Jumat, 29 September 2023


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) telah melakukan berbagai upaya dan strategi menekan laju di Kota Pahlawan. 

Diantaranya, dengan menggelar operasi pasar, pasar murah di 31 kecamatan, sosialisasi harga eceran tertinggi (HET) hingga pemasangan alat monitoring harga. 

Bukan hanya itu, pemkot melalui TPID juga rutin melakukan monitoring dan evaluasi untuk memastikan harga serta ketersediaan stok bahan kebutuhan pokok dan penting (Bapokting), di Kota Surabaya aman. Monitoring dan evaluasi itu rutin dilakukan setiap pekan dalam sebulan. 

Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah serta Perdagangan (Dinkopumdag) Kota Surabaya Dewi Soeriyawati mengatakan, strategi pemkot menekan laju inflasi, salah satunya dengan menggelar operasi pasar di 17 pasar tradisional di Kota Surabaya. Operasi pasar tersebut  rutin digelar setiap hari rabu dan sabtu di tiap pekan. 

"Berkelanjutan setiap rabu dan sabtu, sampai kondisi itu (kenaikan bahan pokok) itu stabil. Kita juga ada pasar murah yang kita letakkan di dekat kecamatan-kecamatan," kata Dewi, Jum'at (29/9).

Dewi menerangkan, pemkot melalui TPID Kota Surabaya tak hanya melakukan hal itu dalam menekan laju inflasi. 

Di samping itu juga ada gerakan penanaman komoditi serentak di Kota Surabaya. 

Seperti halnya penanaman komoditi cabai serentak, yang dilakukan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) di Kecamatan Karangpilang, Kota Surabaya, (15/9) lalu. 

Bukan hanya itu, TPID Kota Surabaya juga rutin menggelar sosialisasi bersama kepada pedagang pasar untuk tidak menjual bahan kebutuhan pokok di atas HET. 

Tujuannya, supaya masyarakat tidak panic buying atau membeli berlebihan sehingga terjadi penimbunan. 

"Itu intens kita pantau terus, agar tidak ada panic buying di tengah masyarakat. Kalau sampai ada pedagang yang menjual harga kebutuhan pokok di atas HET pasti ada sanksinya," terang Dewi. 

Jika inflasi di Kota Surabaya masih terjadi, lanjut Dewi, solusi ke depannya pemkot akan menggelar stand di pasar untuk menstabilkan harga bahan kebutuhan pokok. 

Dewi memastikan, rencana ini segera dilakukan oleh pemkot untuk menstabilkan harga, dan mencegah adanya pedagang nakal yang menjual bapokting dengan harga di atas HET. 

"Makanya, kita akan membuka stand pemkot di pasar, solusi itu untuk menstabilkan harga yang ada di situ (pasar). Rencananya, misal ke depan ini belum stabil kita secepatnya melakukan itu," ungkapnya. 

Dewi menambahkan, langkah ini juga sudah dikoordinasikan bersama Bulog Jatim dan PD Pasar Surya untuk membuka stand di pasar. 

"Kita sudah bicarakan dengan Bulog dan Dirut PD Pasar.," imbuhnya. 

Di samping itu, Ketua Pusat Studi Ekonomi dan Sosial Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jawa Timur, Ignatia Martha Hendrati mengaku, langkah-langkah yang dilakukan TPID Pemkot Surabaya sejauh ini menekan laju inflasi telah berjalan baik. 

Terlebih, saat ini beberapa pasar di Kota Surabaya telah difasilitasi monitor harga bapokting. 

"Itu satu cara mengedukasi secara langsung kepada masyarakat dengan mereka membaca sebelum belanja. Misal, lihat harga cabai berapa, beras berapa, seperti itu," kata Ignatia. 

Ia menyarankan, edukasi mengenai harga bapokting kepada masyarakat masih perlu ditingkatkan lagi oleh TPID Pemkot Surabaya. 

Yakni dengan metode Moral Suasion, atau memberikan informasi tentang ketersediaan stok bapokting agar tidak terjadi panic buying di tengah masyarakat.  

“Melalui moral suasion, akan tahu kecukupan bapokting selama setahun. Jadi mereka akan tahu barang yang dibutuhkan sehari-hari itu tersedia di Kota Surabaya. Hal itu bisa dilihat dari Indeks Kecukupan Pangan (IKP), sehingga masyarakat paham bahwa mereka tidak perlu panic buying atau menimbun bahan kebutuhan pokok," paparnya. 

Ia menambahkan, metode moral suasion itu nantinya bisa diumumkan melalui layar monitor yang ada di setiap pasar di Kota Surabaya. 

“Selain harga, juga ada kecukupan pangan, itu tidak kalah penting dengan informasi harga bapokting,” pungkasnya.


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Kadiskomlek Koarmada II Kolonel Laut (E) Wakhid Nur Ismail, S.T., secara resmi menutup Latihan Prosedur Pengoperasian V-SAT TW III tahun 2023 yang diikuti 48 prajurit Korps Komunikasi dari seluruh unsur KRI yang berada di jajaran Koarmada II. 

Latihan  yang telah dilaksanakan selama 4 hari ini, ditutup dengan ditandai pelepasan tanda peserta, bertempat di Ruang Kelas Diskomlek Koarmada II. Jum’at (29/9).

Kadiskomlek Koarmada II mengatakan dengan pesatnya perkembangan teknologi militer dewasa ini, kemampuan personel komunikasi menjadi tumpuan dalam menentukan suatu keberhasilan setiap pelaksanaan kegiatan operasi. 

Oleh karena itu,  perlu adanya upaya yang sungguh-sungguh dari semua pihak, sehingga dukungan komunikasi dan elektronika menjadi handal, teruji serta mampu menggelar jaring komunikasi dengan baik.

Lebih lanjut kata Wakhid sapaan akrabnya, dengan dilaksanakannya Latihan Keterampilan Prosedur Pengoperasian V-SAT TW III TA. 2023 diharapkan para peserta dapat mengerti, memahami dan menguasai materi setiap pembekalan yang telah disampaikan oleh pelatih selama pelaksanaan latihan dan akan dapat diimplementasikan dilapangan secara cepat, tepat, aman dan dapat dipercaya serta berhasil guna atau dengan kata lain dukungan komunikasi V-SAT untuk operasi dan latihan Koarmada II maupun TNI Angkatan Laut sudah tidak ada kendala.

Dimana hal ini menindaklanjuti arahan Pangkoarmada II Laksda TNI Yayan Sofiyan, S.T., M.Si., CHRMP., M.Tr.Opsla., agar meningkatkan kualitas dan kuantitas latihan sehingga terbentuk prajurit Koarmada II yang handal dan profesional dalam menghadapi segala ancaman, yang pada akhirnya dapat mewujudkan TNI AL berkelas dunia.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menjadi rujukan sebagai salah satu daerah yang berhasil dalam menangani Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS). 

Karenanya, Kementerian Sosial (Kemensos) pun ingin mengadopsi pola penanganan dan pemberdayaan yang telah dilakukan Kota Pahlawan.

Sejumlah Kepala Sentra dan Kepala Balai Besar Kemensos RI yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia pun berkunjung ke beberapa Unit Pelaksana Teknis (UPT) milik Pemkot Surabaya pada Rabu (27/9). 

Kedatangan mereka bertujuan untuk belajar praktik-praktik terhadap tata kelola UPT milik Pemkot Surabaya yang menangani PPKS.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Surabaya, Anna Fajrihatin menyampaikan, bahwa Kemensos memiliki sejumlah sentra dan balai yang fungsinya sama dengan UPT milik Dinsos. 

Pada intinya, kedatangan mereka ke Surabaya ingin belajar best practice terhadap pemberdayaan PPKS.

"Mereka datang ke Liponsos Keputih, Kampung Anak Negeri Wonorejo, Rumah Anak Prestasi, Griya Wreda Jambangan dan Kalijudan. Mereka punya kekhususan sendiri-sendiri dan kekhususan itu juga bisa dikoneksikan dengan dunia luar, dengan masyarakat sekitar," kata Anna Fajrihatin, Kamis (28/9).

Dalam kunjungan itu, Anna menyebut, bahwa pihaknya memaparkan pola penanganan dan pemberdayaan PPKS yang ada di beberapa UPT milik Dinsos. 

Pemberdayaan itu salah satunya dilakukan berdasarkan asesmen dari psikolog dan pendamping.

"Contoh ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa), itu mendapatkan kondisi tertentu atau tekanan tertentu sehingga kondisi kurang menguntungkan. Tetapi mereka itu punya sisi yang bisa diberdayakan," paparnya.

Menurut dia, sebelum menerapkan pola pemberdayaan, setiap PPKS penghuni UPT milik Dinsos yang tersebar di beberapa wilayah Surabaya akan dipilah. 

Mereka dipilah atau dipetakan sesuai dengan bakat dan minatnya.

"Kita memilah dari penghuni yang ada di UPT itu kami berdayakan sesuai bakat dan minatnya. Mereka (PPKS) punya keterampilan sehingga bisa dapat penghasilan," katanya.

Misalnya, Anna mencontohkan, di Kampung Anak Negeri (Kanri), uang dari hasil olahraga tinju anak-anak itu kemudian ditabung. 

Bahkan uang dari hasil tabungan yang dikumpulkan oleh mereka bisa dibelikan handphone.

"Ini pembelajaran, mereka berupaya dari dirinya sendiri itu bangga. Termasuk di Griya Wreda, ada yang dari tempat tidur tetapi bisa menghasilkan sulaman," ungkap dia.

Oleh sebabnya, Anna menyatakan, bahwa pola pemberdayaan PPKS yang telah diterapkan pemkot inilah yang akan diadopsi seluruh balai dan sentra Kemensos RI. 

Karenanya, seluruh kepala balai dan sentra Kemensos di seluruh Indonesia hadir dalam kunjungan kerja ini. 

"Ini yang akan diterapkan di sentra-sentra Kemensos dan semua kepala balai beserta timnya hadir. Insyaallah instruktur kami (Dinsos Surabaya) diminta mengajar di balai-balai mereka, jadi saling bertukar ilmu," ujar dia.

Anna berharap, pola penanganan dan pemberdayaan PPKS memiliki standar yang sama. 

Sehingga ada keberpihakan terhadap PPKS yang ada di seluruh Indonesia. 

"Harapannya seluruh penanganan bisa sama, mempunyai standar sama. Sehingga ada keberpihakan PPKS dan mereka bisa sejahtera semua," tuturnya.

Sementara itu, Sekretaris Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial (Kemensos) RI, Salahuddin Yahya menambahkan, bahwa seluruh kepala sentra dan balai diminta Menteri Sosial Tri Rismaharini untuk belajar praktik terhadap tata kelola UPT yang menangani PPKS. 

Di antara PPKS itu yakni, ODGJ, Anak berhadapan dengan hukum (ABH), dan klaster-klaster lainnya.

"Dipandang bahwa proses interaksi itu memungkinkan ada aspek edukasi yang bisa diadopsi oleh kepala sentra untuk melakukan pemberdayaan," kata Salahuddin Yahya.

Dengan demikian, Yahya menyebut, bahwa penanganan PPKS tidak melulu hanya melakukan upaya keberfungsian sosial atau rehabilitasi. 

Tetapi bagaimana penanganan yang dilakukan berjalan paralel dengan mengembalikan keberfungsian sosial sekaligus pemberdayaan ekonomi.

"Makanya ada kegiatan-kegiatan yang sifatnya pemberdayaan, baik dalam bentuk perkebunan, peternakan, usaha cuci motor, dan lain-lain," ujar Yahya.

Yahya pun tak menampik bahwa tata kelola pemberdayaan PPKS yang dilakukan Surabaya dinilai relatif patut untuk dicontoh. 

Bahkan, pemberdayaan PPKS yang dilakukan UPT Pemkot Surabaya ini jumlahnya lebih besar dari yang ada di masing-masing sentra Kemensos.

"Karena kami rata-rata PPKS hanya 100 dan 200 paling banyak, ini kok (Surabaya) bisa sampai mengelola 300 dan bahkan sampai 1.000. Kalau yang besar bisa diberdayakan, pasti yang relatif kecil itu bisa juga dilakukan," tuturnya.

Karenanya, Yahya menyebut, Mensos Risma menginginkan setiap sentra dan balai Kemensos di Indonesia harus ada wujud manfaatnya kepada masyarakat. 

Jangan sampai keberadaan sentra atau balai sekadar menjadi tempat penampungan, tetapi harus ada pemulihan sosial maupun ekonomi.

"Jadi kami datang ke Surabaya belajar tentang banyak hal. Ada 31 kepala sentra dan 6 kepala balai besar (Kemensos) di Indonesia," pungkasnya.


KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Panglima Komando Armada (Pangkoarmada) II, Laksda TNI Yayan Sofiyan, S.T., M.Si., CHRMP., M.Tr.Opsla., beserta para Pejabat Utama dan para Kasatker Koarmada II, melaksanakan olahraga bersama, bertempat di Komplek DBAL Koarmada II. Jumat (29/09/2023).

Kegiatan olahraga diawali dengan apel pagi dan Senam SKJ 88. Setelah itu, dilanjutkan lari pagi di lingkungan Mako Armada II. Sementara itu, Pangkoarmada II beserta seluruh pejabat melaksanakan olahraga bersepeda.

“Dengan olahraga bersama akan terjalin dan tercipta soliditas kebersamaan dan kekompakan yang solid, serta untuk menjaga jiwa, fisik dan  mental yang kuat dalam melaksanakan tugas-tugas kedepan,” ungkap orang nomor 1 di Koarmada II.

Usai melaksanakan olahraga bersepeda, Pangkoarmada II melanjutkan latihan menembak di Lapangan Tembak Ambalat Koarmada II, guna mengasah kemampuan menembak agar terus meraih hasil yang maksimal.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Upacara pembukaan Piala Dunia U-17 2023 akan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, pada 10 November mendatang. 

Stadion kebanggaan arek Surabaya ini menjadi homebase timnas U-17 Indonesia di babak penyisihan Grup A. 

Demi mempersiapkan perhelatan akbar itu, tim dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat  (PUPR) hingga tim dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) turun langsung mengecek Stadion GBT. 

Mereka terus melakukan berbagai persiapan untuk menyambut Piala Dunia U-17 itu. 

Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Kota Surabaya Wiwiek Widayati menjelaskan mulai pagi, Kamis (28/9), GBT sudah kedatangan Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR beserta jajarannya. 

Mereka mengecek kesiapan GBT dalam menyambut Piala Dunia U-17. 

“Tadi mereka mengecek lapangan, SOP masuk lapangan, mengecek press room dan media center serta beberapa tempat lainnya, termasuk fasilitas parkir yang sedang kami siapkan itu,” kata Wiwiek di sela-sela menerima kunjungan dari tim PSSI.

Setelah mengecek beberapa fasilitas di GBT, ia bersama timnya memastikan akan melakukan penyempurnaan di Stadion GBT itu. 

Beberapa fasilitas yang akan disempurnakan nantinya adalah fasilitas di dressing room, akses wasit akan ditambahkan, pembuatan tangga-tangga kecil di depan gate, penambahan CCTV, dan ada pula sedikit renovasi di media tribun. 

“Bahkan, beliau juga memastikan akan menyempurnakan rumput sintetis di sekitar lapangan,” tegasnya. 

Setelah kedatangan Dirjen Kementerian PUPR beserta jajarannya, lalu siang harinya GBT kedatangan tim akreditasi dari Panitia lokal atau LOC Piala Dunia U-17 2023. 

Mereka mengecek sejumlah fasilitas GBT yang akan digunakan untuk piala dunia. 

“Mereka ini mengecek lapangan indoor di GBT, terus mengecek jalur keluar-masuk VIP hingga tempat duduknya. Mereka juga mengecek jalur penonton dan juga media, termasuk press room dan media centernya, kantor LOC dan lainnya,” kata dia. 

Oleh karena itu, Wiwiek memastikan beberapa minggu ke depan hingga pembukaan akan banyak tamu yang datang ke GBT untuk bersama-sama menyiapkan kesuksesan Piala Dunia U-17 2023. 

Mereka yang datang itu akan melihat situasi di lapangan dan akan langsung mengambil solusi solutif untuk mendukung suksesnya Piala Dunia U-17. 

“Semoga kedatangan mereka-mereka ini akan semakin menyempurnakan GBT. Meski begitu, kami dapat pastikan bahwa untuk lapangan aman semuanya dan sudah sesuai permintaan FIFA semuanya, jadi GBT sudah siap menyambut Piala Dunia U-17 2023,” pungkasnya. 


KABARPROGRESIF.COM: (Ternate) Pembangunan jalan setapak yang dilaksanakan oleh Satuan Tugas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-118 Kodim 1501/Ternate di Kelurahan Bido, Kecamatan Pulau Batang Dua, Kota Ternate telah mencapai 46 persen. Proyek ini dilakukan untuk memperbaiki aksesibilitas dan membangun infrastruktur yang bermanfaat bagi masyarakat, Jum'at (29/09/2023).

Satgas TMMD Ke-118 Kodim 1501/Ternate bekerja keras demi menyelesaikan proyek pembangunan jalan setapak ini. 

Dengan semangat dan motivasi yang tinggi, pembangunan telah berhasil mencapai progres sebesar 46 persen dalam waktu yang relatif singkat.

Salah satu masyarakat bapak Yulianus menyampaikan Jalan setapak ini sangat penting bagi masyarakat Kelurahan Bido, karena sebelumnya mereka mengalami kesulitan dalam akses transportasi dan mobilitas. 

Dengan adanya pembangunan jalan ini, diharapkan akan meningkatkan konektivitas dan mempermudah masyarakat dalam beraktivitas sehari-hari.

Komandan SSK Satgas TMMD Ke-118 Kodim 1501/Ternate Letda Inf Hamdi Umasugi mengapresiasi kerja keras dan dedikasi personel Satgas TMMD serta partisipasi aktif masyarakat dalam proyek pembangunan ini. 

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada pihak terkait dan seluruh warga yang telah mendukung dan turut berkontribusi.

Dengan pencapaian progres sebesar 46 persen, Satgas TMMD dan masyarakat Kelurahan Bido kini semakin semangat untuk melanjutkan proyek pembangunan jalan setapak ini. 

Mereka berkomitmen untuk menyelesaikan proyek ini sesuai target yang telah ditentukan. Semoga pembangunan jalan setapak ini dapat membawa perubahan yang positif bagi masyarakat di Kelurahan Bido dan menjadi contoh yang baik dalam upaya pembangunan di daerah lain.


Kamis, 28 September 2023


KABARPROGRESIF.COM: (Mojokerto) Pemerintah Kabupaten Mojokerto berupaya terus memulihkan ekonomi di Kabupaten Mojokerto. 

Salah satu upaya yang ditempuh adalah memperbaiki pasar-pasar yang ada di Kabupaten Mojokerto dengan melaksanakan program dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Mojokerto yakni pasar bersih, sehat, dan ramai (BERSERI) yang didukung dengan wifi.

Selain itu, Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati mengatakan, menciptakan situasi aman dan kondusif pada Pemilu dan Pilkada serentak tahun 2024, juga menjadi salah satu upaya dalam memulihkan ekonomi di Kabupaten Mojokerto. 

Maka, Ia meminta, para pelaku usaha bisa fokus mengembangkan usahanya dan ikut berpartisipasi dalam pesta demokrasi tahun 2024.

"Jadi minta maaf kalau pembangunannya tidak langsung bres, karena anggarannya harus disesuaikan dengan skala prioritas. Tahun 2023-2024 menjadi skala prioritas adalah Pemilu dan Pilkada serentak yang ini harus dibiayai oleh pemerintah. Anda adalah pelaku ekonomi yang punya usaha industri rumah olahan, saya minta tolong anda tetap fokus pada industri olahan anda, tetapi jangan lupa hak suaranya tetap dipakai," jelasnya melalui rilis Humas Pemkab Mojokerto Rabu (27/9/2023). 

Hal ini disampaikan Bupati Ikfina dalam sosialisasi pendampingan sertifikasi halal dan izin edar bagi para pelaku usaha home industry makanan dan minuman. 

Kegiatan yang diinisiasi oleh Ikatan Industri Rumah Olahan (IKIRO) Provinsi Jawa Timur dan Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) Provinsi Jawa Timur ini berlangsung di gedung pertemuan Bumi Majapahit, Desa Randugenengan, Kecamatan Dlanggu, pada Selasa (26/9/2023). 

"Artinya fokus berjualan tetapi kalau waktunya nyoblos ya nyoblos yang kampanye biarkan berkampanye. Saya minta anda fokus jangan sampai jalannya Pilkada serentak ini memberikan pengaruh yang tidak baik atau negatif terhadap usaha anda, jadi kita mengupayakan situasi aman, kondusif, dan terkendali," tambahnya.

Sementara itu, ketua DPD IKIRO Provinsi Jawa Timur, Siti Masito berharap, dengan dilaksanakan kegiatan ini, dapat meningkatkan sektor industri rumah olahan dan mempercepat pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Mojokerto.

"Serta memberikan kemudahan kepada para pelaku industri rumah olahan untuk mendapatkan legalitas yaitu Nomor Induk Berusaha atau NIB, Produk Industri Rumah Tangga  atau PIRT, dan juga Sertifikasi Halal," tuturnya.



KABARPROGRESIF.COM: (Filipina) Dalam Latihan Bersama (Latma) Maritime Training Activity (MTA) Philippines-Indonesia (PHILINDO) Tahun 2023, unsur-unsur dari Koarmada II yakni KRI Sampari-628 KRI Hiu-634 bersama unsur-unsur dari Angkatan Laut Filipina melaksanakan latihan taktik peperangan laut, saat melaksanakan operasi di Laut Sulu tepatnya Perairan Selatan Pulau Negros-Filipina. Kamis (28/9).

Latihan Bersama (Latma) MTA Philindo ini memainkan skenario latihan yang lebih komplek, dengan meningkatkan interoperabilitas dari seluruh elemen yang berkontribusi diantaranya latihan Maritime Interdiction Operations (MIO), Combined High Risk Visit Board Search and Seizure (HRVBSS) oleh Personel Kopaska Koarmada II dan Personel Naval Special Operation Units (NAVSOU). Selain itu, dalam latihan ini juga dilaksanakan Gun Exercise (Gunnex) yang dilaksanakan oleh KRI Sampari-628, KRI Hiu-634 dan PN.

Di tempat terpisah, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali menyampaikan bahwa keterlibatan TNI AL dalam Latma MTA Philindo 2023, selain untuk meningkatkan pengetahuan dan pengalaman prajurit TNI AL dalam melaksanakan latihan bersama, juga untuk menjalin hubungan diplomasi dan kerjasama militer dengan negara-negara sahabat.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur (BPS Jatim) mencatat struktur impor menurut penggunaan barang. 

Peran golongan bahan baku/penolong adalah sebesar 72,58% dari total impor pada Agustus 2023. 

Fungsional Statistisi Ahli Madya BPS Jatim, Umar Sjaifudin menerangkan, untuk barang konsumsi sebesar 19,05% dan barang modal sebesar 8,37%.  

Mengutip laman resmi BPS Jatim, Rabu (27/9/2023), tercatat total nilai impor Jawa Timur di Agustus 2023 adalah sebesar 2.355,04 juta Dollar AS. 

Nilai impor bahan baku/penolong adalah sebesar 1.709,19 juta Dollar AS. Sementara nilai impor barang konsumsi adalah sebesar 448,62 juta Dollar AS dan barang modal adalah sebesar 197,23 juta Dollar AS. 



KABARPROGRESIF.COM: (Mojokerto) Pemerintah Kabupaten Mojokerto terus berupaya meningkatkan daya saing para pelaku usaha rumah industri olahan atau home industry. 

Hal ini diperlukan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Mojokerto. 

Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan menggelar sosialisasi pendampingan sertifikasi halal dan izin edar bagi para pelaku usaha home industry makanan dan minuman.

Kegiatan yang diinisiasi oleh Ikatan Industri Rumah Olahan (IKIRO) Provinsi Jawa Timur dan Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) Provinsi Jawa Timur ini, berlangsung di gedung pertemuan Bumi Majapahit, Desa Randugenengan, Kecamatan Dlanggu, pada Selasa (26/9/2023). 

Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati membuka secara resmi kegiatan yang diikuti sedikitnya 104 pelaku usaha rumah industri olahan se-Kabupaten Mojokerto ini. 

Kegiatan sosialisasi yang berkolaborasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Mojokerto dan Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto itu, untuk membantu para pelaku usaha dalam mendapatkan legalitas Nomor Induk Berusaha (NIB), Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) dan Sertifikasi Halal.

Dalam sambutannya, Bupati Ikfina mengapresiasi atas dilaksanakan kegiatan ini yang dapat meningkatkan daya saing para pelaku usaha home industry. 

Kegiatan ini pun diharapkan dapat memulihkan ekonomi dengan cepat akibat dampak dari pandemi covid-19.

"Terima kasih banyak kepada IKAPPI dan IKIRO yang menyelenggarakan kegiatan ini, saya minta tolong ke depan IKAPPI dan IKIRO bisa menjadi mitra kita, bagaimana kita melakukan pendampingan dan pembinaan untuk para pelaku industri di Kabupaten Mojokerto," jelasnya melalui rilis Humas Pemkab Mojokerto (27/9/2023). 

Bupati Ikfina juga menjelaskan, akibat dari pandemi covid-19 yang berdampak pada pembatasan kegiatan masyarakat dan melarang masyarakat untuk berkerumun, menyebabkan pasar digital atau marketplace menjadi salah satu opsi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan.

Sehingga, dalam mengembangkan usaha untuk bisa bersaing dalam merebut pangsa pasar dari berbagai sektor, Bupati Ikfina menilai, sertifikasi halal, Nomor Induk Berusaha (NIB) dan Produk Industri Rumah Tangga (PIRT) menjadi faktor penting untuk para pelaku usaha dalam meningkatkan kualitas produknya.

"Ketika produsen memiliki pangsa pasar semakin luas dan bisa bertahan, bersaing, dan berkembang. maka harus tahu standar apa yang bisa membuat produk kita ini bertahan dan laku di pasar. Sertifikasi halal ini penting, kalau masih kecil-kecilan di lingkungan kita sudah tenang tidak bakal tanya, tetapi kalau anda ingin masuk ke pasar yang lebih luas, orang sekarang itu mempertimbangkan dan memperhitungkan ini halal atau tidak karena pilihannya banyak," jelasnya.



KABARPROGRESIF.COM: (Surabaya) Ketika melaksanakan Linla di Perairan Cebu Filipina, Satgas Latma MTA Philindo Tahun 2023 juga melaksanakan skenario  latihan  Maritime Interdiction Operation (MIO) dan High Risk VBSS Latma MTA Philindo. Rabu (27/9).

Dalam Latihan, KRI Sampari-628 mendapat kontak radar yang mencurigakan melalui Automatic Identification System (AIS) pada baringan 270 cepat 16 Kts dengan jarak 10,5 Nm.

Setelah dilaksanakan pengamatan dan penilaian didapati bahwasanya nama kapal tersebut adalah MV. Pinoy yang diubah namanya menjadi MV. Ramon Alcaraz berbendera Filipina yang hilang kontak selama 2 hari merubah tujuan dengan tidak melalui track alur pelayaran yang telah dibuat.

Saat KRI Sampari-628 berjarak 2 Nm di sisi kanan MV. Ramon Alcaraz meminta untuk stop mesin dan akan melaksanakan pemeriksaan  melalui radio CH 14, kapal tersebut mengindahkan perintah bersih keras tidak akan menghentikan kapalnya dengan dalih apapun, serta bermanuver menambah kecepatan yang extreme membahayakan KRI Sampari-628.

Dinilai tidak kooperatif dan berbahaya, dalam melaksanakan pemeriksaan yang seakan menghindar dan menyembunyikan sesuatu. Komandan Sampari-628 Letkol Laut (P) Bekti Sutiarso, M.Tr.Opsla., melaporkan hal tersebut kepada Dansatgas Latma MTA Philindo Kolonel Laut (P) Didik Kusyanto, M.Tr.Hanla., yang ikut On Board di KRI Sampari-628.

Mendengar hal tersebut Dansatgas memerintahkan KRI Sampari-628, KRI Hiu-634 dan BRP Gener Tinangag (PG903) yang tergabung dalam Satgas Latma MTA Philindo 2023 melakukan prosedur Pengejaran, Penangkapan, dan Penyelidikan (JARKAPLID) terhadap MV. Ramon Alcaraz.

Dansatgas juga memerintahkan menurunkan tim gabungan VBSS (Visit Board Search and Seizure) yang terdiri dari 1 Tim Komando Pasukan Katak Koarmada II bekerja sama dengan Naval Special Operation Unit yang on board di BRP Gener Tinangag (PG903).

Dalam aksinya kurang dari 20 Menit tim gabungan VBSS yang dipimpin oleh Dantim Kopaska Koarmada II Lettu Laut (KH) Nuswantoro, S.Kom., dengan taktis berhasil menghentikan MV. Ramon Alcaraz, dalam  pemeriksaannya. Saat memasuki anjungan tim gabungan VBSS berhasil melumpuhkan 5 orang bersenjata yang diduga sebagai perompak yang akan mengambil alih MV. Ramon Alcaraz. Tim gabungan VBSS juga berhasil mengamankan 10 orang ABK MV.Pinoy yang disandra di anjungan.

Kegiatan yang dilakukan tersebut merupakan bagian dari skenario dalam latihan  Maritime Interdiction Operation (MIO) dan High Risk VBSS Latma MTA Philindo 2023.



KABARPROGRESIF.COM: (Jakarta) Setelah berhasil meraih peringkat 1 Kota Terinovatif di ajang Innovative Government Award (IGA) di Tahun 2022, tahun ini Kota Mojokerto kembali masuk nominasi yang sama di ajang IGA tahun 2023.

Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari mempresentasikan dua inovasi Pemkot Mojokerto, yakni 'Canting Gula Mojo' (Cegah Stunting, Gerak Unggul Pemberdayaan Masyarakat Kota Mojokerto) dan 'Adi Pintar' (Asesmen Diagnostik dan Penilaian Terpadu Hasil Belajar) di ruang Multimedia Gedung B Lantai 2 Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Selasa (26/9/2023).

Canting Gula Mojo merupakan sebuah program inovasi penurunan stunting terintegrasi yang dilakukan dari hulu ke hilir, mulai dari remaja putri, calon pengantin, ibu hamil, ibu pascasalin, hingga balita dengan melibatkan lintas sektor.

Sementara Adi Pintar merupakan aplikasi pembelajaran yang berdiferensiasi, mengakomodir, kebutuhan siswa yang sejatinya berbeda-beda sesuai kemampuan belajar. 

Membantu memotret capaian kompetensi peserta didik di awal pembelajaran dan mengetahui gaya belajar, bakat, serta minat peserta didik sebelum masuk dalam proses pembelajaran berdiferensiasi.

"Kedua inovasi ini sesuai dengan prioritas aktual Presiden, salah satunya yaitu pembangunan Sumber Daya Manusia dengan menjamin kesehatan ibu hamil dan anak usia sekolah serta meningkatkan kualitas pendidikan dan manajemen talenta," ungkap Ning Ita sapaan akrab Wali Kota Mojokerto melalui rilis Humas Pemkot Mojokerto (27/9/2023). 

Canting Gula Mojo hadir sebagai upaya penurunan kasus stunting melalui pemberdayaan masyarakat unggul dan kolaborasi lintas sektor, bergerak mewujudkan zero new stunting (nol pada kasus stuning baru) di Kota Mojokerto.

Canting Gula Mojo telah membawa banyak perubahan, impact dan output yang signifikan terhadap jumlah penderita stunting, calon pengantin anemia, dan ibu hamil kek (kekurangan energi kronis) yang berkurang dari waktu ke waktu.

"Jumlah calon pengantin anemia mengalami penurunan hingga tersisa 26 perempuan per Agustus 2023. Ibu hamil KEK mengalami penurunan hingga tinggal 119 ibu (per Agustus 2023). Berdasarkan EPPGBM, berhasil membantu menurunkan angka stunting Kota Mojokerto hingga tinggal 131 balita (2.26%) per Agustus 2023," terang Ning Ita.

Sementara aplikasi Adi Pintar memudahkan guru dalam memotret kemampuan awal peserta didik yang mencakup gaya belajar, minat belajar, serta bakat siswa.

Melalui aplikasi Adi Pintar, meningkatkan persentase perencanaan guru dalam penyusunan asesmen, yang semula 68% menjadi 98%; meningkatkan persentase pelaksanaan guru dalam penyusunan asesmen, semula 64% menjadi 98%; meningkatkan persentase pengevaluasian guru dalam penyusunan asesmen, yang semula 62% menjadi 99%; meningkatkan persentase kesiapan belajar peserta didik, semula 63% menjadi 97%.

"Poinnya guru sebagai fasilitator, bisa benar-benar merdeka melayani siswa, dan juga sebaliknya, siswa merdeka dalam memperoleh kesempatan belajar," terang Ning Ita.

Saat ini, Kota Mojokerto memiliki total 176 inovasi, dan berhasil meraih peringkat 1 Kota Terinovatif di ajang IGA di Tahun 2022. Ning Ita berharap Kota Mojokerto dapat mempertahankan capaian tersebut. 

"Harapannya kita bisa mempertahankan peringkat 1 sebagai kota terinovatif se-Indonesia pada IGA tahun 2023 ini," pungkasnya.


Narkoba

Koperasi & UMKM

Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Translate

Hukum

Metropolis

Nasional

Pidato Bung Tomo


Hankam

Popular Posts

Blog Archive