Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Selasa, 06 Februari 2024

Pentingnya Evaluasi Kinerja dan Menjaga Marwah ASN


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Kakanwil Kemenkumham Jatim Heni Yuwono menekankan pentingnya evaluasi kinerja. 

Selain itu, di momen pemilu ini, Heni juga berharap jajarannya mampu menjaga marwah sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).

Hal itu disampaikan Kakanwil Kemenkumham Jatim didampingi Kadiv Administrasi Saefur Rochim, Kadiv Keimigrasian Herdaus, dan Kadiv Pemasyarakatan Asep Sutandar memimpin kegiatan ini.

Dalam sambutannya, Kepala Kantor Wilayah mengajak seluruh pegawai untuk mengevaluasi kinerja di bulan Januari. 

"Mari kita refleksikan kinerja kita, dan persiapkan diri untuk kegiatan di bulan Februari sesuai kalender kerja," ujarnya, Selasa(6/2/2024).

Selain itu, Heni menekankan pentingnya disiplin sebagai ASN. 

"Tata tertib harus dijunjung tinggi, kita jangan lalai. Ayo, tunjukkan semangat bekerja untuk organisasi kita," tuturnya.

Dia juga mengingatkan betapa menjadi ASN adalah kehormatan, mengajak semua yang sudah menjadi ASN untuk menjaga marwah amanah dengan sepenuh hati. 

Tak lupa, Kakanwil menyoroti netralitas di bulan pemilu tahun ini. 

"Tetap jaga netralitas, sebagai abdi negara kita harus bersikap adil dan netral," katanya.

Suasana apel pagi hari ini mencerminkan semangat dan komitmen pegawai Kemenkumham Jatim untuk terus berkarya dan mempertahankan integritas sebagai ASN. 

Rutin Gelar Operasi Minuman Beralkohol, selama Sebulan Satpol PP Surabaya Amankan 146 Botol Mihol


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Surabaya rutin menggelar pengawasan minuman beralkohol (mihol) tanpa izin yang dijual di beberapa toko minuman beralkohol. 

Dari hasil pengawasan tersebut selama satu bulan, masih ditemukan banyak toko yang menjual minuman beralkohol tak sesuai izin, bahkan ada yang tak berizin.

Kepala Satpol PP Kota Surabaya, M. Fikser menyampaikan, Satpol PP Surabaya terus melakukan pengawasan ke beberapa tempat yang menjual minuman beralkohol tanpa izin secara rutin. 

Langkah tersebut dilakukan untuk mengurangi peredaran minuman beralkohol tanpa izin di Kota Surabaya.

“Sebelumnya kami lakukan monitoring pada toko-toko yang akan kami datangi, kami juga disini tidak bergerak sendiri, ada Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar), Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan (Dinkopumdag), Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP), dan dinas terkait lainnya,” kata Fikser, Selasa (6/2).

Hasilnya, Satpol PP Kota Surabaya berhasil mengamankan sebanyak 146 botol minuman beralkohol dari berbagai jenis dan merk dari 9 toko berbeda selama bulan Januari dan awal Februari ini. 

“Kami akan terus lakukan pengawasan ini, tadi malam kami juga mendatangi 2 toko dan mengamankan 30 botol minuman beralkohol,” terangnya.

Minuman beralkohol yang sudah diamankan langsung dilakukan pendataan oleh penyidik pegawai negeri sipil (PPNS). 

“Para pemilik toko yang melanggar akan dilakukan sidang tindak pidana ringan (tipiring),” ujarnya.

Fikser menjelaskan, Satpol PP Surabaya akan terus menegakkan terkait Perda yang berlaku khususnya Peraturan Daerah Kota Surabaya Nomor 1 Tahun 2023 Tentang Perdagangan Dan Perindustrian, serta Peraturan Walikota Nomor 116 Tahun 2023 tentang Peraturan Pelaksanaan Peraturan Daerah Kota Surabaya Nomor 1 Tahun 2023 tentang Perdagangan dan Perindustrian di Bidang Perdagangan.

“Tiap toko akan kami cek izinnya, minuman beralkohol golongan apa saja yang mereka jual, sesuai tidaknya dengan izin yang mereka miliki, kami juga menggandeng dinas-dinas yang berkaitan dengan hal ini. Karena perihal izin itu juga sudah diatur pada Perwali Surabaya Nomor 52 Tahun 2023 Tentang Perizinan Dan Non Perizinan Di Kota Surabaya,” jelasnya.

Tak hanya itu, Fikser juga menegaskan pihaknya akan rutin lakukan pengawasan untuk mengurangi peredaran minuman beralkohol di Kota Surabaya yang tak sesuai izin. 

Sebab, Satpol PP Surabaya akan menindak tegas jika mendapati toko yang melanggar aturan.

“Kami terus lakukan pengawasan itu, kami tidak hanya menyasar kepada toko yang menjual minuman beralkohol saja, tetapi tempat hiburan umum juga kami lakukan pengawasan untuk mengecek pengunjung dibawah umur, atau juga kami gandeng BNN Kota Surabaya untuk cek terkait penyalahgunaan narkoba,” pungkasnya..

Satgas Yonif 721/Makkasau Bersinergi dengan Forkopimda


Lanny Jaya - KABARPROGRESIF.COM Satgas Pamrahwan Yonif 721/Makkasau bersinergi dengan Forkopimda. Sinergitas itu terlihat ketika Satgas bersama Forkopimda meresmikan Gedung Gejera Jemaat GKI Betel Tiom Klasis Baliem Yalimo pada Senin (05/02/2024).

Selain dihadiri Satgas dan Forkopimda, peresmian Gedung tersebut juga turut dihadiri oleh tokoh masyarakat yang ada di Kabupaten Lanny Jaya.

Dansatgas Letkol Inf Heri Kuswanto mengatakan, peresmian yang dilakukan secara bersama-sama tersebut, merupakan bukti nyata jika sinergitas antar semua pihak di Lanny Jaya, telah tercipta dengan baik.

“Khususnya sinergitas antara Satgas dan Forkopimda sekaligus masyarakat,” ucap Dansatgas.

Sementara itu, Pj Bupati Lanny Jaya Petrus Wakerkwa menambahkan, Gedung itu nantinya diperuntukan bagi masyarakat dalam melakukan kegiatan keagamaan.

Ia berharap, peresmian Gedung itu bisa mendongkrak semangat warga dalam meningkatkan keimanan dan ketakwaan. 

“Sehingga masyarakat bisa fokus beragama dan menggelar berbagai kegiatan keagamaan,” ucapnya.

Pemuda Muhammadiyah Surabaya Sebut Rompi Jeans Biru Wali Kota Eri Itu Penghargaan, Tak Ada Nuansa Politik


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Ketua Pemuda Muhammadiyah Kota Surabaya, Alfianur Rizal Ramadhani angkat bicara soal rompi jeans biru yang dikenakan oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi pada saat pengukuhan Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah pada (2/2) lalu. 

Pasca pengukuhan tersebut, muncul berbagai pemberitaan yang mengaitkan rompi tersebut dengan nuansa politik.

Ia mengatakan, rompi itu sama sekali tidak ada kaitannya dengan unsur politik. 

“Tidak ada sama sekali (dengan politik) saya rasa, karena (warnanya) identik dengan anak muda itu saja. Berbahan jeans. Jadi tidak ada sangkut pautnya dengan iklim politik hari ini, dan tidak ada tarikan dari manapun. Hanya karena stylish saja,” kata Alfianur, Selasa (6/2).

Alfianur menjelaskan, rompi yang diberikan kepada Wali Kota Eri pada saat itu juga tidak ada simbol-simbol politik. 

Secara rinci, ia memaparkan, di bagian depan rompi sebelah kanan terdapat tulisan nama Eri Cahyadi, dan diatasnya ada badge bendera merah putih. 

Sedangkan di bagian sebelah kirinya, ada badge (logo) bertuliskan ‘Pemuda Muhammadiyah’ warna merah melingkar. Lalu pada sisi bawahnya juga terdapat tulisan Pemuda Muhammadiyah Kota Surabaya. 

“Kemudian di bagian belakangnya ada logo Kokam (Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah) jadi, ini adalah pasukan keamanan dari Muhammadiyah maupun organisasi otonom Muhammadiyah,” jelasnya. 

Dia menegaskan, jika ada pemberitaan yang mengaitkan rompi tersebut dengan politik, tentu saja tidak benar. 

Rompi itu diberikan kepada Wali Kota Eri murni sebagai tanda penghargaan, karena saat itu ia dinobatkan sebagai Dewan Kehormatan Pemuda Muhammadiyah Kota Surabaya. 

“Itu diberikan juga karena kedekatan Pak Wali dengan anak-anak muda, dan menurut kami Pak Wali amat sangat memberikan semangat kepada anak-anak muda untuk bergerak bersama dalam membangun Kota Surabaya. Sehingga, kami ingin memberikan apresiasi untuk Pak Wali, sebagai Dewan Kehormatan Muhammadiyah Surabaya dengan rompi yang berbahan jeans ini,” tegasnya. 

Ia menambahkan, alasan rompi penghargaan itu diberikan kepada Wali Kota Eri bukan hanya karena semangatnya mengajak anak muda dalam pembangunan Kota Surabaya. 

Akan tetapi, juga karena kereligiusannya sehingga dipilih oleh Pemuda Muhammadiyah Surabaya sebagai dewan kehormatan. 

“Dari sudut pandang Pemuda Muhammadiyah, Pak Wali banyak memberikan masukan-masukan yang amat religius kepada Pemuda Muhammadiyah, untuk bersama-sama membangun Surabaya. Sehingga menurut kami sudah sangat tepat, Pak Wali menjadi Dewan Kehormatan Muhammadiyah Surabaya,” tambahnya. 

Di samping itu, Bendahara Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Surabaya, Musa Abdullah menyampaikan rasa prihatin atas beredarnya pemberitaan soal rompi biru yang dipakai oleh Wali Kota Eri, sebagai simbol politik. 

Musa menilai, pemberitaan itu tidak tepat dengan situasi iklim politik saat ini. 

“Padahal kami di Muhammadiyah, sangat ingin membangun iklim perpolitikan pemilu yang damai, pemilu yang sejuk, dan pemilu yang santun. Oleh karenanya Pemuda Muhammadiyah sangat tidak sepakat dengan pemberitaan tersebut, karena memang tidak ada hubungannya, sebab Muhammadiyah sesuai dengan fatsun politiknya adalah politik yang untuk semuanya pasangan calon, dan semua pasangan politik,” tuturnya. 

Musa berharap, jangan sampai adanya pemberitaan tersebut justru menjadikan iklim pemilu di Kota Surabaya menjadi tidak nyaman. 

Karena apresiasi yang diberikan oleh Pemuda Muhammadiyah kepada Wali Kota Eri tersebut murni karena faktor penghargaan, bukan karena adanya faktor politik, maupun hal lainnya. 

“Karena ini murni penghargaan untuk Pak Wali sebagai bapake arek-arek Suroboyo yang begitu intens dengan semua gerakan ormas, gerakan kepemudaan, yang ingin bersama-sama membangun Kota Surabaya yang damai, religius, dan sejuk,” tandasnya.

Pangkoarmada II Hadiri Upacara Pembukaan Pendidikan Reguler Seskoal Angkatan Ke-62 TA 2024


Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Pangkoarmada II Laksda TNI Dr. Denih Hendrata, S.E., M.M., menghadiri upacara pembukaan Pendidikan Reguler (Dikreg) Sekolah Staf dan Komando TNI Angkatan Laut (Seskoal) Angkatan ke-62 tahun 2024, di pimpin langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali , S.E., M.M., M.Tr.Opsla., di Auditorium Yos Soedarso, Sekolah Staf dan Komando TNI Angkatan Laut, Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Senin (5/1).

Pendidikan Sesko Angkatan merupakan momen perubahan yang sangat penting dalam perjalanan karir seorang perwira. 

Penguasaan tataran teknis dan taktis yang dimiliki adalah perjalanan karir yang sebelumnya akan dikembangkan dengan peningkatan kemampuan pada tingkatan yang lebih tinggi yaitu level operasional dan strategis. 

Sehingga diperlukan perubahan mindset para perwira siswa untuk mampu berpikir global, holistik, integratif dan memiliki visi yang jauh ke depan.

Dikreg Seskoal Angkatan ke-62 tahun 2024 tersebut diikuti sebanyak 183 Perwira Menengah (Pamen) antara lain 161 Perwira Siswa (Pasis) TNI Angkatan Laut yang terdiri dari 51 Korps Pelaut, 27 Korps Teknik, 12 Korps Elektronika, 22 Korps Suplai, 29 Korps Marinir, 5 Korps Kesehatan, 9 Korps Khusus, 4 Korps Polisi Militer dan 2  Korps Hukum sedangkan Pasis tamu berjumlah 22 orang terdiri dari 4 TNI AD, 4 TNI AU, dan 9 Polri serta 5 Pasis negara sahabat berasal dari Australia, India, Korea Selatan, Malaysia dan Singapura.

Melalui sambutannya, Kasal menyampaikan  bahwa kelangsungan hidup suatu bangsa bergantung pada kekuatan karakter kemampuan menguasai ilmu pengetahuan, teknologi dan menjadi fondasi penting dalam menjaga eksistensi  serta jati diri bangsa di tengah arus globalisasi.

Lebih lanjut penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya yang terkait dengan revolusi industri 4.0, seperti kecerdasan buatan, internet of things, big data, dan cyber security menjadi kunci agar bangsa kita tidak hanya bertahan tapi juga berkembang serta berinovasi di tengah perubahan zaman.

Pada kesempatan tersebut Kasal juga mengucapkan selamat kepada para perwira siswa atas kesempatan berharga untuk menempuh pendidikan di Seskoal, hal ini bukan hanya sebuah kehormatan tetapi juga tanggung jawab besar untuk mempersiapkan diri menjadi pemimpin masa depan TNI Angkatan Laut.

Pemkot Surabaya Beri Penguatan Kapasitas Ratusan Relawan PKBM, Optimalkan Pencegahan Kekerasan Anak


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus berupaya mencegah terjadinya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. 

Langkah tersebut dilakukan melalui berbagai upaya dan salah satunya dengan melibatkan para stakeholder, relawan perlindungan anak hingga masyarakat.

Untuk mengoptimalkan upaya itu, pemkot melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3A-PPKB) Kota Surabaya, menggelar kegiatan capacity building di Gedung Wanita Candra Kencana, Jalan Kalibokor Surabaya, Selasa (6/2).

Penguatan kapasitas tersebut, ditujukan kepada seluruh Relawan Pusat Krisis Berbasis Masyarakat (PKBM) Kecamatan, Satgas PPA Kelurahan dan Tim Pencegahan dan Penanganan Kekerasan (TPPK) di Satuan Pendidikan hingga Fasilitator Puspaga Balai RW.

Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surabaya, M Ikhsan mengatakan, bahwa program ini masuk dalam agenda rutin Pemkot Surabaya di tahun 2024. 

Kegiatan ini diharapkan meningkatkan keterlibatan para relawan dalam mencegah terjadinya kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.

“Beberapa literasi dan studi menunjukkan bahwa faktor-faktor yang menyebabkan kekerasan ini antara lain pola asuh, pengaruh internet, dan informasi yang sangat mudah didapat,” kata Ikhsan saat membuka kegiatan.

Tak hanya itu, Ikhsan juga memastikan bahwa pelecehan anak secara online (OCSEA) tak luput menjadi perhatian serius Pemkot Surabaya. 

Menurutnya, diperlukan upaya bersama dalam melindungi anak-anak dari bahaya dampak negatif internet.

“Kita harus punya cara bersama-sama yang kuat untuk bisa melindungi anak-anak kita. Karena itu, kita beri pelatihan-pelatihan, baik untuk anak-anak, para guru, orang tua, dan para pendamping,” ujarnya.

Mantan Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Kota Surabaya menjelaskan, program capacity building di tahun 2024 akan dilaksanakan sebanyak 3 kali. 

Sedangkan untuk sistemnya, yaitu menerapkan Training of Trainers (ToT) yang dilakukan secara in dan on.

“Jadi maksudnya sekarang pelatihan, nanti diaplikasikan di lapangan, sambil cek kondisi lapangan, temuan-temuan permasalahan, kemudian kita belajar lagi dalam materi yang berbeda,” terangnya.

Sementara itu, Kepala DP3A-PPKB Kota Surabaya, Ida Widayati menjelaskan tujuan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menerapkan pola asuh positif di keluarga.

Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan meningkatkan dukungan dan kolaborasi relawan PKBM Kecamatan, Satgas PPA Kelurahan, TPPK Satuan Pendidikan, Tim Fasilitator Puspaga Balai RW dan Pokja I TP PKK Surabaya.

“Sasaran kegiatan ini adalah relawan PKBM di masing-masing kecamatan sebanyak 10 orang, TPPK Satuan Pendidikan jenjang PAUD 3 orang, TPPK Satuan Pendidikan jenjang SD 286 orang, TPPK Satuan Pendidikan SMP sebanyak 63 orang,” kata Ida.

Di samping dilaksanakan secara luring, kegiatan capacity building juga diikuti para peserta melalui daring. 

Para peserta itu terdiri dari Satgas PPA di masing-masing kelurahan 4 orang, Pokja I TP PKK Kecamatan dan fasilitator Puspaga Balai RW sebanyak 15 orang di masing-masing titik.

"Saat ini sudah terbentuk Puspaga Balai RW di 487 titik. Kemudian juga mahasiswa magang bersertifikat Kampus Merdeka sebanyak 63 orang," ungkap dia.

Ida menambahkan bahwa pada tahun 2024 kegiatan ini dilaksanakan secara periodik. 

Untuk batch pertama, dilaksanakan pada tanggal 6-7 Februari 2024. 

Lalu batch kedua tanggal 7-8 Mei dan ketiga tanggal 6-7 Agustus 2024.

“Kegiatan ini didukung oleh Ketua Forum PUSPA Kota Surabaya, para narasumber dan tenaga ahli, teman-teman NGO (Non Governmental Organization), pemerhati anak dan PD (Perangkat Daerah) Pemkot Surabaya,” pungkasnya.

Babinsa Gempoltumloko Beri Pelatihan Diklatama IPNU


Lamongan - KABARPROGRESIF.COM Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama atau IPNU Kecamatan Sarirejo, Kabupaten Lamongan mendapat pelatihan langsung dari pihak Babinsa Koramil Sarirejo, Serda Suwito dan Serda Yatno.

Pelatihan yang dilakukan di Lapangan Desa Gempoltumloko pada Minggu (04/02/2024) pagi itu, meliputi materi soal pelatihan baris-berbaris dan pembekalan soal wawasan kebangsaan.

Dikonfirmasi terkait hal itu, Dandim 0812/Lamongan Letkol Arm Ketut Wira Purbawan mengatakan, pelatihan yang diberikan oleh prajuritnya tersebut merupakan bagian dari upaya pembentukan generasi penerus yang disiplin dan berjiwa patriotisme.

“Pelatihan itu penting untuk dilakukan pada remaja, khususnya pelajar,” kata Dandim.

Pelatihan itu, ujar Letkol Arm Ketut, tak hanya ditujukan bagi pelajar maupun remaja yang tergabung pada IPNU saja. 

Akan tetapi, Dandim berujar jika pelatihan dan pembekalan tersebut juga ditujukan bagi semua pelajar dan remaja yang ada di wilayah teritorialnya.

“Kita ketahui bersama, kalau di Kodim Lamongan ini juga memiliki visi dan misi penting. Visi dan misi itu, adalah mencetak generasi penerus yang berkarakter,” ucap Letkol Arm Ketut.

Genangan Terjadi di Beberapa Kawasan, DSDABM Surabaya Ungkap Faktor Penyebab dan Penanganannya


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Hujan deras yang mengguyur Kota Surabaya pada Senin (5/2) malam, menyebabkan terjadinya genangan di beberapa kawasan. 

Genangan tersebut terjadi karena sejumlah faktor yang berbeda di setiap wilayah. 

Salah satunya karena sampah hingga belum adanya pembangunan saluran dan rumah pompa.

Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya, Syamsul Hariadi mengungkap beberapa lokasi genangan akibat hujan deras yang terjadi pada Senin (5/2) malam. 

Diantaranya adalah Babat Jerawat-Benowo, Tanjung Sadari, Jalan Rajawali, Jalan Gresik, Krembangan, Manukan Lor, Dukuh Kupang, Margomulyo dan Tambak Osowilangun.

"Ada beberapa kendala berbeda di tiap lokasi genangan tersebut. Seperti kapasitas pompa dan saluran yang tidak bisa menampung hujan yang terjadi selama 6 jam dari pukul 17.30 - 24.00 WIB," kata Syamsul, Selasa (6/2).

Selain itu, Syamsul menyebut, beberapa faktor lain yang menjadi penyebab timbulnya genangan karena adanya hambatan berupa penyempitan saluran akibat pembuatan akses jalan untuk persil. 

"Sementara di kawasan Tambak Osowilangun yang merupakan kewenangan stakeholder, genangan terjadi karena belum ada saluran dan pompa yang memadai," ujarnya.

Menurut dia, sejumlah faktor lain juga menjadi penyebab terjadinya genangan di wilayah lain. 

Diantaranya adalah banyaknya sampah yang menghambat aliran masuk ke rumah pompa, kerusakan beberapa perangkat pompa dan pintu air akibat tingginya frekuensi pemakaian.

"Kemudian faktor lain adalah koneksitas antar saluran yang belum memadai, dan belum selesainya konversi dari saluran irigasi menjadi drainase," bebernya.

Untuk mengatasi hal tersebut, pihaknya telah melakukan beberapa tindakan cepat dengan mendatangkan mobil pompa dan Tim Satgas Unit Reaksi Cepat (URC) agar genangan cepat surut. 

Sedangkan untuk penanganan jangka panjang, pihaknya akan membuat list prioritas penyebab genangan.

"Perencanaan penanganan genangan dengan pembangunan sarana prasarana drainase ini sesuai kajian teknis dan ketersediaan anggaran," paparnya.

Pada tahun 2024, Syamsul mengungkapkan, bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah memprioritaskan pembangunan saluran di beberapa kawasan. 

Beberapa kawasan itu di antaranya adalah Dukuh Kupang, Manukan, Petemon, Benowo, Mayjen Sungkono dan Mulyosari.

"Kami memilih lokasi tersebut karena merupakan jalan utama, merupakan langganan genangan dan merupakan pemukiman padat penduduk," tuturnya.

Ia memastikan bahwa pemkot melalui DSDABM akan terus melakukan berbagai upaya untuk mencegah dan mengatasi genangan. 

Beberapa upaya itu di antaranya adalah memastikan kondisi saluran berfungsi normal. Selain itu, upaya lain yang dilakukan adalah normalisasi saluran dan sungai.

"Kami juga memastikan fungsi pompa bisa berjalan dengan baik. Kami menyiapkan mobil pompa yang berjumlah 2 unit untuk gerak cepat penanganan genangan. Kami membentuk Tim Satgas URC yang langsung menindaklanjuti segala hal dalam penanganan genangan dengan didukung alat berat dan perlengkapan lainnya," ungkapnya.

Syamsul menambahkan, pihaknya juga menyiapkan rencana pembangunan untuk lokasi-lokasi yang saluran dan pompa banjirnya sudah tidak bisa mengatasi genangan. 

Penanganan genangan yang dilakukan DSDABM tersebut, juga melibatkan beberapa Perangkat Daerah (PD) terkait di lingkup pemkot.

"Kami berkoordinasi antar PD untuk percepatan penanganan saat terjadi genangan. Misalnya dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk pengangkutan sampah dan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) untuk menurunkan mobil PMK saat ada genangan," pungkasnya.

Koramil Modo Turun Tangan Lakukan Penanggulangan Tanggul Jebol


Lamongan - KABARPROGRESIF.COM Tanggul jebol yang terjadi di Dusun Kepoh, Desa Kacangan, Kecamatan Modo, Kabupaten Lamongan pada Minggu (04/02/2024) langsung mendapat respon dari pihak Koramil Modo.

Beberapa personel Koramil terlihat melakukan langkah penanggulangan terkait jebolnya tanggul tersebut. 

Jebolnya tanggul itu, diketahui akibat luapan air sungai dampak musim penghujan yang terjadi di Lamongan saat ini.

Danramil Modo, Kapten Inf Jari mengatakan tanggul di Sungai tersebut diketahui mengalami kerusakan selebar 10 meter.

“Personel kami bersama BPBD sudah bergerak melakukan perbaikan tanggul,” ucap Danramil.

Langkah sigap itu, kata Danramil, penting untuk dilakukan guna mencegah terjadinya kerugian materiil akibat jebolnya tanggul tersebut. 

“Kalau tidak segera diperbaiki, tentu akan menimbulkan kerugian yang lebih besar,” ucapnya.

Diketahui, rusaknya tanggul tersebut telah mengakibatkan lahan padi seluar 60 hektar terendam banjir. 

Hal itu, mengancam terjadinya gagal panen padi milik warga.

Berhasil Lampaui Target, Gubernur Khofifah: Capaian Sub PIN Polio Jatim Tembus 105,93%


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyebut bahwa capaian Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio Jawa Timur telah mencapai 105,93% dengan jangkauan 4.700.636 anak yang telah diimunisasi.

“Alhamdulillah berdasarkan data Dinkes Jatim Per 31 Januari 2024, anak-anak usia 0-7 tahun yang sudah diimunisasi mencapai 4.700.636 atau 105,93%. Ini melebihi jumlah sasaran yang telah ditetapkan yaitu 4.437.679 anak,” ujar Gubernur Khofifah di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Senin  (5/2024).

Lebih lanjut disampaikan Gubernur Khofifah, dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur sudah mencapai target minimal lebih besar sama dengan 95%. 

Namun dirinya akan terus mendorong seluruh kabupaten/kota terus di Jatim melakukan Sub PIN Polio hingga mencapai 100%. 

Gubernur Khofifah menjelaskan, pemerintah telah mengupayakan berbagai macam upaya preventif maupun penanganan terhadap polio di Jawa Timur.

“Pemprov Jatim melalui Dinkes telah melakukan monitoring pelaksanaan sweeping sub PIN putaran pertama sampai dengan 31 Januari 2024,” jelas Gubernur Khofifah.

Selain itu, lanjutnya, Dinkes Jatim juga akan melakukan Rapid Convinience Assesment (RCA) dari hasil sub PIN putaran pertama mulai tgl 1 - 7 Februari 2024 nanti. Selain itu juga dilakukan Rapat Evaluasi Pelaksanaan Sub PIN Putaran 1 pada tanggal 2 Februari secara daring bersama Kementerian Kesehatan.

Selanjutnya Dinkes Jatim bersiap untuk melaksanakan Sub PIN Polio putaran kedua yang akan dilaksanakan pada tanggal 19 – 25 Februari 2024.

Pada kesempatan yang sama, Khofifah meminta masyarakat untuk ikut tanggap menghadapi kemungkinan polio pada masing-masing anak. 

Sehingga, anak-anak Jatim dapat tumbuh menjadi SDM sehat berprestasi yang tumbuh kembangnya tidak terhalang. 

"Ini tugas kita semua. Kami dari pemerintah menyediakan fasilitas dan monitoring. Tapi monitoring terbaik dapat dilakukan mulai dari para orang tua," tegasnya. 

"Maka dari itu, saya minta untuk semua orang tua agar memberikan perhatian ekstra. Jangan lupa selalu imunisasi dan rutin memeriksakan buah hati ke layanan kesehatan. Insyaallah dengan ini, anak-anak kita tumbuh menjadi pribadi membanggakan," tambahnya. 

Dalam kesempatan tersebut, Khofifah juga menjelaskan bahwa kondisi dua pasien Acute Flaccid Paralysis (AFP) di Madura yang sebelumnya terkena polio sudah dalam kondisi baik. 

Di mana, keduanya berada di bawah pemantauan ketat layanan kesehatan terdekat.

"Jadi Alhamdulillah mereka sudah latihan berjalan. Dilakukan juga pemantauan oleh tenaga puskesmas secara rutin. Insya Allah, kita doakan kedua pasien bisa pulih seperti sedia kala," pungkasnya.

Tingkatkan Kemampuan Tempur dan Kesiapan di Medan Tugas: Latihan Tembak Tempur Ofensif (TTO) Taruna AAL Korps Marinir


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Taruna Akademi TNI Angkatan Laut (AAL) Korps Marinir Tingkat IV Angkatan ke-69 dan Tingkat III Angkatan ke-70 melaksanakan pengasuhan Departemen latihan menembak materi teknik dan Tempur Ofensif (TTO) di lapangan tembak F.X Soepramono Karang Pilang, Surabaya, Jawa Timur, beberapa waktu yang lalu.

Latihan Tembak Tempur Ofensif (TTO) adalah latihan untuk menyerang musuh dari jarak serbuan dengan menggunakan senjata laras panjang jenis SS2-V4, dimulai dari jarak 400 meter. 

Taruna Korps Marinir kemudian berlari menuju jarak 300 meter untuk melaksanakan menembak dengan posisi tiarap.

Selanjutnya, maju ke jarak 200 meter dan dilanjutkan menembak dengan posisi berlutut atau duduk, dan diakhiri dengan lari menuju jarak 100 meter untuk menembak dengan sikap berdiri.

Kepala Departemen Marinir (Kadepmar) AAL, Kolonel Marinir Rana Karyana, mengatakan bahwa latihan Tembak Tempur Ofensif (TTO) ini merupakan pembinaan latihan yang termasuk dalam 5 kemampuan dasar prajurit Korps Marinir yang harus dimiliki oleh Taruna AAL Korps Marinir agar dapat dijadikan sebagai bekal kelak di medan penugasan.

"Selain menembak materi TTO, juga dilatihkan menembak reaksi cepat dari atas kendaraan taktis Korps Marinir ke sasaran musuh, dan juga dengan menggunakan senjata Pistol jenis Tanfoglio dan Pistol jenis Sig Sauver dari jarak 5-10 meter, dengan tujuan mengasah naluri tempur Taruna Korps Marinir," ujar Kadepmar AAL.

Respon Cepat Bencana, BPBD Jatim Serahkan Bantuan ke Warga Sidoarjo


Sidoarjo - KABARPROGRESIF.COM Angin kencang yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Sidoarjo, Minggu (4/2/2024), langsung direspon cepat Kalaksa BPBD Jatim, Gatot Soebroto.

Bersama Tim Reaksi Cepat (TRC) dan Tim Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi (RR), Kalaksa Gatot Soebroto langsung mengunjungi lokasi kejadian di Desa Kedungwonokerto Kec. Prambon dan menyerahkan sejumlah bantuan kepada warga terdampak, Senin (5/2/2024).

Selain meninjau sejumlah rumah warga terdampak, Kalaksa BPBD Gatot Soebroto  juga meninjau sejumlah fasum yang mengalami kerusakan, di antaranya, Musholla Waqaf Al-Hijrah di Dusun Tanggungan Barat Desa Kedungwonokerto dan SDN Kedungwonokerto di lokasi setempat.

Dalam kesempatan ini, Tim BPBD Jatim juga menyerahkan sejumlah bantuan di antaranya, bantuan terpal sebanyak 60 pcs, sekop 12 unit, cangkul 5 unit dan sejumlah bantuan permakanan. 

"Kita juga akan memberikan bantuan material untuk musholla dan sekolah yang terdampak, juga rumah milik warga disabilitas," terang Kalaksa Gatot Soebroto dalam keterangan tertulisnya, Senin (5/2/2024).

Rumah disabilitas yang dimaksud adalah rumah Halim, warga yang tinggal di RT 5 RW 4 Desa Kedungwonokerto. 

Sementara, bencana angin kencang yang terjadi Minggu sore (4/2), juga mengakibatkan seorang warga meninggal dunia atas nama Nur Kholilah (54), dua warga mengalami luka sedang, dan 21 rumah mengalami rusak ringan.

Berdasar assessment sementara BPBD Jatim bersama BPBD Kabupaten Sidoarjo, secara komulatif, kerusakan rumah di sejumlah desa di Kecamatan Prambon mencapai sebanyak 129 unit.

Selain di Prambon, kejadian angin kencang juga terjadi di wilayah lain, seperti, di Kecamatan Krian, Balongbendo dan Kecamatan Tarik, dengan dampak keseluruhan mengakibatkan 225 unit rumah mengalami rusak ringan.