Kamis, 23 Mei 2024


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Tak hanya mendeadline kontraktor Proyek Box Culvert Jalan Kapasari I Surabaya agar dalam dua hari juga harus dapat menggarap pavingisasi dilokasi yang sama.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, dalam sidaknya juga menilai pengerjaan proyek tersebut lambat.

Pasalnya pengerjaan proyek tersebut tak profesional sehingga berdampak terganggunya aktivitas masyarakat.

Menurut Wali Kota Eri pengerjaan saluran dan paving, seharusnya bisa dilakukan secara paralel. 

Misalnya, kata dia, total panjang saluran yang dikerjakan mencapai 1000 meter. 

Maka ketika pekerjaan sudah mencapai 500 meter, di atasnya bisa langsung ditutup untuk jalan atau paving.

"Ketika menginjak 500 (meter) ke atas, maka yang 0 (meter) ini harusnya sudah dikerjakan jalannya, ada paralel. Jadi mengerjakan 600 (meter), jalan yang 500 (meter) sudah selesai. Jadi, ini (600 meter) selesai, jalan tertutup," tegas Wali Kota Eri, Rabu (23/5).

Seperti diberitakan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi melakukan inspeksi mendadak (sidak) pembangunan box culvert di Jalan Kapasari I, Kecamatan Simokerto, Surabaya, Rabu (22/5). 

Dalam sidak tersebut Wali Kota Eri menemukan pengerjaan tersebut belum sepenuhnya selesai.

Apalagi pembangunan pavingnya belum dikerjakan sama sekali.

Tak ayal dengan melihat pembangunan dengan kondisi yang terkesan semrawut itu, Wali Kota Eri uring-uringan.

Mantan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini meminta pekerjaan tersebut harus selesai dalam waktu dekat.

Untuk memastikan keprofesional kontraktor tersebut, ia akan melakukan sidak kembali.

"Salurannya sudah 95 persen, tapi posisinya masih ada pekerjaan untuk paving. Saya minta dua hari lagi saya akan ke sini untuk memastikan pengerjaan paving-nya," kata Wali Kota Eri di sela kegiatan sidak.

Bahkan bila ultimatum tersebut tak dihiraukan oleh kontraktor. Maka Wali Kota Eri segera menghentikan pengerjaan proyek tersebut.

"Saya bilang sama kontraktornya, ojo ngene ngerjakno e (Jangan seperti ini mengerjakannya). Kalau tidak, tak endek awakmu engkuk (Kalau tidak, saya hentikan anda nanti)," pungkasnya.


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi melakukan inspeksi mendadak (sidak) pembangunan box culvert di Jalan Kapasari I, Kecamatan Simokerto, Surabaya, Rabu (22/5). 

Dalam sidak tersebut Wali Kota Eri menemukan pengerjaan tersebut belum sepenuhnya selesai.

Apalagi pembangunan pavingnya belum dikerjakan sama sekali.

Tak ayal dengan melihat pembangunan dengan kondisi yang terkesan semrawut itu, Wali Kota Eri uring-uringan.

Mantan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini meminta pekerjaan tersebut harus selesai dalam waktu dekat.

Untuk memastikan keprofesional kontraktor tersebut, ia akan melakukan sidak kembali.

"Salurannya sudah 95 persen, tapi posisinya masih ada pekerjaan untuk paving. Saya minta dua hari lagi saya akan ke sini untuk memastikan pengerjaan paving-nya," kata Wali Kota Eri di sela kegiatan sidak.

Bahkan bila ultimatum tersebut tak dihiraukan oleh kontraktor. Maka Wali Kota Eri segera menghentikan pengerjaan proyek tersebut.

"Saya bilang sama kontraktornya, ojo ngene ngerjakno e (Jangan seperti ini mengerjakannya). Kalau tidak, tak endek awakmu engkuk (Kalau tidak, saya hentikan anda nanti)," pungkasnya.


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meresmikan gelaran ‘Surabaya Pesta Pora’ yakni Festival Pemuda dan Olahraga di tepi Taman Hiburan Rakyat Pantai (THP) Kenjeran Surabaya, Rabu (22/5) malam. 

Festival ini berlangsung mulai 21-26 Mei 2024, dengan menyuguhkan 30 pertunjukan pelatihan cabang olahraga. 

Seperti, 3x3 basketball competition, kompetisi catur, dance competition, taekwondo, panahan, dan lainnya. 

Tak hanya itu saja, terdapat ragam sajian kuliner, mulai dari jajanan, hingga mukbang challenge. Ada pula, music and games. 

Di antaranya, live music tiap hari, nonton bareng (nobar), serta main bareng (mabar) e-sport.

‘Surabaya Pesta Pora’ menjadi salah satu kegiatan Festival Pemuda dan Olahraga Tepi Pantai yang sangat berbeda dalam menyambut Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731. 

Sebab, kegiatan ini menjadi pemantik untuk aktivitas kepemudaan, olahraga, dan kesenian yang lainnya.

“Surabaya memiliki pantai, dan kegiatan ini mewadahi aktivitas muda-mudinya Kota Surabaya dengan meramaikan THP Kenjeran. Sehingga tempat ini menjadi tempatnya anak muda Surabaya untuk tampilan seni dan olahraga. Insyaallah UMKM ikut bergerak,” kata Wali Kota Eri.

Wali Kota Eri berharap, nantinya setiap kegiatan kepemudaan, olahraga, hingga kesenian juga bisa dihelat di THP Kenjeran. 

Bahkan dalam waktu dekat, menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-79, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya berencana menggelar kejuaraan memperebutkan Piala Walikota di THP Kenjeran.

“Bayangkan, di sini acara anak muda, mungkin di bulan Agustus untuk acara menyambut kemerdekaan sekaligus diadakan Piala Walikota. Ada e-sport, musik, dan lainnya di tampilkan di sini semuanya,” ungkapnya.

Dengan demikian, Wali Kota Eri ingin mengenalkan THP Kenjeran menjadi salah satu destinasi wisata yang menarik untuk anak-anak muda di Kota Pahlawan. 

Sehingga anak-anak muda di Kota Surabaya memiliki wadah dalam melakukan berbagai kegiatan positif yang dapat menunjang karakter mereka.

“Kita kenalkan wisata Kenjeran di Kota Surabaya ini. Saya ingin menggerakkan para pemuda agar bisa menjadi bagian dari Kota Surabaya dan menunjang karakter-karakter anak muda di Surabaya dengan budaya ‘Arek’ yang semakin kental,” pungkasnya.


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Heru Herlambang Alie penghuni apartemen One Icon Residance akhirnya dijebloskan Rutan Medaeng.

Ia diduga melakukan perbuatan tak menyenangkan.

Terhitung sejak Rabu 22 Mei 2024 hingga 20 hari ke depan, Heru Herlambang Alie ditahan oleh Kejari Surabaya setelah penyidik Polsek Tegalsari melimpahkan tahap kedua kasus perbuatan tidak menyenangkan tersebut.

Di mana, tersangka dilaporkan oleh Agustinus Eko Pudji Prabowo, manajer operasional apartemen setelah mendapat perlakuan tidak  menyenangkan karena ditendang.

"Iya (ada pelimpahan tahap 2 dari Polsek Tegalsari)," ujar Kasi Pidum Kejari Surabaya Ali Prakosa saat dikonfirmasi Kamis (23/5).

Menurut Ali, tersangka dijerat dengan pasal 335 KUHP. 

"Pasal 335 KUHP dan dilakukan penahanan," tambahnya.

Dari informasi yang ada, bahwa tersangka akan ditahan selama 20 hari ke depan terhitung mulai 22 Mei 2024 hingga 10 Juni 2024.

Sementara itu, Billy Handiwiyanto, pengacara Agustinus Eko Pudji Prabowo menjelaskan, bahwa kejadian pada 5 Juni 2023 di lobi apartemen Jalan Embong Malang.

Di mana, waktu itu Eko yang menemuinya, tiba-tiba Heru marah-marah dan berusaha menendang Eko dengan kakinya. 

"Eko punya SOP (standard operating procedure) sehingga tidak bisa menuruti semua kemauan tersangka," jelas Billy.

Menurut dia, kejadian tersebut adalah rentetan dari beberapa masalah sebelumnya. 

Heru sebagai penghuni seolah-olah ingin mengatur semua yang ada di apartemen. 

Misalnya, Heru meminta pintu akses ke parkir di semua lantai dibuka.

Namun, Eko tidak bisa menurutinya karena dibukanya semua pintu akses akan berdampak pada lemahnya kontrol keamanan apartemen.

Sementara itu, Kapolsek Tegalsari Kompol Rizki Santoso membenarkan telah menangani perkara di apartemen Jalan Embong Malang.

"Masih berproses. Kalau ada perkembangan kita kabarkan," ujar Rizki, Kamis (23/5).

Rizki menambahkan, bahwa ada upaya salah satunya ada yang mau menendang. Secara fisik mau ditendang tapi dihindari.

"Motif punya kepentingan. Bisa ditanyakan kepada pelapor dan terlapor," pungkasnya.


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya meresmikan kolam renang Tirta Bunda yang berada di Jalan Tambaksari No 11 A Surabaya, Rabu (22/5).

Kolam renang yang berdiri di kompleks Kantor PKK Kota Surabaya ini, ditujukan khusus bagi anak-anak stunting dan gizi buruk.

Peresmian dilakukan langsung oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama Ketua TP PKK Kota Surabaya, Rini Indriyani. 

Acara peresmian juga diikuti Perangkat Daerah (PD) terkait di lingkup pemkot hingga TP PKK di tingkat kecamatan dan kelurahan melalui daring serta luring.

Kolam renang ini berdiri dengan memanfaatkan lahan aset pemkot yang sebelumnya terbengkalai.

"Jadi kami selalu memanfaatkan aset pemerintah kota untuk dijadikan (lebih) bermanfaat. Karena banyak aset pemerintah kota yang tidak dimanfaatkan, terbengkalai, dikuasai oleh satu, dua orang," kata Wali Kota Eri usai acara peresmian.

Oleh sebabnya, di zaman pemerintahan Wali Kota Eri, banyak aset yang sebelumnya terbengkalai, kemudian digunakan untuk kepentingan masyarakat. 

Salah satu di antaranya seperti kolam renang Tirta Bunda yang berdiri di kompleks Kantor PKK Kota Surabaya.

Wali Kota Eri mengungkapkan bahwa pendirian kolam renang Tirta Bunda berdasarkan masukan dan arahan para profesor di bidang kesehatan anak. 

Sebab, untuk menurunkan stunting, juga perlu ditopang dengan kegiatan olahraga.

"Nah, olahraga yang terbaik itu berenang. Sehingga kita siapkan kolam renang khusus anak stunting di Kantor PKK," ujar Ketua Dewan Pengurus Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) tersebut.

Selain itu, ia juga menegaskan bahwa pendirian kolam renang khusus anak stunting ini merupakan wujud dari masukan dan ide warga Kota Surabaya. 

Makanya dalam peresmian juga dihadiri langsung para pakar dan profesor di bidang kesehatan anak.

"Kenapa saya meresmikan, karena saya ingin memberikan penghargaan kepada beliau-beliaunya. Sehingga ketika tadi para profesor datang melihat, ini adalah (wujud) saran dan arahan beliaunya," katanya.

Selain menyediakan kolam renang gratis, di lokasi yang sama, Pemkot Surabaya juga menyiapkan playground atau tempat bermain anak. 

Tempat bermain ini bertujuan untuk melatih motorik anak. Menariknya, di kedua fasilitas tersebut, pemkot juga menyiapkan guru pendamping.

"Ketika salah satu olahraga terbaik untuk gizi buruk, stunting adalah berenang, itu akan mengeluarkan biaya, maka kita sediakan gratis. Dan insyaallah di titik yang lain akan kita siapkan (kolam renang) khusus untuk penanganan gizi buruk dan stunting," bebernya.

Wali Kota Eri juga memastikan akan terus konsisten untuk membangun Sumber Daya Manusia (SDM). 

Salah satu wujud konkret dari upaya tersebut adalah dengan menyediakan kolam renang khusus untuk penanganan stunting dan gizi buruk.

"Sumber daya manusia itu adalah menyiapkan anak-anak, menyiapkan penerus-penerus bangsa ini memiliki jiwa yang kuat. Karena itulah kita siapkan semuanya ini," pungkasnya.

Rabu, 22 Mei 2024


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Kunjungan silahturahmi Eri Cahyadi ke sejumlah partai politik di Surabaya kali ini tidak seperti biasanya.

Eri Cahyadi yang merupakan Wali Kota Surabaya ini selalu ditemani wakilnya Armuji melakukan safari politik menjelang Pilkada 2024.

Namun kali ini Eri Cahyadi terlihat sendirian ketika melakukan silahturahmi ke DPD Golkar Surabaya.

Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini beralasan bila Armuji sedang menerima kedatangan kunjungan dari Kementerian.

"Jadi hari ini kebetulan pak Armuji menerima terkait Merit," kata Eri Cahyadi di DPD Golkar Surabaya, Rabu (22/5).

Kunjungan dari kementerian tersebut, menurut Eri tidak dapat diwakilkan kepada jajarannya.

Tetapi harus ditemui langsung Wali Kota maupun Wakil Wali Kota Surabaya.

Nah kebetulan, kegiatan tersebut bersamaan dengan agenda yang sudah dijadwalkan jauh hari sebelumnya untuk bersilahturahmi ke DPD Golkar.

"Tapi karena saya tiga hari yang lalu menyampaikan berkunjung ke Golkar sehingga tidak mungkin saya batalkan sehingga pak Armuji menerima Merit dari kementerian pas jam yang sama. Jadi harus diterima oleh wali kota atau wakil walikota," jelasnya.

Eri menambahkan kunjungan kementerian terkait sistem Merit ini dikarenakan Kita Surabaya dianggap terbaik di seluruh Indonesia.

"Alhamdullillah terbaik lagi kota Surabaya terkait dengan sistem Merit nilainya tinggi ya diatas rata-rata untul kepegawaian kita Surabaya," pungkasnya.


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Amanat Nasional (PAN) Kota Surabaya menerima dokumen pendaftaran internal untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 dari pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Eri Cahyadi-Armuji, Rabu.

"Pada prinsipnya kami membuka kesempatan untuk siapa saja. Kami sekarang sudah menerima pendaftaran dari Cak Eri dan Cak Armuji," kata Ketua DPD PAN Kota Surabaya Mahsun Djayadi, Rabu (22/5). 

Selanjutnya DPD PAN Kota Surabaya, lanjut Mahsun Djayadi menyerahkan dokumen pendaftaran milik petahana ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP).

Selain itu, Mahsun menyebut sudah mendengarkan paparan visi-misi dari pasangan Bakal Calon Wali Kota Surabaya dan Wakil Wali Kota Eri-Armuji. 

Bahkan, kata dia, PAN siap mengantarkan Eri-Armuji maupun pendaftar lainnya untuk menyampaikan visi-misi ke depannya kepada para kader PAN di tingkat akar rumput.

"Kami sampaikan kriteria kepala daerah Surabaya ke depan tentu saja tantangannya semakin berat, memang membutuhkan pemimpin yang siap melayani masyarakat," ujarnya.

Ditanya soal koalisi dengan PDI Perjuangan yang merupakan partai pengusung Eri-Armuji di Pilkada 2020, Mahsun tak memungkiri hal itu bisa dilakukan.

"Politik ini dinamis jadi selalu berkembang. Kami belum bisa memastikan sekarang tetapi semuanya tidak tertutup," katanya.

Sementara, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan PAN punya visi-misi yang sama soal pembangunan Ibu Kota Jawa Timur.

"Kami gotong royong demi umat," ucapnya.

Sebab, kata dia, upaya pembangunan Kota Surabaya tidak bisa mengandalkan peran pemerintah, namun harus dilaksanakan bersama elemen masyarakat.

"Kami lihat manfaatnya, bukan berapa yang dibangun. Pembangunan itu berdampak pada stunting, kemiskinan, gini rasio, kematian ibu dan anak," pungkasnya.

Diketahui, PAN menjadi partai politik keenam yang disasar Eri-Armuji dalam rangka pencalonannya di Pilkada Surabaya 2024, selain PDI Perjuangan, PPP, PKB, NasDem, dan Demokrat.


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi berkunjung ke kantor DPD Partai Golkar Surabaya di Jalan Adityawarman, Rabu (22/5). 

Eri menyebut kedatangannya ke kantor Golkar sebagai silaturahim.

“Silturahim. Bahasanya arek Suroboyo, dolan ke konco. Namanya dolan ke teman, ya otomatis ngobrol-ngobrol. Kita membahas banyak hal, yang intinya memang untuk membangun Surabaya ini butuh kebersamaan banyak pihak,” kata Eri.

Eri berterima kasih karena diterima dengan baik di kantor Golkar. 

Suguhan kikil menemani pertemuan Eri dan jajaran pengurus Golkar se-Surabaya, termasuk pengurus tingkat kecamatan.

“Kalau sudah diterima dengan baik seperti ini, InsyaAllah kita bisa terus bersama-sama bergotong royong membangun Surabaya,” ujar Eri.

"Termasuk untuk Pilkada serentak nanti, kami sangat bahagua bila Golkar bisa berjuang bersama untuk kepentingan Surabaya," tandas Eri.

Eri menyebut Golkar sebagai sahabat yang sevisi dalam membangun Surabaya. “Golkar dengan prinsip kekaryaannya selalu berpikir untuk masyarakat, dengan karya, dengan berbuat nyata yang membawa manfaat bagi masyarakat luas,” ujarnya.

“Saatnya kita singkirkan ego, saatnya bergotong royong dengan karya untuk kota kita dan seluruh warga,” imbuh Eri.

Sementara itu, Ketua DPD Golkar Surabaya Arif Fathoni menyambut baik kedatangan Eri Cahyadi. Dia mengatakan, komunikasi dirinya dengan Eri sebenarnya telah terbangun lama, di luar dari agenda Eri memimpin Kota Pahlawan.

"Jadi hubungan Golkar ini adalah hubungan lahir dan batin. Love You Full-lah," pungkas Toni. 


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melakukan penataan terhadap jaringan kabel utilitas di kawasan kota lama, yang berada di Jalan Rajawali Kota Surabaya, Selasa (21/5). 

Penataan tersebut merupakan bagian dari revitalisasi kota lama yang kemudian akan menjadi percontohan penataan kabel bawah tanah.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, pemkot telah menyiapkan ducting atau saluran bawah tanah untuk menata sarana utilitas. 

Dengan demikian seluruh kabel yang ada di udara, akan di tata dan dipindahkan ke saluran bawah tanah.

Sebelumnya, pemkot telah menyampaikan upaya penataan sarana utilitas tersebut kepada PLN dan para provider dalam rangka perwujudan revitalisasi kota lama Surabaya. 

“Untuk PLN sudah turun semuanya (kabel), dan untuk provider sudah sepakat akan dimasukkan ke dalam ducting yang sudah kita sediakan. Kita sudah diskusikan dengan provider, maksimal dalam waktu 7 hari ke depan semuanya sudah masuk ducting,” kata Wali Kota Eri.

Untuk di kawasan Jalan Rajawali Surabaya, akan dilakukan penataan kabel fiber optik selama satu pekan ke depan. 

Kesepakatan itu diungkapkan Wali Kota Eri setelah berdiskusi dengan perwakilan provider.

“Sudah sepakat akan turun, karena PLN sudah turun, tinggal provider yang akan kita turunkan. Mereka (provider) minta waktu seminggu, nanti akan di bantu pemerintah kota untuk memasukkan di ductingnya,” ungkapnya.

Selain melakukan perapian, Pemkot Surabaya juga melakukan pemotongan kabel fiber optik yang tidak memperpanjang izinnya. 

Karenanya, Wali Kota Eri menegaskan bahwa kabel fiber optik yang tidak memperpanjang izinnya akan langsung dipotong oleh pemkot.

“Sebetulnya mereka sudah berizin tapi izinnya habis dan tidak memperpanjang. Hari ini sudah kita potong, kalau dia mengajukan izin kembali, langsung kita pindahkan ke ducting. Kita punya sikap tegas untuk memotong, karena kalau sudah tidak diperpanjang ya jangan di biarkan,” tegasnya. 

Penataan sarana utilitas akan kembali berlanjut di tahun 2025 untuk kawasan Kya-Kya Kembang Jepun Surabaya. 

Bahkan, juga di kawasan Kota Surabaya yang lainnya. 

Menurutnya, jika sarana utilitas di kawasan kota lama bisa dipindahkan ke saluran ducting, maka tidak menutup kemungkinan kawasan Surabaya yang lain juga akan dilakukan penataan sarana utilitas. 

Nantinya, Pemkot bersama PLN dan provider akan melakukannya secara bertahap. 

Sebab, hal ini membutuhkan waktu yang cukup panjang.

“Jadi Surabaya indah, tidak ada kabel listrik yang ada di atas. Terima kasih kepada PLN dan kepada semua provider yang segera menurunkan (kabel) ketika ini akan dijadikan kawasan kota lama. Insyaallah di tahun 2025 sampai selanjutnya, kita akan bertahap,” pungkasnya.


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi membuka Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Softball Hawks Cup 2024 di Lapangan Softball Dharmawangsa Surabaya, Selasa (21/5) sore. 

Turnamen softball tingkat nasional tersebut, digelar dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731.

Wali Kota Eri mengaku bangga karena lapangan Softball Dharmawangsa digunakan sebagai lokasi Kejurnas Softball. 

Ia pun menyatakan bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan terus mendukung kemajuan olahraga di Kota Pahlawan.

"Sehingga kalau hari ini ada kebanggan, Kejurnas yang hadir dari seluruh Indonesia, maka di sini juga ada klub-klub yang juga banyak di Surabaya," kata Wali Kota Eri.

Dalam kesempatan ini, ia juga mempersilahkan Pengurus Cabang (Pengcab) Persatuan Baseball Softball Seluruh Indonesia (Perbasasi) Kota Surabaya, menggunakan Lapangan Softball Dharmawangsa. 

Baginya, hal itu merupakan bentuk dukungan pemkot terhadap cabang olahraga (cabor) baseball-softball.

"Saya pastikan Pengcab (Perbasasi) Kota Surabaya kapan pun menggunakan lapangan (Softball Dharmawangsa) ini, saya persilahkan," ujarnya.

Menurut dia, lapangan Softball Dharmawangsa dibangun menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Surabaya. 

Karena itu, sudah seharusnya Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) mengizinkan Pengcab Perbasasi Surabaya menggunakan lapangan itu tanpa dipungut biaya. 

"Kita akan support penuh untuk atlet Surabaya," jelasnya.

Melalui Kejurnas Hawks Cup 2024, Wali Kota Eri juga berharap dapat memunculkan atlet-atlet softball yang bisa membawa nama harum Indonesia di kancah internasional. Khususnya bagi para atlet baseball-softball dari Kota Surabaya.

"Sukses selalu buat atlet-atlet baseball dan softball. Semoga selalu sukses di masa kini dan mendatang, dan menjadi atlet yang luar biasa untuk kotanya masing-masing dan Negara Indonesia," tuturnya.

Di waktu yang sama, Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Perbasasi Jawa Timur, Ony Anwar Harsono mengapresiasi Kejurnas Hawks Cup 2024 yang berlangsung di Surabaya. 

"Harapannya tentu banyak atlet-atlet dari Jawa Timur khususnya, semakin hari bisa meningkat secara prestasinya," kata Ony Anwar.

Selain itu, Ony juga meminta dukungan Wali Kota Eri terkait keberlangsungan pembinaan baseball-softball bagi anak-anak Surabaya. 

Sebab, kata dia, banyak sekali klub baseball-softball yang berdiri di Kota Pahlawan.

"Sinergi dan kolaborasi teman-teman klub cukup baik dengan Disbudporapar Kota Surabaya. Jadi, ini yang perlu kita jaga dan kita tingkatkan, sehingga nanti klub yang ada di Surabaya bisa memunculkan bibit-bibit atlet baseball-softball," pungkasnya.

Sebagai informasi, Kejurnas Softball Hawks Cup 2024, digelar mulai tanggal 18-26 Mei di Lapangan Softball Dharmawangsa Surabaya. 

Turnamen ini dibagi menjadi tiga laga dan diikuti 20 klub dari berbagai provinsi di Indonesia. Mereka terdiri dari 4 tim softball putri, 7 tim softball putra dan 9 tim slow pitch.


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali memberikan bantuan peralatan untuk Kelompok Usaha Bersama (KUB) nelayan di Kota Surabaya, Selasa (21/5). 

Bantuan yang diberikan kali ini, berupa mesin perahu, paket perahu beserta mesin, dan gillnet. 

Bantuan tersebut disalurkan melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya, untuk diberikan kepada KUB nelayan yang berada di wilayah Kecamatan Rungkut, Kecamatan Gunung Anyar, Kecamatan Sukolilo, dan Kecamatan Mulyorejo. 

Total bantuan yang diberikan kali ini ada 4 paket mesin perahu untuk KUB nelayan di wilayah Rungkut, 1 paket mesin perahu untuk KUB nelayan Gunung Anyar, 3 unit perahu beserta mesinnya untuk KUB nelayan Sukolilo, dan 4 unit gillnet untuk KUB nelayan Mulyorejo. 

Bantuan-bantuan itu diberikan secara simbolis oleh Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi kepada para nelayan di lokasi kawasan KUB Nelayan Sumber Rejeki, Medokan Ayu Surabaya. 

Wali Kota Eri Cahyadi mengatakan, bantuan yang diberikan untuk nelayan di Surabaya tak sampai di sini saja. 

Kedepannya juga akan ada intervensi lainnya untuk kesejahteraan para nelayan di Surabaya.

Salah satu bantuan yang akan diberikan kepada nelayan di Surabaya adalah peralatan dan bahan untuk perbaikan perahu nelayan. 

“Nanti dicek, perahunya yang belum menggunakan carbon fiber itu berapa. Kalau belum ada, nanti kita belikan bahannya saja, biar nanti dipasang sendiri. Jadi nanti tak belikan fibernya, resinnya itu, nanti panjenengan pasang sendiri, iku jenenge (itu namanya) gotong royong,” kata Wali Kota Eri.

Selain itu, Wali Kota Eri mengungkapkan, pemkot juga akan bekerjasama dengan Pertamina untuk membantu bahan bakar minyak (BBM) perahu nelayan. 

Bantuan BBM itu bertujuan untuk meringankan para nelayan di Kota Surabaya. 

Sebab, selama ini para nelayan hanya bisa mengandalkan BBM eceran dengan harga yang lebih tinggi, yakni Rp12.000 ribu per liter. Padahal, jika dibeli di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) resmi Pertamina, bensin jenis Pertalite itu hanya dikisaran harga Rp10.000 ribu per liter.  

“Alhamdulillah tadi baru saja menghubungi Pertamina. Jadi kan perahu ini terdiri dari dua (jenis BBM), ada yang solar ada yang bensin pertalite. Nah, kalau yang solar kita sudah membuat pom bensin (SPBU), itu sudah kita dirikan. Setelah bicara lebih lanjut dengan Pertamina, alhamdulillah kita diperbolehkan untuk mendirikan lagi,” ungkap Wali Kota Eri.

Sembari menunggu pembangunan SPBU Pertalite khusus perahu nelayan, dirinya telah berkoordinasi dengan Pertamina untuk mempersilahkan para nelayan membeli bensin sementara di SPBU yang sudah ada menggunakan jeriken. 

Akan tetapi, pembelian bensin menggunakan jeriken itu harus dilengkapi dengan surat rekomendasi yang ditandatangani secara langsung oleh wali kota. 

“Beliau menyampaikan boleh, belinya tetap pakai jeriken, tapi harus ada surat yang dikeluarkan oleh wali kota, dengan tanda tangan wali kota. Sehingga nanti KUB ini butuhnya berapa liter jerikennya, saya meminta kepada Kepala DKPP dan Asisten I untuk segera menindaklanjuti ke Pertamina,” jelasnya. 

Untuk sementara ini, Wali Kota Eri menerangkan, pemkot melalui DKPP masih akan menentukan letak SPBU Pertalite khusus nelayan tersebut. 

Sebelum menentukan titik lokasinya, terlebih dahulu ia meminta kepada DKPP untuk menentukan berapa jumlah KUB nelayan di Surabaya. 

“Karena satu perahu itu rata-rata butuhnya 6 liter, pulang pergi. Kalau perahunya ada 1.000, misal masing-masing total selama sebulan butuhnya sekitar 180.000 liter, maka kita siapkan itu di beberapa beberapa titik,” terangnya. 

Tidak hanya bantuan berupa peralatan dan fasilitas nelayan, Cak Eri juga ingin membantu pengamanan di wilayah laut Kota Surabaya. 

Bantuan pengamanan itu diberikan setelah ia menerima keluhan dari nelayan, kalau di sekitar pesisir Surabaya ada nelayan dari luar kota yang menggunakan bom ikan atau Bondet. 

“Karena merusak ekosistem yang berada di bawah (laut), sehingga saya minta untuk didirikan menara pantau. Ketika ada perahu dari luar yang menggunakan bondet akan kita dekati. Kita juga nanti Satpol PP akan berkoordinasi dengan Pol Airud bagaimana nanti kerjasamanya, agar nanti kalau ada perahu yang pakai bondet bisa diinggirno, dicekel (dipinggirkan, ditangkap),” tegasnya. 

Selain itu, ia juga menerima usulan dari KUB nelayan untuk dibuatkan tempat pelelangan ikan (TPI) di sekitar pesisir Surabaya. Tujuannya, adalah agar hasil tangkapan ikan para nelayan bisa segera dijual secara langsung usai melaut. 

“Seperti yang di Bulak kemarin juga meminta, kita akan bangunkan, saran ini benar, bagus itu. Jadi ini lah yang saya harapkan, sehingga pemkot mensupport itu, kemudian dijadikan destinasi wisata, iku kan apik digandengkan dengan mangrove,” pungkasnya.


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya bersama pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur'an (LPTQ) menggelar Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) tingkat Kota Surabaya yang memperebutkan Piala Wali Kota Surabaya tahun 2024. 

Acara yang akan dilaksanakan pada 25-26 Mei 2024 ini digelar untuk menyemarakkan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi secara resmi membuka MTQ ke-23 itu di halaman Balai Kota Surabaya pada Selasa (21/5) pagi. 

Pembukaan ini juga dihadiri seluruh Kafilah peserta MTQ dari 31 Kecamatan se-Surabaya.

Wali Kota Eri Cahyadi mengatakan bahwa MTQ ke-23 ini akan memperebutkan piala bergilir Wali Kota Surabaya. 

Nantinya, para peserta dan terutama yang menang akan mewakili Surabaya di MTQ tingkat provinsi.

“Jadi, ketika mewakili Surabaya di tingkat MTQ provinsi, maka jadikanlah cinta terhadap Kota Surabaya tidak pernah berubah karena kita dibesarkan di Kota Surabaya, sehingga hukumnya fardhu ain untuk memberikan yang terbaik bagi Kota Surabaya,” katanya.

Biasanya, ketika sudah menjadi juara, lalu ada yang menawarkan dan ada yang menggoda, maka biasanya ada yang berpindah ke lain hati dan berpindah ke luar kota. 

“Tapi saya yakin itu tidak akan pernah berlaku bagi anak-anakku, karena mereka cinta terhadap Kota Surabaya karena Surabaya sejatinya kota para santri, Surabaya sejatinya kota yang tidak bisa dipisahkan dari kata santri dan kata muslim,” tegasnya.

Menurutnya, hal itu sudah terbukti di masa perjuangan memperebutkan kemerdekaan, dimana para santri menjadi bagian dalam perjuangan itu. 

Oleh karena itu, ia berharap dengan adanya MTQ di tingkat kota ini bisa memunculkan kafilah-kafilah yang akan membawa Kota Surabaya menjadi yang terbaik di Jawa Timur dan menjadi yang terbaik di tingkat nasional.

“Yakinlah anak-anakku semuanya, yakinlah kafilah yang hari ini mengikuti MTQ ke-23 Surabaya, jenengan (Anda) adalah yang terbaik. Semoga MTQ yang akan digelar pada 25-26 Mei ini akan memunculkan kafilah yang akan membawa nama harum Kota Surabaya. Selamat mengikuti MTQ ke-23 tingkat Surabaya dan semoga selalu menjadi yang terbaik untuk Kota Surabaya,” ujarnya.

Selain itu, ia juga berharap di tahun-tahun berikutnya setiap kafilah dari kecamatan bisa mengikuti seluruh kategori yang ada di MTQ itu. 

Hal ini penting untuk menunjukkan bahwa Surabaya adalah kota santri. “Saya yakin jenengan (Anda) bisa membawa nama baik dan nama harus Surabaya,” katanya.

Sementara itu, Ketua 2 Panitia Lomba MTQ ke-23, Marzuki, mengatakan pendaftaran peserta MTQ itu sudah dimulai pada 22 April 2024 sampai tanggal 19 Mei 2024. 

Adapun jenis golongan yang dilombakan sejumlah 23 putra dan 23 putri dengan jenis lomba perorangan dan beregu. 

“Peserta MTQ diikuti dari semua usia sesuai dengan golongan lomba yang diikuti,” kata Marzuki.

Ia juga menegaskan bahwa jumlah peserta MTQ yang masuk pada saat pendaftaran sebanyak 663 peserta dari 31 kecamatan. 

Adapun technical meeting MTQ itu sudah dilaksanakan pada tanggal 20 Mei 2024 yang dilanjutkan dengan pelantikan dewan hakim. 

“Pelaksanaan MTQ dimulai pada tanggal 25 Mei 2024 sampai dengan 26 Mei 24 dengan lokasi kegiatan yang menggunakan 13 venue,” kata dia.

Ia juga menjelaskan bahwa penentuan kejuaraan dilaksanakan pada tanggal 26 Mei 2024 oleh dewan juri dengan hadiah juara 1 lomba perorangan sebesar Rp 5 juta, juara 2 lomba perorangan Rp 4 juta,  juara 3 lomba perorangan Rp 3 juta, dan harapan 1 lomba perorangan Rp 1 juta, harapan 2 lomba perorangan Rp 750 ribu. 

Selanjutnya, untuk juara 1 lomba beregu Rp 15 juta, juara 2 lomba beregu Rp 12 juta, juara 3 lomba beregu Rp 9 juta, lalu harapan 1 lomba beregu Rp 3 juta, harapan 2 lomba beregu Rp 2.250.000.

“Pada akhir lomba, akan ditentukan juara umum yang diperoleh dari nilai kejuaraan tertinggi. Kecamatan dengan nilai kejuaraan tertinggi akan menerima piala bergilir Wali Kota Surabaya,” pungkasnya.

Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive