Kamis, 17 Maret 2022


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan pemancangan papan nama pembangunan gedung Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur, berlokasi di sebelah selatan Masjid Al-Akbar Surabaya, Kamis (17/3/2022) siang.

Menurut rencana, gedung berlantai 5 tersebut menjadi tempat representatif organisasi yang menaungi para ulama dan intelektual dari ormas-ormas Islam di Provinsi Jatim ini.

Ketua MUI Jawa Timur KH Mohammad Hasan Mutawakkil Alallah menjelaskan, gedung kantor MUI di kawasan Dharmahusada Surabaya terlalu sempit untuk organisasi yang menaungi ulama dari ormas di Jawa Timur.

"Untuk akses keluar-masuk saja melalui gang kecil dan parkirnya tidak tersedia. Sehingga, bila ada tamu-tamu harus sering-sering minta maaf karena dirasa tidak pantas dengan kebesaran masyarakat dan tokoh Islam di Jawa Timur," tuturnya.

"Alhamdulillah, setelah masalah ini kami sampaikan kepada Ibu Gubernur, langsung mendapat respons dan memberikan jalan keluarnya. Dengan dipancangkannya papan nama ini, insyaAllah akan berdiri gedung yang benar-benar mampu memberi gambaran akan kebesaran ulama di provinsi ini," tutur Kiai Mutawakkil, panggilan akrab Pengasuh Pesantren Zainul Hasan Genggong Probolinggo ini.

Dengan rencana pembangunan bertingkat lima, selain ada ruang utama untuk pertemuan bersama dan menerima tamu-tamu, masing-masing komisi di MUI Jawa Timur akan mempunyai ruang dalam melakukan aktivitasnya.

"Aktivitas MUI Jawa Timur akan sangat padat. Dan memang, Komisi Fatwa dan LPPOM MUI, menjadi komisi tersibuk karena berhadapan langsung dengan persoalan dan kebutuhan keumatan selama ini," tuturnya.

Selain Gubernur Jawa Timur dan jajaran Dewan Pimpinan MUI Jawa Timur, juga tokoh masyarakat dan pimpinan ormas Islam.

Kiai Mutawakkil menegaskan, ini hari bersejarah karena momentumnya bertepatan dengan hari khusus (pertengahan Sya’ban atau Malam Nishfu Sya'ban) sebelum bulan Ramadan.

"Kita menyaksikan hari bersejarah karena Ibu Khofifah sebagai Gubernur Jawa Timur, memberi perhatian kepada para ulama akan kebutuhan umat Islam," tuturnya.

Diharapkan gedung bangunan MUI Jawa Timur diperkirakan selesai akhir tahun 2023, di atas lahan 3.045 meter persegi, menghabiskan boats Rp 5,5 miliar.

"Hari ini menjadi saksi dan bisa dicontoh gubernur lainnya di Indonesia. Ibu Gubernur Jatim punya niat yang baik dan mewujudkan sebagai kebijakan untuk kepentingan umat dan masyarakat," kata Kiai Mutawakkil.

Dalam sambutannya, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengatakan, agar perlu diperhatikan dalam gedung itu nanti ada laboratorium dan berbagai fasilitas untuk pemenuhan kebutuhan aktivitas MUI ke depan. 



KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Boy Rafli Amar mengajak santri untuk gencar berdakwah di media sosial (medsos).

Hal ini menurut Boy perlu dilakukan untuk menangkal paham radikal yang kerap tersebar di medsos.

“Berdakwah itu bisa dilakukan melalui media sosial,” kata Boy kepada wartawan, Kamis (17/3).

Mantan Kapolda Papua ini menyebut kelompok radikal biasa menggunakan berbagai narasi di media sosial untuk menyebarkan pahamnya.

Penyebaran paham ini bahkan tidak hanya menggunakan bahasa Indonesia, tetapi juga bahasa Inggris.

“Mempropagandakan bahwa di Suriah akan lahir negara Islam dunia yang memberikan harapan baru, sehingga lebih dari 120 negara yang warganya terpapar dengan ajakan itu,” kata Boy.

Lulusan Akpol 1988 ini mengatakan kejadian tersebut membuktikan bahwa narasi radikalisme berbahaya, karena sanggup mempengaruhi banyak orang yang kemudian dimanfaatkan untuk kepentingan tertentu.

Untuk itu, jendera polisi bintang tiga ini berharap para santri terus mengembangkan narasi di media sosial bahwa Islam adalah rahmatan lil alamin.

Kepala BNPT Komjen Boy Rafli Amar menyebut ada ribuan warga negara Indonesia (WNI) berangkat ke Suriah karena terpapar paham radikal.

Menurut Boy, dengan pemahaman yang baik ini, umat Islam Indonesia tidak dimanfaatkan kelompok tertentu untuk maksud kejahatan seperti saat kampanye ISIS.

Eks Kadiv Humas Polri ini menuturkan paham radikal tidak sekadar wacana. Dari data BNPT, ada 2.157 orang Indonesia berangkat ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS.

Boy menyebut ISIS memanfaatkan WNI untuk menggulingkan pemerintahan yang sah dengan melakukan pendudukan di beberapa provinsi. Kejahatan kemudian terjadi dengan pembunuhan.

Sebanyak 2.157 orang Indonesia di Suriah, sebagian ada yang meninggal, ditahan, dan sebagian lagi kembali ke Indonesia.

“Ada juga yang hari ini masih berada di kamp pengungsian, utamanya wanita dan anak-anak. Jumlahnya kisaran 370 orang,” pungkas Boy. 



KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Tiga orang yang diduga anggota Islamic State of Iraq dan Syiria (ISIS) telah di tangkap oleh Tim Densus 88 Antiteror.

Tim Densus 88 menangkap ke 3 orang di lokasi yang berbeda, Bogor, Jakarta Barat dan Tangerang.

“Ketiga tersangka berinisial RS (25), MR (21) dan HP (35). Mereka pendukung ISIS,” terang Kabagbanops Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar kepada wartawan, di Jakarta, Kamis 17 Maret 2022.

Kombes Aswin mengatakan bahwa tersangka RS ditangkap sekitar pukul 07.46 WIB di jalan Pemuda, Kecamatan Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat, pada selasa 15 Maret 2022.

Pelaku merupakan kelompok terduga teroris Ansor Daulah.

“Berdasarkan informasi IT berencana melakukan kegiatan Amaliyah di Gedung DPR serta sering memposting video kekerasan yang dilakukan ISIS di Facebook,” kata Kombes Aswin.

“Untuk barang bukti satu pisau sangkur berwarna hitam dan satu handphone merek Evercross warna hitam,” sambungnya.

Tersangka MR, ditangkap pada hari yang sama dengan RS di Jakarta Barat. Dirinya terlibat sebagai pendukung Daulah Islamiyah ISIS.

Tersangka MR memiliki peranan penting sebagai penerjemah dan video editing berupa postingan propaganda di group Annajiyah Media Centre.

Propaganda bertujuan untuk menarik orang-orang agar muncul semangat berjihad, sehingga orang terpengaruh melakukan jihad amaliyah.

Barang bukti ditemukan oleh Densun 88, diantaranya senjata diduga Airsoft jenis AK47 dan Makarov.

Begitu juga dengan, satu buku berjudul pedang sang khalifah, satu buku berjudul awas operasi intelijen, dan satu buku berjudul Jihad di asiasi tengah.

Lalu satu buku berjudul Intelijen, satu buku berjudul strategi dan operasi jihad global, dua bendera berlambang ISIS.

Ketiganya sekarang sedang menjalani pemeriksaan secata intensif oleh pihak bersangkutan. diharapkan mereka mau memberikan informasi.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Guna Meningkatkan Keimanan dan Ketaqwa'an sebagai umat Muslim, Pangkoarmada II Laksda TNI Dr.Iwan Isnurwanto.S.H.M.A.P.M.Tr.(Han)., Mengajak seluruh Prajurit dan PNS Kaormada II yang beragama Muslim untuk melaksanakan Do'a bersama, dalam rangka menyambut Malam Nisfu Sya'ban 1443 H Tahun 2022, bertempat di Masjid Almahdi Koarmada II Surabaya. Kamis (18/03).

Sebagai umat Muslim meyakini Malam Nisfu Sya'ban adalah malam pengampunan Dosa, oleh karena itu, tak jarang umat Muslim menggunakan malam tersebut untuk mengerjakan berbagai amalan shaleh dan kebaikan. 

"Semoga dengan Do'a bersama dalam rangka menyambut malam Nisfu Sya’ban yang kita laksanakan ini, Keluarga besar Koarmada II selalu diberikan kesehatan dan keselamatan oleh Allah SWT." ungkap Laksda Iwan.

Kegiatan Do'a bersama ini dipimpin oleh Kasubdisbintal Disminpers Koarmada II  Letkol Laut (KH)  M.Anshori, diawali dengan sholat magrib berjamaah dilanjutkan dengan pembacaan surat Yasin dan Do'a.

Selanjutnya pemberian ceramah agama yang diberikan oleh DR.KH.Syaiful Jazil M.AG., dan kegiatan ini diakhiri dengan sholat Isya' berjamaah. (Dispen Koarmada II)



KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Teroris di Indonesia kini menyasar gedung DPR untuk diserang. Beruntung Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri sigap.

Keberhasilan Densus 88 patut dipuji oleh masyarakat Indonesia karena berhasil mencegah aksi teroris mau meledakkan gedung DPR RI.

Densus 88 berhasil meringkus tiga tersangka teroris di Jakarta, Tangerang Selatan, dan Bogor.

Ketiganya diduga terafiliasi Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).

"Ketiga tersangka berinisial RS, MR, HP," kata Kepala Bagian Bantuan Operasi (Kabagbanops) Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar saat dikonfirmasi, Kamis (17/3/2022).

Tersangka yang ditangkap adalah RS (25). Dia ditangkap di Jalan Pemuda, Gunung Sindur, Kecamatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Selasa (15/3/2022) pukul 07.46.

Aswin menuturkan, RS merupakankelompok Jamaah Ansor Daulah (JAD) yang terafiliasi ISIS. Dia ditangkap dengan barang bukti pisau sangkur berwarna hitam dan handphone.

Tersangka kedua adalah MR (21) yang diringkus di Kemanggisan, Grogol, Kelurahan Palmerah, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat, Selasa (15/3/2022).

Dalam penangkapan MR, tim menyita lima buah buku berjudul pedang sang khalifah, awas operasi intelijen, Jihad di asiasi tengah, Intelijen, serta strategi dan operasi jihad global.

Kemudian, dua bendera berlambang ISIS, satu lembar gambar peta Suriah, satu set Airgun CM-036 model AK-47, dan sarung.

"Kemudian satu plastik gotri merk OYO, satu set Airgun merek PM model Makarof, satu plastik gotri."

"Satu buah gas Airgun, dua buah kotak peluru mimis, satu buah senjata plastik merk D-Cobra, dan satu buah CPU berwarna hitam," beber Aswin.

Tersangka ketiga adalah HP, yang ditangkap di Jalan RE Martadinata RT 03/09 Cipayung Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Selasa (15/3/2022).

Densus menyita Hp Xiomi A5 berwarna Silver dan laptop merek Aspire One A0756 Series berwarna biru.

"Ketiga tersangka merupakan pendukung ISIS," jelas Aswin.

RS ternyata sempat berencana melakukan amaliyah di Gedung DPR.

"Berdasarkan informasi IT, berencana melakukan kegiatan amaliah di Gedung DPR," ungkap Aswin.

Menurut Aswin, rencana ini diungkapkan oleh RS melalui akun Facebook pribadinya bernama Ana Ikhwan pada 16 Februari 2022.

Postingan yang diunggah RS di halaman Facebook dengan isi "terkadang kalau lihat pasangan suami istri, mesra-mesra romantis di tempat umum. Kenapa ya rasanya pengin pergi saja ke Gedung DPR untuk amaliah."

"(Tersangka juga) sering memosting video kekerasan yang dilakukan ISIS di Facebook," beber Aswin. 



KABARPROGRESIF.COM: (Sidoarjo) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam waktu dekat akan memanggil 3 kepala desa di Kabupaten Sidoarjo. 

Pemanggilan tersebut terkait dugaan aliran dana Mantan Bupati Sidoarjo, Saiful Ilah.

Saat dikonfirmasi, Camat Sidoarjo, Gundari membenarkan adanya pemanggilan pada hari Jumat (18/3/2022) besok ditujukan kepada ketiga Kepala Desa yang ada di wilayahnya (Kecamatan Sidoarjo-red).

“Ya, pihak kecamatan telah mengetahui jika ada Kepala Desa yang dipanggil secara pribadi untuk menghadap KPK,” ujar Gundari, Kamis (17/3/2022).

Gundari menyebutkan bahwa surat pemanggilan ketiga Kepala Desa tersebut telah ia terima pada Senin (14/3/2022) melalui pdf. 

Namun ia mengatakan jika perihal apa pemanggilannya, ia mengaku tidak mengetahuinya.

“Mereka dipanggil sebagai saksi. Untuk kasus apa kita juga ndak tau, cuman informasi yang masuk ke kita, mereka datang sebagai saksi,” imbuhnya.

Diketahui sebelumnya, jika ketiga Kepala Desa tersebut adalah Kepala Desa Sumput, Kepala Desa Cemeng Bakalan, dan Mantan Kepala Desa Sarirogo.

Lebih lanjut, Kepala Desa Cemeng Bakalan, Samsul Huda saat dihubungi pada pagi hari ini juga membenarkan jika dirinya dalam waktu dekat akan memenuhi panggilan KPK.

“Saya itu juga bingung, perasaan saya tidak merasa dikasih apa-apa sama Abah Saiful. Saya itu ketemu Abah Saiful paling pada waktu ketika ada acara saja,” terangnya.

Ia menambahkan bahwa pemanggilan dirinya sebagai saksi oleh KPK akan dilaksanakan di Polresta Sidoarjo.

“Di Polresta Sidoarjo pemanggilannya. Ya didatangi saja, saya juga ndak tau terkait apa permasalahannya nanti, karena kita juga masyarakat taat hukum,” pungkasnya.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto menggelar Coffee Morning bersama Pimpinan Media di Jawa Timur bertempat di Gedung Balai Prajurit Kodam V/Brawijaya. 

Dalam kesempatan tersebut, Pangdam menekankan peranan media massa dalam meminimalisir informasi, hoax dan radikalisme yang dapat mengganggu stabilitas keamanan bangsa dan negara.

Pada kesempatan tersebut, Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Nurchahyanto mengungkapkan terima kasih atas sinergitas yang sudah terjalin antara Kodam V/Brawijaya dengan media massa, baik media cetak, televisi, maupun online.

"Terutama dalam hal penyampaian informasi yang akurat, aktual dan faktual," ujar Mayjen TNI Nurchahyanto dalam sambutannya, Kamis, (17/3/2022).

Lebih lanjut Pangdam menjelaskan, dalam rangka mewujudkan bangsa Indonesia yang adil dan makmur, negara akan menghadapi berbagai macam  tantangan, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. 

Terlebih seiring perkembangan tekhnologi informasi yang ada pada saat ini.

"Mari kita tingkatkan kewaspadaan terhadap perkembangan situasi yang terjadi di Indonesia. Terutama ancaman radikalisme yang terus berupaya memecah belah persatuan dan kesatuan NKRI," ajak Pangdam.

Peranan media massa, lanjut Pangdam, tidak hanya sekedar memberikan informasi yang aktual dan faktual bagi masyarakat, melainkan mampu meminimalisir Disinformasi (berita palsu) yang banyak terjadi di tengah masyarakat.

"Harapan kami, media massa tidak hanya sekedar sarana informatif saja, melainkan edukasi bagi masyarakat," tegasnya.

Sementara Ketua PWI Jawa Timur, Lutfil Hakim menyambut baik atas terselenggaranya kegiatan Coffee Morning yang dilakukan Kodam V/Brawijaya bersama insan pers.

Diharapkan kegiatan semacam ini menjadi titik awal dalam memperkuat sinergitas antara Kodam V/Brawijaya dengan insan pers dalam membangun komunikasi yang baik, sehat, maupun  komunikasi yang mampu dalam  mencerdaskan ruang publik.

"Karena saat ini banyak sekali opini opini publik yang menyesatkan, informasi hoax dimana-mana. Saya kira ini sangat luar biasa, karena nuansa (silaturahmi)  benar-benar tidak terkesan bahwa kita sedang berada di Markas Kodam," ungkapnya. (Penerangan Kodam V/Brawijaya)



KABARPROGRESIF.COM: (Yogyakarta) Dua orang perempuan yang diduga jaksa gadungan ditangkap Tim Intel Kejagung dan Kejati DIY, Kamis (17/3/2022) di salah satu apartemen di Yogya.

Diduga dua pelaku melakukan penipuan dengan modus menawarkan lelang mobil di Malang yang kemungkinan kerugiannya mencapai miliaran rupiah1. Kemungkinan pelaku hendak beraksi di Yogya.

Kasubdit di Direktorat A Jamintel Kejagung Imran SH MH mengungkapkan, penangkapan dua perempuan yang merupakan jaksa gadungan yakni FRA (31) dan DTM (30) warga Malang diduga telah melakukan penipuan di Malang.

Untuk meyakinkan masyarakat, dua pelaku ini mengenakan baju jaksa dengan lengkap atributnya. Modusnya pelaku menawarkan lelang mobil.

“Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata dua perempuan ini bukan jaksa. Mereka telah melakukan penipuan di Malang. Atas perintah Jamintel, tim yang dipimpin Dir A Joni Manurung melakukan penangkapan di sebuah apartemen di Yogya,” ungkapnya.

Dalam penangkapan itu, tim juga mengamankan barang bukti berupa pakaian, atribut, foto-foto dan banner. Barang bukti tersebut untuk meyakinkan masyarakat.

“Untuk baju-baju itu, pelaku membuat sendiri. Sedangkan atribut lainnya beli. Sedangkan banner dan foto itu supaya calon korban percaya, bahwa mereka itu seorang jaksa,” terangnya.

Kedua pelaku ini diperkirakan sudah melakukan aksinya sekitar 5-6 bulan lalu di Malang. Untuk jumlah korban diperkirakan cukup banyak. Diperkirakan kerugian mencapai miliaran rupiah.

“Yang jelas dua alat bukti sudah kami amankan, seperti bukti transfer. Nanti akan kami serahkan ke pihak yang berwajib untuk dikembangkan jumlah korban maupun kerugiannya. Tapi kamu menduga mencapai miliaran rupiah,“ ujarnya.

Setelah melancarkan aksinya di Malang, diduga kuat kedua pelaku akan melancarkan aksinya di Yogya. Namun sebelum beraksi, kedua pelaku sudah tertangkap.

“Dugaan kami, setelah dari Malang, mereka ini akan beraksi di Yogya,” pungkasnya. 



KABARPROGRESIF.COM: (Sidoarjo) Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berada di Mapolresta Sidoarjo, Kamis (17/3/2022). 

Keberadaan penyidik KPK di sana diduga melakukan pemeriksaan sejumlah pejabat di Sidoarjo terkait dugaan kasus gratifikasi.

Ada empat pejabat Pemerintah Kabupaten Sidoarjo yang turun dari lantai tiga Mapolresta Sidoarjo. Mereka adalah Ari Suryono Kepala Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPBD), Atok Irawan, Dirut Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)

Kemudian Ahmad Zaini, mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Sidoarjo dan Judi Tetrahastoto, Kepala Bidang Jalan dan Jembatan Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Sumber Daya Air Sidoarjo.

Sekira pukul 15.00 WIB, satu per satu mereka keluar dari ruangan yang berada di lantai tiga. 

Yang pertama adalah Ari Suryono. Dia tidak berkomentar dan langsung ke masjid Polresta Sidoarjo.

Setelah itu Atok Irawan. Dia mengaku jika ke Mapolresta Sidoarjo untuk memenuhi panggilan penyidik. 

“Sayakan tadi cuman sebetar. Diperika penyidik dari KPK,” kata Atok

Kemudian Ahmad Zaini. Saat ditanya terkait pemeriksaannya, dia mengaku masih belum selesai dan masih hendak menjalankan ibadah salat. Berikutnya adalah Judi Tetrahastoto. Iapun memilih sedikit komentar. 

“Gak ada apa-apa mas. Cuma pemeriksaan biasa,” katanya.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Seminggu menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jatim, Mia Amiati sudah membongkar kasus dugaan korupsi senilai Rp25 miliar.

Bersama jajaran Tim Pidana Khusus (Pidsus), Mia berhasil mengungkap kasus dugaan korupsi pembiayaan multiguna syariah pada Bank Jatim Cabang Syariah Sidoarjo.

"Dari kasus ini, kami menahan tersangka BA selaku Pimpinan Cabang Bank Jatim Cabang Syariah Sidoarjo pada Rabu (16/3). BA kami tahan di Cabang Rumah Tahanan (Rutan) Negara Kelas I Surabaya pada Kejati Jatim," kata Kajati Jatim, Mia Amiati melalui Kasi Penkum Kejati Jatim, Fathur Rohman, Kamis (17/3/2022).

Fathur menjelaskan, proses pengajuan permohonan pembiayaan multiguna syariah ke Bank Jatim Cabang Syariah Sidoarjo dari PT Astra Sedaya Finance cabang Kediri dikoordinir oleh Moch Una M (DPO).

Una yang saat itu menjabat sebagai supervisor di PT Astra Sedaya Finance diduga memark up data karyawan maupun orang yang akan melamar pekerjaan di PT Astra Sedaya Finace Cabang Kediri untuk digunakan sebagai pemohon pengajuan pembiayaan multiguna.

Berkas permohonan, sambung Fathur, diajukan ke Bank Jatim Cabang Syariah Sidoarjo dan diproses oleh Analis ARIO A.

Proses itu pun dilakukan tanpa melalui proses sebagaimana yang telah ditetapkan dan diatur dalam BPP Multiguna Syariah PT Bank Jatim Tbk.

Melainkan berkas permohonan hanya sebagai persyaratan formal untuk bisa direlisasikannya Pembiayaan Multiguna Syariah, dan hasil realisasi tidak tepat sasaran dan tidak tepat penggunaanya.

Sementara tersangka BA, lanjut Fathur, menganaikan prinsip kehati-hatian tanpa melakukan OTS.

Serta menandatangani Perjanjian Kerjasama Pembiayaan Multiguna Syariah antara PT Bank Jatim Cabang Syariah Sidoarjo dengan PT Astra Sedaya Finance Cabang Surabaya I tanggal 27 Juni 2018.

Padahal pejabat yang menandatangani perjanjian ini, yaitu Hendrik W sudah tidak menjabat sebagai Branch Manager beserta Yuniwati K yang sudah tidak sebagai Bendahara Gaji.

"BA juga memberikan persetujuan lembiayaan Multiguna Syariah kepada orang-orang (nasabah) karyawan PT Astra Sedaya Finance Cabang Surabaya I, serta kepada orang-orang (nasabah) lainnya. Walaupun tidak memenuhi persyaratan sebagaimana yang telah ditentukan dalam BPP Pembiayaan Multiguna Syariah PT Bank Jatim Tbk," jelas Fathur.

Selain itu, Fathur menambahkan, BA menentukan dan menaikkan nilai limitatif plafond Pembiayaan Multiguna Syariah tanpa meminta persetujuan secara berjenjang dari pejabat yang berwenang.

Yaitu pada Divisi Bisnis Syariah, Divisi Tata Kelola dan Kepatuhan, Direktur Ritel dan Consumer.

Fathur menegaskan, akibat perbuatan BA dan Moch Una M dalam pemberian kredit di Pemberian Kredit Di Bank Jatim Syariah Sidoarjo Kepada PT Astra Sedaya Finance (Acc Finance) Surabaya I dilakukan secara melawan hukum.

Serta tidak sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku yang penyaluran pembiayaan Multiguna pada Unit Usaha Syariah KCS Sidoarjo kepada karyawan ACC Finance sejak tahun 2013-2020.

"Tersangka juga melakukan beberapa kali restrukturisasi, dengan data terakhir outstanding pembiayaan Rp 25 miliar lebih," pungkasnya.

Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, BA disangka melanggar pasal Primair pasal 2 ayat (1) Jo.Pasal 18 UU No.31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UU No.20 tahun 2001 tentang Perubahan atas UU No.31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP; Subsidiair Melanggar Pasal 3 Jo.Pasal 18 UU No.31 tahun 1999 sebagaimana telah diubah dengan UU No. 20 tahun 2001 tentang Perubahan atas UU No.31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.



KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengendus ada mafia-mafia di balik kosongnya minyak goreng di pasaran. 

Pasalnya, dari data yang dimiliki, jutaan liter minyak goreng telah digelontorkan namun fakta di lapangan tidak sampai ke tangan masyarakat.

Dia mengatakan, berdasarkan data yang dimiliki, tiga wilayah yang distribusi minyak gorengnya berlimpah, seperti Jawa Timur, Sumatera Utara, dan Jakarta, justru minyak goreng susah ditemukan. Artinya ada yang tidak beres di sini.

"Medan mendapatkan 25 juta liter minyak goreng. Rakyat Medan, menurut BPS (Badan Pusat Statistik), jumlahnya 2,5 juta orang. Jadi menurut hitungan, satu orang itu 10 liter. Saya pergi ke pasar dan supermarket Kota Medan, tidak ada minyak goreng," papar Mendag, dalam rapat kerja dengan Komisi VI, Kamis (17/3/2022).

"Ada tiga juga daerah yang mirip seperti ini. Yaitu, Jawa Timur yang distribusinya mencapai 91 juta liter, di Jakarta totalnya 85 juta liter dengan 11 juta rakyat, dan di Sumatera Utara distribusinya melimpah. Tapi masalahnya sama, minyak gorengnya hilang," sambung Mendag Lutfi.

Dari data tersebut, Mendag Lutfi beserta jajarannya beranggapan bahwa ada mafia-mafia nakal yang menyebabkan polemik ini.

"Jadi, spekulasi kita, ini ada orang-orang yang mendapat kesempatan di dalam kesempitan. Dan tiga kota ini didominasi oleh industri dan pelabuhan. Kalau keluar dari pelabuhan, satu tongkang bisa 1.000 ton atau 1 juta liter di kali Rp7.000-8.000, untungnya Rp8-9 miliar," bebernya.

Anarkisnya tindakan mafia-mafia tersebut, diduga menjadi biang kerok hilangnya minyak goreng di beberapa wilayah. 

Mendag mengaku Kementerian Perdagangan tak sanggup melawan penyimpangan tersebut sendirian.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mendorong agar Bank Jatim tidak hanya berperan sebagai institusi berorientasi untung.

Lebih dari itu, Gubernur Khofifah ingin Bank Jatim terus mendorong penyaluran kredit guna penguatan ekspansi sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Jawa Timur.

Hal itu ditegaskan Gubernur Khofifah memberikan arahan pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Bank Jatim Tahun 2021 di Kantor Pusat Bank Jatim, Kamis (17/3/2022).

Meski begitu, ia mengapresiasi bahwa sejauh ini, Bank Jatim telah melakukan percepatan penyaluran Dana Bergulir. 

Realisasi penyaluran Dana Bergulir Bank Jatim per Februari 2022 mencapai Rp 506,756 miliar untuk 12.633 debitur.

“Kami terus dorong agar Bank Jatim mampu menjadi institusi yang membantu UMKM untuk bangkit lewat percepatan penyaluran dana bergulir dan kredit,” tegas Khofifah.

Dalam RUPS tersebut, Gubernur Khofifah juga memberikan pujian atas kinerja Bank Jatim selama tahun buku 2021 yang menujukkan pertumbuhan positif.

Pasalnya selama tahun 2021, kenaikan total aset Bank Jatim tembus 20,45 persen dibandingkan dari tahun sebelumnya. Dimana total aset Bank Jatim tahun 2021 mencapai Rp 100,723 trilliun.

Selain itu, tak hanya aset yang meningkat, dana dari pihak ketiga juga mengalami kenaikan sebesar 21,52 persen. Kemudian Giro naik 22,94 persen, dan Tabungan naik 8,85 persen.

Begitu juga dengan deposito dan kredit yang diberikan juga mengalami kenaikan masing-masing sebesar 32,14 persen dan 3,06 persen.

Selain itu, laba bersih pada tahun 2021 juga lebih besar daripada laba bersih tahun sebelumnya, yaitu mencapai Rp 1,523 Trilyun, atau lebih besar 2,29 persen dibandingkan laba bersih tahun 2020.

"Saya ingin menyampaikan, bahwa laba bersih Bank Jatim ini di atas bank pembangunan daerah lainnya. Dari posisi produktivitas yang baik memang masih harus terus ditingkatkan di beberapa sisi yang lain," imbuhnya.

Tak hanya itu, lanjut Khofifah, prestasi yang patut diapresiasi dari kinerja Bank Jatim adalah rasio keuangan meliputi CAR/Capital Adequacy Ratio, ROA/Return On Asset, ROE/Return On Equity, NIM/Net Interest Margin juga mengalami kenaikan.

Rasio CAR naik yaitu lebih dari dan sama dengan 8 persen, ROA lebih dari 1,25 persen, ROE lebih dari 17,50 persen, NIM mengalami kenaikan lebih dari 2 persen.

Sedangkan untuk NPL/Non Performing Loan dan LDR/Loan To Deposit Rasio masih berada pada posisi di bawah benchmark yaitu NPL masih di bawah 5 persen dan rasio LDR berada di atas 78 persen serta kurang dari sama dengan 100 persen.

Khofifah juga meminta Bank Jatim meningkatkan efisiensi dan efektifitas operasional, sehingga rasio Biaya Operasional dan Pendapatan Operasional (BOPO) dapat dijaga pada angka yang ideal dan sehat.

"Kunci utama dalam industri perbankan adalah kepercayaan dan kehati-hatian, tidak bosan saya berpesan bahwa kepercayaan itu mahal harganya," pesannya.

Sementara itu, Dirut Bank Jatim Busrul Iman bersyukur pelaksanaan RUPS Tahun buku 2021 telah berjalan dengan baik dan diterima oleh seluruh pemegang saham. Ke depan ia berharap Bank Jatim akan mampu tumbuh berkembang dan berprestasi lebih baik.

"Alhamdulillaah pada hari ini telah kita simak bersama RUPST 2021 di tahun ini telah berjalan dengan baik semua, mata acara juga telah diterima dengan baik seluruhnya dan tentu ini awal yang baik untuk bank Jatim ke depannya bisa tumbuh dengan lebih baik. Bisa eksis dan bisa memperoleh suatu prestasi yang lebih baik, lebih membanggakan di tahun ini dan tahun ke depannya," ucapnya.


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive