Rabu, 01 Januari 2025


Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengungkap adanya 4 kasus penyalahgunaan narkoba sepanjang tahun 2024 yang berhasil diungkap jajarannya. 

Kasus-kasus tersebut melibatkan jaringan internasional.

Hal itu diungkapkan Kapolri dalam rilis akhir tahun di Rupatama, Mabes Polri, Jakarta, Selasa (31/12/2024). 

Kasus paling menonjol adalah Clandestine Laboratory di Jawa Barat. Tempat produksi narkoba itu berjalan kurang lebih 4 bulan dengan total 9 tersangka ditangkap.

Kemudian, kasus narkoba jaringan internasional yang dengan penyitaan barang bukti 389 Kg Sabu atau setara Rp 800 Miliar. Kasus ini melibatkan jaringan internasional Timur Tengah (Afghanistan-Aceh-Jakarta).

kasus ketiga merupakan pengembangan dari kasus pertama yakni Clandestine Laboratory di Bali yang telah beroperasi selama 2 bulan. 

Dalam pengungkapan tersebut Polri mengamankan 4 tersangka yang berperan sebagai peracik dan pengemas serta telah menetapkan 4 DPO.

“Barang bukti berhasil diamankan 1,2 juta butir happy five, 132,9 kg hashish dan bahan baku, serta 7,365 cartridge pod, serta 17 mesin produksi dengan estimasi nilai Rp 1,52 triliun yang apabila dikonversi,” jelas Kapolri.

Terakhir adalah penangkapan DPO Internasional di Thailand atas kasus Clandestine Laboratory. Barang bukti yang diamankan antara lain 6.000 gram sabu, 108 gram kokain, 10.181 gram ganja, 485 gram hashish, 684 gram Mephedrone dan 520,032 Kg/L Prekursor cair/padat dengan estimasi nilai Rp 11,5 miliar.

Jenderal Sigit menutup bahwa pengungkapan kasus narkoba ini melibatkan stakholder terkait termasuk imigrasi dari luar negeri.

“Guna mengoptimalkan upaya penegakan hukum terhadap kejahatan narkoba yang terus berkembang dengan berbagai modus baru dan melibatkan jaringan internasional, Polri menjalin kerja sama atau joint operation dengan melibatkan kementerian/lembaga terkait baik di dalam maupun di luar negeri sehingga terdapat beberapa kasus kejahatan narkoba menonjol yang kami ungkap,” ujar Jenderal Sigit.



Lebanon - KABARPROGRESIF.COM KRI Diponegoro-365, salah satu unsur Satuan Kapal Eskorta (Satkor) Komando Armada II (Koarmada II) yang tergabung dalam Satgas Maritime Task Force (MTF) TNI Konga XXVIII-O/UNIFIL, mencatat sejarah baru dengan menerima penghargaan “German Medal” dalam upacara militer "Medal Award" yang berlangsung di Port of Beirut, Lebanon, pada Senin (30/12/2024).

Penghargaan ini diberikan oleh Menteri Pertahanan Federal Jerman, Christina Lambrecht, yang diwakili oleh Rear Admiral Richard Kesten selaku DEU CONTICO, kepada KRI Diponegoro-365. 

Penghargaan tersebut sekaligus menjadi pertama kalinya diberikan kepada unsur TNI AL khususnya Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) atas dedikasi dalam mendukung misi perdamaian di bawah naungan UNIFIL.

Dalam acara ini, turut hadir Duta Besar LBBP RI untuk Lebanon, H.E. Hajriyanto Y. Thohari, Pangkoarmada RI Laksdya TNI Denih Hendrata, Atase Pertahanan RI di Kairo, serta perwira staf UNIFIL dari berbagai satuan, termasuk kontingen Jerman.

Komandan KRI Diponegoro-365, Letkol Laut (P) Wirastyo Haprabu, menyampaikan bahwa penghargaan ini mencerminkan apresiasi atas dedikasi TNI AL dalam menjalin kerjasama militer Indonesia - Jerman melalui tugas di UNIFIL, sesuai mandat Resolusi Dewan Keamanan PBB UNSCR 1701.

“Medali ini tidak hanya wujud apresiasi, tetapi juga menjadi pengakuan internasional atas kontribusi prajurit Koarmada II dalam menjaga stabilitas keamanan maritim global,” ujar Letkol Laut (P) Wirastyo.

Sementara itu secara terpisah Pangkoarmada II, Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo, menyatakan rasa bangga terhadap prestasi ini. 

“Kebanggaan atas prestasi ini adalah bukti nyata kemampuan prajurit Koarmada II dalam menjaga nama baik TNI AL dan bangsa Indonesia di mata dunia,” ungkapnya.

Keberhasilan KRI Diponegoro-365 dan Satgas MTF TNI Konga XXVIII-O/UNIFIL dalam meraih penghargaan German Medal tidak hanya menunjukkan profesionalitas prajurit Koarmada II, tetapi juga menegaskan komitmen TNI AL dalam menjaga perdamaian dunia.



Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Kasus penipuan mengatasnamakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali muncul. 

Kali ini, pelaku melancarkan aksinya lewat WhatsApp.

“KPK memperoleh informasi dari masyarakat terkait adanya pihak yang tidak bertanggung jawab mengirimkan pesan singkat melalui WhatApps (WA) mengatasnamakan pegawai Pusat Edukasi Anti-Korupsi (Anti-Corruption Learning Center) KPK,” kata anggota tim jubir KPK Budi Prasetyo melalui keterangan tertulis, Selasa, 31 Desember 2024.

Budi mengatakan, penipu mengaku diperintah petinggi KPK untuk menindaklanjuti Asta Cita Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Pelaku mengincar sejumlah pejabat di pemerintah daerah dan DPRD.

“Dalam pesan yang beredar, oknum tersebut mengaku mendapat arahan dari pimpinan atau deputi untuk menindaklanjuti Surat Rekomendasi tentang Asta Cita Orientasi Pendalaman Tugas atau Bimtek, yang ditujukan kepada berbagai pimpinan pemerintah daerah dan DPRD kabupaten atau kota,” ucap Budi.

Budi menegaskan surat itu palsu. Sebab, kata dia, KPK tidak pernah mengeluarkan edaran semacam itu untuk disebarkan ke sejumlah instansi.

“Pesan tersebut diduga merupakan bagian dari modus penipuan yang mengatasnamakan KPK untuk kepentingan tertentu,” ucap Budi.

Masyarakat diharap tidak mudah terkecoh dengan modus penipuan tersebut. Jika menemukan, warga diharap melapor ke penegak hukum terdekat, atau KPK langsung.

“Masyarakat dapat melaporkannya ke KPK melalui Call Center 198 atau email: pengaduan@kpk.go.id,” tutur Budi.



Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Ketua Dewan Pers, Ninik Rahayu, mengapresiasi Polri atas komitmen pemberantasan kekerasan terhadap wartawan. 

Selama ini, ia memandang Polri sangat membantu proses penanganan kasus kekerasan wartawan saat sedang menjalankan pekerjaannya.

Menurut Ketua Dewan Pers, dari dokumentasi yang dilakukan, memperlihatkan adanya upaya serius dan respons cepat dari Bareskrim atas penanganan kekerasan yang ditangani oleh jurnalis.

“Yang juga kami apresiasi adalah terkait penanganan kekerasan terhadap jurnalis ketika menjalankan profesi. Tentu itu capaian-capaian baik yang sudah ada buah dari koordinasi,” ungkap Ketua Dewan Pers saat memberikan tanggapan capaian kinerja Polri tahun 2024, di Rupatama, Jakarta Selatan, Selasa (31/12/24).

Ditambahkannya, Dewan Pers juga mengapresiasi Polri atas upaya membantu menjaga kinerja jurnalis atas pedoman kode etik yang harus dijalankan. 

Untuk itu, patut diucapkan terima kasih kepada Polri atas upaya bersama membangun jurnalis.

“Dalam kerja sama ini setidaknya bisa dimitigasi upaya-upaya berbagai pihak yang akan mengkriminalisasikan jurnalis kita. Ini buah MoU Polri dengan Dewan Pers,” ujar Ketua Dewan Pers.

Diakui Ketua Dewan Pers bahwa selama ini komunikasi dan kerja sama dengan Polri sangat terjalin baik, terutama melalui Divisi Humas Polri. 

Ia mengaku, Kadivhumas sangat menjalin sinergisitas untuk menjaga dan memisahkan produk jurnalistik dan produk kehumasan.

Di akhir pernyataannya, Ketua Dewan Pers pun mengucapkan selamat kepada Polri atas kinerja baik setahun ini. Diharapkan, Polri ke depan semakin memberikan pelayanan terbaiknya.



Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Sepanjang 2024, Polri berhasil menyelesaikan 36.174 perkara narkotika atau 84,47% dari total 42.824 kasus yang telah dilakukan pengungkapan.

“Dari seluruh perkara tersebut, kami berhasil menyita barang bukti berbagai jenis narkotika yang siap diedarkan dengan nilai diperkirakan mencapai Rp8,6 triliun. Atas keberhasilan mencegah peredaran barang bukti narkoba tersebut, diperkirakan terdapat 40,4 juta jiwa yang berhasil diselamatkan dari penyalahgunaan narkoba,” ujar Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo dalam Rilis Akhir Tahun 2024, Selasa (31/12/24).

Kapolri menyatakan, guna mengoptimalkan upaya penegakan hukum terhadap kejahatan narkoba yang terus berkembang dengan berbagai modus baru dan melibatkan jaringan internasional, Polri telah menjalin kerja sama atau joint operation dengan melibatkan kementerian/ lembaga terkait baik di dalam maupun di luar negeri.

Ia menyebut sejumlah kasus besar yang berhasil diungkap institusinya. 

“Pengungkapan Clandestine Laboratory Jawa Barat yang telah beroperasi selama kurang lebih 4 bulan. Dalam pengungkapan tersebut berhasil mengamankan 9 tersangka yang berperan sebagai pengendali, pemodal, peracik dan pencetak obat keras dengan barang bukti berupa 1 juta butir obat keras (170.000 gram) yang apabila dikonversi berhasil menyelamatkan 2,2 juta jiwa,” ungkap Kapolri.

Kemudian, pengungkapan narkotika jaringan internasional Timur

Tengah (Afghanistan-Aceh-Jakarta) dengan barang bukti 389 Kg sabu dengan estimasi nilai Rp800 miliar.

Lalu, pengungkapan Clandestine Laboratory di Bali yang telah beroperasi selama 2 bulan. 

Dalam pengungkapan tersebut Polri berhasil mengamankan 4 tersangka yang berperan sebagai peracik dan pengemas serta telah menetapkan 4 DPO.

Adapun barang bukti berhasil diamankan 1,2 juta butir happy five, 132,9 Kg Hashish dan bahan baku, serta 7,365 cartridge pod, serta 17 mesin produksi dengan estimasi nilai Rp. 1,52 T yang apabila dikonversi berhasil menyelamatkan 1,49 juta jiwa.

Penangkapan DPO internasional di Thailand atas kasus Clandestine Laboratory yang telah diungkap dengan barang bukti 6.000 gram sabu, 108 gram kokain, 10.181 gram ganja, 485 gram hashish, 684 gram Mephedrone dan 520,032 Kg/L Prekursor cair/padat dengan estimasi nilai barang bukti Rp. 11,5 M yang apabila dikonversi berhasil menyelamatkan 1,6 juta jiwa.

“Selain melakukan penegakan hukum secara tegas terhadap para pelaku kejahatan narkoba, Polri juga terus melakukan tindakan tegas terhadap kejahatan lain yang meresahkan masyarakat seperti perjudian yang telah berdampak terhadap kehidupan sosial dan ekonomi masyarakat,” tegas Kapolri.



Surabaya - KABARPROGRESIF COM Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II, Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo, memulai aktivitas pada Selasa (31/12) dengan melaksanakan olahraga bersepeda mengelilingi Daerah Basis Angkatan Laut (DBAL) Koarmada II. 

Kegiatan ini bertujuan untuk menjaga kebugaran tubuh sekaligus meninjau secara langsung kondisi lingkungan sekitar.

Selain bersepeda, Laksda TNI Ariantyo juga melanjutkan harinya dengan berlatih menembak pistol di Lapangan Tembak Ambalat Koarmada II. 

Menembak merupakan salah satu hobi orang nomor satu di jajaran Koarmada II ini yang dinilai efektif untuk melatih konsentrasi dan meningkatkan ketepatan.

“Keseimbangan antara tubuh yang sehat dan fokus yang terasah sangat penting, terutama dalam menjalankan tugas sebagai pemimpin,” ungkapnya.

Aktivitas rutin seperti ini menggambarkan dedikasi Pangkoarmada II dalam menjaga kesiapan fisik dan mental sebagai pemimpin sekaligus memastikan lingkungan Koarmada II tetap terjaga dengan baik.



Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Sebanyak 21 kasus peredaran narkotika berhasil diungkap sepanjang tahun 2024 oleh Badan Narkotika Nasional (BNNP) DKI Jakarta.

Pengungkapan puluhan kasus peredaran narkotika tersebut, BNNP DKI Jakarta menyita barang bukti sabu seberat 2.790,8 gram (2,7 Kg). 

Selain sabu, BNNP DKI Jakarta juga menyita ganja seberat 32.706,59 gram (32,7 Kg), dan 236 butir ekstasi.

Kepala BNNP DKI Jakarta Brigjen Nurhadi Yuwono mengatakan, pengungkapan kasus narkotika di 2024 melebihi target yang ditetapkan.

“Kita berhasil ungkap 21 kasus peredaran gelap narkoba atau 233,33 persen dari target tahun 2024 yaitu sebanyak 9 berkas perkara," kata Nurhadi dalam keterangan tertulis yang diterima pada Selasa, 31 Desember 2024.

Nurhadi melanjutkan, dari pengungkapan tersebut, BNNP telah menetapkan sebanyak 21 tersangka.

"Ada 2 orang DPO dari kasus sebelumnya. 1 tersangka merupakan DPO kasus pada tahun 2024 dan merupakan Napi yang berada di dalam Lapas Tangerang serta 1 tersangka merupakan DPO kasus tahun 2023 yang berhasil melarikan diri," terangnya.

Dalam pengungkapan kasus Narkotika tersebut, kata Nurhadi, BNNP DKI Jakarta berfokus pada bandar atau pengedar.

Hal itu dilakukan untuk memutus jaringan peredaran gelap Narkotika yang masuk ke wilayah DKI Jakarta.

Kata dia salah satu modus yang paling banyak diungkap dari peredaran gelap Narkotika yaitu dikirim melalui jasa ekspedisi.

"Dari data jenis Narkotika yang diungkap, Narkotika ganja dan sabu masih menjadi jenis Narkotika yang paling banyak disalahgunakan," terang dia.



Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI Rahmat Bagja mengapresiasi kinerja Polri dalam mengamankan pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024. 

Ia mengatakan Pilkada 2024 berhasil dilaksanakan.

Ketua Bawaslu RI mengatakan skema Pilkada 2024 berbeda dengan Pilkada-pilkada sebelumnya.

“Pemilu sudah kita alami tiga kali dan dengan skema yang sama, tapi pilkada sekarang ini skema yang sangat berbeda sekali dengan Pilkada sebelumnya,” ujar Ketua Bawaslu RI dalam Rilis Akhir Tahun 2024, Selasa (31/12/24).

Ia mengatakan pilkada tahun ini merupakan pilkada pertama yang digelar secara serentak di seluruh wilayah Indonesia. 

Bagja mengaku awalnya sempat merasa khawatir banyaknya kerawanan saat pelaksanaan Pilkada.

“Namun kerja sama dari kementerian lembaga terutama khususnya Pak Kapolri dan jajaran membantu Bawaslu lebih khususnya KPU juga, dalam menyelenggarakan Pilkada untuk 2024 ini telah berhasil dilaksanakan,” ujar Ketua Bawaslu RI.

Ia mengatakan Indonesia merupakan negara kepulauan demokratis terbesar di dunia. Menurut Bagja, Pemilu dan Pilkada yang digelar di tahun yang sama merupakan hal yang sulit dilakukan.

“Awalnya kami anggap sangat susah terjadi, sulit untuk dilaksanakan tapi alhamdulillah bisa dilaksanakan,” ujar Ketua Bawaslu RI.

“Terima kasih kepada seluruh jajaran, terutama teman kami Pak Kapolri, teman-teman Bareskrim, teman-teman Baintelkam, yang mendukung kami membentuk sentra Gakkumdu, pada tahun 2024 ini berhasil kita laksanakan baik di pemilu maupun pilkada,” sambung Ketua Bawaslu RI.



Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo mengungkap bahwa kejahatan terhadap perempuan, anak, dan kelompok rentan sepanjang 2024 mengalami penurunan. 

Total 23.699 kasus ditangani Polri.

“Pada tahun 2024, terdapat sebanyak 23.699 perkara, jumlah tersebut mengalami penurunan sebesar 3.344 kasus atau 12,3% jika dibandingkan tahun 2023,” ungkap Jenderal Sigit dalam pemaparan capaian kinerja sepanjang 2024 di Rupatama, Selasa (31/12/24).

Dijelaskan Kapolri, dari jumlah kasus tersebut, Polri menyelesaikan 12.374 perkara atau 52,2%.

“Adapun jenis kejahatan yang paling banyak dilaporkan tahun 2024 yaitu KDRT sebanyak 11.028 perkara,” jelas Kapolri.

Ditambahkan Kapolri, pihaknya juga terus meningkatkan upaya pemberantasan kejahatan perdagangan orang dengan membentuk Satgas TPPO. 

Selama satu tahun terakhir, Satgas TPPO pun berhasil menyelesaikan 621 perkara atau naik 331 perkara (114%) jika dibandingkan tahun 2023 yang hanya 290 perkara.

Peningkatan jumlah penyelesaian perkara ini, ujar Kapolri, berpengaruh pada menurunnya angka korban TPPO. 

Dirinci Kapolri, pada tahun 2024 terdapat 1.794 korban atau menurun 1.306 orang (42%) dibandingkan tahun 2023 sebanyak 3.104 orang.

“Melalui upaya dalam pemberantasan TPPO yang didukung oleh stakeholder terkait, diharapkan mampu mengurangi dan menutup celah-celah jalur ilegal yang dijadikan jalur penyelundupan orang sehingga dapat mengurangi pendapatan negara, serta menjadi jalur penyelundupan berbagai jenis barang ilegal lainnya seperti salah satunya narkoba yang dapat merusak generasi penerus bangsa,” ujar Kapolri.



Sri Langka - KABARPROGRESIF.COM Koarmada II kembali menunjukkan peran strategisnya dalam memperkuat hubungan diplomasi internasional. 

Komandan KRI Sultan Iskandar Muda-367 (KRI SIM-367), unsur Satkor Koarmada II, Letkol Laut (P) Anugerah Annurullah selaku Komandan Satgas MTF TNI Konga XXVIII-P/UNIFIL melaksanakan kunjungan kehormatan ke Markas Besar Angkatan Laut Sri Lanka, Senin (30/12).

Kunjungan ke Command of Naval Area dan Sri Lanka Naval Headquarters adalah bagian dari upaya mempererat hubungan antara TNI Angkatan Laut dengan Angkatan Laut Sri Lanka. 

Dalam pertemuan tersebut, Komandan KRI SIM-367 turut didampingi oleh Atase Pertahanan RI di New Delhi, Laksamana Pertama TNI Ardiansyah Muqsit, beserta Staf KBRI.

Dalam kunjungan tersebut, Komandan KRI SIM-367 bertemu dengan Commander Western Naval Area, Rear Admiral Chinthaka Kumarasinghe, serta Director General Operations, Rear Admiral Pradeep Rathnayake. 

Pertemuan ini bertujuan memperkuat kerja sama kedua negara di bidang kemaritiman dan mendiskusikan maksud serta tujuan keberadaan Satgas MTF TNI Konga XXVIII-P/UNIFIL di wilayah tersebut.

Letkol Laut (P) Anugerah Annurullah menyampaikan bahwa persinggahan di Colombo, Sri Lanka, ini juga dimanfaatkan untuk melaksanakan bekal ulang (bekul) logistik sebelum KRI SIM-367 melanjutkan misi ke etape berikutnya menuju Salalah, Oman, dan  tiba di Lebanon pada medio Januari 2025 untuk melaksanakan serah terima (Hand Over Take Over) dengan KRI Diponegoro-365.

Secara terpisah Pangkoarmada II, Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo, menyampaikan bahwa kunjungan ini mencerminkan komitmen Koarmada II dalam menjalin kerja sama strategis dengan Angkatan Laut negara sahabat. 

"Kegiatan ini adalah peluang untuk bertukar pengalaman dan pengetahuan di bidang kemaritiman dan kemiliteran, sekaligus memperkuat posisi Indonesia dalam percaturan diplomasi internasional," tegas Laksda TNI Ariantyo.

Melalui kegiatan ini, Koarmada II terus memainkan perannya sebagai ujung tombak TNI Angkatan Laut dalam memperkokoh hubungan baik Indonesia dengan berbagai negara.



Jakarta - KABARPROGRESIF.COM Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri menyita aset hasil kejahatan kasus penipuan investasi robot trading Net89 di tiga lokasi pada Senin, 30 Desember 2024. 

Nilainya mencapai total Rp49 miliar.

Dirtipideksus Brigjen Helfi Assegaf melalui Kasubdit 2 Perbankan Dittipideksus Bareskrim Polri Kombes Agus Waluyo mengatakan penyitaan pertama dilakukan terhadap tanah dan bangunan di Cluster Sutera Narada, Jalan Sutera Narada IV No 19, Pakulonan, Serpong Utara, Tangerang Selatan, Banten. 

Tanah dan bangunan itu seluas lebih kurang 642 meter persegi.

"Berdasarkan SHGB Nomor 01511/Pakulonan seluas 369 M2 dan SHGB Nomor 01513/Pakulonan seluas 273M2, (nilai sekitar Rp15 miliar)," kata Agus kepada Metrotvnews.com, Selasa, 31 Desember 2024.

Penyitaan kedua dilakukan di Kantor PT Simbiotik Multitalenta Indonesia (SMI), Gedung SOHO Capital lantai 31 Unit 06 Podomoro City Jalan Letjen S.Parman Kavling 28, Tanjung Duren Selatan, Grogol Petamburan, Jakarta Barat. 

Objek yang disita berupa rumah susun dengan estimasi senilai Rp30 miliar.

Kemudian, penyitaan ketiga satu unit ruko di PT SMI yang terletak di Jalan Tanjung Duren Utara Blok B No.20 Kel. Tanjung Duren Kec. Grogol Petamburan Jakarta Barat. Berdasarkan Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 1982/Tanjung Duren Utara.

"Nilainya sekitar Rp4 miliar," ungkap Agus.

Sebelumnya, Kanit V Subdit II Perbankan Dittipideksus Bareskrim Polri Kompol Karta menuturkan penyitaan aset tersebut berdasarkan hasil penelusuran aliran dana serta sudah sesuai dengan penetapan pengadilan, salah satunya di rumah Alam Sutera. 

Sehingga, pihaknya pun melakukan pemasangan garis polisi ke rumah milik tersangka yang dibeli pada 2021 itu. 

"Ini aset dari hasil TPPU (Tindak Pidana Pencucian Uang). Jadi yang menempati dan mengurus rumah ini merupakan anak wanita dari tersangka, yang saat ini sudah kita tahan berinisial MA," katanya di lokasi penyitaan di Perumahan Narada Alam Sutera, Senin, 30 Desember 2024.

Menurut Karta, seluruh aset yang telah disita semuanya bukan atas nama tersangka Andreas, melainkan istrinya Theresia Lauren. 

Ia memastikan aset yang disita itu merupakan rumah pribadi dari tersangka.

"Aset di sini bukan atas nama tersangka Andreas, tapi tersangka atas nama istrinya yaitu Theresia Lauren. Jadi atas nama istrinya yang sudah kita tetapkan berstatus tersangka TPPU. Rumah ini bukan tempat kantornya ya, melainkan rumah pribadinya," ungkapnya.

Karta menjelaskan saat ini pihaknya telah menyita aset milik tersangka Andreas Andrianto dengan total sekitar Rp1,5 triliun dari properti hingga kendaraan. 

Aset yang disita itu berada di Bali, Kalimantan, dan Tangerang.

"Semua ini total secara global sekitar Rp1,5 triliun yang kita sita, dari korban yang sekitar 6 ribu," ujarnya.

Polri dipastikan akan terus mengembangkan kasus investasi robot trading Net89 dari tersangka Andreas Andrianto serta menelusuri aliran dananya. Kasus penipuan investasi berbentuk Robot Trading Net89 ini dilaporkan ke Bareskrim Polri pada 26 Oktober 2022. Laporan korban teregister dengan nomor LP/B/0614/X/2022/SPKT/Bareskrim Polri.



Surabaya - KABARPROGRESIF.COM Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya sukses menghadirkan sejumlah hiburan seni dan pesta kembang api, di tiga lokasi perayaan malam pergantian tahun 2024/2025. 

Tiga lokasi perayaan itu, antara lain Balai Kota Surabaya, Kota Lama Zona Eropa, dan Jembatan Suroboyo ramai dipadati warga. 

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan, dengan adanya perayaan malam pergantian tahun di tiga lokasi, masyarakat diharapkan bisa menikmati hiburan dan kembang api yang sudah disajikan. 

Harapannya warga tidak melakukan konvoi kendaraan berkeliling kota menggunakan brong.

“Untuk menghindari kecelakaan di jalan, warga bisa duduk sambil menikmati hiburan karena di akhir nanti ada kembang api. Sehingga nanti pulangnya lancar ke rumah masing-masing, aman, dan selamat,” kata Wali Kota Eri, Selasa (31/12/2024).

Ia melanjutkan, di setiap kecamatan, terdapat gelaran acara perayaan malam pergantian tahun. 

Bahkan, sejumlah pusat perbelanjaan juga mengadakan hiburan dan kembang api.

“Tujuan kita, warga tidak muter-muter di jalan, jada ada tempat menikmati malam tahun baru. Contoh ada di Kampung Jepang Tandes. Lalu seperti Pakuwon yang ada di barat juga mengadakan acara. Maka orang terfokus di sana, jadi tidak muter di jalan,” imbuhnya.

Wali Kota Eri membeberkan, meski sempat mengumumkan tak ada perayaan malam pergantian tahun, namun Pemkot Surabaya mendapat sejumlah bantuan sehingga bisa menggandakan hiburan bagi warga.

“Di Kota Lama itu bukan kita (pemkot), ternyata Lantamal membantu. Kalau di sini (Balai Kota) juga sama dengan tahun-tahun kemarin, ada tempat berkumpulnya keluarga dengan makan-makanan UMKM,” bebernya.

Selain menggelar perayaan malam pergantian tahun, Pemkot Surabaya juga bersinergi dengan Polrestabes Surabaya dengan melakukan penyekatan, seperti di Jalan Tunjungan, Taman Bungkul, dan beberapa lokasi lainnya.

“Saya berharap kepada warga Surabaya bisa merayakan tahun baru ini secara bijak, karena dengan secara otomatis bertambah usia. Semakin bisa menjaga, saya berharap punya semangat baru untuk menghadapi tahun 2025,” pungkasnya.


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive