Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Jumat, 30 September 2022

Pangdam V/Brawijaya Mendampingi Kunjungan Kerja Wakil Presiden RI beserta Ibu Wury Ma'ruf Amin di Jatim


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto, M.Sc, bersama Forkopimda Jawa Timur mendampingi kunjungan kerja Wakil Presiden RI KH. Ma'ruf Amin beserta ibu Wury Ma'ruf Amin dan rombongan ke wilayah Kabupaten Sidoarjo dan Kabupaten Gresik Jawa Timur, Jumat (30/09/2022).

Agenda kunjungan kerja kali ini, Wakil Presiden RI dan rombongan dalam rangka menghadiri Napak Tilas dan Peringatan Hari Ulang Tahun ke-67 Konfederasi Sarikat Buruh Muslimin Indonesia (K-SARBUMUSI) di Graha Mahar Agung Jalan Raya Tulangan, Kecamatan Tulangan, Kabupaten  Sidoarjo, Jawa Timur.

Turut mendampingi dalam rombongan tersebut, Menaker Ida Fauziah. Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, beserta jajaran Anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Jawa Timur, dan Forkopimda Sidoarjo.

K-Sarbumusi merupakan serikat buruh yang didirikan oleh ulama Nahdhatul Ulama (NU) pada 27 September 1955 di Pabrik Gula Kecamatan Tulangan Sidoarjo. 

Organisasi ini merupakan badan otonom NU yang beranggotakan buruh, karyawan, dan tenaga kerja.

Dalam sambutannya Wapres Ma'ruf Amin merasa bangga bisa menghadiri langsung Napak Tilas dan Peringatan Hari Ulang Tahun ke-67 Konfederasi Sarikat Buruh Muslimin Indonesia (K-SARBUMUSI).  KH. Ma'ruf Amin tercatat pernah menjadi pengurus ranting Ansor hingga menjadi Rois Am PBNU.

"Saat kami menjadi Ketua ranting Ansor, K-Sarbumusi sudah sangat luar biasa. Satu-satunya organisasi yang bisa menandingi SOBSI. Serikat Buruhnya PKI, karena itu dengan Napak Tilas ini kita mulai membangun kembali kejayaan Sarbumusi di masa yang akan datang dan dengan pola yang berbeda, serta orientasi harus berbeda sesuai dengan tantangan yang di hadapi sekarang," terang KH. Ma'ruf Amin.

KH. Ma'ruf Amin menjelaskan kehadiran dirinya juga merupakan perwakilan Presiden Jokowi yang kini tengah bersiap dalam pertemuan G-20 di Bali. 

Dalam pesannya, Amin menyampaikan bahwa dunia tengah dilanda ancaman berbagai krisis. Tak terkecuali mengenai ketenagakerjaan. Karena selain akibat digitalisasi, selama dua tahun ini juga dihantam Pandemi COVID-19.

Setelah dari Kabupaten Sidoarjo, Wakil Presiden RI dan rombongan melanjutkan kunjungan ke salah satu perusahaan industri Sarang Burung Walet (SBW), PT Husein Alam Indah yang berlokasi di Jl. Raya Desa Golokan, Kec. Sidayu, Kabupaten Gresik dan berdialog secara langsung dengan para pelaku UMKM SBW.

 Wakil Presiden RI menyampaikan bahwa Industri SBW memiliki potensi yang cukup besar dan Beliau berharap para pelaku industri agar dapat mengembangkannya dengan baik, sehingga membawa manfaat dan kemaslahatan bagi masyarakat.

“Pemerintah punya perhatian untuk memajukan perwaletan, baik dalam arti pengelolaan, pengolahan, maupun dalam arti pemasaran. Ini komitmen pemerintah,” tegas Wapres.

Tak Sesuai IMB, Satpol PP Segel Bangunan di Jalan Ngagel Jaya Surabaya


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol) PP Kota Surabaya melakukan penyegelan bangunan di Jalan Ngagel Jaya No 32. 

Penyegelan dilakukan karena bangunan itu telah memakan badan jalan.

Kepala Satpol PP Kota Surabaya, Eddy Christijanto mengatakan, bangunan di Jalan Ngagel Jaya 32 Surabaya, tidak sesuai dengan Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Pasalnya, sekitar setengah meter persegi full bangunan, telah memakan badan jalan.

"Bangunan itu kita segel karena tidak sesuai IMB. Kita lakukan penyegelan terhitung mulai 9 September hingga 30 hari ke depan," kata Eddy Christijanto, Kamis (29/9).

Eddy juga menyebutkan, bahwa penyegelan ini merupakan tindak lanjut dari surat bantuan penertiban (Bantib) dari Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKP-CKTR), terkait bangunan yang tidak sesuai IMB.

"Surat pemberitahuan Bantib masuk sekitar tanggal 3 September 2022. Kemudian baru kita cek ke lapangan dan kita segel pada 9 September 2022," jelasnya.

Ia menegaskan, bahwa selama penyegelan, pemilik diminta melakukan pembongkaran sendiri bangunan tersebut. 

Apabila selama 30 hari penyegelan pemilik tidak melakukan pembongkaran, maka Satpol PP yang akan membongkarnya.

"Setelah 30 hari penyegelan itu berlangsung, maka kita menunggu Bantib pembongkaran dari Dinas Cipta Karya," pungkasnya.

Kamis, 29 September 2022

Wali Kota Eri Jadikan Kebun Raya Mangrove sebagai Destinasi Wisata yang Ikonik


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali melakukan penataan terhadap kawasan wisata alam dan konservasi Mangrove Gunung Anyar dan Medokan Sawah Kota Surabaya. 

Karenanya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi tengah memperbaharui konsep wisata “Kebun Raya Mangrove” untuk menarik wisatawan asing, sekaligus menjadi kawasan wisata edukasi dan penelitian.

Sebab, menurutnya, Mangrove Gunung Anyar dan Medokan Sawah memiliki potensi luar biasa untuk menjadi salah satu ikon baru di Kota Pahlawan. 

Apalagi, Kota Surabaya merupakan kota nomor dua terbesar di Indonesia. 

“Kota Surabaya adalah kota yang besar yang sangat amazing (luar biasa), Mangrove Gunung Anyar dan Medokan Sawah akan kita ekspose menjadi ikon Kota Surabaya,” ungkap Wali Kota Eri Cahyadi, Kamis (29/9).

Ia mengatakan, pembaharuan konsep “Kebun Raya Mangrove” tersebut akan ditata di kawasan wisata Mangrove Gunung Anyar dan Medokan Sawah. 

Untuk wilayah Mangrove Gunung Anyar, akan fokus pada wahana perahu atau susur sungai dengan memperlihatkan sisi eksotis dari Mangrove Gunung Anyar. 

“Sepanjang susur sungai itu, kita akan terlihat 57 spesies tumbuhan Mangrove dan 28 jenis burung. Selain menggunakan perahu, juga akan ada jet ski,” katanya.

Oleh sebab itu, dengan pembaharuan konsep wisata tersebut, bisa menjadi tempat edukasi dan penelitian tentang keindahan alam yang ada di Kota Surabaya. 

“Satu rangkaian berikutnya, kita akan pindah ke Mangrove Medokan Sawah. Disini akan kita hubungkan dengan jembatan yang menghubungkan antara Mangrove Gunung Anyar dan Medokan Sawah,” ujarnya.

Ia menjelaskan, bahwa di kawasan wisata alam Mangrove Medokan Sawah juga terdapat berbagai wahana. 

Mulai dari wahana perahu atau susur sungai, sepeda air, ATV, spot foto, dan spot kuliner. 

“Ini yang akan kita satukan dan ini menunjukkan bahwa Surabaya kota kedua terbesar di Indonesia, tetapi ada keindahan alam yang tersimpan di “Kebun Raya Mangrove”. Baik itu untuk edukasi, penelitian, serta menjadi wisata alam di Surabaya,” jelasnya.

Menurutnya, Kota Surabaya mampu menunjukkan keindahan alam dengan menjadikan Mangrove Gunung Anyar dan Medokan Sawah sebagai destinasi wisata alam di Kota Pahlawan. 

Karena, di tahun 2023 mendatang, kawasan wisata alam tersebut harus sudah bisa dinikmati oleh pengunjung. Mulai dari spot foto, edukasi, hingga wisata bermain anak (outbond). 

“Ada eksotika alam yang akan kita ekspose, Insya Allah saya yakin akan menjadi jujukan yang luar biasa. Karena seperti kawasan wisata Romokalisari, kita telah berupaya dengan semua travel terkait dengan kunjungan kesana. Insya Allah Desember 2022 sudah selesai dan kita sempurnakan lagi di tahun 2023,” katanya.

Meski demikian, dia mengaku masih banyak warga yang belum mengetahui bahwa Kota Surabaya memiliki destinasi wisata alam. 

Kini, ia ingin menunjukkan bahwa Kota Pahlawan juga menyimpan keindahan destinasi wisata alam. 

“Selain wisata heritage, kita juga akan memanfaatkan destinasi wisata alam untuk kepentingan umat agar semua kegiatan ekonomi bergerak disini,” ucapnya.

Berbeda dengan konsep yang diusung di kawasan wisata Adventure Land Romokalisari. 

Meskipun kawasan wisata Mangrove Gunung Anyar dan Medokan Sawah memiliki wahana yang sama dengan kawasan tersebut, namun Wali Kota Eri ingin menonjolkan suasana alam.

“Kalau disana adventure (petualangan) yang kita munculkan, kalau disini edukasi dan tempat penelitiannya. Kita juga membuat tempat istirahat untuk keluarga di ujung nanti, sehingga orang akan menikmati wisata Mangrove ini. Hal ini yang juga harus kita ajarkan kepada anak-anak kita untuk mencintai alam,” terangnya.

Tak hanya itu saja, di kawasan wisata alam Mangrove Gunung Anyar saat ini tengah dalam proses pengerjaan pembuatan auditorium dan ruangan pameran. 

Kedua ruangan ini akan menjadi tempat pameran edukasi mengenai spesie tumbuhan Mangrove maupun berbagai jenis hewan yang ada di Mangrove Gunung Anyar dan Medokan Sawah.

“Sehingga di dalam Mangrove ini kita akan mengerti ada makhluk hidup (jenis) apa saja. Insya Allah konsepnya disini adalah “Kebun Raya Mangrove” dan di tahun 2023 akan jadilah. Karena akhir Desember 2022 akan kita lihat, tetapi akan ada penyempurnaan sampai dengan pertengahan 2023,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKPP) dan Perikanan Antiek Sugiharti, mengatakan bahwa konsep tersebut tengah didiskusikan bersama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). 

Karenanya, hingga akhir Desember 2022 akan menyelesaikan beberapa syarat untuk dijadikan sebagai “Kebun Raya Mangrove”.

“Bapak Wali Kota Eri Cahyadi ingin memastikan bahwa ini sudah sesuai dengan ketentuan. Maka ada beberapa masukan dan saran dari beliau, termasuk desain. Kita melihat dari Mangrove Gunung Anyar, susur sungai, hingga Mangrove Medokan Sawah,” kata Antiek.

Antiek menjelaskan, terdapat catatan khusus karena konsep yang akan digunakan mengarah pada konsep pengembangan “Kebun Raya Mangrove”. 

Tentunya berkaitan dengan wawasan lingkungan, desain yang bisa menyatu dengan situasi dan kondisi di Mangrove Gunung Anyar dan Medokan Sawah, karena akan menjadi salah satu destinasi wisata yang akan dikunjungi oleh wisatawan asing.

“Paling tidak kita harus menyiapkan infrastrukturnya sesuai dengan standar internasional. Tentunya kami akan memperhatikan banyak aspek karena kawasan ini termasuk area konservasi. Dan syarat sebagai “Kebun Raya Mangrove” selain sebagai resort dan edukasi, adalah harus memberikan manfaat secara ekonomi bagi masyarakat sekitar dan tidak mengganggu biota yang ada disini,” pungkasnya.

Ratusan Pelajar SMP Ikut Kelas Literasi Digital, Ketua TP PKK Surabaya Ajak Bijak Bersosmed


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Surabaya menggelar Kelas Literasi Digital, di Koridor Coworking Space, Gedung Siola, Kamis (29/9). 

Literasi digital tersebut dihadiri oleh Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Surabaya, Rini Indriyani dan jajaran Kepala PD serta diikuti oleh para pelajar SMP dari 107 sekolah.

Dalam Kelas Literasi Digital, Diskominfo Surabaya memberikan 5 materi yang disampaikan oleh Relawan TIK. 

Materi yang disampaikan, kepada ratusan pelajar SMP itu antara lain, Budaya Digital, Etika Digital, Keterampilan Digital, Keamanan Digital dan Keren Bercakap Digital serta Inovasi Digital. 

Dalam kesempatan itu, Ketua TP PKK Kota Surabaya, Rini Indriyani turut memberikan materi sekaligus pengarahan kepada para pelajar SMP yang hadir. 

Di hadapan para pelajar yang hadir, Rini menyampaikan cara bijak menggunakan platform digital mulai dari sosial media (sosmed) dan lain sebagainya. 

"Di era digital ini harus benar-benar kalian pahami, karena dunia digital adalah pisau bermata dua. Bisa membawa manfaat dan bencana apabila tidak dipergunakan secara bijak," kata Rini.

Rini menyampaikan kepada para siswa, sebagai generasi penerus bangsa harus bisa memanfaatkan platform digital untuk kegiatan positif. 

Misal, digunakan untuk belajar, sarana kreativitas, selain itu juga bisa dijadikan sebagai alat untuk bersosialisasi. 

"Boleh kalian main TikTok, namun itu dimanfaatkan untuk kegiatan positif dan digunakan sebijak mungkin. Selain itu kalian juga boleh berkenalan atau mencari teman lewat sosmed, asalkan harus selektif dan bisa menjaga rahasia pribadi," tutur Rini. 

Bukan hanya itu, Rini juga menyampaikan agar tidak malu bercerita kepada orang tua dan guru, apabila mengalami masalah dengan teman maupun ketika di sekolah. 

Jangan sampai, lanjut dia, saat ada masalah malah bercerita kepada teman yang salah atau di platform sosmed. 

"Karena bestie (sahabat) terbaik kalian adalah orang tua. Ketika ada masalah, jadikan orang tua kalian seperti bestie, apalagi di era digital seperti saat ini," tegas Rini. 

Rini yakin kepada para siswa yang hadir di dalam workshop literasi digital kali ini bisa memanfaatkan digital secara tepat dan bijak. 

Selain itu ia berharap, ilmu literasi digital yang disampaikan oleh pemateri dapat bermanfaat dan dijadikan sebagai pedoman ketika menggunakan sosmed. 

"Agar semakin barokah, bisa disampaikan ke saudara, teman sekelasnya, atau kepada tetangganya ketika bermain di rumah," pungkasnya. 

Pemkot Surabaya Bantu Fisioterapi Balita Penderita Lumpuh Otak di Kebraon Praja


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Dinas Sosial (Dinsos) bersama Tim Penggerak (TP) PKK Surabaya, Rini Indriyani bergerak cepat memberikan bantuan kepada LZ, balita penderita cerebral palsy (lumpuh otak) di kawasan Jalan Kebraon Praja, Kelurahan Kebraon, Kecamatan Karangpilang, Kamis (29/9). 

Dalam kesempatan itu, Ketua TP PKK Surabaya, Rini Indriyani hadir memberikan support kepada keluarga balita usia 4 tahun tersebut. 

Menurut keterangan dari nenek LZ, Isnanik, menjelaskan, cucu keduanya itu mengalami kelumpuhan otak sejak lahir. 

Namun, baru diketahui gejalanya sejak LZ berusia 6 bulan setelah lahir. 

"Karena waktu itu lahir prematur, jadi baru ketahuan enam bulan kemudian. Saat itu perkembangannya juga lambat tidak seperti bayi pada umumnya," kata perempuan 55 tahun.

Isnanik juga menerangkan, karena pertumbuhannya lambat, LZ sempat diperiksakan ke dokter. Setelah itu disarankan agar cucunya itu dilakukan terapi agar LZ lekas pulih. 

Namun setelah menjalani beberapa kali terapi, balita malang tersebut tak kunjung ada perubahan. 

"Biasanya, meskipun balita lahir prematur kan pertumbuhannya bisa normal seperti anak pada umumnya. Tapi kok ini (LZ) sampai sekarang tidak," terangnya. 

Sementara ini, lanjut dia, LZ dirawat oleh ibu kandung dan dirinya di rumah. Rencananya, LZ juga akan menjalani fisioterapi yang difasilitasi oleh Pemkot Surabaya. 

"Kami matur nuwun sanget (terima kasih banyak) kepada pemkot telah membantu kami. Tadi juga mendapat bantuan stroller, susu dan sembako," ujarnya. 

Sementara itu, Ketua TP PKK Surabaya, Rini Indriyani mengatakan, di kesempatan ini juga memberi bantuan fasilitas Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) kepada adik LZ, yakni AM. 

"Karena kan adik (AM) ini lambat berbicara dan kurang berinteraksi dengan dunia luar, oleh karena itu kami fasilitasi pendidikan agar anak ini dapat berkembangan baik," kata Rini. 

Selain itu, LZ juga difasilitasi transportasi oleh pemkot melalui Kecamatan Karangpilang untuk antar jemput ketika menjalani pengobatan fisioterapi. 

Apabila keluarga LZ berhalangan untuk mengantar, maka dokter akan didatangkan ke rumahnya. 

Rini mengapresiasi Dinsos Surabaya, Kecamatan dan Kelurahan serta Kader Surabaya Hebat (KSH) Karangpilang telah bergerak cepat berkolaborasi menangani balita LZ. "Ini sinergi yang luar biasa, kami harap hal ini bisa berkelanjutan ketika ada warga yang membutuhkan atau kesusahan. Semoga adik LZ dan AM bisa berkembang lebih baik lagi ke depannya," pungkasnya.

Pengerjaan Proyek Box Culvert di Surabaya Mulai Dikeluhkan Warga, Ini Kata Komisi C


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Komisi C DPRD Kota Surabaya ternyata juga menyorot pengerjaan proyek box culvert.

Sebab proyek yang sedang berlangsung di semua lokasi di Surabaya ini banyak mendapat keluhan dari masyarakat.

"Kita menanggapi keluhan masyarakat berkaitan pembangunan saluran air di tengah kota,” kata Anggota Komisi C DPRD Surabaya Abdul Ghoni Mukhlas Ni'am, Kamis (29/9).

Menurutnya, proyek yang dikerjakan sebanyak 55 paket tersebut telah mengalami trouble.

"Kami coba mengurai setiap permasalahan yang ada. Karena menyangkut counterpad atau mitra kerja kami," jelas Sekretaris F-PDI Perjuangan l.

Proyek tersebut, sambung Ghoni nantinya akan dilakukan uji coba terkait keberhasilannya dalam meminimalisir banjir.

Maka dari itu, pengerjaannya harus dituntaskan sebelum Desember. 

"Paling tidak genangan yang sebelumnya itu tidak terjadi," tegasnya.

Menurut Ghoni, pengerjaan proyek ini sangat simpel, hanya butuh pengerukan dan pemasangan box culvert. 

Tinggal bagaimana pihak terkait konsen menyelesaikan dalam waktu yang ditarget. Walau sebenarnya masih terdapat kendala.

"Yakni mengenai beban kerja, pekerjaan mulai Jam 9 pagi sampai jam 16.00 WIB," paparnya.

Namun begitu, Ghoni mendesak pengerjaan dilakukan lebih maksimal lagi hingga 1x24 jam. Untuk meminimalisir dan efisiensi waktu. 

"Sehingga deadline 10 Desember betul-betul tercapai,” pungkasnya. 

Wisata Bareng Cak Eri dan Ning Rini, Kader Surabaya Hebat Puji Romokalisari Adventure Land


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Ribuan Kader Surabaya Hebat (KSH) dari tiga kecamatan, menikmati keindahan alam sekaligus berwisata di Romokalisari Adventure Land, Rabu (28/9) sore. 

Ribuan KSH itu berasal dari Kecamatan Pakal, Tandes dan Sukomanunggal Surabaya.

Mereka yang datang sejak siang hari tersebut, mengikuti acara “Rek Ayo Rek" (Rekreasi Kader Suroboyo Hebat bareng Cak Eri dan Ning Rini), bersama Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi serta Ketua TP PKK Surabaya, Rini Indriyani.

Satu di antara KSH yang hadir dalam acara "Rek Ayo Rek" adalah Wasmiliah (65). KSH dari Kecamatan Tandes Surabaya ini mengaku, baru hari ini berkunjung ke Romokalisari Adventure Land pasca dilaunching pada Minggu (25/9) lalu.

"Dulu saat ke sini sebelum direnovasi, sekarang sudah banyak pembaruan. Saya kira bagus-bagus ya wahananya. Terutama yang punya anak itu pasti senang ada wahana edukasi," kata Wasmiliah.

Ia bersama rekan-rekannya pun mengaku bersyukur karena diajak Wali Kota Eri Cahyadi berlibur sekaligus menikmati keindahan alam di Romokalisari Adventure Land. 

Menurut dia, memang sesekali perlu mengadakan acara refreshing seperti ini di tengah kesibukan bertugas sebagai KSH.

"Terima kasih kepada Cak Eri dan Ning Rini yang sudah mengajak kami berlibur ke sini. Kami atas nama KSH Kecamatan Tandes mengucapkan terima kasih," tuturnya.

Ungkapan yang sama juga disampaikan Siswati Puji Rahayu (35), KSH dari Kecamatan Pakal Surabaya. 

Ia mengaku senang dapat merasakan sensasi berwisata bersama rekan-rekannya yang lokasinya tidak jauh dari rumah.

"Harga tiketnya juga terjangkau murah. Ini baru pertama kali saya ke sini. Nanti saya juga berencana datang ke sini lagi bersama keluarga," kata Siswati Puji Rahayu.

Meski demikian, Siswati juga berharap, ke depan sejumlah fasilitas yang sudah ada di Romokalisari Adventure Land dapat kembali ditambah. Seperti di antaranya toilet dan musala. 

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Pak Wali Kota karena sudah mengajak kami liburan," ujarnya.

Seusai acara itu, Wali Kota Eri Cahyadi menyatakan, bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah menggandeng seluruh travel yang ada di Kota Pahlawan. 

Kerja sama itu dilakukan untuk mendukung destinasi wisata yang berada di Rusun Romokalisari tersebut. 

"Alhamdulillah, kita sudah kerja sama dengan semua travel yang ada di Kota Surabaya," kata Cak Eri sapaan lekat Wali Kota Surabaya.

Cak Eri juga menerangkan, bahwa sekarang ini pihaknya tengah menyelesaikan pembangunan sejumlah spot yang ada di wisata Romokalisari Adventure Land. 

Sejumlah spot itu di antaranya adalah Mini Zoo. 

"Sekarang tengah berbenah terus. Semoga sampai akhir Desember (wahananya), sudah full semuanya," pungkasnya.

Paparan 100 Kerja, Wali Kota Eri Cahyadi Minta PD Pasar Surya dan RPH Berkolaborasi


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Perusahaan Daerah (PD) Pasar Surya dan PD Rumah Pemotongan Hewan menggelar paparan 100 hari kerja bersama Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Rabu (28/9). 

Satu persatu jajaran direksi PD Pasar Surya dan PD RPH hadir memaparkan programnya di Ruang Sidang Wali Kota.

Direktur Utama PD Pasar Surya Agus Priyo mengatakan, program yang pertama yaitu PD Pasar Surya akan memiliki Radio Pasar. 

Rencananya, radio ini akan dijadikan sebagai sarana media informasi, komunikasi dan promosi usaha Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). 

“Rencananya akan dilaunching di bulan Oktober tahun ini,” kata Agus.

Agus menjelaskan, Radio Pasar ini sudah siap on air. Studio dan peralatannya sudah ready. 

Nantinya, radio ini sama dengan radio pada umumnya. Sedangkan yang membuat beda adalah segmennya.

Sesuai dengan namanya, Radio Pasar akan mengudara dengan segmen pasar. Misal, tentang monitoring harga kebutuhan pokok. 

Selain itu, radio tersebut juga akan berkumandang di pasar-pasar tradisional di bawah naungan PD Pasar Surya melalui speaker. 

“Melalui radio ini juga sekaligus menjadi media promosi bagi UMKM Surabaya untuk memasarkan produknya,” terangnya.

Melalui Radio Pasar ini pula, bakal dibuka forum komunikasi aktif dengan para pedagang. 

Misalnya pedagang memiliki keluhan, bisa disampaikan secara live di radio ini.

Selain Radio Pasar, Agus menyatakan, pihaknya memiliki program lain di 100 hari kerja. Di antaranya, mengadakan lomba Pasar Bersih Pahlawan dengan partisipasi aktif pedagang dan pengelola. 

Hal itu salah satu tujuannya sebagai tolok ukur hubungan antara kepala pasar dengan pedagang.

“Selain itu juga menjadi trigger untuk lebih meningkatkan kebersihan dan keamanan di pasar,” katanya lagi.

Agus juga menerangkan akan dilakukan kerja sama pengelolaan sampah pasar. Dikatakan, pihaknya sedang mencari jalan keluar pengelolaan sampah itu yang akan dikerjasamakan dengan pihak lain. 

“Sehingga sampah menjadi dikelola dengan baik, dan akan mengurangi beban angkut sampah,” lanjut dia.

Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyatakan rencana Radio Pasar perlu ditularkan ke BUMD lain. 

“Itu bisa ditularkan ke Rumah Potong Hewan (RPH). Atau RPH bisa menjadi bagian di Radio Pasar itu,” katanya.

Selanjutnya, Eri Cahyadi meminta PD Pasar Surya dan PD RPH bisa berkolaborasi dalam pemenuhan sejumlah komoditas pangan. 

Misalnya, daging, RPH diminta memiliki usaha untuk membesarkan dan menggemukan sapi. 

Sehingga ketika harga daging naik, RPH menjadi solusi dengan memiliki harga daging yang stabil.

Kaitannya dengan itu, RPH bisa berkolaborasi dengan Pasar Surya. Yakni RPH memenuhi kebutuhan daging untuk para pedagang yang berada di bawah naungan PD Pasar Surya. 

“Tanya ke pedagang ambil dagingnya dari mana, kualitasnya bagaimana, dan harganya berapa? Lalu RPH menyuplai daging itu dengan kualitas sama tapi bebas biaya pengiriman,” jelas Eri Cahyadi.

Mantan kepala Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeko) Surabaya ini menambahkan jika kolaborasi itu bisa terealisasi, akan mendatangkan omset yang besar. Bahkan, kerja sama model serupa bisa diterapkan untuk suplai sayur.

Wali Kota Eri meminta kepada jajaran PD Pasar Surya untuk mendata pedagang, dari mana mereka kulak sayur dan berapa harganya serta kualitasnya bagaimana. 

Selanjutnya, PD Pasar Surya menyiapkan suplai sayur itu yang bekerjasama dengan para petani dari kabupaten/kota lain.

“Nanti Pemkot Surabaya yang akan menjembatani. Pemkot yang akan kerja sama dengan kepala daerahnya, sedangkan PD Pasar Surya dengan para petaninya,” tandas Wali Kota Eri.

Rabu, 28 September 2022

Pelajar Surabaya Mencintai Lingkungan, Wali Kota Eri: Pangeran dan Putri Lingkungan Hidup Layak Dicontoh!


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Setelah melalui proses panjang, akhirnya diumumkan pemenang Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup tahun 2022. 

Awarding Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup 2022 itu dilakukan di lobby lantai 2, Balai Kota Surabaya, Rabu (28/9). 

Saat itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyerahkan langsung penghargaan kepada para pemenang Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup tahun 2022.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Eri mengatakan pada hari ini diberikan contoh oleh anak-anak yang katanya harus selalu diperhatikan, dibina dan diemong oleh orang tuanya. 

Tapi kali ini, mereka memberikan contoh kepada semuanya untuk selalu mencintai lingkungannya. 

Mereka sejak dini sudah dibina dan diajak untuk berkompetisi menciptakan suatu karya dalam bidang lingkungan.

“Jadi, seluruh warga Surabaya harus bisa mencontoh anak-anak yang sangat luar biasa ini, yang menjadi pecinta lingkungannya sejak kecil. Mereka layak dijadikan contoh,” tegas Wali Kota Eri.

Menurut Wali Kota Eri, mereka yang menjadi Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup itu sudah melalui tahapan yang sangat panjang dalam mencintai lingkungan hidup di sekitarnya. 

Makanya, ia berharap kepada para Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup itu untuk terus mengembangkan karyanya dan tidak berhenti setelah penganugerahan ini.

“Tolong ditularkan kepada teman-temannya dan lingkungan sekitarnya, baik di sekolah maupun di rumahnya. Saya juga berpesan kepada Bapak Ibu guru untuk memunculkan anak-anak hebat ini di sekolahnya, supaya teman-temannya yang lain juga tertarik untuk meneruskan dan melanjutkan apa yang sudah dilakukan oleh Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup ini,” ujarnya.

Bagi Wali Kota Eri, sebenarnya yang paling penting dari Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup itu bukan lombanya dan bukan pula hadiahnya. 

Namun, yang paling penting dari pemilihan Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup ini adalah membentuk karakter seorang anak menjadi karakter seorang pemimpin.

“Saya yakin salah satu dari mereka nanti akan menjadi pemimpin di masa depan, karena karakter pemimpin itu sudah dibentuk sejak dini. Mereka inilah pemimpin sejati yang mencintai lingkungannya, merubah keluarga dan lingkungannya untuk bersama-sama mencintai lingkungannya,” kata dia.

Oleh karena itu, ia berharap pemilihan Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup di Kota Surabaya terus dilanjutkan setiap tahunnya, sehingga Surabaya ke depan memiliki banyak pilihan pemimpin yang luar biasa. 

Ia juga meminta kepada para guru dan Dinas Lingkungan Hidup serta Dinas Pendidikan untuk selalu mensupport kegiatan bagus ini. 

“Semoga ini terus eksis setiap tahunnya, dan tolong disupport,” imbuhnya.

Sementara itu, Presiden Tunas Hijau Muhammad Zamroni mengatakan pemilihan Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup ini sudah berjalan sejak tahun 2002. 

Khusus tahun ini, diikuti oleh 932 orang peserta yang berasal dari sekolah SD dan SMP se Surabaya. 

“Tahap awal, dimulai pada bulan Februari dan terus dilakukan penilaian hingga enam tahap. Akhirnya, tersisa 58 orang finalis, dan terpilihlah sang juara dari Pangeran Lingkungan Hidup 2022 dan Puteri Lingkungan Hidup 2022,” kata Zamroni.

Adapun Pangeran Lingkungan Hidup 2022 kategori SMP, juara 1 diraih oleh Gilbert Matthew Carnelis dari SMPN 3 Surabaya).

Juara 2 diraih oleh Ghazi Nevan Rasydan dari SMPN 26 Surabaya, dan juara 3 diraih oleh Naufal Suma Azizi dari SMPN 17 Surabaya. 

Kemudian untuk Pangeran Lingkungan Hidup kategori SD, juara 1 diraih oleh Andrew Ionesta dari SDN Ketabang I, juara 2 diraih oleh Bhre Bhawana Praja Kawula dari SDN Pacarkeling V, dan juara 3 diraih oleh Husnu Alkaisar Jabbar Tuhardi dari SDN Kaliasin I.

Sedangkan Puteri Lingkungan Hidup 2022 kategori SMP, juara 1 diraih oleh Fildza Ghassani Andias dari SMPN 6, juara 2 diraih oleh Viorenza Aulia Adiyatama dari SMPN 40, dan juara 3 diraih oleh Tanaya Aprilia Giofian dari SMPN 22. 

Kemudian untuk Puteri Lingkungan Hidup kategori SD, juara 1 diraih oleh Aurellia Putri Astadewi dari SDN Kaliasin I, juara 2 diraih oleh Queen Anneysa Kabeer Lukito dari SDN Ketabang I, dan juara 3 diraih oleh Verlita Anggraini Putri dari SDN Rungkut Menanggal I.

“Kepada para peserta dan finalis Pangeran dan Puteri Lingkungan Hidup 2022, kami perlu sampaikan bahwa ini bukanlah akhir, ini hanya halte, ini hanya transit, karena perjuangan pelestarian lingkungan hidup harus terus ditingkatkan dan digiatkan lagi ke depannya,” pungkasnya. 

Tak Sekadar Wisata, Romokalisari Adventure Land Bikin Omzet UMKM Melonjak


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Kota Surabaya memiliki destinasi wisata baru bernama Romokalisari Adventure Land. 

Destinasi wisata yang terletak di Rusun Romokalisari, Benowo tersebut, resmi dilaunching Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi pada Minggu (25/9) lalu.

Keberadaan Romokalisari Adventure Land, rupanya tak sekadar sebagai destinasi wisata. 

Namun, keberadaan wisata ini juga memberi manfaat ekonomi bagi warga setempat, khususnya Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Pada Rabu (28/9) sore, terlihat pengunjung ramai memadati kawasan Romokalisari Adventure Land. Terutama pada sisi stand kuliner Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Satu di antara pelaku UMKM di sana adalah Buseiri (50). Ia terlihat sibuk menyiapkan soto daging dan minuman yang tengah dipesan oleh pengunjung. 

Sesekali perempuan berkerudung ini juga melempar senyum ramah kepada para pengunjung yang datang. 

"Alhamdulillah sekarang lebih maju, penghasilan lebih meningkat. Sekarang meningkat di atas 50 persen," kata Buseiri.

Warga Rusun Romokalisari, Kecamatan Benowo itu mengaku, sebelumnya ia bersama para pedagang lain di sana juga mendapatkan pelatihan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. 

Mulai dari pelatihan olahan makanan, penyajian, hingga manajemen keuangan.

"Saya berterima kasih kepada Bapak Wali Kota Eri Cahyadi. Saya merasa bersyukur, karena dari sebelumnya (omzet) yang biasa-biasa saja, sekarang ini menjadi luar biasa," ujarnya.

Selain Buseiri, pelaku UMKM lain, Rodiah (41) juga menyatakan hal yang sama. Pedagang olahan ikan asap ini mengakui, bahwa setelah dilaunching pada Minggu (25/9) lalu, sekarang ini pengunjung Romokalisari Adventure Land lebih ramai. 

"Perkembangannya di sini sekarang sudah ramai. Sangat membantu (perekonomian) kami, terutama bagi warga MBR," kata Rodiah.

Oleh sebabnya, Rodiah mengaku bersyukur, keberadaan destinasi wisata ini telah membawa dampak yang signifikan terhadap perekonomian keluarganya. 

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Wali Kota Eri Cahyadi, karena telah membantu perekonomian keluarga kami, terutama warga MBR di Rusun Romokalisari," tuturnya.

Sementara di waktu terpisah, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya, Antiek Sugiharti mengatakan, bahwa selain terdapat sejumlah wahana yang menarik, Romokalisari Adventure Land juga dilengkapi dengan stand kuliner, olahan ikan asap hingga souvenir.

"Jumlahnya ada delapan untuk stand kuliner. Sedangkan olahan ikan, ada enam stand. Ada pula satu stand souvenir, yang diisi empat pelaku UMKM," kata Antiek.

Bagi para pengunjung yang hobi memancing, juga bisa membeli alat-alat pancing di sana. 

Antiek menyebutkan, bahwa lapak penjualan alat pancing ini, lokasinya berada persis di belakang stand kuliner.

"Jadi, bagi para pengunjung yang hobinya mancing, juga bisa mancing di sana. Ada penjual pancing juga," terang mantan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Surabaya ini.

Ia menambahkan, bahwa seluruh stand maupun wahana di Romokalisari Adventure Land, pengelolaannya melibatkan 100 MBR. 

Mereka yang terlibat merupakan warga MBR dari Rusun Romokalisari serta kelurahan setempat.

"Saat ini seluruh kegiatan dikolaborasikan dengan MBR yang nanti hasil dari penjualan tiket ini akan kita kelola untuk diberikan MBR seluruhnya," pungkasnya. 

Kamis, 18 Agustus 2022

Gali Kemampuan Anak, Dinsos Jatim Gelar Jambore Anak


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Jambore Anak yang diselenggarakan Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Jawa Timur mendapat sambutan anak dari berbagai daerah.

Terbukti sebanyak 535 anak dari beberapa daerah di Jawa Timur, tampak semangat dan antusias mengikuti kegiatan tersebut.

Kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari, mulai dari Kamis (18/8) hingga Sabtu (20/8) itu merupakan rangkaian Hari Anak Nasional, yang sedianya diperingati pada 23 Juli 2022 lalu. 

Kepala Dinas Sosial Jatim, M. Alwi mengungkapkan, Jambore Anak ini merupakan ajang pertemuan bagi anak anak yang selama ini menjadi binaan UPT Perlindungan dan Pelayanan Sosial Asuhan Anak (PPSAA). 

"Kita beri ruang bagi anak-anak kita yang ada di UPT. Bagaimana kreativitas mereka, kemampuan mereka, itu kita beri ruang mereka untuk memperlihatkan kemampuan mereka," kata Alwi, Kamis (18/8).

Perlindungan terhadap anak anak, serta memenuhi hak hak anak, salah satunya adalah memberi ruang mengembangkan kreatifitas, menurut M. Alwi adalah tugas negara, tak terkecuali Pemerintah Daerah. 

"Dan ini menjadi kewajiban kita, sesuai dengan apa namanya motonya, Anak Terlindungi, Indonesia Maju," tegasnya. 

Dalam kegiatan Jambore Anak ini juga mempertandingkan lomba lomba, seperti Futsal Putra-Putri, Volley Sarung Putra Putri, Paduan Suara, Melukis, Fashion Busana Muslim, Puisi, Tilawatil Quran, Dai, dan Lomba Yel Yel. 

"Kita lihat kemampuan anak itu terekspresikan dari berbagai kegiatan dan lomba yang diadakan atau dilaksanakan oleh panitia pada kegiatan hari ini," ungkapnya. 

Ratusan anak anak ini, juga akan mengikuti kegiatan Outbond yang dilaksanakan oleh BASIC Outbond Indonesia di lokasi wisata Songgoriti pada hari Jumat tanggal 19 Agustus 2022. 

"Ya disela sela itu, mereka akan dibawa, melihat keindahan alam di Kota Batu ini, itu juga sangat bermakna bagi pertumbuhan anak-anak kita," pungkasnya. 

Dalam kegiatan Jambore Anak ini juga diadakan sarasehan dalam rangka Pencegahan/Stop Stunting, Bullying, Kekerasan, Pekerja dan Perkawinan Anak.



Senin, 20 Juni 2022

Soal Mobil Pelat Merah Pemkot Terobos CFD, Komisi C DPRD Surabaya Segera Panggil Pejabat Terkait


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Kegiatan hari bebas kendaraan atau Car Free Day (CFD) kembali digelar pagi hari di Jalan Tunjungan dan Jalan Darmo, Kota Surabaya pada Minggu (22/5) lalu. 

Pembukaan kembali CFD itu dilakukan pasca situasi Covid-19 di Kota Pahlawan terkendali.

Anggota Komisi C DPRD Kota Surabaya, Endy Suhadi menerangkan, setiap kali pihaknya menerima laporan yang berkaitan dengan CFD, antusiasme warga yang hadir sangatlah luar biasa. 

Bahkan, lokasi CFD biasanya dipergunakan warga untuk berolahraga tanpa adanya asap kendaraan bermotor.

"Khususnya bagi pesepeda, juga warga masyarakat yang mau melakukan aktivitas olahraga baik senam, jalan kaki dan sebagainya tanpa menggunakan kendaraan bermotor roda dua atau roda empat," kata Endy Suhadi, Senin (20/6).

Akan tetapi, Endy menyayangkan pembukaan perdana CFD pada Minggu (22/6) lalu di Jalan Darmo justru diwarnai dengan hal yang memalukan. 

Yakni, adanya mobil pelat merah milik pejabat Pemkot Surabaya yang menerobos lokasi CFD. 

Bahkan, video mobil pelat merah yang menerobos CFD itu viral di media sosial.

"Apabila ada kendaraan roda dua atau empat berlalu lalang di daerah CFD ini sudah jelas-jelas melanggar aturan dari kegiatan tersebut. Harusnya, teman-teman pemkot yang berjaga di situ kan ada. Baik dari Linmas, Satpol PP, ataupun Dishub dan kepolisian di depan itu kan sudah ada penjaganya saat kegiatan itu," tegasnya.

Menurut Endy, peristiwa mobil pelat merah menerobos pelaksanaan CFD tentu sangat mencoreng Pemkot Surabaya. 

Terlebih lagi, tidak sedikit anggaran yang harus dikeluarkan dalam pelaksanaan CFD itu.

"Oleh karena itu kalau ada kendaraan entah itu dinas harusnya malu, dengan apa yang sudah dilakukan pada kegiatan tersebut. Artinya, juga melanggar, dan ini menjadi sangat tidak baik kalau ada kendaraan pelat merah tetap saja melanggar peraturan," jelas Endy.

Dia memastikan, bahwa Komisi C DPRD Surabaya segera memanggil pejabat yang telah menerobos CFD itu untuk meminta penjelasan. 

Jangan sampai pelanggaran itu dilakukan tidak karena ada urgensi atau kepentingan yang mendesak.

"Ini harus kita panggil nanti, ada apa kok sampai berani menerobos seperti itu. Urgensinya seperti apa, ada kegiatan apa. Apakah di jalan lain tidak bisa dilewati sampai menerobos area CFD seperti itu," ujarnya.

Sedangkan warga masyarakat sendiri, dikatakan Endy, kalaupun ingin masuk atau melintas ke area CFD tidak diperbolehkan. 

Bahkan, walaupun itu kendaraan roda dua atau empat tidak dinyalakan, tetap saja dilarang untuk melintas area CFD.

"Sanksinya nanti kita panggil. Kalau ada laporan seperti ini kita panggil di Komisi C. Karena ini sesuai dengan tupoksi kinerja Komisi C. Jangan sampai keadaan seperti ini menjadi satu permasalahan yang tidak bisa diselesaikan pemkot sendiri," pungkasnya.