan mengumumkan ketentuan PPKM level 3, 22 November. 

"Pertemuan yang melibatkan banyak orang juga akan ditiadakan," kata Muhadjir, dalam rilisnya pekan ini.

Adapun kebijakan ini akan dituangkan dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri). 

Selama ini, ketentuan pelaksanaan PPKM Jawa Bali maupun non Jawa Bali memang dituangkan dalam Inmendagri.

Namun, Muhadjir menegaskan bahwa kebijakan PPKM level 3 yang akan diterapkan menjelang akhir tahun itu sedikit berbeda dengan kebijakan PPKM level 3 yang diterapkan saat ini. 

"Kurang lebih sama, ada sedikit tambahan," katanya.

Muhadjir engatakan bahwa nantinya seluruh wilayah. Baik yang sudah berstatus PPKM level 1 maupun level 2 akan dipukul rata menerapkan aturan PPKM level 3.

"Sehingga ada keseragaman secara nasional. Sudah ada kesepakatan, aturan yang berlaku di Jawa - Bali dan luar Jawa - Bali nanti akan diseragamkan," jelasnya.

Lantas, bagaimana syarat perjalanan PPKM Level 3?

Muhadjir menuturkan, syarat perjalanan selama periode libur Natal-Tahun Baru akan diatur oleh Menteri Peruhubungan (Menhub) dan Kapolri. 

Saat ini penyusunan syarat-syarat yang dimaksud masih dalam koordinasi secara intensif.

"Persyaratan perjalanan domestik yang menggunakan mobil pribadi, sepeda motor dan transportasi umum jarak jauh (pesawat udara, bis, kapal laut dan kereta api) sesuai dengan ketentuan yang diatur oleh Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Nasional," tulis Inmendagri 60/2021.

Namun, mengacu pada keterangan resmi Kemenko PMK, pemerintah telah memperketat aturan perjalanan dengan menggunakan moda transportasi umum minimal sudah harus menerima vaksin dosis pertama.

Di sisi lain, Muhadjir memastikan tidak akan ada penyekatan. Namun, masyarakat disarankan tidak bepergian kecuali untuk tujuan yang sangat penting. 

Hal tersebut menurutnya sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo dalam rapat terbatas kabinet.

"Intinya sesuai arahan presiden tidak ada penyekatan. Tidak ada penyekatan tetapi kita imbau, kita serukan kepada seluruh masyarakat untuk tidak bepergian. Kecuali untuk tujuan-tujuan primer," ungkapnya.

Pemerintah juga melarang pesta tahun baru, pesta kembang api dan pawai pada saat malam tahun baru mendatang. 

Kebijakan ini dilakukan untuk mencegah kerumunan masyarakat yang berpotensi memicu penularan Covid-19.

"Nanti akan kita batasi dan kita larang pertemuan-pertemuan berskala besar. Misalnya pesta old and new (pesta tahun baru) itu kita larang. Yang dibolehkan itu pesta old and new di tingkat keluarga saja. Mungkin 10 sampai 15 anggota keluarga masih diperbolehkan. Pesta di hotel menggelar ramai-ramai, hura-hura tidak boleh. Apalagi juga diikuti pesta petasan lalu pawai tahun baru, itu semua nanti akan dilarang," tegasnya.

Muhadjir mengungkapkan, aturan rinci dari larangan itu saat ini masih disiapkan oleh Kapolri.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Komandan Satkat Koarmada II, Kolonel Laut (P) Awang Bawono, S.E., M.M., M.A.P. memimpin upacara serah terima jabatan Komandan KRI Hiu-634 dari Letkol Laut (P) Rivo de Havilland M.Tr.Opsla kepada Letkol Laut (P) Pungki Kurniawan pada Jumat (19/11). 

Dalam upacara yang berlangsung di geladak KRI Hiu-634, Dansatkat mengatakan bahwa serah terima jabatan dalam suatu organisasi pada hakekatnya merupakan proses dinamisasi dan pembinaan organisasi dihadapkan pada tantangan tugas. 

“Secara umum tolak ukur keberhasilan tugas sangat ditentukan oleh keberhasilan para Komandan KRI sebagai pemegang komando di KRI, dalam upaya meningkatkan kesiapan operasional dengan improvisasi, inovasi serta kreativitasnya sehingga KRI yang dipimpinnya memiliki kemampuan sesuai fungsi azasinya,” ujar Kolonel Awang Bawono. 

Kolonel Awang mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas dukungan dan kerjasama yang telah diberikan oleh Letkol Rivo selama menjabat Komandan KRI Hiu, selanjutnya Dansatkat meyakini dengan berbekal pengalaman penugasan sebelumnya Letkol Pungki Kurniawan dapat mengemban tugas dengan baik. Kepada personel Satkat lainnya, Kolonel Awang juga menekankan supaya meningkatkan wawasan ilmu pengetahuan dan teknologi guna membangun kapasitas untuk menghadapi tantangan di era revolusi industri 4.0 yang membentuk lingkungan VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, dan Ambiguity). 

“Hal ini menindaklanjuti arahan Pangkoarmada II, Laksamana Muda TNI Dr. Iwan Isnurwanto, S.H.,M.A.P., M.Tr.(Han) sekaligus sebagai implementasi dari program prioritas KASAL, Laksamana TNI Yudo Margono, S.E.,M.M. dibidang pengembangan SDM yang profesional dan material yang ready force", pungkasnya.  (Dispen Koarmada II)



KABARPROGRESIF.COM: (Kupang) Persatuan Keluarga Besar Purnawirawan Polri (PP Polri) Daerah Nusa Tenggara Timur (NTT) merupakan organisasi kemasyarakatan yang dilahirkan langsung oleh Polri. 

Ini sebagai wadah menghimpun para purnawirawan Polri sehingga diharapkan PP Polri dapat membantu mewujudkan sinerginya dengan Polri.

“Musda PP Polri di NTT harus mewujudkan sinergitas dalam mendukung program Polri yang Presisi. Karena PP Polri merupakan bagian dari potensi kekuatan yang dapat turut membantu program Polri yang Presisi,” kata Kapolda NTT, Irjen Pol. Drs. Lotharia Latif, S.H., M.Hum., saat membuka Musda Ke-V tahun 2021 persatuan Keluarga Besar Purnawirawan Polri (PP Polri) Daerah NTT, pada pekan ini.

Lebih lanjut Lotharia berharap dengan Musda ini dapat mengintrospeksi, mengevaluasi, dan mengoreksi sejauh mana yang telah dilakukan untuk organisasi. 

Selain itu, harus memantapkan tekad dan semangat agar ke depan mampu mempertahankan dan meningkatkan serta mencari solusi terbaik terhadap masalah-masalah demi pencapaian organisasi PP Polri daerah NTT dalam mendukung program kerja pemerintah.

"Untuk Keluarga Besar Purnawirawan Polri [PP Polri] Daerah NTT, saya minta agar kita bergandengan tangan untuk mewujudkan masyarakat yang adil dan sejahtera. Prinsip kita kesatuan dan musyawarah kekeluargaan dan gotong royong harus menjadi napas dan falsafah dalam membangun negara Indonesia yang tercinta ini,” kata Lotharia.

Untuk itu, lanjut Irjen Lotharia, Polda NTT tetap membuka diri untuk terus menerima saran dan masukan dari PP Polri. Ini karena tantangan tugas yang dihadapi Polri ke depan semakin kompleks.

“Kami dari Polda dan jajaran di NTT membuka diri. Menerima kasukan dari para anggota PP Polri. Jangan lupa almamatermu,” ujar Lotharia.

Dalam kesempatan itu, Kapolda juga menyampaikan kepada Kepala Bidang Organisasi PP Polri Pusat bahwa Polda NTT hanya baru memiliki 43% jumlah personel.

"Bapak Ketua Bidang Organisasi kami informasikan bahwa di Polda NTT ini masih sangat terbatas jumlah personel yang ada baru 43%. Kami juga sudah menyampaikan kepada Bapak Kapolri untuk bisa menambah kouta rekrutmen,” katanya.

Untuk diketahui, Musyawarah Daerah ke-V kali ini mengambil tema "Melalui Musda V Tahun 2021, PP Polri NTT Meneguhkan Sikap Tetap Setia dalam Rangka Kebersamaan Mendukung Transformasi Polri yang Presisi.

Hadir mendampingi Kapolda NTT dalam Musda ini, Kepala Bidang Organisasi PP Polri Pusat Irjen Pol. (Purn) Drs. Suedi Husein, S.H., bersama Ketua PP Polri Daerah NTT Kombes Pol. (Purn) Marthen Johanis.



KABARPROGRESIF.COM: (Blora) Bupati Blora Arief Rohman, meminta Perangkat Desa (Perades) melek teknologi. Hal ini dikatakan Arief saat melantik kepengurusan Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kabupaten Blora, di Pendopo rumah dinasnya, Ahad (21/11).

Menurut Arief, melalui pemanfaatan teknologi, Perades diharapkan mampu meningkatkan pelayanan prima kepada warga. Sebab Perangkat desa merupakan ujung tombak pembangunan di Kabupaten Blora.

"Diharapkan agar menjadi ujung tombak dalam rangka untuk pembangunan ini, karena pembangunan ini kita pusatkan di desa, tentunya peran dari perangkat ini menjadi suatu yang sangat penting," jelas Arief.

Arief mengungkapkan kedepannya Pemkab akan berfokus pada pembangunan jalan. Maka pembangunan infrastruktur di desa diharapkan dapat selaras.

"Nanti kalau kabupaten fokus pembangunan jalan, dan pemerintah desa juga sama fokus membangun jalan di desanya, saya yakin nanti akan mengungkit pertumbuhan ekonomi yang ada di Blora ini, kita optimis Blora kedepan akan semakin maju," ucapnya.

Bupati juga meminta perangkat desa untuk aktif memanfaatkan media sosial dalam rangka melayani, serta menampung masukan dan saran dari masyarakat.

"Saya minta perangkat desa untuk terus melakukan pembenahan-pembenahan, melakukan peningkatan kualitas karena eranya sudah digital, harus melek teknologi," terangnya.

Ketua PPDI Kabupaten Blora, Cuk Suwartono mengajak seluruh pengurus untuk memiliki semangat pengabdian.

"Kini saatnya kita teguhkan kita kukuhkan pengabdian kita dalam membangun desa dan tentunya dalam semangat sesarengan mbangun Blora," terang Cuk Suwartono.

"Mudah-mudahan setelah pelantikan ini bersama kawan-kawan bisa segera mindaklanjuti hasil Musda PPDI Kab. Blora untuk segera melakukan rapat kerja dan menindaklanjuti program-program yang telah direncanakan bersama," ungkapnya.



KABARPROGRESIF.COM: (Palu) Serbuan Vaksinasi Covid19 bagi masyarakat maritim yang di gencarkan oleh Pangkalan TNI AL (Lanal) Palu yang dilaksanakan diberbagai daerah secara terus-menerus digelar bahkan semakin ditingkatkan. Minggu (21/11). 

Pangkalan TNI AL Palu melalui Balai Kesehatan (BK) Lanal Palu mendukung semaksimal mungkin program Vaksinasi covid-19 sekala Nasional tersebut dengan semakin meningkatkan intensitas pelaksanaan Serbuan Vaksinasi ke  berbagai daerah di wilayah Sulawesi tengah. Salah satu sasaran serbuan Vaksinasi oleh Lanal Palu sebagaimana yang dilaksanakan hari ini menyasar kepada masyarakat maritim dengan mengambil lokasi serbuan Vaksin di kantor UPTD TPI wilayah I desa wakai Kecamatan Una-una Kab. Tojo Una-una. 

Komandan Pangkalan TNI AL Palu Kolonel Marinir Marthin Luther Ginting, M.Tr.Hanla, bersama ketua Jalasenastri cabang 4 korcab VI DJA II Ny. Christy Normawati Ginting secara langsung hadir mendampingi proses serbuan Vaksinasi Covid-19 oleh Vaksinator dari tim kesehatan dari BK Lanal Palu yang diketuai oleh Letda Laut (K/W) Dr. Wira Nirwana bersama beberapa anggota dari BK Lanal Palu serta mendapatkan dukungan tenaga kesehatan satu orang Dokter beserta delapan tenaga kesehatan dari Rumah Sakit wakai dan puskesmas wakai.

Selain masyarakat yang antri mendaftar untuk mendapatkan Vaksinasi, nampak hadir di lokasi serbuan Vaksinasi yaitu Perwira Pelaksana (Palaksa) Lanal Palu  Letkol Laut (PM) Priyo Yudono,S.H.,M.M. dan beberapa perwira staf serta anggota Lanal Palu,  Camat Una-una Saprudin Abdul Karim, Kapolsek Una-una Ipda Marianto dan 2 orang dari Babinsa Koramil wakai.

Turut hadir meninjau pula Wakil Bupati Tojo Una-una Ilham Lawidu S.H., dilokasi yang disambutm oleh Komandan Lanal Palu yang saat itu berada ditengah-tengah pelaksanaan serbuan vaksinasi. Selanjutnya Wakil Bupati Tojo Una-una bersama Komandan Lanal Palu berkeliling di lokasi serbuan vaksinasi untuk meninjau pelaksanaan. 

Dalam sambutannya, Wakil Bupati menyampaikan ucapan terimakasih kepada TNI AL khususnya Lanal Palu dan juga menyampaikan dukungan serta memberikan apresiasi atas digelarnya serbuan vaksinasi maritim oleh Lanal Palu di desa wakai Kec. Una-Una Kab. Tojo Una-una." ujar Ilham Lawidu.

Pelaksanaan serbuan vaksinasi yang berjalan selama kurang lebih delapan jam selesai pada Pukul 15.00 Wita, dengan jumlah 152 orang pendaftar yangteregistrasi setelah melalui screening berlasil memvaksin 149 orang dan menunda 3 orang dengan alasan klinis. (Dispen Koarmada II)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Panglima Koarmada II Laksda TNI Dr. Iwan Isnurwanto, S.H.,M.A.P.,M.Tr.(Han) ikut hadir dalam sebuah acara yang digagas oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, yang bertajuk “Tunjungan Romansa”, pada Minggu malam (21/11/2021).

Tunjungan Romansa merupakan acara launching kawasan jalan Tunjungan sebagai destinasi wisata baru di Kota Surabaya. Dimana sejarah, pertunjukan seni dan budaya, serta kuliner khas Surabaya menjadi daya tarik wisata tersebut. 

Karenanya acara disebut Tunjungan Romansa sebab ada banyak kenangan di jalan legendaris itu, mulai dari pusat perdagangan sejak era Hindia Belanda hingga lokasi pertempuran 10 November.

Acara diawali dengan kedatangan Wali Kota Eri Cahyadi dan rombongan di lokasi dengan menggunakan Suroboyo Bus. Seni Jaranan, musik keroncong, angklung dan Tari Remo menyambut rombongan di sepanjang jalan. 

Selanjutnya rombongan menuju Kampung Lawas Ketandan untuk meninjau stan UMKM yang disiapkan oleh Bank Indonesia untuk acara tersebut.

Berikutnya dilaksanakan Penandatanganan Nota Kesepakatan Bersama dan Serah Terima Stand UMKM antara Wali Kota Surabaya dengan Kepala Perwakilan BI Jatim. 

Dalam sambutannya  Eri Cahyadi mengungkapkan harapannya yakni Tunjungan bisa menjadi seperti sentra wisata layaknya Jalan Malioboro di Yogyakarta, sehingga bisa membantu pemulihan ekonomi Kota Surabaya.

Nantinya, wisata Tunjungan Romansa akan dibuka setiap saat sehingga tidak harus menunggu malam. 

Para pelaku UMKM dapat mulai menggelar usahanya sejak pagi atau sore hari. Sedangkan untuk pertunjukan kesenian, akan mulai disuguhkan saat malam hari.

Sementara itu dalam acara yang sarat dengan seni tersebut, Koarmada II juga turut ambil peran melalui penampilan tim Kolintang Jalanada, serta Just Req Band. Bahkan Pangkoarmada II ikut menyumbangkan sejumlah lagu dengan iringan musik Just Req Band yang mendapat sambutan meriah seluruh tamu undangan. (Dispen Koarmada II)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berkolaborasi dengan Bank Indonesia (BI) mengoptimalkan kawasan Jalan Tunjungan menjadi destinasi wisata. 

Kawasan bersejarah yang menjadi saksi bisu pertempuran Surabaya itu, secara resmi dilaunching pada Minggu (21/11) malam.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengaku bersyukur, mulai hari ini kawasan Jalan Tunjungan menjadi 'Tunjungan Romansa'. Setiap malam di kawasan ini akan ada suguhan kuliner dari para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Surabaya lengkap dengan tampilan hiburan seni dan budaya.

"Alhamdulillah, hari ini kita melaunching. Mulai hari ini (Jalan) Tunjungan itu akan menjadi Tunjungan Romansa. Jadi setiap malam akan ada tampilan seni, kita bisa menikmati suasana Tunjungan Romansa," kata Wali Kota Eri usai acara soft opening Tunjungan Romansa.

Pihaknya pun menyampaikan terima kasih kepada Bank Indonesia yang telah mensupport pemkot menghidupkan kembali kawasan Jalan Tunjungan. 

Tentunya hal ini tak lepas dari peran serta dukungan Forum Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Surabaya yang selalu bahu membahu sehingga membuat PPKM di Surabaya berada di Level 1.

"Saya juga bangga betul, saya berterima kasih dengan Forkopimda Kota Surabaya semuanya. Pak Danrem, Pak Kapolrestabes, Pak Kapolres Tanjung Perak, Pak Kajari Surabaya, Pak Kajari Tanjung Perak, semuanya bahu membahu Surabaya sudah level 1," katanya.

Oleh sebab itu, Wali Kota Eri berpesan kepada masyarakat agar dapat bersama-sama menjaga protokol kesehatan ketika Tunjungan Romansa mulai dibuka. 

Sebab, ketika kawasan heritage ini mulai dibuka, ia meyakini, ke depan akan semakin banyak wisatawan baik lokal maupun mancanegara yang berkunjung ke Surabaya.

"Saya titip betul ketika tunjungan ini dibuka menjadi Tunjungan Romansa, maka orang Surabaya atau orang luar Surabaya, bahkan Internasional (datang). Tadi saya bangga ada Dubes (Duta Besar) Denmark juga hadir hari ini," ujarnya.

Menurutnya, sejak zaman dahulu, kawasan Jalan Tunjungan ini memiliki banyak history sejarah. 

Bahkan, kawasan ini sangat erat kaitannya dengan Kemerdekaan Indonesia. 

Sehingga sangat cocok apabila kawasan tersebut dijadikan destinasi wisata Tunjungan Romansa.

"Jadi, ayo sekarang diramekno (diramaikan) Jalan Tunjungan, diorepno (dihidupkan). Setiap malam, kita punya ciri khas Surabaya yang akan selalu diingat sepanjang masa kapan pun. Ada seni yang tampil, ada UMKM, dan bergantian juga yang tampil di sini," ungkap dia.

Tak hanya sekadar suguhan kuliner UMKM dan pertunjukan kesenian di Tunjungan Romansa. 

Namun, di kawasan tersebut, pemkot juga mengkolaborasikan dengan 12 objek wisata heritage yang telah ditetapkan menjadi cagar budaya. 

"Jadi di sini ada wisatanya. Wisata heritage-nya, setelah itu ada makanannya, UMKMnya ada, tampilan seninya juga ada. Inilah kolaborasi yang hebat ada di Jalan Tunjungan," imbuhnya.

Dalam acara soft opening tersebut, Pemkot Surabaya menyuguhkan beragam pertunjukan kesenian. 

Mulai dari beragam pertunjukan musik tradisional dan modern, fashion show, patung orang, melukis on the spot, hingga flashmob yang dibawakan anak-anak muda dengan iringan lagu Rek Ayo Rek.

Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Budi Hanoto dalam sambutannya menyampaikan, bahwa Jalan Tunjungan ini banyak memiliki destinasi wisata yang dapat ditawarkan. 

Bahkan menurutnya, Jalan Tunjungan juga memiliki potensi besar untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur dan khususnya Surabaya.

"Kami juga melihat kawasan Tunjungan ini adalah kawasan ekonomi. Memang kita mengharapkan ikon tunjungan ini menjadi destinasi wisata seni dan budaya heritage dan juga kawasan ekonomi yang mendukung sekali untuk ekonomi UMKM," kata Budi.

Maka dari itu, pihaknya pun bersinergi dengan Pemkot Surabaya untuk mengoptimalkan kawasan tunjungan ini menjadi Tunjungan Romansa. 

Dukungan yang diberikan Bank Indonesia pun diimplementasikan dengan membangun gerai UMKM hingga infrastruktur pendukung untuk destinasi wisata.

"Mudah-mudahan bisa memberikan manfaat di sini. Insya Allah kami beserta Pak Wali Kota terus mendukung, berkolaborasi untuk memajukan kawasan Jalan Tunjungan ini," terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Surabaya, Antiek Sugiharti menambahkan, bahwa Tunjungan Romansa ini menyuguhkan perpaduan konsep lifestyle, modern dan heritage. 

Karena merupakan kawasan jasa perdagangan, maka di awal soft opening ini pihaknya ingin menghidupkan kembali lokasi tersebut.

"Kita lebih ingin mengoptimalkan ini hidup. Artinya, menghidupkan mereka (pelaku usaha) yang belum buka yang belum beroperasional. Nah, UMKM-nya ini adalah sebagai penyeimbang, sementara belum buka kita bisa tempatkan UMKM ada di situ," kata Antiek.

Antiek juga menyebut, bahwa para pelaku UMKM ini mendapatkan bantuan berupa booth atau rombong dari Bank Indonesia (BI). 

Namun, boot atau stand yang berjejer di Jalan Tunjungan ini memang disiapkan khusus untuk jenis UMKM kuliner berupa makan dan minuman.

"Yang diberikan bantuan dari BI itu ada sekitar 25 booth atau rombong. Jadi untuk (UMKM) makanan dan minuman karena yang di sini memang untuk kuliner. Sedangkan (UMKM) pernak-pernik (aksesoris) sudah ada di Siola," katanya.

Nantinya, wisata Tunjungan Romansa akan dibuka setiap saat sehingga tidak harus menunggu malam. 

Para pelaku UMKM dapat mulai menggelar usahanya sejak pagi atau sore hari. Sedangkan untuk pertunjukan kesenian, akan mulai disuguhkan saat malam.

"Jadi buka stand (UMKM) ada yang dari pagi, ada yang mulai sore. Tidak harus menunggu malam, karena kita kan konsepnya jalan tidak ditutup. Jadi dia (warga) jalan terus mereka bisa menempatkan (kendaraan) di tempat-tempat yang sudah kita siapkan," pungkasnya. 

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive