Selasa, 22 Maret 2022


KABARPROGRESIF.COM: (Pinrang) Empat pejabat utama (PJU) Polres Pinrang berganti.

Keempat PJU Polres Pinrang yakni Kepala Bagian Perencanaan (Bag Ren), Kasat Narkoba, Kapolsek Tiroang dan Kapolsek Mattiro Sompe.

Kompol Muhammad Yunus dilantik dalam jabatan baru sebagai Kabag Ren Polres Pinrang.

Muhammad Yunus sebelumnya menjabat sebagai Kabag Ren Polres Pangkep.

Kursi Kasat Narkoba Polres Pinrang yang dulunya diduduki AKP Theodorus Echeal Setiawan kini diduduki AKP Syaharuddin.

Syaharuddin sebelumnya menjabat sebagai Kasat Resnarkoba Polres Gowa.

Adapun Kapolsek Tiroang yang dulunya diisi AKP Gatot Yani Santosa kini dijabat Iptu Sugbhana.

Sebelumnya Sugbhana menjabat sebagai Kapolsek Mattiro Sompe Polres Pinrang.

Sementara Kapolsek Mattiro Sompe Polres Pinrang kini dijabat oleh AKP Muslimin.

Muslimin sebelumnya menjabat sebagai Kasi Hukum Polres Pinrang.

Serah terima jabatan (sertijab) keempat PJU Polres Pinrang dilaksanakan di Lapangan Apel Mapolres Pinrang, Jalan Bintang, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang, Selasa (22/3/2022).

Sertijab dipimpin langsung Kapolres Pinrang AKBP Moh Roni Mustofa.

Upacara sertijab ditandai dengan pelepasan tanda jabatan dari pejabat lama untuk dikenakan pada pejabat baru.

Serta dilakukan penandatanganan berita acara sertijab, penandatangan pakta integritas dan pengambilan sumpah jabatan.

Pelantikan dan sertijab ini berdasarkan Surat Keputusan Kapolda Sulawesi Selatan Nomor: KEP/206/III/2022 tanggal 14-03-2022.

Tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Polda Sulsel.

Kapolres Pinrang, AKBP Moh Roni Mustofa mengatakan, sertijab dan pergantian kepemimpinan dalam suatu organisasi adalah merupakan hal biasa.

Yakni dalam rangka penyegaran dan rotasi jabatan guna menjamin dinamika manajemen organisasi.

"Jabatan merupakan suatu amanah yang wajib dipertanggung jawabkan. Olehnya itu saya tekankan kepada pejabat baru laksanakan tugas dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya," katanya.

Roni juga mengucapkan terimakasih kepada pejabat lama atas dedikasinya selama bertugas di Polres Pinrang

“Terimakasih kepada AKP Theodorus atas dedikasinya selama menjabat sebagai Kasat Narkoba Polres Pinrang karena telah mengungkap kasus narkoba di wilayah Pinrang,"tuturnya.

Roni juga menyambut Kabag Ren yang baru usai dilantik serta Kasat Narkoba yang baru.

“Kepada Kabag Ren Kompol Muhammad Yunus saya ucapkan selamat datang di Polres Pinrang. Segera mengikuti program-program dari satuan atas untuk kita kerjakan bersama," ucapnya.

"Selanjutnya saya ucapkan selamat datang kepada Kasat Narkoba yang baru. Tentunya banyak PR yang harus anda lakukan dan kerjakan untuk pelaksanaan tugas ke depannya," sambungnya.

Ia juga mengimbau kepada Kapolsek yang baru agar lebih ditingkatkan akselerasi vaksin untuk di wilayahnya masing-masing.



KABARPROGRESIF.COM: (Palangkaraya) BNNP Kalteng adakan press release penangkapan jaringan Narkotika dari Kalbar dengan barang bukti sabu seberat 3 ons.

Upaya untuk menyeludupkan narkoba dari Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) berhasi digagalkan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Tengah (Kalteng).

Narkoba jenis sabu seberat 3 ons berhasil digagalkan petugas BNNP Kalteng saat akan dibawa masuk ke Kalteng.

Kepala BNNP Kalteng, Brigjen Pol Sumirat Dwiyanto mengatakan, pengungkapan kasus narkoba ini bermula dari nformasi masyarakat tentang ada jaringan sindikat yang akan mengedarkan Narkotika jenis sabu di Kalteng, tepatnya di Kotawaringin Timur.

Menerima informasi tersebut, Tim BNNP Kalteng bergerak melakukan penyelidikan lebih lanjut informasi yang diterima masyarakat.

"Selanjutnya pelaku berinisial WN (33), DR (29) dan RW (28) berhasil diamankan saat mau bertransaksi dengan barang bukti sabu di box mobil fortuner berwarna hitam nopol KB 1011 XX,"," kata Brigjen Pol Sumirat Dwiyanto dalam press release di markas BNNP Kalteng, jalan Tangkasiang, Palangkaraya, Selasa (22/3/2022).

Sedangkan AY (41) seorang penerima barang haram sabu, juga ikut diamankan Tim BNNP Kalteng.

Lokasi penangkapan di depan Hotel Della Sampit, jalan Tjilik Riwut Km 3,5, Kelurahan Baamang Tengah, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur.

Pelaku merupakan spesialis pengedar 3 ons sabu ke Kotim yang berasal dari Kampung Beting, Pontianak, Kalbar.

Sementara itu, barang bukti non Narkotika yang diamankan berupa 6 buah handphone, 1 unit mobil Fortuner berwana hitam dan bungkus plastik kresek pembungkus sabu.

"Kami masih kembangkan lagi kasus ini untuk mengungkap jaringan Narkotika yang ada di Kalteng," ungkap Brigjen Pol Sumirat Dwiyanto.

Para pelaku terancam dijerat Pasal 114 ayat (2) Jo Pasal 112 ayat (2) UU No 35 tahun 2009 tentang Narkotika. Jo Pasal 55 ayat (1) kesatu KUHP.

Dengan hukuman minimal 5 tahun kurungan penjara maksimal hukuman seumur hidup atau mati. 



KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengingatkan masing-masing satuan kerja (satker) selalu bekerja secara beriringan dan bersinergi. Hal ini agar Polri menjadi lebih baik. 

Hal itu disampaikan Listyo Sigit saat membuka rapat kerja teknis (rakernis) gabungan beberapa (satker) di Rupatama Polri, Jakarta Selatan, Selasa (22/3). 

Menurut Listyo Sigit,  ibarat organ tubuh, di Polri ini ada berbagai macam unsur yang sudah diatur yang mana organ tersebut memiliki fungsi berbeda-beda. 

"Seluruh organ tubuh ini bisa bekerja dengan baik, apakah itu organ vital, pancaindera, alat gerak sehingga tubuh kita yang bernama organisasi Polri ini betul-betul bisa berjalan dengan baik dan kuat," kata Sigit. 

Diterangkannya, dengan kondisi tubuh yang prima dan sehat, Polri bisa menghadapi berbagai ancaman dan tantangan. 

Namun itu sangat dibutuhkan untuk mewujudkan organisasi Polri yang presisi dan sesuai dengan harapan masyarakat. 

Dalam pernyataannya itu, Listyo Sigit juga memberikan penekanan pentingnya Polri harus kuat menjaga stabilitas kamtibmas. 

Ditegaskannya, itu menjadi salah satu kunci utama agar seluruh kebijakan nasional dan harapan masyarakat terhadap Polri bisa diwujudkan.

"Ini menjadi bagian yang kita semua harus memahami dan saling bersinergi, menjaga kekuatan, kesehatan, sehingga warna dan persepsinya menjadi satu," terangnya. 

Di sisi lain, Listyo Sigit mengingatkan agar jajarannya tidak pernah lepas dan senantiasa mengikuti perkembangan lingkungan strategis. 

Dampak situasi global saat ini, menurutnya, sangat luar biasa dan menimbulkan ketidakpastian. 

Divontohkannya afalah bagaimana pandemi Covid-19 berdampak ke seluruh negara di dunia, baik dari sisi ekonomi maupun kesehatan. 

Selain itu juga ada invasi Rusia ke Ukraina yang menimbulkan dampak bagi Indonesia. 

Fenomena itu, ujar Sigit, harus dikelola dengan sebaik mungkin. Jika tidak, akan menimbulkan gangguan kamtibmas. 

Listyo Sigit salah satunya menyatakan bahwa sebentar lagi bakal memasuki bulan Ramadan. 

Hal yang perlu diwaspadai, pesan Listyo Sigit, adalah kenaikan beberapa harga bahan pokok. 

"Ini menjadi ancaman apabila tak bisa diatasi," tutur Sigit. 

Mantan Kabareskrim Polri ini juga bicara soal perkembangan teknologi saat ini di mana semua informasi yang ada, baik di dalam maupun luar negeri akan berdampak. 

Hal ini, menurutnya, harus diikuti perkembangannya agar mengetahui langkah yang dilakukan jika terjadi sesuatu.

Tidak hanya itu, Sigit pun meminta jajarannya mengetahui kerja makro dan mikro di lapangan. 

Kerja makro adalah hal besar dilaksanakan negara dan kerja mikro adalah hal-hal menjadi tugas pokok Polri. 

Indonesia, lanjut Sigit, saat ini sedang berusaha terus menjaga pertumbuhan ekonomi berada di atas lima persen. 

Pemerintah telah memberikan kelonggaran terhadap defisit negara dan mau tak mau hal itu harus dikembalikan dengan menjaga pertumbuhan ekonomi di atas 5 persen.

"Refocusing membuat APBN kita menjadi kurang maksimal. Beban APBN menjadi berat dan mau tak mau pemerintah melakukan langkah dengan membesarkan sektor investasi. sektor investasi di angka 85 persen dan saat ini sedang dikawal dan bagaimana Indonesia menjadi tuan rumah G20 dan tentunya ini bagian upaya kita yang 85 persen bisa dilaksanakan maksimal," papar Sigit. 

Lebih lanjut, Sigit pun mengatakan saat ini Indonesia tengah membangun fondasi menjadi negara maju. 

Salah satunya dengan mengubah kebijakan dari negara konsumen menjadi produsen. 

Mengubah kebijakan yang tadinya melepas ekspor material mentah, saat ini disetop dalam rangka membuka hilirisasi di dalam negeri. 

Hal itu dilakukan agar Indonesia mampu mengelola sumber daya alam yang dimiliki dan bisa melompat serta tak tergantung dengan negara lain. 

"Transformasi yang ada di satu sisi suatu lompatan jika kita bisa melakukan, namun di sisi lain ini berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas. Menjaga fondasi ini bisa kita bangun dengan sinergitas," jelas Sigit. 

Terkait transformasi digital, Sigit mengingatkan ini akan menjadi tantangan sendiri bagi Polri. 

Di sisi lain, ini menjadi hal yang memudahkan, khususnya dalam hal memprediksi sebagaimana keinginan menjadikan pemolisian prediktif dengan mengelola data yang ada dan mendapatkan rekomendasi dalam mengambil keputusan. 

Dengan semua hal itu, Kapolri berharap jajarannya tidak menjadikan Polri presisi hanya sebagai program kerja. 

Namun, juga bisa menjadi lompatan perubahan untuk kembali ke esensi sejarah Kepolisian yang dirasakan langsung oleh masyarakat. 

Ia berharap, selain tugas dan kebijakan pemerintah, ia ingin mengukir sejarah Polri. 

"Kita sudah buat road map menuju Polri yang presisi. Tentu harapan saya ini bukan hanya program kerja, tapi lompatan perubahan untuk kembali ke esensi sejarah kepolisian yang tentunya ini betul-betul dirasakan masyarakat. Polri yang mampu menjadi garda terdepan menjaga negara, Polri yang bisa diandalkan, profesional, dekat dan dicintai masyarakatnya," pungkasnya. 



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Memilih olahraga jalan santai dan bersepeda guna meningkatkan imunitas serta daya tahan dan kebugaran tubuh , Pangkoarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto beserta Pejabat Utama Koarmada II lainnya mengelilingi Markas Komando Armada II, Selasa (22/3).

Diawali dengan tahap pemanasan yang dipandu oleh personel Jasrek Koarmada II agar tidak terjadi cedera atau permasalahan pada otot, dilanjutkan jalan santai dengan rute Pos Hang Tuah , Bundaran Gajah Mada, masuk gerbang Pos Candi dan finis di halaman Gedung Markas Panglima.

Usai melaksanakan jalan santai Pangkoarmada II beserta Pejabat Utama Koarmada II, melanjutkan olahraga dengan bersepeda sekaligus meninjau Mako Koarmada II. 

Dengan rute start depan Markas Panglima menuju Dermaga Semampir Lama, lanjut melewati jalan baru menuju Dermaga Semampir Baru sekaligus mengecek akses jalan yang dalam proses pembangunan.

Sesampainya di Dermaga Semampir Baru , Laksda Iwan beserta rombongan mengecek kondisi KRI yang sandar di dermaga tersebut. Kemudian meyempatkan waktu foto bersama dilanjutkan menuju Lapangan Ambalat,  lalu mengecek Markas Satuan Kapal Ranjau dan kembali finis di halaman Mako Markas Panglima.

Laksda Iwan menjelaskan bahwa dengan rutin melaksanakan olah raga dapat memberikan kebugaran fisik ,sehingga dapat menunjang tugas sehari-hari selaras dengan program prioritas Kasal Laksamana TNI Yudo Margono yakni pembangunan SDM TNI AL yang unggul dan berkualitas.

Turut hadir Kapok Sahli Koarmada II, Aspers Pangkoarmada II, Asintel Pangkoarmada II, Aspotmar Pangkoarmada II, Askomlek Pangkoarmada II, Asops Pangkoarmada II, Dandenma,  serta Pakorsmin. (Dispen Koarmada II)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Proses pembongkaran Tempat Penampungan Sementara (TPS) Pasar Turi dilanjutkan hari ini, Selasa (22/3). 

Sejumlah alat berat berupa backhoe yang sebelumnya telah disiapkan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mulai meratakan bangunan TPS yang ada di depan Pasar Turi Baru.

Bukan hanya alat berat yang dikerahkan, petugas Satpol PP Surabaya, BPBD Surabaya dan TNI/Polri juga disiagakan untuk melakukan pengamanan selama proses pembongkaran TPS Pasar Turi. 

Bukan itu saja, Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM), Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) serta Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya juga membantu melakukan pembongkaran. 

Kepala Satpol PP Kota Surabaya Eddy Christijanto mengatakan, jumlah personil yang disiagakan oleh Pemkot Surabaya untuk mengamankan proses pembongkaran hari ini ada 1.200 orang petugas. 

Eddy memastikan, dalam waktu sehari semua blok A, B dan C TPS Pasar Turi rata dengan tanah.

"Kami lakukan bertahap, pagi kita bongkar bagian blok A dan B, kemudian pukul 21.00 WIB kita bongkar yang blok C. Karena kan blok C itu mepet dengan jalan, agar tidak menimbulkan kemacetan, maka kita bongkar malam hari," kata Eddy saat ditemui di lokasi TPS Pasar Turi.

Eddy menyampaikan, pengamanan bukan hanya dilakukan ketika pembongkaran saja, akan tetapi juga dilakukan pada malam sebelum pembongkaran, Senin (21/3). 

Pengamanan itu, lanjut dia, untuk mencegah adanya oknum tidak bertanggungjawab yang ingin menjarah sisa-sisa bangunan TPS Pasar Turi. 

"Setelah 1.424 stan TPS Pasar Turi dikosongkan, kami masih berjaga, mengantisipasi adanya penjarahan. Jadi, kemarin malam kita lakukan pengamanan selama 24 jam," ujarnya. 

Setelah semuanya dibongkar, barang-barang bekas bangunan TPS Pasar Turi ini akan diboyong ke gudang Tanjungsari dan gudang di Kecamatan Sememi, Benowo. Karena bangunan TPS Pasar Turi adalah milik negara, selanjutkan akan dilakukan proses penghapusan yang dilakukan oleh Badan Pengelolaan Keuangan dan  Aset Daerah. 

Setelah dilakukan pembongkaran, rencananya ex-lokasi bangunan TPS Pasar Turi akan digunakan untuk akses jalan. 

Karena selama ini Jalan Pasar Turi bisa dibilang sempit dan tampak crowded (padat), oleh karena itu Pemkot Surabaya segera melakukan pembongkaran bangunan TPS Pasar Turi.

"Targetnya 10 hari, semoga bisa segera tuntas dan bisa dilalui oleh kendaraan. Karena nantinya jalan ini untuk mempermudah akses menuju ke Pasar Turi Baru," pungkasnya. 


KABARPROGRESIF.COM: (Bandung) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat telah melimpahkan berkas kasus penyebaran berita bohong atau hoaks dengan tersangka penceramah Bahar Smith ke Pengadilan Negeri (PN) Kelas 1A Bandung, Jawa Barat, Senin.

Dengan adanya pelimpahan tersebut, kata Kepala Seksi Penerangan Hukum Kejati Jawa Barat Dodi Gazali Emil, kasus hoaks Bahar Smith sudah siap untuk segera disidangkan.

"Sekitar pukul 13.00 WIB bertempat Pengadilan Negeri Bandung Kelas 1 A Khusus telah dilaksanakan pelimpahan berkas perkara tindak pidana umum (P-31)," kata Dodi.

Selain Bahar, berkas tersangka lainnya yang bernama Tatan Rustandi pun turut dilimpahkan. 

Tatan diduga merupakan pengunggah video yang berisikan penyebaran berita bohong oleh Bahar Smith.

Mereka diduga melanggar Pasal 14 ayat (1) dan ayat (2) dan Pasal 15 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1946 tentang Peraturan Hukum Pidana dan/atau Pasal 28 ayat (2) juncto Pasal 45A ayat 2 UU No. 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU No. 11/2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik jo. Pasal 55 ayat (1) angka 1E KUHP.

Awalnya sidang perkara tersebut bakal digelar di PN Kabupaten Bandung (Bale Bandung) karena lokasi penyebaran hoaks itu diduga terjadi di Kabupaten Bandung. 

Namun, lanjut dia, dengan pelimpahan tersebut, kini sidang perkara Bahar dijadwalkan digelar di PN Bandung yang berlokasi di Kota Bandung.

Pemindahan lokasi tempat persidangan tersebut, kata dia, mengacu pada Keputusan Ketua Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor: 75/KMA/SK/III/2022.

Berdasarkan surat tersebut, Dodi mengkhawatirkan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Bandung bakal berpengaruh.

Selain itu, PN Bandung Kelas 1A dipandang memenuhi syarat untuk ditetapkan atau ditunjuk sebagai tempat memeriksa dan memutus perkara pidana Bahar.

Adapun Bahar Smith ditetapkan sebagai tersangka kasus ujaran hoaks pada Senin (3/1) malam setelah Bahar diperiksa di Polda Jawa Barat sekitar 9 jam. 

Selain itu, Tatan Rustandi juga ditetapkan tersangka karena diduga merupakan penggugah video yang berisikan ujaran hoaks oleh Bahar.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Berkat kerjasama dan kedisiplinan warga Surabaya dan semua pihak, akhirnya Kota Surabaya berstatus PPKM (Pemberlakuan

Pembatasan Kegiatan Masyarakat) level 1. Hal ini berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 18 Tahun 2022 tentang Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4, Level 3, Level 2, Level 1 di wilayah Jawa dan Bali.

“Alhamdulillah Surabaya kini berstatus PPKM Level 1, berlaku mulai 22 Maret-4 April 2022. Satu-satunya kota besar di Indonesia yang masuk ke level 1. Ini patut disyukuri karena ini sangat luar biasa,” kata Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana (Daerah) Kota Surabaya Ridwan Mubarun, Selasa (22/3).

Oleh karena itu, ia menyampaikan terimakasih banyak kepada warga Kota Surabaya yang sudah bersama-sama menjaga kota ini sehingga bisa masuk ke level 1. 

Menurutnya, ini berkat Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi yang tidak henti-hentinya melakukan sosialisasi dan terus memompa semangat warga Surabaya untuk selalu patuh protokol kesehatan. 

“Hingga akhirnya beliau bisa membawa Surabaya menjadi level 1,” katanya.

Dengan adanya PPKM level 1 ini, maka semuanya bisa 100 persen, mulai dari makan di restoran bisa 100 persen hingga pengaturan salat bisa rapat dan kapasitasnya bisa 100 persen. 

Meski begitu, Ridwan mengaku masih ada rapat lebih lanjut soal jam operasional supermarket dan hypermarket. 

“Makanya, kita akan mengadakan rapat lanjutan untuk membahas ini,” tegasnya.

Sedangkan untuk mal dan pusat perbelanjaan dan perdagangan bisa dibuka sampai pukul 22.00 WIB. Sementara untuk Pembelajaran Tatap Muka (PTM), keputusannya diserahkan kepada pemerintah daerah masing-masing, bisa daring atau pun luring.

“Namun, untuk Kota Surabaya saat ini masih 50 persen. Karena sekarang sudah level 1, maka nanti kami akan menggelar rapat dengan para ahli untuk meminta pendapat apakah bisa digelar 100 persen atau bagaimana, nanti akan kita rapatkan,” katanya.

Menurut Ridwan, meskipun Surabaya level 1 dan protokol kesehatan di berbagai bidang dilonggarkan, tapi dia berharap warga Kota Surabaya tetap menjaga protokol kesehatan sebagaimana anjuran Wali Kota Surabaya yang sangat gencar melakukan sosialisasi prokes, baik melalui sosial media maupun di pengeras suara di jalan-jalan raya.

“Jadi, walaupun kita level 1, ayo tetap dijaga prokesnya, yang paling sederhana prokes itu adalah kita tetap menggunakan masker,” pungkasnya. 



KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi untuk dimintai keterangan mengenai dugaan korupsi penyelenggaraan Formula E.

Pemanggilan ini merupakan yang kedua kalinya dilakukan. Sebelumnya, KPK telah meminta keterangan Prasetyo atas kasus yang sama pada 8 Februari 2022.

"Pagi ini saya memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) soal kasus dugaan korupsi di penyelenggaraan Formula E," kata Prasetyo dilihat dalam akun Instagramnya, prasetyoedimarsudi, Selasa, 22 Maret.

Prasetyo mengaku, dirinya sebagai warga negara dan pimpinan DPRD Provinsi DKI Jakarta siap memberikan keterangan apapun terkait kasus pada ajang balap mobil listrik ini.

"Semoga keterangan yang saya dapat membantu penyidik dan membuat terang permasalahan Formula E di Jakarta," ucap Prasetyo.

Sebelumnya, usai pemberian keterangan pertama ke KPK awal Februari lalu, Prasetyo Edi Marsudi mengatakan ada permintaan dana kepada Bank DKI sebelum aturan pembiayaan Formula E disahkan.

"Jadi ada anggaran yang sebelum menjadi perda APBD itu sudah diijon kepada Bank DKI senilai Rp180 miliar," kata Prasetyo kepada wartawan, Selasa, 8 Februari.

Permintaan itu, sambung Prasetyo, tentunya melanggar aturan. Sebab, hal ini hanya bisa dilakukan setelah perundangan resmi dibuat.

"Dalam perundang-undangan setelah menjadi Perda APBD baru itu bisa dilakukan. Ini kan enggak tanpa konfirmasi kita, dia langsung berbuat sendiri," tegasnya.

Lebih lanjut, Prasetyo mengaku sejak awal tidak diinformasikan mengenai commitment fee tersebut. 

Dia mengatakan, alih-alih memberi informasi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan justru langsung membayarkan uang tersebut. 

"Saya tidak diberitahu oleh Pak Gubernur dan dia membuat commitment fee yang pertama itu," imbuh politikus PDIP tersebut.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 18 Tahun 2022 yang terbit 21 Maret 2022, lima daerah di Jawa Timur telah masuk statusnya PPKM level 1.

Lima daerah Jatim tersebut yaitu Kota Surabaya, Kota Mojokerto, Kabupaten Tuban, Kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Lamongan.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menegaskan bahwa jumlah daerah Jatim yang statusnya level 1 ini merupakan yang terbanyak di Jawa dan Bali.

“Ini menjadi hal yang menggembirakan di Jawa Timur, di mana mulai kembali banyak daerah yang status PPKM nya masuk level 1. Saat ini yang statusnya level 1 ada 5 daerah, kemudian 26 daerah level 2 dan sebanyak 7 daerah level 3. Pesan saya, tetap waspada, jangan lengah untuk menegakkan protokol kesehatan dan gas terus percepat vaksinasi,” tegas Gubernur Khofifah, saat diwawancara di Kantor Gubernur Jatim Jalan Pahlawan No 110, Kota Surabaya, Selasa (22/3/2022).

Sedangkan yang statusnya level 2 di Jatim yaitu Kabupaten Tulungagung, Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Situbondo, Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Pacitan, Kabupaten Ngawi, Kabupaten Magetan, Kabupaten Madiun, Kota Malang, Kota Kediri, Kota Blitar dan Kota Batu.

Kemudian Kabupaten Kediri, Kabupaten Bondowoso, Kabupaten Blitar, Banyuwangi, Kabupaten Sumenep, Kabupaten Sampang, Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Jember, Kabupaten Gresik serta Kabupaten Bojonegoro.

Sedangkan yang statusnya level 3 yaitu Kabupaten Lumajang, Kota Probolinggo, Kota Madiun, Kabupaten Jombang, Kabupaten Pamekasan, Kabupaten Nganjuk dan Kabupaten Bangkalan.

Tidak hanya itu, Gubernur Khofifah juga menyebutkan, bahwa berdasarkan data Satgas Covid-19 Jawa Timur, pertambahan kasus harian konfirmasi positif di Jatim juga terus menurun.

Per kemarin Senin (21/3/2022), pertambahan kasus harian terkonfirmasi positif di Jatim telah menurun di angka 228 orang.

Dan tambahan kasus sembuh dari Covid-19 di Jatim juga terus meningkat dengan angka 949 orang dalam sehari.

Kini masih ada sebanyak 4.135 kasus aktif Covid-19 di Jawa Timur. Yang tentu masih terus diberikan penanganan treatment, tracing dan juga testing yang maksimal.

Agar kasus di Jatim terus turun, secara khusus Khofifah meminta agar seluruh pihak, khususnya Pemda di Jatim terus menggencarkan vaksinasi.

Per hari ini, diketahui capaian vaksinasi dosis 1 Jatim telah mencapai 91,24 persen. Sedangkan capaian vaksinasi dosis 2 telah mencapai 74,22 persen. Dan untuk dosis 3 telah tercapai 7,18 persen.

Capaian vaksinasi lansia dosis 1 di Jatim terus meningkat di angka 73,06 persen, sedangkan capaian dosis 2 mencapai 55,42 persen, dan dosis 3 capaiannya 6,26 persen.

“Khusus untuk vaksinasi, tolong pada setiap kabupaten kota agar menjadikan percepatan vaksinasi sebagai prioritas. Maksimalkan stok vaksin yang ada untuk segera di-deliver. Vaksinasi penting untuk meningkatkan kekebalan masyarakat dalam menghadapi pandemi covid-19,” tegas Khofifah.

Meski begitu, berdasarkan Dashboard Kemenkes/KCPEN, Jumlah orang yang divaksin dosis pertama maupun kedua di Jatim menempati urutan tertinggi kedua di Indonesia. 

Sedangkan jumlah orang yang divaksin dosis ketiga di Jatim menempati urutan tertinggi ketiga di Indonesia.

Sedangkan untuk perkembangan bed occupancy rate (BOR), seiring dengan kasus yang menurun, kondisi BOR di rumah sakit rujukan cCvid-19 juga terus menurun.

Per hari ini, BOR ICU Jatim ada di angka 12 persen, BOR Isolasi RS di angka 10 persen, BOR RS Darurat di angka 3 persen, dan BOR Isoter di angka 1 persen.

“Insya Allah penanganan cCvid-19 di Jatim berada on the right track. Bersama-sama semua lini, Jawa Timur akan terus berupaya maksimal dengan harapan pandemi segera bisa diakhiri, tetap semangat semua,” pungkasnya.



KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memperpanjang masa penahanan hakim nonaktif Pengadilan Negeri Surabaya, Itong Isnaeni Hidayat untuk 30 hari ke depan. 

Itong merupakan tersangka kasus dugaan suap terkait pengurusan perkara yang sedang berproses di Pengadilan Negeri Surabaya, Jawa Timur.

Selain Itong, KPK juga memperpanjang masa tahanan dua tersangka lain yakni, Panitera Pengganti PN Surabaya, Hamdan, serta pengacara atau kuasa PT Soyu Giri Primedika (PT SGP), Hendro Kasiono. Para tersangka tersebut akan diperpanjang masa tahanannya hingga April 2022.

"Tim penyidik masih kembali melakukan penahanan lanjutan untuk tersangka IIH dkk selama 30 hari terhitung 21 Maret 2022 sampai 19 April 2022 berdasarkan penetapan penahanan pertama dari Ketua Pengadilan Tipikor pada PN Surabaya," kata Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri Selasa (22/3/2022).

Penahanan Itong kembali dilanjutkan di Rutan KPK, Kavling C1, Jakarta. 

Sedangkan tersangka Hamdan, dititipkan di Rutan Polres Jakarta Timur. Sementara Hendro Kasiono ditahan di Rutan Polres Jakarta Pusat.

"Penjadwalan pemanggilan saksi-saksi akan terus dilakukan oleh tim penyidik untuk melengkapi pemberkasan perkara tersangka IIH dkk dimaksud," kata Ali.

Dalam perkara ini, Hendro dengan PT SGP berupaya memenangkan perkara yang sedang berproses di Pengadilan Surabaya. 

Perkara tersebut yakni terkait permohonan pembubaran PT SGP. Itong merupakan hakim tunggal yang menyidangkan perkara tersebut.

Hendro mewakili PT SGP diduga berupaya menyuap menyuap Hakim Itong melalui Hamdan. 

PT SGP diwakili Hendro diduga telah menyiapkan uang Rp1,3 miliar untuk mengurus perkara ini mulai dari tingkat pengadilan hingga Mahkamah Agung.

Hendro telah menjalin komunikasi dengan Hamdan. Ada sejumlah imbalan uang yang akan diberikan ke Hamdan dan Itong jika berhasil memenangkan perkara itu sesuai dengan keinganan PT SGP.

Hamdan menyampaikan hal tersebut ke Itong dan dia bersedia sepakat asal ada imbalannya. 

Hendro kemudian merealisasikan sejumlah uang Rp140 juta untuk Itong melalui Hamdan.



KABARPROGRESIF.COM: (Sampang) Bekerja sama dengan pemerintah Kabupaten Sampang, TNI AL dalam hal ini Koarmada II kembali memberikan bantuan Vaksinasi Covid-19 melalui “Gebyar Vaksinasi Covid-19 Bagi Anak Usia 6-11 tahun Dan Masyarakat Sampang” yang digelar di Pantai Wisata Camplong, Sampang, Madura pada Selasa (22/3/2022).

Sebanyak 11.000 dosis vaksin Sinovac (dosis I &II ) disiapkan untuk masyarakat Sampang, baik usia dewasa serta anak-anak usia sekolah dasar yakni  6-11 tahun. 

Selain terpusat di Pantai Wisata Camplong, vaksinasi dilaksanakan secara serentak di seluruh faskes yang terdapat di 14 kecamatan di Kabupaten Sampang.

Gebyar Vaksinasi Covid-19 yang terpusat di Kecamatan Camplong ini dihadiri oleh Kepala Staf Koarmada II, Laksma TNI Rachmad Jayadi mewakili Pangkoarmada II Laksda TNI Iwan Isnurwanto, serta Wakil Bupati Sampang, H. Abdullah Hidayat. Juga hadir mendampingi Kadiskes dan Kadisminpers Koarmada II, Kadinkes Kabupaten Sampang, Komandan Satgas Bantuan Vaksinasi Covid-19 Koarmada II di Sampang Letkol Laut (P) Totok Susilo yang keseharian menjabat sebagai Komandan KRI Nala-363,serta pejabat Forkopimcam dan Forkopimkab Sampang.

Wabup Sampang dalam sambutannya menyampaikan jika kegiatan Gebyar Vaksinasi Covid-19 ini rutin dilaksanakan setiap harinya di 14 kecamatan di Sampang. Karenanya Abdullah Hidayat bersyukur jika Sampang tidak termasuk daerah yang memiliki tingkat rendah vaksinasi.

“ Untuk dosis 1 kami sudah mencapai 80%, kemudian dosis 2 sebanyak 51 %, dan terkecuali dosis 3 yang memang diakui masih sedikit yakni 20 %. Dalam kesempatan yang baik ini, saya mewakili Bupati Sampang, meminta kepada seluruh Puskesmas di Sampang supaya mengadakan Gebyar Vaksinasi setiap hari,” ujar Wabup Sampang.

Sementara itu Kaskoarmada II mengungkapkan bila pemberian bantuan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat Sampang kali ini merupakan implementasi dari perintah Presiden RI Joko Widodo yang diturunkan kepada Panglima TNI, dan selanjutnya ditindak lanjuti oleh para Kepala Staf Angkatan dalam hal ini Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono.

Lebih lanjut Kaskoarmada II menyampaikan, jika tujuan dari perintah Kasal kepada seluruh satuan TNI AL, tidak lain untuk membantu percepatan terbentuknya Kekebalan Kelompok atau Herd Immunity rakyat Indonesia melalui vaksinasi. 

Karena dengan melaksanakan vaksinasi lengkap, diyakini dapat mengendalikan pandemi, dan memutus mata rantai penularan Covid-19  serta menuju era endemi Covid-19.

Laksma Rachmad Jayadi menambahkan, sejak pemerintah pusat gencar melaksanakan vaksinasi, Koarmada II telah membantu sejumlah Kota dan Kabupaten di wilayah Jawa Timur, bahkan Jawa Tengah.

“Semoga kegiatan Gebyar Vaksinasi Covid-19 di Sampang saat ini berlangsung aman dan lancar sesuai dengan harapan kita bersama yakni masyarakat yang sehat semuanya. Atas nama Pangkoarmada II, saya ucapkan terima kasih,” tutur Laksma Rachmad Jayadi.

Usai pemberian plakat sebagai kenang-kenangan, acara berlanjut dengan peninjauan pelaksanaan vaksinasi. Animo masyarakat khususnya anak-anak pun terlihat tinggi, dengan banyaknya yang hadir yakni sekitar 1000 lebih anak-anak dari berbagai sekolah dasar di Sampang.

Untuk keberhasilan pemberian vaksin, Koarmada II dan Pemkab Sampang menerjunkan tenaga kesehatan profesional gabungan dari Diskes Koarmada II, BP Lanal Batuporon dan Dinkes Sampang, sebagai vaksinator maupun Tim PCare. 

Sementara demi kelancaran dan ketertiban, disiapkan alur atau prosedur yang harus diikuti oleh seluruh peserta vaksin. Diawali dengan Registrasi saat peserta datang, sebagai filter awal persyaratan vaksin. 

Kemudian Screening sebagai kegiatan filter lanjutan oleh tenaga kesehatan, berikutnya Vaksinasi, dan terakhir Entry Data yaitu pengisian data masyarakat yang telah di vaksin oleh tim PCare dari petugas gabungan. (Dispen Koarmada II)



KABARPROGRESIF.COM: (Tangerang) Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Tangerang menetapkan dua tersangka dugaan kasus tindak pidana korupsi dana bantuan sosial (bansos) Kemensos penerima keluarga harapan (PKH) di Kecamatan Tigaraksa. 

Kedua tersangka yakni, YN merupakan seorang ibu rumah tangga dan AD bekerja sebagai guru.

Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang Nova Elida Saragih mengungkapkan, keduanya melakukan dugaan tindakan korupsi bansos sejak 2018 silam.

Akibat tindakan kedua tersangka, Inspektorat Kabupaten Tangerang melaporkan kerugian negara mencapai lebih dari Rp600 juta.

"Akibat tindakan YN negara mengalami kerugian Rp270.468.631. Sedangkan AD membuat kerugian negara Rp365.133.440," kata Nova pada Senin, 21 Maret 2022.

Dari tangan kedua tersangka, Kejaksaan menyita sejumlah barang bukti di antaranya kartu ATM, struk penarikan di ATM, rekening koran, dan surat keterangan Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

"Untuk AD juga melanggar aturan pendamping karena melihat dia merupakan seorang guru yang masih aktif," ucapnya. 

Saat ini penyidik kejaksaan terus melakukan pendalaman terkait dugaan korupsi dana bansos tersebut.


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive