Kamis, 25 April 2024


Kendari - KABARPROGRESIF.COM Dalam rangka mengenal Satuan Wilayah dibawah komando Koarmada II, Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo, didampingi Ketua Daerah Jalasenastri Armada II Ny. Dian Ariantyo Condrowibowo, melaksanakan kunjungan kerja ke Lanal Kendari jajaran Koarmada II yang disambut langsung oleh Danlanal Kendari Kolonel Laut (P) I Gede Dharma Yoga. Kamis (25/4).

Dalam kunjungan ini, Pangkoarmada II berkesempatan untuk melaksanakan beberapa kegiatan antara lain meresmikan Gudang Senjata dan Amunisi (Senamo) Lanal Kendari yang nantinya gedung akan dijadikan tempat penyimpanan senjata, penyerahan tali asih kepada Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Laut (PPAL), dilanjutkan dengan Tour Facility meninjau sarana prasarana yang ada di Lanal Kendari.

Tidak hanya itu, Pangkoarmada II didampingi Ketua Daerah Jalasenastri Armada II juga melaksanakan tatap muka dengan keluarga besar Lanal Kendari yakni seluruh prajurit, PNS, dan Jalasenastri Lanal Kendari.

Melalui tatap muka, Pangkoarmada II menyampaikan kepada keluarga besar Lanal Kendari untuk meningkatkan kualitas diri dan juga menerapkan Motto Koarmada II yang telah ditetapkan dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab.

"Kita perlu meningkatkan kualitas diri kita masing-masing, saya memiliki Motto kerja yang sudah saya tanamkan di Koarmada II, yang pertama kita harus kerja keras, pantang menyerah, semangat dan yang berikutnya adalah kerja cerdas, kerja cepat, tuntas, dan tepat waktu, serta yang paling penting adalah bekerjalah dengan ikhlas," ungkap Pangkoarmada II.

Lebih lanjut, Pangkoarmada ll menekankan agar bijak dalam menggunakan teknologi dan sosial media supaya tidak mudah percaya dengan berita ataupun informasi yang tidak jelas sumbernya, seperti tawaran pinjaman online, judi online dan hal-hal lain yang  dilarang oleh TNI AL.



Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas menerima kunjungan Asisten Kapolri Bidang Perencanaan Umum dan Anggaran (Asrena) Polri Irjen Pol. Wahyu Hadiningrat di Kantor Kementerian PANRB, Rabu (24/4).

Audiensi ini bertujuan untuk membahas penguatan kelembagaan di Polri. Dalam pertemuan tersebut, Menteri PANRB menyampaikan komitmennya untuk mendukung Polri dalam meningkatkan kapasitas kelembagaannya.

Menteri PANRB juga menekankan pentingnya sinergi antara Polri dan kementerian/lembaga lainnya dalam mewujudkan reformasi birokrasi. 

Semeentara itu, Asrena Polri Irjen Pol. Wahyu Hadiningrat menyampaikan terima kasih kepada Menteri PANRB atas dukungannya terhadap Polri.

Audiensi ini dihadiri oleh Sekretaris Kementerian PANRB Rini Widyantini, Staf Khusus Menteri PANRB Bidang Inovasi Pemerintahan Eri Irawan, Staf Khusus Menteri PANRB Bidang Organisasi, Aparatur, dan Kepegawaian Donny Adityawarman, Karo Jemengar Srena Polri Brigjen Pol. Andik Setiyono, Karo Lemtala Srena Polri Brigjen Pol. Haryadi, serta jajaran Polri lainnya.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Guna mewaspadai musim kekeringan di Jawa Timur. Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Jawa Timur mulai memetakan daerah bencana rawan kekeringan.

Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Timur, Gatot Soebroto mengatakan pihaknya berkoordinasi dengan lintas lini untuk melakukan kalkuasi kebutuhan air bersih.

Gator menjelaskan tahun lalu, kekeringan di Jatim melanda 23 kabupaten/kota. Dari jumlah itu, 232 kecamatan dan 699 desa/kelurahan mengalami kering kritis. 

"Kalau potensi kekeringan pastinya kami mengawasi beberapa wilayah. Kita berkoordinasi dengan BPBD setempat untuk melakukan kalkuasi kebutuhan air bersih disaat musim kering," ungkap Gatot, Rabu (24/4/2024)

Dia menyebut Kekeringan musim kemarau bakal menjadi masalah serius apabila tidak ada langkah preventif. 

Oleh sebab itu BPBD Jatim maupun kabupaten/kota bakal memaksimalkan suplai air bersih. 

"Pastinya kita menyiapkan strateginya dengan cara deteksi dini wilayah yang rawan kekeringan," ujarnya.

Sementara itu analisis kebencanaan ahli muda Kasie kedaduratan Heru Wibowo salah satu kekeringan karena sumber air yang jauh dari pemukiman dan dropi  yang dilakukan bersifat sementara atau sebagai upaya percepatan. 

Masyarakat diimbau untuk ikut serta dalam upaya konservasi air serta mematuhi petunjuk dari pihak berwenang demi menjaga ketersediaan air bersih di wilayah mereka. 



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Kota Surabaya akhirnya mengukir sejarah baru. Pasalnya, kali ini halaman Balai Kota Surabaya menjadi tempat pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah (Otoda) XXVIII 2024. 

Upacara itu dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Republik Indonesia (RI) Muhammad Tito Karnavian, Kamis (25/4).

Meskipun rintik hujan menyertai upacara pagi itu, namun tak menyurutkan para petugas upacara, peserta upacara dan tamu undangan untuk terus melangsungkan upacara tersebut. 

Dalam upacara itu, Presiden Republik Indonesia (RI) memberikan penghargaan atau tanda kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha tahun 2024 kepada Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama 13 kepala daerah lain di Indonesia. 

Tanda kehormatan itu diberikan langsung oleh Mendagri Tito Karnavian. 

Dalam sambutannya, Mendagri Tito Karnavian mengatakan bahwa ujung akhir dari otonomi daerah adalah memberikan kesempatan dengan tambahan kewenangan agar pemerintah daerah mampu mencari terobosan, agar mendapatkan pemasukan untuk meningkatkan PAD (Pendapatan Asli Daerah).

“PAD yang tinggi akan dapat membiayai pembangunan daerah masing-masing, kemudian dapat menyelesaikan permasalahan yang ada di daerah masing-masing,” kata Mendagri Tito Karnavian.

Oleh sebab itu, dalam momentum peringatan Hari Otoda 2024, dia mengajak seluruh kepala daerah di Indonesia untuk melakukan introspeksi, dan evaluasi guna meningkatkan inovasi dan terobosan lainnya. 

“Apalagi saat ini musim Musrenbang (Musyawarah Rencana Pembangunan), maka penyusunan APBD yang benar, dan perencanaan yang benar itu akan menyumbang 70 persen keberhasilan otonomi daerah,” imbuhnya.

Di akhir, ia berharap agar seluruh pemerintah daerah terus melakukan terobosan dan inovasi untuk menggali berbagai potensi yang dapat memberikan nilai tambah serta peningkatan bagi PAD.

“Selamat untuk perayaan Hari Otonomi Daerah XXVIII 2024, bagi pemerintah daerah (pemda) ini adalah hari yang terbesar untuk jajaran pemda. Mari kita bekerja lebih baik, melangkah lebih baik untuk Indonesia yang lebih baik,” tandasnya.

Seusai upacara, Kemendagri juga menyerahkan piagam penghargaan kepada 29 Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kota dan pemerintah daerah yang berkinerja tinggi. 

Piagam penghargaan itu merupakan hasil Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (EPPD) secara nasional Tahun 2023 berdasarkan Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (LPPD) provinsi dan kabupaten/kota Tahun 2022. 

Selanjutnya, acara itu ditutup dengan penampilan tari gandrung dari Kabupaten Banyuwangi dan disusul oleh penampilan dari Kota Surabaya yang mengusung tema “Surabaya Miniatur Indonesia”. 

Berbagai tarian itu mampu menghipnotis para peserta upacara dan tamu undangan. Mereka sangat menikmati berbagai penampilan itu.


Nunukan - KABARPROGRESIF.COM Satgas Pamtas Yonarhanud 8/MBC bersama Polres Nunukan, Lanal Nunukan, Kodim 0911 Nunukan, Satgas Intel Kodam VI/Mlw dan Bea Cukai Nunukan berhasil mengamankan YBR (32) beserta sejumlah barang bukti narkotika jenis sabu seberat 10,4 kilogram.

YBR diketahui melakukan penyelundupan narkotika jenis sabu melalui Tawau, Malaysia menuju ke Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.

Dansatgas Pamtas Yonarhanud 8/MBC, Letkol Arh Iwan Hermaya S.I.P., M.I.P mengatakan, penggagalan dilakukan saat Tim Gabungan TNI-POLRI melakukan pemeriksaan pelintas batas di Pelabuhan Tunontaka.

"Pemeriksaan terhadap pelintas batas kita lakukan baik di Pelabuhan Tunontaka maupun Pelabuhan-Pelabuhan tradisional di wilayah Nunukan,  tentu hal ini tidak lepas dari informasi intelijen yang kami terima dan sinergitas dengan instansi terkait,”ucap Dansatgas (25/04/2024).

Kejadian itu bermula ketika Pasiintel Satgas telah mendapat informasi terkait aksi penyelundupan barang terlarang tersebut. 

Dansatgas segera memerintahkan Wadansatgas utk memimpin langsung dan berkoordinasi dengan instansi terkait.

YBR dibekuk oleh tim gabungan pada Rabu (24/04/2024). 

Pelaku beserta barang bukti berhasil diamankan di Pelabuhan Tunontaka Nunukan.

“Pelaku sudah berhasil ditangkap dan diamankan. Untuk proses selanjutnya, akan dilakukan pendalaman dan ditangani  oleh aparat terkait,” pungkas Dansatgas.



Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Halal Bi Halal Silaturahmi Pimpinan Pusat Muhammadiyah di Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) pada Rabu (24/4) dihadiri berbagai tokoh, diantaranya Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid, Kapolri Listyo Sigit, Panglima TNI Agus Subiyanto, perwakilan Pimpinan Ormas Keagamaan dan Duta Besar dari beberapa negara.

Kapolri dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada keluarga besar Muhammadiyah yang telah berperan aktif dalam menjaga kondusifitas selama proses Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 berlangsung.

“Tentunya kita sepakat  bahwa siapa pun yang kita yang pilih merupakan calon terbaik. Dari serangkaian proses yang ada di tengah perbedaan pendapat, ditengah perbedaan pilihan, kita patur bersyukur secara keseluruhan kondisi stabilitas Kamtibmas sangat terkendali, dan itu tidak terlepas dari peran keluarga besar Muhammadiyah,” tutur Kapolri.

Kapolri mengakui bahwa ketika situasi dan kondisi di tengah Masyarakat yang sedang panas karena Pemilu, Ia kerap meminta bantuan Muhammadiyah untuk bersama-sama menjaga persatuan.

“Muhammadiyah juga telah berperan aktif dalam menjaga kestabilan dan ketertiban di masyarakat, bahwa persatuan merupakan hal besar yang harus dijaga,” jelas Kapolri.

Kapolri juga mengungkapkan bahwa Muhammadiyah juga berperan besar untuk terus menjaga persatuan dan kesatuan dan mengisinya dengan berbagai macam kekuatan, kemampuan, dan basis keilmuan yang dimiliki dan selalu dibutuhkan oleh bangsa dan negara Indonesia.

Kapolri juga mengatakan bahwa kedewasaan politik bangsa Indonesia saat ini jauh lebih baik, di tengah perbedaan pendapat yang ada untuk terus tetap menjaga persatuan dan kesatuan.

“Momentum lebaran menjadi kesempatan untuk kita saling silaturahmi dan saling memaafkan, dan bersama- sama merapatkan barisan dan menatap masa depan bangsa Indonesia ke depan,” tutur Kapolri.



Mojokerto - KABARPROGRESIF.COM Guna mencegah endemi demam berdarah (DBD) di kawasan Bumi Majapahit, Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati bersama Forkopimda Kabupaten Mojokerto menggelar Fogging di Desa Sumbertanggul, Kecamatan Mojosari, Selasa (23/4/2024).

Pada momen itu Bupati Ikfina menjelaskan bahwa fogging dilaksanakan lantaran untuk kasus DBD di Kabupaten Mojokerto mengalami kenaikan dibandingkan tahun lalu. 

Diduga salah satu penyebabnya adalah siklus nyamuk yang meningkat akibat musim hujan berkepanjangan.

"Tahun ini terjadi peningkatan dibandingkan 2 tahun sebelumnya. Kasus DBD di Kabupaten Mojokerto, sebetulnya ini adalah siklus endemi yang setiap tahun sama, karena siklusnya akan naik di musim penghujan, apalagi di bulan Maret kemarin curah hujan masih sangat deras," Ungkapnya.

Endemi sendiri adalah penyakit yang menjangkit suatu daerah atau pada suatu golongan masyarakat. 

Endemi merupakan keadaan atau kemunculan suatu penyakit yang konstan atau penyakit tersebut biasa ada di dalam suatu populasi atau area geografis tertentu. Untuk di Indonesia, endemi yang kerap terjadi adalah malaria dan demam berdarah.

Bupati perempuan pertama di Mojokerto itu juga menambahkan jika langkah yang diambil oleh Pemkab Mojokerto tidak hanya terpaku pada fogging saja, mengingat fogging hanya efektif untuk membasmi nyamuk dewasa, sedangkan untuk membasmi jentik-jentik nyamuk dan telurnya, ia mengerahkan relawan Jumantik yang berada dibawah naungan Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto untuk memantau jentik nyamuk dari rumah ke rumah.

"Beberapa hari ini sudah dilakukan persiapan serentak untuk melakukan fogging untuk membunuh nyamuk-nyamuk dewasa, disisi yang lain Jumantiknya kita gerakkan supaya bisa melakukan upaya untuk pemberantasan nyamuk dalam kondisi telur ataupun jentik," jelasnya

Selanjutnya, orang nomor satu dilingkup Pemkab Mojokerto itu juga menerangkan bahwa langkah-langkah yang diambilnya adalah agar di Kabupaten Mojokerto tidak sampai terjadi kejadian luar biasa (KLB) endemi DBD.

"Dengan ini kita akan bisa mengantisipasi, ini adalah langkah riil supaya tidak terjadi KLB, karena sebetulnya kalau dibandingkan kota atau kabupaten yang lain, Kabupaten Mojokerto ini tidak termasuk angka yang tinggi," pungkasnya

Tampak yang turut hadir dan berkolaborasi dalam Fogging di desa Sumbertanggul adalah Perwakilan dari Polres Mojokerto beserta KODIM 0815 Mojokerto, Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto sebagai Inisiator, Camat beserta Forkopimca Mojosari, Kepala Desa Sumbertanggul dan para Relawan Jumantik.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kota Surabaya, Rini Indriyani adalah sosok wanita tangguh dan hebat, yang menjadi Kartini di masa kini. 

Meskipun keseharian sibuk turun ke masyarakat mengurus berbagai hal, ia tak melupakan kewajibannya sebagai seorang istri dari Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan mendidik kedua anak, yakni Alfanana Puteri dan Rahmat Haidar Pasha. 

Rini mengaku, tak banyak waktu bersama dengan suami dan kedua anaknya, namun ia tak melepaskan kewajibannya begitu saja sebagai seorang ibu. 

Ia tetap mengutamakan komunikasi dengan suami dan anak-anaknya. 

Meskipun mengemban tugas berat mengurus balita stunting, gizi buruk, hingga Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kota Surabaya, ia tetap memprioritaskan keluarga. 

“Dalam hidup itu juga harus punya prioritas ya, saya sudah sepakat sama Pak Wali bahwa prioritas saya adalah keluarga. Karena saya ini ada Ibu dari anak-anak saya dan istri dari Pak Wali sehingga saya harus bisa berbagi waktu," kata Rini, Kamis (25/4).

Rini mengatakan, sebelum berkegiatan di luar rumah, tak lupa menyiapkan berbagai hal yang diperlukan oleh Wali Kota Eri Cahyadi. 

Bahkan, ketika Wali Kota Eri akan pulang, dirinya pun harus tiba di rumah terlebih dahulu demi mendampingi suaminya.

“Ada komitmen itu ya, karena saya keluar dan pulang ke rumah juga atas izin suami. Jadi, kita punya komitmen seperti itu. Kecuali, memang ada acara yang saya harus pulang malam itu juga harus izin Bapak,” jelas Rini. 

Di tengah kesibukannya sebagai Ketua TP PKK dan Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Surabaya, juga tak lupa menyempatkan waktu ketika akhir pekan bersama keluarga. 

Menurutnya, hanya di akhir pekanlah waktu yang pas untuk bertemu dan berkomunikasi dengan anak-anaknya. 

Karena di saat seperti itulah, menurutnya tepat untuk bertukar pikiran, saling curhat, bercerita, bahkan bercanda bersama satu sama lain. 

“Bahkan ketika kami sama-sama sibuk di jam kerja, juga menyempatkan waktu bertemu, kita cari waktu quality time. Kayak ada sedikit saja (waktu) makan siang begitu ada sela, saya janjian. Ayo Yah, kita usahakan makan bareng,” ujarnya. 

Di balik kewajibannya sebagai ibu rumah tangga, ia juga mengemban tugas yang begitu berat mendampingi Wali Kota Eri Cahyadi untuk mensejahterakan keluarga, pemberdayaan perempuan dan anak, serta masyarakat di Surabaya. 

Ada banyak program yang sudah dilakukan olehnya dalam waktu hampir empat tahun terakhir, mulai dari memberikan makanan bergizi untuk balita stunting dan gizi buruk, menyiapkan Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga), pemberdayaan UMKM, hingga transisi pendidikan dari PAUD ke SD yang menyenangkan.

Menurutnya, program yang dijalankan selama ini melalui PKK, Bunda Paud, GOW, dan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Surabaya tak lepas dari program-program yang dijalankan oleh wali kota. 

“Jadi banyak program, yang memang tentunya tidak lepas dari program yang Pak Wali canangkan. Kadang kita juga diskusi untuk program-program yang saling menunjang,” jelas istri Wali Kota Surabaya yang juga sebagai Ketua Dekranasda Surabaya ini.

Di momen Peringatan Hari Kartini kali ini, ia tak lupa menyampaikan pesan penting kepada seluruh wanita di Kota Surabaya. 

Meskipun memiliki kesibukan di luar rumah, jangan sampai lupa dengan kewajibannya sebagai seorang istri. 

Ia menambahkan, sebagai generasi penerus Kartini juga harus bisa seimbang membagi kesibukannya sebagai wanita karir dan menjadi seorang istri. 

Karena menurutnya Kartini yang hebat adalah Kartini yang bisa sukses di dunia dan akhirat.  

“Kita harus balance ya, mungkin ego harus turun, apapun yang kita capai yang kita raih, setinggi apapun itu, itu nggak akan berhasil dunia akhirat apabila tidak ada ridho dari suami. Karena Kartini itu adalah bagaimana bisa balance menjadi wanita hebat, istri, dan wanita karir yang sukses. Menurut saya adalah Kartini yang berhasil dunia akhirat adalah Kartini yang luar biasa,” pungkasnya.


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Kepala Staf Koarmada (Kaskoarmada) II Laksma TNI Isswarto, M.Tr.Opsla., CHRMP., mewakili Pangkoarmada II Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo menerima Kunjungan Kerja Asisten Logistik (Aslog) Kasal Laksda TNI Eko Sunarjanto dan Asisten Komunikasi dan Elektronika (Askomlek) Kasal Laksda TNI Tri Harsono, S.T., CHRMP., CIQnR., CIQaR., bertempat di ruang VIP Gedung Nala Koarmada II. Kamis (25/4).

Dalam pertemuan singkat tersebut, Kaskoarmada II mengucapkan terima kasih kepada Aslog Kasal dan Askomlek Kasal yang telah meluangkan waktunya untuk berkunjung di Koarmada II, selamat datang dan terima kasih atas kunjungan serta silaturrahmi yang dilaksanakan. Semoga kunjungan ini dapat mengintensifkan komunikasi dan menjalin kerja sama yang berkaitan dengan tugas yang dilaksanakan koarmada II.



Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Sejumlah 14 personel Polri jalani latihan instruktur misi PBB di CoESPU, Vicenza, Italia. Dilansir dari tim Selasa (23/4/2024).

Penugasan pasukan Polisi yang dikenal dengan istilah Formed Police Unit (FPU) pada misi - misi perdamaian PBB saat ini mengalami penambahan kompleksitas tugas yang harus dilaksanakannya di daerah tugas. Hal ini berdampak pada upaya penyiapan personil - personil Polisi tersebut haruslah dilaksanakan secara komprehensif serta sesuai dengan garis standar PBB supaya pelaksanaan tugas di lapangan dapat terlaksana dengan baik untuk membantu mewujudkan perdamaian abadi di negara konflik tersebut.

Bertolak dari pemikiran ini, maka diperlukan instruktur - instruktur yang cakap sekaligus mumpuni dalam menyajikan materi Pelajaran - Pelajaran standar bagi personal penjaga perdamaian PBB yang meliputi Core Predeployment Training Material (CPTM), Special Training Material (STM), dan Command Staff Training Material.

Untuk meningkatkan kapasitas serta pengalaman bagi para Instruktur baik Instruktur organic maupun non - organiknya, maka Divhubinter Polri memberangkatkan beberapa instrukturnya untuk mengikuti program pelatihan Command Staff di Center of Excellent Stability Police Unit (CoESPU), Vicenza, Italia. 

CoESPU (Center of Excellence for Stability Police Unit) didirikan oleh Carabinieri pada 1 Maret 2005, di Vicenza, Italia.

CoESPU adalah pusat studi yang berfungsi sebagai wadah pelatihan yang bekerja sama dengan Departemen Operasi Perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (UN DPO) dan dengan Organisasi Internasional lainnya, untuk mengembangkan unit seperti Carabinieri dari Negara-negara Kontributor Polisi yang tertarik berkomitmen untuk mendukung Operasi Perdamaian PBB. 

Disponsori oleh Departemen Luar Negeri Amerika Serikat (US DoS) melalui Inisiatif Operasi Perdamaian Globalnya, proyek ini didasarkan pada standar keahlian internasional yang dikembangkan oleh Carabinieri Italia, sesuai keahlian mereka yang dikembangkan melalui berbagai misi penjaga perdamaian selama beberapa dekade terakhir. 

Pusat pelatihan ini terutama didedikasikan untuk :

Melakukan program pelatihan;

Mengembangkan doktrin penjaga perdamaian polisi saat ini berdasarkan pengalaman-pengalaman operasional lapangan serta prosedur operasional baru;

Mempromosikan prinsip interoperabilitas;

Menjadi bagian aktif dari “jaringan doktrinal” di seluruh dunia, berinteraksi dengan berbagai Organisasi Internasional, Institut Akademik, dan Pusat Penelitian terkait.

Pada tahun 2010 dalam rangka meningkatkan kerjasama antara CoESPU dan United Nations Department of Peacekeeping Operations (UN DPKO) telah menandatangani Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan tujuan untuk:

Berkontribusi pada keberhasilan MPP PBB oleh komponen Kepolisian;

Memperkuat kemampuan pasukan PBB untuk membentuk, memelihara dan mempertahankan komponen polisi pada MPP berdasarkan mandate dewan keamananan; Mendukung pelatihan komprehensif dan penugasan Formed Police Units (FPU) ke MPP PBB, sejalan dengan UN FPU Policy, kurikulum Pre-Deployment Training (PDT) dan Standard Readiness Unit.

14 personel Polri jalani latihan1

Diharapkan dengan MoU ini akan memperkuat komponen Polisi sebagai elemen sentral dalam mewujudkan perdamaian dan keamanan yang berkelanjutan, selain itu CoESPU juga bekerja sama dengan United Nations Department of Operations (UN DPO) melalui Police Division (PD) dan Organisasi Internasional lainnya untuk terus berusaha mewujudkan keberlanjutan pelatihan komprehensif di bidang kepolisian dengan penekanan khusus pada “Self-Sufficiency” negara-negara kontributor Polisi (Police Contributing Country/ PCC).

Secara spesifik, Kursus Command Staff ini disusun untuk kelompok komando  FPU dengan jalur pelatihan yang unik, yang berasal dari doktrin PBB yang sesuai, termasuk sesi pendampingan / pelatihan yang akan berlangsung di negara asal peserta pelatihan. 

Pelatihan ini disediakan untuk para kelompok komando FPU. Setelah Kursus Pelatihan di CoESPU, Tim Mentoring Carabinieri akan ditugaskan untuk memantau perkembangan para peserta setelah menyelesaikan kursus.

Penunjukan para instruktur dari Divhubinter untuk mengikuti Command Course di CoESPU ini dirasakan sangatlah tepat dikarenakan latar belakang mereka yang merupakan para veteran peacekeepers Polri serta telah mengikuti Training of Trainer (ToT) di Pusat Misi Internasional Polri sekaligus telah mengikuti sertifikasi oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) sehingga siap untuk diproyeksikan sebagai tim pelatih Pre-Deployement Training FPU 6 MINUSCA  Tahun 2024.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, meresmikan operasional Poliklinik II Dr. Soegiri, Selasa (23/4) di Gedung KORPRI Lamongan. 

Selain bertujuan untuk memaksimalkan layanan kesehatan bagi masyarakat Lamongan, hadirnya Poliklinik II ini merupakan kontributor dalam merealisasikan program prioritas Lamongan Sehat.

"Hadirnya Poliklinik II ini salah satu wujud komitmen Pemkab Lamongan dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Layanan ini juga sebagai kontributor realisasi program prioritas yang kami canangkan yakni "Lamongan Sehat"," tutur Bupati yang akrab disapa Pak Yes.

Program Lamongan Sehat sendiri memiliki tujuan mendekatkan layanan kesehatan masyarakat Lamongan dengan kualitas yang maksimal.

"Komitmen kami dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat terus dilakukan secara fisik (pembangunan infrastruktur kesehatan mulai dari Puskesmas, Puskesmas Pembantu, Polindes, penambahan RSUD, dan lainnya) hingga non fisik (pelayanan yang berintegritas dan berkualitas. Upaya itu mampu kita lihat hasilnya melalui peningkatan indeks pembangunan manusia (IPM)," terang Pak Yes.

Tercatat pada tahun 2022 IPM Kabupaten Lamongan menduduki angka 74,02 menjadi 75,29 di tahun 2023. 

Lonjakan positif tersebut tentu didukung oleh unggulnya salah satu indikator IPM. 

Indikator yang dimaksud ialah bidang kesehatan. Yangmana pada tahun 2022 berada pada angka 0.813 menjadi 0.844 di tahun 2023.

Tidak hanya itu, usia harapan hidup juga terpantau meningkat ke angka 74,86 di tahun 2023. 

Sedangkan pada tahun 2022 berada pada angka 72,86. 

Dengan capaian tersebut menandakan upaya pembangunan bidang kesehatan berjalan dengan baik.

Dijelaskan oleh Direktur RSUD Dr.Soegiri Lamongan Moh Chaidir Annas Poliklinik II yang sudah mulai beroperasi pada Maret lalu ini memiliki dua lantai dengan sepuluh ruangan. 

Pada lantai satu digunakan layanan poli anak, poli jiwa, poli geriatri, dan poli bedah syaraf. Sedangkan di lantai dua digunakan untuk poli paru non TB dan poli untuk MCU.

"Pelayanan yang ada di Poliklinik I dan II sama, semua menghadirkan layanan dokter spesialis. Tak lupa SDM yang berintegritas dan sarana prasarana kedokteran semakin lengkap," jelas Chaidir Annas.

Annas mengungkapkan bahwa Poliklinik II hadir untuk menjawab keinginan masyarakat yang ingin melakukan pengobatan di RSUD Dr Soegiri. 

Terlebih data kunjungan pasien terus meningkat, pada tahun 2021 terdapat 116.933 pengunjung, kemudian di tahun 2022 meningkat menjadi 137.538 pengunjung, sedangkan di tahun 2023 kemarin tercatat jumlah kunjungan 172.738 pengunjung.

"Pasien disini semakin tahun semakin meningkat jumlahnya, tidak hanya dari Lamongan saja melainkan dari luar Lamongan juga ada. Poliklinik II dibangun untuk menampung pasien namun dengan kualitas yang sepadan dengan Poliklinik I," ungkap Annas.


Rabu, 24 April 2024


Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Irjen Pol Aan Suhanan menghadiri acara Halal Bihalal Idul Fitri 1445 H serta diskusi dan sharing moment pelaksanaan Mudik Lebaran 2024 yang bertempat di Ballroom Kantor Pusat Jasa Raharja, Kuningan, Jakarta.

Dalam sambutannya, Kakorlantas menceritakan momen saat dirinya bertugas mengawal jalannya mudik agar tertib dan lancar. 

Mulai dari berbagai penerapan rekayasa lalin hingga peninjauan ke titik lokasi kecelakaan.

“Memang untuk mengakomodir semua keinginan masyarakat ini, saya pada posisi yang agak kafilah. Dari awal kita sudah mempersiapkan beberapa skema bersama Pak Dirjen Hubdat, Pak Rivan (Jasa Raharja),” kata Kakorlantas, Selasa (23/4/2024).

Irjen Pol Aan Suhanan mengungkapkan bahwa dirinya mencermati terlebih dahulu segala aturan yang ada dan mempertimbangkan pendapat pakar sehingga apakah efektif diterapkan pada saat perjalanan mudik-balik nantinya.

“Saya cari pakar hukum, dimana nih kekuatan hukumnya dalam peraturan perundang-undangan kita, nah itulah yang saya jadikan sebagai payung hukum, sehingga ini bagaimana saya bisa menilang gak kendaraan sumbu tiga?,” ungkap Kakorlantas sambil bertanya.

Lebih lanjut, Dirut PT Jasa Raharja Rivan A Purwantono mengatakan bahwa begitu pentingnya data di tengah gempuran informasi yang semakin masif. Bahkan, ia bercerita pula saat Jasa Raharja melakukan migrasi data.

“Ya data laka pun ya memang kita tahu bahwa tidak mudah maka kemarin dipertanyakan pula oleh Pak Menko PMK kok kenapa datanya bisa berbeda, tapi kalau dilihat data satu tahun selalu klop,” tutur Rivan.

Adapun, kata Rivan, dalam pembayaran santunan maka percepatan pemulihan fatalitas korban kecelakaan menjadi penting serta perbaikan pelayanan Jasa Raharja karena kendali mutu.

“Karena pentingnya menjaga dalam penanganan pertama begitu cepat supaya menghadapi trust generation yang muncul kepada masyarakat yang mengalami kecelakaan dan kemudian saya dan Pak Aan mempercepat laporan kepolisian dalam bentuk digital agar cepat dilayani sehingga tidak perlu masyarakat yang mengalami kecelakaan lalu meninggal, maka terbukti tingkat fatalitasnya turun,” pungkasnya.

Turut hadir, Dirjen Perhubungan Darat Hendro Sugiatno, Dirut ASDP Ira Puspadewi, Dirregident Korlantas Polri Brigjen Pol Yusri Yunus, Dirkamsel Korlantas Polri Brigjen Pol Bakharuddin Muhammad Syah, Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono, serta para pakar transportasi.


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive