Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Jumat, 05 April 2024

Wali Kota Eri Kembali Minta Maaf kepada Warga Surabaya, Ini Penyebabnya


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi kembali meminta maaf kepada warga Surabaya.

Hal ini dikarenakan terjadi banyak genangan akibat curah hujan yang cukup tinggi kemarin Kamis (4/4) malam. 

Pernyataan itu disampaikan Wali Kota Eri saat meninjau lokasi pengerjaan box culvert saluran di kawasan Jalan Dukuh Kupang Gang Barat, Kelurahan Dukuh Kupang, Kecamatan Dukuh Pakis, Jumat (5/4). 

Menurutnya pengerjaan saluran dan sodetan tersebut sebelumnya sempat diresmikan bersama warga Dukuh Kupang Gang Lebar. 

Namun, setelah proyek berjalan, terjadi perubahan cuaca secara mendadak sehingga menyebabkan progres pengerjaan saluran dan sodetan terhambat. 

“Pada waktu itu tidak hujan, tiga minggu kemarin sudah nggak hujan, maka dari itu kami melakukan pengerjaan proyek. Ketika pengerjaan proyek itu dilakukan, saluran yang kita buat ini kita bendung, kita tutup, lah kok udane deres nggak karu-karuan (ternyata hujan sangat deras,” kata Wali Kota Eri.

Wali Kota Eri mengaku, hujan tadi malam di luar prediksi Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, sehingga menyebabkan banjir di Dukuh Kupang dan sekitarnya. 

“Kemarin kata warga hujannya luar biasa, kita kemudian membendung ini (saluran), jadi saya mohon maaf karena kemarin diluar prediksi kita,” ujarnya. 

Wali Kota Eri memastikan, pengerjaan proyek akan selesai awal Juni 2024. 

Agar proyek pengerjaan saluran dan sodetan segera tuntas dan tidak terjadi lagi banjir seperti tadi kemarin malam, ia meminta kepada jajarannya untuk membuka kembali bendungan yang menutupi saluran. 

“Jadi antisipasinya ketika hujan nanti saluran-saluran ini lagi, karena kan ditutup semua sodetannya. Jadi itu yang ke arah makam ditutup semua, karena untuk mengerjakan box culvert ini,” paparnya. 

Wali Kota Eri menerangkan, banjir semalam tak hanya terjadi di Dukuh Kupang, di kawasan Jalan Ahmad Yani juga terjadi hal sama. 

Ia mengungkapkan, hal itu terjadi karena juga pengerjaan saluran dan sodetan.

Di kawasan tersebut, lanjutnya sedang dilakukan peninggian saluran dan sodetan, mulai dari Taman Pelangi, Polda Jatim, hingga traffic light KFC Jalan A. Yani. 

“Nah kemarin mengerjakan yang Taman Pelangi sampai Polda Jatim, nah itu nggak banjir kan. Nah yang banjir kemarin kan Polda - KFC, karena memang kami salah perhitungan sehingga terjadi banjir, karena kami mengira sudah tidak hujan,” terangnya. 

Karena masih terjadi hujan deras kemarin (5/4) malam, ia ingin agar saluran irigasi dibuka kembali sampai dengan beberapa waktu ke depan. 

“Makannya, saya minta Dam-Dam itu dicopot (buka) saja dulu semuanya, sambil kita lihat ini masih hujan lagi apa nggak. Konsekuensinya kalau ini dicopot, ya nggak bisa dikerjakan sama sekali,” pungkasnya.

Pangkoarmada II Tekankan Kewaspadaan dan Pengamanan Selama Mudik Lebaran


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Jelang libur bersama menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah/2024 Komando Armada (Koarmada) II menggelar apel khusus, yang dilaksanakan di Dermaga Ujung Koarmada II Surabaya, Jum’at (5/4).

Pada kesempatan tersebut, Panglima Koarmada (Pangkoarmada) II,  Laksamana Muda TNI Ariantyo Condrowibowo, memberi penekanan kepada seluruh prajurit dan PNS Koarmada II untuk meningkatkan kewaspadaan dan pengamanan selama melaksanakan perjalanan mudik lebaran dan pastikan kondisi Markas Komando, KRI, serta rumah dinas, maupan rumah pribadi dalam keadaan aman selama libur bersama.

Pangkoarmada II mengatakan bahwa “Bulan suci Ramadhan ini tentunya telah sedikit banyak mempengaruhi tingkat dan kualitas spiritual kita, sebagai landasan untuk menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai prajurit dan PNS TNI AL.”

Lanjut Pangkoarmada II, kegiatan mudik lebaran selalu penuh warna dan senantiasa memberikan kesan tersendiri, ada perasaan kemenangan tersebut atas perjuangan selama menjalankan ibadah puasa bagi umta Islam dan eforia mudik lebaran tidak hanya dirasakan oleh umat Islam saja namun seluruh rakyat Indonesia turut merasakan kemenangan tersebut , ujarnya.

Diakhir amanatnya Laksda TNI Ariantyo mengucapkan selamat melaksanakan mudik lebaran, serta selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah Mohon Maaf Lahir dan Batin.

Cegah TPPO dan TPPM Imigrasi Bandung Bentuk Desa Binaan Imigrasi


Bandung - KABARPROGRESIF.COM Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung, Agung Pramono mengungkapkan, bahwa saat ini pihaknya sedang mengintensifkan pembentukan Desa Binaan Imigrasi dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pencegahan tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dan Tindak Pidana Penyelundupan Manusia (TPPM). 

“Kami telah berkoordinasi dengan pihak BP3MI Provinsi Jawa Barat dan Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Subang untuk kepentingan pemetaan daerah rawan TPPO dan TPPM lintas negara, guna dijadikan dasar pemilihan Desa Binaan Imigrasi di wilayah kerja Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung,” ungkap Agung, Jumat, (5/4).

Berdasarkan data yang diperoleh dari hasil koordinasi, pendalaman informasi kondisi desa terkait aspek politik, ekonomi, sosial masyarakat dan keamanan, Agung menjelaskan, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung telah menetapkan Desa Cicadas yang berlokasi di Kecamatan Binong, Kabupaten Subang, Jawa Barat sebagai Desa Binaan Imigrasi. 

Agung menambahkan, melalui program kerja Desa Binaan Imigrasi, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Bandung akan memberikan edukasi kepada perangkat desa, tokoh masyarakat dan pihak lain yang terkait serta pembentukan forum WhatsApp Grup Desa Binaan Imigrasi.

Informasi yang disampaikan melalui Desa Binaan Imigrasi adalah informasi terkait TPPO dan TPPM, misalnya kasus penjualan ginjal, kasus PMI Nonprosedural, kasus perdagangan orang dan kasus penipuan judi online. 

“Kami juga akan berbagi informasi dan edukasi tentang tata cara memperoleh Paspor yang benar, tata cara berpergian ke luar negeri bagi WNI,  kasus pernikahan kontrak, hak dan kewajiban WNI ketika berada di luar negeri, serta isu-isu terkini yang perlu diketahui oleh masyarakat desa yang memang rawan menjadi korban TPPO dan TPPM tersebut,” ujar Agung. 

Agung menuturkan Desa Binaan Imigrasi menjadi program kolaborasi antara Kantor Imigrasi dengan perangkat desa, yang bertujuan untuk memperluas jangkauan akses informasi Keimigrasian khususnya bagi masyarakat yang memiliki keterbatasan jangkauan ke kantor imigrasi.

Akses informasi diperoleh dengan melibatkan perangkat desa sebagai perpanjangan tangan dari Kantor Imigrasi, mendekatkan Kantor Imigrasi melalui kehadiran Petugas Imigrasi Pembina Desa (PIMPASA). 

Sebagai informasi, Agung menjelaskan bahwa Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dan Tindak Pidana Penyelundupan Manusia (TPPM) Lintas Negara merupakan kejahatan terhadap kemanusiaan dan termasuk dalam pelanggaran HAM berat.

 Modus TPPO dan TPPM  di Indonesia antara lain penyalahgunaan dokumen perjalanan, pemanfataan celah perbatasan hingga eksploitasi seksual. 

“Potensi terjadinya TPPO dan TPPM dapat diminimalisasi di antaranya dengan memastikan penerbitan paspor RI telah sesuai dengan ketentuan, pengawasan jalur pergerakan legal maupun ilegal, memastikan proses pemeriksaan keberangkatan keluar negeri telah sesuai dengan ketentuan dan melakukan kerja sama serta koordinasi dengan instansi berwenang, misalnya Balai Pelayanan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) dan Dinas Tenaga Kerja setempat,” pungkas Agung alumni Akademi Imigrasi (AIM) angkatan ke-7 ini.

Kamis, 04 April 2024

Dansatkor Koarmada II : Wujudkan dan Mantapkan Manajemen Organisasi Agar Tercipta Suasana dan Semangat Baru


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Serah terima jabatan Komandan KRI merupakan wujud kepercayaan dan penghormatan dari pemimpin TNI AL yang diberikan kepada pejabat yang bersangkutan, serta memantapkan manajemen organisasi di lingkungan Koarmada II yang dinamis agar tercipta suasana dan semangat baru.

Demikian amanat Komandan Satuan Kapal Eskorta (Dansatkor) Koarmada II Kolonel Laut (P) Nurul Muchlis, M.Tr.Hanla.,  saat memimpin upacara Serah Terima Jabatan Komandan KRI Abdul Halim Perdanakusuma (AHP)-355, yang berlangsung di Geladak Heli KRI AHP-355 yang sedang sandar di Dermaga Penjelajah Badan ke 3 koarmada II Ujung Surabaya, Kamis (4/4).

Adapun jabatan Komandan KRI Abdul Halim Perdanakusuma-355 yang semula dijabat oleh Kolonel Laut (P) Norman Faizal, M.Tr. Hanla., diserahterimakan kepada penggantinya Kolonel Laut (P) Mahfud Efendi, M.Tr.Hanla.

"Saya berharap, ini merupakan bagian untuk menyelaraskan antara Tour Of Duty dan Tour Of Area, agar mampu memberikan pengalaman bagi personel, disamping untuk mengembangkan kepemimpinan dengan berbagai improvisasi dan inovasi, serta daya kreativitas, sehingga dapat menghasilkan output organisasi yang sehat dan dinamis sesuai tujuan dan sasaran organisasi," ujar Dansatkor Koarmada II.

"Komandan KRI memiliki tugas dan tanggung jawab untuk membina kesiapsiagaan dan kemampuan alutsista, serta personel profesional yang memiliki kejuangan tinggi, sehingga setiap saat mampu hadir di laut guna menegakkan, mempertahankan dan mengamankan kedaulatan serta keutuhan NKRI," pungkasnya.

Ecoton Desak Jepang Hentikan Impor Plastik ke Indonesia


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Yayasan Kajian Ekologi dan Konservasi Lahan Basah (ECOTON) meminta pemerintah melakukan pengetatan pola pengawasan untuk meminimalisasi masuknya sampah plastik yang berasal dari Jepang ke dalam negeri.

"Tahun 2020 pemerintah mengeluarkan kebijakan membatasi pengiriman, kemudian tahun 2021 turun dari 26 juta kilogram jadi 10 juta kilogram dan 2022 naik, jadi harus diawasi sirkulasinya," kata Manajer Divisi Edukasi ECOTON Alaika Rahmatullah usai aksi demo di depan Konsulat Jenderal Jepang, Jalan Sumatera, Surabaya, Kamis (4/4).

Alaika menjelaskan berdasarkan data pengiriman sampah ke Indonesia yang diterima, berkisar di angka 12,47 juta kilogram, dengan rata-rata distribusi bulanan sekitar 1,5 juta kilogram.

Lebih lanjut, masuknya sampah impor itu diduga karena adanya permintaan dari beberapa pabrik kertas.

"Sebenarnya yang diekspor Jepang adalah kertasnya, cuma disusupi plastik dan limbah B3. Itu tidak diperbolehkan oleh aturan negara," ucapnya.

Setelah masuk ke pabrik sampah, yang salah satu jenisnya adalah plastik dilakukan proses penyucian.

"Airnya dibuang ke Sungai Brantas. Kemudian yang di dumpster itu dibakar," kata dia.

Alaika menyebut jika pengawasan tidak diperketat dikhawatirkan berdampak pada kondisi lingkungan.

"Pembakaran itu menghasilkan gas dioksin, itu meracuni masyarakat. Sedangkan air yang dibuang ke sungai meracuni ikan," tutur dia.

"Sungai Brantas salah satu hilirnya di Surabaya. Kami sangat menyayangkan hal ini, takutnya masyarakat itu minum mikro plastik dampaknya panjang bisa kanker, gangguan hormon," lanjutnya.

Selain Jepang, sampah impor disinyalir juga masuk dari beberapa negara lainnya, seperti Belgia dan Jerman.

"Sebelumnya Jepang itu mengirimkan ke China, namun kemudian dilakukan pelarangan. Paling tinggi yang dikirim Jepang adalah Malaysia, datanya hampir tiga kali lipat dari Indonesia," katanya.

Dalam aksi tersebut para aktivis lingkungan yang tergabung di ECOTON kompak mengenakan alat pelindung diri (APD) saat menyuarakan aspirasinya di depan Konsulat Jenderal Jepang.

Masa aksi turut membawa kertas bertuliskan permintaan kepada Jepang agar menghentikan impor plastik ke Indonesia.

Mayjen TNI Rafael Pastikan Pelaksanaan Mudik Lebaran Berjalan Aman


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rafael Granada Baay menghadiri apel gelar Operasi Ketupat Semeru 2024 di Mapolda Jatim.

Apel yang dipimpin Kapolda Jatim, Irjen Pol Imam Sugianto itu, bertujuan untuk memantapkan sinergitas dalam rangka pengamanan arus mudik lebaran.

Ditemui usai mengikuti apel gelar pasukan tersebut, Pangdam menegaskan jika dirinya bakal mengerahkan seluruh personelnya.

Selama pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2024 itu, kata Mayjen TNI Rafael, prajurit Kodam bertugas untuk mem-back up pihak Kepolisian, serta petugas keamanan lainnya dalam mewujudkan Kamtibmas.

"Kodam Brawijaya sudah berkomitmen untuk membantu Kepolisian dan petugas keamanan terkait dalam menjaga Kamtibmas di Jatim," ucap Pangdam.

Tak hanya itu, Mayjen TNI Rafael mengungkapkan jika pihak Kodam bakal menempatkan prajuritnya di setiap titik lokasi rawan tindak kriminalitas.

"Itu bentuk komitmen kami (Kodam Brawijaya) bersama Polda Jatim dalam upaya menjamin keselamatan pemudik," tegas Mayjen TNI Rafael.

Jelang Lebaran Idulfitri 1445 H, Wali Kota Eri Pimpin Apel Gelar Pasukan Pengamanan


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar apel pasukan pengamanan Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah di Taman Surya, Balai Kota Surabaya, Kamis (4/4).

Apel gelar pasukan diikuti Perangkat Daerah (PD) terkait di lingkup Pemkot Surabaya bersama jajaran TNI dan Polri.

Dalam kesempatan itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta seluruh peserta apel untuk ikhlas menjaga Kota Pahlawan selama momen Lebaran. 

Sebab, di saat warga merayakan Lebaran, para personel itu harus menjalankan tugas menjaga Kota Surabaya.

"Karena saya tahu ini adalah momen yang sakral, bagaimana semua ke orang tuanya, ke sanak-saudara untuk meminta maaf, tapi kita bertugas. Sehingga saya nyuwun tulung (minta tolong) dan ikhlas-nya, untuk menjaga Kota Surabaya," kata Wali Kota Eri usai memimpin apel gelar pasukan.

Wali Kota Eri menekankan bahwa Surabaya terkenal dengan kota yang nyaman dan aman. 

Karena itu, ia meminta agar kondisi ini terus dipertahankan. Terlebih saat Lebaran, diprediksi akan banyak orang dari luar daerah yang berkunjung atau berlibur ke Surabaya.

"Karena Kota Surabaya hari ini terkenal nyaman dan aman, sehingga terus kita harus bisa pertahankan," ujar Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) ini.

Untuk mengantisipasi kerawanan saat libur Lebaran, Wali Kota Eri menjelaskan bahwa seluruh Bhabinkamtibmas dan Babinsa akan bergerak bersama kecamatan. 

Mereka berkeliling ke RW-RW untuk memastikan keamanan di masing-masing wilayah.

"Setiap RW juga sudah kita sampaikan untuk lebih memperhatikan rumah-rumah yang ditinggalkan oleh warganya," tuturnya.

Selain itu, ia juga menyatakan telah mengimbau seluruh RT/RW untuk mendata rumah-rumah yang kosong karena ditinggal mudik oleh warganya. 

Dengan begitu, rumah kosong itu diharapkan dapat lebih untuk diperhatikan.

"Sehingga kami koordinasikan dengan lurah-camat dengan Bhabinkamtibmas dan dan Babinsa. Insyaallah kami akan berputar terus di setiap RW dengan kekuatan warga yang ada di masing-masing tempat," tegasnya.

Untuk meningkatkan keamanan di perkampungan, Wali Kota Eri menyebutkan bahwa banyak portal yang akan ditutup. 

Selain itu, warga juga diimbau untuk lapor RT/RW jika ada yang mudik dan menanyakan apabila ada orang tidak dikenal di perkampungan.

"Jadi tidak sepenuhnya dibebankan kepada RT/RW. Tapi bagaimana masyarakat secara swadaya, swakelola menjaga secara kebersamaan di kampung," pesan dia.

Wali Kota Eri menuturkan, bahwa target khusus pengamanan tahun ini adalah mengurangi jumlah kecelakaan dan pencurian. 

Ia berharap, kejadian tersebut dapat menurun dibandingkan tahun sebelumnya. 

"Semoga tahun ini (kejahatan) jauh lebih menurun lagi daripada tahun sebelumnya," pungkasnya.

Pangkoarmada II Terima Paparan Tiga Kegiatan Koarmada II


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pangkoarmada II Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo, menerima paparan Rencana Garis Besar U.T. Monitoring Latopslagab Tahun 2024, bertempat di Rupat Pangkoarmada II, Ujung Surabaya. Kamis (4/4).

Paparan  Rencana Garis Besar U.T. Monitoring Latopslagab disampaikan oleh Kadiskomlek Koarmada II selaku Dansatgas U.T. Monitoring Latopslagab Kolonel Laut (E) Wakhid Nur Ismail, S.T.

Setelah menerima paparan dari Kadiskomlek Koarmada II, Pangkoarmada II menerima paparan rencana garis besar (RGB) Launching dan Bedah Buku "Diplomasi Sang Hiu Kencana" serta paparan persiapan Peringatan Pengabdian dan Pengorbanan Awak KRI Nanggala-402.

Dalam paparan tersebut, disampaikan bahwa kegiatan Launching dan Bedah Buku "Diplomasi Sang Hiu Kencana" akan di laksanakan pada tanggal 20 April 2024, sedangkan Peringatan Pengabdian dan Pengorbanan Awak KRI Nanggala-402 akan dilaksanakan pada tanggal 19 s.d. 21 April 2024.

Lebih lanjut, juga disampaikan bahwa kegiatan Launching dan Bedah Buku "Diplomasi Sang Hiu Kencana" serta Peringatan Pengabdian dan Pengorbanan Awak KRI Nanggala-402 akan dihadiri oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, S.E., M.M., M.Tr.Opsla.

IPIP Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis dan Pembagian Sembako di Tambak Bayan Surabaya


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Keberkahan bulan ramadhan tak hanya dirasakan bagi umat muslim di Surabaya.

Namun juga dinikmatii para warga keturunan Tionghoa yang berada di Tambak Bayan Surabaya.

Terutama warga yang sudah lanjut usia (lansia) dan terbilang kurang mampu.

Nikmatnya berkah di ujung bulan ramadhan ini diberikan oleh Ikatan Perempuan Indonesia Peduli (IPIP).

"Kegiatan hari ini adalah sambungan dari kegiatan kemarin bersama POTAS dan PPJI, nah sekarang kita ke kampung pecinan di Tambak Bayan. Jadi kita memang melakukan pemeriksaan kesehatan gratis dan pembagian sembako gratis sama nasi kotak juga. Jadi alhamdulilah kemarin itu dana yang terkumpul dari partisipasi ning-ning IPIP sama donatur IPIP itu sangat banyak," kata Founder IPIP, Asrilia Kurniati, Kamis (4/4).

Menurut Asrilia, kampung yang mayoritas ditinggali oleh keturunan Tionghoa ini sangat membutuhkan bantuan di semua hal, salah satunya dari segi kesehatan maupun gizi.

"Alhamdulilah jadi ini bisa kami lakukan dibeberapa titik. Insyaallah nanti kedepan kita cari lagi yang memang belum tersentuh lagi, karena disini katanya butuh pemeriksaan gratis seperti ini tapi belum ada. Jadi kita lakukan pemeriksaan gratis dan mereka sangat apresiatif. Lumayan ai-ai dan susuk-susuk senang, dan sambutannya tadi hangat banget, Alhamdulillah mereka menyambut ramah kehadiran saya dan tim disini," terangnya.

Sebelumnya, IPIP, PPJI dan POTAS sempat membagikan takjil di area Alun-alun Surabaya, dan di Bulan penuh berkah ini, mereka kembali mengulurkan tangan untuk warga-warga yang tak tersentuh bantuan.

"Benar. Jadi memang kan daripada mereka tidak bisa menyalurkan amalan mereka gitu, akhirnya kita masuk di kas IPIP, kemarin kan partisipasinya banyak banget tuh kegiatan bersama POTAS. Jadi kita lanjut lagi ke orang-orang yang memang membutuhkan uluran tangan kita. Alhamdulilah ada dokter 3 disini. Tadi juga gak banyak bicara, yang penting kita mau tahu aja mereka sehat atau enggak," ucap istri dari Politikus Bambang Haryo Soekartono ini.

Sementara itu, Wakil Ketua RT 02 RW 02 Kelurahan Alun-alun Contong, Kecamatan Bubutan Surabaya, Suseno mengatakan, jika bantuan yang dilakukan IPIP ini sangat bermanfaat bagi para penghuni di Tambak Bayan.

"Ya baguslah, kan juga kalau ini kan istilahnya baksos kesehatan yang bukan biasa-biasa, maksudnya bukan standart biasa. Kalau ini kan kolesterol, gula darah, seperti itu. Kami terima senang banget," ungkap Seno.

"Saya pikir kalau warga, mungkin ini kehendak yang di atas ya. Kalau kita warga tidak bisa menemukan orang-orang baik, maka orang-orang baik yang akan menentukan warga tambak bayan. Simpel, karena perjuangan kami belum selesai. Jadi ini satu anugrah juga," pungkasnya.

Mayjen TNI Rafael Dampingi Kunker Panglima TNI, Kapolri dan Menhub di Jatim


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pangdam V/Brawijaya mendampingi kunjungan kerja yang dilakukan oleh Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menhub Budi Karya Sumadi di Jawa Timur. Kamis (04/04/2024).

Kunjungan kerja yang dilakukan oleh Panglima TNI, Kapolri dan Menteri Perhubungan itu, dalam rangka meninjau kesiapan Pos Pengamanan Terpadu Lebaran yang tersebar di beberapa titik wilayah Jawa Timur.

Kunker tersebut, kali ini ditujukan di Terminal Purabaya. 

Di lokasi itu, Panglima TNI menyempatkan diri untuk berbincang- bincang dengan para pemudik. 

Bahkan, Jenderal TNI Agus pun tak segan-segan menyapa para pemudik di Terminal tersebut.

Pemberian bingkisan pun dilakukan oleh Panglima TNI, Kapolri dan Menhub untuk para pemudik di Terminal tersebut.

Panglima TNI menegaskan, selama pengamanan arus mudik lebaran dan perayaan Idul Fitri mendatang, pihaknya telah menyiagkan 2.000 prajurit TNI. 

Ribuan prajurit itu, nantinya akan ditempatkan di setiap pos pengamanan.

Selain prajurit TNI, nantinya juga terdapat petugas Kepolisian, tenaga kesehatan hingga stakeholder terkait. 

Mereka semua, nantinya akan bersinergi mengawal ketertiban selama arus mudik lebaran berlangsung.

Polri Dampingi Menko PMK dan Menteri PPPA Tinjau Kesiapan Mudik di KM 29


Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Polri melalui Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko bersama Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol. Raden Slamet Santoso mendampingi Menko PMK Muhadjir Effendy dan Menteri PPPA Bintang Puspayoga saat meninjau kesiapan pengaturan dan pengamanan mudik Hari Raya Idul Fitri 1445H/2024 di Command Center Korlantas Polri di Km 29 Gerbang Tol Cikarang Utama, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (4/4/2024).

Menko PMK dan Menteri PPPA dalam kunjungan ini mendengarkan paparan kesiapan pengelolaan arus mudik oleh Ipda Ade Ilyas, perwira koordinator command center Km 29 dan Kabagops Korlantas Polri Kombes Pol. Eddy Djunaedy.

“Hari ini saya berkunjung ke command center dari Korlantas untuk mengecek secara langsung kondisi jalan, terutama yang disiapkan untuk mudik, terutama ke arah timur. Dan tentu saja bagaimana nanti rekayasa-rekayasa lalu lintasnya akan dilakukan, sudah dilaporkan kepada saya dan Bu Bintang (Menteri PPPPA),” ujar Menko PMK usai meninjau Command Center Korlantas Polri.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri PPPA meminta para pemudik untuk melaporkan bila melihat kekerasan kepada perempuan dan anak. 

Pihaknya sudah menyiapkan hotline khusus yang telah terintehrasi dengan UPTD PPA yang ada di daerah.

“Kami mengharapkan juga baik kepada pemudik dan pengelola rest area, kemudian tempat-tempat terminal, stadiun, dan sebagainya, ketika melihat ataupun mengalami kekerasan yang terjadi kepada perempuan dan anak, kita harapkan bisa menyampaikan kepada layanan Sahabat Perempuan dan Anak dengan hotline 129 ataupun melalui Whatsap 081111129129. Untuk di daerah terdekat itu bisa terintegrasi dengan UPTD PPA,” jelasnya.

Menjelang Hari Raya dan Libur Panjang, Warga Surabaya Dilarang Menyalakan Petasan hingga Antisipasi Pengemis Musiman


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pemerintah Kota (Pemkot) mengeluarkan Surat Edaran (SE) Peningkatan Pemeliharaan Keamanan, Ketentraman dan Ketertiban Masyarakat Kota Surabaya Menjelang Idul Fitri 1445 H / 2024 M dan Libur Panjang. 

SE bernomor 100.3.4.3 /6835/436.8.6/2024 itu ditandatangani langsung oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi tertanggal 4 April 2024. 

Dalam SE tersebut, Wali Kota Eri mengimbau dan bahkan meminta warga untuk memperhatikan sejumlah hal. 

Pertama, Takmir Masjid atau Musholla atau Warga untuk pembagian Zakat Maal diimbau untuk memberitahukan kegiatan kepada aparat keamanan setempat, hal ini dilakukan untuk menghindari terjadinya kerumunan atau gangguan keamanan. 

Pelaksanaan kegiatan Takbir di Masjid atau Mushola di wilayah masing-masing, diimbau tidak melakukan Takbir Keliling dengan menggunakan kendaraan terbuka atau truk atau pick up guna mencegah terjadinya kecelakaan. 

“Dan Sholat Idul Fitri 1445 H / 2024 M dapat dilaksanakan di masjid atau lapangan terbuka dan mengikuti kebijakan Pemerintah yang berlaku dengan tetap memelihara kebersihan,” tulis SE tersebut, Kamis (4/4).

Kedua, mengaktifkan Pam Swakarsa atau Siskamling yang ada di lingkungan tempat tinggal, tempat pekerjaan maupun tempat pendidikan untuk mewujudkan lingkungan yang kondusif dan mencegah timbulnya gangguan keamanan, ketentraman dan ketertiban masyarakat khususnya kejadian 3C yaitu Pencurian dengan Pemberatan (Curat), Pencurian dengan Kekerasan (Curas) dan Pencurian kendaraan Bermotor (Curanmor).

Ketiga, RT/RW agar menginformasikan kepada warga di wilayah masing-masing untuk meningkatkan pengamanan barang milik warga dengan tidak sembarangan memarkir kendaraan bermotor di teras atau di tepi jalan, dan memastikan sudah terkunci ganda dan kunci rahasia atau alarm, serta mengunci rumah, menyalakan lampu teras, tidak meninggalkan hewan peliharaan, memeriksa dan memastikan kran air dalam kondisi tertutup, mematikan kompor, melepas regulator gas dari tabungnya, mencabut steker listrik atau peralatan elektronik saat rumah ditinggalkan.

Selain itu, diminta juga untuk meningkatkan pengawasan dan kewaspadaan lingkungan sekitar terhadap orang tidak dikenal, warga pendatang atau penghuni kos-kosan dan adanya penduduk baru / Warga Negara Asing (WNA) dengan menempel pemberitahuan agar melapor 1 x 24 jam dengan membawa kartu identitas / surat-surat lengkap.

“Menghimbau kepada masyarakat agar lebih waspada dan hati-hati saat meninggalkan rumah dalam keadaan kosong dan memberitahukan kepada RT / RW atau tetangga terdekat apabila akan berpergian pada saat libur panjang Hari Raya Idul Fitri 1445 H / 2024 M,” tegasnya. 

Keempat, warga dilarang membuat, mengedarkan, menjual atau menyalakan petasan untuk mencegah terjadinya bahaya ledakan/kebakaran. 

Kelima, pengelola atau pelaku Usaha Rekreasi Hiburan Umum (RHU), Obyek Daya Tarik Wisata (ODTW) dan Pusat Perbelanjaan diimbau untuk menyelenggarakan Posko Pengamanan, melakukan pengecekan berkala pada keamanan dan kelaikan serta melakukan perawatan terhadap fasilitas/wahana secara berkala untuk memastikan keamanan dan keselamatan pengunjung serta karyawan.

Selain itu, warga juga diimbau untuk melakukan mitigasi bencana alam dan non alam terhadap usahanya antara lain menentukan jalur evakuasi / titik kumpul dan berkoordinasi dengan pihak terkait dalam rangka memberikan kenyamanan, keamanan dan keselamatan pada pengunjung serta karyawan. 

“Mewaspadai terhadap penyalahgunaan Napza (Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif lainnya) dan minuman beralkohol,” tulisnya.

Keenam, warga masyarakat, Pengusaha Angkutan / Transportasi, Biro Perjalanan Wisata (BPW) dan Agen Perjalanan Wisata (APW) agar menggunakan moda transportasi yang telah memenuhi standard kelaikan, dan prosedur keselamatan dari instansi yang berwenang dalam upaya mengantisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas. 

“Ketujuh, para Camat dan Lurah diminta untuk mengantisipasi adanya gelandangan atau pengemis musiman di wilayah masing-masing pada saat Malam Takbir / Pelaksanaan Sholat Idul Fitri 1445 H / 2024 M, dan harus berkoordinasi dengan Forkopimcam, Babinsa dan Bhabinkamtibmas di wilayah masing- masing,” imbuhnya.

Kedelapan, mewaspadai perkembangan perubahan cuaca dan memperhatikan informasi BMKG terkait potensi bencana alam, dan menginformasikan situasi dan kondisi terkini kepada petugas dan masyarakat sekitar. 

“Kesembilan, diimbau untuk melakukan lapor cepat pada kesempatan pertama kepada Aparat Keamanan setempat atau Command Center (Call Center 112) apabila terjadi gangguan Keamanan, Ketentraman dan Ketertiban Umum serta Kejadian Kedaruratan,” pungkasnya.