Jumat, 08 November 2024


Pringsewu - KABARPROGRESIF.COM Unit perlindungan perempuan dan anak (PPA) Satreskrim Polres Pringsewu menangkap seorang ayah yang tega berbuat asusila dengan anak tirinya yang masih berstatus dibawah umur hingga hamil. 

Pelaku TW (42), warga Kecamatan Gadingrejo, Pringsewu, Lampung akhirnya tidak berkutik saat ditangkap Polisi dirumahnya pada Rabu (6/11/2024).

Wakapolres Pringsewu Kompol Robi Bowo Wicaksono menjelaskan, aksi kasus ini terungkap setelah guru BK disekolah korban curiga karena melihat perubahan fisik dan kondisi korban yang lemas. 

Korban S (16) yang masih kelas 2 SMA ini kemudian dibawa ke puskesmas untuk diperiksa dan hasilnya tenaga medis menyatakan bahwa korban tengah hamil dengan usia kandungan sekitar delapan bulan.

“Korban mengaku bahwa orang yang telah menghamilinya tersebut adalah ayah tirinya sendiri yaitu TW (42) yang selama ini tinggal serumah dengannya. Ibu korban setelah tau kejadian ini kemudian melaporkan kepada polisi,” ujar Kompol Robi mewakili Kapolres Pringsewu AKBP M. Yunnus Saputra pada Kamis (7/11/2024).

Diungkapkan Robi, pelaku melakukan perbuatan bejatnya ini berkali-kali sejak Mei 2022 saat korban masih duduk dibangku SMP hingga akhir Oktober 2024 saat korban telah duduk dibangku kelas 2 SMA.

Perbuatan bejat ini, lanjut Wakapolres, dilakukan dirumah pelaku saat anggota keluarga lainya tidak ada. 

Pelaku melakukan berbagai bujuk rayu dan janji akan menuruti semua keinginan sehingga akhirnya korban terperdaya dan mau menuruti semua keinginan pelaku.

“Dihadapan penyidik, pelaku mengaku menyukai korban. Ia juga berdalih nekat melampiaskan hasrat seksualnya ke anak tiri karena selama ini istrinya menderita suatu penyakit sehingga tidak bisa melayani hasrat seksualnya,” ungkap Robi.

Ditambahkan Kompol Robi, selain melakukan proses hukum terhadap Pelaku, pihaknya juga akan melakukan pendampingan trauma healing bagi korban.

Atas perbuatanya pelaku di jerat dengan Undang-Undang RI No. 17 Tahun 2016, tentang tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman minimal 5 tahun dan maksimal hingga 15 tahun penjara

“Kemudian denda paling banyak Rp.5 miliar, dan pidananya ditambah sepertiga dari ancaman pidana karena tersangka adalah orang tua, wali, pengasuh anak,” pungkasnya.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Ekonomi Jawa Timur pada Triwulan III 2024 tercatat tumbuh 4,91% (yoy), melambat dibandingkan capaian triwulan sebelumnya yaitu sebesar 4,98% (yoy). 

Perlambatan kinerja ekonomi Jawa Timur pada Triwulan III 2024 terutama disebabkan moderasi net ekspor yang dipengaruhi oleh kenaikan impor terutama pada kelompok bahan baku, termasuk besi baja.

Hal itu disampaikan Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, M. Noor Nugroho dalam kegiatan kolaborasi dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Kantor OJK Provinsi Jawa Timur, Kantor Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Jawa Timur, Direktorat Jenderal Pajak Jawa Timur (DJP Kemenkeu) dan Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Jawa Timur (DJPb Kemenkeu), pada acara acara Temu Media dengan tema “Sinergi Berkesinambungan Untuk Menjaga Stabilitas dalam Menghadapi Tantangan Global Tahun 2025”. Rabu (6/11/2024) di Surabaya.

Dikatakannya, optimisme perekonomian Jawa Timur tahun 2024 yang tetap kuat, kendati melambat dibanding triwulan sebelumnya. 

Pada sisi penawaran, perlambatan terutama disebabkan oleh kinerja Lapangan Usaha (LU) Pertanian seiring normalisasi pasca panen raya padi di Triwulan II 2024 dan penurunan produksi cabai rawit dan LU Konstruksi pasca terakselerasi pada awal tahun 2024. 

Kinerja LU Penyediaan Akomodasi Mamin juga termoderasi sejalan dengan normalisasi permintaan masyarakat pasca Idulfitri dan Idul Adha.

Pada sisi harga, inflasi IHK Jatim pada Oktober 2024 tercatat mengalami inflasi 0,15% (mtm), lebih tinggi dibandingkan Triwulan III 2024 yang mengalami deflasi 0,12%, (mtm) dan capaian inflasi nasional sebesar 0,08% (mtm). 

Secara tahunan, inflasi Jawa Timur tercatat sebesar 1,66% (yoy), masih terjaga pada rentang sasaran inflasi. 

Masih terjaganya tekanan inflasi Jawa Timur dalam rentang sasaran tidak terlepas dari kuatnya supaya pengendalian inflasi Jawa Timur melalui implementasi GNPIP yang masif, bersinergi dengan TPIP dan TPID.



Lamongan - KABARPROGRESIF.COM Plt. Bupati Lamongan, Abdul Rouf memberikan Jawaban Eksekutif atas Pandangan Umum Fraksi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah terhadap Pembahasan rancangan anggaran pendapatan dan belanja daerah tahun anggaran 2025, di Ruang Rapat Paripurna Kantor DPRD Kabupaten Lamongan, Rabu (6/11/2024).

Secara menyeluruh, Rouf menanggapi atas pertanyaan, masukan, maupun saran dari ketujuh fraksi DPRD Kabupaten Lamongan yang disampaikan pada Senin, 4 November 2024 lalu. 

Kata Rouf, proyeksi terjadinya penurunan pendapatan daerah sebesar 5 persen jika dibandingkan dengan APBD 2024, disebabkan karena proyeksi yang digunakan pada pendapatan dana transfer masih menerapkan ketetapan APBD 2024. Sehingga, diperlukan adanya penyesuaian ketetapan yang definitif dari pemerintah pusat. 

Meski demikian, Pemkab Lamongan akan mengoptimalisasi untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) mulai dari melakukan kajian dan upaya optimal terhadap potensi obyek pungutan pajak dan retribusi daerah, akselerasi penilaian aset dan barang milik daerah agar sesuai dengan harga pasar, hingga optimalisasi kinerja badan usaha milik daerah (BUMD) akan difokuskan pada tata kelola yang baik.

“Proyeksi rendahnya beberapa obyek PAD dikarenakan tingkat demand dan realisasi masih berskala kecil bahkan cenderung stagnan,” ucap Rouf.

Sementara itu, di sektor belanja daerah yang difokuskan pada tujuh sektor yakni sektor pendidikan, infrastruktur, kesehatan, perindustrian, pertanian dan perikanan, pelayanan publik, serta sosial kemasyarakatan dan ketertiban umum. 

Fokus pembangunan APBD 2025 tersebut, atas pertimbangan berbagai tantangan serta situasi perekonomian global yang masih dinamis dengan risiko dan ketidakpastian. 

“Meskipun dibayangi dengan kondisi pendapatan yang terbatas dan fiskal yang defisit, Pemerintah Daerah berkomitmen meningkatkan pembangunan berkelanjutan yang menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas, penanggulangan kemiskinan dengan meningkatkan usaha ekonomi produktif, dan pengelolaan keuangan secara efektif dan efisien,” pungkas Rouf.



Jepara - KABARPROGRESIF.COM Maraknya judi online alias judol membuat Seksi Profesi dan Pengamanan (Sipropam) melakukan pengecekan gawai milik anggota Polres Jepara.

Usai apel, secara tiba-tiba anggota Propam langsung menyisir satu per satu gawai milik para anggota, Jumat (8/11/2024).

Hal itu sebagai bentuk antisipasi anggota kepolisian terlibat praktik judi online alias judol, pinjaman online (Pinjol) dan terafiliasi perilaku lesbian, gay, biseksual and transgender (LGBT).

Kegiatan penegakan kedisiplinan tersebut dipimpin langsung Wakapolres Jepara Kompol Edy Sutrisno.

Saat ditemui disela-sela kegiatan, Wakapolres Kompol Edy mengatakan, bahwa kegiatan gaktibplin ini dalam rangka mendukung program kerja 100 hari Presiden Prabowo Subianto.

“Sasaran sidak yakni pemberantasan judi online dengan melakukan pengecekan handphone milik anggota,” ujar Wakapolres mewakili Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan.

Sementara itu, Kasihumas Iptu Dwi Prayitna mengatakan, bahwa pemeriksaan gawai anggota merupakan kegiatan penegakan ketertiban dan disiplin atau Gaktibplin anggota Polri.

Razia ini dilakukan menyusul maraknya praktik perjudian online di tengah masyarakat sekaligus penegakan hukum terhadap anggota.

Jangan sampai anggota kepolisian menjadi penegak hukum justru terlibat tindakan disiplin karena melakukan praktik pelanggaran kode etik.

“Ini sebagai upaya pencegahan dan penegakan hukum agar personel Polres Jepara tidak melanggar peraturan ataupun perundang-undangan yang mengatur. Khususnya terkait disiplin maupun kode etik,” ujarnya.

Iptu Dwi Prayitna menyampaikan, kegiatan ini bertujuan agar tak ada anggota polisi di Polres Jepara kecanduan judi online. Apapun aplikasi yang mengarah ke judi online langsung mereka cek. 

Termasuk pula mengidentifikasi jejak digital terkait dengan aktivitas perjudian online pada beberapa aplikasi maupun mesin pencarian. 

Pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan tidak ada aplikasi terlarang atau aktivitas perjudian online yang melibatkan anggota Polri.

Setiap handphone diperiksa secara teliti oleh personel, termasuk memverifikasi nomor telepon yang digunakan. 

Menurutnya sangat penting menjaga integritas dan nama baik institusi Polri di mata masyarakat. 

Permainan judi tidak hanya membahayakan diri sendiri, tetapi juga keluarga dan institusi tempat bekerja. 

Selain itu, judi tidak akan membawa kebermanfaatan bagi sesama dan justru merugikan.

Lebih jauh kata dia, Sipropam Polres Jepara turut memberikan edukasi kepada seluruh anggota Polres Jepara. 

Supaya mereka menghindari tindakan pelanggaran yang berpotensi terhadap pelanggaran kode etik Polri.

Misalnya perilaku LGBT, judol maupun pinjol alias pinjaman online. 

Termasuk pula tindak pidana penggelapan atau penipuan kepada masyarakat. Tentunya pelanggaran yang dilakukan anggota Polri akan berdampak drastis terhadap menurunnya citra Polri di masyarakat.

Maka dari itu Kasihumas mewanti-wanti, jika ada polisi yang terjerat judi online, bakal ada sanksi tegas. 

Termasuk pula anggota yang kedapatan melakukan penyalahgunaan narkoba serta pelanggaran pidana. 

Langkah ini merupakan bagian dari upaya Polres Jepara untuk menjaga kehormatan dan profesionalisme Polri.

“Hindari pelanggaran personel Polri seperti LGBT, judol maupun pinjol. Juga pelanggaran kode etik dan disiplin lainnya yang dapat menurunkan citra Polri,” pungkasnya.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pangkoarmada II Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo yang diwakili Kaskoarmada II Laksma TNI Isswarto, M.Tr.Opsla., menghadiri Upacara Pembukaan 292 Siswa Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) TNI AL angkatan ke-LV TA 2024 dengan Irup Dankodiklatal Letnan Jenderal TNI (Mar) Nur Alamsyah, S.E., M.M., bertempat di Dermaga Semampir Baru Koarmada II Ujung Surabaya, Selasa (5/11).

Hadir dalam kegiatan pelantikan tersebut antara lain Wadan Kodiklatal, Kas Koarmada II, Danlantamal V Surabaya, Wadan Puspenerbal, Kepala RSPAL, Kadispsial serta pejabat utama, para Komandan Kodik dan Komandan Pusdik jajaran Kodiklatal. 

Secara keseluruhan, pendidikan akan dijalani selama lima bulan yang terbagi dalam dua tahap, tahap pertama pendidikan dasar golongan selama dua bulan di Puslatdiksarmil, dan tahap kedua, pendidikan dasar golongan lanjutan selama tiga bulan di Pusdik-Pusdik terkait sesuai kejuruan masing-masing. 

Saya mengucapkan selamat dan sukses atas keberhasilan para siswa telah melewati tahapan-tahapan seleksi rekrutmen penerimaan calon siswa Diktukba, dengan kemauan, kegigihan dan kemampuan yang saudara miliki, saudara dinilai lulus seleksi untuk mengikuti pendidikan ini. 

Lebih lanjut Dankodiklatal mengatakan bahwa kegiatan ini sebagai pembekalan fisik dan mental sebelum para siswa memasuki pendidikan tahap dasar golongan yang akan dilaksanakan secara intensif dan sistematis dengan tidak memandang waktu sian maupun malam.

”Oleh karena itu, penyelenggaraan pendidikan ini harus bisa menghasilkan output yang benar-benar berkualitas, kompeten dan siap ditempatkan dimana saja, baik di satuan operasi KRI, Batalyon dan di Staf, serta memiliki keunggulan agar menjadi prajurit yang handal dan berdaya saing tinggi,” ujar Dankodiklatal.



Lampung - KABARPROGRESIF.COM Polda Lampung menggagalkan penyelundupan 159 Kg narkoba jenis ganja di Sea Port Interdiction Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan.

Ratusan kilogram ganja ini dibawa oleh dua orang pria asal Padang, Sumatera Barat yang hendak dikirimkan ke Tanggerang.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik mengatakan kasus ini terbongkar pada Minggu (3/11/2024) malam.

“Tim Ditresnarkoba Polda Lampung berhasil menggagalkan penyelundupan 159 Kg narkoba jenis Ganja pada Minggu lalu. Barang bukti ini dibawa oleh dua orang pria berinisial A dan Y,” katanya, Kamis (7/11/2024).

“Dua pria ini merupakan kurir yang membawa narkoba ini menggunakan satu unit mobil jenis Toyota Calya bernomor polisi BA 1686 AAI. Ganja ini asal Padang dan akan dibawa ke Tanggerang,” lanjutnya.

Umi melanjutkan, keduanya mengaku baru da kali melakukan pengiriman narkoba dengan upah sebesar Rp 25 Juta.

“Hasil pemeriksaan sementara keduanya baru melakukan pengiriman sebanyak dua kali dengan upah pengiriman Rp 25 Juta. Namun hal itu masih kami dalami,” tandasnya.

Saat ini kata Umi pihaknya masih terus melakukan pendalaman kasus tersebut untuk memburu pemesannya.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Realisasi Belanja Negara di Jawa Timur hingga Oktober 2024 sebanyak Rp 110,35 Triliun. Nilai tersebut terdiri dari Belanja Kementerian/Lembaga (Rp 39,56 Triliun) dan Belanja Transfer ke Daerah (Rp 70,79 Triliun).

Hal itu disampaikan Kepala Kantor Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Jawa Timur, Kementerian Keuangan RI,  Didyk Choiroel dalam kegiatan kolaborasi dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Kantor OJK Provinsi Jawa Timur, Kantor Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Jawa Timur, Direktorat Jenderal Pajak Jawa Timur (DJP Kemenkeu) dan Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Jawa Timur (DJPb Kemenkeu), pada acara acara Temu Media dengan tema “Sinergi Berkesinambungan Untuk Menjaga Stabilitas dalam Menghadapi Tantangan Global Tahun 2025”. Rabu (6/11/2024) di Surabaya.

Dikatakannya, belanja Kementerian/Lembaga (K/L) terealisasi sebesar Rp 39,56 Triliun, didominasi oleh sektor Pendidikan (Rp 10,63 Triliun) yang digunakan antara lain untuk Bantuan Pendidikan 31.834 Orang, Peningkatan Akses dan Mutu 1.295 Madrasah, Peningkatan Kualitas 499 Perguruan Tinggi. 

Belanja Infrastruktur telah terealisasi sebesar Rp 4,72 Triliun dari pagu sebesar Rp 8,19 Triliun. Belanja Infrastruktur APBN mendukung peningkatan investasi di Jatim selama kurun waktu 3 tahun terakhir, baik PMA maupun PMDN.

Dikatakannya, bahwa Kinerja Ekonomi Jawa Timur tetap terjaga dengan pertumbuhan yang terakselerasi di Triwulan III 2024 sebesar 4,91% (yoy) didorong oleh peningkatan ekspor dan tingginya permintaan domestik. 

Tingkat kemiskinan sebesar 9,79% Jawa Timur menurun 0,56% jika dibandingkan periode Maret 2023. 

Angka prevelansi stunting Jawa Timur tahun 2024 sebesar 6,10% lebih rendah dari target yang ditetapkan sebesar 14%.

Pendapatan Negara sampai 31 Oktober 2024 sebanyak Rp 211,65 Triliun mencakup Pendapatan Pajak Rp 96,96 Triliun, Bea Cukai Rp 107,93 Triliun, serta PNBP Rp 6,76 Triliun. Penerimaan pajak per Oktober 2024 mencapai Rp96,96 Triliun tumbuh sebesar 7,79% (yoy) dengan capaian 74,51% dari Target APBN 2024. Di Provinsi Jawa Timur, PPN dan PPnBM berkontribusi pada penerimaan sebesar 59,68% dan PPH Non Migas sebesar 39,35%.

Penerimaan pajak dari sektor Jasa Keuangan & Asuransi tumbuh paling tinggi sebesar 33% (yoy) seiring dengan peningkatan kredit, dana pihak ketiga, dan suku bunga. Penerapan tarif PPN menjadi sebesar 12% pada tahun 2025 serta produksi pada Smelter Freeport Gresik diharapkan dapat meningkatkan penerimaan pajak pada tahun berikutnya. 

Seiring dengan hal tersebut, realisasi pendapatan negara juga berasal dari Penerimaan Bea dan Cukai.

Penerimaan kepabeanan dan cukai per Oktober 2024 sebesar Rp 107,93 Triliun (71,01% dari target APBN, tumbuh 2,21% yoy) didorong oleh pertumbuhan penerimaan Bea Masuk dan Cukai.  Bea Masuk tercatat sebesar Rp 5,5 Triliun (12,18% yoy) dipengaruhi oleh kenaikan nilai impor, kenaikan jumlah dokumen PIB, serta penguatan nilai tukar USD terhadap Rupiah.

Penerimaan Cukai sebesar Rp 102,33 Triliun (1,77% yoy) dipengaruhi oleh tumbuhnya produksi perusahaan hasil tembakau dan produksi hasil tembakaunya, serta peningkatan jumlah NPPBKC baru. 

Produksi rokok sampai dengan Oktober 2024 tumbuh sebesar 1,8 M batang atau setara 1,77% (yoy). 

Pertumbuhan jumlah produksi ini dikontribusikan oleh jenis HT SKT, SPT dan SPM, sedangkan jenis HT SKM turun.

Lebih lanjut ia menerangkan, pemerintah menjamin pertahanan, ketertiban dan keamanan di Jatim mencakup Rp 20,20 T yang teralokasi pada enam K/L. Hingga 31 Oktober 2024, Belanja Fungsi Pertahanan dan Fungsi Ketertiban dan Keamanan telah terealisasi sebesar Rp16,62 Triliun. 

APBN disalurkan untuk kesejahteraan masyarakat di Jawa Timur didukung oleh 3 K/L antara lain Kementerian Pendidikan & Budaya (realisasi sebesar Rp 3,31 Triliun), Kementerian Kesehatan (realisasi sebesar Rp468 Miliar), dan Kementerian Agama (realisasi sebesar Rp6,99 Triliun).

Belanja Transfer ke Daerah per Oktober 2024 terealisasi Rp 70,79 Triliun (87,40% dari pagu) yang disalurkan kepada 39 kabupaten/kota. 

Sektor Pendidikan mendominasi realisasi terbesar TKD yaitu Rp 6,36 Triliun. Realisasi Dana Desa sebesar Rp 8,06 T (97% dari pagu) yang digunakan untuk penyelenggaraan pemerintah desa, pembinaan masyarakat, penanggulangan bencana, pembangunan desa, pemberdayaan masyarakat, serta pembiayaan. 

Kredit Program terdiri dari KUR sampai 31 Oktober 2024 tersalurkan sebanyak Rp 40,42 Triliun kepada 781.632 debitur dan UMi sebanyak Rp641 Miliar tersalur kepada 149.031 debitur.



Lamongan - KABARPROGRESIF.COM Pemerintah Kabupaten Lamongan bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lamongan berkomitmen memberikan pelayanan yang prima, dalam penggunaan hak konstitusional pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) nanti.

Komitmen tersebut terus diupayakan, salah satunya dengan menggelar Training of Trainer (ToT) Fasilitator dan Bimbingan Teknis Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), di Lamongan Sport Center. 

Hadir untuk memberikan pengarahan, Pelaksana Tugas (Plt.) Bupati Lamongan, Abdul Rouf menuturkan fasilitator, PPS dan PPK adalah garda terdepan dalam menyelenggarakan pemilihan kepala daerah 2024. 

Ketiganya memiliki peran yang sangat krusial untuk memastikan setiap tahapan berlangsung dengan baik dan sesuai dengan ketentuan yang ada. 

"Kita ketahui Pilkada kurang 22 hari lagi dilaksanakan. Sebagai penyelenggara pemilihan suara, yang akan memberikan pelayanan akan penggunaan hak konstitusional. Seluruh Fasilitator, PPS, PPK harus memahami tugas masing-masing. Yangamana akan dijelaskan pada kegiatan siang ini," tutur Pak Rouf sapaan akrabnya.

Selanjutnya Ia menjelaskan, selain pelayanan kepada Masyarakat, ada hal yang harus dilakukan oleh fasilitator, PPS, dan PPK, yakni menjalin komunikasi baik dengan panitia lain.

"Tantangan di lapangan pasti ada, agar dapat memberikan respon yang cepat dan tanggap. Maka komunikasi antar panitia harus terus dijaga dengan baik," kata Pak Rouf.

Kepala Divisi SDM dan Litbang KPU Provinsi Jawa Timur, Eka Wisnu, yang hadir secara daring menambahkan, sebagai penyedia pilkada, diwajibkan untuk menjaga integritas. 

Hal ini bisa ditunjukkan melalui kejujuran, kemandirian, adil, dan akuntabel saat menjalankan tugas.

Dijelaskan oleh Kepala Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Kabupaten Lamongan, Erfansyah Syahrir bahwa kegiatan ini akan memberikan bekal berupa pemahaman tugas, terutama saat melakukan pelantikan KPPS nanti.

"Ada 1.422 orang yang hadir saat ini. Ini baru sepertiga dari pasukan pilkada. Tahapan ini penting untuk memberikan pemahaman akan tupoksi masing-masing, sehingga saat puncaknya nanti (27 November) semua dapat memberikan pelayanan yang maksimal," jelasnya. 

Erfansyah pun mengungkapkan salah satu potensi tantangan panitia ialah cuaca hujan. Karena biasanya ada beberapa wilayah di Lamongan mengalami banjir saat musim hujan tiba. 

Namun hal tersebut tentu dapat diatasi dengan kolaborasi lintas sektoral.



Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Polda Metro Jaya melalui Ditreskrimsus berhasil mengungkap empat kasus penyalahgunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquefied Petroleum Gas (LPG) subsidi, dalam rangka mendukung misi Asta Cita yang diusung Presiden Republik Indonesia.

Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, menyampaikan bahwa langkah ini diambil untuk memastikan subsidi pemerintah tepat sasaran dan mencegah penyalahgunaan yang merugikan masyarakat.

“Kami membentuk Subsatgas Gakkum sebagai bagian dari penegakan hukum terhadap penyalahgunaan subsidi BBM, gas, dan pupuk bersubsidi,” kata Kombes Pol Ade Safri kepada Wartawan, Kamis, (7/11/2024).

“Langkah ini menjadi komitmen kami dalam mendukung pemerintahan yang menjamin subsidi tepat sasaran, menguntungkan masyarakat kurang mampu dan Uang negara yang diprioritaskan untuk memberikan subsidi kepada masyarakat yang kurang mampu, harus dipastikan tepat sasaran.” sambungnya.

Keempat kasus yang diungkap memiliki modus operandi serupa, yakni pengoplosan gas LPG subsidi 3 kg ke tabung non-subsidi 12 kg serta penyalahgunaan BBM bersubsidi jenis Pertalite untuk diperjualbelikan dengan harga di atas harga subsidi.

Ditreskrimsus Polda Metro Jaya menyita berbagai barang bukti, seperti puluhan tabung LPG, regulator, dan sepeda motor yang dimodifikasi.

“Rincian dari ke empat Kasus yang pertama Kasus Pengoplosan LPG 3 kg ke 12 kg yang dilakukan oleh tersangka Dede Rian Purnama di Tangerang Selatan, kemudian yang kedua Pengoplosan LPG 3 kg ke 12 kg yang dilakukan oleh tersangka Wawan Tisnawan di Jakarta Timur.” jelasnya.

“Kasus serupa pengoplosan LPG 3 kg ke 12 kg yang dilakukan oleh tersangka Syahrial Efendi Siregar di Ciputat, Tangerang Selatan, dan kemudian Kasus Penyalahgunaan BBM Bersubsidi yang dilakukan oleh delapan orang tersangka di SPBU di Tangerang, dengan modus modifikasi tangki motor.” tambahnya.

Kombes Pol Ade Safri menekankan, selain memberantas penyalahgunaan subsidi, Ditreskrimsus Polda Metro Jaya juga membentuk Subsatgas Gakkum untuk mendukung Misi Asta Cita.

“Dalam rangka mendukung Misi Asta Cita Presiden Republik Indonesia, Ditreskrimsus Polda Metro Jaya telah membentuk Subsatgas Gakkum yang beranggotakan personel penyidik Subdit Sumdaling Ditreskrimsus Polda Metro Jaya dengan sasaran Gakkum terhadap Penyalahgunaan BBM, Gas dan Pupuk Bersubsidi, dimana tugas Subsatgas ini adalah untuk melakukan penegakan hukum terhadap segala bentuk kegiatan Penyalahgunaan BBM, Gas dan Pupuk Bersubsidi yang terjadi di wilayah hukum Polda Metro Jaya.” ungkapnya.

Selain membentuk Subsatgas Gakkum terhadap Penyalahgunaan BBM-Gas dan Pupuk Bersubsidi, Ditreskrimsus Polda Metro Jaya juga membentuk Subsatgas Gakkum Dalam Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi, Judi Online dan Penyelundupan.

“Tugas Subsatgas Gakkum ini adalah untuk memastikan subsidi yang telah diberikan Pemerintah tepat sasaran dan tidak disalahgunakan atau diselewengkan oleh pihak-pihak atau oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab” tegasnya.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Sebagai wujud dari upaya memperkuat kerjasama yang strategis serta kemampuan operasional dalam bidang pertahanan, TNI AL melalui Komando Armada II (Koarmada II) menjadi tuan rumah dalam gelaran Latihan Bersama (Latma) ORRUDA 24, antara TNI AL dan Angkatan Laut Rusia (Russian Navy) . 

Latihan bersama perdana ini resmi dibuka dalam acara pembukaan (Opening Ceremony) yang dipimpin oleh Pangkoarmada RI Laksdya TNI Dr. Denih Hendrata, S.E., M.M., didampingi  Duta Besar Rusia untuk Indonesia Sergei G. Tolcenov, dan Pangkoarmada II Laksda TNI Ariantyo Condrowibo, yang diwakili Kaskoarmada II Laksma TNI Isswarto, M.Tr.Opsla. bertempat di Lounge Majapahit Mako Koarmada II, Senin (4/11). 

Latma ORRUDA 24 merupakan wujud kerja sama bilateral pertama antara kedua angkatan laut berdasarkan kesepakatan pada pertemuan Navy to Navy Talks Indonesia-Rusia tahun 2018.

Dalam sambutannya, Pangkoarmada RI menyampaikan harapan agar latihan ini dapat mempererat hubungan diplomasi pertahanan antara TNI AL dan Russian Navy, serta meningkatkan kapabilitas maritim dalam mendukung keamanan regional.

Latma ORRUDA 24 yang diambil dari nama simbol negara masing- masing yakni Orel (Elang Rusia) dan Garuda, akan digelar dalam dua fase yaitu Harbor Phase di pelabuhan dan Sea Phase di perairan Laut Jawa. 

Pada latihan ini TNI AL mengerahkan KRI I Gusti Ngurah Rai-332 dan KRI Frans Kaisiepo-368 dari Satuan Kapal Eskorta Koarmada II, serta helikopter AS 565 MBE dari Pusat Penerbangan TNI AL. 

Sementara itu, Angkatan Laut Rusia membawa kapal perang kelas korvet RF Rezky, RF Gromky, RF Aldar Tsydernzhapov, kapal tanker Pechenga, helikopter KA-27, dan kapal penarik Alatau. Secara keseluruhan latihan berlangsung dari tanggal 3 hingga 8 November 2024.

Selain latihan bersama, juga diselenggarakan Submarine Visit yang melibatkan kapal selam Rusia, B-588 Ufa yang dimulai pada 7 November 2024. 

Rangkaian acara mencakup kunjungan memorial ke Monumen Nanggala, Courtesy Call, diskusi SMEE, kegiatan olahraga, Welcome Dinner, dan tur kota Surabaya.



Bandar Lampung - KABARPROGRESIF.COM Satreskrim Polresta Bandar Lampung menangkap BRG, satu dari dua pelaku penganiayaan terhadap seorang pengendara motor berinisial AHA. 

Pelaku melakukan aksi penganiayaan bersama TMG, yang tak lain orang tua pelaku yang kini masih dalam pengejaran petugas.

Insiden pengeroyokan yang bermula dari senggolan antara kendaraan sepeda motor dan mobil, rekaman CCTV insiden ini sempat viral di media sosial.

Peristiwa ini terjadi pada Selasa, 15 Oktober 2024, pukul 16.30 WIB, di depan Kedaton Medical Center, Jalan ZA. Pagar Alam, Kelurahan Gedung Meneng, Kecamatan Kedaton, Kota Bandar Lampung, dan melibatkan dua pelaku, salah satunya kini buron.

Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Kompol M. Hendrik Aprilianto, mengungkapkan bahwa video kejadian tersebut viral di berbagai platform media sosial, mendorong salah satu pelaku untuk menyerahkan diri.

“Karena ketakutan akibat peristiwa yang viral, pelaku BRG akhirnya datang ke kantor polisi pada Senin, 4 November 2024,” kata Hendrik, Kamis (7/11/2024).

Korban, AHA (22), seorang mahasiswa yang juga bertugas sebagai marbot Masjid Al Hidayah Sukabumi, menderita luka cukup parah.

AHA, yang berasal dari Desa Wates, Kecamatan Balik Bukit, Kabupaten Lampung Barat, mengalami luka di pelipis dan kantung mata akibat pecahan kacamata yang hancur saat ia dipukul oleh pelaku.

Insiden ini dimulai ketika motor korban dan mobil Terios hitam milik pelaku terlibat senggolan. 

Tak lama setelah itu, pelaku yang bekerja sebagai sopir, turun dari mobil dan langsung menyerang korban.

“Pelaku menendang bahu kanan korban dan memukul wajah korban dengan tangan kanan, menyebabkan kacamata korban pecah dan melukai mata serta pelipisnya,” Kata Kasat Reskrim.

Tak berhenti di situ, ayah BRG, TMG, yang juga turun dari mobil, ikut memukul kepala korban hingga korban jatuh ke aspal.

TMG kini masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) dan terus diburu oleh pihak kepolisian.

Barang bukti berupa kacamata rusak milik korban, rekaman CCTV, serta foto korban dalam keadaan terluka telah diamankan oleh pihak berwajib.

“Pelaku dijerat Pasal 170 KUHP, yang mengatur tentang pengeroyokan atau kekerasan secara bersama-sama di muka umum, dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun enam bulan penjara,” pungkasnya. 



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Realisasi Belanja Negara di Jawa Timur hingga Oktober 2024 sebanyak Rp 110,35 Triliun. 

Nilai tersebut terdiri dari Belanja Kementerian/Lembaga (Rp 39,56 Triliun) dan Belanja Transfer ke Daerah (Rp 70,79 Triliun).

Hal itu disampaikan Kepala Kantor Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Jawa Timur, Kementerian Keuangan RI,  Didyk Choiroel dalam kegiatan kolaborasi dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Kantor OJK Provinsi Jawa Timur, Kantor Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Jawa Timur, Direktorat Jenderal Pajak Jawa Timur (DJP Kemenkeu) dan Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Jawa Timur (DJPb Kemenkeu), pada acara acara Temu Media dengan tema “Sinergi Berkesinambungan Untuk Menjaga Stabilitas dalam Menghadapi Tantangan Global Tahun 2025”. Rabu (6/11/2024) di Surabaya.

Dikatakannya, belanja Kementerian/Lembaga (K/L) terealisasi sebesar Rp 39,56 Triliun, didominasi oleh sektor Pendidikan (Rp 10,63 Triliun) yang digunakan antara lain untuk Bantuan Pendidikan 31.834 Orang, Peningkatan Akses dan Mutu 1.295 Madrasah, Peningkatan Kualitas 499 Perguruan Tinggi. 

Belanja Infrastruktur telah terealisasi sebesar Rp 4,72 Triliun dari pagu sebesar Rp 8,19 Triliun. Belanja Infrastruktur APBN mendukung peningkatan investasi di Jatim selama kurun waktu 3 tahun terakhir, baik PMA maupun PMDN.

Dikatakannya, bahwa Kinerja Ekonomi Jawa Timur tetap terjaga dengan pertumbuhan yang terakselerasi di Triwulan III 2024 sebesar 4,91% (yoy) didorong oleh peningkatan ekspor dan tingginya permintaan domestik. 

Tingkat kemiskinan sebesar 9,79% Jawa Timur menurun 0,56% jika dibandingkan periode Maret 2023. Angka prevelansi stunting Jawa Timur tahun 2024 sebesar 6,10% lebih rendah dari target yang ditetapkan sebesar 14%.

Pendapatan Negara sampai 31 Oktober 2024 sebanyak Rp 211,65 Triliun mencakup Pendapatan Pajak Rp 96,96 Triliun, Bea Cukai Rp 107,93 Triliun, serta PNBP Rp 6,76 Triliun. Penerimaan pajak per Oktober 2024 mencapai Rp96,96 Triliun tumbuh sebesar 7,79% (yoy) dengan capaian 74,51% dari Target APBN 2024. Di Provinsi Jawa Timur, PPN dan PPnBM berkontribusi pada penerimaan sebesar 59,68% dan PPH Non Migas sebesar 39,35%.

Penerimaan pajak dari sektor Jasa Keuangan & Asuransi tumbuh paling tinggi sebesar 33% (yoy) seiring dengan peningkatan kredit, dana pihak ketiga, dan suku bunga. Penerapan tarif PPN menjadi sebesar 12% pada tahun 2025 serta produksi pada Smelter Freeport Gresik diharapkan dapat meningkatkan penerimaan pajak pada tahun berikutnya. Seiring dengan hal tersebut, realisasi pendapatan negara juga berasal dari Penerimaan Bea dan Cukai.

Penerimaan kepabeanan dan cukai per Oktober 2024 sebesar Rp 107,93 Triliun (71,01% dari target APBN, tumbuh 2,21% yoy) didorong oleh pertumbuhan penerimaan Bea Masuk dan Cukai. 

Bea Masuk tercatat sebesar Rp 5,5 Triliun (12,18% yoy) dipengaruhi oleh kenaikan nilai impor, kenaikan jumlah dokumen PIB, serta penguatan nilai tukar USD terhadap Rupiah.

Penerimaan Cukai sebesar Rp 102,33 Triliun (1,77% yoy) dipengaruhi oleh tumbuhnya produksi perusahaan hasil tembakau dan produksi hasil tembakaunya, serta peningkatan jumlah NPPBKC baru. 

Produksi rokok sampai dengan Oktober 2024 tumbuh sebesar 1,8 M batang atau setara 1,77% (yoy). Pertumbuhan jumlah produksi ini dikontribusikan oleh jenis HT SKT, SPT dan SPM, sedangkan jenis HT SKM turun.

Lebih lanjut ia menerangkan, pemerintah menjamin pertahanan, ketertiban dan keamanan di Jatim mencakup Rp 20,20 T yang teralokasi pada enam K/L. 

Hingga 31 Oktober 2024, Belanja Fungsi Pertahanan dan Fungsi Ketertiban dan Keamanan telah terealisasi sebesar Rp16,62 Triliun. 

APBN disalurkan untuk kesejahteraan masyarakat di Jawa Timur didukung oleh 3 K/L antara lain Kementerian Pendidikan & Budaya (realisasi sebesar Rp 3,31 Triliun), Kementerian Kesehatan (realisasi sebesar Rp468 Miliar), dan Kementerian Agama (realisasi sebesar Rp6,99 Triliun).

Belanja Transfer ke Daerah per Oktober 2024 terealisasi Rp 70,79 Triliun (87,40% dari pagu) yang disalurkan kepada 39 kabupaten/kota. 

Sektor Pendidikan mendominasi realisasi terbesar TKD yaitu Rp 6,36 Triliun. Realisasi Dana Desa sebesar Rp 8,06 T (97% dari pagu) yang digunakan untuk penyelenggaraan pemerintah desa, pembinaan masyarakat, penanggulangan bencana, pembangunan desa, pemberdayaan masyarakat, serta pembiayaan. Kredit Program terdiri dari KUR sampai 31 Oktober 2024 tersalurkan sebanyak Rp 40,42 Triliun kepada 781.632 debitur dan UMi sebanyak Rp641 Miliar tersalur kepada 149.031 debitur. 


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive