Selasa, 11 Juni 2024


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Tidak ingin sekedar menjadi penggembira dalam pelaksanaan pemilukada serentak tahun 2024.

Partai Golkar Kota Surabaya terus melakukan konsolidasi dalam rangka memanaskan mesin politiknya agar mampu berperan aktif dalam mengantarkan pasangan calon yang telah direkomendasikan oleh DPP Partai Golkar agar dapat memenangkan hati masyarakat pada 27 November 2024 mendatang.

Hal ini dikatakan Ketua DPD Partai Golkar Kota Surabaya Arif Fathoni saat menggelar konsolidasi dengan seluruh Ketua Pimpinan Kelurahan dan Ketua Pimpinan Kecamatan Partai Golkar se kota Surabaya senin malam.

Ketua Komisi A DPRD Kota Surabaya ini mengatakan, sesuai dengan perintah Ketua DPD Partai Golkar Jawa Timur M Sarmudji, bahwa Golkar dalam menyongsong pemilukada serentak tahun 2024 ingin menjadi bagian dari pemenang, karena dengan mengusung paslon yang akan memenangkan hati masyarakat, maka Golkar bisa mengartikulasikan perjuangan dan doktrin karya kekaryaan untuk kesejahteraan masyarakat.

“Pak Sarmudji menekankan, bahwa penentuan rekomendasi pasangan calon harus berbasis rasionalitas, ditunjang dengan mesin Partai yang efektif, untuk itu pasca silaturrahim Bu Khofifah dan Mas Emil ke kantor Golkar Jawa Timur, malam ini kami langsung konsolidasi dengan seluruh mesin partai Golkar di Surabaya untuk mengambil inisiatif mensosialisasikan lebih awal figur Bu KIP dan Mas Emil ke masyarakat Surabaya," kata Toni sapaan Arif Fathoni, Senin (10/6).

Toni menambahkan, pihaknya juga menginstruksikan kepada segenap Ketua Pimpinan Kelurahan dan Pimpinan Kecamatan Partai Golkar se kota Surabaya untuk berkolaborasi aktif dengan relawan Prabowo Gibran dan relawan KIP Emil yang ada di wilayah masing-masing, agar memiliki frekuensi dan gerak pemenangan yang sinergis, sehingga kerja-kerja politik menyenangkan hati masyarakat bisa terlaksana dengan baik.

“Golkar Surabaya ingin menjadi bagian aktif dalam upaya memenangkan pasangan calon Bu Khofifah dan Mas Emil di Surabaya agar keberlanjutan kemaslahatan warga Jawa Timur dapat tercipta, kebijakan Bu Khofifah dan Mas Emil selama ini di Jawa Timur sudah berjalan dengan baik, kita tidak ingin masyarakat Jawa Timur diberikan alternatif pemimpin yang hanya sekedar coba-coba atau otak atik gatuk kepentingan syahwat politik pihak tertentu,” paparnya.

Ketika disinggung mengenai Pilwali Kota Surabaya, pria yang akrab disapa Toni ini mengatakan, pihaknya masih menunggu rajutan koalisi yang saat ini sedang dilakukan oleh DPD Partai Golkar Jawa Timur dan DPP Partai Golkar.

“Kami yakin Keputusan terbaik akan segera diberikan untuk masyarakat Surabaya, namun dirinya berharap paslon yang akan diusung di Surabaya bisa terkoneksi secara personal dengan Bu KIP dan Mas Emil, agar ada kemudahan dalam gerak pemenangan di kota Surabaya, karena pelaksanaan pemilukada berlangsung secara serentak, ” tegasnya.

Masih menurut Toni, dalam waktu dekat, pihaknya juga akan menggelar konsolidasi dengan Partai yang telah memberikan rekomendasi kepada pasangan Khofifah-Emil di kota Surabaya, agar dapat merumuskan desain strategi taktis pemenangan di kota Surabaya.

“Dulu dalam pemilukada tahun 2018, bu KIP dan Mas Emil menang di kota Surabaya, mudah-mudahan atas seijin Allah dan masyarakat Surabaya, kami bisa menjadi bagian yang akan mengulang kemenangan itu,” pungkasnya.

Senin, 10 Juni 2024


Brunai - KABARPROGRESIF.COM Dalam perjalanannya menuju ke Guam, kapal perang TNI Angkatan Laut (TNI AL) dalam hal ini KRI Raden Eddy Martadinata-331 melaksanakan latihan bersama dengan 2 kapal perang Brunei Darussalam, yakni KDB Darussalam-06, dan KDB Darulaman-08 yang dilaksanakan di Laut Filipina hingga Laut Mariana selama dua hari, yang dimulai pada tanggal 9 s.d. 10 Juni 2024.

Kedua negara ini berkolaborasi pada Southeast Asia Group Sail (SAG) dimana kapal perang tersebut melaksanakan pelayaran bersama menuju ke Guam dalam rangka Latma Rim Of Pacific 2024 (Rimpac 2024).

Sepanjang pelayarannya, KRI REM-331, KDB Darussalam-06, dan KDB Darulaman-08 melaksanakan beberapa serial latihan diantaranya Flaghoist (komunikasi menggunakan isyarat bendera), Screenex (pembentukan formasi tabir di laut) dan Sailpast yang merupakan bentuk penghormatan kepada kapal lain.

Kegiatan ini bertujuan untuk memantapkan kemampuan prajuritnya pada saat pelaksanaan Latma Rimpac 2024 di Hawaii dapat berjalan dengan sukses dan lancar. 

Rencananya, KRI REM-331 akan tiba di Guam pada 11 Juni 2024 untuk melaksanakan kegiatan harbour phase, serta bekal ulang untuk kebutuhan logistik kapal perang sebelum menuju ke Hawaii, Amerika Serikat.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pemerintah Pusat mulai memberlakukan kebijakan pembelian liquefied petroleum gas (LPG) 3 kilogram atau gas melon dengan Kartu Tanda Penduduk (KTP) per 1 Juni 2024. 

Kebijakan ini dilakukan agar pengguna LPG 3 Kg tepat sasaran.

Menanggapi kebijakan tersebut, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyatakan dukungannya. 

Ia menegaskan bahwa subsidi LPG 3 Kg harus tepat sasaran dan hanya dinikmati oleh masyarakat yang benar-benar membutuhkan.

"Saya sepakat, semua subsidi itu adalah untuk orang-orang yang benar-benar membutuhkan. Wong sugih, ojok jaluk subsidi (Orang kaya jangan minta subsidi)," kata Wali Kota Eri, Senin (10/6).

Karena itu, Wali Kota Eri menekankan bahwa masyarakat yang mampu hendaknya membeli LPG 12 Kg. 

Artinya, bukan memanfaatkan subsidi LPG 3 Kg, yang diperuntukkan bagi rakyat miskin. 

"Kalau yang mampu, belilah LPG 12 kilogram, tapi yang tidak mampu, belilah 3 kilogram. Tapi kan kadang kita ini, yang mampu memiliki usaha, pakai yang 3 Kg," ujarnya.

Wali Kota Eri pun mengimbau masyarakat agar sadar akan kemampuan dan saling membantu. 

Baginya, sudah menjadi kewajiban bagi masyarakat mampu membantu yang tidak mampu. 

"Kalau yang mampu, bantulah yang tidak mampu. Jangan sampai bantuan pemerintah untuk orang miskin tidak tepat sasaran," kata Ketua Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) ini.

Untuk memastikan kebijakan LPG 3 Kg di Surabaya berjalan, Wali Kota Eri menegaskan, bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan melakukan pengawasan terhadap penjualan.

"Kita lakukan (pengawasan) nanti. Semua penjual LPG nanti harus membuat laporan untuk siapa saja yang beli 3 Kg. Karena kalau untuk kepentingan umat, ya kita mesti tegak lurus," tegas dia.

Wali Kota Eri pun menegaskan komitmen Pemkot Surabaya untuk menegakkan kebijakan pembelian LPG 3 Kg demi kepentingan rakyat. 

"Kami dari pemerintah punya prinsip jangan sampai bantuan kami tidak tepat sasaran," imbuhnya.

Ia menyadari bahwa kebijakan dari pemerintah pusat ini mungkin akan menuai kritik dari sebagian pihak. 

Namun apabila kebijakan ini tidak diterapkan dengan tegas, maka yang berdampak adalah masyarakat miskin.

"Tapi kadang kalau ditertibkan, kita (pemerintah) dibilang tidak pro rakyat. Rakyat yang mana? Yang miskin kan kasihan. Kalian yang mampu (kaya) jangan nemen-nemen (terlalu), belilah 12 kg," pungkasnya. 


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Asisten Komunikasi dan Elektronika (Askomlek) Pangkoarmada II, Kolonel Laut (P) Ardian Budi Darma, M.Tr.Hanla., secara resmi membuka acara Pelatihan Peningkatan Kompetensi Teknis Operator Radar Elektronic Support Measure (RESM) TA.2024, bertempat di ruang kelas Diskomlek Koarmada II. Senin (10/6).

Dalam sambutannya, Askomlek Pangkoarmada II menyebutkan ada tiga hal yang diharapkan dalam latihan (RESM) ini yakni meningkatkan kemampuan personel dalam pengetahuan sebagai Operator Radar Elektronic Support Measure (RESM), meningkatkan kemampuan dan keterampilan personel dalam pemeliharaan tingkat Maintenance serta Operator Radar Elektronic Support Measure (RESM) yang handal dan meningkatkan kemampuan dan keterampilan personel sebagai teknisi untuk mengatasi Trouble Shoting tingkat ringan Pesawat Radar Elektronic Support Measure (RESM).

“Saya mengajak kepada seluruh peserta latihan untuk dapat memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya, untuk mempelajari dan memahami semua apa yang akan dilaksanakan dalam peningkatan kompetensi personel pengawak peralatan pernika Pesawat Radar Elektronic Support Measure (RESM), sehingga setelah selesai mengikuti latihan ini diharapkan para peserta dapat memahami peralatan dengan baik serta dapat mengaplikasikannya di lapangan,” ungkapnya.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Menjelang Hari Raya Iduladha 1445 H, Perusahaan Daerah Rumah Potong Hewan (PD RPH) Kota Surabaya, memastikan kesiapannya dalam melayani penyediaan hewan kurban. 

Hal ini sebagaimana komitmen PD RPH Surabaya dalam menyediakan hewan kurban yang aman, sehat, dan bebas dari penyakit.

Direktur Utama PD RPH Surabaya, Fajar Arifianto Isnugroho memastikan bahwa setiap hewan kurban yang masuk RPH, bebas dari Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) maupun Lumpy Skin Disease (LSD). 

Selain itu, hewan kurban itu juga dilengkapi Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH).

"Jadi sejak di peternakan sudah dipantau, lalu datang ke sini (RPH) ada SOP memastikan asal usul hewan dan dibuktikan SKKH. Ditimbang, diperiksa dokter hewan, diberikan perawatan, vitamin dan makanan oleh tim RPH. Karena motto kami memastikan hewan kurban aman, sehat dan terawat," kata Fajar Arifianto, Senin (10/6).

Fajar mengungkapkan, hingga saat ini, RPH Surabaya telah menerima hampir 50 ekor sapi kurban, dengan jenis sapi Madura yang paling diminati. 

Harga sapi di RPH Surabaya bervariasi, mulai dari Rp18 juta hingga Rp85 juta per ekor.

"Kami menyediakan sapi mulai harga Rp 18-85 juta. Dari 50 ekor sapi, yang sudah terbeli hampir 40 ekor sapi (ukuran) besar sampai kecil," tuturnya.

Pihaknya optimis, penjualan hewan kurban pada Iduladha 2024 bisa meningkat 20 persen dari tahun sebelumnya. 

Fajar mencatat, penjualan sapi kurban pada Iduladha 2023, mencapai sekitar 70 ekor. 

Namun jumlah tersebut tidak termasuk dengan jasa potong hewan kurban di RPH yang mencapai 132 ekor sapi pada Iduladha 2023.

"Jadi sapi yang dipotong itu bisa beli di sini (RPH) maupun dari luar. Mudah-mudahan tahun ini (penjualan) bisa meningkat menjadi 100, kalaupun tidak hampir seperti yang lalu," harapnya.

Optimisme ini didasari oleh beberapa faktor. Di antaranya, kepercayaan masyarakat atau pelanggan terhadap kualitas hewan kurban di RPH Surabaya. 

Juga, adanya imbauan pemerintah agar melakukan pemotongan hewan kurban di RPH resmi untuk mengantisipasi penyakit.

"Tahun ini kami optimis ada peningkatan, karena ada pembeli atau pelanggan puas dengan (pelayanan) kami, plus pembeli baru yang akan beli di tahun ini. Itu ditargetkan (penjualan) naik 20 persen dari tahun lalu," ujar dia.

Di samping itu, Fajar juga menjelaskan, RPH Surabaya menerapkan beberapa langkah antisipasi untuk mencegah penyebaran penyakit pada hewan kurban. 

Salah satunya mewajibkan setiap sapi yang masuk ke RPH, harus dilengkapi dengan SKKH dari daerah asal.

“Tanpa SKKH kami tidak akan terima sapinya. Ada SKKH, kemudian diperiksa oleh dokter hewan, tapi kalau untuk kurban rata-rata sehat. Karena kami juga menyediakan penjualan hewan kurban, maka kami juga minta rekomendasi surat izin ke camat dan DKPP (Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian)," jelas dia.

Di samping menyediakan hewan kurban yang sehat, PD RPH Surabaya juga melayani jasa potong, kemas hingga pengiriman dengan biaya Rp2,5 juta per ekor. 

Layanan ini dilengkapi 20 tim yang terdiri dari tim penyembelihan dengan empat Juleha (Juru Sembelih Halal) dan tim tenaga pengemas yang melibatkan masyarakat sekitar PD RPH.

"Satu tim pengemasan itu ada 10 orang, biasanya ada 10 tim, jadi 100 orang. Kemudian untuk tenaga pemotongan juga sama ada 10 tim, terdiri dari 8 orang per tim," pungkasnya.


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Komandan Komando Latihan (Dankolat) Koarmada II Kolonel Laut (P) Rizky Prayudi, membuka Briefing Awal Pelatihan Kesatuan Persiapan Pengambilan Kapal (KPPK) Cawak Kapal Patroli Cepat (PC) 40 M KRI Butana-878 dan KRI Selar-879 TA. 2024, bertempat di Gedung Pulau Gundul Kolat Koarmada II. Senin (10/6).

Pelatihan akan dilaksanakan selama dua minggu dari tanggal 10 Juni s.d. 25 Juni 2024 yang diikuti oleh 72 personel Cawak Kapal PC 40 M KRI Butana-878 dan KRI Selar-879.

Adapun tujuan diselenggarakannya pelatihan tersebut untuk membentuk profesionalisme dan kesiapsiagaan personel Cawak PC 40 M KRI Butana-878 dan KRI Selar-879, dalam mengawaki dan mengoperasikan, serta menjaga kesiapan kapal sesuai fungsi asasi KRI.

Dankolat Koarmada II menyampaikan bahwa pembekalan yang akan diberikan selama pelaksanaan pelatihan meliputi Refreshing terhadap illmu dasar tiap-tiap personel/ABK, serta dasar-dasar dinas dalam di kapal dan pengetahuan awal tentang KRI Butana-878 dan KRI Selar-879.

“Gunakan kesempatan ini untuk mengingat kembali ilmu yang telah saudara miliki dan serap sebanyak mungkin informasi tentang karakteristik dari KRI Butana-878 dan KRI Selar-879, serta berbagi pengalaman yang berkaitan dengan dinas dalam di kapal,” jelas Dankolat Koarmada II.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mengambil langkah tegas dalam menertibkan administrasi kependudukan (adminduk) untuk mempercepat penanggulangan kemiskinan. 

Salah satu fokus utama adalah menindaklanjuti temuan banyaknya rumah yang dihuni puluhan Kartu Keluarga (KK).

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menegaskan bahwa langkah ini dilakukan untuk memastikan akurasi data dan mendukung program kesejahteraan masyarakat. 

Karenanya pemkot mengambil kebijakan satu persil tanah maksimal 3 diisi Kartu Keluarga (KK).

"Pemkot mengambil kebijakan 1 persil itu adalah 3 KK, sambil kita lihat jumlah jiwanya berapa. Dengan 3 KK tadi, kami bisa konsentrasi menyelesaikan kemiskinan. Kami bisa membantu sekolahnya sampai kuliah," kata Wali Kota Eri, Senin (10/6).

Wali Kota Eri pun mempertanyakan kelayakan rumah berukuran 3x4 meter yang menampung 3 KK berisi 12 jiwa. 

Dimana rumah tersebut seharusnya memiliki ruang tamu, ruang makan, dan ruang tidur.

"Tipe 45, itu paling kecil. Kalau sekarang 3x4 meter itu rumah atau bukan, itu pertanyaannya. Berarti kan kos-kosan. Nah dalam kos-kosan itu ada yang sampai 50 KK, kemudian mau tidur di mana dia," ujarnya.

Untuk itu, pemkot membatasi satu persil rumah maksimal diisi 3 KK. Hal ini dilakukan untuk memastikan intervensi yang diberikan pemkot tepat sasaran dan merata kepada keluarga yang benar-benar membutuhkan. 

"Dengan 3 KK tadi, kami bisa konsentrasi menyelesaikan kemiskinan," jelasnya.

Selain itu, Wali Kota Eri juga menegaskan bahwa pemkot memprioritaskan bantuan sosial untuk warga asli Surabaya yang tinggal di Kota Pahlawan. 

"Kalau sekarang 1 rumah 50 KK, terus semua nunut (menumpang), sekolahnya pemkot yang bayarin. Nah orang asli Surabaya yang tinggal di Surabaya nasibnya gimana?" tanya dia.

Karena itu, Wali Kota Eri menyatakan bahwa pemkot mengambil langkah tegas dengan mendobrak sistem yang memungkinkan satu rumah dihuni puluhan KK. 

"Ini yang saya lakukan untuk orang Surabaya. Kalau ternyata dia mau masuk KK (Surabaya), dia harus bikin surat pernyataan tidak menerima bantuan," tegasnya.

Di samping itu, Wali Kota Eri juga melarang warga memecah KK dalam satu rumah hanya karena bertujuan ingin mendapatkan bantuan sosial. 

"Misalkan aku yang nikah, aku ikut rumah orang tua. Setelah itu aku pecah KK. Lho kalau pecah KK dari orang tua di dalam rumah itu, pemkot mengontrol untuk pemberian bantuan itu gimana," ujarnya.

Menurut dia, pecah KK hanya bertujuan untuk mendapatkan bantuan, akan membuat pendataan menjadi tidak akurat. 

Di samping itu juga hal ini akan menyulitkan penyaluran bantuan yang tepat sasaran.

"Pendekatan-pendekatan akan saya lakukan dengan cara berbeda. Dia pecah KK, dalam satu rumah dua sampai tiga KK tapi minta bantuan semua, ini kan jadi berat," jelasnya.

Oleh sebabnya, ia menegaskan bahwa warga yang ingin mendapatkan bantuan sosial harus terdaftar dalam satu KK yang benar-benar sesuai dengan jumlah penghuni rumah.

"Saya bilang kalau minta bantuan semuanya ya masukan di sini (1 KK). Jadi saya bisa tahu dalam satu KK ada berapa jiwa, sentuhannya gimana, sehingga (tahu) dia (pendapatan) dapat berapa juta dalam 1 bulan," katanya.

Maka dari itu, Wali Kota Eri menegaskan bahwa Pemkot Surabaya tidak akan memberikan intervensi bantuan kepada warga yang memiliki KK bermasalah. 

"Tapi kalau pecah KK dalam satu rumah, tak kasih syarat, jangan minta bantuan. Alhamdulilah tidak ada yang mau. Ternyata pecah KK untuk minta bantuan tambah kacau," sebutnya.

Ia memastikan bahwa pemkot berkomitmen untuk menertibkan adminduk dan membantu warga Surabaya yang benar-benar membutuhkan. 

"Jadi kalau masuk (pindah KK) Surabaya jangan sembarangan, kasihan wargaku yang asli Surabaya, yang belum tak bantu ketabrak sama yang baru-baru masuk," pungkasnya.


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pangkoarmada II Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo memimpin Morning Brief yang diikuti oleh seluruh Pejabat Utama dan Kasatker Koarmada II, bertempat di Lobby VIP Nala Koarmada II, Surabaya, Senin (10/6).

Dalam pelaksanaan Morning Brief, Pangkoarmada II membahas tentang beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan Koarmada II dalam beberapa waktu ke depan.

Tidak hanya itu, Pangkoarmada II juga menyampaikan untuk bekerja secara profesional, dengan tetap menerapkan motto yakni kerja keras, kerja cerdas, kerja tepat, kerja tuntas, dan kerja ikhlas.

Di akhir sambutannya, Pangkoarmada II menekankan kepada seluruh Pejabat, agar menyampaikan kepada para prajurit untuk selalu menjaga kesehatan, kekompakan, loyalitas, serta tertib mentaati semua peraturan yang telah ada.


Minggu, 09 Juni 2024


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Ratusan pecinta line dance dari berbagai daerah di Jawa Timur, berkumpul di Jalan Tunjungan, Kota Surabaya, Minggu (9/6) pagi. 

Mereka hadir untuk mengikuti kegiatan bertajuk "Line Dance Bareng Nang Tunjungan" dalam rangka memeriahkan Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731.

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Universal Line Dance (ULD) Cabang Kota Surabaya dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Surabaya. 

Selain itu, kegiatan ini juga didukung oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi bersama Wakil Wali Kota Armuji, nampak hadir di antara ratusan peserta. 

Keduanya juga terlihat kompak memakai kaos warna oranye bertuliskan 'The Universal Line Dance' ULD Cabang Surabaya.

Ketua ULD Cabang Surabaya, Relita Wulandari mengatakan bahwa kegiatan ini diikuti total sekitar 850 peserta. 

Termasuk dari 33 sanggar ULD yang tersebar di Kota Surabaya. 

"Ada dari 33 sanggar, sekitar 650 an peserta. Terus kemudian dari Dharma Wanita (DWP) Kota Surabaya," kata Relita Wulandari usai acara.

Selain dari Kota Surabaya, Relita menyebut bahwa kegiatan Line Dance Bareng Nang Tunjungan, juga diikuti peserta dari 9 kabupaten/kota di Jawa Timur. 

Mereka hadir mengikuti line dance bareng yang sekaligus untuk menyemarakkan HJKS ke-731.

"Ada dari 9 kota/kabupaten yang ikut hadir memeriahkan line dance bareng nang Tunjungan di acara Hari Jadi Kota Surabaya," ujarnya.

Sementara itu, Ketua DWP Kota Surabaya, Shinta Setia Ikhsan mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk dukungan DWP dan PKK dalam memeriahkan HJKS ke-731. 

Dalam kegiatan ini, DWP Surabaya mengirimkan sekitar 150 orang anggotanya.

"Di ULD cabang Surabaya itu ada 33 sanggar, salah satunya adalah Sanggar DWP Kota Surabaya. Jadi DWP mengirim 150 peserta dari kecamatan-kecamatan, masing-masing OPD dan juga masyarakat umum. Juga kita ada dari Polwan Polda Jatim, ada 20 an orang," kata Shinta.

Ia juga menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memasyarakatkan olahraga line dance. Sekaligus pula mengolahragakan masyarakat. 

"Kalau sudah 40 tahun ke atas kan aerobik agak susah ya, jadi kita menari-nari seperti ini, dapat keringat, senang," jelasnya.

Selain kegiatan utama line dance bareng, acara ini juga melibatkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Surabaya. 

Upaya ini untuk mendukung pengembangan ekonomi kreatif Kota Pahlawan. 

"Kita juga mengundang UMKM, dan UMKM kita juga laku," ujarnya.

Lebih dari itu, Ketua DWP Surabaya ini berharap, kegiatan ini dapat menarik lebih banyak masyarakat untuk bergabung dengan komunitas Universal Line Dance. 

"Harapan ke depannya tentu saja kita ingin lebih banyak lagi masyarakat yang bisa bergabung di dalam keanggotaan line dance ini," harapnya.

Bahkan, di tahun depan, pihaknya berencana mengadakan line dance bareng dengan mengundang peserta dari seluruh anggota ULD di Indonesia. 

Sebab, kata Shinta, anggota ULD sendiri sudah ada di beberapa provinsi Indonesia.

"Mudah-mudahan bisa terlaksana tahun depan, insyaallah seluruh Indonesia line dance. Karena ada di beberapa provinsi juga, kita bisa mengajak untuk sama-sama merayakan Hari Jadi Kota Surabaya, sekaligus menghidupkan pariwisata Kota Surabaya," tutur Shinta.

Di akhir, Shinta juga membuka informasi pendaftaran bagi masyarakat yang ingin bergabung dengan komunitas line dance. 

Pendaftaran bisa dilakukan dengan cara menghubungi 33 sanggar ULD yang ada di Kota Pahlawan.

Selain itu, Shinta menyampaikan, bahwa masyarakat yang ingin mengikuti ULD juga bisa datang langsung di Sanggar DWP Kota Surabaya setiap Jumat pukul 15.00 WIB. 

Yakni di Gedung Wanita, Jalan Kalibokor Selatan No 2 Surabaya. 

"Monggo (silahkan) datang, gratis tidak dipungut biaya apapun. Ada latihan rutin setiap hari Jumat jam 3 sore di Sanggar DWP Kota Surabaya," pungkas Shinta.


Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Momentum HUT Bhayangkara ke-78 tahun ini, terus bergulir.

Kali ini peringatan HUT Bhayangkara itu diwarnai dengan adanya festival Tour de Panderman 2024 yang diikuti oleh ribuan peserta.

Pelaksanaan kegiatan itu, menempuh jarak sejauh 113 kilometer dengan diawali dari Mapolda Jatim hingga finish di Kota Malang, atau tepatnya di Balai Kota Malang.

Tak lupa, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rafael Granada Baay pun, ikut serta meramaikan berlangsungnya Tour de Panderman tersebut.

Apresiasi pun, tak lepas diungkapkan oleh Pangdam di sela pelaksanaan acara yang digelar pada Sabtu (08/06/2024) pagi tersebut.

Pangdam berharap, adanya pelaksanaan Tour de Panderman dalam rangka HUT Bhayangkara ke-78 itu, bisa menambah sinergitas antara TNI, khususnya Kodam Brawijaya dengan Kepolisian, terlebih Polda Jatim.

"Kegiatan ini merupakan momentum tepat untuk memperkokoh sinergitas," tandas Mayjen TNI Rafael.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Program Ilmu Komunikasi UPN Veteran Jawa Timur menggelar Communication Festival (Commfest) 2024 di halaman gedung FISIP 2, Sabtu (8/6). 

Acara tahunan itu dihadiri oleh Puteri Indonesia Lingkungan 2023 Yasinta Aurellia yang merupakan mahasiswa semester 6 Ilmu Komunikasi di kampus tersebut. 

Commfest 2024 ini mengangkat tema Asian Culture, sehingga semua mahasiswa maupun dosen diwajibkan untuk memakai kostum budaya yang berkaitan dengan tema tersebut. Berbagai kostum unik dan lucu menambah menarik acara itu.

Ketua Program Studi Ilmu Komunikasi UPN Veteran Jawa Timur Syafrida Nurrachmi Febriyanti menjelaskan bahwa sebenarnya acara ini adalah Evaluasi Akhir Semester (EAS) yang digelar dengan happy. 

"Selain itu, acara ini juga menjadi ajang apresiasi dan ruang ekspresi bagi mahasiswa," kata Syafrida di sela-sela acara.

Menurutnya, Prodi Ilmu Komunikasi UPN Veteran Jatim saat ini sudah mengadopsi project base learning. 

Makanya, festival ini juga sebagai perayaan dan apresiasi dari project-project yang sudah mereka selesaikan.

"Kali ini setidaknya ada 13 project mata kuliah yang kami pamerkan, seperti karya media cetak, karya jurnalistik online, produksi iklan, drama, fotografi, pameran budaya dan beberapa project lainnya," tegasnya.

Di samping itu, event tahunan ini juga menjadi ruang ekspresi bagi para mahasiswa. 

Pasalnya, dalam Commfest kali ini mereka menampilkan berbagai macam teater dengan tema yang berbeda-beda. 

"Atraksi mereka dalam teater itu keren semua, banyak pula yang menggugah perasaan karena itu riil yang terjadi saat ini," ujarnya. 

Sementara itu, Puteri Indonesia Lingkungan 2023 Yasinta Aurellia mengaku sangat senang bisa mengikuti Commfest 2024 ini. 

Pasalnya, acara tahunan ini selalu ditunggu-tunggu oleh para mahasiswa dan alumni, termasuk dirinya. 

"Alhamdulillah kali ini saya bisa ikut lagi Commfest di kampus tercinta ini," kata Yasinta Aurellia.

Dalam acara itu, ia juga sempat mengisi workshop dengan membagikan tips dan motivasi dalam menggapai mimpinya. 

Menurutnya, setiap manusia untuk bertumbuh harus berani menaklukkan rasa takutnya dan harus keluar dari zona nyamannya. 

"Barulah setelah itu kita bisa menaklukkan mimpi-mimpi yang ada di depan kita,” katanya. 

Mahasiswa Ilmu Komunikasi UPN Veteran Jawa Timur semester 6 itu juga menyampaikan terimakasih kepada pihak kampus yang selalu mensupport setiap langkahnya selama ini. 

Menurutnya, dukungan dari kampus inilah yang membuatnya terus bergerak untuk meraih mimpinya. 

"Terimakasih Ilkom UPN Veteran Jawa Timur," pungkasnya.







Lanny Jaya - KABARPROGRESIF.COM Keberadaan Satgas Pamrahwan Yonif 721/Makkasau tak hanya bertugas menjaga keamanan dan ketertiban saja. Namun, Satgas dibawah kendali Letkol Inf Heri Kuswanto itu juga memiliki tugas mulia.

Tugas itu adalah menjadi seorang tenaga pengajar bagi anak-anak di Kabupaten Lanny Jaya, Papua Pegunungan.

Meski akhir pekan, tak menyurutkan tekad Satgas untuk memberikan berbagai ilmu kepada anak-anak melalui sekolah Minggu di Gereja Pinime, Kampung Numbokawi, Distrik Malagay, Kabupaten Lanny Jaya.

Danpos Malagay, Lettu Inf Andi Afriansyah mengatakan, selain membahas soal mata pelajar sekolah, anak-anak tersebut juga mendapat pembelajaran soal rohani yang diberikan langsung oleh Satgas.

“Sekolah Minggu ini diharapkan bisa menambah pengetahuan anak-anak di Distrik Malagay ini, ” ucapnya. Minggu (09/06/2024).


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive