Senin, 24 Januari 2022


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi kembali memberikan pengarahan kepada seluruh pejabat struktural dan fungsional di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. 

Bahkan, Wali Kota Eri juga meminta kepada seluruh Camat dan Lurah untuk berkolaborasi dalam menyelesaikan persoalan di wilayahnya masing-masing.

Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Eri saat memimpin apel pagi di halaman Balai Kota Surabaya, Senin (24/1). 

Saat itu, Wali Kota Eri kembali mengingatkan para Camat dan Lurah bahwa mereka, merupakan garda terdepan dari pelayanan Pemkot Surabaya kepada seluruh lapisan masyarakat.

Bagi Wali Kota Eri, Camat dan Lurah harus bisa mengerti keadaan warganya dengan mengetahui cara untuk mengatasi dan mengantisipasi gizi buruk, bayi stunting, dan rumah tidak layak huni. 

Sehingga, Pemkot Surabaya bisa segera memberikan intervensi kepada masyarakat yang membutuhkan.

“Saya ingatkan, jangan pernah terjadi mulai detik ini, kalau sampai muncul di berita njenengan (Anda) tidak tahu, maka jangan salahkan saya ketika melakukan rombak besar-besaran kembali,” tegas Wali Kota Eri.

Oleh karena itu, Wali Kota Eri tak ingin melihat adanya warga Surabaya yang menangis, seperti adanya anak putus sekolah, para pengamen atau anak jalanan di tiap perempatan, dan bangunan liar yang nantinya bisa berdampak buruk untuk seluruh masyarakat umum Kota Pahlawan.

Untuk memperbaiki hal tersebut, Wali Kota Eri meminta kepada seluruh Camat dan Lurah untuk mendekatkan diri kepada setiap RT/RW di wilayahnya masing-masing dan saling berkomunikasi serta berkoordinasi dengan lintas OPD. 

Hal ini dilakukan, agar seluruh pejabat di lingkungan Pemkot Surabaya bisa ikut memakmurkan masyarakat di Kota Surabaya.

“Pejabat di kelurahan dan kecamatan harus sering turun kepada masyarakat, dekati RT/RW nya. Kemudian berkolaborasi dengan Kasat Pol PP, dengan Dinas Lingkungan Hidup, dan Linmas untuk mengatasi itu, karena kita adalah kerja tim work (kerjasama) dan bukan menunjukkan kinerja pribadi,” pintanya.

Selanjutnya, Wali Kota Eri juga meminta kepada seluruh pejabat di lingkungan Pemkot Surabaya untuk bekerja sesuai dengan tupoksinya masing-masing, sesuai dengan output dan outcome nya masing-masing. 

Sebab, ia tak menginginkan adanya kesenjangan antara kelurahan, kecamatan, dan lembaga teknis seperti dinas dan lain-lain.

“Keberhasilan seorang pemimpin adalah ketika bisa memberikan arahan, semangat, dan  motivasi kepada bawahannya. Sehingga kerja kita adalah kerja tim dan kita bekerja dalam tupoksinya masing-masing, tolong berjuang dengan hati yang ikhlas, karena terlalu lama kita berada di zona nyaman,” ujar Wali Kota Eri.

Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya kemudian berpesan kepada Camat, Lurah, dan Kepala OPD yang hadir pada kegiatan apel pagi, untuk lebih memikirkan program dan pelayanan yang tepat untuk masyarakat Kota Surabaya.

“Saya titip Kota Surabaya kepada njenengan (Anda), Insya Allah yang njenengan (Anda) lakukan nanti adalah menjadi amal jariyah njenengan karo kulo (anda bersama saya) ketika kita menghadap Gusti Ilahi,” pesan dia.

Terakhir, Wali Kota Eri kemudian memberikan semangat kepada seluruh pejabat di lingkungan Pemkot Surabaya. Ia berharap seluruh jajarannya bisa berempati dan bekerja dengan ikhlas, demi masyarakat Kota Surabaya.

“Matur nuwun (terima kasih), selamat berjuang, terus semangat, gelorakan empati dalam hati kita untuk bekerja dengan ikhlas dan niatkan bekerja adalah ibadah. Ketika bekerja dengan ibadah dan ikhlas, Insya Allah kita mendapatkan amal jariyah kita,” pungkasnya. 



KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa melakukan rapat dengan jajaran Bidang Hukum TNI, dan para Komandan Pusat Polisi Militer TNI dari 3 unsur, terkait update tindak lanjut penanganan pelanggaran hukum disiplin militer oleh Prajurit TNI di beberapa daerah.

Andika Perkasa memerintahkan untuk memecat prajurit TNI yang terbukti bersalah dalam tindakan kekerasan menggunakan senjata.

"Pokoknya yang sudah melibatkan tindakan kekerasan dengan senjata, pastikan dia dipecat, tewas atau tidak," kata Panglima TNI dalam tayangan di YouTube Jenderal Andika Perkasa, dipantau dari Bandung, Minggu, 23 Januari 2022.

Menurutnya, prajurit TNI yang memakai senjata dalam kekerasan sudah berniat berbeda dengan tangan kosong.

"Lain hal kalau dia pakai tangan kosong. Kalau sudah pakai senjata tajam atau senjata harus dipecat," ucap Panglima TNI Jenderal Andika.

Mantan KSAD itu menambahkan, prajurit TNI yang telah melakukan perbuatan melawan hukum menggunakan alat atau senjata tajam sama halnya berbuat tega dan dinilai tidak bisa menjadi penegak hukum.

"Ini nggak bisa, ini orang sudah super tega, nggak bisa jadi penegak hukum lagi. Karena apa supaya menjadi pembelajaran juga buat semuanya. Jangan terlalu gampang ya," kata dia.

Berdasarkan laporan yang diterima, dari sejumlah berkas kasus perkara akan segera dilimpahkan ke Pengadilan Militer oleh Oditurat Militer dan sisa masih dalam tahapan penyidikan lebih lanjut oleh jajaran Polisi Militer.

Seusai mendengarkan perkembangan kasus, Panglima TNI memberikan arahan agar semua tindakan pelanggaran hukum yang dilakukan prajurit TNI wajib ditindak tegas berdasarkan hukum militer yang berlaku.

"Segala bentuk pelanggaran hukum disiplin militer yang dilakukan prajurit TNI, saya pastikan diproses secara tegas, adil dan berdasarkan hukum yang berlaku," ujar Andika.***



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Atlet Karate Koarmada II mendapat suntikan motivasi tambahan menjelang Kejuaraan Nasional Karate Kasal Cup 2022. 

Motivasi tersebut datang dari Panglima Koarmada II, Laksda TNI Dr. Iwan Isnurwanto, S.H.,M.A.P.,M.Tr.(Han) yang memantau langsung saat latihan sparing dengan SMA Negeri Olahraga Jawa Timur di Gedung Merauke Mako Koarmada II, Senin (24/1/2022).

Dengan kehadiran orang nomor satu di Koarmada II saat latihan, sontak membuat semangat para atlet terlecut yang terlihat dari kemahiran mereka melakukan gerakan Pukulan, Tendangan maupun Tangkisan. 

Rencananya dalam Kejurnas Karate Kasal Cup 2022, yang dijadwalkan berlangsung pada tanggal 3 hingga 5 Februari 2022 mendatang di Mako Puspomal  Sunter Jakarta Utara, Koarmada II menerjunkan lima orang atlet terbaiknya.

Seusai melaksanakan sparing, para atlet, pelatih dan official mendapat pengarahan dari  Laksda Iwan. 

Kepada mereka Laksda Iwan menyampaikan bahwa untuk menjadi pemenang itu harus kembali lagi pada setiap atlet, yakni kesadaran diri untuk meraih kemenangan.

“Kemenangan nantinya bukan semata -mata untuk Panglima Koarmada II,tetapi sebagai prestasi  membawa Koarmada II yang unggul seperti lomba lomba sebelumya. Caranya dengan  selalu berlatih dan berlatih terus,” imbau Laksda Iwan.

Laksda Iwan pun tak memungkiri jika dirinya berharap Kontingen Koarmada II bisa menyapu bersih medali emas dalam kejurnas tersebut. 

Untuk itu akan disiapkan reward,sekaligus  sebagai salah satu pemicu motivasi bagi mereka untuk meraih prestasi.

Turut hadir dalam acara latiha tersebut Ketua Pembina Bela Diri Koarmada II, Danpom TNI AL  Koarmada  II Kolonel Laut (PM ) Agus Setiawan, Ketua Yanus Karate Koarmada II Komandan KRI Sungai Gerong, Mayor Laut (P) Bambang Rudi. Juga  Kabid Pembinaan Prestasi Koni Dodik Harjantara, Johan pelatih dari Puslatda Jatim, dan Guru Pelatih SMA Negeri  Olahraga Jatim Laurentius. (Dispen Koarmada II)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Untuk mengantisipasi kelangkaan maupun adanya penimbun minyak goreng, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memastikan operasi pasar digelar di sejumlah permukiman. 

"Menurut Pak Wali Kota Operasi pasar sudah benar. Cuma Pak Wali minta agar volumenya ditambah, baik dari sisi jumlah maupun luas wilayahnya," kata Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Dinkopumgdag) Kota Surabaya, Fauzie Mustaqiem Yos, Senin (24/1).

Tak hanya menggelar operasi pasar, namun pihaknya juga melakukan sidak ke toko-toko ritel modern. 

Sidak dilakukan untuk memastikan mereka menjual harga minyak goreng sesuai dengan HET di pasaran.

"Kami minta turun juga ke lapangan, sidak. Di titik-titik mana harga minyak goreng yang masih tinggi. Bagian perekonomian dan Dinkopumgdag kita bagi tim melakukan sidak berkeliling," ujarnya.

Apabila ditemukan toko ritel modern yang masih menjual minyak goreng dengan harga di atas HET, pihaknya tak segan untuk memberikan sanksi kepada pengelola atau pemilik. 

Sanksi tersebut dapat berupa pemanggilan, teguran Surat Peringatan (SP), hingga penutupan izin usaha.

"Kalau masih ada yang melebihi harga pasar, panggil manager atau supervisor-nya, apa alasannya masih jual harga segini. Paling tidak teman-teman di lapangan bisa mengingatkan, karena ini dasarnya (harga) ada aturannya," pungkasnya.


KABARPROGRESIF.COM: (Mojokerto) Menjelang pergantian Komandan Korem, berbagai persiapan maupun pengecekan mulai dilakukan oleh tim verifikasi.

Seperti yang berlangsung di Makorem 082/CPYJ pada Senin, 24 Januari 2022 pagi.

Menjelang pergantian Danrem, tim verifikasi dari Kodam V/Brawijaya melakukan pencocokan data di Satuan yang berada di bawah kendali Kolonel Inf M. Dariyanto tersebut.

Irdam V/Brawijaya, Brigjen TNI Arie Subekti menjelaskan jika kedatangan tim verifikasi itu, dilakukan untuk melakukan berbagai pencocokan materiil maupun inventaris yang ada di Makorem.

“Hanya mencocokkan data yang telah dibuat oleh masing-masing staf,” ujar Brigjen Arie.

Terpisah, Danrem 082/CPYJ, Kolonel Dariyanto menambahkan jika masing-masing data yang telah dibuat oleh setiap staf itu, dinilai penting untuk dilakukan verifikasi menjelang pergantian Komandan Satuan.

“Sehingga, Danrem yang baru bisa langsung memulai pelaksanaan tugas sebagai Komandan Satuan,” jelas Kolonel Dariyanto. (Penrem 082/CPYJ)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah (Pemkot) Kota Surabaya berkomitmen meningkatkan daya saing produk-produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di pasar nasional maupun internasional. 

Komitmen itu salah satunya diwujudkan dengan kerja sama antara pemkot dengan salah satu perusahaan retail store asal Jepang.

"Kerja sama pemkot dan Uniqlo sudah berjalan. Jadi, mulai beberapa Minggu yang lalu dan sekarang, di setiap Uniqlo itu pasti ada produk UMKMnya Kota Surabaya," kata Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, Senin (24/1).

Wali Kota Eri menyampaikan, bahwa produk UMKM Surabaya harus bertaraf internasional. 

Oleh sebab itu, pemkot terus melakukan pendampingan dalam proses kurasi produk UMKM Surabaya agar bisa tembus ke pasar internasional.

"Hasilnya, Alhamdulillah bisa masuk ke Uniqlo. Artinya, produk UMKM Surabaya ada di dalam Uniqlo. Jadi kita belinya lewat scan barcode, (produk) apa saja kita bisa beli di sana," jelasnya.

Menurutnya, produk UMKM Surabaya saat ini telah membuktikan dapat bersaing di pangsa pasar internasional. 

Makanya, dia juga mendorong kepada masyarakat agar membeli produk-produk UMKM Surabaya yang kualitasnya tidak kalah dengan produk asal luar.

"Sehingga ayo kita beli produk UMKM Kota Surabaya. Jadi, uang untuk Surabaya, berputar di Surabaya dan kembali untuk orang Surabaya," tuturnya.

Tak hanya menggandeng kerja sama dengan perusahaan retail store asal Negeri Sakura. 

Bahkan, Wali Kota Eri menyatakan, saat ini pemkot tengah berusaha untuk berkolaborasi dengan toko-toko retail store nasional maupun internasional yang lain.

"Sekarang di Uniqlo sudah ada jejeran produk UMKM Surabaya. Kita juga sedang proses kolaborasi dengan ritel store lainnya," katanya.

Ketika produk UMKM Surabaya bisa tembus ke store international, langkah ini bukan hanya terkait urusan pemasaran dalam upaya pemulihan ekonomi. 

Bagi Wali Kota Eri, hal ini tentu juga menjadi proses pembelajaran agar UMKM semakin kompeten memahami bagaimana business process dan berstandar dunia. 

Mulai dari proses kurasi, packaging, branding, kualitas, dan sebagainya.

"Ayo rek, gerakkan UMKM Surabaya. Yang bisa memajukan UMKM Surabaya, ya kalian semua warga Surabaya. Ayo bantu UMKM bisa lebih bertaraf internasional," pungkasnya. 


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Dalam persiapan menyambut kedatangan Kopral Taruna (Koptar) Akademi Angkatan Laut (AAL) Angkatan ke-70, serta memenuhi kebutuhan mess Taruna di Komplek Candrasa, Gubernur AAL Mayjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, meresmikan Gedung Memet sebagai Mess Taruna Wanita yang baru dengan nama Mess Malahayati, di Kesatrian AAL, Bumimoro, Surabaya, Senin (24/1).

Adapun nama Mess Malahayati diambil dari nama pejuang yang berasal dari Aceh Pahlawan Wanita Indonesia sebagai Laksamana Laut Perempuan Pertama di Indonesia yang juga pertama di dunia.

Turut hadir dalam meresmikan Mess Malahayati Ketua Cabang Berdiri Sendiri (CBS) Jalasenastri AAL yang juga sebagai Ibu Asuh Taruna Ny. Ayu Nur Alamsyah, Wagub AAL Laksma TNI Rudhi Aviantara beserta Istri, Pejabat Utama AAL, Komandan Batalyon (Danyon) 4, para Danki dan Danton serta pengasuh Taruna Wanita lainnya.

Acara diawali dengan pembacaan surat Al-Fatihah bersama, dilanjutkan sambutan dari Gubernur AAL, kepada 32 Taruna Wanita yang hadir untuk tetap menjaga dan merawat dengan baik Mess Malahayati yang sudah direnovasi  sehingga  nyaman ditempati.

Sebagai ungkapan rasa syukur dilaksanakan pemotongan tumpeng oleh Ibu Asuh Taruna AAL dan penyerahan alat shalat dan Kitab Suci Al-Qur’an beserta mejanya bagi Taruna Wanita beragama Islam oleh Wagub AAL beserta Istri. (Pen AAL)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Dalam uji coba pembukaan Jembatan Suroboyo yang dikhususkan bagi pejalan kaki dilakukan selama dua hari, yakni Sabtu (22/1) pukul 18.00 - 22.00 dan Minggu (23/1) pukul 05.00 - 10.00 WIB masih melibatkan puluhan UMKM.

"Ada 20 UMKM yang terlibat. Mayoritas adalah pedagang di sekitar Kecamatan Bulak, Jembatan Suroboyo," kata Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Dinkopumgdag) Kota Surabaya, Fauzie Mustaqiem Yos, Senin (24/1).

Karena masih dalam uji coba, Yos menyebut, sehingga pelaku UMKM yang dilibatkan bukan kategori makanan berat. 

Artinya, hanya pedagang UMKM seperti kerajinan, handycraft, aksesoris, makanan ringan serta minuman-minuman botol kemasan seperti sinom dan beras kencur.

"Rencananya, memang kita libatkan UMKM lebih banyak. Kalau malam kita fokuskan di dekat air mancur, sedangkan pagi di tengah anjungan," kata dia.

Pihaknya pun tengah melakukan evaluasi hasil pembukaan uji coba Jembatan Suroboyo selama dua hari berjalan. 

Menurutnya, selama dua hari itu, antusias masyarakat yang datang sangatlah tinggi. 

Ke depan, pemkot berencana memfungsikan Jembatan Suroboyo tersebut khusus bagi pejalan kaki pada Sabtu malam dan Minggu pagi.

"Antusias masyarakat bagus, mereka banyak yang berminat masuk ke situ (Jembatan Suroboyo), jalan. Dan kita melarang roda dua atau roda empat. Kami konsepnya seperti car free day, tapi kendaraan sama sekali tidak boleh," jelasnya.

Di samping itu, Yos juga menegaskan, bahwa setiap pengunjung yang datang ke Jembatan Suroboyo, wajib menerapkan protokol kesehatan. 

Mulai dari memakai masker, menjaga jarak serta masuk menggunakan PeduliLindungi. 

"Pengunjung wajib pakai masker dan masuk pakai Peduli Lindungi," pungkasnya.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memastikan telah melakukan pemantauan stok maupun kebijakan minyak goreng satu harga yang ada di toko ritel modern. 

Pemantauan pun dilakukan sejak Sabtu (22/1), mulai dari toko ritel modern yang tersebar di pusat kota hingga wilayah permukiman.

Hasilnya, stok minyak goreng terpantau aman dengan harga tetap Rp14.000 per liter.

"Hasil pemantauan harganya tetap Rp14.000 dan stoknya masih aman. Mangkanya saya bingung di titik tertentu ada yang menyampaikan sampai kehabisan, sampai langka," kata Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, Senin (24/1).

Oleh karena itu, Wali Kota Eri mengimbau masyarakat agar tak perlu panik dan cemas terhadap stok minyak goreng. 

Apalagi, Pemkot Surabaya juga menggelar operasi pasar kebutuhan bahan pokok termasuk komoditas minyak goreng di dalamnya. 

Operasi pasar digelar sejak tanggal 21 hingga 28 Januari 2022.

"Jadi, Insya Allah warga Surabaya jangan panik, karena masih banyak stok (minyak goreng). Kemudian yang kedua kami juga melakukan terus yang namanya operasi pasar," jelasnya.

Namun demikian, Wali Kota Eri juga berpesan kepada masyarakat agar dapat menginformasikan jika masih menemukan adanya kelangkaan minyak goreng di wilayahnya. 

Informasi itu bisa disampaikan langsung ke lurah atau camat agar ditindaklanjuti dengan menggelar operasi pasar.

"Kalau ada satu daerah yang membutuhkan (minyak goreng) atau sempat habis begitu, tolong sampaikan kepada Pak Camat. Sehingga kami bisa melakukan operasi pasar di lokasi," pungkasnya.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Laut Jawa saat ini kurang bersahabat. Tinggi gelombang yang mencapai 2,5 meter akan menyurutkan niat kebanyakan pelaut untuk berlayar. 

Namun, tidak demikian bagi KRI Diponegoro-365 yang saat itu sedang melaksanakan Operasi Komodo Jaya. 

Tidak hanya berlayar, kapal perang dari Satuan Kapal Eskorta Koarmada II ini justru melaksanakan Passex (Passing Exercise) dengan Kapal Perang Republik Singapura. 

Latihan yang berlangsung pada Senin (24/1) ini, melibatkan dua Angkatan Laut, yakni TNI AL yang diwakili oleh KRI Diponegoro-365 dan RSN (Republic of Singapore Navy) diwakili oleh RSS Endeavour-210. 

Keduanya melaksanakan latihan dalam beberapa serial, yang terdiri dari Pubex (Publication Exercise), Flag Hoist Exercise, Manex (Manoeuvring Exercise), dan diakhiri dengan Sail Past. 

Terkait latihan tersebut, Komandan Satkor Koarmada II Kolonel Laut (P) Tunggul secara terpisah menyampaikan bahwa selain untuk melatih profesionalisme prajurit, serial latihan ini juga bertujuan untuk menjalin hubungan persahabatan yang lebih erat antara TNI AL dan RSN, yang selama ini sudah berjalan baik.

"Sejalan dengan perintah Kasal dan Pangkoarmada II, yaitu,  apabila bertemu dengan kapal perang negara lain di perairan yurisdiksi Indonesia, KRI wajib melaksanakan komunikasi dan jika memungkinkan melaksanakan latihan bersama guna menjalin hubungan baik dengan Angkatan Laut negara lain, " terang Kolonel Tunggul. 

Ia pun menambahkan, latihan bersama antara TNI AL dan RSN menunjukan bahwa alam yang kurang bersahabat tidak menghalangi semangat persahabatan yang dijalin oleh dua kapal perang. (Dispen Koarmada II)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melakukan uji coba pembukaan Jembatan Suroboyo yang dikhususkan bagi pejalan kaki. 

Uji coba jembatan khusus bagi pejalan kaki tersebut, dilakukan selama dua hari, yakni Sabtu (22/1) pukul 18.00 - 22.00 dan Minggu (23/1) pukul 05.00 - 10.00 WIB.

Pada uji coba kali ini, pemkot melibatkan 20 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan pembatasan maksimal 1000 orang pengunjung. 

Setiap pengunjung yang masuk area jembatan pun diwajibkan melakukan scan barcode PeduliLindungi dan memakai masker.

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengatakan, bahwa Jembatan Suroboyo nantinya akan difungsikan untuk UMKM Kota Pahlawan. 

Sehingga, ketika pengunjung ingin melihat air mancur jembatan, mereka dapat menikmatinya sembari duduk bersantai di stand UMKM. 

"Jembatan Suroboyo kita lakukan uji coba. Karena Insya Allah nanti akan kita fungsikan untuk full UMKM," kata Wali Kota Eri, Senin (24/1)

Wali Kota Eri menyatakan, bahwa konsep penataan pembukaan Jembatan Suroboyo khusus bagi pejalan kaki terus dimatangkan pemkot. 

Harapannya, supaya Jembatan Suroboyo bisa dimanfaatkan sebagai destinasi wisata baru yang dapat menggairahkan perekonomian warga sekitar. 

"Bagaimana Jembatan Suroboyo ini bisa dimanfaatkan sebagai destinasi wisata baru yang diharapkan bisa menggairahkan perekonomian warga sekitar," ujarnya.

Bahkan, untuk lebih menggairahkan ekonomi warga sekitar, mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya juga berencana mengintegrasikan Jembatan Suroboyo dengan objek destinasi wisata yang ada di pesisir Pantai Kenjeran. 

Penataan kawasan destinasi wisata pesisir Pantai Kenjeran tersebut, ditargetkan rampung pada tahun 2022 ini.

"Terintegrasi mulai dari THP (Taman Hiburan Pantai) Kenjeran lama, hingga Patung Suroboyo dan Sentra Ikan Bulak. Jadi terkoneksi, satu kesatuan paket wisata," pungkasnya.


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Aparat tiga pilar yang terdiri dari TNI, Polri dan Satpol PP di wilayah teritorial Kodim 0830/Surabaya Utara telah berkomitmen untuk terus menekan terjadinya penyebaran pandemi.

Setiap kawasan pun, tak luput dari adanya razia protokol kesehatan yang saat ini dilakukan oleh 3 pilar setempat, salah satunya di kawasan Jalan Tambak Asri, Surabaya pada Senin, 24 Januari 2022.

Danramil Krembangan, Mayor Inf Suwadi menyebut setidaknya terdapat 4 pelanggar prokes yang saat ini mendapat sanksi dari hasil operasi yustisi prokes tersebut.

“Mayoritas pelanggar, tidak menggunakan masker. Nah, ini ironis. Padahal sosialisasi terus dilakukan, tapi masih banyak masyarakat yang abai pentingnya patuh prokes,” jelas Danramil.

Keempat pelanggar itu, kata Danramil, diberikan sanksi berupa push up ditempat hingga teguran. Ia berharap, dengan adanya sanksi itu bisa memberikan efek jera bagi pelanggar.

“Ke depan, ya kita berharap mereka bisa lebih memahami pentingnya mematuhi protokol kesehatan,” pungkasnya. (Kodim 0830/Surabaya Utara)


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive