Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Jumat, 03 November 2023

Selain Pasang 123 CCTV, Pemkot Surabaya Lengkapi Stadion GBT dengan 7 Kamera 360 Derajat


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) ternyata sudah memiliki sistem mandiri pemantauan keamanan dengan menggunakan CCTV beserta ruang kontrolnya. 

Menjelang event akbar Piala Dunia U-17, sistem mandiri pemantauan keamanan itu terus disempurnakan. 

Salah satunya dengan pemasangan 7 unit kamera CCTV 360 derajat.

Kepala Bidang Keamanan dan Infrastruktur Teknologi Informasi Diskominfo Surabaya Tri Aji Nugroho menjelaskan bahwa sistem mandiri pemantauan keamanan itu sudah lama terpasang. 

Bahkan, selama ini Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya sudah memasang sebanyak 123 CCTV di berbagai penjuru stadion.

“Nah, sebagai upaya Pemkot Surabaya untuk lebih meningkatkan pemantauan keamanan di lingkungan stadion, terutama di dalam lapangan, maka Pemkot Surabaya memasang 7 CCTV baru untuk melakukan pemantauan tribun dan FoP (Field of play) dengan kamera yang bisa berputar 360 derajat yang dipasang di atap tribun GBT,” kata Aji, Jumat (3/11).

Menurutnya, CCTV tribun GBT ini adalah bagian penting dari sistem CCTV yang dimiliki oleh stadion GBT. 

Dengan adanya CCTV ini, diharapkan dapat membantu seluruh panitia pelaksana pertandingan untuk memantau dan merekam seluruh peristiwa yang terjadi saat pertandingan, terutama keamanan dari penonton.

“Dengan 7 unit kamera yang bisa berputar 360 derajat ini, maka ini bisa mencover dan bisa merekam seluruh area dalam stadion. Dengan pemantauan ini, maka panitia dapat mengetahui kejadian yang terjadi di tribun dan bisa segera melakukan Tindakan, seperti kejadian adanya penonton pingsan dan sebagainya,” kata dia.

Ia juga menegaskan bahwa semua kamera itu akan dimonitor oleh petugas melalui ruang kontrol. 

Di dalam ruang kontrol itu sudah ada monitor besar yang menayangkan hasil sorotan dari semua kamera CCTV.

“Ruang kontrolnya juga pindah, yang awalnya berada di lantai 2, lalu sesuai permintaan FIFA kita pindah ke lantai 7. Jadi, sekarang sudah lebih representatif dan sudah siap memonitor dan merekam setiap gerak gerik para penonton yang masuk ke GBT,” pungkasnya. 

Siaga-Waspada Eskalasi Konflik di Lebanon, Satgas MTF TNI Konga XXVIII-N Unifil Latihan Rencana Kontijensi


KABARPROGRESIF.COM: (Lebanon) Siaga dan waspada terhadap peningkatan eskalasi konflik, Satgas MTF TNI Konga XXVIII-N UNIFIL dibawah pimpinan Dansatgas Letkol Laut (P) John David Nalasakti Sondakh menggelar latihan kontijensi yang diikuti Dubes LBBP RI untuk Lebanon, Staf KBRI dan WNI selama tiga hari di Dermaga Beirut, Lebanon. Jumat (3/11).

Latihan bertujuan untuk menguji Rencana Kontijensi yang telah disusun, serta meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi berbagai situasi di Lebanon termasuk apabila konflik terus bereskalasi dan terjadi peningkatan status dari Red Alert menjadi Black Alert berdasarkan keputusan Head of Mission/ Force Commander (HoM/FC) UNIFIL.

Adapun materi yang dilatihkan meliputi pertahanan pangkalan, pertahanan udara, lawan sabotase bawah air, pengaturan marshalling area, embarkasi-debarkasi, evakuasi jalur udara, perlindungan WNI, dan force protection.

“Apabila situasi memburuk dan perintah penarikan mundur atau withdraw diberikan, maka evakuasi melalui jalur laut ke Cyprus menjadi opsi ketika Bandara Rafic Hariri tidak dapat dioperasionalkan dan jalur darat dinyatakan tidak aman. Sejauh ini terdapat 222 WNI dan 1.229 Kontingan Garuda UNIFIL di Lebanon”, terang Dansatgas.

Lebih lanjut Dansatgas menjelaskan bahwa sesuai penekanan terakhir dari HoM/FC, Major General Aroldo Lazaro Saenz, pasukan perdamaian UNIFIL tetap pada posisi dan on task. 

Satgas MTF TNI terus bekerja siang dan malam melaksanakan tugas yang dimandatkan PBB termasuk dalam membangun gambaran situasi taktis udara dan permukaan sebagai dasar HoM/FC dalam pengambilan keputusan dan berkomunikasi dengan pihak-pihak terkait untuk menurunkan tensi dan menghentikan konflik di Area of Responsibility.

Mulai November 2023, Puskesmas Surabaya Buka Layanan 24 Jam


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya semakin mengoptimalisasikan pelayanan kesehatan di Kota Pahlawan dengan membuka Puskesmas selama 24 jam. 

Hal ini dilakukan untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan di 63 Puskesmas. 

Layanan tersebut, sudah bisa dinikmati oleh masyarakat sejak 1 November 2023. 

“Mulai 1 November telah dibuka layanan 24 Jam untuk Puskesmas guna memenuhi kebutuhan masyarakat akan layanan pemeriksaan dan pengobatan umum, serta kegawatdaruratan,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Nanik Sukristina, Jumat (3/11).

Nanik menjelaskan, layanan Puskesmas 24 jam dapat diakses oleh semua pasien, baik pasien umum maupun BPJS. 

Pelayanan Puskesmas 24 jam pun dibuka setiap hari Senin-Jumat. 

“Sedangkan untuk Puskesmas dengan layanan rawat inap tetap memberikan pelayanan 24 Jam setiap hari. Perbedaan layanan 24 jam pada Puskesmas rawat inap adalah pelayanan persalinan dan rawat inap,” jelas dia.

Adapun sebanyak 23 Puskesmas di Kota Pahlawan memiliki layanan rawat inap, yakni Puskesmas Balongsari, Banyu Urip, Bulak Banteng, Dukuh Kupang, Dupak, Gunung Anyar, Jagir, Kebonsari, Kedurus, Keputih, Krembangan Selatan, Manukan Kulon, Medokan Ayu, dan Mulyorejo.

“Selanjutnya Puskesmas Pakis, Sememi, Sidotopo Wetan, Simomulyo, Siwalankerto, Tanah Kali Kedinding, Tanjungsari, Tenggilis, serta Wiyung,” ujarnya.

Selain itu, sebanyak 40 Puskesmas di Kota Surabaya dengan layanan rawat jalan, di antaranya adalah Puskesmas Asemrowo, Balas Klumprik, Bangkingan, Benowo, Dr. Soetomo, Gading, Gayungan, Gundih, Jemursari, Jeruk, Kalijudan, Kalirungkut, Kedungdoro, Kenjeran, Ketabang, Klampis Ngasem, Lidah Kulon, Lontar, Made, dan Menur.

“Kemudian Puskesmas Mojo, Morokrembangan, Ngagelrejo, Pacar Keling, Pegirian, Peneleh, Perak Timur, Pucang Sewu, Putat Jaya, Rangkah, Sawah Pulo, Sawahan, Sidosermo, Sidotopo, Simolawang, Tambak Wedi, Tambakrejo, Tembok Dukuh, Wonokromo, serta Wonokusumo,” pungkasnya.

Waaskomlek Kasal Resmi Tutup Pelatihan Teknis Interoperability Jaring Komunikasi Radio


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Waaskomlek Kasal Laksma TNI Ronny Saleh, mewakili Askomlek Kasal Laksda TNI Dono Herbowo, S.T., M.Tr.(Han), CHRMP., menutup secara resmi Pelatihan Teknis Interoperability Jaring Komunikasi Radio TA 2023, bertempat di Gedung Candrasa Koarmada II, Ujung Surabaya. Senin (3/11).

Pelatihan Teknis Interoperability Jaring Komunikasi Radio diselenggarakan oleh Skomlekal Mabesal yang diikuti oleh prajurit Koarmada II yang bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan tentang sistem dan teknis jaring komunikasi yang telah digunakan sehingga tercipta kemampuan personel yang lebih terampil dan professional, baik sebagai Managerial, Operator, maupun Teknisi dalam pengoperasian peralatan sewaco KRI.

Askomlek Kasal melalui amanatnya yang dibacakan oleh Waaskomlek Kasal, menyampaikan bahwa seiring dengan perkembangan ligkungan strategis, dinamika dan tantangan tugas TNI serta pesatnya perkembangan teknologi berpengaruh terhadap cara bertempur, khususnya perkembangan teknologi komlek dan teknologi informasi.

"Pelatihan ini perlu dilaksanakan secara sungguh-sungguh sehingga harapan pimpinan pada sasaran pelatihan ini dapat terwujud yaitu dapat mewujudkan dan meningkatkan kemampuan personel komlek dalam penguasaan prosedur komunikasi, operasional jaring sistem komunikasi yang terintegrasi dan dapat menjalin komunikasi antar satuan atas dan satuan bawah di berbagai band frekuensi radio yang tergelar," jelas Waaskomlek.

Kamis, 02 November 2023

TNI-Polri di Kecamatan Modo Bersinergi Jaga Stabilitas Keamanan


KABARPROGRESIF.COM: (Lamongan) Sinergitas TNI, Polri dan Satpol PP di Kecamatan Modo, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur patut diacungi jempol. 

Pasalnya, mereka saling bersinergi dalam upaya menjaga stabilitas keamanan wilayah setelah mendapat informasi terkait perselisihan perguruan Silat di lokasi tersebut, tepatnya di Pengadilan Negeri Lamongan.

Bati Tuud Koramil Modo, Peltu Sutomo mengatakan setidaknya terdapat beberpaa personel dari masing-masing institusi yang telah disiagakan di lokasi yang diduga akan dijadikan perselisihan antar perguruan silat.

“Informasinya, ada oknum dari perguruan silat yang akan terlibat bentrok. Tapi sekarang sudah kami antisipasi sehingga tidak sampai terjadi perselisihan,” ujarnya. Kamis (02/11/2023).

Tak hanya itu, Peltu Sutomo juga menghimbau semua pihak untuk tak mudah terprovokasi terkait adanya ajakan yang telah beredar di media sosial tersebut.

“Kami berharap, masyarakat maupun perguruan silat tetap menahan diri untuk tidak terprovokasi,” pintanya.

Danrem dan Dandim Letkol Arm Ketut Wira Sambangi Koramil Maduran


KABARPROGRESIF.COM: (Lamongan) Danrem 082/CPYJ Kolonel Inf Heri Rustandi dan Dandim 0812/Lamongan, Letkol Arm Ketut Wira Purbawan menggelar kunjugan kerjanya ke Makoramil Maduran. Kamis  (02/11/2023).

Di lokasi itu, kedatangan Danrem dan Dandim disambut langsug oleh Danramil Sekaran, Kapten Inf Sobar dan Danpos Ramil Maduran, Peltu Ari.

“Kunjungan ini dalam rangka mengecek kondisi bangunan pos Koramil Maduran,” ujar Dandim.

Tak hanya itu, Dandim berujar jika di lokasi tersebut Danrem juga menyempatkan diri untuk memberikan beberapa penghargaan terhadap beberapa anggota Pos Ramil Maduran.

“Mereka telah berhasil menjalankan tugas dengan baik sebagai aparat teritorial,” jelasnya.

Satpol PP Surabaya Gelar Operasi Besar-besaran, Sasar Prostitusi dan Miras Ilegal


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menginstruksikan Satpol PP untuk memerangi prostitusi dan peredaran minuman keras (miras) ilegal. 

Instruksi tersebut disampaikannya dalam Apel Cipta Kondisi di Balai Kota Surabaya, Rabu (1/11) kemarin.

Kepala Satpol PP Kota Surabaya, M Fikser, mengatakan akan melaksanakan operasi skala besar sesuai arahan Wali Kota Eri. 

Operasi tersebut meliputi Operasi Yustisi dan Asuhan Rembulan.

“Operasi Asuhan Rembulan tidak hanya mengawasi kenakalan remaja, tapi juga menindak miras yang dibawa oleh mereka dan penjualnya,” kata M Fikser, Kamis (2/11).

Fikser menjelaskan bahwa operasi Asuhan Rembulan akan melibatkan kecamatan dan Perangkat Daerah (PD) terkait. 

Diantaranya yakni, Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Dinkopdag) Kota Surabaya. 

"Kami akan berkoordinasi dengan Dinkopdag untuk menangani penjualan miras ilegal,” ujar Fikser.

Ia menegaskan bahwa penjual miras tanpa izin, akan disegel dan ditutup sampai mengurus perizinan sesuai Peraturan Daerah (Perda). 

“Kalau tidak ada izin, kita segel dan tutup sampai dia mengurus izin sesuai Perda yang berlaku,” tegas Fikser.

Selain itu, Fikser juga akan menyisir praktik prostitusi yang terindikasi dilakukan di Rekreasi Hiburan Umum (RHU) maupun hotel di Surabaya. 

“Kami akan menyisir prostitusi berdasarkan informasi dari warga,” kata Fikser.

Ia juga menyatakan telah menyiapkan tim yang terdiri dari PD terkait di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya untuk menangani prostitusi. 

Diantaranya, Dinkopdag, Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar), Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP), dan Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kota Surabaya.

“Kami akan terus bekerja sama agar penanganannya tepat dan efektif. Kami tidak hanya memberikan pembinaan, tapi juga memberikan efek jera,” kata mantan Kepala Bagian (Kabag) Humas Pemkot Surabaya ini.

Sementara terkait dengan RHU, Fikser mengatakan akan menyisir secara acak untuk mendata perizinan tempat-tempat hiburan malam tersebut. 

Selain itu, ia juga mengimbau kepada pemilik atau pengelola tempat hiburan malam untuk tidak menerima anak di bawah usia 17 tahun.

“Jangan sampai ada anak di bawah umur yang masuk. Kalau kami temukan, itu pelanggaran serius. Kami akan menyegel RHU tersebut sebagai sanksi administrasi,” tegas Fikser.

Pada sisi lain, Fikser mengucapkan terima kasih kepada Wali Kota Eri atas perhatian yang diberikan terhadap perkembangan dan masa depan anak-anak Surabaya.

"Kami sangat berterima kasih kepada Pak Wali Kota yang melindungi anak-anak Surabaya, melindungi warga kota ini. Kami siap menjalankan tugas kami. Kami bangga punya pemimpin seperti Pak Wali Kota,” pungkasnya.

Terima Berkas Prabowo - Gibran Daftar Capres - Cawapres, Tiga Mahasiswa Jatim Gugat KPU


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Aktivis mahasiswa Jawa Timur dari BEM FH Unitomo, FH UTM Madura dan mahasiswa Banyuwangi, menggugat Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI).  

Gugatan yang dilayangkan ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat, pada Rabu (1/11) tersebut diajukan oleh tiga mahasiswa, yakni Mardijaya, Ahmad Rizal Roby Ananta, dan Agung Tegar Prakoso.

Kuasa Hukum Mahasiswa, Moh Taufik, S.I.Kom., S.H.,M.H. mengatakan dengan menerima berkas pendaftaran bakal Pasangan Calon Presiden Prabowo Subianto dan Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka pada Rabu, 25 Oktober 2023, KPU RI diduga telah melakukan Perbuatan Melawan Hukum.

Taufik bilang, perbuatan yang dilakukan oleh KPU RI tersebut bertentangan/melanggar ketentuan pasal 13 ayat (1) huruf q Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) No. 19 Tahun 2023 Tentang Pencalonan Peserta Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden yang mengatur syarat batas usia paling rendah Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden adalah minimal berusia 40 Tahun. 

"Sedangkan pada saat pendaftaran bakal pasangan Calon Presiden Prabowo Subianto dan Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, usia saudara Gibran Rakabuming Raka masih berusia 36 Tahun," jelas Moh Taufik, Kamis (2/11).

Alumnus Unitomo ini menjelaskan, peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) No. 19 Tahun 2023 Tentang Pencalonan Peserta Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden, saat ini masih berlaku mengikat dan belum ada perubahan yang dilakukan oleh KPU RI.

Sehingga sudah seharusnya dalam melakukan seluruh perbuatan hukum dalam berbagai tahapan pencalonan peserta pemilihan umum Presiden dan Wakil Presiden, KPU RI wajib tunduk dan patuh pada Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) No. 19 Tahun 2023 Tentang Pencalonan Peserta Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden.

KPU RI yang telah menerima berkas pendaftaran bakal Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden tersebut bertentangan dengan pasal 13 ayat (1) huruf q Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) No. 19 Tahun 2023 Tentang Pencalonan Peserta Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden. 

"Maka sudah seharusnya perbuatan hukum tersebut dinyatakan Perbuatan Melawan Hukum," paparnya.

Untuk itu, akivis meminta kepada Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Pusat agar memerintahkan Tergugat (KPU RI) untuk menghentikan sementara, tahapan-tahapan proses pencalonan bakal pasangan Calon Presiden Prabowo Subianto dan Calon Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sampai putusan akhir yang mempunyai kekuatan hukum tetap.

"Sebelum perkara ini memperoleh putusan yang memiliki kekuatan hukum tetap, segala bentuk surat-surat, penetapan-penetapan, dan keputusan-keputusan yang dikeluarkan oleh Tergugat berkaitan dengan proses Pencalonan Prabowo dan Gibran sebagai pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden dinyatakan berada dalam status quo dan tidak memiliki akibat hukum yang mengikat," tegasnya.

Selain KPU RI sebagai Tergugat, mahasiswa juga memasukkan BAWASLU RI, Prabowo Subianto, dan Gibran Rakabuming Raka masing-masing sebagai Turut Tergugat I, Turut Tergugat II, dan Turut Tergugat III. 

"Kami berharap kesemuanya dapat patuh dan tunduk dalam putusan yang nantinya dijatuhkan oleh Majelis Hakim," pungkasnya.

Pangkoarmada II Hadiri Simposium Geopolitik dan Geostrategis Pertahanan Tahun 2023


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Pangkoarmada II Laksda TNI Yayan Sofiyan, S.T., M.Si., CHRMP., M.Tr.Opsla., bersama Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksdya TNI Erwin S. Aldedharma, menghadiri kegiatan Simposium Geopolitik dan Geostrategis Pertahanan Tahun 2023, bertempat di lapangan Bhineka Tunggal Ika, Jakarta Pusat. Kamis (2/11).

Kegiatan tersebut digelar oleh Kementerian Pertahanan yang dipimpin oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan dihadiri oleh tiga matra TNI yakni TNI AD, TNI AL, dan TNI AU.

Adapun tema yang diangkat Kemenhan dalam Simposium Geopolitik dan Geostrategis pertahanan yakni “Geopolitik dan Geostrategis Global serta Pengaruhnya terhadap Indonesia”.

Menhan melalui sambutannya mengatakan perkembangan geopolitik dan geostrategis dunia yang cepat, berpengaruh pada banyak negara di dunia. Oleh karena itu, digelarnya kegiatan ini sangat perlu untuk menyampaikan situasi tersebut kepada seribu unsur pimpinan TNI dari tiga matra.

Tingkatan Kolaborasi Industri dan SDM, 25 Perusahaan EPC Ikuti Training Instalasi PLTS Atap Xurya


KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Xurya, perusahaan energi terbarukan yang mempelopori metode sewa PLTS Atap tanpa investasi awal di Indonesia, mengadakan pelatihan untuk rekan perusahaan Engineering, Procurement, Construction (EPC) secara hybrid pada hari Rabu (25/10) dan Kamis (26/10) lalu. 

Acara ini dihadiri oleh lebih dari 25 EPC rekanan Xurya  dengan lebih dari 65 orang peserta dari berbagai daerah di Indonesia.

Dalam pelatihan ini, tim Xurya berbagi pengalaman dan best practice dalam proses instalasi dan manajemen proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap. 

Para peserta pelatihan juga mendapatkan kesempatan untuk melakukan praktik langsung instalasi PLTS Atap selagi dipandu oleh tim Xurya untuk teknis pengerjaan. 

Pelatihan ini bertujuan untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman teknis proyek PLTS Atap, sekaligus untuk meningkatkan kolaborasi dalam upaya menciptakan masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan. 

Philip Effendy, Vice President Operations Xurya menyampaikan, EPC Training ini merupakan wujud komitmen Xurya dalam mendukung pertumbuhan industri energi terbarukan, khususnya PLTS. 

"Kami harap pelatihan ini  bukan saja mendorong pengembangan sumber daya manusia (SDM) lokal, namun juga dapat menjadi wadah bagi perusahaan EPC dan Xurya dalam bertukar wawasan dan pengalaman. Kami yakin bahwa melalui kolaborasi, pengetahuan, dan keahliannya masing-masing, kita dapat menyatukan visi dan menghadirkan solusi yang berkelanjutan, dan dengan demikian menjadi katalis transisi energi dan pengurangan emisi karbon,” kata Philip Effendy, Kamis (2/11).

Merujuk pada laporan Global Green Growth Institute (GGGI), green jobs diproyeksikan akan bertambah hingga 1,8 juta tenaga kerja pada tahun 2030 mendatang. 

Sebagai salah satu perusahaan pengembang PLTS Atap terkemuka di Indonesia, Xurya berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam penciptaan lapangan kerja tersebut serta memastikan kualitas sumber daya yang siap mendukung pertumbuhan industri PLTS Atap. 

Sejak tahun 2018 lalu, Xurya telah menciptakan lebih dari 1000 green jobs di hampir seluruh wilayah di Indonesia melalui proyek PLTS Atap yang digarapnya. 

“Kami bangga bahwa Xurya tidak hanya mendukung pertumbuhan ekonomi hijau, namun secara tidak langsung juga memberikan dampak yang signifikan terhadap masyarakat melalui penciptaan lapangan pekerjaan. Kami yakin bahwa green jobs dapat menjadi kunci untuk menciptakan masa depan yang  berkelanjutan, dan kami berkomitmen untuk terus berperan dalam perubahan ini. Kedepannya, kami harap dapat berkolaborasi dengan lebih banyak pihak untuk menciptakan dampak positif yang signifikan di sektor energi terbarukan,” pungkas Philip.

Hingga saat ini, Xurya telah memiliki lebih dari 100 proyek PLTS Atap yang tersebar di Medan, Palembang, Lampung, Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, dan Makassar. Proyek PLTS Atap Xurya diperkirakan mampu memproduksi lebih dari 150 juta kWh energi bersih dan berkontribusi mengurangi lebih dari 134 juta kg emisi gas CO².

PT Xurya Daya Indonesia (Xurya) adalah perusahaan energi terbarukan yang berbasis di Indonesia dengan visi untuk merevolusi industri energi Indonesia. 

Xurya mempelopori metode sewa TANPA INVESTASI untuk memberikan insentif kepada perusahaan komersial dan industri untuk beralih ke energi surya.

Xurya bertujuan untuk memudahkan perusahaan menggunakan energi bersih dan terbarukan dengan memberikan one stop service kepada pelanggannya mulai dari desain, studi kelayakan, instalasi, pengoperasian dan pemeliharaan serta pendanaan.

Sampai saat ini, Xurya telah memasang dan mengoperasikan PLTS Atap di lebih dari 100 perusahaan di seluruh Indonesia, dari berbagai industri, seperti cold storage, hotel, logistik pusat perbelanjaan, rumah sakit, kawasan industri, manufaktur (air mineral, baja, ban mobil, benih sayuran, beton, biskuit, cat, consumer goods, keramik, kimia, makanan, tekstil, dll), mulai dari Medan, Palembang, Lampung, Jabodetabek, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali dan Makassar.

Pemkot Surabaya bersama BBPOM Gelar Sosialisasi hingga Uji Sampel Makanan Pedagang SWK


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Kota Surabaya, menggelar sosialisasi dan pengecekan sampel makanan terhadap 100 pedagang Sentra Wisata Kuliner (SWK). 

Sosialisasi tersebut, digelar di Convention Hall lantai 4 Gedung Siola, Kamis (2/10).

Sosialisasi tersebut, juga dihadiri oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, dan Perdagangan (Dinkopdag) Kota Surabaya, Dewi Soeriyawati, serta Ketua Tim Informasi dan Komunikasi BBPOM Kota Surabaya Yuli Ekowati. 

Tujuan dari sosialisasi ini, adalah untuk menjamin kualitas makanan dan minuman Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di SWK. 

Wali Kota Eri mengatakan, sosialisasi ini ditujukan kepada pedagang kreatif lapangan atau UMKM SWK di Kota Surabaya. 

Pada kesempatan itu, BBPOM Kota Surabaya melakukan pemaparan terkait keamanan dan kesehatan pangan. 

“Nanti ketika selesai sosialisasi, dicek semua makanannya, maka di SWK itu nanti akan diberikan stiker, bahwa makanan yang dijual di SWK ini sudah sesuai, sehat, tidak berbahaya, dan macem-macem,” kata Wali Kota Eri.

Sosialisasi bertajuk Jatim Truly (Jawa Timur Trusted Culinary) ini, diikuti oleh ratusan pedagang dari empat SWK di Kota Surabaya. 

Diantaranya ada SWK Dharmahusada, Embong Sawo, Kapas Krampung, dan Urip Sumoharjo. 

Masing-masing pedagang dari empat SWK tersebut, juga membawa sampel makanan untuk dilakukan pengujian langsung.

“Sekaligus saya minta sertifikat halal yang dikeluarkan Dinas Koperasi untuk membantu teman-teman UMKM yang ada di sana,” ujar Wali Kota Eri. 

Orang nomor satu di lingkungan Pemkot Surabaya itu menerangkan, kegiatan seperti ini bakal dilakukan secara bergantian. 

Dia memastikan, sebanyak 49 SWK yang ada di Kota Surabaya seluruhnya akan mendapatkan sosialisasi seperti ini. 

“Empat itu (SWK) adalah awal, karena kan nggak bisa kalau dalam jumlah banyak, kita bagi kemudian berjalan. Nah, 49 SWK itu juga akan kita lakukan semuanya (pengujian sampel) pangannya, kesehatannya dan keamanannya di semua SWK,” terangnya. 

Dia berharap, dengan adanya uji sampel dari BBPOM dan stiker halal Dinkopdag, maka makanan di SWK itu terjamin kesehatan dan keamanannya. 

Ketika stiker itu terpasang di masing-masing stand pedagang, masyarakat akan merasa aman ketika membeli makanan atau minuman yang dijual di SWK. 

Pemkot Surabaya ke depannya tidak hanya fokus pada kualitas dan keamanan makanan saja, akan tetapi juga melakukan upaya untuk meramaikan SWK. 

"Saya berharap, Bu Kadis (Dinkopdag) setelah acara ini diajak lah bicara untuk meramaikan SWK. Karena itu tugasnya pemerintah, nah kalau bisa nanti pegawai pemkot itu makan siangnya di SWK,” harapnya. 

Sementara itu, Kepala Dinkopdag Kota Surabaya Dewi Soeriyawati menyampaikan, adanya sosialisasi dan pengujian langsung ini adalah untuk meningkatkan kualitas serta menjamin kesehatan dan keamanan makanan yang dijual oleh pedagang SWK. 

Sesuai arahan Wali Kota Eri, Dewi menjelaskan, Dinkopdag Kota Surabaya juga akan memasang stiker halal pada setiap lapak pedagang SWK.

“Orang akan yakin ketika ada BBPOM apalagi nanti ditambah stiker halal ya. Jadi nanti bisa kita pasang di setiap SWK,” Dewi menyampaikan. 

Dewi berharap, sosialisasi dan pengujian langsung sampel makanan ini bisa dilakukan secara berkelanjutan bersama BBPOM untuk menjamin keamanan dan kesehatan makanan di SWK lainnya. 

“Nanti lanjutannya kalau memang untuk percepatan, kita akan bersurat kepada BBPOM. Insyaallah dari 49 SWK itu nanti bisa mendapatkan (sosialisasi) semuanya,” ujarnya. 

Dewi mengatakan, sejauh ini masih belum ada temuan makanan tidak aman dan tidak sehat yang dijual oleh pedagang SWK di Kota Pahlawan. 

Hanya saja, ada beberapa makanan dan minuman yang perlu ditingkatkan rasa dan variasi menunya. 

“Selama ini sih alhamdulillah semuanya baik-baik saja, cuma kadang menu varian ya tadi Pak Wali bilang, kalau ada menu yang kurang enak harus ada variasi dan pelatihan kita datangkan chef. Kemudian kami juga diminta untuk menambahkan hiburan agar SWK ini menjadi ramai,” katanya. 

Di samping itu, Ketua Tim Informasi dan Komunikasi BBPOM Kota Surabaya Yuli Ekowati menambahkan, sosialisasi ini bertujuan untuk menjamin kualitas pangan dan bagian dari upaya BBPOM mengatasi permasalahan stunting di Kota Surabaya. 

Dengan kegiatan ini, diharapkan dapat menekan stunting di Kota Surabaya khususnya di wilayah Jatim. 

“Kami berharap, dengan mengkonsumsi makanan yang aman dapat menekan angka stunting di Kota Surabaya. Sehingga ke depannya kita dapat menghasilkan generasi penerus yang sehat, produktif, dan berdaya saing,” pungkasnya.

Peninjauan dan Coklit Perwira Korps Pelaut Wilayah Koarmada II


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Sekdisopslatal kolonel Laut (P) Slamet Hariono melaksanakan Peninjauan dan Coklit penilaian usulan calon kader Perwira Korps Pelaut TA.2023 di Koarmada II, kegiatan ini berlangsung di Gedung Candrasa Koarmada II, Surabaya. Kamis (2/11).

Dalam sambutannya Sekdisopslatal menyampaikan," penelitian dan penilaian Perwira Korps Pelaut dalam rangka menentukan perwira unggulan (Talent Scouting) dilaksanakan sebagai bahan masukan patjab, pendidkan dan penugasan serta pemantauan secara berlanjut dan berkesinambungan terhadap kemampuan Perwira Korps Pelaut dalam rangka proses pembinaan kader pemimpin TNI AL.

"Figur pemimpin TNI AL yang bermoral, profesional dan berani harus dipersiapkan dan dibina secara dini, berlanjut dan berkesinambungan agara dapat berpotensi tinggi menjadi Perwira unggulan TNI AL," pungkasnya.

Turut hadir mendampingi Sekdisopslatal yaitu PJS Asops Pangkoarmada II Kolonel Laut (P) Lukman Kharis, S.T., M.Han., kegiatan ini diikuti oleh perwakilan Perwira Korps Pelaut jajaran Koarmada II.

Adapun tujuan diselenggarakannya kegiatan tersebut yaitu sebagai bahan masukan dalam Patjab, pendidikan dan penugasan serta pemantauan secara berlanjut terhadap kemampuan Perwira Korps Pelaut dalam rangka proses pembinaan kader pemimpin TNI Angkatan Laut.