KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mempererat kolaborasi dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Kota Surabaya terkait dengan pemanfaatan inovasi teknologi bagi masyarakat Kota Pahlawan.
Hal ini disampaikan saat menghadiri pembukaan Pameran Inovasi Teknologi atau ITS Innovation Expo “TennovEx 2022” di Atrium Grand City Surabaya, Selasa (7/11).
Ia mencontohkan bahwa, pada pemanfaatan pengembangan inovasi dan teknologi pada kawasan wisata di Kota Surabaya, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah memesan dua perahu yang rencananya akan digunakan di Wisata Air Perahu Kalimas.
“Seperti perahu Kalimas, kita juga sudah berkolaborasi dengan ITS. Jadi, Insya Allah (juga) terkait dengan motor (listrik). Serta, kegiatan inovasi yang memang untuk UMKM, Insya Allah akan kita kolaborasikan dengan ITS,” kata Wali Kota Eri.
Sedangkan, pada kegiatan pemberdayaan untuk UMKM, Pemkot Surabaya berencana mengalokasikan 40 persen atau senilai Rp 3 Triliun dari APBD.
Karenanya, pemkot akan berkolaborasi dengan ITS terkait pemesanan mesin paving, alat pemanas aspal, dan lain sebagainya.
“Yang memang anggaran Pemkot Surabaya 40 persen, kita gunakan untuk UMKM, Insya Allah kita kolaborasi dengan ITS untuk memenuhi kebutuhan tadi,” ungkap dia.
Tak hanya itu saja, Wali Kota Eri Cahyadi juga berencana untuk memesan Tablet Merah - Putih atau Digital Transformation Service of ITS (DigITS) untuk camat, lurah, dan Kepala PD di lingkungan Pemkot Surabaya.
Sebab, kedepannya, seluruh aplikasi layanan publik milik Pemkot Surabaya akan dikoneksikan dengan DigITS.
“Kita punya semua aplikasi. Kalau itu bisa masuk semua dalam satu tablet dan kecepatannya (sesuai), paling tidak semua camat lurah, dan pejabat pemkot harus pakai itu. Sehingga nanti bisa langsung dikerjakan melalui aplikasi. Tabletnya nyaman, dibawa kemana - mana juga nyaman, ITS memang luar biasa,” ujar dia.
Ditemui di lokasi yang sama, dalam sambutannya, Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak mengapresiasi langkah Pemkot Surabaya dalam upaya pemberdayaan UMKM melalui pengalokasian 40 persen atau senilai Rp 3 Triliun dari APBD Kota Surabaya.
Karenanya, ia berharap, dengan target capaian Wali Kota Eri Cahyadi dengan kolaborasi bersama ITS dalam menyambut Hari Pahlawan, bisa membuat laju pemanfaatan teknologi di Kota Surabaya semakin meningkat pesat.
“Pak Eri bercerita ingin anak - anak Surabaya dilibatkan dalam inovasi tadi, berani belanja di ITS dengan melibatkan UMKM dan punya target Rp 3 Triliun belanja Pemkot Surabaya UMKM. Hal - hal yang di inovasikan oleh bapak Walikota Surabaya ini persis kalau bisa klop (cocok) dengan ITS akan memberikan ruang lapangan kerja yang berbasis sains dan teknologi untuk warga Surabaya,” kata Wagub Emil.
Sementara itu, Rektor ITS Prof. Mochamad Ashari mengatakan, kolaborasi dan kerjasama antara masyarakat dengan pemerintah telah didukung dengan aksi nyata. Salah satunya kerjasama dengan UMKM dengan inovasi dari perguruan tinggi.
“Terima kasih, mudah - mudahan dengan pameran yang pertama di luar kampus ITS, kerjasama dengan stakeholder lainnya bisa lebih dikembangkan dan dirasakan inovasinya oleh masyarakat,” pungkasnya.