Terus Kobarkan Semangat Perjuangan Arek-arek Suroboyo 10 Nopember 1945 untuk memberantas Korupsi, Terorisme dan Penyalahgunaan Narkoba

Soft Launching Kota Lama, Gelar Sejumlah Paket Wisata

Sejumlah paket wisata digelar Pemkot Surabaya usai soft launching Kota Lama zona Eropa yang berada di kawasan Jalan Rajawali, Krembangan, Surabaya.

Cegah Narkoba di Kalangan ASN dan Pelajar, Pemkot Surabaya Gandeng BNN dan Polisi

Upaya Pemkot Surabaya memberantas Narkoba tak hanya di kalangan pelajar dan masyarakat, tetapi juga Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup pemkot.

Peluang Investasi untuk Pengembangan Eks THR-TRS

Pemkot Surabaya menggandeng Kamar Dagang dan Industri (Kadin) untuk mempromosikan proyek peluang investasi di Kota Pahlawan. Diantaranya di kompleks eks Taman Hiburan Rakyat (THR) dan Taman Remaja Surabaya (TRS).

Tekan Laju Inflasi, Pemkot Rutin Gelar Pangan Murah

Untuk menekan laju inflasi agar masyarakat bisa mendapatkan komoditas bahan pangan dengan lebih murah, Pemkot Surabaya rutin menggulirkan program Gerakan Pangan Murah setiap bulan.

Pemkot Surabaya Komitmen Amankan Aset yang Dikuasai Pihak Ketiga

Berbagai upaya strategis terus dilakukan Pemkot Surabaya untuk memastikan aset daerah dapat dimanfaatkan secara optimal demi kepentingan warga dan pemerintah.

Sabtu, 29 Agustus 2015

Kodam V/Brawijaya Akan Gelar Pameran Alutsista di Kampus Unair

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Dalam rangka memperingati HUT TNI ke-70 tahun 2015, Kodam V/Brawijaya bekerjasama dengan Universitas Airlangga menyelenggarakan pameran Alutsista TNI AD yang akan dilaksanakan pada: Hari Sabtu s/d Minggu tanggal 5 dan 6 September 2015, dari pukul 08.00 Wib s/d selesai, tempat  lapangan Kampus C Universitas Airlangga Jl. Mulyorejo Surabaya.

Pameran terbuka Alat Utama Sistem Pertahanan  (Alutsista) Tentara NasionaI Indonesia Angkatan Darat (TNI-AD)  tersebut dengan tema “ Satu Hati Satu Cinta, TNI Demi Indonesia,” yang  akan menampilkan alutsista terbaru TNI dengan tujuan untuk mengimpormasikan Kepada Publik Tentang Perkembangan Alutsista TNI Sekaligus pertanggung  jawaban TNI kepada publik terhadap anggaran yang digunakan TNI untuk peningkatan profesionalisme dan Alutsista TNI.

Pameran ini merupakan Sinergi antara Kodam V/Brawijaya dengan pihak Unair yang tengah menyelenggarakan Dies Natalis, tidak hanya dapat disaksikan oleh mahasiswa tetapi juga masyarakat umum. Selama pameran akan ditampilkan berbagai hiburan yang dikemas dalam bentuk panggung hiburan, menampilkan sejumlah artis dan juga dari kalangan mahasiswa Unair dan prajurit TNI.

Diharapkan pameran Alutsista tersebut dapat berguna sebagai wahana edukasi bagi masyarakat Surabaya dalam pengetahuan militer, menyebarkan semangat patriotisme bagi pelajar,  mahasiswa dan masyarakat,  guna  menambah pengetahuan mereka dan mengetahui  lebih dekat akan persenjataan TNI, serta   menularkan semangat perjuangan TNI kepada para pelajar, mahasiswa  sehingga dapat berkontribusi bagi kemajuan bangsa.

Alutsista yang dipamerkan antara lain, Tank Leopard 2A4, Tank Marder, Tank Scorpion Canon 90, Tank Stormer, Panser Anoa, Panser Panhard, Panser Tarantula  dan senjata tempur lainnya. (asmo)

Jelang Penetapan, SBY Panggil Seluruh Jargon Pilkada Demokrat

KABARPROGRESIF.COM : (Surabaya) Mendekati deadline KPU soal tahapan penetapan Bacakada Pilkada serentak tahun 2015, Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dikabarkan bakal memanggil seluruh bakal calon peserta Pilkada serentak yang diusung partai Demokrat. Tak terkecuali pasangan Rasiyo-Dhimam Abror yang akan bertarung di Pilwali Surabaya, Jawa Timur, 9 Desember 2015 nanti.

Informasi ini ternyata dibenarkan Liaison Officer (LO) ‎Pasangan Rasiyo-Abror, Didik Darmadi. Rencananya, kata politisi asal Partai Demokrat ini, pemanggilan bakal calon peserta Pilkada serentak yang tengah menunggu verifikasi faktual itu, akan digelar di Cipanas, Jawa Barat.

"Itu (pemanggilan) terkait pemantapan bakal calon kepala daerah. Tak hanya keduanya (Rasiyo-Abror), tapi juga seluruh bacakada yang diusung oleh Partai Demokrat. Rencananya, jadwal pemanggilan itu dilakukan bersamaan dengan waktu penetapan dan pengesahan Paslon (pasangan calon) oleh KPU Surabaya," terang Didik, Jumat (28/8.15).

Sementara terkait persoalan berkas Abror yang masih bermasalah, di antaranya masalah rekomendasi dari DPP Partai Amanah Nasional (PAN), perbedaan tempat tanggal lahir pada ijazah dan identitas (KTP) yang dimiliki Abror, kemudian perbedaan nama antara ijazah dan di KTP yang masing-masing tertulis Dhimam dan Dz‎imam itu, menurutnya itu tidak ada masalah.

Sebab, lanjut mantan tim sukses KarSa (Soekarwo-Saifullah Yusuf) di Pilgub Jawa Timur ini, persoalan rekomendasi dan ijazah Dhimam Abror sudah diteliti dengan benar. "KPU memang telah mendatangi Mas Abror untuk konfirmasi masalah ini. Dan sudah dikroscek berkas tersebut, jadi tidak ada masalah," katanya yakin.

Dia mengungkap, tim verifikasi faktual KPU dibagi menjadi dua. Hal ini berkaitan dengan berkas Abror yang dinilai janggal oleh Panwaslu Kota Surabaya. "Tim itu ada yang ke Jakarta, ada juga yang ke sekolah Mas Abror untuk meneliti berkas yang dinilai janggal. Tapi untuk masalah rekom memang saya masih belum mendapat kabar," ungkapnya.

Didik juga sangat yakin, berkas administrasi pasangan Rasiyo-Abror tidak ada masalah. "Itu menurut saya. Karena tugas saya melengkapi berkas. Namun soall verifikasinya dilakukan KPU. Jadi Insya Allah clear," pungkasnya.

Terpisah, ‎Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) dari PAN untuk pasangan Rasiyo-Abror, Arifin, juga menyatakan hal yang sama. Bahwa berkas Abror tidak ada masalah. "Memang saat mendaftar, waktu itu juga di hadapan Panwaslu, ada perbedaan huruf pada nama Mas Abror, yaitu perbedaan huru nama depannya, D H dan D Z. Itu sudah sudah selesai. Saya tidak kalau ternyata masih ada masalah lagi," ungkapnya.

Dia juga menegaskan, perbedaan nama pada ijazah dan KTP, itu bisa dikroscek ke institusi yang mengeluarkan ijazah dan KTP tersebut. "Sebenarnya yang berhak menjawab masalah ini Mas Abror sendiri, karena dia yang tahu betul masalahnya. Tapi itu bisa diselesaikan dengan mengkroscek ulang ke sekolah Mas Abror dulu, kemudian ke Diknas setempat. Tidak tahu lagi kalau itu dianggap masalah prinsipil oleh KPU," katanya lagi.

Arifin juga mengaku optimis, Rasiyo-Abror akan lolos sebagai peserta Pilwali Surabaya dan pada 30 Agustus nanti akan ditetapkan sebagai pasangan yang akan melawan pasangan patahana Risma-Whisnu. Bahkan, dia menolak jika rekomendasi DPP PAN kepada Abror dipertanyakan keabsahannya.

"Loh itu (rekom) dikeluarkan oleh partai (DPP PAN) loh. Itu asali. Kalau ada yang menganggap palsu, partai bisa mempermasalahkan itu. Kalau memang ada kekurangan dan harus diperbaiki ya akan kita perbaiki. Ini kalau KPU tidak menganggap masalah ini, masalah yang prinsipil, semua bisa kita selesaikan," pungkasnya. (arf)