Selasa, 17 Oktober 2023


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Ketua Daerah Jalasenastri Armada II Ny. Peni Yayan Sofiyan diwakili oleh Seksi Sosial Pengurus Daerah Jalasenastri Armada II mengikuti Webinar  Kesehatan secara virtual Dalam rangka peringatan Hari Jantung Sedunia (World Heart Day) tahun 2023, bertempat di Gedung R5 Denma Koarmada, pada hari Selasa tanggal 17 Oktober 2023.

Acara ini diselenggarakan oleh Kementrian Kesehatan  Republik Indonesia dengan mengangkat tema "Kenali Jantung Sehatmu, Sayangi Hidupmu. "

Tema ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan jantung dan melakukan pencegahan serta pengendalian penyakit jantung yang dimulai dari diri sendiri, keluarga, dan masyarakat.

Menteri Kesehatan Republik Indonesia Budi Gunadi Sadikin melalui sambutannya dalam acara peringatan Hari Jantung Sedunia berpesan bahwa menjaga untuk tetap sehat lebih baik daripada mengobati di rumah sakit, oleh karena itu jagalah kesehatan dengan menjaga pola hidup, pola makan, pola olahraga, dan pastikan untuk melakukan diskrining secara rutin.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama Ketua Tim Penggemar (TP) Rini Indriyani menggelar Lomba Cipta Menu Olahan Ikan dalam Rangka Gerakan Memasyarakatkan Gemar Makan Ikan (Gemarikan), di Halaman Kantor PKK Kota Surabaya, Selasa (17/10). 

Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kegemaran anak-anak Kota Pahlawan dalam mengkonsumsi olahan ikan untuk mencegah stunting.

Setelah melalui tahap penjurian, tibalah pengumuman pemenang Lomba Cipta Menu Olahan Ikan. 

Juara 1 diraih oleh Kecamatan Krembangan, Juara 2 diraih oleh Kecamatan Semampir, dan Juara 3 berhasil diraih oleh Kecamatan Gayungan. 

Sedangkan untuk juara harapan, berhasil diraih oleh Kecamatan Asemrowo, Kecamatan Kenjeran, dan Kecamatan Sukolilo Kota Surabaya.

Ketua TP PKK Kota Surabaya, Rini Indriyani mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan agenda tahunan guna mendorong para ibu-ibu meningkatkan kreasi cipta menu olahan ikan. 

Menu yang beragam setiap tahunnya akan dibagikan melalui Puspaga maupun Sekolah Orang Tua Hebat (SOTH) yang ada di setiap Balai RW.

“Kita kolaborasikan dengan DP3A-PPKB Surabaya agar resep menu tersebut bisa dibagikan kepada orang tua yang memiliki balita. Tahun ini, menu yang kita lombakan adalah ikan kembung. Ikan itu sangat murah sekali dan mudah didapat sehingga tidak alasan tidak mengkonsumsi protein ikan,” kata Ketua TP PKK Rini Indriyani.

Di tahun 2023, Lomba Cipta Menu Olahan Ikan turut mengangkat menu lokal khas Kota Surabaya. 

Seperti Lontong Balap, Tahu Campur, hingga Rujak Cingur. Menu lokal khas Kota Surabaya itu dikreasikan dengan bahan dasar ikan kembung. 

“Sudah dipraktekkan, tadi ada Lontong Balap dan Lento dari ikan kembung, ternyata enak. Kreasi-kreasi inilah harapkan bisa menjadi unggulan makanan Kota Surabaya,” jelasnya. 

Dengan demikian diharapkan anak-anak Kota Pahlawan gemar makan ikan, bahkan ke depan akan digelar kegiatan makan ikan bersama dengan para orang tua. 

“Targetnya semua anak Surabaya suka makan ikan, maka harus dimulai dulu dari orang tuanya. Kita galakkan makan ikan bersama, nanti kita adakan makan ikan bersama untuk para orang tua,” ujar dia. 

Sementara itu, dalam laporannya, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya, Antiek Sugiharti mengatakan pelaksanaan Lomba Menu Cipta Olahan Ikan Tingkat Kota Surabaya tahun 2023 mengambil tema Cipta Menu Olahan Ikan dalam rangka Gerakan Memasyarakatkan Gemar Makan Ikan (Gemarikan), bertujuan mempromosikan bahan pangan lokal khususnya ikan untuk pemenuhan gizi keluarga dalam rangka mencegah stunting.

“Dan meningkatkan diversifikasi olahan pangan lokal, serta menginisiasi Gerakan Memasyarakatkan Gemar Makan Ikan (Gemarikan). Nantinya resep menu akan kita bagikan di setiap RW, saat ini sedang kita siapkan resep menu tersebut dalam bentuk digital,” kata Antiek.

Antiek menjelaskan, menu yang dilombakan terdiri dari menu utama makan siang dan menu kudapan. Menu makan siang terdiri dari makanan pokok, lauk hewani, lauk nabati, sayur, dan buah. 

Kemudian bahan baku utamanya adalah ikan kembung. Dengan kriteria penilaian lomba terdiri dari kreativitas, inovasi, penyajian, cita rasa, higienis, dan aman dikonsumsi.

“Gemar Makan Ikan ini sudah dicanangkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan RI sejak tahun 2004, yang tentunya menjadi model untuk mengkampanyekan pentingnya makan ikan sejak dini. Sebab, ikan memiliki gizi yang sangat penting untuk pertumbuhan kecerdasan otak,” pungkasnya.


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Sidang kasus dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) Dinas Pendidikan (Dispendik) Jatim tahun 2018 senilai Rp16,2 miliar, dengan dugaan nilai kerugian negara sekitar Rp8,2 miliar kembali di gelar di Pengadilan Tipikor Surabaya ditunda, Selasa (17/10).

Tertundanya sidang kali ini lantaran Ketua Majelis Hakim Arwana sedang ada keperluan keluarga yang cukup mendesak.

Makanya sidang akan dilanjutkan kembali pada Selasa mendatang.

"Untuk sidang hari ini ditunda, Dan akan kembali dilanjutkan pada Selasa mendatang," kata hakim anggota saat menyampaikannya kepada Jaksa Penuntut Umum (JPU), Penasehat hukum terdakwa dan dua saksi di depan persidangan.

Adapun dua saksi yang dihadirkan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri (Kejari) Surabaya yakni Kadisbudpar Provinsi Jatim, Dr. Drs. Hudiyono M.Si. saat perkara itu ia menjabat sebagai Kepala Bidang SMK tahun 2018.

Dan Agus Kariyanto S.T sebagai Tim Teknis Pembangunan RPS SMK Dinas Pendidikan Pemprov Jatim tahun 2018.

Kehadiran dua saksi ini meneruskan persidangan sebelumnya yang sempat ditunda lantaran terdakwa dalam kasus ini yakni eks Kepala Dinas Pendidikan (Kadindik) Jatim, Saiful Rachman merasa kelelahan.

Pada sidang sebelumnya, Selasa (10/10) JPU hanya memeriksa satu saksi yaitu Sri Suarni S.Pd. M.M, Kasi Sarpras SMK Dinas Pendidikan Pemprov Jatim tahun 2018.

Seperti diberitakan eks Kepala Dinas Pendidikan (Kadindik) Jatim, Saiful Rachman dan Eny Rustiana selaku mantan Kepala Sekolah SMK Baiturrohmah Wringinagung Kecamatan Jombang, Kabupaten Jember duduk dikursi pesakitan Pengadilan Tipikor Surabaya..

Mereka menjalani persidangan perkara dugaan korupsi Dana Alokasi Khusus (DAK) Dinas Pendidikan (Dispendik) Jatim tahun 2018 senilai Rp16,2 miliar, dengan dugaan nilai kerugian negara sekitar Rp8,2 miliar.

Keduanya didakwa melakukan perbuatan melawan hukum praktik dan mebeler 60 SMK dilaksanakan. 

Masing-masing menarik DAK dan markup angka tak sesuai dengan juknis tentang pengelolaan uang daerah. 

Hal itu tidak dapat disesuaikan dengan RAB. Diperkuat memperkaya diri sendiri, orang lain, korporasi.

Kedua terdakwa didakwa sesuai Pasal 2 Subsidair Pasal 3 Juncto Pasal 18 UU RI No 31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, sebagaimana diubah dengan UU RI No 20 Tahun 2001 Tentang Perubahan atas UU RI No 31 Tahun 1999 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, juncto pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pangkoarmada II Laksda TNI Yayan Sofiyan, S.T., M.Si., CHRMP., M.Tr.Opsla., menghadiri apel gelar pasukan Operasi Mantap Brata Semeru 2023-2024 wilayah Jawa Timur dalam rangka pengamanan Pemilu 2024, bertempat di lapangan upacara Makodam V/Brawijaya. Selasa (17/10).

Apel gelar pasukan wilayah Jawa Timur dipimpin langsung oleh Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Toni Hermanto dengan melibatkan 2.653 personel jajaran Polda Jatim,  20.940 personel Polres jajaran Polda Jatim, 10.932 prajurit TNI, dan 241.332 personel Linmas.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melalui amanat yang dibacakan Kapolda Jatim menyampaikan bahwa apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarpras Operasi Mantap Brata 2023-2024, sehingga Pemilu 2024 diharapkan dapat terselenggara dengan aman dan lancar.

"Pemilu 2024 memiliki kompleksitas tersendiri, oleh sebab itu, guna mengamankan Pemilu 2024 maka Polri didukung TNI, instansi terkait dan Mitra Kamtibmas lainnya, menggelar Operasi Mantap Brata Semeru Tahun 2023-2024." pungkasnya.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyerahkan Nota Keuangan dan Rancangan Peraturan Daerah tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (R-APBD) Tahun 2024. 

Nota keuangan tersebut diserahkan dalam sidang paripurna di Ruang Rapat Utama Gedung DPRD Surabaya, Selasa (17/10).

Wali Kota Eri Cahyadi menyatakan, bahwa setelah nota keuangan diserahkan, maka tahapan selanjutnya adalah dilakukan pembahasan bersama DPRD Surabaya. 

Pembahasan itu dilakukan sebelum nantinya R-APBD tahun 2024 disahkan.

"Semoga APBD yang dimasukkan berdasarkan KUA-PPAS (Kebijakan Umum Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara) ini segera kita sepakati bersama dan bermanfaat untuk rakyat Surabaya," kata Wali Kota Eri ditemui usai sidang paripurna.

Wali Kota Eri menjelaskan, bahwa APBD 2024 akan diprioritaskan untuk kesehatan, pendidikan hingga pengentasan kemiskinan. 

Termasuk pula prioritas terhadap pengentasan pengangguran serta pengurangan angka kematian ibu dan anak. 

"Kemudian juga peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM)," ujarnya.

Di dalam nota keuangan tersebut, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memproyeksikan kekuatan APBD 2024 sebesar Rp 10,8 triliun. 

Perhitungan proyeksi R-APBD 2024 ini dengan mempertimbangkan Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) Tahun 2023 sekitar Rp225 miliar.

"SILPA kita Rp225 miliar, mengalami penurunan 70 persen dari yang sebelumnya Rp800 miliar. Berarti kinerja pemkot dan DPRD alhamdulillah berhasil. Karena SILPA semakin kecil maka semakin banyak (anggaran) yang terserap untuk masyarakat," paparnya.

Pada sisi lain, Wali Kota Eri mengaku bersyukur angka kemiskinan Surabaya turun dari awalnya 5,7 persen menjadi 4,3 persen. Data kemiskinan tersebut sebagaimana hasil pendataan dari Badan Pusat Statistik (BPS). 

"Untuk hari ini tahun 2023 (data) belum keluar lagi, semoga (kemiskinan) semakin turun," harapnya.

Ia menambahkan bahwa saat ini Pemkot Surabaya juga tengah mengkroscek data warga miskin milik pemkot dengan data di Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas). 

Data dari Bappenas itu merupakan hasil Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) oleh BPS tahun 2023.

"Karena Bappenas juga ada desil 1 dan desil 2 yang dilakukan Regsosek dari BPS, jadi kita samakan datanya. Kita akan berikan pekerjaan, kita sentuh sesuai dengan koordinasi dan hasil diskusi dengan DPRD. Semoga (kemiskinan) turunnya drastis nanti," tandasnya.


KABARPROGRESIF.COM: (Gresik) Koarmada II membantu proses evakuasi medis siswi peserta Jambore Kwartir Cabang Gresik atas nama Adinda Putri Syaharani dari regu Seruni Kwarran Wringinanom Gresik, yang mengalami kecelakaan sehingga tidak sadarkan diri, di Pulau Bawean Desa Sukalela, Kecamatan Tambak, Kabupaten Gresik. Pada Selasa (17/10).

Adapun kronologis kejadian pada Senin (16/10) pukul 14.00 WIB siswi a.n. Adinda Putri Syaharani sedang melintas di jalan poros desa, tiba tiba angin kencang dan tenda acara terbalik menimpa korban di bagian kepala pelipis kanan atas. 

Korban mula-mula sadar, beberapa menit kemudian muntah dan langsung tidak sadarkan diri. 

Tim kesehatan dan panitia langsung membawa korban ke Rumah Sakit Umat Mas'ud Kecamatan Sangkapura Bawean, untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. 

Hingga saat ini Selasa (17/10) korban masih tak sadarkan diri.

Proses evakuasi dilaksanakan setelah mendapatkan informasi dari Pemda setempat dan panitia Jambore kepada Koarmada II mengenai permintaan Evakuasi Medis Udara (EMU). 

Melalui jajaran Koarmada II yakni Staf Operasi (Sops) Koarmada II bergerak cepat melaksakan koordinasi dengan Sopsal dan Puspenerbal untuk mengerahkan Pesawat Udara (Pesud) Cassa U-6215 dari Bandara Bawean menuju Bandara Juanda, untuk selanjutnya korban dibawa ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Laut (RSPAL) dr. Ramelan Surabaya.

Di tempat terpisah, Pangkoarmada II Laksda TNI Yayan Sofiyan, S.T., M.Si., CHRMP., M.Tr.Opsla., langsung menginstruksikan jajarannya untuk aksi cepat tanggap, memberikan pertolongan kepada masyarakat yang membutuhkan kehadiran unsur maupun personel Koarmada II.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menerima kunjungan Staf Ahli Bidang Pembangunan Berkelanjutan, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia (Kemenko PMK) Agus Suprapto dan Perencana Ahli Utama, Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Soebandi Sarjoko di ruang sidang wali kota, Selasa (17/10). 

Kunjungan kali ini adalah bagian dari evaluasi terpadu pencapaian percepatan stunting yang digelar oleh pemerintah pusat. 

Wali Kota Eri memaparkan berbagai upaya penanganan stunting di Kota Surabaya selama hampir 4 tahun terakhir. 

Sejauh ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah berjibaku menggempur stunting dengan berbagai cara, mulai pemberian gizi pada balita, memberikan penyuluhan pra nikah kepada calon pengantin (catin), pemberian obat tambah darah pada remaja perempuan, open defecation free (ODF) atau bebas dari Buang Air Besar Sembarangan (BABS), dan  sebagainya. 

Wali Kota Eri mengatakan, dalam mengatasi stunting harus dimulai dari hulu ke hilir agar cepat terselesaikan, salah satunya adalah mencegah terjadinya pernikahan dini. 

Hal itu dilakukan bukan hanya untuk mencegah stunting, akan tetapi juga bagian dari menyiapkan generasi emas di 2045. 

"Untuk menerapkan larangan menikah dini, harus ada keberanian dari pemkot bersama Kemenag Kota Surabaya dan Pengadilan Agama (PA) Kota Surabaya. Dengan begitu, akan menjadi kekuatan besar untuk menghilangkan risiko-risiko ke depannya," kata Wali Kota Eri. 

Sebelumnya, Wali Kota Eri juga melakukan penandatanganan MoU/Nota kesepakatan antara Pemkot Surabaya, Pengadilan Agama Surabaya, dan Kantor Kementerian Agama Kota Surabaya dalam upaya pencegahan perkawinan anak di bawah umur di Kota Pahlawan pada (22/9) lalu. 

Dengan MoU tersebut, Wali Kota Eri yakin, permasalahan pernikahan dini akan tuntas di tahun 2024 dan tercapai zero pernikahan dini. Dia menerangkan, pencegahan ini dimulai dari tingkat kelurahan. 

Bila ada yang ingin menikah namun masih di bawah umur, kelurahan tidak akan memberikan surat keterangan belum menikah (N1) kepada pasangan yang usianya belum ideal. 

Dalam MoU tersebut juga mengatur kewajiban seorang suami dalam memberikan nafkah kepada anaknya, meskipun telah berpisah dengan istrinya.

Bukan hanya itu saja, lanjut dia, bahkan pemkot juga memperketat aturan pindah kependudukan dari luar kota masuk ke dalam Kota Surabaya. 

Hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya peningkatan warga miskin dan pra miskin, serta mencegah penyaluran intervensi dari pemerintah tidak tepat sasaran. 

“Ada yang punya KK Surabaya tapi domisilinya di luar Kota Surabaya, mereka nggak mau pindah karena di sini mendapatkan intervensi. Bahkan, ada yang punya KK dan domisilinya Kota Surabaya, tapi alamat tinggal nggak sesuai dan dia pindah nggak laporan, nah ini membuat negara kacau,” ungkapnya. 

Sementara itu, Staf Ahli Bidang Pembangunan Berkelanjutan Kemenko PMK Agus Suprapto mengatakan, kunjungan kali ini adalah bagian dari roadshow penanganan stunting yang digelar oleh Kemenko PMK. 

Agus menerangkan, upaya penanganan stunting di Kota Surabaya telah sesuai dengan visi dan misi cita-cita mewujudkan generasi emas di tahun 2045.

Ia berharap, berbagai upaya dan program yang diterapkan oleh pemkot di Kota Surabaya dalam mengatasi stunting bisa diterapkan oleh pemerintah pusat. 

Salah satunya adalah pencegahan pernikahan dini. 

Menurut Agus, hal tersebut dapat diterapkan dan dicontoh oleh kota/kabupaten lain di seluruh Indonesia. 

“Semoga dalam roadshow kali ini bisa dijadikan pembelajaran dan kebijakan lebih lanjut, agar program nasional penanganan stunting bisa tercapai,” pungkasnya.


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pangkoarmada II Laksda TNI Yayan Sofiyan, S.T., M.Si., CHRMP., M.Tr.Opsla., memimpin Upacara 17-an yang diikuti oleh seluruh prajurit dan PNS Koarmada II, bertempat di Dermaga Madura Koarmada II, Ujung Surabaya. Selasa (17/10).

Melalui amanat Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M.,  Pangkoarmada II menyampaikan bahwa sebagai bukti dari dedikasi serta pengabdian tinggi, TNI telah menunjukkan komitmen yang tak tergoyahkan dalam menjaga kestabilan dan keamanan negara, serta melindungi kepentingan dan kesejahteraan rakyat.

Pangkoarmada II juga menekankan agar seluruh prajurit TNI  harus netral menjelang Pemilihan Umum 2024 yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat, karena TNI memegang peranan penting dalam menjaga stabilitas politik dan keamanan nasional.

Di akhir upacara, Pangkoarmada II berkesempatan memberikan penghargaan kepada Atlet Taekwondo dan Atlet Karate Koarmada II yang berhasil meraih prestasi pada event Kejuaraan Nasional.


Senin, 16 Oktober 2023


KABARPROGRESIF.COM: (Sulawesi) Di Bawah Kendali Operasi Danguskamla Koarmada II Laksma TNI Teguh Prasetya, S.T., M.M., CHRMP., dalam rangka persiapan Latma Indomalphi-23, KRI Singa-651 melaksanakan Latihan Pemeriksaan dan Penggeledahan, bertempat di Laut Sulawesi. Senin (16/10).

Latihan tersebut bertujuan untuk menjaga profesionalitas kemampuan tempur prajurit KRI Singa-651, serta mengasah ilmu pemeriksaan dan penggeledahan segala pelanggaran penegakan hukum di laut.

Pelaksanaan latihan ini, merupakan perintah Pangkoarmada II Laksda TNI Yayan Sofiyan, S.T., M.Si., CHRMP., M.Tr.Opsla., agar setiap prajurit TNI Angkatan Laut khususnya Koarmada II, terus menjaga dan meningkatkan kemampuan yang dimiliki sebagai Prajurit Jalasena.



KABARPROGRESIF.COM: (Lanny Jaya) Upaya mencerdaskan bangsa terus digencarkan oleh Satgas Pamrahwan Yonif 721/Makkasau di Kabupaten Lanny Jaya, Papua.

Kali ini, upaya itu dilakukan di sarana belajar mengajar yang terletak di Distrik Pirime, Kabupaten Lanny Jaya, Papua. Senin (16/10/2023).

Dansatgas Letkol Inf Heri Kuswanto mengatakan, keberadaan Satgas di Lanny Jaya tak hanya sebatas mewujudkan stabilitas dan keamanan wilayah saja.

Namun, Letkol Heri berujar jika keberadaan Satgas jika harus bisa mencerdaskan bangsa, terlebih para anak-anak yang merupakan simbol generasi penerus bangsa.

“Keberadaan Satgas harus dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” tegas Dansatgas.

Terpisah, keberadaan Satgas di lokasi itu mendapat apresiasi banyak dari sejumlah pihak. 

Seperti yang disampaikan oleh Gius Wanimbo. Gius menilai, upaya yang dilakukan oleh Satgas tersebut patut dicaungi jempol.

“Apa yang dilakukan Satgas itu, sangat penting. Sebab, bisa menambah wawasan anak-anak,” ujar Kepala Kampung Ekanom ini.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pelatihan Calon Pengawak (Cawak) Kapal Patroli Cepat (PC) 60 Meter, bukanlah sebuah kewajiban rutin, melainkan sebuah investasi dalam pembinaan kemampuan profesi sesuai bidang tugas masing-masing dan peningkatan kualitas diri, demikian disampaikan Pangkoarmada II Laksda TNI Yayan Sofiyan, S.T., M.Si., CHRMP., M.Tr.Opsla., saat memimpin Briefing Awal Pelatihan Kesatuan Persiapan Pengambilan Kapal (KPPK) Calon Awak KRI Marlin-877, bertempat di Puslatkaprang Kolat Koarmada II. Senin (16/10).

Tidak hanya itu, Pangkoarmada II menyampaikan bahwa dengan adanya pelatihan ini akan semakin mempermudah calon pengawak KRI dalam mempelajari ilmu-ilmu dasar, dan penguasaan prosedur pengoperasian peralatan serta sistem radar, senjata dan pendorongan kapal dengan kemahiran tinggi.

“Saya berharap para prajurit dapat menjalani setiap tahapnya dengan penuh dedikasi dan semangat. Keseriusan kalian akan sangat menentukan life cycle KRI Marlin-877 kelak,” tegasnya.

Sebanyak 50 orang mengikuti pelatihan KPPK Cawak KRI Marlin-877, yang dilaksanakan mulai tanggal 16 s.d. 27 Oktober 2023. KRI Marlin-877 rencananya akan memperkuat Satuan Kapal Patroli (Satrol) Lantamal VI Makassar di bawah jajaran Koarmada II.



KABARPROGRESIF.COM: (Lamongan) Panen raya padi yang berlangsung di Desa Pucang Telu, Kecamatan Kalitengah, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur pada Senin (16/10/2023), dihadiri oleh sejumlah pihak.

Panen raya yang berlangsung saat ini, seakan menjadi bukti jika semua pihak telah berkomitmen dan bersinergi untuk terus meningatkan dan mendukung program ketahanan pangan.

Hal itu, disampaikan oleh Pasiter Kodim 0812/Lamongan Kapten Chb Ariyanto yang hadir mewakili Dandim.

“Pada intinya, Kodim Lamongan akan terus memberikan dukungan penuh demi suksesnya program ketahanan pangan di Lamongan,” ucap Pasiter.

Tak hanya itu saja, dirinya berujar jika panen raya itu dilakukan juga sebagai bentuk antisipasi terjadinya fenomena El Nino yang mampu menimbulkan dampak buruh bagi pertanian masyarakat.

“El Nino juga berdampak pada naiknya harga kebutuhan pokok, salah satunya beras,” jelasnya.


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive