Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Senin, 17 Oktober 2022

Muncul Banjir, Wali Kota Eri Sebut Karena Bangunan Warga Tutupi Saluran Air


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyesalkan kelalaian warga yang menutup saluran di perkampungan karena dapat menyebabkan banjir.

Padahal hal itu sangat merugikan masyarakat di kampung tersebut. 

“Dulu got (salurannya) 40 cm tetapi sekarang menjadi 20 cm, nah itu yang membuat banjir karena air tersumbat dan tidak bisa mengalir. Banjir ini bukan kesalahan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, melainkan kesalahan warga yang tidak menjaga lingkungannya,” kata Wali Kota Eri, Senin (17/10).

Oleh karena itu, ia meminta camat, lurah, RT/RW, Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Surabaya dan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Surabaya untuk berembuk dan saling berkomunikasi mengenai persoalan tersebut.

“Saya minta semuanya dilakukan pengecekan di lapangan. Di cek sertifikat bangunan itu, kalau bangunan itu maju dan memakan luas saluran maka warga harus mundur. Kalau tidak mau mundur, tidak usah dibangun (salurannya), kita tertibkan dan diminta untuk mundur,” ujarnya.

Sebab, menurutnya, saluran dan sodetan tidak akan bisa berfungsi maksimal ketika masih ada rumah yang dibangun tanpa adanya saluran yang memadai. 

Jika masih ada persoalan tersebut, maka muncul genangan di perkampungan rumah kavling dan perumahan akan terjadi terutama ketika curah hujan sedang tinggi. 

“Saya berharap, setiap ada warga yang membangun rumah, seperti di tanah kavling itu, minimal bikin saluran lebarnya 80 cm yang terkoneksi dengan rumah lainnya,” pesannya.

Meski demikian, Pemkot Surabaya berkomitmen untuk mengatasi persoalan banjir di Kota Pahlawan. 

Saat ini Pemkot Surabaya tengah menyelesaikan pengerjaan di 55 titik saluran dan sodetan yang akan selesai pada November 2022 mendatang. 

Untuk prosesnya telah mencapai 90 persen, karena sebagian besar saluran dan sodetan itu sudah bisa digunakan, hanya tinggal dirapikan dan pemasangan toping (penutup saluran).

“Karena kita harus mengcrossingkan dan mengkoneksikan antara saluran yang satu dengan yang lainnya. Insya Allah dan saya yakin ini akan jauh bisa mengurangi genangan di Kota Surabaya. Tempat-tempat yang biasanya ada genangan Insya Allah akan berkurang,” pungkasnya.

Kodim 1509/Labuha Wujutkan Nilai Gotong Royong Lewat TMMD KE 115


KABARPROGRESIF.COM: (Halmahera) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-115 Kodim 1509/Labuha, kembali menciptakan kekompakan, dalam bekerja bersama-sama untuk membangun desa yang di bangun Ds. Palamea Kec. Kasiruta Barat Halmahera Selatan.

Personil Satgas TMMD KE 115 Kodim 1509/Labuha dan masyarakat bergotong royong mengerjakan jalan Setapak yang Berukuran 250 M dengan Lebar 3 M.

Sejak program TMMD Ke 115 Kodim 1509/Labuha dimulai, respon masyarakat Khususnya Ds. Palamea Kec. Kasiruta Barat Halmahera Selatan yang menjdi salah tiktik Lokasi sasaran terlihat kompak bersama Personil Satgas TMMD Ke 115 Kodim 1509/Labuha.

Minggu, 16 Oktober 2022

Ikut Pawai Bersih Desa di Tandes, Wali Kota Eri Jalan Kaki Sejauh 3 Kilometer


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi membuka sekaligus mengikuti pawai bersih desa Kelurahan Tandes, Kecamatan Tandes Surabaya. Agenda rutin tahunan kali ini dipusatkan di depan Kantor Kelurahan Tandes Surabaya, Minggu (16/10).

Dalam kesempatan itu, Wali Kota Eri Cahyadi hadir bersama Ketua TP PKK Surabaya, Rini Indriyani. 

Hadir pula, camat-lurah beserta perwakilan dari polsek dan koramil.

Tak hanya sekadar membuka acara bersih desa, Wali Kota Eri bersama Ketua TP PKK Rini Indriyani juga turut serta dalam acara pawai tersebut. 

Menariknya, pawai juga diramaikan dengan sejumlah kesenian tradisional. 

Mulai dari reog, kuda lumping, hingga kesenian Barongsai dengan total peserta mencapai sekitar 300 orang.

Acara bersih desa diawali dengan pawai jalan kaki yang start dan finish-nya berada di depan Kantor Kelurahan Tandes. 

Wali Kota Eri bersama Ketua TP PKK Rini Indriyani tampak berjalan bersama ratusan peserta pawai dengan jarak tempuh sekitar 3 kilometer.

Wali Kota Eri Cahyadi mengatakan, bahwa di Surabaya masih banyak wilayah yang menjalankan tradisi bersih desa. Salah satunya adalah warga di Kelurahan Tandes Surabaya.

"Tradisi ini harus diteruskan, harus dijaga. Karena ini menyatukan seluruh elemen yang ada di wilayah itu untuk menjadi saudara yang sangat kuat," kata Wali Kota Eri Cahyadi ditemui usai mengikuti pawai.

Oleh sebabnya, Wali Kota Eri mengaku bangga dengan warga di wilayah Kelurahan Tandes yang masih menjalankan tradisi bersih desa. 

Apalagi, kesenian yang ditampilkan di wilayah ini menunjukkan keragaman suku, ras dan agama.

"Saya sangat bangga betul dengan Kelurahan Tandes ini. Karena tidak hanya adat jawanya yang keluar, tapi ada juga Barongsainya. Semuanya jadi satu. Inilah menunjukkan kalau Surabaya ini benar-benar kota toleransi," terangnya.

Ia Eri, tradisi seperti ini akan terus merekatkan suku, ras dan agama di seluruh wilayah Surabaya. 

Karenanya, sekarang ini ia mengaku tengah menyiapkan konsep tradisi bersih desa dengan skala yang lebih besar.

"Saya masih menata konsep biar satu kelurahan atau satu kecamatan menjadi satu. Harapannya apa? agar ini menjadi besar. Kalau besar saya akan menjadikan agenda Surabaya, kita gerakkan sekalian menjadi wisata," katanya.

Dengan demikian, kata dia, apabila wisatawan ingin mengetahui kalender wisata Surabaya, akan dapat diketahui per wilayah. Seperti misalnya, agenda bersih desa yang digelar di Kelurahan Tandes, Kecamatan Tandes.

"Inilah menunjukkan beragam budaya di Surabaya yang semuanya menunjukkan berbeda-beda tetapi tetap satu jua. Itulah arti Bhinneka Tunggal Ika di Surabaya," pungkasnya. 

Dankontingen Liga Santri Jatim Bertandang ke Bandung


KABARPROGRESIF.COM: (Bandung) Dankontingen Jatim, Brigjen TNI Terry Tresna Purnama berjumpa langsung dengan para kontingen Jatim.

Beberapa motivasi disampaikan langsung oleh Brigjen Terry, termasuk salah satunya untuk bisa menjuarai event Liga Santri Piala KSAD.

“Sebelumnya, kontingen-kontingen Jatim ini telah berhasil mengalahkan beberapa kontingen lainnya. Ini menurut saya, hasil yang sangat fantastis,” kata Brigjen Terry. Minggu, 16 Oktober 2022.

Mesk demikian, kata Terry, ia menghimbau para kontingen Jatim untuk tak terlena dengan adanya kemenangan yang diraih beberapa waktu lalu itu.

Target juara pun, tak lepas menjadi sorotan Jenderal Bintang Satu yang ditunjuk sebagai Dankontingen Kodam V/Brawijaya tersebut.

“Sehingga, kontingen Jatim bisa mengharumkan nama Jawa Timur melalui kancah bergengsi ini,” bebernya.

Perlu diketahui, pada laga 16 besat mendatang pertandingan itu akan digelar di empat stadion yang ada di Bandung, Jawa Barat. 

Selain stadion SIliwangi dan Lapangan Pusdik Secapa, pihak panitia juga menetapkan Lapangan Pusdik Armed dan Pusdik Jasmani TNI-AD sebagai stadion yang nantinya akan menjadi saksi pertandingan Liga Santri mendatang.

Marakkan HUT Ke-58 Partai Golkar, Ribuan Warga Ikuti Jalan Sehat


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Ribuan warga dari berbagai daerah di Jawa Timur terlihat antusias untuk mengikuti jalan sehat serentak yang digelar Partai Golkar.

Kegiatan tersebut untuk memperingati HUT Ke-58 Partai Golkar.

Acara yang dipusatkan di Gedung Juang 45, Jalan Mayjend Sungkono, Surabaya itu dilepas langsung oleh Ketua DPD Golkar Jatim, Sarmuji.

"Pertama kami ucapkan syukur memperingati Hari Ulang Tahun Partai Golkar yang ke 58. Usia tersebut cukup matang untuk merefleksikan diri, mengambil semua pelajaran, ibarat seorang manusia pasti mengalami lika liku kehidupan dan Golkar sudah makan asam garam sudah pernah turun ke titik yang paling bawah dan bangkit," kata Ketua DPD Golkar Jatim, Sarmuji, Minggu (16/10).

Ia berharap, di usia ke 58 ini adalah momentum bangkit untuk menang di tahun 2024 yang akan datang. 

"Kami menyelenggarakan jalan sehat serentak di seluruh indonesia. Di Jawa Timur ada 38 kabupaten kota diadakan secara bersamaan," sambung Wakil Ketua Komisi VI DPR RI.

Ia menambahkan, untuk di Malang, Golkar mengadakan secara sederhana karena masih dalam suasana duka.

"Di Malang raya dan Batu  karena suasananya masih berduka. Sehingga kami meminta menyelenggarakan secara simbolis dan sederhana, tidak besar besaran, ditambah doa bersama untuk korban tragedi kanjuruhan," urainya.

Dari data yang masuk dari 38 kabupaten/ kota, lebih dari 110 ribu peserta yang terdaftar. 

Namun, pelaksanaannya jauh lebih besar dari yang kami perkirakan

"Seperti di Surabaya kami rencanakan ada sekitar 2.000. Tetapi tadi kami lihat ada 3.000 - 3.500. Demikian di beberapa kota kabupaten kemarin melaporkan awalnya cuma 2000 ternyata melebihi 3000. Daerah lain juga sama. Perkiraan kami, sekitar 130 ribu dilaksanakan serempak di Jawa Timur," pungkasnya.

Hadir dalan kegiatan puncak HUT ke-58 yang juga serentak secara nasional diantaranya Bendahara Golkar Jatim Blegur Prijanggono, Ketua AMPG Jatim Yudha Mahardhika, Ketua Golkar Surabaya Arief Fathoni, Sekretaris Akmarawita Kadir dan sejumlah kader lainnya.

Awali Tugas Sebagai Dandim, Letkol Armen Langsung Tinjau Situasi Wilayah


KABARPROGRESIF.COM: (Klungkung) Mengawali tugas jabatan sebagai Dandim 1610/Klungkung, Letkol Inf Armen menggelar berbagai kunjungan kerja di wilayah teritorialnya. Salah satunya, ke Makoramil Nusa Penida pada Minggu, 16 Oktober 2022.

Meski akhir pekan, ternyata tak menyurutkan langkah Letkol Armen untuk memastikan setiap kondisi wilayah teritorialnya. Salah satunya, soal pembangunan yang ada di Kabupaten Klungkung, Provinsi Bali.

Selain ke Makoramil, Letkol Armen juga melakukan peninjauan adanya pembangunan kondisi sumur bor yang ada di Desa Suana. Di lokasi itu, tampak beberapa sisi ditinjau langsung oleh Dandim.

“Pembangunan sumur bor ini untuk masyarakat. Jadi, harus dikerjakan dan diselesaikan dengan baik,” kata Dandim.

Letkol Armen berujar, pembangunan sumur bor itu merupakan salah satu bentuk kepedulian Pemerintah, khususnya Pemkab Klungkung terhadap warga sekitar.

“Fasilitas umum itu, nantinya diharapkan bisa membantu aktifitas warga sehari-hari,” bebernya.

Tinjau Stadion GBT Bersama Wali Kota Eri Cahyadi, Menpora: Layak Masuk Daftar Venue Piala Dunia U-20


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menerima kunjungan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Zainudin Amali di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Sabtu (15/10). 

Dalam kunjungannya ke Surabaya, Menpora Zainudin Amali meninjau kesiapan Stadion GBT sebagai salah satu venue yang ditunjuk untuk penyelenggaraan Piala Dunia U-20 Tahun 2023. 

Setibanya di Stadion GBT, Wali Kota Eri Cahyadi mempersilahkan Menpora Zainudin untuk melihat langsung berbagai fasilitas yang ada di dalamnya. 

Mulai dari ruang ganti pemain, lapangan, rumput, tribun, keamanan CCTV hingga pintu masuk penonton turut diinspeksi. 

"GBT sangat luar biasa, berbeda dengan apa yang saya saksikan sebelum - sebelumnya. Luar biasa kerja keras Pak Wali Kota, Asprov dan Kepala Dinas, membuat Stadion GBT layak masuk dalam daftar venue yang digunakan Piala Dunia U-20 Tahun 2023," kata Menpora Zainudin.

Menpora Zainudin menjelaskan, meskipun Stadion GBT dinilai sudah sangat layak sebagai venue Piala Dunia U-20 Tahun 2023. 

Namun, masih ada beberapa catatan minor yang perlu dilakukan perbaikan, agar sesuai dengan standar FIFA. 

"Catatan itu hanya minor seperti rumput dan sebagainya, tidak perlu khawatir. Kami harapkan kolaborasi Pemkot dengan Asprov serta Menpora terus terjalin baik sampai dengan penyelenggaraan Piala Dunia," jelas Zainudin.

Zainudin mengaku sengaja datang pada sore hari, juga untuk memastikan adanya isu aroma tidak sedap yang tercium di area Stadion GBT. 

Namun ternyata, ketika inspeksi berlangsung selama 2 jam lebih, ia tak mencium aroma bau tidak sedap seperti kabar yang beredar sebelumnya. 

"Karena biasanya, informasi yang saya terima itu sore baunya. Ternyata sudah beberapa jam di sini aman - aman saja, seperti di stadion pada umumnya," aku Zainudin. 

Zainudin berharap, Stadion GBT bisa menjadi tempat pelaksanaan pertandingan - pertandingan penting, seperti salah satunya Piala Dunia U-20 Tahun 2023. 

"Semoga pertandingan - pertandingan penting bisa dipertimbangkan dan digelar di Stadion GBT. Karena itu adalah hak FIFA," imbuhnya. 

Di samping itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyampaikan pesan dari Menpora Zainudin, bahwa FIFA sudah menyerahkan 6 daftar stadion di Indonesia yang akan digunakan sebagai venue Piala Dunia U-20 Tahun 2023. Salah satunya adalah Stadion GBT. 

Wali Kota Eri Cahyadi menjelaskan soal catatan yang disampaikan oleh Menpora Zainudin, antara lain adalah rumput dan tangga darurat yang ada di tribun penonton. 

"Setelah diinspeksi oleh FIFA beberapa waktu lalu catatannya hanya itu, secara keseluruhan sudah terpenuhi semuanya, terutama terkait dengan internet dan CCTV juga sudah terlengkapi semuanya,” kata Wali Kota Eri Cahyadi. 

Wali Kota Eri Cahyadi menerangkan, di akhir Oktober 2022, 6 venue di Indonesia termasuk Stadion GBT akan diambil alih oleh Kementerian PUPR untuk dilakukan perbaikan minor. 

“Nantinya akan ada pembahasan Keputusan Presiden (Keppres), setelah pembahasan selesai maka 6 venue ini akan dilakukan perbaikan Kementerian PUPR, dalam hal perbaikan. Rata - rata yang sudah dilakukan pengecekan, hampir semua yang kena koreksi itu rumputnya,” terang Wali Kota Eri. 

Di Kota Surabaya, bukan hanya Stadion GBT saja yang dilakukan pengecekan, akan tetapi juga lapangan yang digunakan untuk latihan. Diantaranya lapangan Gelora Pancasila (Thor) dan Gelora 10 November. 

“Alhamdulillah setelah dilakukan inspeksi oleh FIFA pada saat itu yang kena koreksi hanya rumputnya. Jadi nanti akan disesuaikan juga dengan standarnya FIFA, perbaikannya akan dilakukan Oktober 2022 hingga Januari 2023, kita tunggu dulu Keppres-nya turun,” pungkasnya. 

Prioritaskan Kesehatan Warga, Satgas Arya Kemuning Beri Pelayanan Kesehatan


KABARPROGRESIF.COM: (Lanny Jaya, Papua) Kesehatan warga di Kabupaten Lanny Jaya, Papua seakan menjadi prioritas bagi Satgas Yonmek 203/Arya Kemuning.

Satgas dibawah kendali Letkol Inf Achmad Zacky itu tak segan-segan untuk melakukan kunjungan di setiap rumah warga untuk memastikan kondisi kesehatan masyarakat.

Bahkan, saat ini Satgas Arya Kemuning membuka adanya pelayanan kesehatan secara gratis. Pos pelayanan itu, dipusatkan di Distrik Makki.

“Pelayanan kesehatan ini, juga sebagai bentuk kalau tali silaturahmi dan kekompakan antara TNI dan rakyat sudah terjalin dengan baik,” ujar Dansatgas. Minggu, 16 Oktober 2022.

Beberapa pelayanan kesehatan mulai pemberian obat, hingga pengecekan kondisi kesehatan masyarakat, menurut Letkol Zacky, saat ini gencar dilakukan oleh personelnya.

Ia berharap, adanya pelayanan kesehatan itu nantinya bisa mewujudkan masyarakat Lanny Jaya yang sehat dan terhindar dari berbagai penyakit.

“Selanjutnya akan kita lakukan beberapa pelayanan lainnya,” bebernya.

Sabtu, 15 Oktober 2022

Pemkot Surabaya Waspada Penyakit Gagal Ginjal Misterius


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya tengah fokus mengantisipasi penyakit gagal ginjal misterius yang telah menjangkit 131 anak di Indonesia. 

Pihaknya pun segera berkoordinasi dengan seluruh layanan fasilitas layanan kesehatan di Kota Pahlawan untuk melakukan antisipasi pencegahan penyakit tersebut.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyatakan bahwa di Kota Surabaya belum tercatat adanya pasien anak - anak yang mengidap penyakit gagal ginjal misterius. 

Nantinya, apabila ditemukan adanya kasus tersebut, maka akan segera dilakukan penanganan perawatan di RSUD Dr. Soewandi dan RS Bhakti Dharma Husada (BDH) Surabaya.

“Di Surabaya belum ada. Semoga di Surabaya tidak ada, karena kita sudah antisipasi. Jika itu terjadi maka pengobatannya kita lakukan di RSUD Soewandi dan RS BDH, kita khususkan kalau ada yang sakit langsung kita masukkan (rawat),” kata Wali Kota Eri Cahyadi, Sabtu (15/10).

Ia menerangkan, jika terdapat penemuan kasus tersebut maka jaminan biaya rumah sakit bagi pasien KTP Surabaya telah ditanggung oleh Pemkot Surabaya melalui program Universal health Coverage (UHC). 

Yakni, kerjasama Pemkot Surabaya dengan BPJS Kesehatan untuk memberikan pelayanan kesehatan secara gratis.

“Surabaya sudah memiliki BPJS melalui program UHC, artinya sudah ditanggung semua. Pembiayaan untuk cuci darah dapat dicover dengan BPJS, kalau itu sudah KTP Surabaya maka itu gratis,” pungkasnya.

Atasi Genangan, Wali Kota Eri Imbau Setiap Rumah Bangun Saluran


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus berupaya mengatasi genangan air ketika memasuki  musim penghujan. 

Salah satunya dengan cara membuat saluran dan crossing (sodetan) di 55 titik di seluruh wilayah Kota Pahlawan. 

Menurut Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi saluran dan sodetan itu tidak akan bisa berfungsi maksimal ketika masih ada rumah yang dibangun tanpa adanya saluran yang memadai. 

Jika masih hal seperti itu, maka kawasan perkampungan rumah kavling dan perumahan akan terjadi genangan ketika curah hujan sedang tinggi. 

“Saya berharap, setiap ada warga yang membangun rumah, seperti di tanah kavling itu, minimal bikin saluran lebarnya 80 cm yang terkoneksi dengan rumah lainnya. Jangan sampai tinggi - tinggian rumahnya, nanti kalau banjir, laporan ke pemkot. Yo remek,” pesan Wali Kota Eri Cahyadi, Sabtu (15/10).

Wali Kota Eri Cahyadi mengungkapkan, sampai saat ini masih banyak rumah kavling dan perumahan yang dibangun tanpa memperhatikan saluran, tak heran banyak warga yang mengeluhkan adanya genangan. 

“Karena hal tersebut, membuat pemkot kesulitan membuatkan uditch salurannya. Ini banyak (yang seperti itu), kita kerjakan sekalian salurannya,” tegas Wali Kota Eri. 

Saat ini, ada beberapa titik yang dikerjakan dan menjadi fokus Pemkot Surabaya. Salah satunya ada saluran di kawasan Simowau yang nantinya dialirkan menuju ke saluran Menanggal kemudian ditarik ke arah sungai Kalimas. 

Selain itu ada juga saluran yang ditujukan ke kawasan Jembatan Petekan mengarah ke Tanjung Perak. 

“Jadi nantinya anggaran drainase tahun 2023 itu ada yang difokuskan untuk pengerjaan beberapa titik saluran dan sodetan serta saluran kecil yang ada di perkampungan. Diharapkan pada 2022 - 2023 genangan di beberapa titik diharapkan hilang hingga seterusnya,” pungkasnya.

Graha Paud Surabaya Wadah Diskusi Guru Paud Menentukan Kurikulum dan Fasilitas Belajar


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) akan membentuk Graha Paud di Surabaya. Graha itu dibentuk sebagai wadah untuk berdiskusi guru Paud di setiap wilayah kelurahan dan kecamatan. 

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, graha paud itu dibentuk sebagai wadah diskusi guru paud menentukan kurikulum, fasilitas belajar yang disamakan antara sekolah satu dengan lainnya dan masih banyak lainnya. 

"Jadi, masing - masing wilayah ada perwakilan bunda paud, misal satu kelurahan ada lima paud, harus ada satu koordinatornya. Nanti, perwakilan bunda paud itu menjadi penyambungnya ketika di suatu sekolah ada unek - unek yang ingin disampaikan," kata Wali Kota Eri, Sabtu (15/10).

Setelah Graha Paud itu dibentuk, diharapkan setiap dua minggu sekali masing - masing perwakilan bunda paud yang berasal dari setiap kelurahan bisa menyampaikan aspirasinya. 

"Ketika Graha Paud ini terbentuk, akan menciptakan pendidikan karakter yang luar biasa untuk anak - anak. Jangan sampai, membangun sebuah kota itu berjalan sendiri - sendiri, oleh karena itu kami memberikan wadah itu (Graha Paud) sehingga semua guru bisa bertemu di situ," paparnya.

Wali kota Eri Cahyadi menegaskan, di bentuknya Graha Paud itu juga untuk mencegah terjadinya kesenjangan antar sekolah ketika memasuki tahun ajaran baru. 

Ia tidak ingin terjadi sekolah paud satu dengan lainnya sampai kekurangan murid. 

"Di lihat nanti, dalam satu kelompok itu ada berapa Paud,  taman bermain dan TK. Kalau sudah dihitung di satu wilayah kelurahan tadi, jangan sampai di satu titik itu ada sekolah yang muridnya lebih banyak daripada sekolah lainnya. Karena itu terjadi di SD, SMP dan SMA," tegasnya.

Jika hal itu terjadi di suatu wilayah kelurahan dan Kecamatan, Wali Kota Eri khawatir pendidikan anak - anak paud itu akan terhambat dan berdampak bagi masa depan generasi muda Kota Surabaya ke depannya. 

"Saya nyuwun tulung Pak Kadispendik (Yusuf Masruh) agar ke depannya tidak ada lagi persaingan, tapi bagaimana bisa saling menunjang dan melengkapi mewujudkan pendidikan yang lebih baik," pungkasnya.

Tingkat Kepuasan Publik Dibawah 85 Persen, Camat dan Lurah di Surabaya Dicopot


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah menetapkan tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan publik setiap perangkat daerah (PD) harus mencapai minimal 85 persen. 

Baik itu pelayanan publik di tingkat kelurahan, kecamatan maupun dinas.

Apabila tak mampu mencapai target tersebut, maka pejabat itu bisa dicopot.

"Ketika lurah dan camat saya rotasi, maka dia punya kewajiban 85 persen masyarakat harus puas terhadap pelayanan publik yang dilakukan masing-masing PD. Baik itu lurah, camat dan kepala dinas," kata Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, Sabtu (15/10).

Ia menjabarkan, jika pelayanan publik yang diberikan PD tidak mampu mencapai minimal kepuasan 85 persen, maka pejabat tersebut akan diberi kesempatan enam bulan untuk memperbaiki. 

Nah, jika dalam enam bulan itu tetap saja tidak mampu, maka pejabat tersebut bisa diturunkan. 

"Kalau kepuasan publik kurang puas, maka diberikan kesempatan enam bulan untuk memperbaiki. Ternyata ketika tidak bisa, maka dia bisa diturunkan," ujarnya.

Wali Kota Eri menegaskan, bahwa setiap lurah, camat dan Kepala PD sangatlah bisa diturunkan jabatannya apabila tidak memenuhi target kinerja atau kepuasan terhadap pelayanan publik. 

Hal tersebut salah satunya termaktub dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 30 Tahun 2019.

"Ketika menjadi kepala dinas, menjadi lurah-camat tidak bisa diturunkan, itu salah. Jadi bisa diturunkan ketika dia tidak memenuhi kontrak kinerja dari beban output-outcome yang menjadi janjinya dia," tegasnya.

Sebagai bentuk transparansi publik dan pertanggungjawaban, maka setiap pejabat Pemkot Surabaya juga diwajibkan menyampaikan penyerapan anggaran melalui layar TV di masing-masing kantornya. 

Nantinya, data transparansi penyerapan anggaran yang ada pada masing-masing TV di kantor PD tersebut, selanjutnya akan ditampilkan pada videotron yang tersebar di Kota Surabaya.

Wali Kota Eri mengungkapkan, pada tahun 2022 ini seluruh kantor kelurahan, kecamatan dan PD di Surabaya akan dilengkapi dengan layar TV. 

Melalui layar TV tersebut, seluruh hasil penyerapan anggaran hingga progres kinerja PD tersebut akan ditampilkan.

"Sehingga kepala dinas, lurah dan camat itu akan dikontrol masyarakat terhadap apa yang ada TV tadi. Jadi kalau (pejabat) tidak mampu, maka berhentinya bukan karena saya suka atau tidak suka, tapi karena dasar itu. Maka transparansi itu yang mau saya terapkan," pungkasnya.