Kamis, 04 April 2024


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rafael Granada Baay menghadiri apel gelar Operasi Ketupat Semeru 2024 di Mapolda Jatim.

Apel yang dipimpin Kapolda Jatim, Irjen Pol Imam Sugianto itu, bertujuan untuk memantapkan sinergitas dalam rangka pengamanan arus mudik lebaran.

Ditemui usai mengikuti apel gelar pasukan tersebut, Pangdam menegaskan jika dirinya bakal mengerahkan seluruh personelnya.

Selama pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2024 itu, kata Mayjen TNI Rafael, prajurit Kodam bertugas untuk mem-back up pihak Kepolisian, serta petugas keamanan lainnya dalam mewujudkan Kamtibmas.

"Kodam Brawijaya sudah berkomitmen untuk membantu Kepolisian dan petugas keamanan terkait dalam menjaga Kamtibmas di Jatim," ucap Pangdam.

Tak hanya itu, Mayjen TNI Rafael mengungkapkan jika pihak Kodam bakal menempatkan prajuritnya di setiap titik lokasi rawan tindak kriminalitas.

"Itu bentuk komitmen kami (Kodam Brawijaya) bersama Polda Jatim dalam upaya menjamin keselamatan pemudik," tegas Mayjen TNI Rafael.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar apel pasukan pengamanan Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah di Taman Surya, Balai Kota Surabaya, Kamis (4/4).

Apel gelar pasukan diikuti Perangkat Daerah (PD) terkait di lingkup Pemkot Surabaya bersama jajaran TNI dan Polri.

Dalam kesempatan itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta seluruh peserta apel untuk ikhlas menjaga Kota Pahlawan selama momen Lebaran. 

Sebab, di saat warga merayakan Lebaran, para personel itu harus menjalankan tugas menjaga Kota Surabaya.

"Karena saya tahu ini adalah momen yang sakral, bagaimana semua ke orang tuanya, ke sanak-saudara untuk meminta maaf, tapi kita bertugas. Sehingga saya nyuwun tulung (minta tolong) dan ikhlas-nya, untuk menjaga Kota Surabaya," kata Wali Kota Eri usai memimpin apel gelar pasukan.

Wali Kota Eri menekankan bahwa Surabaya terkenal dengan kota yang nyaman dan aman. 

Karena itu, ia meminta agar kondisi ini terus dipertahankan. Terlebih saat Lebaran, diprediksi akan banyak orang dari luar daerah yang berkunjung atau berlibur ke Surabaya.

"Karena Kota Surabaya hari ini terkenal nyaman dan aman, sehingga terus kita harus bisa pertahankan," ujar Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) ini.

Untuk mengantisipasi kerawanan saat libur Lebaran, Wali Kota Eri menjelaskan bahwa seluruh Bhabinkamtibmas dan Babinsa akan bergerak bersama kecamatan. 

Mereka berkeliling ke RW-RW untuk memastikan keamanan di masing-masing wilayah.

"Setiap RW juga sudah kita sampaikan untuk lebih memperhatikan rumah-rumah yang ditinggalkan oleh warganya," tuturnya.

Selain itu, ia juga menyatakan telah mengimbau seluruh RT/RW untuk mendata rumah-rumah yang kosong karena ditinggal mudik oleh warganya. 

Dengan begitu, rumah kosong itu diharapkan dapat lebih untuk diperhatikan.

"Sehingga kami koordinasikan dengan lurah-camat dengan Bhabinkamtibmas dan dan Babinsa. Insyaallah kami akan berputar terus di setiap RW dengan kekuatan warga yang ada di masing-masing tempat," tegasnya.

Untuk meningkatkan keamanan di perkampungan, Wali Kota Eri menyebutkan bahwa banyak portal yang akan ditutup. 

Selain itu, warga juga diimbau untuk lapor RT/RW jika ada yang mudik dan menanyakan apabila ada orang tidak dikenal di perkampungan.

"Jadi tidak sepenuhnya dibebankan kepada RT/RW. Tapi bagaimana masyarakat secara swadaya, swakelola menjaga secara kebersamaan di kampung," pesan dia.

Wali Kota Eri menuturkan, bahwa target khusus pengamanan tahun ini adalah mengurangi jumlah kecelakaan dan pencurian. 

Ia berharap, kejadian tersebut dapat menurun dibandingkan tahun sebelumnya. 

"Semoga tahun ini (kejahatan) jauh lebih menurun lagi daripada tahun sebelumnya," pungkasnya.


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pangkoarmada II Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo, menerima paparan Rencana Garis Besar U.T. Monitoring Latopslagab Tahun 2024, bertempat di Rupat Pangkoarmada II, Ujung Surabaya. Kamis (4/4).

Paparan  Rencana Garis Besar U.T. Monitoring Latopslagab disampaikan oleh Kadiskomlek Koarmada II selaku Dansatgas U.T. Monitoring Latopslagab Kolonel Laut (E) Wakhid Nur Ismail, S.T.

Setelah menerima paparan dari Kadiskomlek Koarmada II, Pangkoarmada II menerima paparan rencana garis besar (RGB) Launching dan Bedah Buku "Diplomasi Sang Hiu Kencana" serta paparan persiapan Peringatan Pengabdian dan Pengorbanan Awak KRI Nanggala-402.

Dalam paparan tersebut, disampaikan bahwa kegiatan Launching dan Bedah Buku "Diplomasi Sang Hiu Kencana" akan di laksanakan pada tanggal 20 April 2024, sedangkan Peringatan Pengabdian dan Pengorbanan Awak KRI Nanggala-402 akan dilaksanakan pada tanggal 19 s.d. 21 April 2024.

Lebih lanjut, juga disampaikan bahwa kegiatan Launching dan Bedah Buku "Diplomasi Sang Hiu Kencana" serta Peringatan Pengabdian dan Pengorbanan Awak KRI Nanggala-402 akan dihadiri oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr.Opsla.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Keberkahan bulan ramadhan tak hanya dirasakan bagi umat muslim di Surabaya.

Namun juga dinikmatii para warga keturunan Tionghoa yang berada di Tambak Bayan Surabaya.

Terutama warga yang sudah lanjut usia (lansia) dan terbilang kurang mampu.

Nikmatnya berkah di ujung bulan ramadhan ini diberikan oleh Ikatan Perempuan Indonesia Peduli (IPIP).

"Kegiatan hari ini adalah sambungan dari kegiatan kemarin bersama POTAS dan PPJI, nah sekarang kita ke kampung pecinan di Tambak Bayan. Jadi kita memang melakukan pemeriksaan kesehatan gratis dan pembagian sembako gratis sama nasi kotak juga. Jadi alhamdulilah kemarin itu dana yang terkumpul dari partisipasi ning-ning IPIP sama donatur IPIP itu sangat banyak," kata Founder IPIP, Asrilia Kurniati, Kamis (4/4).

Menurut Asrilia, kampung yang mayoritas ditinggali oleh keturunan Tionghoa ini sangat membutuhkan bantuan di semua hal, salah satunya dari segi kesehatan maupun gizi.

"Alhamdulilah jadi ini bisa kami lakukan dibeberapa titik. Insyaallah nanti kedepan kita cari lagi yang memang belum tersentuh lagi, karena disini katanya butuh pemeriksaan gratis seperti ini tapi belum ada. Jadi kita lakukan pemeriksaan gratis dan mereka sangat apresiatif. Lumayan ai-ai dan susuk-susuk senang, dan sambutannya tadi hangat banget, Alhamdulillah mereka menyambut ramah kehadiran saya dan tim disini," terangnya.

Sebelumnya, IPIP, PPJI dan POTAS sempat membagikan takjil di area Alun-alun Surabaya, dan di Bulan penuh berkah ini, mereka kembali mengulurkan tangan untuk warga-warga yang tak tersentuh bantuan.

"Benar. Jadi memang kan daripada mereka tidak bisa menyalurkan amalan mereka gitu, akhirnya kita masuk di kas IPIP, kemarin kan partisipasinya banyak banget tuh kegiatan bersama POTAS. Jadi kita lanjut lagi ke orang-orang yang memang membutuhkan uluran tangan kita. Alhamdulilah ada dokter 3 disini. Tadi juga gak banyak bicara, yang penting kita mau tahu aja mereka sehat atau enggak," ucap istri dari Politikus Bambang Haryo Soekartono ini.

Sementara itu, Wakil Ketua RT 02 RW 02 Kelurahan Alun-alun Contong, Kecamatan Bubutan Surabaya, Suseno mengatakan, jika bantuan yang dilakukan IPIP ini sangat bermanfaat bagi para penghuni di Tambak Bayan.

"Ya baguslah, kan juga kalau ini kan istilahnya baksos kesehatan yang bukan biasa-biasa, maksudnya bukan standart biasa. Kalau ini kan kolesterol, gula darah, seperti itu. Kami terima senang banget," ungkap Seno.

"Saya pikir kalau warga, mungkin ini kehendak yang di atas ya. Kalau kita warga tidak bisa menemukan orang-orang baik, maka orang-orang baik yang akan menentukan warga tambak bayan. Simpel, karena perjuangan kami belum selesai. Jadi ini satu anugrah juga," pungkasnya.


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pangdam V/Brawijaya mendampingi kunjungan kerja yang dilakukan oleh Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menhub Budi Karya Sumadi di Jawa Timur. Kamis (04/04/2024).

Kunjungan kerja yang dilakukan oleh Panglima TNI, Kapolri dan Menteri Perhubungan itu, dalam rangka meninjau kesiapan Pos Pengamanan Terpadu Lebaran yang tersebar di beberapa titik wilayah Jawa Timur.

Kunker tersebut, kali ini ditujukan di Terminal Purabaya. 

Di lokasi itu, Panglima TNI menyempatkan diri untuk berbincang- bincang dengan para pemudik. 

Bahkan, Jenderal TNI Agus pun tak segan-segan menyapa para pemudik di Terminal tersebut.

Pemberian bingkisan pun dilakukan oleh Panglima TNI, Kapolri dan Menhub untuk para pemudik di Terminal tersebut.

Panglima TNI menegaskan, selama pengamanan arus mudik lebaran dan perayaan Idul Fitri mendatang, pihaknya telah menyiagkan 2.000 prajurit TNI. 

Ribuan prajurit itu, nantinya akan ditempatkan di setiap pos pengamanan.

Selain prajurit TNI, nantinya juga terdapat petugas Kepolisian, tenaga kesehatan hingga stakeholder terkait. 

Mereka semua, nantinya akan bersinergi mengawal ketertiban selama arus mudik lebaran berlangsung.



Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Polri melalui Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko bersama Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol. Raden Slamet Santoso mendampingi Menko PMK Muhadjir Effendy dan Menteri PPPA Bintang Puspayoga saat meninjau kesiapan pengaturan dan pengamanan mudik Hari Raya Idul Fitri 1445H/2024 di Command Center Korlantas Polri di Km 29 Gerbang Tol Cikarang Utama, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (4/4/2024).

Menko PMK dan Menteri PPPA dalam kunjungan ini mendengarkan paparan kesiapan pengelolaan arus mudik oleh Ipda Ade Ilyas, perwira koordinator command center Km 29 dan Kabagops Korlantas Polri Kombes Pol. Eddy Djunaedy.

“Hari ini saya berkunjung ke command center dari Korlantas untuk mengecek secara langsung kondisi jalan, terutama yang disiapkan untuk mudik, terutama ke arah timur. Dan tentu saja bagaimana nanti rekayasa-rekayasa lalu lintasnya akan dilakukan, sudah dilaporkan kepada saya dan Bu Bintang (Menteri PPPPA),” ujar Menko PMK usai meninjau Command Center Korlantas Polri.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri PPPA meminta para pemudik untuk melaporkan bila melihat kekerasan kepada perempuan dan anak. 

Pihaknya sudah menyiapkan hotline khusus yang telah terintehrasi dengan UPTD PPA yang ada di daerah.

“Kami mengharapkan juga baik kepada pemudik dan pengelola rest area, kemudian tempat-tempat terminal, stadiun, dan sebagainya, ketika melihat ataupun mengalami kekerasan yang terjadi kepada perempuan dan anak, kita harapkan bisa menyampaikan kepada layanan Sahabat Perempuan dan Anak dengan hotline 129 ataupun melalui Whatsap 081111129129. Untuk di daerah terdekat itu bisa terintegrasi dengan UPTD PPA,” jelasnya.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pemerintah Kota (Pemkot) mengeluarkan Surat Edaran (SE) Peningkatan Pemeliharaan Keamanan, Ketentraman dan Ketertiban Masyarakat Kota Surabaya Menjelang Idul Fitri 1445 H / 2024 M dan Libur Panjang. 

SE bernomor 100.3.4.3 /6835/436.8.6/2024 itu ditandatangani langsung oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi tertanggal 4 April 2024. 

Dalam SE tersebut, Wali Kota Eri mengimbau dan bahkan meminta warga untuk memperhatikan sejumlah hal. 

Pertama, Takmir Masjid atau Musholla atau Warga untuk pembagian Zakat Maal diimbau untuk memberitahukan kegiatan kepada aparat keamanan setempat, hal ini dilakukan untuk menghindari terjadinya kerumunan atau gangguan keamanan. 

Pelaksanaan kegiatan Takbir di Masjid atau Mushola di wilayah masing-masing, diimbau tidak melakukan Takbir Keliling dengan menggunakan kendaraan terbuka atau truk atau pick up guna mencegah terjadinya kecelakaan. 

“Dan Sholat Idul Fitri 1445 H / 2024 M dapat dilaksanakan di masjid atau lapangan terbuka dan mengikuti kebijakan Pemerintah yang berlaku dengan tetap memelihara kebersihan,” tulis SE tersebut, Kamis (4/4).

Kedua, mengaktifkan Pam Swakarsa atau Siskamling yang ada di lingkungan tempat tinggal, tempat pekerjaan maupun tempat pendidikan untuk mewujudkan lingkungan yang kondusif dan mencegah timbulnya gangguan keamanan, ketentraman dan ketertiban masyarakat khususnya kejadian 3C yaitu Pencurian dengan Pemberatan (Curat), Pencurian dengan Kekerasan (Curas) dan Pencurian kendaraan Bermotor (Curanmor).

Ketiga, RT/RW agar menginformasikan kepada warga di wilayah masing-masing untuk meningkatkan pengamanan barang milik warga dengan tidak sembarangan memarkir kendaraan bermotor di teras atau di tepi jalan, dan memastikan sudah terkunci ganda dan kunci rahasia atau alarm, serta mengunci rumah, menyalakan lampu teras, tidak meninggalkan hewan peliharaan, memeriksa dan memastikan kran air dalam kondisi tertutup, mematikan kompor, melepas regulator gas dari tabungnya, mencabut steker listrik atau peralatan elektronik saat rumah ditinggalkan.

Selain itu, diminta juga untuk meningkatkan pengawasan dan kewaspadaan lingkungan sekitar terhadap orang tidak dikenal, warga pendatang atau penghuni kos-kosan dan adanya penduduk baru / Warga Negara Asing (WNA) dengan menempel pemberitahuan agar melapor 1 x 24 jam dengan membawa kartu identitas / surat-surat lengkap.

“Menghimbau kepada masyarakat agar lebih waspada dan hati-hati saat meninggalkan rumah dalam keadaan kosong dan memberitahukan kepada RT / RW atau tetangga terdekat apabila akan berpergian pada saat libur panjang Hari Raya Idul Fitri 1445 H / 2024 M,” tegasnya. 

Keempat, warga dilarang membuat, mengedarkan, menjual atau menyalakan petasan untuk mencegah terjadinya bahaya ledakan/kebakaran. 

Kelima, pengelola atau pelaku Usaha Rekreasi Hiburan Umum (RHU), Obyek Daya Tarik Wisata (ODTW) dan Pusat Perbelanjaan diimbau untuk menyelenggarakan Posko Pengamanan, melakukan pengecekan berkala pada keamanan dan kelaikan serta melakukan perawatan terhadap fasilitas/wahana secara berkala untuk memastikan keamanan dan keselamatan pengunjung serta karyawan.

Selain itu, warga juga diimbau untuk melakukan mitigasi bencana alam dan non alam terhadap usahanya antara lain menentukan jalur evakuasi / titik kumpul dan berkoordinasi dengan pihak terkait dalam rangka memberikan kenyamanan, keamanan dan keselamatan pada pengunjung serta karyawan. 

“Mewaspadai terhadap penyalahgunaan Napza (Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif lainnya) dan minuman beralkohol,” tulisnya.

Keenam, warga masyarakat, Pengusaha Angkutan / Transportasi, Biro Perjalanan Wisata (BPW) dan Agen Perjalanan Wisata (APW) agar menggunakan moda transportasi yang telah memenuhi standard kelaikan, dan prosedur keselamatan dari instansi yang berwenang dalam upaya mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas. 

“Ketujuh, para Camat dan Lurah diminta untuk mengantisipasi adanya gelandangan atau pengemis musiman di wilayah masing-masing pada saat Malam Takbir / Pelaksanaan Sholat Idul Fitri 1445 H / 2024 M, dan harus berkoordinasi dengan Forkopimcam, Babinsa dan Bhabinkamtibmas di wilayah masing- masing,” imbuhnya.

Kedelapan, mewaspadai perkembangan perubahan cuaca dan memperhatikan informasi BMKG terkait potensi bencana alam, dan menginformasikan situasi dan kondisi terkini kepada petugas dan masyarakat sekitar. 

“Kesembilan, diimbau untuk melakukan lapor cepat pada kesempatan pertama kepada Aparat Keamanan setempat atau Command Center (Call Center 112) apabila terjadi gangguan Keamanan, Ketentraman dan Ketertiban Umum serta Kejadian Kedaruratan,” pungkasnya.


Nunukan - KABARPROGRESIF.COM Pada momen menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H, Lanal Nunukan Kembali Berhasil Melaksanakan Penindakan Kegiatan Ilegal Di Perbatasan Laut Ri - Malaysia. 

Tim Second Fleet Quick Response Lanal Nunukan berhasil melaksanakan penangkapan Speedboat tanpa dokumen bernomor lambung Malaysia dengan motoris Warga Negara Malaysia yang bermuatan 30 Botol Kosmetik Bermerk Super Shine Body Lotion 500 ML.  

Penyelundupan kosmetik ilegal tersebut berhasil digagalkan ketika Tim Gabungan SFQR Lanal Nunukan sedang melaksanakan analisa terhadap berbagai informasi akan adanya peningkatan aktivitas ilegal, dengan melaksanakan peningkatan intensitas Pengawasan dan Patroli Keamanan Laut (KAMLA) terhadap perahu yang membawa muatan dan penumpang dari arah Tawau Malaysia yang bergerak menuju dermaga tradisional di wilayah Pesisir Pantai Sebatik Utara.

Danlanal Nunukan Letkol Laut (P) Handoyo,S.H.,M.Si.,M.Tr.Opsla, melalui sambutannya menyampaikan bahwa penggagalan barang ilegal ini merupakan Implementasi dari perintah Pangkoarmada II Laksamana Muda (Laksda) TNI Ariantyo Condrowibowo, bahwa dimanapun Prajurit TNI Angkatan Laut terutama Prajurit Koarmada II bertugas harus selalu menjaga dan memastikan Wilayah Perairan Laut Indonesia aman. 

Selain itu, kita akan terus meningkatkan kerja sama dengan  semua instansi terkait guna antisipasi segala ancaman yang kerap terjadi di wilayah perbatasan utamanya Perairan Indonesia – Malaysia.



Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan patroli udara menggunakan helikopter menuju Pelabuhan Gilimanuk, Kamis (4/4). 

Patroli udara di Pelabuhan Gilimanuk tersebut dilakukan untuk mengecek kesiapan arus mudik di Pelabuhan Gilimanuk dan sekitarnya. 

Mereka juga melihat kondisi arus lalu lintas sekitaran Pelabuhan Gilimanuk.

Nantinya, Panglima dan Kapolri juga akan meninjau secara langsung kondisi Pelabuhan Gilimanuk untuk memastikan pengamanan dan pelayanan arus mudik-balik Lebaran 2024. 

Sigit sebelumnya menegaskan, TNI, Polri dan seluruh lintas sektoral yang terkait terus berupaya dan menyiapkan strategi demi mewujudkan mudik yang aman dan nyaman bagi seluruh masyarakat.

Menurut Sigit, upaya yang dilakukan salah satunya adalah melakukan evaluasi terhadap catatan arus mudik tahun 2023, untuk dilakukan perbaikan-perbaikan pada arus mudik-balik tahun ini.

“Beberapa hal menjadi catatan kami, bahwa dari hasil evaluasi yang ada terkait kegiatan operasi ketupat 2023, ada beberapa catatan yang tentunya kita lakukan perbaikan untuk kegiatan operasi ketupat 2024,” ujar Sigit.

Selain melakukan evaluasi, Sigit menuturkan, upaya dan strategi selanjutnya adalah melakukan pengecekan langsung di lokasi arus mudik baik via darat, udara dan laut. 

Hal itu untuk mengetahui secara langsung apa saja yang harus diperbaiki dan disiapkan demi menyambut arus mudik dan balik Lebaran.

“Kita akan melaksanakan pengecekan di jalur Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur sampai Bali. Ini semua untuk meyakinkan bahwa persiapan mudik tahun 2024 betul-betul bisa terselenggara dengan aman dan baik. Tentunya kami imbau karena kepadatan yang luar biasa apabila masyarakat bisa melaksanakan mudik lebih awal tentunya akan lebih baik. Karena tentunya akan mengurangi potensi kemaceran di jalan,” ucap Sigit.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengimbau masyarakat untuk tetap waspada sebelum melaksanakan mudik lebaran. 

Karenanya, sebelum meninggalkan rumah saat mudik dan libur lebaran, warga sebaiknya melakukan pengecekan terlebih dahulu pada peralatan rumah dan instalasi listrik untuk menghindari terjadinya kebakaran.

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya, Wasis Sutikno mengatakan, sebelum meninggalkan rumah, warga harus melakukan pengecekan di area dapur, peralatan listrik, dan instalasi listrik. 

Sebab, sumber utama terjadinya kebakaran adalah area dapur dan instalasi listrik.

“Untuk area dapur harus dilakukan pengecekan pada kompor, regulator, dan selang harus sesuai standar. Kalau listrik, kami imbau sering melakukan pengecekan instalasi listrik. Jika kondisi kabel masih layak berarti aman di tinggal, tetapi kalau kabelnya mencurigakan sebaiknya dilakukan penggantian,” kata Wasis Sutikno, Kamis (4/4).

Wasis Sutikno menjelaskan, jika tiba-tiba aliran listrik berhenti, warga harus kembali melakukan pengecekan. 

Selanjutnya, jangan meninggalkan rumah dalam keadaan teraliri listrik karena dapat memicu bahaya kebakaran. 

Alangkah lebih baik, jika warga mematikan semua kondisi aliran listrik melalui meteran listrik.

“Kemudian, warga yang memiliki hewan peliharaan, diimbau dapat menitipkan kepada tetangga atau ke tempat penitipan hewan sehingga lebih mudah melakukan pemantauan,” jelasnya.

Sedangkan bagi warga yang tidak mudik diminta untuk tetap waspada. Biasanya warga yang tidak mudik akan disibukkan dengan urusan memasak di dapur. 

Tak hanya itu, warga juga diminta untuk memperhatikan beban penggunaan elektronik di rumahnya.

“Jangan menggunakan stop kontak sampai menumpuk, terutama kabel rol karena rawan induksi seringkali bisa terjadi kebakaran. Harus memperhitungkan listrik yang digunakan, apakah cukup menahan beban elektronik,” terangnya.

Berdasarkan hasil penanganan kebakaran pada tahun 2023 saat libur lebaran, tercatat terdapat 5 bangunan rumah, dan 5 industri yang berhasil ditangani oleh DPKP Surabaya. 

Dengan demikian, ia berharap saat momentum libur lebaran ini warga bisa menjaga keamanan rumahnya masing-masing. 

Jika hendak mudik atau libur lebaran, warga diimbau menitipkan rumah kepada tetangga atau melapor ke RT/RW.

“Meski di Surabaya kalau ada penanganan, dari segi kontribusi atau kepedulian warga memang sangat luar biasa, tetapi rumah yang ditinggal mudik harus dilaporkan sehingga kita bisa melakukan patroli. Kalau ada CCTV, kita bisa pantau setiap lorong gang,” ujar dia.

Nantinya, apabila warga menemukan hal yang mencurigakan atau kedaruratan di kampungnya, diimbau untuk segera melapor Command Center 112. 

“Selain itu, warga juga bisa bersurat kepada kami jika ingin mendapatkan sosialisasi dan pelatihan pemadam kebakaran secara gratis. Karena juru padam sebenarnya adalah warga, yaitu warga melakukan penanganan pertama saat terjadi kebakaran,” kata dia.

Sementara itu, Kepala Bidang Darurat Logistik, Rehabilitasi, dan Rekonstruksi, BPBD Kota Surabaya, Buyung Hidayat Rachman mengatakan, sebelum memasuki libur lebaran, masyarakat diimbau untuk memperhatikan perubahan cuaca. 

Berdasarkan laporan BMKG, Kota Surabaya mulai memasuki musim pancaroba.

“Dari musim penghujan ke musim kemarau, pancaroba adalah kondisi perubahan cuaca ekstrim. Yang perlu diwaspadai adalah angin kencang, jadi warga yang di sekitar rumahnya terdapat pohon yang rimbun, alangkah baiknya melakukan perantingan sebelum mudik lebaran. Serta, tumpukan sampah juga harus diperhatikan,” kata Buyung. 

Jika terjadi kebencanaan dan kedaruratan, warga juga harus mengenali titik kumpul dan jalur evakuasi. 

Di samping itu, warga juga harus memperhatikan kebersihan kran air, tempat penampungan air, dan saluran air agar tidak menimbulkan penyakit. 

Buyung menambahkan, jika terjadi kedaruratan, masyarakat Kota Surabaya bisa menghubungi Command Center 112 atau mengirim pesan melalui nomor WhatsApp 081358451112 untuk melapor.

“Kalau mudik dalam waktu lama, bisa melaporkan ke pengurus kampung seperti pak RT atau petugas keamanan untuk membantu menjaga. Jika ada situasi yang tidak diinginkan bisa diinformasikan kepada kami saat masyarakat mudik,” pungkasnya.


Lanny Jaya - KABARPROGRESIF.COM Pelaksanaan Ops Ketupat Cartenz yang nantinya akan digelar di dua tempat, diantaranya di Kabupaten Tolikara dan Lanny Jaya, tak lepas dari peran Satgas Pamrahwan Yonif 721/Makkasau.

Dalam apel gelar pasukan Ops Ketupat Cartenz yang berlangsung di Mapolres Lanny Jaya, Kamis (04/04/2024), Kapolres Lanny Jaya AKBP Umar Nasatekay mengatakan, digelarnya apel tersebut bertujuan untuk meningkatkan rasa aman, nyaman dan kondusifitas selama berlangsungnya mudik lebaran mendatang.

“Kita akan menjamin kelancaran mudik lebaran nanti,” ucap Kapolres.

Terpisah, Dansatgas Pamrahwan, Letkol Inf Heri Kuswanto menegaskan jika dirinya bakal mengerahkan prajuritnya untuk bersinergi dengan pihak Polres.

Tak hanya itu, dirinya juga berkomitmen untuk ikut berpartisipasi menjamin kelancaran arus mudik lebaran, hingga menjaga Kamtibmas.

“TNI-Polri akan bersinergi mensukseskan pelaksanaan Ops Semeru Cartenz mendatang,” tegasnya.



Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Operasi Ketupat 2024 resmi dimulai hari ini, Kamis (4/4/2024). 

Polri mengerahkan 155.165 personel untuk memberikan pelayanan dan pengamanan maksimal selama berlangsungnya arus mudik-balik lebaran.

“TNI-Polri bersama stakeholder terkait melaksanakan Operasi Terpusat dengan sandi ‘Ketupat 2024’ yang melibatkan 155.165 personel, selama 13 hari dari tanggal 4 sampai dengan 16 April 2024,” ujar Kapolri saat memberikan arahan dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2024 di Monas, Jakarta Pusat, Rabu (3/4).

Sebelum berlangsungnya Operasi ketupat 2024, Kapolri mengatakan pihaknya telah mengawali dengan Kegiatan Rutin Yang Ditigkatkan (KRYD). KRYD ini juga akan berlanjut pasca operasi.

“Operasi ini telah diawali KRYD tanggal 28 Maret sampai dengan 3 April 2024 dan akan dilanjutkan pasca operasi tanggal 17 sampai dengan 23 April 2024,” ujarnya.

Kapolri mengatakan bahwa ribuan pos telah disiapkan selama berlangsungnya mudik-balik lebaran. 

Utamanya di wilayah yang rawan kemacetan hingga kriminalitas.

Lebih lanjut, Kapolri meminta pos tersebut memberikan pelayanan prima dan pengaman optimal kepada pemudik.

“Dalam operasi ini, telah dipersiapkan 5.784 pos, yang terdiri dari 3.772 pos pengamanan, 1.532 pos pelayanan, dan 480 pos terpadu, dalam rangka pelayanan dan pengamanan utamanya pada jalur-jalur rawan seperti kemacetan, kecelakaan, kriminalitas, dan bencana alam, serta di pusat-pusat keramaian,” jelasnya.


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive