Senin, 20 Mei 2024


Bali - KABARPROGRESIF.COM Dalam rangka memantapkan kesiapan pengamanan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Water World Forum (WWF) ke-10 Tahun 2024, Unsur-Unsur Satuan Tugas Laut (Satgasla) di bawah komando Pangkoamada II selaku Dansatgasla Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo, melaksanakan latihan evakuasi medis udara (EMU), bertempat di Perairan Laut Bali. Minggu (19/5). 

Dalam latihan tersebut melibatkan beberapa Unsur Satgasla antara lain KRI I Gusti Ngurah Rai-332, KRI Sultan Hasanuddin-366, KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992 sebagai kapal markas unsur Satgasla, dan Helikopter Panther HS-1311. Selain itu juga dilibatkan Tim Kesehatan dan Tim Kopaska TNI Angkatan Laut.

Beberapa simulasi dilaksanakan Ketika pelaksanaan latihan antara lain evakuasi korban bencana alam (gempa bumi) dari daerah lokasi korban ke KRI RJW-992, penanganan medis terhadap korban dari UGD, pemeriksaan Radiologi, serta tindakan operasi sampai dengan perawatan.

Tidak hanya melaksanakan latihan EMU, pada kesempatan ini juga dilaksanakan latihan Semaphore dan Flag Hoist oleh KRI AMY-351 bersama KRI Marlin-877, serta dilaksanakan Drill Pertahanan Pangkalan dengan materi Close Quarter Combat (CQC), Taktik Satuan Kecil, Prisoner Handling, dan Escort VVIP oleh Tim Kopaska.



Banyuwangi - KABARPROGRESIF.COM Kapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto akan menambah jumlah pasukan yang berjaga di Pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi saat libur panjang akhir pekan mendatang.

Libur panjang akan dimulai pada peringatan Hari Waisak 23 Mei, kemudian berlanjut cuti bersama pada tanggal 24 Mei, dan hari libur Sabtu - Minggu, 25 - 26 Mei.

“Yang perlu Kami antisipasi, tanggal 23 adalah hari libur Waisak dan kemudian cuti bersama. Lanjut libur sampai Minggu. Kami akan siagakan personel yang cukup di sini,” kata Kapolda saat meninjau PelabuhanKetapang, pada Senin (20/5/2024).

Dalam peninjauan itu, Kapolda didampingi para pejabat utama Polda Jatim, Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Nanang Haryono dan para pejabat utama Polresta Banyuwangi.

Saat ini, Polda Jatim menerjunkan 3 satuan setingkat kompi (SKK) di PelabuhanKetapang dan sekitarnya.

Pihaknya akan menambah 3 SKK lagi untuk melapisi satuan yang telah bertugas di sana.

“Jadi 3 SKK ditambah 3 SKK lagi dalam rangka penyelenggaraan kegiatan rutin yang ditingkatkan karena saat libur panjang nanti WWF di Bali juga masih berlangsung,”ujar Kapolda Jatim.

Dengan personel 6 SSK ditambah back-up dari petugas di pelabuhan dan termasuk pelibatan TNI, Kapolda Jatim berharap mana kala ada peningkatan arus pergerakan pada hari libur, mudah-mudahan tidak ada hal yang signifikan.

Irjen Pol Imam menambahkan, PelabuhanKetapang terpantau landai dalam lima hari pelaksanaan Operasi Pura Agung 2024.

Operasi ini digelar untuk meningkatkan pengamanan di wilayah penyangga di Banyuwangi selama pelaksanaan World Water Forum (WWF) di Bali.

“Alhamdulillah selama lima hari ini, semua terpantau landai. Peningkatan arus pergerakan baik mobil, motor, maupun orang menuju Bali, tidak ada peningkatan signifikan. Masih normal dan di bawah 10 ribu penumpang per hari,” tambahnya.

Pihaknya berharap, kondisi landai tersebut akan berlanjut hingga rampungnya pelaksanaan WWF pada 25 Mei mendatang.

Dalam peningkatan pengamanan ini, kepolisian juga menambah jumlah kamera pengawas CCTV di wilayah PelabuhanKetapang. Baik di area akses masuk maupun area dalam.

“Ada 58 CCTV yang terpasang di area Pelabuhan Ketapang. Tambahan CCTV ini bisa memantau perkembangan,” tutup Kapolda Jatim.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Ruang perlindungan serta pencegahan penanganan anak memiliki banyak tantangan. 

Petugas kepolisian memainkan peran penting sebagai garis depan dalam upaya perlindungan anak. 

Mereka sering kali menjadi pintu pertama untuk melapor ketika anak-anak menghadapi pelecehan, eksploitasi, hilang, berkonflik dengan hukum, atau menghadapi ancaman keselamatan. 

Kepala Program Perlindungan Anak UNICEF Indonesia, Milen Kidane menuturkan, peran petugas kepolisian sangat penting dalam memberikan bantuan cepat, memastikan keselamatan, dan memulai intervensi yang diperlukan untuk melindungi anak-anak. 

“Termasuk menegakkan hak-hak mereka dalam segala situasi, salah satunya ketika keadaan darurat dan kejadian di ranah daring,” kata Milen di sela-sela Pelatihan Penguatan Perlindungan Perempuan dan Anak Kerjasama Polisi RI - UNICEF Indonesia di Surabaya, Senin (20/5/2024).

Ia melanjutkan, semua pihak tidak bisa mengabaikan perkembangan kejahatan, khususnya tren pelecehan seksual terhadap anak secara online. 

Dunia digital menimbulkan tantangan dan ancaman baru terhadap keselamatan dan kesejahteraan anak-anak. 

“Petugas kepolisian memainkan peran penting dalam mencegah dan merespons kejahatan dunia maya yang menargetkan kelompok paling rentan, termasuk perempuan dan anak-anak,” ungkapnya. 

Makanya, lanjutnya, penting bagi petugas kepolisian untuk memahami kompleksitas kejahatan ini dan dilengkapi dengan keterampilan yang diperlukan untuk memberantasnya secara efektif. 

Sehingga pelatihan dan peningkatan kapasitas kesehatan mental dan self care petugas kepolisian selama menangani kasus menjadi penting. 

“Kegiatan hari ini merupakan penguatan pengetahuan terkait instrumental hukum. Termasuk juga penyidikan kasus tindak pidana terhadap perempuan dan anak. Bahkan, penguatan investigasi kasus cyber crime,” jelasnya. 

Milen juga menjelaskan, di saat semua pihak memprioritaskan perlindungan orang lain, penting juga untuk tidak mengabaikan kesejahteraan mental petugas kepolisian itu sendiri. 

Sifat pekerjaan mereka membuatnya terpapar pada pengalaman traumatis dan pemicu stres emosional. 

Sehingga berdampak signifikan pada kesehatan mental mereka jika tidak ditangani. 

“Kita harus memastikan bahwa mereka mempunyai akses terhadap dukungan, sumber daya, dan praktik perawatan diri yang diperlukan untuk menjaga kesejahteraan mereka saat mereka tanpa lelah memberikan pelayanan kepada anak-anak dan masyarakat kita,” jelasnya.

Bahkan, katanya, praktik penanganan kasus dan investigasi korban perempuan, anak dan disabilititas juga harus terus dikembangkan. 

Pihaknya pun secara simbolis menyerahkan silabus dan bahan ajar tentang penguatan petugas kepolisian dalam penanganan kasus perempuan dan anak. 

“Bersama-sama semua pihak, mari kita berjuang untuk menciptakan dunia yang lebih aman dan adil bagi semua orang. Di mana hak dan martabat setiap anak dan perempuan dihormati dan dilindungi,” tegasnya. 

Kepala Biro SDM dan Psikologi Mabes Polri Brigjen Kristiyono S.IK., M.Si menuturkan, penanganan untuk anak memang berbeda dan harus berhati-hati. Makanya para polisi juga dibekali pemahaman tentang mental health. 

“Ini juga bagian dari peningkatan layanan. Kami juga dukung dengan para psikolog dan ahli kesehatan,” ujarnya.

Ia melanjutkan, bersama dengan UNICEF dan Bappenas pihaknya pertama kali mengelar pelatihan di Surabaya. 

Nanti ke depannya juga akan dikembangkan ke berbagai daerah lain. 

Secara umum di Jatim juga banyak kejadian dan kasus yang melibatkan anak-anak. 

“Para polisi yang dilibatkan dalam pelatihan kali ini diharapkan bisa mengembangkan diri. Termasuk dalam menanggani kasus yang di dalamnya melibatkan anak dan perempuan,” jelasnya.

Selanjutnya, katanya, ke depan Polda juga bisa mengembangkan metode yang sama di berbagai daerah. 

Sehingga bisa banyak polisi yang terlibat secara langsung dalam pengembangan mental health. 

“Yang hari ini batu 100 orang polisi yang dilibatkan dalam pelatihan, jadi bisa dikembangkan lebih luas lagi,” ungkapnya.

Brigjen Kristiyono menambahkan, tahun depan pelatihan serupa bisa dilakukan serta juga bisa dikembangkan oleh Polda di tiap provinsi. 

“Sehingga ada kecepatan layanan serta adanya mitigasi kasus yang lengkap,” ucapnya.   

Yosi Diani Tresna, Direktorat Keluarga, Perempuan, Anak, Pemuda dan Olah Raga mengatakan, kegiatan hari ini bisa menjadi bahan dan ruang positif dalam pengembangan pencegahan kekerasan pada anak. 

“Kami berharap besar ini bisa menjadi permodelan baik tentang perlindungan bagi anak,” pungkasnya.


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Luasnya wilayah perairan Indonesia dengan lokasi yang strategis serta kekayaan sumber kelautan yang berlimpah menjadi permasalahan  tersendiri bagi Indonesia yang akan berdampak pada semakin meningkatnya potensi berbagai tindak kejahatan pelanggaran di wilayah perairan Indonesia, untuk mengantisipasi permasalahan tersebut.

Maka TNI AL khususnya Koarmada II dituntut harus dapat mengamankan perairan yang menjadi wilayah kerjanya dengan melaksanakan gelar operasi yang efektif dan efisien sehingga diharapkan akan menghasilkan Deterrence Effect bagi pelaku kejahatan di laut serta menurunnya angka kejahatan di laut serta menurunnya angka kejahatan dan pelanggaran hukum di laut.

Demikian amanat Asintel Pangkoarmada II Kolonel Laut (P) Ari Aryono, S.E., saat memimpin dan membuka Latihan Intelligence Preparation Of The Operation Environment (IPOE) Tahun 2024. Latihan digelar dari  tanggal 20 Mei s.d. 24 Mei 2024 yang diikuti 47 peserta dari personel Sintel Koarmada II, Denintel Koarmada II dan Satuan Pengamanan Denma Koarmada II. Kegiatan tersebut bertempat di Ruang serba guna Denintel Koarmada II Ujung Surabaya. Senin (20/5).

Lebih lanjut Asintel Pangkoarmada II mengatakan bahwa Intelligence Preparation Of The Operation Environment (IPOE) merupakan proses analisis yang digunakan untuk menghasilkan penilaian Intelijen, perkiraan dan produk intel guna menyediakan intelijen prediktif sehingga membantu pimpinan membedakan kemungkinan niat musuh serta tindakan musuh di masa depan. 

Untuk mewujudkan sebuah operasi laut yang efektif dan efisien dibutuhkan intelijen yang berkualitas dimana personel intelijen TNI AL diharapkan mampu menganalisis, mendeteksi dan memprediksi segala potensi-potensi ancaman di lapangan serta pengungkapan dan pemberantasan tindak pidana dilaut.

“Saya berharap agar para peserta latihan dapat melaksanakan latihan ini dengan serius dan sungguh-sungguh mengikuti semua materi yang diberikan dan melaksanakan latihan sesuai dengan sasaran yang ingin dicapai serta nantinya dapat diimplementasikan secara maksimal dalam mendukung pelaksanaan pengumpulan keterangan di daerah operasi”. Pungkasnya.



Jakarta - KABARPROGRESIF.COM RS Bhayangkara Polri Kramatjati membeberkan hasil pemeriksaan dan identifikasi tiga korban meninggal dunia jatuhnya pesawat latih di BSD, Tangerang Selatan, Minggu kemarin. 

Ketiga jenazah itu adalah Suwondo, Farid Ahmad, dan Pulung.

Kepala Rumah Sakit (Karumkit) RS Polri Brigjen Hariyanto, menjelaskan pemeriksaan tidak dilakukan utopsi oleh tim medis. 

Hanya dilakukan melalui identifikasi sidik jari untuk memastikan identitas korban.

“(Kecelakaan) ini termasuk identifikasi yang tidak terlalu sulit karena kecelakaannya sendiri termasuk plus disaster artinya siapa korbannya itu sudah diketahui identitasnya, jadi kita hanya memastikan,” ungkap Karumkit di RS Bhayangkara Polri, Jakarta Timur, Senin (20/5/2024).

Karumkit menjelaskan, pemeriksaan fisik dari ketiga jenazah juga dilakukan. Pihaknya lalu menyimpulan bahwa penyebab meninggal dunia ketiga korban karena benturan di sejumlah bagian.

“Jadi kondisi jenazah penyebab kematiannya akibat benturan ya, benturan hampir semuanya hampir sama yaitu kepala, kemudian dada, kemudian tungkai dan lengan,” terang Karumkit.

Lebih lanjut Karumkit mengatakan, penyidik memang hanya memberikan surat permohonan pemeriksaan luar dan identifikasi. 

Sebab, pihak keluarga tidak menyetujui dilakukannya autopsi.

“Jadi identifikasi premiernya dari sidik jari, sekundernya dari properti yang dipakai kemudian dari tanda tanda medis yang bisa disampaikan oleh keluarga dan rekan-rekan,” katanya.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar upacara Hari Kebangkitan Nasional di Taman Surya halaman Balai Kota Surabaya, Senin (20/5). 

Dalam upacara tersebut, Wakil Wali Kota Surabaya Armuji bertindak sebagai inspektur upacara. 

Turut hadir dalam upacara itu Forkopimda Kota Surabaya dan juga para ASN (Aparatur Sipil Negara) di lingkungan Pemkot Surabaya.

Wakil Wali Kota Surabaya Armuji mengatakan bahwa sebagaimana yang sudah dijelaskan dalam sambutan Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia Budi Arie Setiadi, saat ini umat manusia berada pada fase kebangkitan kedua, yaitu sebuah fase dimana kemajuan teknologi telah menghampiri kehidupan sehari-hari dan menjadi bagian dari peradaban hari ini. 

Inovasi-inovasi teknologi telah mendorong perubahan kehidupan manusia secara revolusioner.

“Oleh karena itu, untuk menyongsong Indonesia Emas, sudah menjadi keniscayaan bagi kita semua untuk menguasai teknologi. Kita harus berkompromi dengan perkembangan teknologi dan digitalisasi itu,” kata Wawali seusai upacara.

Makanya, sudah menjadi keniscayaan pula kolaborasi antara generasi muda dengan generasi tua itu harus terus dibangun, sehingga generasi tua ini juga bisa mengikuti perkembangan zaman, mengikuti perkembangan teknologi dan digitalisasi.

“Kalau kita tidak cepat beradaptasi dengan teknologi dan digitalisasi itu, maka akan sulit terwujud generasi emas itu. Adagium siapa yang menguasai teknologi, dia lah yang akan menguasai peradaban, itu tentu betul adanya, makanya kita harus berkompromi dan beradaptasi dengan teknologi dan digitalisasi itu,” tegasnya.

Wawali juga yakin bahwa anak muda Surabaya saat ini sudah melek digitalisasi semuanya. Bahkan, generasi tua banyak yang belajar kepada anak muda ini. 

“Tinggal saat ini kita memberikan tempat kepada generasi muda ini untuk berkolaborasi dan berdiskusi dengan teman-temannya, sehingga mereka bisa menyalurkan ide-idenya dalam dunia digitalisasi,” ujarnya.

Meski begitu, ia meminta anak muda Surabaya untuk tidak lengah dengan kemajuan teknologi itu. 

Hal ini penting untuk membeda-bedakan mana yang bermanfaat dan mana yang tidak bermanfaat, karena keduanya kini sudah campur aduk.

“Jadi, kalau misalnya ada berita atau video-video yang sekiranya bisa meracuni generasi muda, maka mereka harus bisa menangkalnya dengan digitalisai pula. Saya yakin anak muda Surabaya sudah bisa mengatasi itu semuanya,” pungkasnya.


Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Kapolri Listyo Sigit Prabowo menyampaikan ucapan selamat memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) yang ke-116.

Dalam pernyataannya, Kapolri mengingatkan kembali sejarah berdirinya Boedi Utomo yang menjadi tonggak awal terbentuknya nasionalisme bangsa Indonesia untuk bersatu melawan penjajahan.

“116 tahun silam, berdirinya Boedi Utomo menandai awal mula terbentuknya nasionalisme bangsa untuk bersatu melawan penjajahan. Kita adalah bangsa yang besar dengan segala potensinya,” ujar Kapolri dalam akun instagramnya, Senin (20/5/2024).

Lebih lanjut, Kapolri mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk terus mengedepankan semangat persatuan dan kesatuan dalam menyongsong kemajuan bangsa.

Kapolri berharap seluruh masyarakat Indonesia untuk terus menjaga dan mengembangkan semangat persatuan, dalam rangka mencapai cita-cita besar bangsa menuju Indonesia Emas pada tahun 2045.

“Melalui semangat persatuan dan kesatuan bersama kita songsong kemajuan. Selamat memperingati Hari Kebangkitan Nasional, eratkan persaudaraan dan jaga nilai luhur bangsa menuju kebangkitan demi Indonesia Emas 2045,” tegas Kapolri.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Tingkatkan kemampuan personel serta efektifitas sistem teleconference di lingkungan Koarmada II dalam melaksanakan tugas di satuan kerja masing-masing, Kepala Dinas Informasi dan Pengolahan Data (Kadisinfolahta) Koarmada II Kolonel Laut (E) Bernadus W. J., S.T., M.Tr.Hanla., membuka Pelatihan Operator Teleconference TA. 2024, yang diikuti sebanyak 50 peserta prajurit Koarmada II yang digelar dari tanggal 20 s.d 23 Mei 2024, bertempat di Ruang Kelas Disinfolahta Koarmada II Ujung Surabaya, Senin (20/5).

Tujuan dari pelatihan operator teleconference ini untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan personel dalam mengoperasikan sarana komunikasi dengan menggunakan sistem video conference (Vicon) mampu menjalankan program melalui komputer yang terkoneksi satu dengan yang lain pada waktu yang bersamaan sehingga dapat meningkatkan kemampuan personel pengawak vicon yang lebih mandiri serta tercipta efisiensi efektifitas kerja di satuan pendirat maupun KRI.

Dalam sambutannya, Kadisinfolahta Koarmada II mengatakan seiring kemajuan teknologi informasi dan komunikasi global yang sangat pesat, dimana saat ini penggunaan jaringan internet sebagai pusat server merupakan urat nadi dalam berkomunikasi secara sistem video conference (Vicon), Koarmada II perlu mengadakan pelatihan tentang penggunaan teleconference agar semua personel bisa memahami dan menyiapkan peralatan yang diperlukan secara baik dan benar sesuai prosedur pengoperasian peralatan tersebut.

"Saya berharap kepada seluruh peserta latihan, melalui latihan ini tercapai tingkat kesiapan, kemampuan, pengetahuan dan keterampilan personel pengawak dan teknisi peralatan teleconference yang dimiliki TNI Angkatan Laut. Untuk itu laksanakan pelatihan ini sebaik-baiknya sehingga ilmu yang didapat bisa bermanfaat bagi organisasi dan diri pribadi masing-masing," tuturnya.



Bali - KABARPROGRESIF.COM Polri amankan 3 venue utama World Water Forum (WWF) yang berlangsung hari ini. 

Agenda Opening Ceremony WWF pagi ini di Bali Internasional Convention Center (BICC) menjadi salah satu titik yang diamankan Polri.

Karopenmas Divisi Hums Polri Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko, mengatakan bahwa Kapolri, pejabat Ops Puri Agung 2024 hingga Kapolda Bali, memantau opening ceremony di Posko Command Center 91 di ITDC.

“Hari ini tepatnya 20 Mei 2024 adalah kegiatan Opening Ceremony yang ada di lingkungan ITDC. Persiapannya adalah saat ini kami dari posko ITDC bisa memonitor, Bapak Kapolri beserta pejabat dari Ops Puri Agung dan Bapak Kapolda (Bali) sedang melakukan pengawasan, monitoring dan pengendalian dari posko Command Center 91 di ITDC,” terang Brigjen Trunoyudo, Senin (20/5/2024).

Adapun 3 venue WWF yang diamankan Polri hari ini yaitu BICC, Hotel Grand Hyatt, dan Bali Nusa Dua Convention Center. 

Beberapa persiapkan sudah dilaksanakan Polri untuk mengamankan WWF, seprti Tactical Floor Game, Latpraops, hingga sinergi dengan TNI serta stakeholder lainnya.

“Perlu diketahui dari 43 negara yang dipersiapan baik dari kepala negara, pemerintah kemudian juga ministerial, partisipan, dan juga ada 4 organisasi internasional,” ujar Karopenmas.

Karopenmas mengatakan, Polri menyiapkan 242 personel untuk pengamanan agenda utama WWF hari ini. 

Mulai dari persiapan opening ceremony, saat opening ceremony, hingga akhir agenda hari ini.

Terkait persiapan opening ceremony, Karopenmas mengatakan Brimon bersama Detasemen K9 sudah melakukan sterilisasi venue. 

Selain itu ada pengamanan berlapis dan pengawalan para delegasi hingga venue opening ceremony.

“Tadi kami sampaikan dari Paspampres untuk ring 1, kemudian TNI ring 2 dan Polri dan stakeholder lainnya ada pada ring 3. Tentunya ini menjadi kebanggaan bagi indonesia event yang betul-betul menjadi kepercayaan dunia internasional, maka kami juga menghimbau terimakasih, apresiasi dan partisipasi dengan turut serta, kearifan lokalnya juga ikut serta berpartisipasi serta seluruh elemen masyarakat,” kata dia.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Surabaya Next Leader (SNL) menggelar musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) di lapangan futsal Dinoyo, Kelurahan Keputran, Kecamatan Tegalsari, Sabtu (18/5). 

Dalam musrenbang tersebut SNL mengajak sebanyak 174 anak muda yang berada di 6 wilayah RW Kelurahan Keputran, Surabaya. 

Koordinator SNL Wilayah Surabaya Pusat, Fabi mengatakan, musrenbang ini pertama kalinya digelar oleh SNL di Surabaya. 

Tujuannya, adalah untuk menjaring aspirasi anak muda Surabaya, khususnya di wilayah Kelurahan Keputran. 

Menurutnya, Surabaya sebagai salah satu kota metropolitan terbesar di Indonesia, yang memiliki jumlah anak muda yang begitu banyak. 

Berdasarkan jumlah sensus penduduk tahun 2020, 50 persen dari 2,87 juta penduduk Kota Surabaya adalah Gen Z dan Milenial. 

Maka dari itu, lanjut dia, tak heran jika Kota Pahlawan kaya akan pemuda pemudi.

“Agenda musrenbang pemuda yang kami beri tajuk ‘Cangkrukan Arek Suroboyo’ ini, diprakarsai untuk dapat mengetahui, menindaklanjuti, dan mendiskusikan hal-hal yang dapat mendorong anak muda sehingga mereka mampu meningkatkan kualitas diri. Yang nanti akan berdampak pada majunya Kota Surabaya,” kata Fabi.

Fabi menyampaikan, dalam musrenbang kali ini, SNL tidak berjalan sendiri, namun juga melibatkan Lurah Keputran, Amanda Suryawan. 

Tak hanya itu, dirinya mengaku juga melibatkan Asisten Muda Wali Kota Surabaya, Nella dalam musrenbang ini. 

“Kami bersyukur, musrenbang pemuda ini sukses diselenggarakan,” ujarnya. 

Sementara itu, Asisten Muda Wali Kota Surabaya, Nella menambahkan, tujuan musrenbang ini digelar adalah untuk menindaklanjuti keinginan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. 

Di berbagai kesempatan sebelumnya, lanjut Nella, Wali Kota Eri Cahyadi sering kali mengatakan, bahwa dalam membangun sebuah kota itu perlu adanya keterlibatan anak muda. 

“Kami tentu sangat mengapresiasi kegiatan ini. Pak Wali juga menitipkan salam hangat dan semangat kepada kawan-kawan Kelurahan Keputran. Wes wayahe seng nom-nom (sudah waktunya yang muda-muda). Begitu pesan beliau,” pungkasnya.


Bali - KABARPROGRESIF.COM Presiden Joko Widodo menggelar jamuan santap malam untuk para pemimpin dan delegasi yang hadir pada Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum (WWF) ke-10. 

Acara tersebut digelar di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK), Kabupaten Badung, Provinsi Bali, pada Minggu, 19 Mei 2024.

Presiden Jokowi yang mengenakan kemeja kain tenun sintang tiba di GWK, sekitar pukul 18.50 WITA. 

Presiden Jokowi kemudian menyambut kedatangan para tamu seraya berfoto bersama sebelum memasuki area jamuan.

Secara berurutan, Presiden Jokowi menyambut Presiden World Water Council Loic Fauchon, Wakil Perdana Menteri (PM) Papua Nugini John Rosso, Utusan Khusus Belanda Meike van Ginneken, Presiden Majelis Umum PBB Dennis Francis, Utusan Khusus Prancis Barbara Pompili, dan Utusan Khusus Persatuan Emirat Arab Suhail Mohamed Al Mazroui.

Setelah itu, Presiden menyambut Wakil PM Malaysia Dato Sri Haji Fadillah Bin Haji Yusof, Utusan Khusus yang juga Presiden Hungaria 2012-2022 János Áder, PM Tajikistan Qohir Rasulzoda, Presiden Sri Lanka Ranil Wickremesinghe, Presiden Fiji Ratu Wiliame Maivalili Katonivere, dan Ketua DPR RI Puan Maharani yang juga Perwakilan Presiden International Parliamentary Union (IPU).

Dalam sambutannya, Presiden Jokowi menyampaikan ucapan selamat datang sekaligus apresiasinya atas kehadiran para pemimpin dan delegasi KTT WWF ke-10. 

Presiden Jokowi mengharapkan kolaborasi semua pihak dalam KTT yang akan dibuka esok hari tersebut.

“Saya berharap semangat kebersamaan pada malam ini dapat membawa kita menciptakan kolaborasi untuk menjamin akses terhadap air bersih dan sanitasi bagi semua orang,” ujar Presiden Jokowi sekaligus mempersilakan para undangan untuk menikmati sajian.

Sambil menikmati sajian santap malam, para tamu undangan disuguhi beragam penampilan musik, tarian kolosal, hingga _video mapping_. Sejumlah penampil bergantian bernyanyi dan menghibur para tamu undangan, mulai dari Reza Rahardian, Tompi, grup musik GAC, hingga RAN.

Di penghujung acara, kembang api bersahutan menyala di langit GWK, menutup malam dengan penuh kemeriahan. Presiden Jokowi juga turut menyapa para penampil dan bersalaman dengan mereka sebelum kemudian meninggalkan tempat acara.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Kaskoarmada II Laksma TNI Isswarto, M.Tr.Opsla., CHRMP., mewakili Pangkoarmada II Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo, memimpin upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-116 yang jatuh pada tanggal 20 Mei, bertempat di Dermaga Madura Ujung Surabaya. Senin (20/5).

Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-116 tahun ini mengusung tema “Bangkit untuk Indonesia Emas”. 

Tema ini dilatarbelakangi oleh harapan agar masyarakat Indonesia dapat bangkit untuk memajukan persatuan bangsa. 

Diharapkan Indonesia mampu terus bangkit dan tetap bersatu di tengah banyaknya perbedaan yang ada di masyarakat. 

Persatuan ini sangat penting untuk mewujudkan Indonesia emas dan membangun masa depan yang baik bagi generasi penerus, tutur Kaskoarmada II saat membacakan pidato Menteri Komunikasi dan Informatika RI Budi Arie Setiadi pada Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-116.

Untuk itulah dimasa saat ini, Indonesia berada difase kebangkitan kedua, melanjutkan semangat kebangkitan pertama yang telah dipancangkan para pendiri bangsa. 

Pesatnya kemajuan teknologi menjadi penanda zaman baru.

“Dengan pencanangan percepatan transformasi digital nasional oleh Bapak Presiden Joko Widodo yang dipacu beberapa tahun terakhir ini, tantangan demi tantangan dapat kita hadapi bersama. Kerja bersama dari seluruh komponen bangsa telah menggerakkan roda transformasi dengan pasti,” jelasnya.

Kebangkitan kedua menjadi momen terpenting bagi seluruh rakyat Indonesia untuk terus menatap masa depan dengan penuh optimisme, kepercayaan diri, dan keyakinan.

“Kemajuan telah terpampang didepan mata. Momen ini mesti kita tangkap agar kita langgeng menuju mimpi sebagai bangsa. Tidak mungkin lagi bagi kita untuk berjalan lamban, karena kita berkejaran dengan waktu. Dititik inilah, seluruh potensi sumber daya alam kita, bonus demografi kita, potensi transformasi digital kita, menjadi modal dasar menuju Indonesia Emas 2045,” tandasnya.


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive