Kamis, 24 Maret 2022


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan vaksinasi serentak yang digelar di 34 provinsi se-Indonesia. 

Bersama Komisi III DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal, Kapolri Listyo Sigit mendatangi akselerasi vaksinasi di Pusdik Intelkam, Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (24/3).

Ia menjelaskan prioritas vaksinasi yang dilakukan adalah untuk imam masjid, penceramah, khatib dan secara umum adalah untuk masyarakat. 

Hal ini karena sebentar lagi memasuki bulan Ramadan.

Menurutnya, di bulan suci tahun ini, pemerintah telah memberikan kesempatan kepada masyarakat Indonesia untuk menunaikan ibadah di masjid secara normal. 

Namun pelaksanaan ibadah itu tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

“Karena itu, saya minta untuk Pak Kapolda dan seluruh jajaran FKUB yang ada, terus dorong strategi vaksinasi untuk melakukan pendekatan strategi vaksinasi di dekat masjid,” ungkapnya.

"Hari ini prioritas yang dilaksanakan di tempat ini kita laksanakan vaksinasi khususnya untuk saudara-saudara kita imam masjid, penceramah, khatib, dan tentunya keluarga besar dan masyarakat yang ada di sekitar,” lanjutnya.

Dikatakan, ada sekitar 1.500 masyarakat yang divaksin di tempat tersebut. Sementara Jawa Barat sendiri target vaksinasi hari ini di angka 200 ribu. 

“Tentunya ini saya berikan apresiasi dan tolong terus dipertahankan," kata Sigit kembali.

Ia menegaskan pandemi Covid-19 belum berakhir. Kewaspadaan terhadap virus ini harus tetap ditingkatkan. Hal itu untuk memastikan masyarakat tetap dalam keadaan sehat atau terhindar dari paparan Covid-19.

Sigit menekankan kepada Forkopimda maupun Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) di seluruh Indonesia untuk tetap mempersiapkan strategi-strategi percepatan akselerasi vaksinasi ketika memasuki bulan Ramadan.

Di sisi lain, Listyo Sigit tetap memberikan perhatian pada tempat-tempat lain. Diungkapkannya, tempat yang banyak kegiatan atau aktivitasnya meningkat, seperti di pasar, harus diwaspadai.

“Tolong di titik-titik tersebut yang banyak aktivitas, disiapkan gerai-gerai vaksin, sehingga selama bulan Ramadan ini vaksinasi tetap berjalan dan utamanya seluruh aktivitas masyarakat bisa berjalan dan laju pertumbuhan Covid-19 bisa kita jaga," urainya.

Ia menyebut strategi vaksinasi merupakan kunci untuk menekan Covid-19. Karena itu, masyarakat harus dipastikan telah mendapatkan suntikan vaksin dosis dua dan dosis tiga atau booster.

Pada kesempatan itu, ia juga mengingatkan tentang kesiapan menghadapi tradisi mudik jelang Hari Raya Idul Fitri. 

Dengan lengkapnya vaksinasi, diharapkan tidak munculnya klaster Covid-19 pada arus mudik dan arus balik.

Lebih lanjut, demi mencegah munculnya klaster, mantan Kapolda Banten itu juga mengingatkan soal percepatan vaksinasi terhadap masyarakat kelompok lanjut usia (lansia). Menurutnya, akselerasi lansia bisa diterapkan strategi door to door.

"Ini yang akan terus kita kejar dan laksanakan, sehingga seluruh rangkaian di Ramadan, pasca-Hari Raya Idul Fitri, kita yakin laju Covid-19 bisa kita kendalikan,” terang mantan Kabareskrim Polri ini. 

Disampaikannya, Covid-19 akan berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi yang untuk bertumbuh di atas 5 persen. 

“Ini yang tentunya harus kita kelola dengan baik. Bagaimana upaya meningkatkan kesehatan, tapi di sisi lain pertumbuhan ekonomi bisa terus kita dorong. Harapan kita semua bisa terlaksana dengan baik," jabarnya.

Di sisi lain, terkait menjelang Ramadan, Sigit juga berharap kepada awak media untuk ikut membantu menginformasikan soal ketersediaan serta harga penjualan minyak goreng khususnya jenis curah. 

Hal itu diharapkan untuk menghindari adanya kelangkaan dan permainan harga. 

Ditegaskannya, pemerintah telah menetapkan kebijakan harga untuk penjualan minyak goreng curah. 

"Kami minta ke rekan-rekan media, selain kegiatan vaksinasi, saat ini kita terus memantau perkembangan fluktuasi keberadaan minyak khususnya minyak curah dan kita minta agar minyak curah yang telah diberikan subsidi oleh pemerintah betul-betul keberadaannya segera di pasar,” pungkasnya.



KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Pengusutan perkara dugaan tindak pidana korupsi Dana Insentif Daerah (DID) 2018 Tabanan tampaknya semakin mencapai puncaknya. 

Sejumlah saksi penting sudah diperiksa KPK. Dua hari terakhir ini, atau 22-23 Maret 2022 KPK memeriksa saksi di di gedung Merah Putih KPK, Jakarta. 

Salah satunya adalah mantan anggota dan wakil ketua BPK RI Prof. Bahrullah Akbar.

Tim Penyidik KPK memeriksa saksi atas nama Yuddi Saptopranwo, PNS Direktorat Dana Perimbangan Ditjen Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan RI pada Rabu (23/3).

"Saksi hadir dan dikonfirmasi antara lain mengenai administrasi kepegawaian dari pihak yang terkait dengan perkara ini," ujar Plt. Juru Bicara KPK Ali Fikri pada Kamis (24/3/2022).

Sebelumnya, (22/3) Tim Penyidik juga telah memeriksa saksi atas nama Prof. Bahrullah Akbar, Mantan Wakil Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK-RI).

Yang bersangkutan juga hadir dan dikonfirmasi antara lain mengenai adanya komunikasi khusus untuk pengurusan dana DID tahun 2018 antara saksi dengan pihak yang terkait dengan perkara ini.

Dalam sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta Selatan tahun 2019 silam, Yaya Purnomo, pejabat Kementerian Keuangan RI yang menerima gratifikasi (hadiah atau janji) dari sejumlah daerah, termasuk pejabat Tabanan, terungkap peran vital Prof Bahrullah Akbar sebagai penghubung antara pejabat Tabanan dengan pejabat Kemenkeu RI.

Kasus berawal ketika Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti menginginkan agar Tabanan mendapatkan DID tahun 2018. Kemudian Eka Wiryastuti memerintahkan I Dewa Nyoman Wiratmaja, staf khusus Bupati Bidang Pembangunan dan Ekonomi Kabupaten Tabanan, untuk menghubungi Bahrullah Akbar.

Pada saat saat peristiwa gratifikasi dalam pengurusan DID Tabanan tahun 2018 terjadi sekitar tahun 2017, Bahrullah Akbar menjabat sebagai wakil ketua BPK RI. Diketahui, Bahrullah Akbar menjadi Wakil ketua BPK RI dari April 2017 sampai Oktober 2019.

Dari Bahrullah Akbar ini lah, Dewa Wiratmaja diberikan jalur ke Yaya Purnomo di Kemenkeu RI. Konon, Bahrullah Akbar adalah dosen dari Yaya Purnomo. Sebagaimana tercatat, Bahrullah Akbar adalah guru besar di IPDN Kemendagri.

Kemudian, pertemuan dan pembicaraan intens antara Dewa Wiratmaja dan Yaya Purnomo pun dilakukan. Melibatkan juga pejabat Kemenkeu lainnya bernama Rifa Surya.

Akhirnya, Yaya minta “dana adat istiadat”, istilah yang dipakai untuk menyebut fee dalam membantu pengurusan DID untuk Tabanan. "Dana adat istiadat" yang diminta Yaya sebesar 3 persen dari nilai anggaran DID yang akan diterima Tabanan.

Akhirnya Yaya dan Rifa Surya pun mendapat gratifikasi yang diduga dari pejabat Tabanan Rp600 juta dan dan USD55.000. Jika seluruhnya dirupiahkan setara dengan Rp1,3 miliar.

Sedangkan Kabupaten Tabanan pada tahun 2018 itu mendapat alokasi DID sebesar Rp51 miliar. Dana itu dipakai untuk sejumlah proyek atau kegiatan, di antaranya pada bidang infrastuktur, kesehatan, pendidikan, pariwisata, pertanian, dan lainnya.



KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Tim Densus 88 Antiteror Polri menangkap lima orang tersangka teroris berinisial MR, HP, MI, RBS dan DK. 

Mereka ditangkap di sejumlah lokasi, yakni di Kendal, Lampung, Jakarta Barat, dan Tangerang Selatan.

Kabag Banops Densus 88 Antiteror Polri Kombes Pol Aswin Siregar mengatakan, para tersangka masuk dalam kelompok Daulah Islamiah Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Mereka diamankan sejak 9 hingga 15 Maret 2022.

"Para tersangka kerap menyebarkan informasi berisi propaganda ISIS," ujar Aswin dalam keterangan tertulisnya, Kamis (25/3/22).

Para tersangka, sambung Aswin, juga tergabung dalam grup 'Annajiyah Media Centre'. Grup ini bertugas menyebarkan poster-poster digital terkait propaganda terorisme.

"Bertujuan untuk membangkitkan semangat jihad sehingga orang lain terpacu untuk melakukan jihad amaliah," katanya.

Grup ini, kata Aswin, dikelola oleh tersangka teroris berinisial RBS yang berhasil ditangkap di Palmerah, Jakarta Barat. 

Dari penangkapan RBS, tim Densus 88 mengamankan sejumlah barang bukti mulai dari satu buah samurai merek baton sword, buku berjudul 'Tarbiyah Jihadiyah', 'Ad-Daa' Wa Ad-Dawaa', 'Kitab Tauhid', 'Ya Mereka Memang Thogut', 'Menyambut Perang Salib Baru', dan 'Al-Wala Wal-Bara'.

"Selain itu, kami juga menyita satu topi hitam bertuliskan Tauhid. Kemudian, ada sejumlah barang bukti lain seperti buku dengan beragam judul yang diamankan dari para tersangka. Ada pula satu set Airgun CM-036 model AK-47 yang disita dari tersangka MR," paparnya.

Serta, airgun merek PM Model Makarof, satu plastik gotri, satu gas airgun, dua kotak peluru mimis, satu senjata plastik merek D-Cobra yang turut diamankan tim Densus 88. 



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Komisi B DPRD Kota Surabaya menilai, beroperasinya kembali Pasar Turi Baru akan berdampak signifikan terhadap perekonomian Kota Surabaya.

Anggota Komisi B, Dr. Zuhrotul Mar’ah mengatakan, pembukaan Pasar Turi Baru oleh Pemkot Surabaya Pertama, saat ini moment nya sangat tepat, dimana Surabaya saat ini berada di Level 1 PPKM sehingga kegiatan ekonomi masyarakat kembali meningkat.

“Moment kedua yaitu, jelang Ramadhan dan lebaran tentu masyarakat akan berbelanja di Pasar Turi Baru. Simpel nya, jika belanja masyarakat naik, maka ekonomi suatu daerah akan naik juga,” ujarnya di Surabaya, Kamis (24/03/22).

Ia menjelaskan, Pasar Turi Baru akan menjadi ikon belanja di Surabaya, dimana sejak insiden terbakarnya Pasar Turi tahun 2007 silam, masyarakat sudah menanti  hampir 15 tahun kapan Pasar Turi kembali dibuka.

“Alhamdulillah, dengan keberanian Walikota Surabaya Eri Cahyadi yang membuka Pasar Turi Baru terjawab sudah keinginan masyarakat untuk belanja di Pasar Turi. Kami di dewan sangat apresiasi terhadap Pemkot Surabaya yang membuka Pasar Turi Baru,” jelas politisi PAN Surabaya ini.

Dr. Zuhrotul Mar’ah menerangkan, Pasar Turi memiliki beragam kebutuhan belanja mulai pakaian, kosmetik, makanan, kue, jajanan tradisional yang dulu ada di Pasar Turi, dan banyak produk lainnya yang ikonik Surabaya dimana kebutuhan konsumen yang tidak bisa didapat di Mall, bisa didapatkan di Pasar Turi Baru.

“Hanya saja kami berharap ke Pemkot Surabaya agar pedagang Pasar Turi lama tetap di wadahi untuk bisa berjualan di Pasar Turi Baru. Pedagang lama supaya difasilitasi baik ketersediaan stand penjualan, biaya sewa stand. Karena bagaimanapun pedagang lama sudah menunggu sekian lamanya agar Pasar Turi kembali dibuka,”tegasnya.

Dirinya kembali menambahkan, menjelang lebaran umumnya daya beli masyarakat meningkat, sehingga dengan dibukanya Pasar Turi Baru bisa menjawab kebutuhan masyarakat jelang lebaran.

“Momen nya juga tepat dimana level PPKM sudah turun dan Pasar Turi Baru dibuka, maka ekonomi Surabaya akan naik seiring meningkatnya daya beli masyarakat,” pungkasnya.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Dua unsur KRI dibawah jajaran Koarmada II yaitu KRI Surabaya-591, dan KRI Dewa Ruci mendukung kegiatan Lattek (Latihan Praktek) Prajalasesya Taruna AAL Angkatan ke-70 Tahun 2022. 

Dari Dermaga Madura Koarmada II,  Satgas Prajalasesya Taruna AAL 2022 dilepas langsung oleh Gubernur Akademi Angkatan Laut (AAL) Laksda TNI Denih Hendrata,  Selasa (22/03).

Sesuai agenda,  peserta Lattek Pelayaran Prajalasesya akan menempuh  rute pelayaran dari  Surabaya-Palu-Makassar-Surabaya selama 12 hari. Lattek Prajalasesya 2022 diikuti sebanyak 187 Peserta, yang terdiri dari 177 Taruna Pria dan 10 Peserta Taruna Wanita.

Selama melaksanakan lattek, Taruna AAL akan melaksanakan berbagai latihan yang diantaranya  Semaphore, Flaghoist dan Flashex, serta dikenalkan juga dengan hal-hal yang berhubungan dengan Angkatan Laut, seperti PUDD, tradisi Khas TNI AL, data-data teknis, jenis Peran di KRI, alat-alat kebaharian, organisasi di KRI, navigasi, persenjataan, permesinan dan sistem keselamatan di kapal.

Di tempat terpisah Pangkoarmada II Laksda TNI  Iwan Isnurwanto, menyampaikan bahwa tujuan dari Lattek Prajalasesya ini adalah untuk memperkenalkan secara langsung dasar kematraan, tradisi khas TNI AL dan Kehidupan Dinas Dalam di KRI pada saat berlayar serta menumbuhkan jiwa bahari dan kejuangan Prajurit Matra Laut.

“Melalui latihan Prajalasesya ini, saya berharap para Taruna mampu menghayati bahwa laut merupakan media pemersatu bangsa, dimana TNI AL mempunyai tugas menjaga dan mengamankannya, oleh karena itu manfaatkanlah kegiatan pelatihan ini dengan sebaik-baiknya, " terang orang nomor satu di jajaran Koarmada II ini.

“Berdasarkan Prioritas Kebijakan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, sudah jelas mengenai pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) harus betul-betul bisa terwujud. Sehingga latihan pun harus bisa dilaksanakan sebaik mungkin guna mewujudkan pembangunan SDM yang nyata dalam menghadapi tantangan yang serba cepat, ” tandas Laksda Iwan-sapaan akrab Pangkoarmada II. (Dispen Koarmada II)


Rabu, 23 Maret 2022


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah tuntas melakukan pembongkaran Tempat Penampungan Sementara (TPS) Pasar Turi, mulai dari blok A, B hingga C yang ada di Jalan Pasar Turi serta Jalan Dupak Raya menuju ke Jalan Tembaan. 

Pembongkaran TPS Pasar Turi ini sebelumnya dilakukan pada Selasa (22/3) pagi hingga malam hari. 

Pada saat pembongkaran, pemkot menerjunkan lima alat berat berupa backhoe. 

Bahkan, petugas Satpol PP, BPBD Surabaya, Dinas Perhubungan (Dishub) dan TNI/Polri juga disiagakan melakukan pengamanan dan mengatur arus lalu lintas selama proses pembongkaran.

Setelah semua blok dibongkar, Pemkot Surabaya melakukan pembersihan sisa material bangunan TPS Pasar Turi. 

Sisa material bangunan berupa tiang pancang besi, kayu, hingga reruntuhan tembok itu diangkut satu persatu menggunakan truk. 

Kemudian material-material ini dibawa ke gudang milik pemkot yang ada di kawasan Tanjungsari dan Sememi, Kecamatan Benowo.

Kepala Satpol PP Kota Surabaya Eddy Christijanto mengatakan, pengangkutan sisa material bangunan TPS Pasar Turi dibantu oleh petugas dari Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya. 

Pengangkutan materialnya sudah dimulai dari Selasa (22/3) pagi hingga malam, kemudian dilanjutkan kembali pada Rabu (23/3) pagi. 

"Karena memang ini jalurnya kalau pagi sampai jam 7 malam padat. Sehingga kita tidak ingin mengganggu lalu lintas, makanya kita laksanakan malam hari. Karena Jalan Dupak Raya kan termasuk jalur padat menuju ke kota," kata Eddy ditemui di sela kegiatan pembongkaran.

Eddy juga menyebutkan, pembersihan material bongkaran, ditargetkan selesai sebelum tanggal 28 Maret 2022. 

"Kalau sampai bersih seluruhnya diperkirakan sebelum tanggal 28 Maret 2022. Kita upayakan sudah clear semua," ujar Eddy.

Sebelumnya, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemkot Surabaya Irvan Widyanto mengatakan, setelah dibongkar dan dibersihkan, eks-lokasi TPS Pasar Turi akan digunakan sebagai akses jalan menuju ke Pasar Turi Baru. 

"Yang jelas nanti untuk jalan, agar akses menuju ke Pasar Turi Baru lebih mudah," kata Irvan.

Selain itu, Irvan menjelaskan, Pemkot Surabaya juga melakukan penataan estetika di kawasan tersebut. 

Harapannya, setelah dilakukan penataan nanti dapat memperlancar arus lalu lintas di kawasan Jalan Pasar Turi dan sekitarnya. 

"Jadi, secara estetika juga akan ditata, sehingga yang selama ini mungkin agak krodit dari sisi lalu lintas, diharapkan menjadi lancar," ujar dia.

Mantan Kepala BPB dan Linmas Kota Surabaya itu juga menyebutkan, bahwa saluran yang ada di kawasan Jalan Pasar Turi akan akan dilakukan normalisasi. 

Pembangunan normalisasi saluran ini diharapkan dapat mencegah genangan di kawasan Jalan Semarang.

"Nanti pembuatan saluran baru melingkar di sisi luar Pasar Turi baru. Termasuk saluran sekunder untuk collecting dengan saluran yang di Dupak. Jadi itu nanti bisa mengurangi genangan yang ada di Jalan Semarang ini," pungkasnya. 


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pangkoarmada II Laksda TNI Dr. Iwan Isnurwanto, S.H.,M.A.P., M. Tr(Han), ikut hadir dalam  Pelantikan  Pengurus  dan Rakerda DPC Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Se-Jawa Timur, yang berlangsung di Gedung Negara Grahadi Surabaya , Selasa (22/03/2022).

Pelantikan di awali dengan acara santunan anak Yatim yang di lanjutkan dengan acara pelantikan Ketua Daerah HKTI Se-Jatim ,dan Pembukaan Rakerda DPC HKTI Se- Jatim. 

Hadir dalam pelantikan yakni Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Ketum DPP HKTI Moeldoko.

Dalam  sambutannya  Gubernur Jawa Timur mengungkapkan rasa bangga atas perkembangan Sektor pertanian serta perternakan di Jawa Timur, sehingga meraih peringkat satu dalam hal peningkatan Daerah Ekonomi Tertinggal.

Gubernur Khofifah menyampaikan bahwa peningkatan yang ada saat ini adalah hasil kinerja yang terjalin antar petani dan peternak, dengan Pemerintah khususnya DPC HKTI Jawa Timur yang menyebar di berbagai daerah di Jawa Timur.

Sementara itu Ketua Umum HKTI, Moeldoko,mengingatkan kepada semua pengurus HKTI Jatim agar bisa terus bersinergi dengan semua pihak, serta menjadi partner strategik dengan pemerintah. 

“HKTI harus bisa bekerja bersama-sama, semangat harus tetap ada, membangun kolaborasi dengan semua pihak untuk membawa kesejahteraan petani,” katanya.

Selesai rangkaian kegiatan acara di lanjutkan dengan sesi foto bersama, serta peninjauan produk yang dikelola oleh masing-masing perwakilan dari kabupaten yang memaparkan produk unggulan yang di hasilkan oleh para pelaku industri daerah Jawa Timur. (Dispen Koarmada II)



KABARPROGRESIF.COM: (Bengkulu) Akhirnya dua tersangka kasus penimbunan minyak goreng diungkap Kepolisian Resor (Polres) Bengkulu.

Dia adalah BA (61) warga Kelurahan Betungan Kota Bengkulu dan AR (27) warga Desa Talang Sali Kabupaten Seluma sebagai tersangka kasus penimbunan minyak goreng.

Kapolres Bengkulu AKBP Andy Daddy melalui Kasat Reskrim Polres Bengkulu AKP Welliwanto Malau mengatakan bahwa keduanya terbukti bersalah berdasarkan hasil penyelidikan dan pemeriksaan di Polres Bengkulu.

Berdasarkan legalitas perizinan penjualan minyak goreng kemasan tersebut, total minyak goreng disita sebanyak 75 dus.

"Keduanya telah ditetapkan sebagai tersangka. Pada saat ini kami masih terus melakukan pengembangan terkait dengan kasus tersebut," kata Malau di Bengkulu, Selasa (22/3/2022).

Dikatakan pula bahwa keduanya dikenai Pasal 107 juncto Pasal 29 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 jo. Pasal 11 ayat (2) Perpres Nomor 71 Tahun 2015 tentang Penetapan dan Penyimpangan Kebutuhan Pokok dan Barang Penting dengan ancaman 5 tahun penjara dan denda Rp50 miliar.

Sebelumnya, anggota opsnal Macan Gading menyita 74 dus minyak goreng serta mengamankan terduga penimbun minyak goreng dan menjual minyak goreng di atas harga eceran tertinggi (HET).

Atas penangkapan tersebut, pihaknya menyita satu unit mobil pikap dan 34 dus minyak goreng merek Sinar Laut, 6 dus minyak goreng merek Arwana, 4 dus minyak goreng merek Resta, dan satu bungkus besar minyak goreng merek Rilma.

Selain itu, 1 dus minyak goreng merek Duma, 14 dus minyak goreng merek Tawon, 1 dus minyak goreng merek Jujur, dan 13 dus minyak goreng merek Filma.



KABARPROGRESIF.COM: (Sulteng) Dansat Brimob Polda Sulteng Kombes Pol Mokhamad Alfian Hidayat baru saja menutup pra Latihan Operasi Madago Raya tahap II tahun 2022 di tembak Wira Pratama mako Batalyon A Pelopor Biromaru, Senin (21/3) kemarin.

Sebanyak 100 pasukan yang mengikuti latihan tersebut. 

Ratusan pasukan ini akan bertugas selama tiga bulan ke depan di wilayah Operasi Madago Raya untuk memburu sisa DPO Teroris Poso.

Dari jumlah itu, ada tiga Polwan Brimob Sulteng yang ikut dalam perburuan teroris Poso yakni Bripda Ni Komang Yudiani, Bripda Septiani Karolin Liloi dan Bripda Khairunisa Harahap.

Dari tiga Polwan ini, dua bertugas di pasukan Detasemen Gegana yang memiliki kemampuan khusus salah satunya anti teror. 

Selain itu, pasukan Gegana juga punya kemampuan khusus dalam penjinakaan bom, intelijen, anti anarkis serta penanganan KBR.

Dalam amanatnya, Dansat Brimob berpesan kepada semua personel agar dalam pelaksaan tugas operasi harus tetap solid dan tidak mementingkan diri sendiri. Juga tidak melakukan hal-hal diluar aturan atau SOP.

“Bila ini dilanggar yang nantinya bisa merusak pola operasi itu sendiri, bahkan bisa membuat nama baik kesatuan tidak baik,” tegas Alfian.

Ia juga menyampaikan kepada seluruh personel yang akan melaksanakan tugas Operasi Madago Raya Tahap II Tahun 2022 di Kabupaten Poso, agar selalu memelihara dan meningkatkan keimanan kepada Tuhan YME, sebagai sumber kekuatan dalam bertugas.

“Tetap jaga kekompakan pedomani SOP dan jaga kedisiplinan serta kewaspadaan,” pungkasnya.



KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Divisi Profesi dan Pengamanan Polri mendisiplinkan anggota Polri agar tidak menjadi pihak-pihak yang dapat mengganggu kestabilan keamanan dunia usaha dan investasi. 

Hal ini sebagai bukti bahwa Divisi Propam Polri siap mengawal pemulihan ekonomi nasional dengan menjaga keamanan untuk mengawal investasi dan dunia usaha di Indonesia.

Kepala Divisi Propam Polri Irjen Ferdy Sambo mengatakan pihaknya memiliki aplikasi Propam Presisi yang dapat digunakan untuk mengadukan apabila ada anggota polisi yang bermain.

“Dalam hal ini, apabila mengganggu pengusaha menengah dan kecil bahkan pengusaha kelas atas, jangan ragu untuk melaporkan di aplikasi. Pasti saya tindak dengan tegas dan keras,” kata Irjen Ferdy Sambo saat membuka Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Propam Polri Tahun 2022 di Auditorium PTIK, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (22/3).

Jenderal bintang dua ini menjelaskan bahwa Polri akan mengawal program pemerintah dalam pemulihan ekonomin nasional (PEN) seusai pandemi Covid-19. 

“Perlu kami tegaskan dalam Rakernis Propam Polri Tahun 2022, Propam siap mengawal kebijakan Kapolri dalam menjamin kepastian investasi dan dunia usaha,” katanya.

Irjen Ferdy Sambo mengatakan bahwa pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi tahun 2022, yaitu PDB 5,5 persen.

Tentu harapannya Polri mampu menjaga momentum.

“Artinya, Polri harus menjamin keamanan," jelas dia.

Rakernis Propam Polri Tahun 2022 mengangkat tema ‘Propam Polri Siap Mendukung Pelaksanaan Kedisiplinan dan Pemulihan Ekonomi Nasional’.

Irjen Ferdy Sambo memastikan akan memberikan tidnakan tegas dan keras apabila ada oknum anggota Polri yang bermain.

Dalam rakernis tersebut digelar diskusi panel bersama Kadin Indonesia dan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mengenai PEN.

Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan Polri memiliki peran mengawal pemulihan ekonomi nasional demi menciptakan kedisiplinan bangsa, menjaga keamanan, dan kestabilan situasi sosial untuk menjaga kondusivitas ekonomi serta iklim investasi.

“Termasuk, mengawasi pelaksanaan kebijakan Program PEN agar tidak terjadi penyelewengan dan penyalahgunaan. Memberikan pelayanan publik yang tanggap dan responsif,” kata Arsjad.

Namun, dia mengeluhkan masih banyak oknum anggota Polri yang justru menghambat terwujudnya kedisiplinan dan pemulihan ekonomi nasional sehingga perlu ada penguatan di internal Korps Bhayangkara tersebut.

Bentuk hambatan yang dimaksud, katanya, adalah pungutan liar atau pemerasan dalam proses perizinan usaha.

Penyelewengan otoritas terhadap pelaku usaha dengan alasan penyelidikan tindak pidana, termasuk oknum yang menjadi beking usaha-usaha ilegal.

"Selain itu, tidak responsif pada laporan gangguan kamtibmas yang menghambat pemulihan ekonomi nasional,” ungkapnya.

Oleh karena itu, kata Arsjad, solusinya perlu kolaborasi yang inklusif antara Polri, Divisi Propam Polri, dan masyarakat dalam mewujudkan kedisiplinan serta PEN.

Penguatan Divisi Propam Polri, katanya, akan mencetak aparat kepolisian berkualitas.

Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Bidang Perekonomian Iskandar Simorangkir menambahkan pemulihan ekonomi harus didukung mobilitas penduduk yang mulai meningkat, seiring terkendalinya kasus Covid-19 Indonesia.

Dia memaparkan mobilitas penduduk mulai meningkat sejak awal Agustus 2021 dan sejajar dengan level prapandemi sehingga berdampak meningkatnya aktivitas perekonomian pada Triwulan IV-2021.

“Pertumbuhan ekonomi akan sangat tergantung kepada pengendalian pandemi secara disiplin, dukungan perbaikan sistem ketahanan kesehatan, respons kebijakan ekonomi yang tepat (termasuk fiskal, dan moneter," ujarnya.

Iskandar menambahkan semua tahapan tersebut untuk memastikan proses pemulihan yang lebih kuat, penciptaan lapangan kerja signifikan, dan kesiapan bertransformasi (teknologi digital) ke masa depan. 



KABARPROGRESIF.COM: (Kejagung) Penyidik Kejaksaan Agung (Kejagung) RI melakukan penggeledahan di dua lokasi Kantor Kementerian Perdagangan (Kemendag) dari total lima lokasi terkait Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi dalam Impor Besi atau Baja, Baja Paduan dan Produk Turunannya Tahun 2016-2021, Senin (21/3) kemarin.

"Artinya ada dua tempat lembaga pemerintah yang kita lakukan penggeledahan," kata Kapuspenkum Kejagung, Ketut Sumedana saat jumpa pers secara virtual, Selasa (23/3).

Adapun lokasi penggeledahan yaitu di Data Center pada Pusat Data dan Sistem Informasi (PDSI), Sekretariat Jenderal Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Lantai 9, Kemendag RI.

"Penyidik melakukan penyitaan terhadap barang bukti elektronik berupa satu unit flashdisk merk Sandisk warna merah hitam, yang berisi 27 file rekap surat penjelasan enam importir dan rekap surat penjelasan bidang aneka tambang industri," katanya.

Sementara untuk lokasi kedua, di Direktorat Impor pada Kemendag RI. Penyidik berhasil menyita barang bukti berupa PC (Personal Computer), Laptop, dan HP (Handphone), Dokumen Surat Penjelasan dan PI (Persetujuan Impor) terkait Impor Besi Baja, dan uang tunai sebanyak Rp63.350.000.

"Ada uang tunai, sebanyak Rp63.350.000 di situ, jadi sekalian kita sita juga," katanya.

Sementara untuk lokasi ketiga sampai kelima dilakukan di kantor beberapa perusahaan, diantaranya Kantor PT Intisumber Bajasakti, di Jakarta Utara. 

Dan dilakukan penyitaan terhadap dokumen BC 2.0 terkait PIB (Pemberitahuan Impor Barang) Besi Baja.

Kemudian, Kantor PT Bangun Era Sejahtera, yang beralamat di Jl. Gatot Subroto, Kota Tangerang, Provinsi Banten. 

Dan dilakukan penyitaan terhadap, Dokumen BC 2.0 terkait PIB Besi Baja. Dokumen faktur penjualan tahun 2017, 2018, 2019, 2020, serta Dokumen daftar rekening Bank PT Bangun Era Sejahtera.

Kemudian lokasi terakhir, Kantor PT Perwira Adhitama Sejati, yang beralamat, Kelurahan Pluit, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara. 

Lalu, dilakukan penyitaan terhadap Barang Bukti Elektronik dua buah hardisk eksternal, Dokumen BC 2.0 terkait PIB Besi dan Baja, Dokumen Laporan Keuangan, Dokumen Angka Pengenal Impor - Umum, hingga Dokumen Izin Usaha Industri.

Naik ke Penyidikan

Di sisi lain, Ketut mengatakan, jika penggeledahan ini dilakukan usai penyidik telah memutuskan untuk menaikkan kasus ini ke tahap penyidikan, Rabu 16 Maret 2022 lalu.

"Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus resmi menaikkan status menjadi tahap penyidikan," katanya.

Berdasarkan dikeluarkannya Surat Perintah Penyidikan Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Nomor: B- 15/F.2/Fd.2/03/2022 tanggal 16 Maret 2022.

Duduk Perkara

Adapun duduk perkara kasus ini, diduga terjadi pada kurun waktu 2016-2021 dengan melibatkan enam perusahaan mengimpor baja paduan menggunakan Surat Penjelasan (Sujel) atau pengecualian perizinan impor (tanpa PI & LS).

"Surat Penjelasan (Sujel) diterbitkan oleh Direktur Impor / Direktorat Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan RI (Dirjen Daglu Kemendag RI) atas dasar permohonan dari importir," bebernya.

Mereka menggunakan alasan untuk digunakan dalam rangka pengadaan material konstruksi proyek pembangunan jalan dan jembatan dengan dalih ada perjanjian kerjasama dengan perusahaan BUMN. Adapun perjanjian kerjasama yang disebut adalah, PT. Waskita Karya, PT. Wijaya Karya, PT. Nindya Karya, hingga PT. Pertamina Gas (Pertagas).

"Berdasarkan keterangan dari empat perusahaan BUMN tersebut, ternyata tidak pernah melakukan kerjasama pengadaan material (besi, baja, baja paduan) dengan enam importir tersebut sebagaimana disebutkan dalam permohonan maupun Surat Penjelasan (Sujel) yang diterbitkan oleh Dirjen Daglu Kemendag RI," sebutnya.

Alhasil, lanjut Ketut, diduga enam importir tersebut juga melakukan impor baja paduan dengan menggunakan Surat Penjelasan (Sujel) tanggal 26 Mei 2020 dengan alasan untuk keperluan proyek pembangunan jalan dan jembatan.

"Padahal dalam kenyataannya proyek jalan dan jembatan yang dimaksud sudah selesai dibangun pada tahun 2018," tuturnya.

Kemudian, setelah dilaksanakan penyelidikan mengenai Perkara Dugaan Tindak Pidana Korupsi Terkait Impor Besi atau Baja, Baja Paduan dan Produk Turunannya Tahun 2016- 2021, telah ditemukan adanya indikasi penyimpangan yang dilakukan enam importir.

Dimana enam importir tersebut yaitu; PT Jaya Arya Kemuning; PT Duta Sari Sejahtera; PT Intisumber Bajasakti; PT Prasasti Metal Utama; PT Bangun Era Sejahtera; dan PT Perwira Adhitama yang tidak sesuai peruntukannya.

Berdasarkan hal tersebut, importir terindikasi melakukan tindak pidana korupsi sebagaimana diatur dalam Pasal 2 jo. Pasal 3 UU No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU No. 20 Tahun 2001 tentang Perubahan Atas UU No. 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.



KABARPROGRESIF.COM: (Lanny Jaya) Kedekatan Satgas 412/Kostrad dengan warga di perbatasan Indonesia-Papua Nugini, tepatnya di Kabupaten Lanny Jaya, Papua kian terlihat semakin kental.

Itu terlihat, ketika Satgas bersama warga saling bergotong-royong membersihkan adanya saluran air yang ada di Puskesmas Desa Balingga, Distrik Balingga, Kabupaten Lannya Jaya. Rabu, 23 Maret 2022.

Dansatgas Pamtas, Letkol Inf Moch Renaldy menjelaskan jika pembersihan itu menyasar saluran iar sepanjang 300 meter.

“Pembersihan itu bertujuan agar debit air semakin besar. Selain itu juga agar saluran air tidak tersumbat,” ujar Dansatgas.

Selain melibatkan Satgas, Letkol Renaldy menambahkan jika kegiatan bersih-bersih itu juga mendapat dukungan dari warga sekitar. 

“Inilah bukti jika hubungan TNI dan rakyat di Lanny Jaya sangat dekat,” bebernya.


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive