Selasa, 21 Maret 2023


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Kerja keras Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama semua stakeholder yang ada di Surabaya dalam melawan pandemi Covid-19 terus mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak. 

Kali ini, Surabaya mendapatkan apresiasi dari pemerintah pusat dan bahkan berhasil memborong penghargaan PPKM Award dari berbagai kategori. 

Pertama, Kategori Kabupaten/Kota Berkinerja Terbaik. 

Kedua, Kategori Laboratorium dengan Performa Pemeriksaan Covid-19 Terbaik, yaitu Laboratorium Kesehatan Daerah Surabaya, Laboratorium RS National Hospital Surabaya, dan BBTKLPP Surabaya. 

Ketiga, Kategori Sentra Vaksinasi Covid-19, yaitu Sentra Vaksinasi Royal Plaza Kota Surabaya. 

Penghargaan ini diberikan langsung oleh Presiden RI Joko Widodo di Gedung Dhanapala, Kementerian Keuangan, Jakarta Pusat, Senin (20/3).

Dalam sambutannya, Presiden Jokowi berterima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras untuk menyelamatkan rakyat Indonesia dari wabah Covid-19. 

Mulai dari fasilitas kesehatan, karantina hingga menyiapkan bantuan sosial bagi masyarakat.

"Dibandingkan dengan rata-rata dunia, Indonesia termasuk negara yang berhasil menangani Covid-19. Dan Bapak - Ibu adalah bagian dari kerja keras dan perjuangan yang telah kita lakukan,” tuturnya.

Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi yang menerima langsung penghargaan itu mengaku sangat bersyukur karena mendapatkan penghargaan PPKM Award dari berbagai kategori. 

Ia juga menyampaikan terimakasih banyak kepada seluruh warga Kota Surabaya, mulai dari relawan, pengusaha, perguruan tinggi, dan semuanya yang terlibat dalam penanganan Covid-19 di Surabaya. 

"Makanya, penghargaan ini saya dedikasikan untuk warga Surabaya karena sejatinya yang berhak menerima penghargaan ini adalah seluruh warga Kota Surabaya," kata Wali Kota Eri usai menerima penghargaan itu.

Selain itu, ia juga bersyukur karena berkat perjuangan yang tiada henti, semangat yang tidak pernah luntur dan gotong royong yang selalu menolong, akhirnya Kota Surabaya bisa terbebas dari pandemi Covid-19. Inilah kekuatan Surabaya dan ciri khas Arek-arek Suroboyo.

"Artinya apa, ketika masa pandemi dengan kebersamaan dan gotong royong semuanya bisa dilewati, maka jika kita bekerja bergotong royong dengan semua pihak dan penuh semangat dengan tujuan yang sama, maka kita pasti bisa menurunkan kemiskinan, mengurangi pengangguran, menghilangkan stunting, menghilangkan angka kematian ibu dan anak, meningkatkan IPM, dan menghilangkan kesenjangan antara kaya dan miskin," kata dia. 

Oleh karena itu, Wali Kota Eri mengajak kepada seluruh warga Kota Surabaya untuk terus menjaga gotong royong dan rasa kekeluargaan ini. 

Sebab, hal itu sangat dibutuhkan saat ini untuk menuntaskan berbagai masalah yang masih ada di Kota Pahlawan ini. 

"Mari kita terus kobarkan semangat gotong royong dan rasa kekeluargaan ini," pungkasnya.


KABARPROGRESIF.COM: (Madiun) Pangkoarmada II Laksda TNI Maman Firmansyah menghadiri Penyematan Wing Kehormatan Penerbang TNI AU Kelas I Kepada Wamenhan RI Letjen TNI (Purn) M. Herindra, M.A., M.Sc., dan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., yang disematkan langsung oleh Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, S.E., M.P.P., bertempat di Main Apron Lanud Iswahjudi Madiun. Selasa (21/3).

Selain kepada Kasal, pada saat yang bersamaan wing kehormatan penerbang kelas I TNI AU juga diberikan kepada Wamenhan RI Letjen TNI (Purn) M. Herindra.

Dalam kesempatan tersebut, Kasau mengatakan bahwa penyematan wing kehormatan penerbang kepada Wamenhan RI dan Kasal merupakan bentuk penghargaan atas kerja sama yang telah terjalin dengan baik.

“Inilah bentuk ucapan terima kasih dari Angkatan Udara kepada Wamenhan RI dan Angkatan Laut dalam hal ini Kasal, atas kerja samanya dalam membantu Angkatan Udara di segala bidang,” ungkap Kasau.

Di akhir kegiatan, dilaksanakan foto bersama dan pemberian cindera mata oleh Kasau berupa Helm Penerbang Tempur kepada Wamenhan RI dan Kasal.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya tampak adu skill di atas panggung Gedung Balai Budaya Surabaya, Selasa (21/3). 

Mereka yang merupakan Kepala Perangkat Daerah (PD) tersebut, tak canggung tampil di atas panggung dalam lomba Bercerita Surabaya.

Para Kepala PD yang tampil di Gedung Balai Budaya tersebut, sebelumnya telah melalui tahapan seleksi oleh dewan juri. 

Setidaknya ada 10 Kepala PD yang lolos menjadi finalis dalam lomba yang digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispursip) Kota Surabaya.

Di hadapan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Bunda Literasi Surabaya Rini Indriyani, satu per satu Kepala PD bersama tim mereka tampil. 

Mereka menampilkan cerita sesuai judul yang diangkat dalam buku Ensiklopedia Sejarah dan Budaya Surabaya.

Dalam sambutannya, Wali Kota Eri Cahyadi menerangkan, bahwa seni dan budaya bisa dikolaborasikan dalam program kerja Pemkot Surabaya. 

Seperti misalnya dalam sosialisasi Musyawarah Pembangunan Kelurahan (Musbangkel) kepada masyarakat bisa dilakukan lewat ludruk atau story telling.

"Saya jadi terinspirasi, sebuah kerja itu tidak harus menggunakan ilmunya dan tidak harus dalam bentuk yang formal. Kerja itu bisa dalam bentuk dongeng, ludruk dan sejenisnya," kata Wali Kota Eri Cahyadi.

Oleh karena itu, Wali Kota Eri Cahyadi meminta kepada Kepala PD, khususnya camat dan lurah agar mengkolaborasikan seni dan budaya saat berkomunikasi dengan warga. 

Bahkan, kata dia, Kepala PD juga bisa tampil di Gedung Balai Budaya dalam penyampaian informasi dengan dikemas lewat ludruk.
 
"Ini nanti saya minta khususnya camat dan lurah untuk menjelaskan kepada RT/RW LPMK tentang tata cara mengusulkan Musbangkel, itu bisa dibuat ludruk. Jadi camat dan lurah bisa tampil di sini (Gedung Balai Budaya) yang lihat RT/RW dan LPMK," ujarnya.

Sedangkan terkait dengan lomba Bercerita Surabaya, Wali Kota Eri juga menginginkan agar hasil karya juara 1, 2 dan 3 ditampilkan ke dalam videotron. 

Bahkan ketika ada pertunjukan seni dan budaya di lingkup pemkot, para pemenang lomba Bercerita Surabaya juga bisa tampil.

"Nanti terbaik akan saya tampilkan di videotron. Karena saya ingin membangun sistem Pemerintahan Kota Surabaya dengan semangat kebersamaan. Seperti ketika pada waktu Covid-19, semua elemen bersama akhirnya Covid-19 bisa diselesaikan," terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispursip) Kota Surabaya, Mia Santi Dewi menyebutkan, bahwa lomba Bercerita Surabaya bertujuan untuk menumbuhkan kebanggaan dan kecintaan sebagai warga Kota Pahlawan.

"Tema yang diambil dalam lomba Bercerita Surabaya ini adalah isi dalam buku Ensiklopedia Sejarah dan Budaya Surabaya yang tahun (2022) kemarin kita launching bersama," kata Mia Santi Dewi.

Mia juga mengungkapkan, bahwa ada sebanyak 63 karya atau Kepala PD yang mengikuti lomba Bercerita Surabaya tahun 2023. 

Karya yang dikirim dalam format video tersebut mewakili satu instansi atau dinas di lingkungan Pemkot Surabaya.

"Sejumlah 63 karya video Kepala Perangkat Daerah telah dikirimkan kepada panitia dan dinilai dewan juri. Dan menghasilkan 10 finalis yang hari ini tampil secara live," pungkasnya.

Sebagai diketahui, 10 finalis atau Kepala PD yang tampil dalam lomba Bercerita Surabaya di Gedung Balai Budaya adalah Kepala Dispursip Mia Santi Dewi, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Ira Tursilowati, Direktur RSUD Dr. Muhammad Soewandhie dr. Billy Daniel Messakh, Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Yusuf Masruh dan Sekretaris DPRD Surabaya Musdiq Ali Suhudi.

Kemudian, Kepala Bagian Umum, Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Vykka Anggradevi Kusuma, Camat Wonocolo Muslich Hariadi, Camat Wonokromo Maria Agustin Yuristina, Camat Bulak Bambang Udi Ukoro dan Camat Simokerto Noervita Amin.


KABARPROGRESIF.COM: (Bangkalan) Setelah direncanakan, akhirnya kejuaraan Kerapan Sapi Piala Kepala Staf Angkatan Darat, secara resmi digelar di Kabupaten Bangkalan, Pulau Madura, Jawa Timur. Adanya perlombaan itu, ternyata menuai antusias dan semangat warga Madura.

Lomba Kerapan Sapi yang berlangsung di Lapangan Kerapan Sapi M. Noer Bangkalan itu ternyata tak hanya diikuti oleh warga yang berada di wilayah Pulau Madura saja. Namun, juga terdapat masyarakat dari luar Madura, diantaranya Lumajang, Probolinggo, Pasuruan hingga beberapa daerah lain di Jawa Timur yang ikut serta meramaikan perlombaan yang dibuka pada Senin (20/03/2023) pagi tersebut.

Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Dudung Abdurrachman menyebut jika pelaksanaan kerapan sapi piala KASAD di Bangkalan, Madura, Jawa Timur itu merupakan bentuk keterpaduan antara TNI-AD dengan rakyat.

“Kerapan sapi di Pulau Madura ini suatu kebanggaan yang harus kita lestarikan,” kata KASAD.

KASAD menyebut, kerapan sapi itu diyakini mampu meningkatkan rasa semangat dan sportifitas antar peserta lomba. 

“Budaya-budaya inilah yang perlu kita lestarikan. Semoga kerapan sapi ini cukup menghibur masyarakat,” jelasnya.

Persiapan pelaksanaan kerapan sapi itu, menurut KASAD, cukup baik. Pasalnya, hampir semua peserta yang mengikuti perlombaan tersebut sudah memenuhi kriteria kesiapan.

“Terutama yang sudah terlatih dan terbina. Tadi semua sudah dipersiapkan, termasuk jokinya. Antusias masyarakat cukup luar biasa,” kata KASAD.

Sementara itu, Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf menambahkan, jika KASAD bakal melindungi masyarakat Madura yang ingin melestarikan budaya leluhur warga Madura tersebut. 

Menurutnya, kerapan sapi merupakan salah satu ungkapan syukur warga Madura usai melewati musim tanam, tetapi saat ini selain menjadi tradisi budaya warga Madura, kerapan sapi juga sudah menjadi ajang kompetisi dan prestasi.

“Masyarakat tentu saja sangat antusias menyambut event  KASAD Cup Kerapan Sapi ini. Sebab,  bapak KASAD sangat memperhatikan budaya Madura,” ujar Pangdam.

Perlu diketahui, event tersebut merupakan salah satu kegiatan bersejarah. Pasalnya, kerapan sapi piala KASAD di Madura baru pertama kali digelar. 

Bahkan, rencananya, event tersebut bakal digelar setiap tahun, selain untuk melestarikan budaya Madura juga untuk meningkatkan potensi Pariwisata baik lokal maupun internasional di pulau Madura.


Senin, 20 Maret 2023


KABARPROGRESIF.COM; (Bangkalan) Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman dikukuhkan sebagai Keluarga Kehormatan oleh Kesulatanan Bangkalan,  Madura.

Bahkan, KASAD secara resmi menyandang gelar Dr. H. Mas Panji Dudung Abdurachman Suryoadiningrat. Gelar itu, memiliki arti pemimpin bangsa yang baik dan bijaksana.

Gelar itu, resmi diterima KASAD dalam prosesi upacara yang turut didampingi oleh Ibu Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, Ny. Rahma Dudung Abdurachman dan dihadiri oleh Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf, M.A., Forkopimda Jatim, para Kyai, Tokoh Keluarga Kesultanan, Tokoh adat dan sesepuh Kabupaten Bangkalan masing-masing beserta istri di Pendopo Agung, Kabupaten Bangkalan Madura, Jawa Timur. Senin (20/03/2023).

Suasana upacara pemberian gelar itu berlangsung dengan penuh khidmat. Upacara itu, diawali dengan adanya pembacaan surat keputusan pengangkatan KASAD sebagai Keluarga kehormatan Kesultanan Bangkalan oleh pihak perwakilan Kesultanan Bangkalan.

Pemasangan tongkos atau penutup kepala khas Bangkalan hingga pemasangan kain sawir dan penyerahan keris pada KASAD pun, dilakukan oleh Raden Panji Abdul Hamid Mustari Cakraadiningrat. Ia, merupakan generasi keenam Sultan Raden Abdul Kadirun, sekaligus Ketua Yayasan Kesulatanan Bangkalan.

“Suatu kehormatan dan kebanggaan bagi saya beserta keluarga karena pengangkatan ini merupakan suatu amanah yang sakral dan memiliki makna yang luar biasa yang harus dijaga, serta dipertanggungjawabkan. Terkait dengan pengangkatan tersebut, saya memandang bahwa adat istiadat seperti ini, patut terus dipertahankan sebagai tradisi dan budaya khas Kabupaten Bangkalan yang sangat erat dengan nilai historis,” ungkap KASAD.

Pada kesempatan yang sama, Pangdam V/Brawijaya menjelaskan bahwa penganugerahan kehormatan pada Bapak KASAD sebagai Keluarga Kehormatan Bangsawan Bangkalan merupakan kebanggaan dan suatu bukti ikatan hubungan erat antara TNI dengan Rakyat.

“Ini sebagai ikatan antara Angkatan Darat dengan kelompok masyarakat untuk memperjelas, bahwa komunikasi sosial antara Angkatan Darat dengan rakyat itu harus tetap terjalin, salah satunya seperti pemberian gelar kepada Bapak KASAD tadi, Dan bapak KASAD merasa bangga karena diangkat sebagai warga kehormatan,” kata Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf.

Sementara itu, Plt Bupati Bangkalan, Drs. Mohni, M.M menambahkan, penyematan gelar yang diberikan pada KASAD itu, merupakan suatu anugerah dan kebanggaan.

Pasalnya, gelar yang diberikan oleh KASAD tersebut merupakan anugerah bagi masyarakat Bangkalan.

“Karena, dengan dianugerahkannya gelar Keluarga Kehormatan Kesultanan Bangkalan, bapak Jenderal TNI Dudung Abdurachman bukan hanya menjadi bagian dari keluarga besar Kesultanan asja. Tapi, juga menjadi Keluarga Besar warga Bangkalan,” ucapnya.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) KRI Abdul Halim Perdanakusuma-355, KRI Terapang-648, KRI Pandrong-801 dan KRI Tongkol-813, yang tergabung dalam unsur BKO Guspurla Koarmada II melaksanakan latihan terpadu setingkat L3, di Perairan Karang Unarang pada Senin (20/3).

Empat unsur KRI ini, melaksanakan berbagai latihan yaitu Serial MISCEX 830 (SIMPLE MANUVERING), Serial NAVCOMEX 204 (FLAGHOIST), Serial 2007 DCEX, Serial MISCEX 806 (RASAP), Serial SYNTEX 502 (TACTICAL PUBLICATION), dan Serial NAVCOMEX 202 (FLASHEX).

Latihan ini selaras dengan perintah Pangkoarmada II, Laksda TNI Maman Firmansyah, di mana unsur-unsur KRI yang berada di daerah operasi agar melaksanakan latihan bersama guna memelihara dan meningkatkan profesionalisme prajurit.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Roda Mutasi di jajaran Komando Armada II kembali bergulir. Pangkoarmada II Laksda TNI Maman Firmansyah memimpin upacara Serah Terima Jabatan Delapan jabatan strategis Koarmada II, yang dilaksanakan di Gedung Candrasa dan di Dermaga Madura Ujung Surabaya. Senin (20/03).

Adapun delapan jabatan yang diserahterimakan yakni Asintel Pangkoarmada II dari Kolonel Laut (P) Ivong Wicaksono Wibowo kepada Kolonel Laut (P) Ari Aryono, S.E., Aspotmar Koarmada II dari Kolonel Laut (P) Albertus Agung Priyo kepada Kolonel Laut (P) Heri Prihartanto, Komandan Satsel Koarmada II dari Kolonel Laut (P) Widya Poerwandanu, S.E., M.Tr.Hanla., kepada Kolonel Laut (P) Ahmad Noer Taufiq, S.T., M.Tr.Hanla., Komandan Kolat Koarmada II dari Kolonel Laut (P) Kunto Tjahjono, S.E., CRMP., kepada Kolonel Laut (P) Nanan Isnandar, Komandan Satban Koarmada II dari Kolonel Laut (P) Teguh Wibowo, M.Tr.Hanla., kepada Kolonel Laut (P) Dofir, Komandan Satkat Koarmada II dari Kolonel Laut (P) Nurul Muchlis, M.Tr.Hanla., kepada Kolonel Laut (P) Lewis Nogot Hutagaol, MMDS., Komandan Denma Koarmada II dari Kolonel Laut (P) Raden Haryo Wiji, S.H., M.Mar.Stud., kepada Letkol Laut (P) Woody Oktavia, dan Koorsmin Pangkoarmada II dari Kolonel Laut (P) Erwin Hardianto, M.Tr.Hanla., M.M., kepada Letkol Laut (P) Edi Kuswanto, M.Tr.Hanla., M.M.

Melalui amanatnya, Pangkoarmada II menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pejabat lama dan juga mengucapkan selamat kepada pejabat baru. Serah terima jabatan dalam suatu organisasi merupakan tuntutan kebutuhan dalam rangka dinamisasi dihadapkan dengan tantangan tugas kedepan, sekaligus memberikan kesempatan dan peluang bagi para Perwira untuk mengembangkan karir dan mengaktualisasikan kemampuannya. 

“Satuan-satuan di jajaran Koarmada II sebagai komando pelaksana pembinaan memiliki tugas pokok yang sangat penting dalam mendukung tugas Koarmada II, yakni membina kekuatan dan kemampuan tempur unsur-unsur organiknya sesuai bidang tugasnya dalam rangka meningkatkan kemampuan tempur Koarmada II,” ujarnya.

“Kedepan, tantangan tugas yang akan kita hadapi tidak akan semakin mudah. Seiring perkembangan teknologi dan alutsista yang semakin canggih, tentunya menuntut kita untuk segera menyesuaikan diri dan membekali dengan kemampuan yang aplikatif melalui pembinaan yang dilaksanakan baik internal maupun eksternal,” tegas Pangkoarmada II.  



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) H-3 jelang bulan suci Ramadhan 1444 H, Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kanwil IV melakukan survei untuk memantau ketersediaan dan harga komoditas pangan.

Sesuai prediksi KPPU Kanwil IV beberapa bulan sebelumnya, saat ini menjelang bulan suci Ramadhan di empat provinsi terdapat kenaikan komoditi dibandingkan dengan tahun 2022. 

Harga komoditi di Provinsi Jatim menjelang bulan Ramadhan pada tahun 2023 mengalami kenaikan dibandingkan pada tahun 2022. 

Kenaikan yang paling signifikan yaitu komoditas cabai rawit yang mengalami kenaikan sebesar 43%, disusul komoditas telur ayam ras, bawang putih, dan beras yang mengalami kenaikan. 

Kepala Kantor Wilayah IV KPPU Dendy R. Sutrisno, saat konferensi pers di kantornya Surabaya, Senin (20/3/2023) menjelaskan, bahwa ada tiga langkah yang dilakukan KPPU dalam pantauan komoditas pangan. Langkah Pertama, KPPU fokus pada ada tidaknya dugaan penahanan pasokan dan praktek penjualan bersyarat, kedua melakukan koordinasi dengan stakeholder pemangku kebijakan terkait, dan ketiga melakukan advokasi pada pelaku usaha dan Pemerintah Daerah setempat. 

Meskipun beberapa komoditi mengalami kenaikan, kata Dendy, namun berdasarkan informasi di lapangan stok pasokan tidak mengalami masalah yang signifikan. 

Meski begitu, KPPU tetap menghimbau kepada pelaku usaha agar tidak mengambil keuntungan yang terlalu besar dan tetap menjaga kepentingan konsumen atas ketersediaan serta keterjangkauan harga bahan pokok menjelang bulan suci Ramadhan

Lebih lanjut dia menjelaskan, untuk di Provinsi Bali, kenaikan yang paling signifikan yaitu komoditas bawang putih yang mengalami kenaikan sebesar 13%, disusul komoditas bawang merah yang mengalami kenaikan 0,27% dibandingkan tahun 2022. 

Di NTB Kenaikan yang paling signifikan yaitu komoditas telur ayam ras yang mengalami kenaikan sebesar 18%, disusul komoditas bawang merah yang mengalami kenaikan 12% dan bawang putih yang mengalami kenaikan 16,5% dibandingkan tahun lalu. 

Di NTT kenaikan yang paling signifikan yaitu komoditas cabai biasa yang mengalami kenaikan sebesar 21%, disusul komoditas bers medium yang mengalami kenaikan 18,62% dan beras premium yang mengalami kenaikan 4,14%. (vin)



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Inspektur Koarmada (Ir Koarmada) II Laksma TNI Eriyawan, S.E., M.A., mewakili Pangkoarmada II Laksda TNI Maman Firmansyah, mengikuti pelepasan keberangkatan kapal latih KRI Dewaruci, KRI Makassar-590, dan Kal Kadet-7 yang membawa Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) berlayar menuju Semarang, Jawa Tengah. Acara pelepasan dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur (Wagub) AAL Laksma TNI Dato Rusman, bertempat di Dermaga Madura Koarmada II. Senin (20/3).

Pelayaran KRI Dewaruci, KRI Makassar-590 dan Kal Kadet-7 ini, dalam rangka melaksanakan Latihan Praktek (Lattek) Pelayaran Pra Jalasesya Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) Tingkat I Angkatan ke-71 sebanyak 250 orang selama 10 hari. Pelayaran dimulai tanggal 20 s.d. 31 Maret 2023, dengan rute Surabaya - Semarang - Jakarta dan kembali ke Surabaya.

Selama pelayaran para Taruna akan mempelajari kehidupan dan tugas-tugas khas prajurit TNI AL di atas kapal perang dimulai dari dinas jaga laut seperti jaga anjungan, pengawas jaga, jaga kamar mesin, dan dinas jaga darat saat kapal berlabuh. Selain itu, digelar pula latihan peran kebakaran, peran kebocoran, peran tempur, dan peran peninggalan. 

Sebelum berlayar para Taruna AAL menerima pengarahan dari Ir Koarmada II. “Sebagai generasi muda kalian harus memperlihatkan semangat sebagai seorang calon perwira TNI AL. Jangan loyo hanya karena padatnya aktivitas belajar dan latihan. Selain semangat, kalian juga harus penuhi diri kalian dengan beragam ilmu, motivasi dan inovasi, agar kalian menjadi perwira yang tanggap, tanggon, dan trengginas,” tegasnya.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya meraih penghargaan bergengsi dalam ajang Digital Government Award di Jakarta, Senin (20/3).

Penghargaan yang diraih Pemkot Surabaya adalah, penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). 

Penghargaan penerapan pelayanan SPBE ini, diberikan secara langsung oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Abdullah Azwar Anas kepada Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. 

Penerimaan penghargaan itu juga disaksikan secara langsung oleh Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, sejumlah menteri, gubernur, dan bupati/wali kota se-Indonesia.

Wali Kota Eri mengatakan, diraihnya penghargaan ini karena Pemkot Surabaya dinilai menjadi yang terbaik dalam kategori penerapan layanan SPBE, dan sukses menerapkan pemerintahan digital secara terintegrasi dan lebih maju. 

“Kami menerapkan digitalisasi di segala lini, karena selain mempercepat pelayanan publik, juga membuat semuanya menjadi transparan dan akuntabel, mengurangi signifikan potensi korupsi,” kata Wali Kota Eri.

Wali Kota Eri menjelaskan, saat ini ekspektasi masyarakat terhadap kecepatan dan kualitas pelayanan publik semakin tinggi. 

Bahkan, pelayanan publik kerap dibandingkan dengan pelayanan di sektor swasta seperti perbankan yang cepat dan efektif. Maka dari itu, instansi pemerintahan tidak boleh lagi berada di zona nyaman.

“Kuncinya hanya satu, yaitu digitalisasi. Dengan digitalisasi, layanan semakin cepat, semakin presisi karena jalurnya jelas. Tak ada lagi orang ketemu orang, tidak ada diskriminasi orang tertentu didahulukan dibanding yang lain, karena semua by digital (serba digital). Itu sudah kita masifkan di Surabaya, di segala lini layanan,” jelasnya.

Wali Kota Eri Cahyadi mencontohkan, bagaimana integrasi pelayanan publik bisa dilakukan antara Pemkot Surabaya, Pengadilan Negeri, dan Pengadilan Agama untuk berbagai dokumen kependudukan. 

Demikian pula dengan integrasi pelayanan dengan Kementerian Agama untuk penanganan stunting, dari data calon pengantin yang terintegrasi dengan Puskesmas.

“Sehingga, begitu calon pengantin ini bersiap, dicek mulai dari soal kesehatannya, apakah ada risiko kekurangan energi kronis atau kekurangan gizi, sehingga bisa diantisipasi agar kelak anaknya tidak berpotensi stunting. Ini bukti bahwa integrasi pelayanan bisa menjawab berbagai persoalan,” paparnya.

Integrasi data stunting itu, lanjut Wali Kota Eri, kemudian ditautkan dengan berbagai fasilitas kesehatan, dunia usaha, hingga sekolah untuk diberi solusi secara bersama-sama. 

Hasilnya, prevalensi stunting Surabaya turun drastis menjadi 4,8 persen pada 2022, terendah se-Indonesia.

Di lingkungan Pemkot Surabaya, Wali Kota Eri yang sebelumnya adalah birokrat telah dikenal dengan inovasi digitalnya. 

Wali Kota Eri Cahyadi menjadi salah satu penggagas sistem pengadaan berbasis elektronik (e-procurement) dan penganggaran berbasis elektronik (e-budgeting) yang kemudian banyak direplikasi berbagai pemerintah daerah di Indonesia.


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Ketua Daerah Jalasenastri Armada II Ny. Happy Maman Firmansyah mengikuti kegiatan tatap muka secara Virtual dengan Ketua Umum Jalasenastri Ibu Fera Muhammad Ali dan seluruh Ketua tingkat kepengurusan Jalasenastri. Bertempat di Gedung Panti Cahaya Armada (PCA) Koarmada II, Senin (20/3).

Rangkaian kegiatan tatap muka secara virtual diawali pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia Raya, menyanyikan Hymne Jalasenastri, Sambutan Ketua Umum Jalasenastri Ibu Fera Muhammad Ali, sesi tanya jawab beserta pemberian hadiah, sosialisasi paguyuban istri pengsiunan TNI Angkatan Laut (PIPAL) diakhiri dengan doa dan sesi foto bersama.

Dalam kesempatan tersebut Ketua Umum Jalasenastri menyampaikan beberapa pedoman yang harus dimiliki oleh seluruh anggota Jalasenastri diantaranya memiliki cara yang bijak dalam bertutur kata, bijaksana, santun, tidak boleh bersikap arogan terhadap masyarakat kecil, tetap beretika berbicara dalam menerima perintah, loyalitas dalam menerima perintah dari senior, beretika dalam berbusana, loyalitas dalam berorganisasi di ruang lingkup Jalasenastri, selalu bersyukur atas rejeki yang telah diberikan suami kepada istri, tidak menggunakan perhiasan yang berlebihan, hindari perbuatan yang melanggar aturan yang berakibat tindak pidana, serta selesaikan masalah pribadi atau keluarga jika masih bisa diatasi, menjadi panutan dimanapun berada.

Tatap muka ini terpusat di Aula Denma Mabesal Jakarta yang langsung dipimpin oleh Ketua Umum Jalasenastri  didampingi oleh Ibu Wakil Ketua Umum Jalasenastri berserta Pengurus dan diikuti secara virtual oleh seluruh Jalasenastri dari Sabang sampai Merauke.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengimbau masyarakat untuk meminimalisir sampah saat bulan Ramadan. 

Sebab, saat bulan Ramadan, biasanya sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Benowo Surabaya meningkat.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro mengatakan, bahwa saat kondisi normal, sampah yang masuk ke TPA Benowo per hari mencapai sekitar 1500-1600 ton. 

Namun jumlah sampah itu biasanya akan meningkat sekitar 100 - 200 ton saat memasuki bulan Ramadan.

"Terus terang pada saat Ramadan pasti sampahnya naik, sekitar 100 atau 200 ton. Kalau yang (kondisi normal) masuk TPA 1500-1600 ton. Apalagi kalau mau Hari Raya (Idul Fitri), kenaikan (sampah ke TPA) itu bisa sampai 400-500 ton," kata Agus Hebi, Senin (20/3).

Agus Hebi juga menyatakan, sebelumnya pihaknya telah mengeluarkan Surat Edaran (SE) Wali Kota Surabaya tentang Imbauan Bulan Ramadan Tanpa Sampah pada 15 Maret 2023. 

Dalam SE tersebut dijelaskan terkait pengurangan sampah yang telah diatur dalam Peraturan Daerah (Perda) Surabaya Nomor 5 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Sampah dan Kebersihan di Surabaya, sebagaimana diubah dengan Perda Surabaya Nomor 1 Tahun 2019.

Selain itu, ia menyebut, SE tersebut juga dijelaskan mengenai Peraturan Wali Kota (Perwali) Surabaya Nomor 16 Tahun 2022 tentang Pengurangan Penggunaan Kantong Plastik di Kota Surabaya. 

SE ini sebagai bagian dari upaya pemkot untuk menggelorakan Gerakan Ramadan Tanpa Sampah. 

"Surat Edaran Wali Kota Surabaya (telah disebarkan) kepada RT/RW, camat dan lurah untuk supaya Ramadan ini tanpa sampah," ujarnya.

Selain bertujuan mengurangi sampah, Hebi juga mengimbau masyarakat untuk menghindari penggunaan kantong plastik saat bulan Ramadan. 

Sebab menurutnya, ketika Ramadan, biasanya banyak komunitas, kelompok atau warga yang membagikan takjil dengan kantong plastik.

"Kalau mau memberikan takjil dan sebagainya, kalau bisa jangan pakai plastik. Disuruh makan di situ (tempat), kemudian nanti (sampahnya) dikumpulkan biar tidak ke mana-mana," katanya.

Menurutnya, langkah itu penting dilakukan sebagai bagian dari upaya gerakan tanpa kantong plastik. 

Termasuk pula menghindari pemakaian gelas atau botol minum kemasan plastik. 

"Kalau bisa kita makan atau minum tidak pakai yang gelas atau botol plastik," pesannya.

Tak hanya itu, mantan Kepala Bagian Administrasi Perekonomian dan Usaha Daerah Kota Surabaya ini juga berpesan kepada masyarakat untuk tidak membuang sisa makanan. 

Menurut Hebi, saat buka puasa, orang akan cenderung lebih banyak mengambil makanan yang justru kemudian tidak habis dimakan.

"Sebisa mungkin makan itu habis, tidak enak dibuang, tidak enak dibuang, ini jadi sampah. Karena biasanya orang puasa kepinginnya semua dimakan. Kemudian ambil banyak, yang dimakan separuh, separuhnya dibuang, nah hindari hal-hal seperti itu," tuturnya.

Hebi mengakui upaya untuk meminimalisir sampah yang masuk ke TPA Benowo saat Ramadan tidak akan berhasil jika hanya dilakukan oleh DLH Surabaya. 

Oleh sebabnya, sosialisasi ini dibutuhkan peran serta dari semua pihak mulai dari kecamatan, kelurahan hingga RT/RW.

"Harusnya yang sosialiasi jangan DLH saja, kelurahan, kecamatan RT/RW dan sebagainya. Untuk Perwali juga sudah kita sebarkan ke RT/RW, pelaku-pelaku usaha. Jadi kita bareng-bareng mengimbau seperti itu," pungkasnya.

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive