Rabu, 25 September 2024


Gresik - KABARPROGRESIF.COM Wakil Bupati Gresik, Aminatun Habibah, resmi ditunjuk oleh Gubernur Jawa Timur, untuk melaksanakan tugas dan kewenangan sebagai Kepala Daerah Kabupaten Gresik, Senk  (24/9). 

Penunjukan ini dilakukan melalui Surat Perintah Tugas (SPT) yang diserahkan langsung oleh Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Bobby Soemiarsono kepada Aminatun Habibah di Kantor Gubernur Jawa Timur, Surabaya.

Penyerahan SPT ini dilakukan sehubungan dengan cuti yang diambil oleh Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, yang sedang maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Sesuai dengan peraturan yang berlaku, kepala daerah yang ikut serta dalam kontestasi pilkada diwajibkan untuk cuti selama masa kampanye hingga selesai masa pemilihan.

Wakil Bupati Aminatun Habibah menyampaikan kesiapannya dalam mengemban amanah ini. Ia menegaskan bahwa fokus utama selama masa cuti bupati adalah menjaga stabilitas pemerintahan, memastikan tidak ada kendala dalam pelaksanaan program pembangunan, serta menjamin pelayanan publik tetap berjalan efektif.

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Jawa Timur yang diwakili oleh Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur juga menyerahkan SPT kepada beberapa daerah lain yang kepala daerahnya sedang cuti karena maju dalam Pilkada 2024.

Kabupaten/kota yang menerima SPT selain Kabupaten Gresik antara lain Kabupaten Malang, Banyuwangi, Sumenep, dan Lamongan. Wakil bupati di daerah tersebut juga akan melaksanakan tugas dan wewenang kepala daerah selama masa cuti berlangsung.

Dengan diterimanya SPT ini, Wakil Bupati Aminatun Habibah resmi menjalankan tugas sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Gresik hingga Bupati Fandi Akhmad Yani menyelesaikan masa cutinya. 

Wabup akan fokus memastikan berbagai program pembangunan dan pelayanan publik di Kabupaten Gresik tetap berjalan tanpa hambatan, serta menjaga stabilitas pemerintahan dan sinergi antar lembaga.



Inhil - KABARPROGRESIF.COM Seorang kepala desa di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), berinisial CH alias Catra harus berurusan dengan pihak kepolisian. 

Pria 36 tahun itu diringkus karena diduga ‘nyambi’ sebagai pengedar narkoba jenis sabu.

Direktur Reserse Narkoba (Dirresnarkoba) Polda Riau, Kombes Pol Manang Soebeti mengatakan, pengungkapan itu dilakukan Tim Opsnal Polsek Gaung Anak Serka (GAS). 

Penangkapan ini dilakukan pada Rabu (18/9) sekira pukul 22.55 WIB.

“Tersangka berinisial CH alias Catra. Dia ditangkap di kediamannya di Jalan Hasan Thaha Parit 07, Desa Teluk Pinang, Kecamatan GAS, Kabupatennya Inhil,” ujar Kombes Pol Manang, Senin (23/9).

Dikatakan Kombes Manang, pengungkapan itu bermula dari informasi masyarakat yang menyebutkan adanya transaksi narkoba di lokasi tersebut. 

Berdasarkan informasi itu, Kapolsek GAS, Iptu Fauzan Putra Hantama langsung memimpin Tim Opsnal melakukan penyelidikan.

Tim Opsnal kemudian melakukan pengintaian hingga akhirnya berhasil mengamankan pelaku.

“Tersangka sudah lama menjadi target operasi polisi. Ia diduga sebagai bandar sabu di wilayah Gaung Anak Serka,” ujar Fauzan.

Saat dilakukan penggeledahan, polisi menemukan sejumlah barang bukti. 

Di antaranya, 11 paket plastik bening klep les orange yang di dalamnya berisikan narkotika jenis sabu dengan berat kotor 14,1 gram. 

Lalu, 1 buah timbangan digital warna silver merk Camry, 1 unit handphone merek Oppo warna biru, 1 buah kotak warna hitam bertuliskan Classical Gun, dan uang tunai sebesar Rp6.475.000.

Penggeledahan dilakukan di dalam kamar tersangka CH dengan disaksikan oleh dua orang warga setempat.

“Kapolsek Gaung Anak Serka Iptu Fauzan Hantama Putra berserta anggota membawa terlapor ke Polres Inhil guna penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut,” kata Dirresnarkoba.

Atas perbuatannya, tersangka CH dijerat dengan Pasal 114 Jo Pasal 112 Undang-undang (UU) Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

“Hasil tes urine, yang bersangkutan dinyatakan positf Methamphetamine



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Kota Surabaya berhasil meraih penghargaan Nugra Jasa Dharma Pustaloka kategori Kabupaten/Kota Literasi dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI), Jumat, (20/9). 

Penghargaan ini diberikan kepada Kota Surabaya karena memiliki komitmen tinggi dalam memajukan perpustakaan serta pembudayaan kegemaran membaca dan aktivitas literasi. 

Penghargaan tersebut diterima secara langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surabaya Ikhsan, yang saat itu mewakili Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi.

Penghargaan ini diterima oleh Ikhsan dalam acara Gemilang Perpustakaan Tahun 2024 di Balai Sudirman, Jalan Dr. Saharjo No.268, Menteng Dalam, Kecamatan Tebet, Jakarta. 

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kota Surabaya, Mia Santi Dewi mengatakan, sebelumnya Perpusnas RI melakukan penilaian peningkatan literasi di masing-masing kota di Indonesia. 

Selain penghargaan kategori Kota Literasi, Perpusnas RI juga memberikan penghargaan untuk kategori Prestasi Sepanjang Hayat, Media Massa, Jurnalis, Pegiat Literasi, Komunitas Literasi, hingga Pelestari Naskah Kuno, kepada perorangan maupun lembaga yang berkontribusi terhadap literasi nasional. 

“Pada tahun 2024 ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya mendapat penghargaan Nugra Jasa Dharma Pustaloka sebagai kota literasi yang mensupport program nasional dalam meningkatkan literasi masyarakatnya,” kata Mia, Selasa, (24/9).

Mia menjelaskan, alasan Perpusnas RI memilih Kota Surabaya karena Pemkot Surabaya dinilai berhasil menjalankan program nasional untuk meningkatkan literasi masyarakatnya. 

“Penilaian dilakukan untuk beberapa aspek antara lain, pengalokasian anggaran, kegiatan, hingga capaian yang telah dilakukan oleh Pemkot Surabaya. Penghargaan untuk kategori ini diberikan kepada Kota Surabaya saja,” jelas Mia. 

Mia menerangkan, langkah apa saja yang telah dilakukan Pemkot Surabaya dalam mendukung program Perpusnas RI, salah satunya yaitu menambah koleksi buku di perpustakaan. 

Pemkot Surabaya tidak hanya melakukan penambahan buku secara mandiri menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), akan tetapi pemkot juga menerima hibah buku dari perusahan swasta hingga masyarakat. 

Layanan baca dan literasi di kota surabaya tidak hanya ada di perpustakaan Balai Pemuda, perpustakaan Rungkut, dan  530 Taman Bacaan Masyarakat (TBM) dan atau pojok baca di seluruh Balai RW. 

Tidak hanya itu, pemkot juga memiliki layanan mobil perpustakaan keliling, dan juga Pusat Informasi Sahabat Anak (PISA). 

Selain itu, pemkot juga mengubah suasana Perpustakaan yang sebelumnya terkesan seperti tempat sunyi, penuh rak, dan buku, kini perpustakaan di Surabaya dapat sebagai tempat sumber informasi atau tempat yang menyenangkan untuk menghabiskan waktu dengan melakukan banyak hal yang menjadi salah satu program Dispusip Surabaya. 

“Juga ada Program Wisata Buku yang menjadi salah satu cara untuk mengenalkan literasi kepada anak-anak, sehingga mereka terbiasa berkunjung ke perpustakaan dan membaca sejak dini, kemudian akan menjadi habit jika mereka dewasa nanti,” paparnya. 

Selanjutnya, Mia menyebutkan, untuk menjadi anggota perpustakaan Kota Surabaya juga mudah, dan bisa dilakukan secara online melalui aplikasi Sistem Informasi Perpustakaan (SIPUS). 

“Sementara itu, khusus untuk anak PAUD kita berikan kartu anggota fisik, sehingga anak-anak senang mempunyai dan menjadi anggota perpustakaan,” sebutnya. 

Berdasarkan data penilaian dari Perpusnas RI, pada tahun 2023, Kota Surabaya memperoleh nilai Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) 84,32 persen dan Tingkat Gemar Membaca (TGM) sebanyak 73,90 persen. 

Tidak hanya itu, Kota Surabaya juga memiliki lebih dari 50 program kerja, 15 gerakan pencanangan, dan 30 kampanye di bidang literasi. 

Mia menambahkan, Kota Surabaya tidak hanya menerima penghargaan Nugra Jasa Dharma Pustaloka kategori Kabupaten/Kota Literasi dari Perpusnas RI saja, di waktu yang berdekatan Perpustakaan Umum Kota Surabaya dinyatakan memenuhi standarisasi PISA kategori Madya tahun 2023 dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) RI. 

“PISA adalah Pusat Informasi Sahabat Anak sebagai salah satu pemenuhan hak anak untuk mendapatkan Informasi. Ini menjadi salah satu supporting Surabaya sebagai Kota Layak Anak (KLA). Nah, perpustakaan kita sudah mendapatkan akreditasi kategori Madya di tingkat nasional,” tambahnya.

Mantan Kepala Badan Kepegawaian Diklat (BKD) Kota Surabaya itu berharap, pemkot ke depannya masih akan terus meningkatkan program literasi di Surabaya. 

Bukan sekadar meningkatkan program literasi, namun juga terus berinovasi untuk mempertahankan semua capaian dari program-program tersebut. 

“Pada intinya, target kan harus tinggi dari kota lainnya. Minimal kita harus bisa tetap nomor satu se-Indonesia dalam hal peningkatan program literasi,” pungkasnya.


Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Seorang guru honorer di Banyuwangi berinisial BAG (25) nekat jual data elektronik milik Badan Kepegawaian Negara (BKN) ke suatu situs. BAG kini ditetapkan jadi tersangka.

Kasus ini dibongkar oleh Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri yang berkoordinasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) usai mengetahui adanya insiden siber pada sistem elektronik milik BKN.

Direktur Tindak Pidana Siber (Dirtipidsiber) Bareskrim Polri Brigjen Pol Himawan Bayu Aji, mengatakan bahwa tersangka BAG melakukan ilegal akses terhadap situs https://satudataASN.BKN.go.id/ dengan salah satu akun milik pegawai BKN.

“Pelaku mendapatkan login akses milik admin Satu Data ASN dari salah satu forum di breachforums.st,” ungkap Himawan dalam konferensi pers di Mabes Polri, Selasa (24/9/2024).

Pada forum tersebut, kata Himawan, ditemukan banyak akun username dan kata sandi sistem elektronik dari seluruh dunia, baik yang masih aktif ataupun yang sudah kedaluwarsa. 

Tersangka lalu mengunduh data dari situs BKN dengan total 6,3 GB dan menyebarkannya dengan menjualnya melalui situs breachforums dengan mencantumkan Telegram miliknya.

Selain data elektronik BKN, tersangka juga melakukan penyebaran data 40 sistem elektronik lainnya. 

Diantaranya milik salah satu universitas di Amerika dan perusahaan swasta di Amerika, Taiwan, Belgia, Inggris, Thailand, Afrika Selatan, India, dan Hong Kong.

Tersangka menjual data tersebut melalui breachforums.st untuk keuntungan pribadi.

“Tersangka mendapatkan keuntungan sejumlah 8.000 dolar AS dari hasil penjualan data-data tersebut,” terang Himawan.

Dalam kesempatan yang sama, Himawan mengimbau agar masyarakat menjaga kerahasiaan username dan password milik pribadi agar tidak disalahgunakan orang lain.

Ia juga mengingatkan agar masyarakat tidak mengumpulkan data pribadi yang bukan miliknya dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain.

“Mari bersama-sama menciptakan ruang siber yang aman bagi masyarakat,” ujarnya.



Kediri - KABARPROGRESIF.COM Pj Wali Kota Kediri Zanariah membuka kegiatan Sosialisasi Percepatan Pelayanan dan Penuntasan Adminstrasi Kependudukan, Menuju Kota Kediri Tertib Adminduk (KITA) yang diselenggarakan di Ballroom Hotel Lotus Garden, Kota Kediri.

Mengutip laman Pemerintah Kota Kediri, Selasa (24/9/2024), kegiatan sosialisasi ini mendatangkan narasumber dari perwakilan Ditjen Dukcapil Kemendagri Yusnaini Bachari dan Kepala Dinas DP3AK Provinsi Jawa Timur Tri Wahyu Liswati.

“Kita patut bersyukur, jika melihat data per tanggal 20 September 2024, secara umum capaian administrasi kependudukan Kota Kediri sudah dapat diselesaikan. Namun, lokasi jemput bola adminduk setiap tahun masih perlu disempurnakan menjadi di kelurahan dan satuan pendidikan. Hal ini dikarenakan pengaruh keberadaan penduduk non permanen, zonasi PPDB, linieritas data kependudukan dalam kependidikan.

Di sisi lain, mengingat terkait progres perekaman KTP-el dalam rangka capaian Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) pemula belum tercapai 100 persen. 

"Maka, hari ini kita duduk bersama dalam upaya menyamakan persepsi untuk mempercepat dan menyempurnakan pelayanan administrasi kependudukan yang memudahkan dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat,” ujar Pj Wali Kota Kediri.

Lebih lanjut, Zanariah menuturkan data kependudukan yang akurat dan terkini memudahkan pemerintah dalam mengambil kebijakan, perencanaan, pembangunan dan alokasi sumber daya yang tepat, sesuai dengan kebutuhan masyarakat. 

Kebijakan nasional di bidang administrasi kependudukan dan pencatatan sipil sampai saat ini sudah dapat dirasakan manfaatnya dalam berbagai hal. 

Diantarannya, peningkatan efektivitas pelayanan kepada masyarakat, meningkatkan kualitas demokrasi, bidang perdagangan, kesehatan serta pelayanan publik yang lainnya.

Untuk itu, Pj Wali Kota Kediri menekankan bahwa Pemerintah Kota Kediri terus berkomitmen agar seluruh warga Kota Kediri memiliki dokumen kependudukan yang lengkap dan valid. 

Termasuk terkait data DP4 pemula, mengingat penyelenggaran pemilihan kepala daerah juga semakin dekat. 

Terakhir, Pj Wali Kota Kediri juga mengingatkan demi tercapainya seluruh target administrasi kependudukan, maka dibutuhkan kolaborasi dengan berbagai pihak.



Grobogan - KABARPROGRESIF.COM Penemuan bayi dalam kantong plastik hitam di area hutan petak 126 RPH Tambakselo, BKPH Karangasem, KPH Purwodadi turut Desa Tambakselo, Wirosari, Grobogan sempat menggegerkan warga pada Kamis (19/9/2024).

Kedua pelaku pembuangan bayi berjenis kelamin perempuan yang merupakan pasangan kekasih tersebut, kemudian berhasil diamankan oleh Polres Grobogan.

Hal itu di sampaikan oleh Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan saat menggelar konferensi pers di Mapolres setempat pada Selasa (24/9/2024).

Kapolres Grobogan mengungkapkan, bayi tersebut ditemukan oleh salah satu saksi yakni Utomo Putra (23) yang berprofesi sebagai kurir.

“Penemu kemudian berkoordinasi dengan Kepala Desa, Bhabinkamtibmas dan juga Babinsa yang kemudian bayi tersebut dibawa ke Rumah Sakit Umum Ki Ageng Selo, Wirosari, Grobogan,” ungkap Kapolres Grobogan.

Bayi tersebut kemudian dibawa dan dirawat di Rumah Sakit Ki Ageng Selo. Namun, kemudian bayi tersebut di pindahkan perawatannya di RSUD Purwodadi, Grobogan.

“Kondisi bayi Alhamdulillah dalam keadaan sehat. Saat ini masih di rawat di RSUD Purwodadi, Grobogan,” imbuh AKBP Dedy Anung Kurniawan.

Setelah melakukan penyelidikan, Sat Reskrim Polres Grobogan kemudian berhasil mengamankan kedua pelaku di wilayah Pati, Jawa Tengah pada Sabtu (21/9/2024). 

Pelaku yakni K (21) seorang pria warga Todanan, Blora dan S (22) seorang wanita warga Ngawen, Blora.

Hasil pemeriksaan, kedua pelaku mengaku telah menjalin asmara hingga akhirnya hamil. Proses persalinan bayi tersebut dilakukan di salah satu klinik di Pati, Jawa Tengah pada Rabu (18/9/2024) sekitar pukul 13.00 WIB.

Oleh kedua pelaku, bayi tersebut dibawa pulang pada malam harinya sekitar pukul 20.00 WIB. 

Bayi tersebut kemudian dibawa ke TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan di letakkan dalam kondisi di masukkan dalam kantong plastik hitam yang terikat.

“Alhamdulillah, besok siangnya di temukan Mas Utomo dalam kondisi hidup,” ujar Kapolres Grobogan.

Kedua pelaku bakal dijerat dengan Pasal berlapis. Diantaranya yakni Undang-Undang Perlindungan Anak dan Pasal 340 Jo Pasal 53 KUH Pidana dengan ancaman hukuman penjara maksimal seumur hidup.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar gala dinner sebagai bentuk apresiasi bagi para atlet berprestasi dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatra Utara 2024. 

Acara gala dinner berlangsung di Graha Sawunggaling, Kantor Pemkot Surabaya, Senin (23/9) malam.

Dalam kesempatan itu, Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, sekaligus menyerahkan reward kepada atlet berprestasi dalam PON Aceh-Sumut 2024. 

Secara simbolis reward diberikan kepada dua perwakilan atlet berprestasi.

Yang pertama diberikan kepada Gladies Lariesa G.H. dari cabang olahraga (Cabor) Akuatik/Loncat Indah yang meraih 5 medali emas. 

Sedangkan kedua diberikan kepada Muhammad Amirullah dari Cabor Selam yang sukses meraih 2 medali emas dan sekaligus memecahkan rekor nasional pada nomor 200 meter surface putra.

Wali Kota Eri Cahyadi menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada para atlet yang berhasil membawa Jawa Timur meraih medali di PON Aceh-Sumut 2024. 

Sebab, dari total 146 medali emas yang diraih Jawa Timur, 71 di antaranya disumbangkan atlet Surabaya.

"Dari total medali emas yang diraih Jawa Timur, hampir setengahnya diraih oleh atlet asal Kota Surabaya. Ini menjadi kebanggaan bagi kita semuanya," kata Wali Kota Eri.

Selain meraih 71 medali emas dalam PON 2024, atlet Surabaya juga menyumbangkan 55 medali perak dan 53 medali perunggu. Karena itu, Wali Kota Eri menyampaikan harapannya agar para atlet Surabaya dapat terus berprestasi. 

"Kita harus menjaga semangat mereka agar tetap menjadi yang terbaik untuk Kota Surabaya," tuturnya.

Lebih dari itu, Wali Kota Eri juga berharap para atlet Surabaya tidak hanya mampu berprestasi di tingkat nasional, tetapi juga dalam ajang internasional seperti SEA Games dan Asian Games. 

"Pemerintah kota akan terus mendukung agar atlet-atlet ini terus berprestasi, karena Surabaya dibanggakan oleh atlet-atletnya," harapnya.

Apresiasi yang sama juga disampaikan Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Surabaya, Hoslih Abdullah. 

Menurutnya, 71 medali emas yang disumbangkan atlet Surabaya dalam PON Aceh-Sumut 2024, merupakan capaian yang luar biasa. 

"Ini capaian yang luar biasa, hampir setengah dari total medali emas Jawa Timur, disumbangkan oleh atlet Surabaya," kata Hoslih.

Hoslih juga menggarisbawahi pentingnya pembinaan atlet dari usia dini hingga tingkat Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Porprov Jatim). 

Menurut dia, pembinaan para atlet di Surabaya sudah berjalan baik. 

"Pembinaan di Surabaya sudah berjalan baik, terutama untuk atlet-atlet Porprov dan Puslatcab yang sudah dimulai sejak Juli 2024," ujar Cak Dullah, sapaan lekatnya.

Apalagi, Cak Dul juga mengungkapkan bahwa Kota Surabaya sudah delapan kali menjadi juara umum Porprov Jawa Timur. 

Untuk itu, ia optimistis Surabaya mampu menjadi juara umum pada penyelenggaraan Porprov Jatim IX/2025.

"Insyaallah kita sudah delapan kali Juara umum Porprov Jatim, semakin meningkat terus. Porprov 2023 kemarin kita mendapat 163 medali emas dari target Pak Wali Kota 150 emas. Ini Porprov ke depan, ditargetkan 200 medali emas," ungkapnya.

Sementara terkait aturan yang melarang atlet PON yang meraih medali untuk mengikuti Porprov Jatim, Cak Dul menyampaikan bahwa Wali Kota Eri Cahyadi telah meminta agar aturan tersebut dapat dihapuskan. 

Sebab, aturan itu dinilainya dapat menghalangi para atlet berprestasi.

"Kebetulan ada perwakilan dari KONI Jawa Timur, dan Pak Wali Kota meminta bantuan agar aturan itu dihapuskan, supaya tidak menghalangi teman-teman atlet ini berprestasi," ujarnya.

Hoslih optimistis bahwa dengan pembinaan yang terus dilakukan, atlet-atlet asal Surabaya akan terus meraih prestasi gemilang di berbagai ajang olahraga. "Pembinaan terus dilakukan dan kami yakin Surabaya akan terus berprestasi," tutupnya.


Grobogan - KABARPROGRESIF.COM Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan memberikan apresiasi kepada warga yang berhasil menemukan bayi yang dibuang di area hutan wilayah Desa Tambakselo, Wirosari, Grobogan.

Bayi tersebut ditemukan oleh salah satu saksi yakni Utomo Putra (23) pada Kamis (19/9/2024) yang kemudian dibawa pulang dan langsung dilaporkan kepada Polsek Wirosari Polres Grobogan.

Usai pelaksanaan konferensi pers pengungkapan kasus pembuangan bayi, Kapolres Grobogan mengungkapkan rasa syukurnya atas tindakan cepat dan peduli warga yang menemukan bayi terbungkus kantong plastik hitam dalam keadaan hidup dan sehat.

“Kami sangat mengapresiasi kepedulian masyarakat. Tindakan ini menunjukkan bahwa kita masih memiliki rasa kemanusiaan yang tinggi,” ujar Kapolres Grobogan saat memberikan penghargaan kepada penemu bayi.

Setelah ditemukan, bayi tersebut langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis dan pemeriksaan lebih lanjut.

Sementara itu, pihak kepolisian loangsung melakukan penyelidikan hingga akhirnya dapat mengidentifikasi dan mengamankan kedua orang tua bayi yang dibuang tersebut. 

Keduanya yakni K (22) dan S (23) yang merupakan warga Blora, Jawa Tengah.

AKBP Dedy Anung Kurniawan juga mengimbau kepada masyarakat untuk lebih peka terhadap kejadian di sekitar.

“Jika melihat situasi yang mencurigakan atau butuh bantuan, segera laporkan kepada pihak berwajib. Mari kita jaga keamanan dan kesejahteraan bersama,” imbuh AKBP Dedy Anung Kurniawan.

Kasus ini menarik perhatian publik, dan diharapkan dapat menjadi pelajaran bagi semua orang tentang pentingnya tanggung jawab dan kepedulian sosial.

“Polres Grobogan berkomitmen untuk terus melakukan upaya perlindungan terhadap anak-anak dan masyarakat,” tandas Kapolres Grobogan.



Lamongan - KABARPROGRESIF.COM Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi akan menjalani masa cuti selama dua bulan dalam kontestasi pimilihan kepala daerah (pilkada) 2024. 

Dalam masa tersebut, bupati yang akrab disapa Pak Yes berpesan, organisasi pemerintah sebagai lokomotif pembangunan daerah diharapkan tetap solid dan bijaksana dalam menjalankan program sesuai rancangan pembangunan jangka panjang daerah (RPJMD). 

Mengutip rilis dari humas Pemerintah Kabupaten Lamongan, hal tersebut disampaikan Pak Yes, di Aula Gajah Mada Lantai 7 Pemerintah Kabupaten Lamongan, Selasa (24/9/2024). 

“Kita sudah sering melewati dan melalui pemilu-pemilu. Hal yang lebih penting adalah organisasi pemerintah ini sebagai lokomotif pembangunan daerah. Jadi harus solid dan kompak lagi, jangan sampai kita korbankan untuk hal yang tidak baik, kita membangun Lamongan jangan sampai kita rusuk sendiri dimata publik,” tutur Pak Yes.

Lebih lanjut, kegiatan yang ditujukan untuk mengoonsolidasi tugas pemerintahan Kabupaten Lamongan dalam menyelesaikan pembangunan tahun 2024, Pak Yes menekankan, ASN harus menentukan target yang tepat di tengah situasi yang sulit. 

“Banyak tugas penting terutama APBD, 2025 masa transisi harus lebih cermat lagi, nanti juga kepemimpinan baru, di pemerintah daerah harus menyusun RPJMD baru harus kita lakukan lebih cermat,” imbuh Pak Yes.

Sedangkan, Wakil Bupati Lamongan Abdul Rouf yang akan menjalankan tugas sebagai penjabat sementara (Pjs) mulai 25 September hingga 24 November 2024 mengatakan, defisit anggaran yang terjadi di nasional maupun daerah menuntut ASN untuk mengatur kebutuhan sesuai skala prioritas. 

“Sesuatu harus dipilih, dan pilih program yang lebih penting untuk didahulukan. Mudah-mudahan kedepan kita bisa menghadapi masa-masa sulit,” pungkas Pak Rouf. 



Jember - KABARPROGRESIF.COM Dalam Pressconfrens yang bertempat di halaman Mako Polres dan dipimpin langsung Kapolres Jember AKBP Bayu Pratama Gubunagi berhasil mengungkap tiga kasus kejahatan berbeda yang sempat viral. Kamis (19/9/2024)

Pertama Polres Jember berhasil meringkus tiga tersangka kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang telah meresahkan warga. 

Dari ketiga pelaku, dua di antaranya diketahui sebagai residivis, sementara satu lainnya berperan sebagai penadah atau penerima barang hasil kejahatan.

Para pelaku terindikasi terlibat dalam sedikitnya delapan kasus pencurian dengan barang bukti sebanyak tujuh unit sepeda motor yang berhasil diamankan oleh pihak kepolisian.

Kapolres Jember menjelaskan, modus operandi para pelaku adalah dengan mencongkel jendela atau pintu rumah warga yang lengah dalam menjaga kendaraan bermotornya. 

“Para pelaku ini juga tidak segan-segan melukai korbannya ketika aksi mereka diketahui oleh pemilik kendaraan,” tambah Kapolres.

Selain itu, pihak kepolisian juga menemukan berbagai alat bukti yang digunakan oleh para tersangka dalam menjalankan aksinya, termasuk senjata tajam dan peralatan untuk membuka jendela atau pintu. 

Kapolres Jember menegaskan, aksi pencurian ini sangat meresahkan karena tingkat kejahatan curanmor di wilayah hukum Polres Jember masih cukup tinggi.

“Hari ini kami berhasil mengamankan lagi tiga orang pelaku dengan barang bukti tujuh unit motor. Sebelumnya, kami juga telah mengungkap kasus serupa dengan total 30 unit motor dari empat pelaku. Kami mengimbau masyarakat yang merasa kendaraannya pernah hilang untuk datang ke Polsek Sukowono dan memeriksa apakah salah satu motor yang kami amankan adalah miliknya,” ungkap Kapolres Jember.

Yang kedua Polres Jember berhasil mengungkap kasus yang sempat viral beberapa waktu lalu terkait tindakan kekerasan seksual di wilayah Kecamatan Mumbulsari yaitu pelecehan seksual atau banyak yang menyebutnya dengan begal payudara, ini melibatkan pelaku yang masih berusia 16 tahun. 

Pelaku telah diamankan dan saat ini dititipkan di tempat pengasuhan anak sebagai bentuk pembinaan, sesuai rekomendasi dari Balai Pemasyarakatan (Bapas).

Kapolres Jember menjelaskan bahwa meskipun pelaku masih di bawah umur, kasus ini tetap akan diproses secara hukum. 

“Kepada para pelaku, kita terapkan sistem peradilan anak yang memastikan mereka mendapatkan perlindungan dari keluarga, lingkungan, dan pemerintah. Namun demikian, proses hukum akan terus berlanjut karena berdasarkan pengakuan pelaku, terdapat sembilan korban yang telah dilecehkan. Saat ini, sudah ada tiga laporan polisi (LP) terkait kasus ini,” ujar Kapolres

Dan terakhir Polres Jember telah mengamankan seorang pria berinisial MYN (30) yang diduga melakukan tindak pidana kekerasan seksual terhadap seorang anak di bawah umur berusia 6 tahun. 

Perbuatan yang dilakukan oleh pelaku telah terjadi lebih dari dua kali dimanan mengakibatkan korban mengalami trauma mendalam.

Kasus ini membuat Kepolisian bergerak cepat, tidak hanya untuk memberikan perlindungan kepada korban tetapi juga untuk segera menangkap pelaku. 

Sejumlah barang bukti telah diamankan, termasuk pakaian yang digunakan oleh korban pada saat kejadian, serta beberapa petunjuk lainnya yang diperoleh dari tempat kejadian perkara. 

Keterangan dari saksi-saksi juga semakin memperkuat dugaan terhadap pelaku.

“Kami telah mengamankan barang bukti dan mengumpulkan keterangan dari para saksi. Kasus ini telah kami tangani dengan serius dan pelaku sudah ditahan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut,” ujar Kapolres.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Dalam rangka menyambut Hari Jadi Provinsi Jawa Timur ke-79 dan untuk menurunkan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT), Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Pemerintah Provinsi Jawa Timur menggelar Job Fair 2004 yang dibuka oleh Pj Sekretaris Daerah Prov. Jatim, Bobby Soemiarsono, di Grand City Convex Surabaya, Selasa (24/9/2024).

Pj Sekretaris Daerah Prov. Jatim, Bobby Soemiarsono,yang mewakili Pj Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, menyampaikan bahwa pertumbuhan ekonomi tidak dapat dipisahkan dengan kondisi ketenagakerjaan. 

Oleh karena kegiatan Job Fair bagian dari upaya penyerapan tenaga kerja di berbagai sektor guna meningkatkan perekonomian Jatim.

" Pertumbuhan ekonomi serta perkembangan investasi di jawa timur tentunya berdampak langsung terhadap penyediaan lapangan kerja dan penyerapan tenaga kerja di berbagai sektor lapangan usaha. Seiring kondisi perekonomian dan perkembangan investasi yang positif di Jawa Timur, kondisi ketenagakerjaan di Jawa Timur juga makin membaik dan kondusif,"ujarnya.

Ia menjelaskan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Jawa Timur yang di masa pandemi covid-19 sempat meningkat tajam hingga di atas 5 persen, berdasarkan rilis BPS Jawa Timur per pebruari 2024 TPT Jatim sebesar 3,74 persen, turun 0,59 persen poin dibandingkan TPT per pebruari tahun sebelumnya. 

Positifnya kondisi ketenagakerjaan di Jawa Timur juga nampak dari naiknya Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK), yaitu penduduk usia kerja yang aktif dalam kegiatan ekonomi. di tahun 2024 TPAK Jawa Timur sebesar 73,02 persen, naik 1,52 persen poin dibanding tahun lalu.

"Memasuki era revolusi industri 5.0 kita semua dituntut selalu berlari cepat melakukan terobosan dan penyesuaian untuk mengoptimalkan peluang-peluang yang muncul di sektor ketenagakerjaan di Jawa Timur. Upaya itu juga perlu didukung dengan penguatan kolaborasi antara pemerintah, swasta, akademisi, media dan masyarakat,"tambahnya.

Dalam kesempatan ini, Bobby Soemiarsono juga mengapresiasi dan menyambut baik diluncurkannya “Jatim Bissa” atau basis data disabilitas berdaya. 

Jatim Bissa merupakan pengembangan layanan dari Unit Layanan Disabiliutas (ULD) Ketenagakerjaan bagi angkatan kerja penyandang bagi angkatan kerja penyandang disabilitas. 

"Tantangan berikutnya, secara konsisten kita perlu bersama-sama mendorong akses pasar kerja secara inklusif, dengan memberikan peluang dan kesempatan yang sama dan lebih luas kepada angkatan kerja penyandang disabilitas,"ujarnya.

Sementara itu Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jatim Sigit Priyanto menyampaikan, pelaksanaan job fair berlangsung selama 2 hari yakni dari tanggal 24-25 Setember 2024.

Adapun pelaksanaan dilaksanakan secara online dan luring dengan total perusahaan yang berpartisipasi sebanyak 77 perusahaan dan 12 mitra disnaker dengan jumlah pencari kerja sekitar 7.000 orang.

"Job fair ada offline dan virtual. Untuk Job fair offline diikuti 68 peruaahaan, dengan 519 jabatan dan 4.441 loker termasuk 1.230 lowongan luar negeri serta ada 500 lowongan bagi difabel," katanya.

Sementara untuk pelaksanaan job fair virtual akan dilaksanakan pada tanggal 24-27 September 2024. Adapun jumlah perusahaan yang berpartisi adalah sebanyak 9 perusahaan dengan 21 jabatan dan 60 loker. 



Belawan - KABARPROGRESIF.COM Satuan Narkoba Polres Pelabuhan Belawan melaksanakan pemusnahan barang bukti narkotika berupa shabu dan ganja. 

Kegiatan tersebut dilakukan di hadapan perwakilan Kejaksaan Negeri Belawan dan Kejaksaan Negeri Labuhan Deli, Bidang Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Sumatera Utara, penasihat hukum, serta personel dari Seksi Propam, Seksi Hukum, dan Seksi Pengawasan Polres Pelabuhan Belawan. 

Para tersangka (TSK) yang terlibat dalam kasus ini juga turut hadir menyaksikan pemusnahan barang bukti.

Kasat Narkoba Polres Pelabuhan Belawan, AKP Ismail Pane, S.H., M.H., menjelaskan bahwa barang bukti yang dimusnahkan terdiri dari 109,85 gram shabu dan 20,73 gram ganja, yang disita dari tujuh tersangka.

“Barang bukti ini telah diperiksa terlebih dahulu keasliannya oleh personel dari Bid Labfor Polda Sumut sebelum dimusnahkan,” ujar AKP Ismail Pane.

Proses pemusnahan dilakukan dengan prosedur yang ketat. Barang bukti shabu dimusnahkan dengan cara diblender bersama air deterjen, kemudian hasilnya dibuang ke dalam saluran kloset. 

Sementara itu, barang bukti ganja dimusnahkan dengan cara dibakar di halaman belakang Polres Pelabuhan Belawan.

Pemusnahan barang bukti ini merupakan bagian dari komitmen Polres Pelabuhan Belawan dalam memberantas peredaran narkoba di wilayah hukumnya. 

“Kami akan terus berupaya memerangi peredaran narkotika untuk menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat,” tambah AKP Ismail Pane.

Polres Pelabuhan Belawan juga mengimbau masyarakat untuk terus memberikan informasi terkait peredaran narkoba di lingkungan mereka, guna mendukung upaya penegakan hukum dan pencegahan narkotika di wilayah tersebut.


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive