Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Minggu, 10 April 2022

BEM UI Pastikan Tak Hadir Dalam Aksi Demonstrasi 11 April di Istana


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) memastikan tidak akan hadir pada aksi unjuk rasa di Istana Kepresidenan Jakarta pada Senin (11/4).

Ketua BEM Universitas Indonesia, Bayu Satria Utomo, mengatakan bahwa pihaknya tetap menolak perpanjangan masa jabatan presiden. Namun, BEM UI tidak menyuarakannya lewat aksi pekan depan.

“Kami dari BEM UI berdasarkan kesepakatan pada konsolidasi AMI [Aliansi Mahasiswa Indonesia] sepakat untuk tidak turun di tanggal 11,” kata Bayu, Sabtu (9/4).

BEM UI berencana menyuarakan penolakan lewat sejumlah aksi, salah satunya unjuk rasa pada 21 April mendatang.

“Kami akan membuat Kongres Rakyat dan dilanjutkan Aksi Massa Nasional di 21 April nanti,” ucap Bayu.

Dia berkata, BEM UI akan menyampaikan pernyataan resmi melalui jumpa pers esok hari. Namun, ia belum mengungkap waktu dan tempat konferensi pers itu.

Sebelumnya, Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) menyatakan akan berunjuk rasa di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (11/4).

Demonstrasi itu digelar untuk menolak perpanjangan masa jabatan presiden. Selain itu, mereka juga akan memprotes kenaikan harga bahan bakar minyak serta bahan pokok.

Jaga Toleransi Antar Umat, Wali Kota Eri Cahyadi Gagas Rumah Lintas Agama


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus berupaya menjaga toleransi umat beragama di Kota Pahlawan. 

Bahkan, untuk menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Surabaya ke-729, pemkot akan mendirikan Rumah Lintas Agama.

Hal ini disampaikan oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi saat menghadiri ibadah umat Kristen di Gereja Mawar Sharon Surabaya Barat, Minggu (10/4/2022). 

Menurutnya, Kota Surabaya harus menjadi kota yang aman dan nyaman untuk semua umat beragama di Indonesia.

“Rumah Lintas Agama ini akan kita deklarasikan sebelum HUT Kota Surabaya. Ini akan menjadi kado terindah untuk seluruh masyarakat Kota Pahlawan,” kata Wali Kota Eri.

Oleh karena itu, ia membutuhkan bantuan dari umat beragama di Kota Surabaya dalam pendirian Rumah Lintas Agama. 

Rencananya, tempat ini akan diisi oleh para pemuda yang akan mengambil peran untuk pembangunan Kota Pahlawan.

“Ketika para pemuda ini mendapat arahan dari penasehat lintas agama, mereka akan terjun untuk berbagi tentang ilmu agama dan sosial di kecamatan, kelurahan, sampai ke RT/RW,” jelas dia.

Dengan adanya tempat untuk berkumpulnya para pemuda lintas agama, Wali Kota Eri Cahyadi meyakini bahwa Kota Surabaya mampu mewujudkan kota yang memiliki rasa toleransi untuk umat beragama.

“Saya ingin menunjukkan bahwa Kota Surabaya adalah kota toleransi. Saya mohon doanya agar kita bisa berkolaborasi dalam mewujudkan Rumah Lintas Agama,” pintanya.

Di sisi lain, ia juga berterima kasih kepada seluruh masyarakat Kota Surabaya yang turut bergotong-royong untuk mempertahankan pelaksanaan PPKM Level 1 di Kota Pahlawan.

“Saya meminta tolong, setiap doa yang njenengan (anda) panjatkan, tolong doakan Kota Surabaya agar jauh dari sakit-penyakit dan marabahaya. Mari terus menjaga dengan melakukan penerapan prokes dalam kegiatan sehari-hari,” ujar dia.

Sementara itu, Gembala Gereja Mawar Sharon Surabaya Barat Pastor Philip Mantofa mengaku, bahwa akan mendukung setiap langkah Pemkot Surabaya dalam pembangunan Kota Pahlawan, khususnya dalam menjaga rasa toleransi umat beragama.

“Kami merasa bangga dengan Bapak Wali Kota Eri Cahyadi, yang terus berusaha menjaga kerukunan umat beragama. Terima kasih bapak Wali Kota, kami Gereja Mawar Sharon siap mendukung langkah Pemkot Surabaya dalam proses persiapan Rumah Lintas Agama,” pungkasnya. 

Mahasiswa Demo Mau Lengserkan Presiden Jokowi, Begini Kata Ruhut Sitompul


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Tuntutan mahasiswa untuk melengserkan Presiden Joko Widodo dinilai Politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul tidak akan terjadi.

Ruhut menilai Jokowi tidak akan dilengserkan karena mantan gubernur DKI Jakarta itu memiliki TNI dan Polri yang solid.

“Mahasiswa yang besok mau demo, kalau mau melengserkan Pak Jokowi, tegas, ‘Ruhut Poltak Sitompul mengatakan mimpi kali, ye’?” kata Ruhut Sitompul, Minggu (10/4).

Pria kelahiran Pematangsiantar, Sumatera Utara itu menilai turunnya Presiden Soeharto dari jabatannya bukan disebabkan oleh peran mahasiswa.

Menurut dia, Soeharto mengundurkan diri karena kecewa terhadap para pembantunya yang saat itu dinilai tidak solid.

“Pak Harto kecewa dikhianati oleh pembantunya. Dia mengundurkan diri. Saya ingat betul pada waktu itu karena saya lawyernya dia,” ujar Ruhut.

Membandingkan dengan situasi saat ini, pria berusia 68 tahun itu mengatakan pergerakan mahasiswa pada zamannya solid dengan menggunakan kekuatan moral, sementara saat ini dia menyebut adanya Badan Eksekutif Eksekutif (BEM) palsu.

“Mahasiswanya dulu solid. Sekarang, ada BEM UI, ada BEM Nusantara, ada lagi BEM palsu,” ucap Ruhut Sitompul.

Anak Eks Sekda Buleleng Jadi Tersangka, Ini Kasusnya


KABARPROGRESIF.COM: (Denpasar) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Bali menetapkan DGR, anak eks Sekretaris Daerah (sekda) Kabupaten Buleleng, Dewa Ketut Puspaka, menjadi tersangka. 

DGR diduga terlibat dalam perkara tindak pidana korupsi berupa pemerasan serta pencucian uang yang dilakukan oleh Dewa Ketut Puspaka.

"Tanggal 25 Januari 2022, DGR ditetapkan menjadi tersangka tindak pidana korupsi dan pencucian uang. Penyidikan ini merupakan pengembangan dari perkara terdakwa Ir Dewa Ketut Puspaka, MP," kata Kasipenkum Kejati Bali Luga Harlianto, dalam keterangan rilisnya, Minggu (10/4).

Luga mengatakan, penetapan DGR sebagai tersangka berdasarkan alat bukti berupa rekaman transaksi buku rekening atas nama DGR dan kepemilikan 3 bidang tanah di Buleleng yang menjadi alat bukti dalam berkas perkara Dewa Ketut Puspaka.

Luga menduga DGR berperan sebagai penampung dana pemerasan terkait pengurusan Perizinan pembangunan Terminal Penerima dan Distibusi LNG dan penyewaan lahan Desa Adat Yeh Sanih oleh Dewa Ketut Puspaka.

Dewa Ketut Puspaka diduga mentransfer uang ke rekening DGR sekitar Rp 7 miliar. DGR telah menikmati sekitar Rp 4,7 miliar uang korupsi dan pemerasan tersebut.

"Hingga dengan saat ini, penyidik telah meminta keterangan dari 14 orang saksi yang sebagian besar saksi merupakan saksi dalam berkas perkara terdakwa Ir Dewa Ketut Puspaka, MP. Keterangan saksi yang diberikan di bawah sumpah dipersidangan memperkuat dugaan perbuatan tindak pidana korupsi dan tindak pidana pencucian uang yang dilakukan tersangka DGR," kata dia.

Kejati Bali sedang menyusun jadwal untuk memeriksa DGR sebagai tersangka. Atas perbuatannya, Kejati Bali menjerat DGR dengan Pasal 12 huruf e UU Nomor 20 tahun 2001 tentang tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Juncto Pasal 55 KUHP atau Pasal 56 KUHP dan Pasal 5 ayat UU No. 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang Juncto Pasal 55 KUHP atau Pasal 56 KUHP.

Dalam perkara ini, Dewa Ketut Puspaka diduga memeras sejumlah pengusaha senilai Rp 16.943.130.501 untuk mengurus izin pembangunan Terminal Penerima dan Distribusi LNG, penyewaan lahan Desa Adat Yeh Sanih dan pembangunan Bandara Bali Utara Buleleng tahun 2014-2019.

JPU menuntut Dewa Ketut Puspaka dihukum 10 tahun denda Rp 1 miliar subsidair 6 bulan dalam persidangan yang digelar secara virtual di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Denpasar, Bali pada Jumat (8/4/) lalu.

Dewa Ketut Puspaka melanggar Pasal 12 huruf UU No 20 tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Juncto Pasal 65 ayat (1) KUHP dan Pasal 3 Undang-Undang No. 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang.

Kawal Aksi Demo 11 April, Polda Jambi Terjunkan 1.400 Personel


KABARPROGRESIF.COM: (Jambi) Polda Jambi mengerahkan sekitar 1.400 personel untuk mengawal aksi unjuk rasa yang direncanakan aktivis Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) besok Senin, 11 April 2022. 

Pengamaman difokuskan untuk kegiatan aksi yang dilakukan di wilayah Jambi.

Kabid Humas Polda Jambi Kombes Mulia Prianto mengatakan, pengawalan aksi juga melibatkan personel gabungan dari unsur TNI dan institusi terkait lainnya.

"Aksi unjuk rasa adalah bagian dinamika demokrasi. Silakan, namun dengan tertib, damai, santun dan tidak anarkis atau melanggar hukum dalam penyampaian aspirasinya. Polda Jambi akan membantu mengawal aksi secara humanis dan persuasif," kata Mulia di Jambi, Minggu, 10 April 2022.

Polri, jelas Mulia, akan mengawalnya dan mengamankan jalan unjuk rasa bisa berjalan lancar, tidak mengganggu ketertiban umum atau gangguan Kamtibmas. Polda Jambi mengimbau semua pihak turut menjaganya sehingga aktivitas masyarakat berjalan aman dan nyaman.

"Apabila nanti terjadi gangguan kamtibmas dan pelanggaran hukum, tentunya Polri akan bertindak tegas sesuai undang-undang dan hukum yang berlaku!" tegasnya.

Rencana Demo BEM SI 11 April, Ini Kata Menkominfo


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate menyebut bahwa rencana demonstrasi yang akan dilakukan mahasiswa pada Senin (11/4/2022) sebagai hal yang lumrah dalam demokrasi.

Meskipun demikian, ia berharap agar aksi tersebut murni merupakan aspirasi masyarakat yang dibawa oleh para mahasiswa.

"Kita harus berhati-hati jangan sampai di luar harapan-harapan yang baik itu ada selipan dan titipan harapan-harapan lain, sehingga tidak membuat demonstrasi yang bertujuan baik, hasil akhirnya kita tidak harapkan bersama," ungkap Johnny dalam jumpa pers di rumah dinasnya, Minggu (10/4/2022).

Sebagai informasi, salah satu tuntutan para mahasiswa yaitu meminta Presiden RI Joko Widodo bersikap tegas menolak wacana penundaan pemilu dan perpanjangan masa jabatan presiden.

Johnny mengaku heran karena tuntutan itu sudah dijawab Jokowi dalam Sidang Kabinet Paripurna beberapa hari lalu, di mana Jokowi meminta para menteri tak lagi bicara soal isu tersebut.

"Saya sendiri juga tentu berpendapat, bahwa setelah itu secara terbuka dan detail bahkan, masih ada yang membangun logika bahkan kreativitas dalam imajinasi yang luas, yang memperlebar dan membuka ruang penafsiran yang begitu luas yang mengakibatkan kebingungan," ungkap Johnny.

Walaupun demikian, ia berharap aksi demonstrasi esok berlangsung damai.

Johnny mengaku, pemerintah sebetulnya berharap agar aspirasi yang dibawa para mahasiswa dapat disampaikan melalui ruang-ruang dialog alih-alih demonstrasi.

"Apabila masih ada masyarakat atau generasi muda kita mahasiswa yang belum yakin akan apa yang presiden sampaikan itu bisa dikomunikasikan," kata dia.

"Lebih baik lagi kalau itu bisa disalurkan dialog-dialog yang dialogis. Presiden sudah cukup jelas berkaitan dengan tuntutan para mahasiswa," lanjut Sekretaris Jenderal Partai Nasdem itu.

Sebelumnya diberitakan, Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) menargetkan 1.000 massa aksi dari 18 kampus, yakni UNJ, PNJ, IT-PLN, STIE SEBI, STIE Dharma Agung, STIS Al Wafa, IAI Tazkia, AKA Bogor, UNRI, Unand, Unram, PPNP, Undip, UNS, UNY, Unsoed, SSG dan STIEPER.

Koordinator BEM SI Kaharuddin menjelaskan bahwa aksi ini merupakan rangkaian lanjutan dari aksi yang sebelumnya dilakukan pada 28 Maret 2022.

Tuntutan pertama BEM SI adalah mendesak Jokowi untuk bersikap tegas atau memberi pernyataan sikap menolak penundaan pemilu atau masa jabatan tiga periode, "karena sangat jelas mengkhianati konstitusi negara".

Tuntutan kedua, mendesak Jokowi menunda dan mengkaji ulang Undang-undang tentang Ibu Kota Negara (UU IKN).

Tuntutan ketiga, mendesak Jokowi menstabilkan harga dan menjaga ketersediaan bahan pokok di masyarakat.

Tuntutan keempat, mendesak Jokowi mengusut tuntas para mafia minyak goreng dan mengevaluasi kinerja menteri terkait.

Tuntutan kelima berkaitan dengan penyelesaian konflik agraria di Indonesia.

Tuntutan keenam, mendesak Jokowi dan wakilnya, Ma'ruf Amin, berkomitmen penuh dalam menuntaskan janji-janji kampanye di sisa masa jabatannya.

Sabtu, 09 April 2022

Dugaan Kasus Korupsi Penyertaan Modal PDAM Tirta Lontar, Ini Kata Kejari Kupang


KABARPROGRESIF.COM: (Kupang) Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Kupang mengungkap pemain tunggal dalam pekerjaan proyek PDAM Tirta Lontar.

Tersangka pertama yang ditahan oleh Kejaksaan Negeri Kabupaten Kupang, Yunias Laiskodat merupakan pemain tunggal pekerjaan proyek PDAM Kabupaten Kupang Tahun 2015 dan 2016.

Dalam proyek tersebut Yunias menggunakan bendera 3 perusahaan berbeda sebagai konsultan perencana dan konsultan pengawas.

Plh. Kasi Pidsus Kejari Kupang Shelter Wairata, Sabtu 9 April 2022 menjelaskan bendera perusahan yang digunakan untuk konsultan perencana adalah CV. Sains Group Konsultan sementara untuk konsultan pengawasan tersangka menggunakan CV. LM Munah dan CV Triparty Enginering.

Atas penetapan dan penahanan tersangka yang kini berada di rutan Polres Kupang jaksa sudah melakukan pemeriksaan lanjutan saksi-saksi tersangka.

Dia menegaskan, tidak menutup kemungkinan kedepan akan ada tersangka tambahan terkait kasus korupsi penyertaan modal PDAM Kabupaten Kupang tersebut.

"Soal kemungkinan potensi tersangka lain itu ada dan hari ini kita lanjutkan dengan pemeriksaan saksi terkait penahanan tersangka," jelasnya.

Dirinya belum bisa menjelaskan jumlah potensi tersangka lanjutan karena saat ini mereka tengah fokus melakukan pemeriksaan saksi atas tersangka yang sudah mereka tahan.

Untuk tersangka Yunias akan ada beberapa pasal yang disangkakan dengan jerat hukum maksimal 20 tahun dan 15 tahun.

Untuk pemidanaan kata Shelter akan melihat soal keterlibatan dan kerugian negara disana yang mencapai Rp 620 juta.

Ada lima titik lokasi pekerjaan yang menggunakan jasa konsultan perencana dan pengawal milik tersangka yakni pada tahun 2015 lokasi pekerjaan di PDAM Tarus, di Oelamasi, Semau dan pada tahun 2016 di Nitneo dan Bolok.

Pelabuhan Tradisional Jadi Sasaran Sosialisasi Prokes Kodim Klungkung


KABARPROGRESIF.COM: (Klungkung) Dalam upaya mencegah penyebaran pandemi Covid-19 di Kabupaten Klungkung, Bali, pihak TNI mulai gencar melakukan Langkah antisipasi.

Salah satunya, melalui sosialisasi protokol kesehatan yang saat ini dilakukan di Pelabuhan tradisional Tribuana yang berada di Desa Kusamba, Kecamatan Dawan. Sabtu, 9 April 2022.

Selain sosialisasi soal protokol kesehatan, keberadaan anggota Kodim di lokasi itu juga berupaya untuk mewujudkan situasi kamtibmas.

Demikian dijelaskan Dandim 1610/Klungkung, Letkol Inf Suhendar Suryaningrat, S.H, M. Si terkait adanya beberapa personel Kodim yang terlihat di lokasi Pelabuhan tradisional tersebut.

“Sasaran kita, adalah tempat yang rawan terjadinya kerumunan. Ini sangat mudah memancing timbulnya atau menyebarnya Covid-19,” ujar Dandim.

Beberapa cara, kata Dandim, dilakukan oleh personelnya. Salah satunya, pendekatan secara persuasif dan humanis agar lebih patuh akan pentingnya protokol kesehatan.

“Supaya masyarakat sadar, kalau patuh protokol kesehatan itu sangat penting untuk dipatuhi. Patuh pada prokes, cukup membantu Pemerintah dalam melawan Covid,” pungkasnya.

Wali Kota Eri Cahyadi Koneksikan Kembali Hitech Mall dengan Gedung Kesenian


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berencana mengkoneksikan kembali gedung Hitech Mall dengan kompleks kesenian Taman Hiburan Rakyat (THR). 

Langkah itu sebelumnya telah diawali dengan relokasi penentuan stan para pedagang ke lantai dasar pada Selasa (5/4) lalu.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, bahwa pemkot telah melakukan penataan stan para pedagang di gedung Hitech Mall. 

Ini sebagaimana upaya mengembalikan fungsi Hitech Mall sekaligus mengkoneksikannya kembali dengan kompleks kesenian THR.

"Hitech kemarin sudah ditata sama teman-teman, (pedagang) di pindah ke bawah. Ke depan memang kita kembalikan lagi. Hitech Mall ini juga ada gedung kesenian, taman remaja. Maka ketika membangun konsep ini bisa jadi satu, itu tidak bisa terpisah-pisah," kata Wali Kota Eri Cahyadi, Sabtu (9/4).

Dia mengungkapkan, bahwa penataan yang dilakukan pemkot di Hitech Mall ini konsepnya berbagi tempat. 

Artinya, bagaimana para pedagang di Hitech Mall tetap ada, begitu juga dengan keberadaan gedung kesenian seperti sedia kala.

"Masa Surabaya kota besar tidak ada keseniannya. Surabaya ini kan ada ludruk, tarian dan sebagainya. Berarti kita harus punya gedung kesenian yang kita koneksikan dengan gedung Hitech Mall," jelas dia.

Di samping mengembalikan Hitech Mall beserta kompleks THR, pihaknya juga berencana membangun kembali Taman Remaja Surabaya (TRS) sebagai tempat ruang terbuka untuk aktivitas kesenian. 

Seperti sediakala, bagaimana TRS menjadi pusatnya anak pelajar SD - SMP menampilkan bakat kesenian.

"Kita akan membangun Taman Remaja tetap menjadi tempat terbuka untuk pentas anak-anak SD-SMP yang seperti dulu. Karena ini sejarah, jangan sampai dilupakan. Jadi untuk tempat kesenian memang kita fokuskan ke sana, selain di Balai Pemuda," terang dia.

Bahkan, untuk mendukung pembangunan itu, Wali Kota Eri Cahyadi juga mengaku bakal mengundang investor. 

Sebab, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Surabaya tentu tidak akan cukup jika digunakan untuk membangun semuanya.

"Intinya bagaimana semua itu bisa bergerak, untuk kesenian, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) IT dan masyarakat Surabaya, termasuk Hitech Mall. Kejayaan seni budaya harus kita kembalikan lagi," pungkasnya. 

Berkunjung ke Panti Asuhan AL-Kaaf, Kolonel Yudhi Minta Jaga Aset Bangsa


KABARPROGRESIF.COM: (Malang) Danrem 083/Baladhika Jaya, Kolonel Inf Yudhi Prasetiyo menggelar kunjungan ke yayasan panti asuhan AL-Kaaf yang berada di Desa Kemantren, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Sabtu, 9 April 2022.

Di lokasi itu, Danrem berjumpa langsung dengan anak-anak yatim piatu yang ada di yayasan tersebut.

Tak hanya itu saja, nuansa kekeluargaan pun terlihat kental ketika Danrem berkumpul langsung dengan yatim piatu di yayasan tersebut. 

Tak lupa, pengurus yayasan setempat pun turut serta menyambut, sekaligus mendampingi kunjungan Danrem.

“Adik-adik kita yang ada di yayasan ini, merupakan aset berharga bangsa dan negara. Mereka harus dijaga,” ujar Danrem.

Bukan hanya itu, Danrem juga menyempatkan diri untuk memberikan beberapa paket bantuan pada pihak yayasan. 

Adanya bantuan itu, diharapkan bisa meringankan beban yatim piatu yang ada di yayasan tersebut. (Penrem 083/Baladhika Jaya)

Di CFD “Ngabuburit”, Pemkot Surabaya Sediakan Produk UMKM hingga Fasilitas Vaksin


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bakal menggelar Car Free Day (CFD) di Jalan Tunjungan dan Jalan Darmo mulai Minggu (10/4) besok. 

Selama bulan Ramadan, CFD ini akan digelar pada pukul 15.00-18.00 WIB dan hanya akan digelar pada tanggal 10 April, 17 April, dan tanggal 24 April 2022. 

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya Agus Hebi Djuniantoro memastikan bahwa pada prinsipnya CFD ini bertujuan untuk mengurangi emisi gas di Kota Surabaya. 

Kemudian ada arahan dari Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi untuk menggerakan ekonomi kerakyatan melalui CFD itu, sehingga nantinya akan ada UMKM Surabaya yang berjualan di sirip-sirip jalan. 

“Sesuai Perwali-nya memang untuk mengurangi emisi gas. Namun setelah ada arahan untuk menggerakkan ekonomi kerakyatan, akhirnya kami berkolaborasi dengan Dinas Koperasi UMKM dan Perdagangan (DKUKMP) untuk menyiapkan UMKM-nya, sehingga UMKM ini nanti bisa berjualan di sejumlah kawasan CFD,” katanya. 

Khusus CFD di Jalan Raya Darmo, UMKM ini akan disediakan stand di dekat Kantor Wonokoyo, Jalan Taman Bungkul, Jalan Comal, dan Jalan Bintoro sisi timur. 

Kemudian di Jalan Tunjungan, stan UMKM akan disediakan di sisi sirip Jalan Tanjung Anom dan Jalan Genteng Besar.

Oleh karena itu, Hebi mempersilahkan warga untuk datang dan ngabuburit di CFD ini. Namun, ia meminta protokol kesehatan harus tetap dijaga bersama. 

Bahkan, nanti pemkot juga akan menyiapkan aplikasi PeduliLindungi di masing-masing pintu masuk. 

“Di lokasi CFD nanti akan ada vaksin dari Dinkes. Bahkan, nanti teman-teman dari kecamatan dan kelurahan akan menggelar vaksin hunter untuk mencari orang-orang yang belum melakukan vaksin,” tegasnya. 

Demi mensukseskan acara CFD ini, Pemkot Surabaya berkolaborasi dengan Satlantas Polrestabes Surabaya, Koramil Wonokromo dan Koramil Tegalsari kelurahan dan Kecamatan Tegalsari. 

Selain itu, pemkot juga akan mengerahkan Satpol PP Surabaya, BPBD Surabaya, Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya serta DLH Surabaya untuk membantu pengamanan dan pengawasan protokol kesehatan. 

“Jadi, teman-teman ini nanti yang akan mengawasi sekaligus mengingatkan apabila ada pengunjung yang melanggar prokes,” ujarnya.

Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berharap CFD ini bisa menjadi ajang pemulihan ekonomi. Khususnya, untuk kalangan UMKM di Kota Surabaya. 

"Ini demi membangkitkan UMKM. Pengunjung bisa masuk tapi tetep prokes, pakai masker dan tetap jaga jarak. Ini bulan suci ramadhan, siapapun yang berjualan, insyallah pasti habis dan berkah. UMKM bisa berjualan dan income mulai meningkat, sehingga perputaran ekonomi di Surabaya juga berputar,” pungkasnya. 

Kadiv Humas Polri Sebut 6 Polda Tengah Tangani Kasus Dugaan Penyalahgunaan BBM


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo mengatakan enam Polda jajaran telah mengusut kasus dugaan tindak pidana penyalahgunaan terkait bahan bakar minyak (BBM). Saat ini, kasus ini sudah masuk tahap penyidikan.

“Enam Polda yang mengusut kasus itu yakni, Polda Sumatera Barat, Jambi, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Bali dan Gorontalo,” ujarnya dalam keterangan tertulisnya, Kamis (7/4/2022).

Ia menyebutkan, untuk kasus pertama Polda Sumatera Barat tercatat ada satu laporan polisi yang tengah disidik. Adapun modus operandi kasus tersebut yakni, pengangkutan dan jual beli BBM bersubsidi.

Kemudian, Polda Jambi menangani delapan laporan polisi terkait BBM tersebut. Lalu, Polda Kalimantan Selatan terdapat tujuh laporan polisi.

Lanjutnya, Polda Kalimantan Timur satu laporan polisi. Polda Bali satu laporan. Serta, Polda Gorontalo satu laporan polisi.

“Semua laporan itu memiliki modus operandi pengangkutan dan jual beli BBM bersubsidi,” katanya.

Dedi menerangkan dalam proses penyidikan tersebut, polisi menerapkan Pasal 40 angka 9 UU Nomor 11 tahun 2020 Tentang Cipta Kerja Perubahan atas Pasal 55 UU Nomor 22 tahun 2001 Tentang Minyak dan Gas Bumi. Dengan ancaman hukuman penjara paling lama enam tahun dan denda paling tinggi Rp60 miliar.

Ia menegaskan, Polri tidak akan segan dan pandang bulu untuk memberikan tindakan tegas kepada pihak siapapun yang melakukan pelanggaran hukum dan penyalahgunaan terkait dengan BBM.

Menurut Dedi, tindakan tegas tersebut dilakukan oleh jajaran kepolisian untuk memitigasi atau mencegah terjadinya kelangkaan BBM di masyarakat. 

Hal ini, kata Dedi, juga untuk memberikan rasa tenang terhadap masyarakat akan ketersediaan BBM.

“Untuk menjaga ketersediaan BBM dan memitigasi penyimpangan yang mengakibatkan kelangkaan BBM yang dibutuhkan masyarakat. Polri akan menindak tegas bagi siapa saja yang terbukti melakukan pelanggaran terkait penyalahgunaan, pendistribusian, penyimpanan dan pengangkutan BBM,” pungkasnya.